DAIRY WORKSHOP

ON THE GOLDEN RULES OF TROPICAL

SMALLHOLDER DAIRY FARMING
Conducted by
Dr John Moran
(Profitable Dairy System, Victoria - Australia)

at Takashimaya Hotel, Lembang - Bandung

(Sunday, 17th May 2015 to Friday, 22nd May 2015)

Sponsored by
The Government of Victoria,
Australia and The Crawford Fund

Supported by
The Provincial Government of
West Java

1
2
FOREWORD

Victoria’s dairy industry is mature, well resourced, well organised and internationally
competitive.

Victoria has more than 4,000 licensed dairy farms and in 2013-14, there were 1.1 million
dairy cows in Victoria, accounting for two thirds of the national dairy herd.

On an international scale, Victoria accounts for approximately 85 per cent of Australia’s

dairy product exports, worth around $2.3 billion in 2013-14, representing almost 8 per
cent of global production.

In the spirit of collaboration and developing stronger relationships between Victoria

and West Java, the Victorian Government, in association with the Crawford Fund, is
very pleased to be able to provide the funding and technical expertise for this four day
dairy training program in being conducted Lembang- Bandung (18-22 May).

The “Golden Rules of tropical smallholder dairy farming’ workshop will share our
dairying knowledge of systems that can improve the quality, safety and volume of
dairy production in Indonesia with a focus on sustainable dairy farming and milk
hygiene.

It is hoped that this program will help improve communication between farmers,
milk collection centre staff, suppliers of dairy equipment and chemicals, and milk
processors, to support the dairy industry here in West Java.

Victoria wants to support West Java develop a stronger, more efficient, more profitable
and secure dairy industry to provide milk and dairy products to the people of Indonesia.

On behalf of the VGBO Jakarta team, I am delighted to be supporting this workshop

and look forward to many more mutually beneficial relationships between Victoria,
West Java and Indonesia.

Mr Brett Stevens
Commissioner for Victoria to Indonesia

3
4
 PANDUAN BERHARGA
MERAWAT PEDET(ANAK SAPI)

Pedet harus dilahirkan dalam kondisi bersih. Sapi yang Tali pusar pedet harus disemprot dengan larutan iodin
akan melahirkan agar disediakan tempat yang kering (7%) segera setelah lahir.
dan bersih untuk melahirkan pedet

Pedet harus diberi minum kolostrum berkualitas baik Pedet harus selalu diberi minum dengan air bersih.
pertama kali saat lahir. Setiap pedet harus minum 4 liter
kolostrum dalam waktu 6 jam kelahiran.

5
 PANDUAN BERHARGA
MERAWAT PEDET(ANAK SAPI)
Kandang pedet harus diberi ventilasi alami yang baik
dari stres panas dan juga terlindung dari cuaca di musim
dingin yang parah.
Setiap pedet diberi identitas permanen (dengan tag
telinga) dan pencatatan yang dilakukan dengan baik
akan bermanfaat bagi peternak dalam jangka panjang.
6
Pedet dapat disapih jika masing-masing diberi makan
konsentrat sekitar 1 kg/hari. Dengan pengaturan makan
yang benar, penyapihan ini harus dilakukan pada saat
pedet berusia 3 bulan.
Catatan:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
 PANDUAN BERHARGA
MERAWAT SAPI MUDA YANG DISAPIH
Sapi muda yang disapih memerlukan makanan berba-
han kasar dan konsentrat berkualitas yang seimbang,
tergantung usia dan kondisi sapi muda itu sendiri.
Semua sapi muda harus mendapatkan air minum yang
bersih secara rutin.
7
Rumen mereka masih terlalu kecil diberi makan hanya
dengan bahan kasar karena itu diberi juga makanan
konsentrat berkualitas, yang mengandung setidaknya
16 sampai 18% protein. Konsentrat ini harus benar-
benar berkualitas baik seperti biasanya sapi perah diberi
makan dengan konsentrat ini.
Sapi muda yang disapih dengan baik akan
menunjukkan tanda-tanda panas dalam 10 sampai 12
bulan pertama kehidupan mereka.
 PANDUAN BERHARGA
MERAWAT SAPI MUDA YANG DISAPIH

Tulang sapi muda yang disapih dengan baik berkem- Sapi muda yang disapih dengan baik akan akan
bang dalam ukuran kerangka yang baik, seperti yang melahirkan pada usia 24 – 27 bulan.
dilihat dari tinggi tegap.

Catatan:

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

Selama hidup mereka, sapi muda yang disapih dengan ...................................................................................................................

baik akan menghasilkan susu ekstra yang cukup dan
pedet dan meskipun biaya pakan lebih mahal, mereka ...................................................................................................................
menghasilkan keuntungan yang besar.

8
 PANDUAN BERHARGA
MEMBERI MAKAN SAPI PERAH

Sapi perah membutuhkan banyak air yang harus dise- Beri makan dengan pakan hijauan yang cukup
diakan khusus sebagai air minum bersih yang bukan berkualitas sesuai bobot sapi hidup dan hasil susu serta
sebagai bagian dari bubur konsentrat. sumber daya pakan hijauan yang tersedia.

Dilengkapi dengan konsentrat yang diformulasikan Pertimbangkan pakan hijauan layu, dengan membiarkan di
untuk memenuhi kekurangan gizi tertentu. bawah sinar matahari pada siang hari sebelum dicincang,
guna mengurangi kadar air dan merangsang sapi makan
lebih banyak sehingga memproduksi susu yang banyak.

9
 PANDUAN BERHARGA
MEMBERI MAKAN SAPI PERAH
Sekitar 60% sapi perah saat istirahat di suatu waktu
harus memamah biak. Hal ini mencerminkan
pengurusan ternak yang baik secara menyeluruh
termasuk pengelolaan pakan yang tepat.
Ingat, sapi yang berproduksi tinggi berpotensi lebih
rentan terhadap kendala peternakan lainnya seperti
pakan dengan kualitas yang kurang memadai, stres
panas, kesehatan hewan yang buruk dan keterampilan
peternak yang terbatas dalam pengelolaan ternak.
10
Jika khawatir dengan pemberian makanan yang tidak
seimbang pada ternak sapi perah, awasi dari dekat
ciri-ciri kotoran, penurunan asupan pakan, perubahan
produksi dan komposisi susu (lemak dan protein atau
padatan non lemak) dan proporsi sapi yang memamah
biak.
Peternak perlu mengembangkan keterampilan untuk
mengenali saat sapi birahi. Perlu pengamatan terus
menerus, termasuk pengamatan di malam hari.
 PANDUAN BERHARGA
MENGEMBANGBIAKKAN SAPI DEWASA

Sapi perah harus diberi makan yang cukup agar Masa tunggu, atau hari antara melahirkan dengan
berkembang biak kembali. Jika sapi terlalu kurus atau waktu untuk berkembang biak kembali, sebaiknya
kegemukan, menyebabkan kesuburannya kurang baik. tidak lebih dari 50 atau 60 hari.

Amati tanda-tanda waktu birahi antara 18-24 hari Tingkat kebuntingan terbaik terjadi pada saat insemi-
setelah birahi terakhir, apakah mereka masih belum nasi (alami atau buatan) adalah 4 sampai 12 jam setelah
bunting. tanda-tanda birahi pertama.

11
 PANDUAN BERHARGA
MENGEMBANGBIAKKAN SAPI DEWASA

Penting untuk menyimpan catatan inseminasi dan kawin Mungkin perlu untuk memilih sapi lagi jika lebih dari
alami dengan baik untuk memastikan kinerja reproduksi 15% ternak melewati waktu lebih dari 16 bulan di antara
ternak yang baik dan mengetahui kapan harus meminta waktu melahirkan.
saran dokter hewan.

Catatan:

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................
Setiap bulan peternak harus mengenali sapi tidak
bunting yang melahirkan lebih dari 80 hari sebelumnya ...................................................................................................................
namun belum terlihat birahi. Sebaiknya minta dokter
hewan untuk memeriksa apakah terdapat kelainan pada ...................................................................................................................
saluran reproduksi mereka.

12
 PANDUAN BERHARGA
MEMELIHARA KESEHATAN HEWAN TERNAK

Kembangkan rencana pencegahan penyakit yang men- Belajar untuk mengenali dengan cepat hewan yang
cakup kebersihan yang baik, isolasi ternak, dan program secara sub-klinis sakit dari penampilan dan perilaku fisik.
vaksinasi rutin.

Jika seekor hewan ternyata sakit, maka pindahkan ke Kepincangan bisa menjadi masalah besar pada sapi
kandang isolasi agar tidak menular hewan lainnya. yang berada di kandang. Karena bisa disebabkan oleh
trauma atau makanan yang tidak seimbang, maka
penyebabnya harus dikenali.

13
 PANDUAN BERHARGA
MEMELIHARA KESEHATAN HEWAN TERNAK

Menyediakan tempat tidur yang empuk bagi sapi Agar dikembangkan program kesehatan ternak tertulis
seperti tempat istirahat dari tanah atau pasir atau tikar yang memuat tindakan penanganan kesehatan ternak
karet menambah kenyamanan sapi serta mengurangi guna mencegah dan mengendalikan penyakit dan
gangguan pada kaki. gangguan tertentu pada wilayah tersebut.

Catatan:

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

  KEDALUWARSA ...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

Jangan gunakan obat-obatan lama yang sudah ...................................................................................................................

kedaluwarsa, untuk mengobati hewan yang sakit.
...................................................................................................................

...................................................................................................................

14
 PANDUAN BERHARGA
MENGATASI STRES PANAS

Sapi-sapi yang kepanasan dan sangat haus akan ke- Stres panas akan mengurangi waktu sapi dapat
hilangan selera mereka. bersiklus, yang menunjukkan tanda-tanda birahi

Stres panas akan mengurangi kesuburan sapi dan Sebaiknya memberi makan sapi di malam hari jika
jika parah, benar-benar dapat membunuh janin yang cuaca mungkin dingin, dan juga di siang hari.
sedang berkembang di dalam sapi hamil.

15
 PANDUAN BERHARGA
MENGATASI STRES PANAS

Tambahan air sangat penting pada hari panas atau Ternak dengan atap dan dinding kandang yang rendah
selama musim panas karena sapi mengalami stres (yang menghalangi angin) akan mengurangi ventilasi
panas tubuh ekstra. alami dan harus dihindari.

Catatan:

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................
Menyemprotkan air dengan slang beberapa menit
pada sapi yang kepanasan, diikuti dengan penempatan ...................................................................................................................
mereka dekat dengan sebelah kipas angin (atau
ventilasi alami yang lebih baik), akan mendinginkan ...................................................................................................................
sapi yang kepanasan. Sebaiknya air disemprotkan di
seluruh tubuh sapi, agar cukup mengalir melalui kulit ...................................................................................................................
sapi tersebut.
16
 PANDUAN BERHARGA
KANDANG UNTUK SAPI PERAH

Sapi membutuhkan waktu 12-14 jam untuk istirahat
tanpa diganggu setiap hari, sebaiknya di kandang yang
nyaman.
Dengan tempat berjalan dan kandang istirahat yang
dirancang dengan baik, permukaan untuk berbaring
yang nyaman dan permukaan untuk berjalan yang
tidak licin, sapi sapi tidak mengalami kepincangan,
dapat bersikap lebih normal dan tidak mengalami stres,
memproduksi susu setiap hari yang lebih tinggi dan
masa produktif lebih lama.

Sapi tidak nyaman diikat setiap hari pada lantai beton. Sapi tidak nyaman jika bagian pada bagian belakangnya
tertutup dengan kotoran segar maupun kering.

17
 PANDUAN BERHARGA
KANDANG UNTUK SAPI PERAH

Sapi selalu terpaksa tidur di lantai keras yang kotor jika Sapi yang sulit berbaring dan berdiri karena tali
tempat istirahatnya tidak nyaman. pengikat yang terlalu pendek membuatnya tidak
nyaman.

Catatan:

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

...................................................................................................................

Pemberian porsi pakan setiap hari di halaman luar ...................................................................................................................

mendorong sapi bergerak di sekitar tempat terbuka.
...................................................................................................................

18
 PANDUAN BERHARGA
MEMPRODUKSI SUSU BERKUALITAS
Kualitas susu yang rendah mengurangi daya simpan
susu cair itu sendiri (yang dipasteurisasi atau perlakuan
dengan ultra tinggi (ultra high treated – UHT)) dan
menjadi lebih penting bagi para peternak sapi perah
skala kecil.
Kedua tangan petugas pemerah susu harus bersih
dan mengenakan pakaian, tidak tampak gejala kurang
sehat, dan sebaiknya mengenakan sarung tangan.
19
Poin terpenting untuk memproduksi susu berkualitas
adalah kebersihan; baik pada saat memerah susu sapi
maupun menangani susu tersebut dari kandang sapi ke
pusat pengumpulan susu.
Peralatan untuk memerah susu setelah digunakan agar
benar-benar dengan air sabun, dibilas dengan air panas,
dan disterilkan dan digantung terbalik untuk penyaliran
dan pengeringan sebelum digunakan untuk pemerahan
berikutnya.
 PANDUAN BERHARGA
MEMPRODUKSI SUSU BERKUALITAS
Semua sapi perah agar dilengkapi kain masing-masing
untuk membersihkan ambing dan putting susu sebelum
diperah. Kain ini kemudian dicuci dengan sabun dan air
yang mengalir, disterilkan dan digantung di bawah sinar
matahari agar kering sebelum digunakan selanjutnya.
Agar dilakukan CMT pada setiap sapi perah sekali setiap
bulan hingga ternak mencapai tingkat radang kelenjar
dada yang rendah. Selanjutnya dapat dilakukan penuh
setiap tiga bulan.
20
Putting susu sapi disemprotkan atau dicelup dengan
larutan iodin 7% setelah diperah. Dokter hewan
setempat atau koperasi susu sapi perah Anda harus
dapat menyediakan larutan iodin ini.
Catatan:
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
...................................................................................................................
21
22