You are on page 1of 8

LOGISTIC REGRESSION VARIABLES k.

pembeli
/METHOD=ENTER Harga Promosi Produk
/PRINT=GOODFIT ITER(1) CI(95)
/CRITERIA=PIN(0.05) POUT(0.10) ITERATE(20) CUT(0.5).

Logistic Regression

Notes

Output Created 27-NOV-2019 14:08:00


Comments
Input Active Dataset DataSet0
Filter <none>
Weight <none>
Split File <none>
N of Rows in Working Data
47
File
Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated
as missing
Syntax LOGISTIC REGRESSION VARIABLES
k.pembeli
/METHOD=ENTER Harga Promosi
Produk
/PRINT=GOODFIT ITER(1) CI(95)
/CRITERIA=PIN(0.05) POUT(0.10)
ITERATE(20) CUT(0.5).
Resources Processor Time 00:00:00.02

Elapsed Time 00:00:00.06

[DataSet0]

Case Processing Summary

Unweighted Casesa N Percent


Selected Cases Included in Analysis 47 100.0

Missing Cases 0 .0

Total 47 100.0
Unselected Cases 0 .0
Total 47 100.0

a. If weight is in effect, see classification table for the total number of


cases.

Dependent Variable Encoding

Original Value Internal Value

1.00 0
2.00 1

Block 0: Beginning Block

Iteration Historya,b,c

Coefficients

Iteration -2 Log likelihood Constant

Step 0 1 64.623 -.213

2 64.623 -.214

a. Constant is included in the model.


b. Initial -2 Log Likelihood: 64.623
c. Estimation terminated at iteration number 2
because parameter estimates changed by less than .
001.

Interpretasi; Tabel iteration history pada block 0 atau saat variabel independen tidak
dimasukkan dalam model N=47.mendapat nilai -2 log likelihood 64.623.Degree of freedom
(DF)=N-1=47-1=48.ChiSquare dan probabilitas 0,05=77.93. Nilai -2 log likelihood 54.623<Chi-
Square tabel 77,93 sehingga menerima H0, maka menunjukkan bahwa model tidak fit dengan
data.

Classification Tablea,b

Predicted

k.pembeli Percentage
Observed 1.00 2.00 Correct

Step 0 k.pembeli 1.00 26 0 100.0

2.00 21 0 .0

Overall Percentage 55.3

a. Constant is included in the model.


b. The cut value is .500

Interpretasi: Tabel diatas merupakan tabel kontingensi 2x2 yang seharusnya terjadi atau disebut
juga frekuensi harapan berdasarkan data empiris variabel dependen Customer Satisfaction yaitu
keinginan membeli (1) sebanyak 26 .Sedangkan yang tidak ingin membeli ulang adalah
sebanyak 21 orang .Sehingga nilai overall percentage sebelum variabel independen dimasukkan
ke dalam model sebesar :26/47=55%.Hal ini berarti model dapat dikatakan baik dan dari
perbandingan antara kedua nilai mengindikasikan tidak terdapatnya masalah homoskedastisitas
(asumsi model logit)

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 0 Constant -.214 .293 .530 1 .467 .808

Interpretasi: Nilai Slope atau koefisien Beta (B) dari konstanta adalah sebesar -0,214 dengan
odds ratio atau Exp (B) sebesar 0,808. Hal ini menunjukkan 26 responden yang menyatakan ia
(0,808) atau 0.8 kali lebih besar dari 21 responden yang menyatakan tidak . Pada output variables
in equation signifikansi adalan 0,467 (P.0,05) berarti artinya model signifikan dan dengan
demikian tolak H0 dan terima H1.
Variables not in the Equation

Score df Sig.

Step 0 Variables Harga 6.858 1 .009

Promosi 13.900 1 .000

Produk 18.628 1 .000

Overall Statistics 23.046 3 .000

Interpretasi: Dari tabel diatas menunjukkan variabel yang belum dimasukkan ke dalam model
regresi,yaitu variabel HARGA,PROMOSI dan PRODUK.

Block 1: Method = Enter

Iteration Historya,b,c,d

Coefficients

Iteration -2 Log likelihood Constant Harga Promosi Produk

Step 1 1 38.319 10.816 -.020 -.374 -.562

2 33.338 18.283 -.067 -.670 -.859

3 31.837 24.885 -.156 -.974 -1.021

4 31.541 29.301 -.233 -1.192 -1.095

5 31.529 30.460 -.254 -1.248 -1.116

6 31.529 30.514 -.255 -1.250 -1.117

7 31.529 30.514 -.255 -1.250 -1.117

a. Method: Enter
b. Constant is included in the model.
c. Initial -2 Log Likelihood: 64.623
d. Estimation terminated at iteration number 7 because parameter estimates changed by
less than .001.

Interpretasi: Dari tabel diatas saat variabel independen dimasukkan dalam model :N=47.Degree
of freedom (DF)=N-jumlah variabel independen -1=47-2-1=44 Chi-Square tabel pada Df 57 dan
prob 0.05=75.62
Nilai -2 Log likelihood (31,529)<X2 tabel (75,62) sehingga menerima H0,maka menunjukkan
bahwa model dengan memasukkan variabel independen adalah tidak FIT dengan data. Hal ini
berbeda dengan Block Beginning di atas, Dimana saat sebelum variabel independen dimasukkan
ke dalam model, model FIT dengan data.

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square df Sig.

Step 1 Step 33.094 3 .000

Block 33.094 3 .000

Model 33.094 3 .000

Interpretasi: Pada omnibus test of model coefficients terlihat nilai signifikansi sebesar 0.000
(<0.5) sehingga menolak H0 dan terima Ha.hal ini menunjukkan bahwa penambahan variabel
independen dapat memberikan pengaruh nyata terhadap model , atau dengan kata lain model
dinyatakan FIT.
Jika pada OLS untuk menguji signifikansi simultan menggunakan uji F, sedangkan pada
regresi logistik menggunakan nilai chi-square dari selisi antara -2 log likelihood sebelum
variabel independen masuk model dan -2 log likelihood setelah variabel independen masuk
model. Pengujian ini disebut juga dengan pengujian Maximum likelihood.
Karena nilai p value Chi –square sebesar 0,000 dimana < Alpha 0.05 maka keputusanya adalah
menerima H1 dan Menolak H0.Dengan kata lain ada pengaruh simultan variabel harga dan
promosi dan produk terhadap variabel CS.

Model Summary

Cox & Snell R Nagelkerke R


Step -2 Log likelihood Square Square

1 31.529a .505 .677

a. Estimation terminated at iteration number 7 because


parameter estimates changed by less than .001.

Interpretasi: Nilai Nagelkerke R Square sebesar 0,677 dan Cox &Snell R Square 0,505 yang
menunjukkan bahwa kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen
adalah sebesar 67.7%. Sedangkan sisanya 32.3% (100%-67.7%) dapat dijelaskan faktor lain
diluar model yang menjelaskan variabel dependen .

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

1 6.003 7 .539

Interpretasi: Dari hasil output terlihat bahwa nilai signifikansi Hosmer and Lameshow Test
adalah sebesar 0,161>0,05 . Berarti model dinyatakan fit atau layak.Hal ini berarti tidak terdapat
perbedaan yang signifikan antara hasil pengamatan dengan kemungkinan hasil prediksi model.

Contingency Table for Hosmer and Lemeshow Test

k.pembeli = 1.00 k.pembeli = 2.00

Observed Expected Observed Expected Total

Step 1 1 5 4.936 0 .064 5

2 6 5.630 0 .370 6

3 4 4.461 1 .539 5

4 3 4.014 2 .986 5

5 5 3.362 0 1.638 5

6 1 2.123 4 2.877 5

7 2 1.434 4 4.566 6

8 0 .035 5 4.965 5

9 0 .005 5 4.995 5

Interpretasi: Pada contingency Tabel for Hosmer and Lemeshow Test menunjukkan data dibagi
dalam 9 grup berdasarkan dependen variabel.
Classification Tablea

Predicted

k.pembeli Percentage
Observed 1.00 2.00 Correct

Step 1 k.pembeli 1.00 23 3 88.5

2.00 4 17 81.0

Overall Percentage 85.1

a. The cut value is .500

Interpretasi:Pada tabel diatas terlihat bahwa dari 26 responden yang diamati yang tidak
membeli ulang ada 3 responden (11.5%) diprediksi dengan benar tidak membeli kembali
.sedangkan sisanya 23 responden membeli kembali (88.5%) .Dari 21 responden yang diamati ada
17 responden yang tidak membeli ulang (81.0%) yang diprediksi dengan benar tidak membeli
kembali .sedangkan sisanya 4 responden membeli ulang (19%).Sehingga secara keseluruhan ada
40 responden (85.1%) diprediksi dengan tepat oleh model.

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 1a Harga -.255 .297 .737 1 .390 .775

Promosi -1.250 .575 4.723 1 .030 .286

Produk -1.117 .424 6.929 1 .008 .327

Constant 1787218792228
30.514 11.040 7.639 1 .006
2.965

Variables in the Equation

95% C.I.for EXP(B)

Lower Upper

Step 1a Harga .433 1.387

Promosi .093 .885

Produk .143 .752

Constant
a. Variable(s) entered on step 1: Harga, Promosi, Produk.

Interpretasi: Nilai B = Logaritma natural dari costomer experience adalah 0,775= -225 .oleh
karena nilai B bernilai negative ,maka customer experience mempunyai hubungan negative
dengan customer experience servis.Nilai B=Logaritma natural dari servicescape adalah 0.286=
-1.250 oleh karena itu nilai B negative maka hubungan customer experience mempunyai
hubungan negative dengan customer servis dan nilai B = logaritma natural dari customer
experience adalah 0,327 = -,0117. Oleh karena itu nilai B bernilai negative dari perbandingan
ketiga nilai B/EXP (B) terlihat bahwa nilai B/EXP (B) dari variabel harga < promosi > produk
artinya variabel produk memiliki hubungan yang kurang erat dibandingkan promosi dan produk
Kolom exp(B) menunjukkan nilai odds ratioyang dihasilkan.Nilai oods yang dihasilkan
sebesar 0.775 pada variabel promosi dan produk artinya jika variabel servisecape konstan maka
oods ratio dari promosi dan produk.

You might also like