Samples of Exploded Illustrations:

Pickup Truck Exploded Illustration

This Isuzu 4X4 print ad shows an exploded

illustration with the pickup's cab and driveline
being lifted of of the chassis. This airbrush
illustration was done for Isuzu No. America and
Ketchum Advertising in Los Angeles.

Zoom

Car Disc Brake

This exploded isometric illustration shows a

car's disc brake assembly, rotor, caliper and
composite brake pads.

Zoom

Car Unibody Exploded Illustration

Exploded illustration of an Infinity sedan's

unibody construction and stamped body-in-
white sheet-metal skeleton frame. This image
was part of an extensive series for DDB
Worldwide and Infiniti of North America.

Zoom
Longitudinal Engine Cross-Section

Inline 4-cylinder car engine that is sectioned

longitudinally from front to rear.

Zoom

Cross-Section of a Car

Sectioned passenger car and engine that is cut

longitudinally from front to rear. This image was
created for Nissan.

Zoom

Latteral Cross-Section of V6 Car Engine

This sectioned V6 car engine is cut laterally

from left to right to show the "V" configuration.
This illustration was done for Toyota Motor
Corp.

Zoom
Car Safety Features

This exploded illustration shows a car's isolated

safety features and construction, including the
ABS anti-lock braking system, door beams and
structural body reinforcements.

Zoom

Car Drum Brake

This exploded isometric illustration shows a

car's drum brake assembly, drum, retaining
springs and composite brake shoes.

Zoom

Rack & Pinion Mechanism Section View

This sectioned cutaway shows the gearing

mechanism rack-and-pinion steering was a style
test for a series of spot illustrations to be used in
several car brochures.

Zoom
Car CV Joint

This exploded isometric illustration shows a

front-wheel-drive car's constant velocity CV
joint assembly and axle.

Zoom

Transmisi
Transmisi adalah suatu alat untuk
meneruskan tenaga dari poros satu ke poros
yang lain dan dibantu dengan alat yang sesuai
kebutuhan , misal alat itu rantai, sabuk, gear dll.
Alasan Diperlukannya Sistem Transmisi

1. Diperlukan kecepatan mesin yang tidak

sama dengan kecepatan penggerak mula
(biasanya lebih rendah).

2. Kecepatan mesin yang seringkali

berubah (diatur), dimana penggerak mula
tidak dapat memenuhi kebutuhan
tersebut.

3. Pada periode tertentu mesin memerlukan

torsi yang jauh lebih besar dari yang
diperoleh dari poros motor.

4. Kadang-kadang satu motor digunakan

untuk menggerakkan beberapa
 peralatan/mesin dengan kecepatan yang
berbeda.

5. Motor standar umumnya dirancang

dengan gerak putar, sedangkan mesin
kadang-kadang bergerak lurus.
6. Karena pertimbangan keamanan,
kemudahan perawatan atau dimensi
mesin yang tidak diperbolehkan
dihubungkan langsung dengan poros
penggerak mula.

Macam – Macam Transmisi

Secara umum transmisi di bedakan menjadi 2
yaitu : transmisi langsung dan transmisi tak
langsung
1. Transmisi Langsung
Sistem ini sering disebut dengan transmisi
roda gigi, karena cara kerjanya kontak secara
langsung antara elemen poros penggerak dengan
yang digerakan. Roda gigi digunakan untuk
mentransmisikan daya besar dan putaran yang
tepat serta jarak yang relatif pendek. Roda gigi
dapat berbentuk silinder atau kerucut.
Seperti yang terlihat pada Gambar 2.1 Macam –
macam roda gigi.
Gambar 2.1 Macam – macam roda gigi

Adapun kelebihan dan kelemahan pada

transmisi ini di antaranya:
a. Kelebihan
 tidak terjadi slip
 dapat memindahkan daya yang besar
 dapat digunakan untuk putaran tinggi dan tepat
 ringkas tidak memerlukan tempat yang luas
 dapat memindahkan daya dengan putaran stabil
b. Kelemahan
 Perlu ketelitian tinggi dalam perencanaannya,
sampai perawatannya.
 Biaya pembuatan yang cukup mahal.

2. Transmisi Tak Langsung

Pada transmisi ini tidak terjadi kontak
elemen poros dengan poros yang digerakkan
melainkan melalui elemen suatu transmisi yang
menghubungkan kedua poros.
Penggunaan transmisi tak langsung dapat
dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu :
a. Kelompok yang pertama : Sabuk dengan gigi
yang digerakkan dengan sproket pada jarak pusat
sampai mencapai 2 (m), dan meneruskan putaran
secara tepat dengan perbandingan antara 1/1
sampai 6/1.
b. Kelompok yang kedua : Sabuk rata dipasang
pada puli silinder dan meneruskan momen
antara dua poros yang jaraknya dapat sampai 10
(m) dengan perbandingan putaran antara 1/1
sampai 6/1.
c. Kelompok yang ketiga : Sabuk dengan
penampang trapesium dipasang pada puli dengan
alur dan meneruskan momen antara dua poros
yang jaraknya dapat sampai 5 (m) dengan
perbandingan putaran antara 1/1 sampai 7/1 .