Topic2

Article 4
Nutrition for the toddler
DOSEN PENGAMPU:
Dr. Masrul, M.pd

OLEH:
Maya Sari
NIM 1615301008

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

PRODI DIV KEBIDANAN
UNIVERSITAS PAHLAWAN
TA.2018/2019
 ARTICLE

Nutrition for infants and toddlers

A guide to making healthy feeding choices from the beginning
As babies grow, their nutritional needs can change quickly. Encourage healthy growth and
development by following this quick nutrition guide for infants and toddlers.

Nutrition for infants to age 1

Meghana Sathe, M.D., Pediatric Gastroenterologist at Children’s Health℠ and Associate

Professor at UT Southwestern, says that until age 1, most of the calories your child consumes
every day should come from breastmilk or formula.

“If a mom is unable to breastfeed or chooses to use formula, there are many high-quality
formulas to choose from,” Dr. Sathe says. “But the more specialized the formula, the more
expensive it may be, and the majority of babies do great on standard cow’s milk protein
formula.”

Dr. Sathe says some babies can have intolerance to milk protein or soy protein formulas, leading
to blood in the stool. If your baby has this symptom, she recommends you talk to your child’s
pediatrician to find a formula your baby can tolerate.

After 6 months of age, most babies are ready to try solid foods. Parents can begin incorporating
soft, healthy snacks or jarred baby foods at this age. Consider starting with iron-fortified cereal,
soft vegetables and soft or pureed meats. It’s recommended that parents start to incorporate
common food allergens into their baby’s diet early on.

Download a chart for more information on what to feed your baby in the first year.

Nutrition for children between ages 1 to 2

As your child continues to grow, most of their caloric intake will come from food. By the time
children reach the age of 1, breastmilk or formula may not be a part of their daily nutrition.
However, it is still important to ensure children receive plenty of healthy fats as part of their
daily nutrition. “Healthy fats are important for brain growth and development,” says Dr. Sathe.
“If you transition from formula or breastmilk, you should still give your child 16 to 24 ounces of
whole milk every day.”
Dr. Sathe also recommends that toddlers eat healthy fats that come from foods such as avocados,
peanut butter, full-fat Greek yogurt and hummus with olive oil. These healthy foods support
development and provide plenty of nutrients.

It’s important to start and keep healthy routines as your child grows. Try to incorporate the
following into your daily life to help your child develop healthy routines:

 Provide three meals and several planned snacks each day

 Choose foods from all five food groups
 Eat together as a family
 Encourage exercise and plenty of play time together
 Drink plenty of water daily

Nutrition for children over age 2

As your child hits age 2 and older, you should keep encouraging healthy eating habits and model
good eating routines for your child.

“Sitting down to enjoy a meal together as a family, whether your family consists of two people
or six people, encourages young children to form good, healthy habits,” Dr. Sathe says. “As a
parent, if you are eating healthy foods and drinking plenty of water, you’re providing good
modeling for your child.”

Dr. Sathe encourages parents to avoid giving their children juice, sports drinks and soda. Instead,
children should drink milk and water.

Otherwise, Dr. Sathe says it’s important to provide your child with iron-rich foods, which helps
with healthy brain development. There are many good sources including oily fish, eggs and
green, leafy vegetables, blueberries and iron-fortified cereal. At this age, each meal should
consist of lean protein, whole grains and plenty of fruits and vegetables. Healthy nutrition will
help your child grow and develop into a healthy adolescent.

Learn more

Children’s Health gastroenterologists help children learn about the nutrients they need to grow
and thrive. Learn more about how we manage children’s digestive health.

Sign up

Stay current on the health and wellness information that makes a difference to you and your
family. Sign up for the Children’s Health newsletter to have more expert tips and insights sent
directly to your inbox.
 TERJEMAHAN

Nutrisi untuk bayi dan balita

Panduan untuk membuat pilihan pemberian makan yang sehat
sejak awal
Saat bayi tumbuh, kebutuhan nutrisi mereka dapat berubah dengan cepat. Dorong pertumbuhan dan
perkembangan yang sehat dengan mengikuti panduan nutrisi cepat ini untuk bayi dan balita.
Nutrisi untuk bayi sampai usia 1

Meghana Sathe, M.D., Ahli Gastroenterologi Anak di Children's Health dan Associate Professor di UT
Southwestern, mengatakan bahwa hingga usia 1 tahun, sebagian besar kalori yang dikonsumsi anak Anda
setiap hari harus berasal dari ASI atau susu formula.

“Jika seorang ibu tidak dapat menyusui atau memilih untuk menggunakan susu formula, ada banyak
formula berkualitas tinggi yang dapat dipilih,” kata Dr. Sathe. “Tetapi semakin spesifik formula itu,
semakin mahal harganya, dan mayoritas bayi sangat bagus dalam formula protein susu sapi standar.”

Dr Sathe mengatakan beberapa bayi dapat memiliki intoleransi terhadap protein susu atau formula protein
kedelai, yang menyebabkan darah dalam tinja. Jika bayi Anda memiliki gejala ini, ia menyarankan Anda
berbicara dengan dokter anak Anda untuk menemukan formula yang dapat ditolerir bayi Anda.

Setelah usia 6 bulan, kebanyakan bayi siap untuk mencoba makanan padat. Orangtua dapat mulai
menggabungkan makanan ringan yang lembut dan sehat atau makanan bayi yang tersumbat di usia ini.
Pertimbangkan untuk memulai dengan sereal yang diperkaya dengan zat besi, sayuran lunak dan daging
lunak atau daging yang dihaluskan. Disarankan bahwa orang tua mulai memasukkan alergen makanan
umum ke dalam pola makan bayi mereka sejak dini.

Unduh bagan untuk informasi lebih lanjut tentang apa yang harus memberi makan bayi Anda di tahun
pertama.

Nutrisi untuk anak-anak antara usia 1 hingga 2 tahun

Saat anak Anda terus bertumbuh, sebagian besar asupan kalori mereka akan berasal dari
makanan. Pada saat anak-anak mencapai usia 1 tahun, ASI atau susu formula mungkin tidak
menjadi bagian dari gizi harian mereka. Namun, tetap penting untuk memastikan anak-anak
menerima banyak lemak sehat sebagai bagian dari nutrisi harian mereka. "Lemak sehat penting
untuk pertumbuhan dan perkembangan otak," kata Dr. Sathe. “Jika Anda beralih dari susu
formula atau ASI, Anda tetap harus memberi anak Anda 16 hingga 24 ons susu setiap hari.”
Dr Sathe juga merekomendasikan agar balita makan lemak sehat yang berasal dari makanan
seperti alpukat, selai kacang, yogurt Yunani penuh lemak dan hummus dengan minyak zaitun.
Makanan sehat ini mendukung pengembangan dan menyediakan banyak nutrisi.

Penting untuk memulai dan menjaga rutinitas yang sehat saat anak Anda tumbuh. Cobalah untuk
memasukkan hal-hal berikut ke dalam kehidupan sehari-hari Anda untuk membantu anak Anda
mengembangkan rutinitas yang sehat:

Sediakan tiga kali makan dan beberapa camilan terencana setiap hari
Pilih makanan dari semua lima kelompok makanan
Makan bersama sebagai keluarga
Dorong latihan dan banyak waktu bermain bersama
Minum banyak air setiap hari

Nutrisi untuk anak-anak di atas usia 2

Saat anak Anda menginjak usia 2 dan lebih tua, Anda harus terus mendorong kebiasaan makan
yang sehat dan mencontoh kebiasaan makan yang baik untuk anak Anda.

“Duduk untuk menikmati makan bersama sebagai sebuah keluarga, apakah keluarga Anda terdiri
dari dua orang atau enam orang, mendorong anak-anak muda untuk membentuk kebiasaan yang
baik dan sehat,” kata Dr. Sathe. “Sebagai orang tua, jika Anda mengonsumsi makanan sehat dan
minum banyak air, Anda memberikan model yang baik untuk anak Anda.”

Dr. Sathe menganjurkan para orang tua untuk tidak memberi anak-anak mereka jus, minuman
olahraga, dan soda. Sebaliknya, anak-anak harus minum susu dan air.

Jika tidak, Dr. Sathe mengatakan penting untuk memberikan anak Anda makanan kaya zat besi,
yang membantu perkembangan otak yang sehat. Ada banyak sumber yang bagus termasuk ikan
berminyak, telur dan sayuran hijau, berdaun, blueberry dan sereal yang diperkaya zat besi. Pada
usia ini, setiap makan harus terdiri dari protein tanpa lemak, biji-bijian dan banyak buah-buahan
dan sayuran. Nutrisi yang sehat akan membantu anak Anda tumbuh dan berkembang menjadi
remaja yang sehat.
Belajarlah lagi

Ahli gastroenterologi Anak membantu anak-anak belajar tentang nutrisi yang mereka butuhkan
untuk tumbuh dan berkembang. Pelajari lebih lanjut tentang cara kami mengelola kesehatan
pencernaan anak-anak.
Daftar

Tetaplah mengikuti informasi kesehatan dan kebugaran yang membuat perbedaan bagi Anda dan
keluarga Anda. Daftar buletin Kesehatan Anak-anak untuk mendapatkan kiat dan wawasan ahli
yang dikirim langsung ke kotak masuk Anda.
 RESUME

Pada usia 1 tahun, sebagian besar kalori yang dibutuhkan bayi berasal dari ASI atau susu
formula. Jika seorang ibu tidak dapat menyusui atau memilih untuk menggunakan susu formula,
ada banyak formula berkualitas tinggi yang dapat dipilih, Tetapi semakin spesifik formula itu,
semakin mahal harganya. Tetapi tetap saja ASI yang paling terbaik dan tentunya tidak
mengeluarkan biaya dan tidak alergi bagi bayi. Ditambah lagi tidak semua bayi cocok
mengkonsumsi susu formula, sebagian bayi alergi terhadap susu formula.Makanya ASI Ekslusif
sampai usia 6 bulan. Setelah 6 bulan bayi biusa di berikan makanan padat. Orangtua dapat mulai
menggabungkan makanan ringan yang lembut dan sehat. untuk memulai bias
mempertimbangkan dengan sereal yang diperkaya dengan zat besi, sayuran lunak dan daging
lunak atau daging yang dihaluskan.

Untuk Nutrisi anak-anak antara usia 1 hingga 2 tahun

Saat anak Anda terus bertumbuh, sebagian besar asupan kalori mereka akan berasal dari
makanan, Pada saat anak-anak mencapai usia 1 tahun, ASI atau susu formula mungkin tidak
menjadi bagian dari gizi harian mereka.tetapi tetap saja memastikan anak menerima banyak
lemak sehat untuk pertumbuhan dan perkembangan otak dengan memberi anak 16 hingga 24 ons
susu setiap hari.

Nutrisi untuk anak-anak di atas usia 2

Saat anak menginjak usia 2 dan lebih tua, Anda harus terus mendorong kebiasaan makan yang
sehat dan mencontoh kebiasaan makan yang baik untuk anak Anda.
pemilihan makanan anak usia 2 tahun ke atas tidak akan jauh berbeda dengan orang dewasa.
Dalam menu makan hariannya, semua bahan makanan harus ada. Mulai dari makanan pokok,
lauk nabati, lauk hewani, hingga sayur dan buah-buahan. Sementara, jika si kecil sudah tidak
ASI lagi, bisa digantikan dengan susu biasa. Dan membuat jadwal makan yang teratur bagi si
kecil, sebaiknya jangan memberikan makanan lain di antara jadwal makanan tersebut. Hal ini
untuk menghindari si kecil mengalami kegemukan akibat terlalu banyak makan atau
makanannya tidak terkendali.jika Anda kesulitan dalam membuat merancang menu makanan si
kecil sesuai dengan kebutuhan, Anda bisa berkonsultasi dengan ahli gizi.