You are on page 1of 18

E-JURNAL

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI E-COMMERCE


TOKO KAMPUNG PETUALANG MENGGUNAKAN
FRAMEWORK CODEIGNITER

Oleh

ADRIAN ZIVA NUGRAHA


1206519.12

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA


JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
Wisuda Periode 108/ 18 Maret 20
VOTEKNIKA
Jurnal Vokasional Teknik Elektronika & Informatika

Vol. 5, No. 1, Januari – Juni 2017


ISSN: 2302-3295

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI E-COMMERCE


TOKO KAMPUNG PETUALANG MENGGUNAKAN
FRAMEWORK CODEIGNITER
Adrian Ziva Nugraha1, Efrizon2, Asrul Huda2
Program Studi Pendidikan Teknik Informatika
Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Email: adrian200494@gmail.com

Abstract
Along with the development of technology today, activity of human activity progressively
easier and pampered, such as buying and selling activities have been pampered with named
E-Commerce . E-Commerce is an effort to commerce transaction between the seller and
buyers using the internet media. The development of information technology especially in the
field of internet is the factor driving the development of E-Commerce. With the use of
information technology, E-Commerce can be made as a solution to help the manufacturer in
the face of the rival. The purpose of this final task is to create a E-Commerce information
system on the village shops, Adventurer is the sales and marketing tools to develop your
business in selling products in online that contain information about the product and the
process of product order. Where in the design of this system, the author uses the concept of
Object Oriented Programming (OOP) and use the modeling Unified Modeling Language
(UML). E-Commerce on this Adventurer Village store using codeigniter framework in the
process of drafting and more variations at that time with more wool. This Framework can
help and make it easier for programmers to create website E-Commerce desired. framework
can provide the facilities commonly used so that they do not need to build from the beginning
. After the implementation of System Information E-Commerce that on this last task
Information System E-Commerce succeed. So that can be implemented by the Village Shop
Adventurer , in this case the promotion and sales online, and can perform the management of
the entire product data, data report and user data.

Keywords : E-Commerce, Codeigniter Framework, Object Oriented Programming,


Unified Modelling Language.

_______________________________________________________________________________________________

1
Mahasiswa Prodi Pendidikan Teknik Informatika untuk wisuda Periode Maret 2017
2
Dosen Pemimbing Jurusan Teknik Elektronika FT-UNP
1

I. PENDAHULUAN Berkenaan dengan perkembangan teknologi


ehubungan dengan perkembangan informasi saat ini, maka penulis akan merancang
sistem informasi e-commerce (perdagangan

S
teknologi saat ini yang berkembang
semakin pesat, maka sudah sewajarnya elektronik) untuk toko tas dan perlengkapan
akan mendorong manusia dalam memanfaatkan outdoor. Untuk mempermudah penulis dalam
teknologi tersebut dengan semaksimal mungkin membuat e-commerce ini, maka penulis akan
dari segala sisi kehidupan. Teknologi informasi melakukan penelitian pada toko Kampung
memudahkan manusia untuk memperoleh Petualang yang berada di Jl. Jhoni Anwar no 37 B
informasi dengan lebih cepat, efektif, efisien dan Lapai, Padang.
Toko Kampung Petualang didirikan oleh
up to date, didukung dengan perangkat dan
bapak Jasril. Toko ini menjual berbagai merk tas
layanan yang sudah tersedia di lingkungan tempat
dan perlengkapan outdoor seperti Deuter,
tinggal.
Kenyataan ini menjadi bukti bahwa Consina, Eiger dan lainya. Dimana toko ini masih
perkembangan teknologi telah mengubah cara melakukan pengolahan data secara manual. Baik
hidup manusia dalam menjalankan aktifitasnya dalam hal pemasaran, pembuatan laporan
sehari-hari, dan perkembangan-perkembangan ini penjualan, serta untuk melakukan pemenuhan
tentu memberikan dampak-dampak positif permintaan pelanggan terhadap produk yang ada.
Berdasarkan hasil wawancara pemasaran
terdahap manusia sebagai user yang
pada toko Kampung Petualang yang baru berjalan
menggunakannya.
2 tahun ini, prosedur pemasaran pada toko
Perkembangan teknologi informasi terutama Kampung Petualang berawal dari pemasaran
di bidang internet merupakan faktor pendorong secara langsung yaitu dengan mengutus pegawai
perkembangan e-commerce. Internet merupakan toko unutk menjelaskan barang yang ada di toko
jaringan global yang menyatukan jaringan Kampung Petualang sambil memberikan informasi
komputer di seluruh dunia, sehingga maupun daftar harga pada toko Kampung
memungkinkan terjadinya komunikasi dan Petualang. Dengan menggunakan e-commerce
interaksi antara satu dengan yang lain di seluruh pemasaran bisa dilakukan dimanapun dan
dunia. Dengan menghubungkan jaringan komputer kapanpun karena pelanggan hanya perlu
produsen dengan internet, produsen dapat mengakses webshite yang telah disediakan.
menjalin hubungan dengan pembeli atau Saat ini untuk membeli produk dari toko
customer secara lebih efisien. Sampai saat ini Kampung Petualang calon customer harus
internet merupakan infrastruktur yang ideal untuk langsung datang ke toko dan memilih produk yang
menjalankan e-commerce, sehingga istilah e- akan dibeli, agar informasi produk yang tersedia
commerce telah menjadi identik dengan dapat diakses dari luar, sehingga customer yang
menjalankan bisnis di internet, Menurut Adi tidak bisa datang secara langsung dapat membeli
Nugroho (2006 : 5) bahwa “perdagangan produk yang mereka butuhkan atau hanya
elektronik (e-Commerce) didefenisiskan sebagai sekedar melihat informasi produk yang tersedia di
cara untuk menjual dan membeli barang-barang toko Kampung Petualang, selain itu juga customer
(dan jasa) lewat jaringan internet, tetapi hal itu yang belum mengetahui lokasi toko Kampung
(tentu saja) mencakup berbagai aspek”. Petualang ini akan dapat melakukan transaksi
Dengan menggunakan teknologi informasi, atau mencari informasi melalui website toko
e-commerce dapat dijadikan sebagai solusi untuk Kampung Petualang.
membantu produsen dalam menghadapi saingan. Tujuan dari perancangan ini adalah untuk
Tingginya persaingan penjualan yang muncul menghasilkan sistem informasi e-commerce yang
mengharuskan produsen dapat memberikan memberikan kenyaman kepada customer dalam
respon yang baik. Penggunaan e-commerce dapat berbelanja dan mempermudah pihak toko dalam
meningkatkan efisiensi biaya dan produktifitas memproses, menjalankan dan mengembangkan
produsen, sehingga dapat meninggkatkan usahanya dalam jual-beli produk.
kemampuan produsen dalam bersaing.
2 JURNAL VOTEKNIKA Vol. 5, No. 1, (2017)

II. ANALISIS DAN PERANCANGAN 1. Perancangan Sistem


SISTEM a. Sistem yang akan dibangun
1. Analisis Sistem Berdasarkan analisis dari sistem yang
sedang berjalan, penulis bermaksud
Dalam mengembangkan sistem, ada
membangun sebuah sistem informasi e-
beberapa hal yang harus diperhatikan terlebih
Commerce yang mempermudah penjual
dahulu, untuk itu diperlukan adanya analisis
mempromosikan produk-produk di tokonya.
sistem yang akan dibuat atau dikembangkan.
Sistem ini berbasis web, sehingga dapat
a. Analisis Flowmap yang sedang berjalan diakses dimanapun.
Saat ini toko Kampung Petualang dalam
mempromosikan usahanya dengan memasang
banner di depan toko. Bagi calon customer
yang ingin berbelanja harus datang langsung
ke toko untuk mencari produk yang dicarinya,
dan bila sudah mendapatkannya dapat
langsung diproses di kasir, dan bila tidak
ditemukan maka customer harus harus mencari
produk di toko yang lain.
Sistem yang saat ini sedang berjalan
dapat penulis gambarkan melalui flow map di
bawah ini.

Gambar 2. Flow Map Sistem yang Dibangun

1) Analisis User
Agar sebuah sistem dapat berjalan
Gambar 1. Flow Map yang sedang berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang
diinginkan maka dibutuhkan sebuah analisa
b. Analisis Persyaratan (Requirements)
mengenai siapa saja yang dapat mengakses
Setelah mengetahui permasalahan pada sistem. Adapun yang dapat mengakses
sistem yang sedang berjalan, selanjutnya sistem ini adalah sebagai berikut.
penulis melakukan analisis persyaratan
Tabel 1. Analisi User
(requirement) sebagai solusi masalah tersebut.
Persyaratan yang ada akan dibagi 2 (dua)
bagian. Bagian pertama Functional
Requirement yaitu aktivitas dan layanan yang
harus disediakan oleh sistem yang akan
dibangun. Bagian kedua adalah Non-functional
Requirement yaitu fitur-fitur yang diperlukan
oleh sistem agar sistem lebih memuaskan.
3

sesuai dengna informasi yang akan


ditampilkan pada sistem.
3) Analisis Output
Analisis output dilakukan berdasarkan
dokumen yang dihasilkan. Berdasarkan hasil
dari analisa input yang sedang berjalan, maka
selanjutnya perlu dilakukan analisis terhadap
output yang ada yaitu :
a) Data order produk dari Customer.
2) Analisis Input b) Informasi data konfirmasi pembayaran
yang dilakukan Customer.
E-Commerce ini memerlukan data input c) Informasi laporan order dan penjualan.
yang akan diolah sehingga dapat d) Informasi tentang laporan keuntungan
menghasilkan informasi yang valid, sesuai dari penjualan.
kebutuhan sistem. Data input yang diperlukan
oleh sistem adalah sebagai berikut:
a) Data terkait owner sebagai pemilik toko, 4) Analisi Proses
meliputi nama, jenis kelamin, email,
Untuk menghasilkan keluaran yang
nama user, username, dan password.
diinginkan sesuai dengan input data diatas,
b) Data terkait supplier sebagai pamasok
maka dalam tahap analisa proses ini akan
meliputi nama, jenis kelamin, email,
dilakukan oleh sistem adalah pengelolaan
nama perusahaan, username, dan
data-data yang berhubungan dengan
password.
dokumen yang diinputkan.
c) Data terkait Customer, meliputi nama,
alamat, jenis kelamin, telp, kode pos,
b. Perancangan Alirah Pesan
email, dan password.
d) Data produk, yang akan dijelaskan Perancangan aliran pesan digunakan
secara detail dengan adanya id_produk, untuk menggambarkan aliran pesan dari kurir
id_kategori, id_merk, supplier_id, kode, dan customer ke sistem. Input dari kurir dan
nama_produk, deskripsi, spesifikasi, customer berupa SMS request dan output
warna, ukuran, berat, harga, diskon, yang diterima berupa informasi yang direply
stok, status, gambar, tanggal, jam, slider dari sistem.
dan notif_supplier.
e) Data order produk, meliputi id_order, -
id_session, id_produk, qty, colour, size,
harga_unit, tanggal dan waktu.
f) Data konfirmasi pembayaran
Customer, meliputi confirm_id, fullname,
email, date_payment, nominal, to_bank,
bank_account, order_id, no_invoice,
messages, dan attachment.
g) Data kurir, yang meliputi id_kurir dan
nama.
Gambar 3. Perancangan Aliran Pesan
Data-data tersebut akan tersimpan
didalam sistem yang terstruktur dalam bentuk c. Perancangan Use-case Diagram
basis data (database) sebagai gudang
penyimpanan data. Data yang tersimpan Use-case Diagram merupakan sebuah
tersebut akan digunakan dan dimanipulasi interaksi antara satu atau lebih aktor dengan E-
4 JURNAL VOTEKNIKA Vol. 5, No. 1, (2017)

Commerce yang akan dibangun. Use-case umum sistem yang nantinya akan dibuat.
diagram untuk mengetahui fungsi apa saja Secara uraian dapat dikatakan bahwa diagram
yang ada di dalam sebuah sistem informasi dan konteks itu berisi siapa saja yang memberikan
siapa saja yang berhak menggunakan fungsi- data ke sistem serta kepada siapa data
fungsi tersebut. informasi yang harus dihasilkan sistem.
Berikut merupakan perancangan use-case Berdasarkan use-case diagram, maka
diagram untuk e-Commerce toko kampung dapat digambarkan diagram konteks untuk
petualang dapat dilihat pada gambar dibawah sistem informasi e-Commerce adalah sebagai
ini: berikut:

Gambar 5. Rancangan Context Diagram


Pada Gambar 5 dapat di ketahui bahwa
owner selaku pemilik toko menginputkan data
pegawai toko dan data supplier, nantinya
owner akan dapat memperoleh informasi
berupa informasi pegawai toko, supplier,
customer, informasi produk, informasi
pemesanan, informasi laporan transaksi.
Gambar 4. Rancangan Diagram Use Case Pegawai toko dapat melakukan input data
produk, validasi data registrasi, permintaan
Pada Gambar 4 dapat dijelaskan alur kerja
produk, laporan transaksi dan dapat melakukan
dari aktor yang berperan dalam sistem ini.
pelayanan terhadap pemesanan produk oleh
Pemilik toko selaku owner melakukan registrasi
customer. Supplier berperan sebagai pemasok
untuk Kurir dan Supplier. Dimana nantinya
produk yang dibutuhkan oleh toko. Sedangkan
admin melayani pemesanan produk yang
customer melakukan registrasi untuk dapat
dilakukan oleh customer dan supplier
melakukan pemesanan produk yang akan
menyediakan produk yang diperlukan oleh
diproses oleh pegawai toko.
pihak toko. Kurir akan mengirimkan pesan ke
sistem bahwa pembayaran untuk pembelian
e. Perancangan Class Diagram
dengan COD telah diterima.
Perancangan class diagram sistem
d. Perancangan Context Diagram
informasi toko e-Commerce toko kampung
Context Diagram merupakan suatu petualang adalah sebagai berikut :
diagram alir tingkat tinggi yang
menggambarkan seluruh jaringan, masukan
dan keluaran. Sistem yang dimaksud adalah
untuk menggambarkan sistem yang sedang
berjalan. Diagram ini merupakan gambaran
5

Gambar 6. Class Diagram Toko Kampung


Petualang
f. Rancangan Entity Relationship Diagram
(ERD)
Perancangan basis data diperlukan entity
relationship diagram (ERD) untuk
mengambarkan entitas (user) yang berperan
dalam sebuah basis data serta hubungan
antara user yang berperan tersebut. Berikut ini
ERD sistem pelayanan online pada toko
Kampung Petualang :

Gambar 7. Rancangan ERD


Pada Gambar 7 menunjukkan semua entitas
aktor yang terlibat dalam sistem. Bagaimana aktor
tersebut berperan sesuai dengan ketentuan.

III. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN


SISTEM
1. Implementasi Sistem
Implementasi adalah sebuah tahap uji
coba terhadap Perancangan Sistem Informasi
E-Commerce Toko Kampung Petualang
Menggunakan Framework Codeigniter.
Implementasi ini dilakukan untuk mengetahui
apakah Perancangan Perangkat Lunak Sistem
E-Commerce yang telah dirancang dapat
berjalan sesuai dengan yang diinginkan.
6 JURNAL VOTEKNIKA Vol. 5, No. 1, (2017)

Berdasarkan analisis user, terdapat 4


halaman utama dalam sistem ini yaitu halaman
user customer, user admin, user owner, dan
user supplier. Adapun tahap implementasinya
akan dibahas sebagai berikut.

a. Halaman Home Customer


Halaman home merupakan halaman awal
saat user customer membuka website sistem
e-commerce. Pada halaman home ini terdapat
informasi mengenai produk dan kategori,
konfirmasi pembayaran, dan informasi tentang Gambar 9. Halaman Pembelian
toko. Dimana customer dapat melakukan
Gambar 9 diatas merupakan halaman
pembelian di halaman ini setelah melakukan
customer untuk melakukan pembelian dengan
login dan konfirmasi order.
klik tombol beli sekarang, maka produk yang
dibeli akan ditambahkan ke keranjang.
Setelah melakukan pembelian, customer
bisa melihat isi keranjang. Produk apa yang
dibeli pada troli.

Gambar 8. Halaman Home User Customer


Gambar 8 di atas merupakan tampilan
halaman utama untuk user customer atau
pengunjung website. Pada halaman ini user
customer dapat melihat produk dan melakukan Gambar 10. Halaman Detail Pembelian
order.
Untuk melakukan pembelian, customer Pada troli ini user juga dapat melakukan
dapat melihat detail produk seperti warna, pembelian lagi setelah memilih tombol Beli Lagi.
ukuran dan kuantitas. Untuk melakukan Sedangkan tombol checkout untuk selesai
pembelian customer bisa mengklik tombol beli belanja.
sekarang.
7

c. Halaman User Admin


Halaman user admin merupakan halaman
yang dapat dilihat oleh user admin. Admin
memiliki hak akses untuk manajemen produk,
kategori, order dan user customer. Berikut
beberapa sub halaman yang terdapat dalam
halaman user admin :
1) Halaman Home Admin
Implementasi halaman home user
admin dapat dilihat dari gambar berikut :

Gambar 11. Halaman Checkout Customer


Gambar 11 di atas merupakan tampilan
dari halaman checkout customer, yang mana
pada halaman ini merupakan halaman terakhir
untuk proses order oleh customer.
b. Halaman Login Customer
Halaman login merupakan halaman yang
harus diisi setelah customer melakukan
checkout. Implementasi halaman login customer Gambar 13. Halaman Home Admin
dapat dilihat dari gambar berikut : Halaman home merupakan halaman
utama dari user admin. Halaman ini
merupakan tampilan awal jika admin telah
melakukan login.

2) Halaman Manajemen Menu Katalog


Kategori Admin
Implementasi halaman kategori user
admin sebagai berikut:

Gambar 12. Halaman Login Customer


Pada gambar 12, customer harus
memasukkan akun e-mail atau username dan
password. Jika belum mempunyai akun,
customer dapat mendaftar terlebih dahulu.
Pada saat login, jika e-mail atau password
salah, maka akan muncul pesan error.

Gambar 14. Halaman Manajemen Kategori


Gambar 12. Pesan Error Login Admin
Gambar 12 di atas merupakan pesan error Pada gambar 14, admin memiliki hak
pada halaman login. Pesan tersebut akan akses untuk menambahkan kategori,
muncul, jika e-mail atau password customer melakukan edit, update dan menghapus
salah. kategori. Kategori yang di tambahkan
8 JURNAL VOTEKNIKA Vol. 5, No. 1, (2017)

admin, akan tampil di halaman home Gambar 16. Halaman Manajemen Merk Produk
website. Admin
Gambar 16 di atas merupakan
3) Halaman Menu Katalog Produk Admin halaman manajemen merk produk oleh
Halaman produk merupakan halaman admin. Pada halaman ini admin dapat
yang memberikan hak akses kepada menambahkan, mengubah, dan
admin untuk melakukan manajemen menghapus merk produk.
produk. Implementasi halaman produk
dapat dilihat sebagai berikut : 5) Halaman Permintaan Produk Admin
Halaman permintaan produk admin
merupakan halaman permintaan produk
dari admin kepada supplier terkait.
Halaman ini merupakan halaman lanjutan
dari status stok produk pada menu katalog
produk, dimana jika jumlah produk ≤ 4,
akan tampil tombol permintaan barang
otomais kepada supplier (tombol Ikon
Refresh).
Implementasi halaman permintaan
produk sebagai berikut:
Gambar 15. Halaman Manajemen Produk
Admin
Gambar 15 di atas menjelaskan bahwa
pada halaman produk terdapat tabel opsi
yang memiliki 3 tombol, tombol Ikon tulis
(kiri) untuk manajemen edit detail produk,
tombol Ikon home (tengah) sebagai
manajemen warna, dan tombol dengan
ikon panah kiri-kanan (kanan) untuk
manajemen ukuran produk.

4) Halaman Manajemen Merk Produk Admin Gambar 17. Halaman Stok Produk Sedikit
Halaman manajemen merk produk Pada gambar 17 di atas terdapat tabel
memberikan hak akses untuk admin dalam opsi Ikon Refresh (Panah Melingkar),
hal melakukan perubahan terhadap merk. tombol ini akan menampilkan permintaan
Implementasi halaman menu merk produk produk kepada supplier, dan akan tampil
sebagai berikut : pada menu permintaan produk.
9

Gambar 18. Halaman Permintaan Produk Gambar 20. Halaman Edit Status Order
Admin Gambar 20 di atas merupakan
Pada gambar 18 di atas, admin dapat halaman edit status order pelanggan, terdiri
mengubah jumlah permintaan produk, dari menu detail order, detail pembayaran,
menambahkan keterangan warna dan produk dan history. Pada history, admin
ukuran produk kepada supplier terkait. dapat mengubah status order pelanggan.
Jika status dikirim, akan ditampilkan
6) Halaman manajemen Order Admin jasa pengirim dan dan No. Resi kirim,
Halaman order berfungsi untuk
pemberitahuannya akan dikirim ke akun
manajemen data order oleh admin.
customer pada website. Jika status order
Menampilkan opsi delete (warna merah)
produk terkirim, maka dengan otomatis
dan edit (warna biru). Dapat dilihat pada
jumlah stok produk akan berkurang di
gambar berikut :
katalog produk.

d. Halaman User Owner


Halaman user owner merupakan halaman
untuk hak akses owner sebagai pemilik toko.
Sebagai owner, sistem dapat diakses untuk
melihat laporan order dan perkembangan
pelanggan online. Sehingga owner dapat
memantau perkembangan toko dan penjualan
toko secara online. Owner hanya memiliki hak
akses untuk melihat, menambahkan supplier
dan kurir, dimana manajemen datanya sudah
Gambar 19. Halaman Manajemen Order dilakukan oleh admin.
Adapun implementasi halaman owner
Admin
sebagai berikut :
Gambar 19 di atas menjelaskan bahwa
1) Halaman Katalog Kategori Owner
admin mempunyai hak akses untuk Halaman ini terdapat pada sub menu
mengubah status order pelanggan. Lebih katalog, yang menampilkan kategori dari
jelasnya dapat digambarkan sebagai produk. Adapun implementasi halaman
berikut: kategori user owner dapat dilihat sebagai
berikut :
10 JURNAL VOTEKNIKA Vol. 5, No. 1, (2017)

Gambar 21. Halaman Katalog Kategori Owner Gambar 23. Halaman Katalog Merk Produk
Gambar 21 di atas menampilkan data Owner
kategori produk, dimana owner dapat
melihat kategori apa saja yang tersedia di Gambar 23 di atas menampilkan
toko online. halaman merk produk yang tersedia pada
manajemen merk produk oleh owner. Pada
2) Halaman katalog Produk Owner halaman ini owner tidak dapat
Halaman ini menampilkan produk dan menambahkan, mengubah, dan menghapus
detailnya yang telah dimasukkan admin. merk produk melainkan hanya dapat melihat
Adapun implementasi halaman produk yaitu: saja.

4) Halaman Menu Supplier User Owner


Halaman ini merupakan halaman yang
menampilkan data dari supplier. Owner juga
diberi hak akses untuk melakukan
manajemen terhadap data supplier. Adapun
implementasi halaman menu supplier owner:

Gambar 22. Halaman Katalog Produk Owner

Gambar 22 di atas menampilkan semua


data detail produk. Dimana terdapat tabel
yang menjelaskan detail produk, sehingga
owner dapat mengetahui stok produk yang
tersisa.
Gambar 24. Halaman Menu Supplier User
3) Halaman Katalog Merk Produk Owner Owner
Hamalan katalog merk produk Gambar 24 di atas menjelaskan tampiln
merupakan halaman untuk owner melihat data supplier. Owner dapat melakukan
merk produk. Sama halnya dengan dengan tambah dan edit data supplier.
katalog kategori dan produk, owner hanya
bisa melihat. 5) Halaman Laporan Order Owner
Implementasi halaman merk produk Halaman laporan order merupakan
sebagai berikut : halaman yang berisikan laporan untuk di
akses owner mengenai order yang dilakukan
11

pelanggan. Laporan ini mengenai memasukkan username dan password,


pemesanan yang masih di proses. supplier harus memilih tombol login untuk
Adapun implementasinya adalah masuk ke halaman selanjutnya.
sebagai berikut :
2) Halaman Permintaan Produk User Supplier
Halaman ini merupakan halaman yang
memberikan hak akses kepada supplier
terkait untuk melakukan manajemen produk,
berupa permintaan produk dari admin.
Supplier akan menerima pemberitahuan jika
admin mengirimkan permintaan produk.
Supplier juga dapat melakukan validasi
terhadap permintaan admin.
Implementasi halaman ini sebagai
berikut :

Gambar 25. Halaman Laporan Order Owner

Gambar 25 di atas menampilkan tabel


tentang laporan order. Tabel tersebut
menampilkan no, tanggal, order ID, nama,
ongkos kirim, dan total belanja. Owner juga
dapat melakukan filter berdasarkan status
order dan tanggal order. Owner juga dapat
menampilkan detail order, jika mengklik
order ID.

e. Halaman User Supplier Gambar 27. Halaman Permintaan Produk User


1) Halaman Login User Supplier Supllier
Halaman login merupakan halaman
utama saat supplier membuka website. Agar Gambar 27 di atas menampilkan
dapat masuk ke halaman menu selanjutnya, pemberitahuan tentang permintaan admin.
supplier harus memasukkan username dan Tabel tersebut menampilkan jumlah
password. Implementasi dari halaman login permintaan produk yang dikirim admin.
supplier adalah sebagai berikut: Supplier dapat menggunakan tombol opsi
untuk memberikan validasi untuk proses
selanjutnya kepada admin.

f. Konfirmasi Kurir
Konfirmasi kurir yang dimaksud di sini
yakni proses kurir toko yang melayani
pembayaran via COD, yang mana nantinya
kurir ini dapat melakukan konfirmasi bahwa
produk yang diantar telah diterima dan
dibayarkan oleh customer.

Gambar 26. Halaman Login Supplier

Gambar 26 di atas menampilkan


sebuah form login supplier. Setelah
12 JURNAL VOTEKNIKA Vol. 5, No. 1, (2017)

Halaman akses admin merupakan


halaman yang bisa diakses admin, terutama
untuk manajemen data. Berikut tabel
pengujian halaman akses admin:

Tabel 3. Pengujian Halaman Akses Admin

Gambar 28. Format konfirmasi SMS


Proses SMS yang akan dikirim ke
sistem dan nantinya pada sistem akan
secara otomasis status ordernya menjadi
diterima.

2. Pengujian Sistem
Pengujian sistem merupakan uji coba
terhadap sistem yang telah dibuat untuk
mengetahui apakah sistem sudah berjalan
dengan benar. Pengujian juga merupakan
proses evaluasi untuk memastikan aplikasi
telah memenuhi persyaratan dan siap untuk
digunakan. Berikut adalah penjelasan
mengenai pengujian dari masing-masing
halaman sistem.
a. Pengujian Halaman Akses Customer
Halaman home merupakan halaman awal
yang akan ditampilkan oleh sistem ketika
sistem dijalankan. Berikut tabel pengujian
halaman home.

Tabel 2. Pengujian Halaman Akses Customer

c. Pengujian Halaman Akses Owner


Halaman akses owner merupakan
halaman yang bisa diakses owner, terutama
b. Pengujian Halaman Akses Admin
13

untuk melihat laporan. Berikut tabel pengujian Menurut Betha Sidik (2012 : 1) “CodeIgniter (CI)
halaman akses owner: adalah framework pengembangan aplikasi
(Aplication Development Framework) dengan
Tabel 4. Pengujian Halaman Akses Owner menggunakan PHP, suatu kerangka untuk bekerja
atau membuat program dengan menggunakan
PHP yang lebih sistematis”. CodeIgniter itu sendiri
terdiri dari 3 bagian yaitu Model, View dan
Controller. Menurut Wahana Komputer (2011 : 2)
“Codeigniter adalah aplikasi open source yang
berupa framework dengan model MVC (Model,
View, Controller) untuk membangun website
dinamis dengan menggunakan PHP”. CodeIgniter
memudahkan pemrogram untuk membuat aplikasi
web dengan cepat dan mudah dibandingkan
dengan membuatnya dari awal. Dalam proses
pembuatan sistem ini penulis menggunkan
Sublime Text 3 sebagai editornya, MySQL
sebagai DBMS untuk database-nya dan Xampp
v3.1.0 3.1.0 sebagai servernya.
Pembuatan sistem informasi e-commerce ini
penulis menggunakan pemodelan Unified
Modelling Language (UML) yang mana
d. Pengujian Halaman Akses Supplier
merupakan gambaran atau visualisasi model dari
Halaman akses supplier merupakan
suatu sistem yang akan dibangun yang biasanya
halaman yang bisa diakses supplier untuk
ditampilkan dalam bentuk gambar atau diagram
mengkonfirmasi permintaan produk dari
yang melputi class, atribut dan operasinya. Berikut
admin. Berikut tabel pengujian halaman akses
yang termasuk jenis diagram UML antara lain :
supplier:
Class Digram, Use Case Diagram, Activity
Tabel 5.Pengujian Halaman Akses Supplier Diagram, Sequence diagram, dll.
Pada sistem ini terdapat 5 user yaitu
customer, admin, supplier, owner dan kurir. Setiap
user memiliki tugas yang berbeda-beda, seperti
customer yang bertugas melakukan pencarian
terhadap produk yang diinginkan, lalu melakukan
pemesanan atau order dan melakukan
e. Pengujian Konfirmasi Kurir pembayaran, selanjutnya admin yaitu bertugas
Konfirmasi kurir merupakan bagian yang menginput data produk kedalam sistem, melayani
digunakan oleh kurir untuk melakukan pemesanan dan pembelian dari customer,
konfirmasi ke sistem bahwa order telah d kemudian membuat laporan penjualan dan
terima customer Berikut tabel pengujian melakukan pemesanan kepada supplier,
halaman akses supplier: berikutnya supplier bertugas melayani pemesanan
Tabel 6. Pengujian Proses Kurir yang dilakukan oleh admin, menyediakan dan
kemudian mengirim produk yang dipesan oleh
admin, selanjutnya owner yang bertugas memberi
hak akses kepada supplier, melakukan
pengecekan laporan penjualan dan juga
IV. PEMBAHASAN
melakukan pengecekan permintaan produk, dan
Pada sistem ini, penulis menggunakan PHP yang terakhir yaitu kurir, disini kurir yang dimaksud
framework codeigniter dalam pembuatannya. yaitu kurir dari toko tidak kurir jasa pengiriman
14 JURNAL VOTEKNIKA Vol. 5, No. 1, (2017)

seperti JNE, TIKI, dll. Kurir toko mempunyai tugas


mengantar order via COD kepada customer dan
melakukan konfirmasi bahwa produk dan
2. Saran
pembayaran telah diterima dengan cara mengirim
Adapun saran setelah merancang sistem
SMS ke sistem.
e-commerce ini adalah:
Keunggulan dari sistem informasi e- a. Diharapan sistem informasi e-commerce ini
commerce ini terdapat fitur COD dimana customer dapat memberikan informasi kepada calon
dapat melakukan pembayaran ditempat, sehingga customer mengenai produk-produk yang
customer tidak direpotkan untuk melakukan tersedia.
pembayaran ke ATM. Pada sistem informasi e- b. Pemilik toko memanfaatkan sistem ini
commerce ini selain dapat melakukan konfirmasi sebahai media untuk menambah jangkauan
dan pengecekan status order langsung pada pemasaran agar lebih luas lagi.
sistem secara online, customer juga dapat c. Diharapkan Sistem informasi e-commerce
melakukan konfirmasi dan pengecekan status ini dapat mempermudah pemilik toko dalam
order melalui SMS, karena pada sistem informasi proses penjualan dan promosi.
e-commerce ini juga terdapat SMS gateway
sehingga lebih memudahkan customer tidak perlu
online lagi. Selain customer, kurir toko juga
memanfaatkan SMS gateway ini untuk melakukan
konfirmasi ke sistem bahwa produk telah diterima
oleh customer.

V. KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan DAFTAR PUSTAKA


Berdasarkan hasil Perancangan Sistem
Adi Nugroho. 2006. e-Commerce Memahami
Informasi E-Commerce Toko Kampung
Perdagangan Modern di Dunia Maya.
Petualang dapat disimpulkan sebagai berikut :
a. Dengan pemanfaatan bahasa pemograman Bandung: Informatika Bandung.
PHP menggunakan Framework Codeigniter Betha Sidik. 2012. Framework Codeigniter.
dapat dikembangkan sebuah sistem Bandung: Informatika.
informasi e-commerce toko kampung
petualang. Wahana Komputer. 2011. Mudah & Cepat
b. Dengan adanya sistem informasi e- Membuat Website dengan Codeigniter.
commerce dapat memberikan kenyamanan Yogyakarta: ANDI.
kepada customer dalam berbelanja karena
dapat memilih barang yang diinginkan.
c. Dengan adanya sistem infomasi e-
commerce dapat mempermudah pihak toko Catatan: Artikel ini disusun berdasarkan Tugas
dalam memproses, menjalankan dan Akhir penulis dengan Pembimbing I Drs.
mengembahkan usahanya dalam kegiatan Efrizon, MT dan Pembimbing II Dr. Asrul
jual-beli. Huda, S.Kom, M.Kom
VOTEKNIKA
Jurnal Vokasional Teknik Elektronika & Informatika

Vol. 5, No. 1, Januari – Juni 2017


ISSN: 2302-3295

_______________________________________________________________________________________________

1
Mahasiswa Prodi Pendidikan Teknik Informatika untuk wisuda Periode Maret 2017
2
Dosen Pemimbing Jurusan Teknik Elektronika FT-UNP

You might also like