You are on page 1of 6

“Bless Us, Mother”

One day in the large and luxurious house, there was a dispute between a mother and her
child.

Mother: Anyway, mother do not want to know, you have to be married with Nino,
otherwise …
Elsa: If not, what Mother? Mother would send me away from this house? (in tears)
Mother: Ah, you must be according to the same principle mother, do not automatically
reject!
Elsa: But I do not love Nino, Mam. Moreover, Nino is not a good match for me.
Mother: Do you know if Nino is not the best for you? Nino was a good man and well
established, so you do not turn it down!

Without further ado, Elsa ran into the room left her insisted that he get married with
Nino, a young entrepreneur known haughty. Since five years ago, Elsa’s father died, his
mother’s attitude was changed drastically from being compassionate, being rude and
unbelievably arrogant.
After calming down in the room, Elsa decided to temporarily away from home and
looking for free air very rarely he got. Yes, like a pet bird was in a cage, Elsa could not
flapping wings to see the world.
Sneak out of the house without the knowledge of the Mother and some household
assistant has been successfully carried Elsa.

Elsa: Oh, where is I will go else? Looks like it’s too far from home. (mumbled as he walked
confusion)

Suddenly there were two unidentified captors Elsa from behind while pointing the knife.

Villain1: Hand over your money, if not … (bring a knife to the neck toward Elsa)
Elsa: Help me!!!
Villain 2: Woy not noisy! Whatever you shout as loud, one will not hear much less help
you!
Suddenly a man came running and landed a blow to the criminals. He is Aldi, a
construction worker who was passing by.
Aldi: Release him!
Villain 1: Basic quasi-heroes!

The fighting unstoppable. Aldi fortunate to have martial arts, so that the criminals could
be conquered easily and immediately fled both.

Aldi: You okay?
Elsa: Yes, thank you very much. Sorry to bother.
Aldi: Equally. Oh yes, I’m Aldi.
Elsa: I’m Elsa, once again thank you very much. If we do not have you, I do not know
how happens earlier.
Aldi: Yeah, next time be careful yes.
MATERI LAINNYA  3 Contoh Surat Kuasa dalam Bahasa Inggris

Elsa blushed saw a man who dared to help him earlier. Starting from an unexpected
meeting rose closeness between Elsa and Aldi is irreversible. Elsa is more often out of
the house to meet Aldi in place worked.

Elsa: Al, a few weeks ago, Mother always forcing me to get married.


Aldi: Oh yes? Maybe she already can not wait to have grandchildren.
Elsa: Yes, you want it to come to the house to meet the Mother?
Aldi: Of course, I’m very happy if you intend to introduce me to him.

Happiness always emitted when a pair of lovebirds who are in love are always together.
However, it does not make Elsa could forget a match between him and Nino granted.
The desire of his mother remains a concern, remarkable considering Aldi is not the man
from a wealthy family.

The next day, Elsa took Aldi came to the house. Aldi looked confident down the gate to
the door of a luxury home with a box of cookies for Mother.

Elsa: Mother! Surprise!
Mother: What Surprise, El?
Elsa: I bring someone special.
Aldi: Afternoon, madam. Introduce me Aldi.

How angry Mother saw Elsa middle close to men’s unclear origin. I was so angry, he
immediately cast out and rejected the arrival of Aldi. Meanwhile, Elsa immediately
locked himself in the room.

Three days passed, Elsa was also out of his room. Mother worried and started thinking
how hard the treatment he had done.

Knocking noise

Mother: Elsa, open the door dear. Already 3 days you do not exit the room, do not eat.
You could be sick later. Mother forgive you, son.

But there was no answer. Mother immediately ask for help all household assistant to
break down the bedroom door Elsa.

Brakkkk

Mother: Elsaaa !!! (surprised to see Elsa in a state of unconsciousness)


He and all his assistants immediately brought Elsa to the hospital. Shortly thereafter,
Elsa finally aware of fainting.

Elsa: Al, Aldi …?
Aldi: Yes, Sa. I am here.
Elsa: But Mother?
Mother: I’m sorry Mother, dear. Mother should not behave like this. Mother blunder.
Elsa: Yes Mother, forgive Elsa. (beloved mother hugging)
Aldi: Mother, I beg you bless our relationship together, I promise you will be happy Elsa
until death later.

The words expressed Aldi Mother would remind her past. Elsa’s father was asking the
same words when fighting for their relationship. Immediately the mother also did not
hesitate to accept the man in his sole daughter’s heart.

MATERI LAINNYA  Contoh Dialog Expressing Congratulation

Mother: Yes, Mother bless your relationship. Please keep Elsa yes, Aldi.
Aldi: Well Bun. Aldi sure Elsa will be happy forever.

The third soluble in deep affection. Sincere love between Aldi and Elsa make sure that
Aldi Mother is the right partner to accompany Elsa.

Artinya:

“Restui Kami, Bunda”

Suatu hari di sebuah rumah besar dan mewah, terjadilah percekcokan antara ibu dan
anaknya.

Bunda : Pokoknya Bunda tidak mau tau, kamu harus segera menikah dengan Nino,
kalau tidak…
Elsa : Kalau tidak apa, Bunda? Bunda mau usir aku dari rumah ini? (sambil meneteskan
air mata)
Bunda : Ah, pokoknya kamu harus nurut sama Bunda, jangan terus-terusan menolak!
Elsa : Tapi aku tidak mencintai Nino, Bun. Lagipula Nino bukan jodoh yang baik buat
aku.
Bunda : Kamu tau darimana kalo Nino bukan yang terbaik untuk kamu? Nino itu pria
yang baik dan mapan, jadi kamu jangan sampai menolaknya!

Tanpa basa-basi, Elsa langsung berlari ke kamar meninggalkan ibunya yang daritadi
memaksa agar ia segera menikah dengan Nino, seorang pengusaha muda yang dikenal
angkuh. Sejak lima tahun lalu ayah Elsa meninggal dunia, sikap ibunya memang
berubah drastis dari yang tadinya penyayang, menjadi kasar dan luar biasa sombong.
Elsa pun menelvon temannya yg bernama jijah, halo jiah aku sedang bersedih
hati,ibuku menjodohkanku dengan org yg tak ku suka, jijah: yg sabarsa sa,ibumu
sebenarnya hnya mmberikan yg trbaik untukmu. Elsa:tapi aku tdk menyukainya sama
skali,yausah lah jah aku ingin menenangkan diri dulu. Setelah menenangkan diri di
kamar, Elsa memutuskan untuk sementara pergi dari rumah dan mencari udara bebas
yang sangat jarang ia dapatkan. Ya, layaknya seekor burung peliharaan yang berada di
sangkarnya, Elsa tidak bisa mengepakkan sayap untuk melihat dunia.

Menyelinap ke luar rumah tanpa sepengetahuan Bunda dan beberapa asisten rumah
tangga sudah berhasil dilakukan Elsa.

Elsa : Aduh aku mau ke mana lagi ya? Sepertinya sudah terlalu jauh dari
rumah. (menggumam sambil berjalan kebingungan)

Tiba-tiba ada dua orang tak dikenal yang menyekap Elsa dari belakang sambil
menodongkan pisau.

Penjahat1 : Serahkan uangmu, jika tidak… (mendekatkan pisau ke arah leher Elsa)


Elsa : Toloooong!!!
Penjahat2 : Woy jangan berisik! Sekencang apapun kamu teriak, gak akan ada yang
mendengar apalagi nolongin kamu!

Tiba-tiba seorang pria berlari dan datang mendaratkan pukulan ke para penjahat. Ia
adalah Aldi, seorang buruh bangunan yang kebetulan lewat.

Aldi : Lepaskan dia!


Penjahat1 : Dasar sok pahlawan!

Perkelahianpun tak terbendung. Beruntung Aldi mempunyai ilmu bela diri, sehingga
para penjahat bisa ditaklukkan dengan mudah dan langsung kabur meninggalkan
keduanya.

Aldi : Kamu tidak apa-apa?


Elsa : Iya, terima kasih banyak. Maaf merepotkan.
Aldi : Sama-sama. Oh iya, aku Aldi.
Elsa : Aku Elsa, sekali lagi terima kasih banyak ya. Kalo gak ada kamu, aku ga tau
gimana jadinya tadi.
Aldi : Iya, lain kali hati-hati ya.

Elsa tersipu malu melihat sesosok pria yang berani menolongnya tadi. Berawal dari
pertemuan yang tak terduga itupun kedekatan antara Elsa dan Aldi tidak bisa
dibendung lagi. Elsa lebih sering ke luar rumah untuk menemui Aldi di tempatnya
berkerja.

MATERI LAINNYA  5 Contoh Dialog Bahasa Inggris Expressing Sympathy


Elsa : Al, beberapa minggu yang lalu, Bunda selalu memaksaku untuk segera menikah.
Aldi : Oh ya? Mungkin ibumu sudah tidak sabar untuk segera memiliki cucu.
Elsa : Ya, kamu mau kan datang ke rumah untuk menemui Bunda?
Aldi : Tentu saja, aku sangat senang jika kamu berniat untuk memperkenalkan aku
dengannya.

Kebahagiaan selalu terpancar ketika sepasang sejoli yang sedang jatuh cinta ini selalu
bersama-sama. Namun, hal tersebut tidak membuat Elsa bisa melupakan perjodohan
antara dirinya dengan Nino begitu saja. Keinginan ibunya masih menjadi kekhawatiran
luar biasa mengingat Aldi bukanlah pria dari keluarga yang kaya raya.

Keesokan harinya, Elsa mengajak Aldi datang ke rumah. Aldi tampak tidak percaya diri
untuk menyusuri gerbang menuju pintu rumah mewah dengan membawa sekotak kue
untuk Bunda.

Elsa : Bunda! Kejutan!


Bunda : Kejutan apa, El?
Elsa : Aku bawa seseorang yang spesial.
Aldi : Siang, bu. Perkenalkan saya Aldi.

Betapa marahnya Bunda melihat Elsa tengah dekat dengan pria yang tidak jelas asal
usulnya itu. Saking marahnya, ia segera mengusir dan menolak mentah-mentah
kedatangan Aldi. Sementara itu, Elsa langsung mengunci diri di kamar.

Tiga hari berlalu, Elsa tak juga ke luar dari kamarnya. Bunda khawatir dan mulai
berfikir betapa kerasnya perlakuan yang sudah ia lakukan.

Tok-tok-tok

Bunda : Elsa, buka pintunya sayang. Sudah 3 hari kamu tidak keluar kamar, tidak
makan. Nanti kamu sakit. Maafkan Bunda ya nak.

Namun tak ada jawaban. Bunda segera meminta tolong semua asisten rumah tangga
untuk mendobrak pintu kamar Elsa.

Brakkkk

Bunda : Elsaaa!!! (terkejut melihat Elsa dalam kondisi yang tidak sadarkan diri)

Ia dan seluruh asistennya segera membawa Elsa ke rumah sakit. Tak lama kemudian,
akhirnya Elsa sadar dari pingsannya.

Elsa : Al, Aldi…?


Aldi : Iya, Sa. Aku di sini.
Elsa : Tapi Bunda?
Bunda : Maafkan Bunda, sayang. Tidak seharusnya Bunda bersikap seperti ini. Bunda
khilaf.
Elsa : Iya Bunda, maafkan Elsa. (sambil memeluk ibunda tercinta)
Aldi : Bunda, saya mohon restui hubungan kami berdua, saya berjanji akan
membahagiakan Elsa hingga akhir hayat nanti.

Kata-kata yang diungkapkan Aldi mengingatkan Bunda akan kenangan masa lalunya.
Ayah Elsa pun melontarkan kata-kata yang sama ketika memperjuangkan hubungan
mereka. Seketika itu pula Bunda tak ragu untuk menerima pria yang ada di hati puteri
tunggalnya ini.

Bunda : Iya, Bunda restui hubungan kalian. Tolong jaga Elsa ya, Aldi.
Aldi : Baik Bun. Aldi pastikan Elsa akan bahagia selamanya.

Ketiganya pun larut dalam kasih sayang yang mendalam. Tulusnya cinta antara Aldi dan
Elsa membuat Bunda yakin bahwa Aldi adalah pasangan yang tepat untuk
mendampingi Elsa.

You might also like