INTERACTION AND EXCHANGE BETWEEN

ORGANISMS AND THEIR ENVIRONMENT

Disusun Oleh :
1. Riyanti Dwi Hanafi (19303241003)
2. Aulia Kusuma Astuti (19303241018)
3. Miftahurrohmah (19303241019)
4. Dian Nur’aida Afifah (19302241020)
5. Fauzi Ahmad Afandi (19303244012)

Kelas/Kelompok : Pend. Kimia A / 5

Program Studi Pendidikan Kimia

Jurusan Pendidikan Kimia
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
 Universitas Negeri Yogyakarta
2019

PERTANYAAN

Theme : Interaction and exchange between organisms and their environment

SUB THEME 1
The relation between solubility of gases, temperature, and the activities of organism
Aquatic organisms take in and give out certain gases in the water. Fish, for
example, depend on oxygen dissolved in water and not, incidentally, on the oxygen of the
water molecule (H2O). Water has the ability to absorb certain gases and this is sometimes
expressed as an absorption coefficient. It is define as the volume of gas dissolved in one
volume of water at 0oC and under a pressure of one atmosphere. For example, if a gas had
an absorption coefficient of 1,0, then 1,0 cm3 of water could contain maximum of 1,0 cm3
of the gases. The absorption coefficient for CO2, O2 and N2 at different temperature
expressed in the figure as follows :

Temperature and absorption coefficient of

gases

0,2
Gases absorbed

0,15
CO2 x 10
0,1 O2
N2
0,05

0
0 10 20 30 40
Tem perature

Questions :
a. What is the relation between temperature and the absorption coefficient of gases ?
b. What does this tell us about the amount of the gases dissolved in water at different
temperatures ?
c. Which of the gases named in figure are taken in by aquatic plants and animals ?
d. Which are given off by them ?
e. Bearing in mind that chemical activities in organisms usually increase with a rise in
temperature. How would an increase in the temperature of water affect the activities of
plants and animals living in it ?
f. How would you expect the presence and absence of light to affect the relation between
temperature and the activities of aquatic plants and animals ?
g. Examine the figure carefully and relate them to the lives of organisms in a pond or
aquarium

SUB THEME 2
The variation of carbon dioxide in the air
The variation of CO2 concentration of air between the leaves of grass in a field at
different times during a period of twenty-four hours shown in figure below.

Gas CO2 menurut waktu

500
Konsentrasi CO2 (vpm)

400
300
200
100
0
0 (24) 3 6 12 15 18 21 24
Jam

The variation in carbon dioxide concentration is an example of the changes that occur in a
natural environment

Question :
a. How do you account for the variation shown by the histogram ?
b. Does the histogram describe accurately the concentration of CO2 present at all times
during the period ? Give reasons for your answer !

SUB THEME 3
Estimating the oxygen content of water
Consider these methods of estimating the oxygen content of the water in an aquarium
1) Remove the water and determine its volume and total oxygen content
2) Take a number of samples from the middle with the minimum of disturbance
3) Stir the water well and take samples from the middle
4) Take a number of samples from different places in the aquarium

Questions :
a. Which would be the best method to employ ?
b. Explain the reason for your choice !

SUB THEME 4
Determining a causal relationship
If you observed a general agreement between the distribution of species and a
particular environmental factor you might consider using one of the following methods in
order to establish that there is a causal relationship between them.
1) A control experiment in the natural environment with all the factors present except the
one under investigation
2) An experiment with the species living in isolation from its natural environment under
controlled conditions
3) Both (1) and (2)
4) Neither (1) nor (2), but applying statistical methods to a large number of observations.

Questions :
a. Which would be the best method to employ ?
b. Explain the reason for your choice !
SUB THEME 5
An analysis of human breath
The following figure showed an analysis of air expired and inspired by samples of
adult people under different conditions of activity were obtained by Douglas and Haldane

Aktivitas pernafasan

3000
Konsentrasi (cm3/mnt)

2500
2000
O2 dikonsumsi
1500
CO2 lepas
1000
500
0
Tiduran Berdiri Jalan, Jalan, Jalan, Jalan,
santai 2 mil / 3 mil / 4 mil / 5 mil /
jam jam jam jam
Aktivitas

The respiratory quotient (RQ) is defined as follows :

.CO2 output / unit time
RQ = --------------------------------------
O2 input / the same unit time

When carbohydrates are used exclusively as a respiratory substrate an RQ of 1,0 is

obtained. Protein and fats give RQs of less than 1,0.

Consider the following hypotheses :

1) In a resting condition humans use only carbohydrates for respiration.
2) As physical activity increases humans derive relatively more energy from carbohydrate
than from other sources
3) The mechanism of gaseous exchange in human beings is able to deal with an increase
in the production of CO2 more efficiently than it can meet increased demand for
oxygen.
4) Increased activity results in an increased use of fat or protein as a respiratory substrate
Question :
a. Which of these hypotheses can be supported by the data provided ?
b. In what ways are the data presented here inadequate ?
 JAWABAN

SUBTEMA 1
1. Hubungan antara suhu dan koefisien penyerapan gas adalah semakin tinggi temperature
dalam air maka akan menurunkan koefisien penyerapan gas gas oleh air.
2. Apa yang membedakan jumlah gas yang terlarut dalam air pada temperature yang
berbeda – beda? (langsung diubah ke kalimat jawab)
3. Gas yang diambil oleh tumbuhan dan hewan air adalah gas O2 dan gas N2 .
4. Gas yang dihasilkan oleh tumbuhan dan hewan air adalah gas CO2 .
5. Peningkatan suhu dapat mempengaruhi aktivitas tumbuhan dan hewan air dengan
mekanisme sebagai berikut : Jika suhu air meningkat maka koefisien penyerapan gas
gas oleh air akan menurun, hal tersebut akan dapat mempengaruhi aktivitas dari
tumbuhan dan hewan air karena jumlah gas gas yang ada dalam air menurun dan yang
nantinya akan diserap oleh hewan dan tumbuhan juga semkain sedikit. Hal tersebut
memungkinkan terganggunya aktivitas dari hewan dan tumbuhan dalam air.
6. Kehadiran dan ketidakhadiran cahaya matahari dapat mempengaruhi hubungan antara
suhu dan aktivitas dari tumbuhan dan hewan air. Karena kehadiran cahaya matahari
akan menyebabkan suhu air semakin tinggi seiring dengan panasnya cahaya matahari
yang menyinarinya. Dengan begitu jika matahari menyinari air dan membuat suhu air
meningkat maka koefisien penyerapan gas gas akan menurun dan dapat mengganggu
aktivitas tumbuhan dan hewan air. Akan tetapi, jika ketidakhadiran matahari dapat
membuat terganggunya aktivitas tanaman dan hewan air karena khususnya tumbuhan
memerlukan cahaya matahari untuk membuat nutrisi walaupunketersediaan gas gas
dalam air cukup meningkat karena ketidakhadiran cahaya matahari.
7. Pertimbangkan gambar tersebut baik – baik dan hubungkan dengan kehidupan
organisme di kolam dan akuarium !
SUBTEMA 2
1. Histogram tersebut menggambarkan bahwa :
 Pada saat jam 12 siang konsentrasi CO2 diudara sangat rendah karena pada siang
hari tumbuhan menyerap CO2 secara maksimal yang akan digunakan untuk bahan
fotosintesis. Intensitas cahaya pada siang hari sangatlah tinggi sehingga tumbuhan
akan melakukan fotosintesis dengan cepat dan membutuhkan banyak suplai CO2.
Dengan demikian, CO2 yang ada diudara akan diserap oleh tumbuhan dan
konsentrasi CO2 diudara rendah.
 Pada saat malam hari konsentrasi CO2 diudara tinggi karena fotosintesis akan
terhenti akibat tidak adanya cahaya matahari, kecuali jika diberi cahaya buatan,
sementara respirasi tetap berlangsung. Karena itu, tumbuhan menyerap lebih
banyak oksigen daripada yang dihasilkannya. Pada malam hari aktivitas tumbuhan
sangat rendah, sehingga Oksigen (O2) yang diperlukanpun sangat rendah.
 Kadar CO2 dijam malam bermula di angka 400 dikarenakan proses fotosintesis
tumbuhan pada saat kurang cahaya matahari menyebabkan tumbuhan kekurangan
energi dan cenderung akan memproduksi CO2 sehingga menyebabkan tumbuhan
tidak bisa melakukan proses fotosintesis. Pada saat itu tumbuhan hanya melakukan
metabolisme tubuh yang menghasilkan CO2. Sebaiknya jika cahaya terpenuhi maka
tumbuhan memiliki cukup energi untuk memproduksi O2 dan menyerap CO 2
sebagai salah satu bahan fotosintesis.
2. Histogram tersebut kurang menggambarkan konsentrasi CO2 secara akurat karena
penulisan angka pada konsentrasi CO2 kurang detail. Sehingga akan mempengaruhi
ketidaktepatan menentukan konsentrasi disetiap waktu atau jam yang tersedia. Selain
itu, selisih kenaikan jam yang tertera tidak teratur. Namun histogram tersebut juga telah
sesuai dengan kenyataan penggambaran keadaan CO2 dalam udara yaitu pada jam 12
terjadi penurunan CO2 secara besar-besaran karena terjadi puncak fotosintesis dan
pada saat jam 12 ke tengah malam terjadi peningkatan konsentrasi CO2 diudara karena
terjadi pelepasan CO2 dan penyerapan O2 .
SUBTEMA 3
1. Metode terbaik untuk memperkirakan kandungan oksigen dalam air adalah metode 4.
Ambil sejumlah sampel dari berbagai tempat di akuarium.
2. Alasannya yaitu untuk memperkirakan sesuatu atau menentukan kadar sesuatu dalam
populasi tertentu, dibutuhkan sampel yang representative. Oleh karena itu, untuk
memperkirakan kandungan oksigen dalam akuarium juga diperlukan beberpa sampel
yang mewakili keadaan dalam akuarium tersebut. Dengan mengambil beberapa sampel
tersebut dapat diketahui lebih akurat kandungan O2 yang tersedia. Dari berbagai
sampel dapat di uji coba kemudian hasil yang diperoleh dijumlah dan di rata-rata.

SUBTEMA 4
1. Metode yang tepat untuk mengamati distribusi spesies dengan faktor lingkungan
tertentu yaitu metode nomor 4. baik 1 (eksperimen kontrol di lingkungan alami dengan
semua faktor hadir kecuali yang sedang diselidiki) maupun 2 (eksperimen dengan
spesies yang hidup dalam isolasi dari lingkungan alaminya dalam kondisi yang
terkendali), tetapi menerapkan metode statistik untuk sejumlah besar pengamatan.
2. Alasannya karena dengan menerapkan metode statistik untuk sejumlah pengamatan
akan bisa dibandingkan hasil perkembangan yang kita amati. Selain itu, dengan metode
statistik suatu data hasil pengamatan akan lebih muah dipahami.

SUBTEMA 5

1. Semua hipotesis mendukung data, karena data diatas menunjukkan bahwa semakin
tinggi aktivitas fisik manusia CO2 yg dihasilkan juga semakin tinggi.
2. Data tersebut kurang memadai karena data yang dihitung hanya CO2 sedangkan hasil
produk respirasi itu ada juga H2O.