Professional Documents
Culture Documents
I. Pendahuluan: 1.1. Latar Belakang
I. Pendahuluan: 1.1. Latar Belakang
PENDAHULUAN
Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki jenis lebah asli paling
banyak di dunia. Dari berbagai macam jenis lebah tersebut ada yang dapat
dibudidayakan dan ada juga yang belum dapat di budidayakan. Salah satu yang
Madu merupakan salah satu produk unggulan yang sejak zaman dahulu
produk ini sangat di butuhkan oleh masyarakat untuk dunia kesehatan atau pun
kecantikan seperti royal jelly, pollen, malam (lilin) dan sebagainya. Pada
awalnya madu dan produk lebah lainnya diambil dari hasil alam, namun demikian
terhadap populasi lebah hutan(Trigona Sp), akibat produk yang di hasilkan oleh lebah
berupa madu, lilin,dan royal jelli juga menurun. Selanjutnya manusia mulai
melakukan budidaya ternak lebah, dengan memakai gelodog kayu dan pada saat
ini dengan sistem stup. kebutuhan pasar akan produk-produk tersebut belum
seluruhnya terpenuhi. Oleh karena itu, budidaya ternak lebah mempunyai prospek
yang baik sebagai sebuah peluang usaha. Peternakan lebah merupakan alternatif
untuk memanfaatkan potensi hutan tersebut. Peternakan lebah juga akan mendukung
tidak mempunyai sengat, koloni lebahnya banyak di jumpai di alam, kotak sarangnya
mudah di buat dan harganya relatif murah, harga madu lebih mahal di bandingkan
dengan Apis dan menghasilkan propolis yang banyak mempunyai banyak manfaat
sertaa khasiat.
merupakan salah satu penghasil lebah madu Trigona Sp. Yang cukup potensial,
dengan adanya sebagian wilayah yang memiliki karakteristik wilayah dengan kondisi
hutan yang masih terjaga kelestarian serta fungsinya, potensi tanaman perkebunan
dan persawahan yang cukup besar seperti ( merica, kelapa, rambutan, padi dan lain
menjadikannya sangat cocok untuk budidaya lebah madu Trigona Sp. Dalam aktifitas
mencari pakan. Lebah jenis ini sangat mudah untuk beradaptasi,oleh karena itu sangat
tidak memerlukan keahlian khusus untuk memanen. Tidak takut di sengat dan
harganya pun cukup mahal, sedangkan untuk propolis di manfaatkan sebagai obat
ampuh untuk melawan berbagai penyakit. Hanya dalam memperoleh koloni baru
sarang dan ketinggian yang berbeda-beda. Ada yang bersarang pada berbagai
ketinggian yang berbeda beda ada yang 0-4M, dan 6-12M. Sedangkan yang di
madu di dalam stup akan mempermudah dalam pemanenan tanpa merusak koloni
madu. Stup terbuat dari bahan kayu dan tidak mudah terpengruh oleh suhu udara
terutama perubahan dari pana kedingin dan sebaliknya, ukuran posisi stup juga
sangat penting untuk di ketahui, karena ukuran dan posisi sangat mempengaruhi
pakan.
1.3. Tujuan
sarang lebah Trigona Sp. Di budidayakn dan di alam serta pakan yang teredia.
1.4. Manfaat
penelitian ini.
2.2.Teknik Budidaya