Btek 2019

PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
LAPORAN TAHUNAN
Annual Report 2019
DAFTAR ISI
Table of Content
02
Identitas Perusahaan
03 Visi Misi
04
Ikhtisar Keuangan
05
Lembaga Penunjang Pasar Modal
Company Identity Vision Mission Financial Highlights Capital Market Supporting
Institutions
06
Dewan Komisaris
07 Direksi
09
Laporan Dewan Komisaris
15
Laporan Direksi
The Board of Commissioners The Board of Directors Board of Commissioners Report Board of Directors Report
20
Profil Perusahaan
22
Informasi Saham
24
Profil Dewan Komisaris
28
Profil Direksi
Company Profile Share Information Board of Commissioners Profile Board of Director Profile
34
Struktur Organisasi
35
Struktur Kelompok Usaha
36
Analisa & Pembahasan
46
Tata Kelola Perusahaan
Organizational Structure Business Group Structure Manajemen Good Corporate Governance
Analysis & Management Review
59
Sekretaris Perusahaan
61
Komite Audit
64
Satuan Audit Internal
69
Sumber Daya Manusia
Corporate Secretary Audit Committee Internal Audit Unit Human Resources
71
Tanggung Jawab Sosial
72
Tanggung Jawab atas
73
Laporan Keuangan 2019
Perusahaan Laporan Tahunan 2019 Financial Report 2019
Corporate Social Responsibility The Responsibility for
the Annual Report 2019
IDENTITAS PERUSAHAAN
Company Identity
Nama Perusahaan : PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk. Company Name : PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
Tipe Perusahaan : Perseroan Terbatas Company Type : Limited Liability Companies
Tanggal Berdiri : 6 Juni 2001 Established on : June 6, 2001
Akta Notaris Rusman, S.H., Notaris pengganti Elliza Asmawel, S.H., Notarial Deed Rusman, SH, substitute of Notary Elliza Asmawel,
No. 12 dan diubah dengan Akta Notaris Elliza Asmawel, S.H., No. 10 SH, No. 12 and amended by Notarial Deed Elliza Asmawel, SH, No.
tanggal 5 Maret 2002. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh 10 dated 5 March 2002. The establishment deed was approved by
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of
melalui Surat Keputusan No. C-06880 HT.01.01.TH 2002 tanggal Indonesia through Decree No. C-06880. HT.01.01.TH.2002 23 April
23 April 2002 dan telah didaftarkan di Kantor Pendaftaran 2002 and was registered at the Company Registration Office in the
Perusahaan Kota Madya Jakarta SelatanNo.880/BH.09.03/V/2002 Municipality of South Jakarta 880 / BH.09.03 / V / 2002 dated 7 May
tanggal 7 Mei 2002, serta telah diumumkan dalam Berita Negara 2002, and was published in the State Gazette of the Republic of
Republik Indonesia No. 80 tambahan No. 9565 tanggal 7 Oktober Indonesia No. Additional No. 80 9565 dated 7 October 2003. The
2003. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali Company's articles of association have undergone several changes,
perubahan, terakhir dengan akte notaris dari Desman, S.H., most recently with the notary deed of Desman, S.H., M.Hum., M.M.,
M.Hum., M.M., No. 127 tanggal 26 Juli 2019. Akta tersebut No. 127 dated July 26, 2019. The deed was approved in accordance
telah disahkan sesuai dengan keputusan Menteri Hukum dan Hak with the decision of the Minister of Law and Human Rights of the
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan Republic of Indonesia with Decree No. AHU-0056943.AH.01.02 of
No. AHU-0056943.AH.01.02 Tahun 2019, tanggal 23 Agustus 2019. 2019, dated August 23, 2019.
Bidang Usaha : Fields of Business :

Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan sehubungan Pursuant to article 3 of the Company's Articles of Association
pemberlakuan Online Single Submission (OSS) Bidang usahan in relation to the enactment of Online Single Submission (OSS),
yang di jalankan adalah: Real estat dan kontruksi, Aktifitas jasa, the business sectors undertaken are: Real estate and
Aktifitas, Perdagangan, Industri, Pertambangan, perkebunan, construction, Service activities, Activities, Trade, Industry,
pertanian dan penguasaan hutan dan jasa penunjang Mining, Plantation, Agriculture and forest tenure and
kehutanan. Forestry supporting services.
Kegiatan Usaha yang Dijalankan : Business Activities Carried Out :

Industri Pengolahan Biji Kakao. Cocoa Bean Processing Industry.
Produk dan Jasa yang Dihasilkan : Product and services :

Lemak kakao, padatan kakao dan bubuk kakao. Cocoa butter, cocoa cake and cocoa powder.
Alamat : Address :
Rukan Komplek Permata Senayan, Blok E No. 38 Rukan Permata Senayan Complex, Block E No. 38
Jl. Tentara Pelajar - Jakarta 12210, Jl. Tentara Pelajar - Jakarta 12210
Telp. : (62-21) 5300 700 Phone : (62-21) 5300700
Fax. : (62-21) 5365 3136 Fax. : (62-21) 53653136
Email : corporate@btek.co.id Email : corporate@btek.co.id
Website : www.btek.co.id Website : www.btek.co.id
Pabrik Pengolahan Biji Kakao : While the location of business activities is in :

Jl. Raya Serang Km. 68 Desa Julang, Cikande, Serang Jl. Raya Serang Km. 68 Desa Julang, Cikande, Serang
Banten - Indonesia Banten - Indonesia
02 Laporan Tahunan 2019 Annual Report PT. Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
VISI
Vision
MISI
Mission
Menjadi Perusahaan terkemuka dalam mengelola
sumberdaya alam dan mengolah produk-produk
1
berkualitas tinggi menuju tercapainya kelestarian
Mengelola sumberdaya alam berasaskan
usaha dan lingkungan.
kelestarian produksi, sosial, lingkungan dan
usaha.
Become a leading company in managing natural
resources and processing high quality products Managing natural resources based on
towards achieving business and environmental sustainability of production, social, environment
sustainability. and business.
2
Menghasilkan produk olahan kakao dan produk
sumber daya alam lainnya yang berkualitas tinggi
serta berstandar Internasional.
Produce processed cocoa products and other

high-quality and international standard products.
Laporan Tahunan 2019 Annual Report PT. Bumi Teknokultura Unggul Tbk. 03
IKHTISAR KEUANGAN
Financial Highlights
Ratio Keuangan Financial Ratio 31 Desember December 31

PENDAPATAN REVENUE 2019 2018 2017
LAPORAN POSISI KEUANGAN FINANCIAL STATEMENT
Pendapatan Revenue 697.914.218.244 890.045.953.988 887.141.290.201
Beban Pokok Penjualan Cost of Goods Sold (675.755.697.970) (809.143.951.385) (773.313.851.789)
Laba (Rugi) Kotor Gross Profit (Loss) 22.158.520.274 80.902.002.603 113.827.438.412
Laba (Rugi) Operasi Income (Loss) from Operation (2.921.373.502) 39.223.748.003 65.636.806.617
Laba (Rugi) Sebelum Pajak Loss Before Income Tax Benefit (113.644.399.721) 77.718.131.618 (41.103.879.672)
Laba (Rugi) Komprehensif Total Comprehensive Income (Loss) (117.912.748.401) 114.287.091.118 (51.679.490.611)
POSISI KEUANGAN FINANCIAL POSITION

Aset Lancar Current Assets 914.969.847.759 1.042.216.941.453 1.105.184.126.789
Aset Tidak Lancar Non-Current Assets 4.060.278.282.583 4.123.019.527.252 4.200.870.985.600
Total Aset Total Asset 4.975.248.130.342 5.165.236.468.705 5.306.055.112.389
Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities 521.992.920.130 483.324.264.339 1.096.688.884.572
Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities 2.310.639.289.234 2.421.383.534.988 2.221.746.818.789
Total Liabilitas Total Liabilities 2.832.632.209.365 2.904.707.799.327 3.318.435.703.361
Total Ekuitas Total Equity 2.142.615.920.977 2.260.528.669.378 1.987.619.409.028
RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIO

Margin Laba Kotor Gross Profit Margin 3,17% 9,9% 12,83%
Margin Laba Komprehensif Net (Loss) Profit Margin -16.90% 12,84% -5,83%
Rasio Lancar Current Ratio 1,75 x 2,15 x 1.01 x
Rasio Total Utang Terhadap Modal (X) Debt to Equity Ratio (x) 1,32 1,28 1,67
Rasio Total Utang Terhadap Aset (X) Debt to Assets Ratio (x) 0,57 0,56 0,63
dalam Ribuan Rupiah in thousand of Rupiah
LEMBAGA PENUNJANG
PASAR MODAL
Capital Market Supporting Institutions
NOTARIS NOTARY :
Desman, S.H., M.Hum., M.M.
Jl. Muara Karang Raya No. 10
Jakarta Utara 14450 - Indonesia
Phone : (62-21) 663 0328, 666 00923
Fax. : (62-21) 662 2143
KANTOR AKUNTAN PUBLIK PUBLIC ACCOUNTANT OFFICE

Kanaka Puradiredja, Suhartono
Rukan Taman Meruya
Jln.Batu Mulia I Blok M 60, Meruya Utara Kembangan
Jakarta 11620 -Indonesia
Phone : (62-21) 22542819
BIRO ADMINISTRASI EFEK SHARE REGISTER

PT Ficomindo Buana Registrar
Jl. Kyai Caringin No. 2-A, RT11 / RW 04, Kel. Cideng, Kec. Gambir
Jakarta Pusat 10150 -Indonesia
Phone (62-21) 22638327, 22639048
DEWAN KOMISARIS
The Board of Commissioners
Dari kiri ke kanan From left to right :

Edy Suwarno Al Jap L. Sing (Komisaris Utama President Commissioner)
Gunawan Angkawibawa (Komisaris Independen Independent Commissioner)
Yenny Sutanto (Komisaris Commissioner)
DEWAN DIREKSI
The Board of Directors
Dari kiri ke kanan From left to right :

Dhanny Cahyadi (Direktur Director)
Naning Wahyuningsih (Direktur Independen Independent Director)
Anne Patricia Sutanto (Direktur Utama President Director)
Ari Sutanto (Direktur Director)
Edy Suwarno Al Jap L. Sing
Komisaris Utama President Commissioner
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners Report
Pemegang Saham dan Pemegang Kepentingan yang Terhormat, Dear Respectable Shareholders and Stakeholders,
Segala puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha We praise and thanks to the presence of God Almighty that PT Bumi
Esa bahwasanya PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk—selanjutnya Teknokultura Unggul Tbk — hereinafter referred to as the
disebut Perseroan—dapat menempuh tahun 2019 dengan baik. Company-can have a good year 2019.
Di tahun 2019 Perseroan juga mampu mengatasi sejumlah kendala In 2019 the Company was also able to overcome a number of
yang dihadapi serta berhasil memanfaatkan setiap peluang demi obstacles take advantage of every opportunity for the progress and
kemajuan dan perkembangan perusahaan. development of the company.
Situasi ekonomi makro dalam negeri Indonesia tidak bisa dilepaskan Indonesia's domestic macroeconomic situation cannot be separated
dari kondisi ekonomi global. Kondisi global perekonomian dunia from global economic conditions. The global economic condition of
masih mendapatkan tantangan yang signifikan di tahun 2019. Hal ini the world still faces significant challenges in 2019. This is in line with
sejalan dengan terjadinya perlambatan pertumbuhan di banyak the slowdown in growth in many countries, as well as the
negara, serta ketidakpastian yang diciptakan oleh perang dagang uncertainties created by the trade war between the US and China,
antara AS dan Tiongkok,dan juga masalah pandemi Covid -19. and also the Covid -19 pandemic problem.
Sejalan dengan perekonomian Global, secara umum pertumbuhan In line with the Global economy, in general Indonesia's economic
ekonomi Indonesia di tahun 2019 belum mengalami pertumbuhan growth in 2019 has not experienced significant growth, Indonesia's
yang signifikan, Perekonomian Indonesia tercatat tumbuh sebesar economy recorded a growth of 5.02% (YoY) in Quarter-III 2019,
5,02% (YoY) pada Triwulan-III 2019, cenderung melemah jika tending to weaken when compared to growth in Quarter-III 2018
dibandingkan dengan pertumbuhan pada Triwulan-III 2018 yang which amounted to 5.17% (YoY). However, Indonesia's economy in
sebesar 5,17% (YoY). Namun demikian Ekonomi Indonesia triwulan the fourth quarter of 2019 compared to the fourth quarter of 2018
IV-2019 dibanding triwulan IV-2018 tumbuh 4,97 persen (y-on-y). grew 4.97 percent (y-on-y).
Adapun berdasarkan data BPS, volume impor biji kakao selama Based on BPS data, the volume of imported cocoa beans during the
periode Januari–September 2019 tercatat mencapai 189.778 ton, January-September 2019 period reached 189,778 tons, a decrease
mengalami penurunan 0,28% dibandingkan periode sama pada of 0.43% compared to the same period last year which amounted to
tahun lalu yang berjumlah 190.308 ton, ini di sebabkan karena 190,308 tons, this was caused due to several conditions such as
beberapa kondisi seperti kondisi cuaca saat masa tanam enam weather conditions during the six planting period. last month which is
bulan lalu yang tak mendukung. Kendati demikian, produksi kakao not supportive. Nevertheless, cocoa production in 2019 can at least
tahun 2019 setidaknya masih bisa sama dibanding tahun 2018 yang be the same compared to 2018 which reached 365,000 tons,
mencapai 365.000 ton, menurut Dewan Kakako Indonesia. according to the Indonesian Kakako Council.
Volume ekspor kakao Januari hingga September 2019 menjadi US$ The volume of cocoa exports from January to September 2019 was
827,69 juta atau mengalami penurunan 11% (YoY) dibandingkan tahun US$ 827,69 million, an increase of 11% (YoY) compared to the previous
sebelumnya. Penurunan nilai dan volume ekspor produk olahan year. The increase in the value and export volume of cocoa processed
kakao terjadi pada komoditas cocoa butter. Ekspor senilai US$ products occurred in the commodities of cocoa butter. Exports worth
536,081 menurun 13% secara tahunan, dan ekspor cocoa cake US$ 536,081 million increased 13% on an annual basis,. and cocoa
sebesar US$ 42,70 menurun 50% secara tahunan. cake exports of US $ 42.70, decreasing 50% annually.
Volume ekspor cocoa butter sebesar 136,82 ribu ton menurun 13% Cocoa butter export volume of 136.82 thousand tons decreased
dan volume ekspor cocoa cake sebesar 45,07 ribu ton menurun 13% and cocoa cake export volume of 45.07 thousand tons
45% secara tahunan. decreased 45% on an annual basis
Sementara industri pengolahan kakao di tanah air juga mengalami While the cocoa processing industry in the country also increases
penurunan, meskipun dalam kondisi demikian kebutuhan penganan along with the increasing demand for chocolate snacks as one of the
coklat sebagai salah satu cemilan favorit setelah keripik kentang favorite snacks after potato chips, biscuits, savory, and sweet
masih meningkat, biskuit, savory, dan sweet biscuits, industri F&B biscuits, industrial F & B (Food and Beverage). The positive growth
(Makanan dan Minuman), turut mendukung pertumbuhan kinerja in the cocoa industry also contributed to the growth of the
Perseroan. Company's performance.
KEBIJAKAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS POLICY

Operasional Operations
Meskipun secara Global perekonomian mengalami penurunan, Looking at the growing market, the Company also has the
namun Perseroan melihat pasar yang masih memiliki peluang untuk opportunity to grow even more. But on the other hand
tumbuh lebih besar lagi. Namun di sisi lain persaingan pun semakin competition is getting tougher. Therefore the Company is
ketat. Karenanya Perseroan dituntut untuk tampil lebih kreatif dan required to appear more creative and proactive in maximizing its
proaktif dalam memaksimalkan potensi yang ada guna memaksimalkan existing potential to maximize the quality of its products and
kualitas produk dan layanannya. services.
Berbagai upaya telah dilakukan oleh Perseroan untuk meningkatkan Various efforts have been made by the Company to improve the
kinerja Perseroan, antara lain melalui modernisasi secara berkala performance of the Company, among others through periodic
permesinan dan alat-alat produksi sesuai dengan perkembangan modernization of machinery and production equipment in
terkini, terakhir upaya diversifikasi produk yang memungkinkan accordance with the latest developments, the latest product
peningkatan rasa, warna dan tekstur produk, berkat dukungan Tim diversification efforts that enable increased flavor, color and texture
R&D yang bekerja sama dengan klien untuk memastikan produk of products, thanks to the support of R & D clients to ensure products
yang disukai konsumen. that consumers like.
Finansial Financial
Perseroan per 31 Desember 2019 memperoleh pendapatan The Company's performance as of December 31, 2019 by earning
sebesar Rp 697,91 miliar atau turun 22% (Rp 192,13 miliar) revenue of Rp. 697.91 billion or decrease of 22% (Rp. 192.13 billion)
dibandingkan pendapatan tahun 2018 sebesar Rp 890,04 miliar. compared to revenue in 2018 of Rp. 890.04 billion. While the
Sementara Perseroan mencatat Rugi Bersih sebesar Rp 83,84 Company recorded Loss Profit of Rp 83.84 billion, an decrease of
miliar atau turun 20% (Rp 159,84 miliar) dibandingkan tahun 2018 20% (Rp 159.84 billion) compared to 2018 which suffered a Net
dengan Laba Bersih sebesar Rp 76 miliar. Loss of Rp 76 billion.
SUMBERDAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES

Menyadari Sumber Daya Manusia adalah aset terpenting Perseroan, Recognizing Human Resources is the Company's most important
PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk melakukan upaya peningkatan asset, PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk makes efforts to improve
ketrampilan serta wawasan dan pengetahuan karyawan melalui the skills and insights and knowledge of employees through various
berbagai pelatihan serta seminar baik yang diadakan secara internal trainings and seminars both held internally and by including
maupun dengan mengikutsertakan karyawan ke dalam sebuah employees in a workshop organized by outsiders.
workshop yang diselenggarakan pihak luar.
GCG GCG
Pelaksanaan prinsip-prinsip tatakelola perusahaan (GCG) di setiap The implementation of corporate governance principles (GCG) in
lini perusahaan adalah hal yang mutlak bagi Perseroan. Oleh each company line is absolutely essential for the Company.
karenanya Dewan Komisaris senantiasa mendorong segenap Therefore the Board of Commissioners always encourages all levels
jajaran Manajemen dan karyawan untuk melaksanakan kegiatan of Management and employees to carry out their operational
operasionalnya berdasarkan tata tertib yang tertuang di dalam Akta activities based on the rules set out in the Company Deed, comply
Perusahaan, mematuhi aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), with the Financial Services Authority (OJK), Bapepam, the Ministry
Bapepam, Kementerian Perhubungan dan otoritas terkait lainnya. of Transportation and other relevant authorities.
Penilaian Kerja Direksi atas Pelaksanaan GCG The Board of Directors' Work Assessment of GCG Implementation
Menurut penilaian kami, Direksi sudah secara konsisten According to our assessment, the Board of Directors has
melaksanakan implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik consistently implemented the implementation of Good Corporate
(GCG) di setiap lini perusahaan. Usaha tersebut diwujudkan dengan Governance (GCG) in each line of the company. This effort is
dijadikannya prinsip-prinsip GCG yakni transparansi, akuntabilitas, realized by the adoption of GCG principles, namely namely
independensi, pertanggungjawaban, dan kewajaran sebagai landasan transparency, accountability, independence, accountability, and
dalam setiap pengambilan keputusan. fairness as the basis for every decision making.
Landasan tersebut dijabarkan ke dalam pedoman yang mengatur The foundation is outlined in the guidelines governing the division of
pembagian tugas dan tanggung jawab anggota Dewan Komisaris duties and responsibilities of members of the Board of
dan Direksi secara tegas, termasuk tugas dan tanggung jawab Commissioners and Directors explicitly, including the duties and
organ-organ perusahaan yang berada di bawah kewenangan responsibilities of company organs under the authority of the Board
Dewan Komisaris maupun Direksi. Alhasil kerjasama di antara of Commissioners and Directors. As a result the collaboration
Komisaris, Direksi dan komite-komite di bawahnya sangat harmonis between the Commissioners, Directors and committees below is
dan penuh semangat kerjasama. very harmonious and full of cooperation.
Komisaris mendukung langkah-langkah Direksi dalam meningkatkan The Commissioner supports the steps of the Board of Directors in
kualitas pelaksanaan GCG di Perseroan, yang antara lain diwujudkan improving the quality of GCG implementation in the Company, which
dalam penilaian mandiri (self assessment) secara berkala yang among other things is realized in a comprehensive periodic self
komprehensif terhadap penerapan GCG. Berdasarkan penilaian ini assessment of the implementation of GCG. Based on this
Perseroan dapat menetapkan rencana tindakan (action plan) maupun assessment, the Company can establish an action plan or corrective
tindakan korektif (corrective action). action.
PENILAIAN KERJA DIREKSI ATAS PENGELOLAAN PERSEROAN THE BOARD OF DIRECTORS' JOB ASSESSMENT OF THE
Dewan Komisaris menilai Direksi telah melaksanakan MANAGEMENT OF THE COMPANY
tanggungjawabnya dalam mengelola Perseroan dengan The Board of Commissioners considers that the Board of Directors
sebaik-baiknya sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam has carried out its responsibilities in managing the Company as well
Tata Tertib Perusahaan, Peraturan OJK dan Undang-undang. as possible in accordance with the provisions set out in the
Hal itu tercermin melalui peningkatan kinerja keuangan dan Company's Code of Conduct, OJK Regulations and Laws. This is
operasional perusahaan. reflected through the improvement of the company's financial and
operational performance.
PENILAIAN ATAS KINERJA KOMITE-KOMITE YANG BERADA ASSESSMENT OF THE PERFORMANCE OF THE COMMITTEES
DI BAWAH DEWAN KOMISARIS UNDER THE BOARD OF COMMISSIONERS
Dalam melaksanakan tugas pengawasan dan penasihatan, Dewan In carrying out its supervisory and advisory duties, the Board of
Komisaris berupaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas Commissioners seeks to improve the efficiency and effectiveness of
pelaksanaan Rencana Perusahaan tahun 2019, mempertajam the implementation of the 2019 Corporate Plan, sharpen the
penyusunan RKAP tahun 2020, meningkatkan efektivitas system preparation of the 2020 RKAP, improve the effectiveness of the
pengendalian internal, mendorong dan memastikan kepatuhan internal control system, encourage and ensure compliance of the
Direksi untuk memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan Board of Directors to comply with applicable laws and regulations. In
yang berlaku. Dalam hal ini Dewan Komisaris sangat terbantu oleh this case the Board of Commissioners is greatly helped by the
organ pendukung di bawah Dewan Komisaris seperti Komite Audit supporting organs under the Board of Commissioners such as the
yang telah memberikan pendapat professional dan independen Audit Committee which has given professional and independent
kepada Dewan Komisaris terhadap laporan dan hal-hal yang opinions to the Board of Commissioners on reports and matters
disampaikan Direksi sehingga Dewan Komisaris dapat bekerja submitted by the Board of Directors so that the Board of
secara optimal. Commissioners can work optimally.
SUSUNAN KOMISARIS 2019 2019 COMMISSIONER COMPOSITION

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Based on the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) of
PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk Kamis 27 Juni 2019 di Balai PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk Thursday, June 27, 2019 in Balai
Kartini Ruang Cempaka lantai 2, Jakarta Selatan 12190, menunjuk Kartini Ruang Cempaka 2nd floor, South Jakarta 12190, appointed
kembali anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk masa jabatan members of the Board of Commissioners of the Company for a term
sampai dengan di tutupnya Rapat umum Pemegang Saham of office up to the closing of the General Meeting. Annual
Tahunan Perseoran pada tahun 2023, susunan Dewan Komisaris Shareholders of the Company in 2023, the composition of the Board
adalah sebagi berikut : of Commissioners is as follows :
Nama Name Jabatan Position
Edy Suwarno Al Jap L. Sing Komisaris Utama President Commissioner
Yenny Sutanto Komisaris Commissioner
Gunawan Angkawibawa Komisaris Independen Independent Commissioner
PENILAIAN ATAS PROSPEK USAHA 2020 YANG DISUSUN ASSESSMENT OF 2019 BUSINESS PROSPECTS COMPILED BY
DIREKSI THE BOARD OF DIRECTORS
Terhadap prospek usaha yang telah disusun oleh Direksi, Regarding the business prospects that have been prepared by the
Dewan Komisaris menilai sangat positif bahwa di Board of Directors, the Board of Commissioners considers that it is
tengah-tengah perkembangan pasar kakao dalam negeri, very positive that in the midst of developments in the domestic cocoa
Perseroan senantiasa meningkatkan kualitas, varietas dan market, the Company continues to improve the quality, variety and
kualitas produk serta layanan guna menjaga kepuasan quality of products and services to maintain customer satisfaction.
pelanggan. Dewan Komisaris setuju dengan upaya The Board of Commissioners agrees with efforts to strengthen
memperkuat positioning serta memperbanyak varian produk positioning and increase product variants in order to give more
guna memberi pilihan lebih pada pasar. choices to the market.
PENUTUP CLOSING
Akhir kata, kami menghaturkan banyak terimakasih dan apresiasi Finally, we express our deepest gratitude and
yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemangku kepentingan appreciation to all stakeholders for all their support and
atas segenap dukungan dan kepercayaannya. Kepada seluruh trust. To all levels of the Board of Directors, management
jajaran Direksi, manajemen dan seluruh karyawan kami sangat and all of our employees we highly appreciate the
menghargai dedikasi, kerja keras dan komitmen yang telah dedication, hard work and commitment that has been
diberikan selama ini kepada perusahaan. given to the company so far.
Mengenai prospek usaha di tahun mendatang, menurut kami Regarding the business prospects in the coming year, in our
peluang bisnis kakao Perseroan masih sangat prospektif, mengingat opinion the Company's cocoa business opportunities are still
masih besarnya potensi pengembangan perkebunan kakao di very prospective, given the still large potential for developing
Indonesia, semakin tingginya angka permintaan kakao olahan di cocoa plantations in Indonesia, the higher demand for
seluruh dunia seiring dengan kemakmuran masyarakat yang processed cocoa throughout the world in line with increasing
semakin meningkat. community prosperity.
Kami yakin PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk akan semakin We believe that PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk will increasingly
memantapkan diri menjadi satu pemain terkemuka di dalam industri establish itself as one of the leading players in the cocoa industry in
kakao di Indonesia. Indonesia.
Semoga Tuhan senantiasa membimbing kita semua. May God always to guide us all.
Dewan Komisaris PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.

The Board of Commissioners PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.

Anne Patricia Sutanto
Direktur Utama President Director
LAPORAN DIREKSI
Board of Directors Report
Pemegang Saham dan Pemegang Kepentingan yang Terhormat, Dear Respectable Shareholders and Stakeholders,
Kami memanjatkan syukur yang tiada terkira kepada Tuhan Yang We express our immense gratitude to God Almighty for the
Maha Esa atas pencapaian Perseroan di tahun 2019. Perseroan achievement of the company in 2019.The Company is not only
bukan sekedar mampu melewati tahun 2019 yang penuh tantangan capable of passing 2019 which is full of challenges,but also show
ini, melainkan juga menunjukkan kinerja operasional dan keuangan better operational and financial performance. This achievement
yang lebih baik. Pencapaian ini memantapkan Perseroan sebagai salah established the company as one of the leading players in the cocoa
satu pemain terdepan di industri pengolahan kakao di Indonesia. bean processing industry in Indonesia.
Pertumbuhan Perseroan di tahun 2019 tidak terlepas dari pengaruh The growth of the Company in 2019 is inseparable from the
situasi ekonomi dalam negeri. Meskipun Perekonomian Indonesia influence of the domestic economic situation. Although the
tercatat tumbuh sebesar 5,02% (YoY) pada Triwulan-III 2019, Indonesian economy recorded a growth of 5.02% (YoY) in
cenderung melemah jika dibandingkan dengan pertumbuhan pada Quarter-III 2019, it tends to weaken compared to the growth in
Triwulan-III 2018 yang sebesar 5,17% (YoY). Namun demikian Quarter-III 2018 of 5.17% (YoY). However, Indonesia's economy in
Ekonomi Indonesia triwulan IV-2019 dibanding triwulan IV-2018 the fourth quarter of 2019 compared to the quarter IV-2018 grew
tumbuh 4,97 persen (y-on-y). Walaupun secara Global terjadi 4.97 percent (y-on-y). Although globally there has been a slowdown
perlambatan pertumbuhan ekonomi, penurunan harga komoditas in economic growth, the decline in export commodity prices and the
ekspor serta perang dagang antara AS dan Tiongkok, serta trade war between the US and China, and the Covid-19 pandemic
pandemik Covid-19 yang melanda dunia turut mempengaruhi that has engulfed the world have also influenced global economic
kondisi perekonomian secara global. conditions.
Meskipun secara Global perekonomian mengalami penurunan, Even though the economy is experiencing a global downturn, these
Kondisi tersebut tetap mendorong kinerja perseroan bagi conditions continue to drive the company's performance for the
perkembangan industri kakao di tanah air. Ekspor kakao di 2019 development of the cocoa industry in the country. Cocoa exports in
secara umum masih stabil seperti tahun 2018, seiring dengan Terus 2019 are generally still stable as in 2018, along with the increasing
meningkatnya kebutuhan penganan coklat sebagai salah satu need for chocolate snacks as one of the favorite snacks after potato
cemilan favorit setelah keripik kentang, biskuit, savory, dan sweet chips, biscuits, savory, and sweet biscuits, the F&B (Food and
biscuits, industri F&B (Makanan dan Minuman). Beverage) industry.
Semakin tingginya angka permintaan kakao di tanah air tersebut di The higher demand for cocoa in the country on one hand is one of
satu sisi merupakan salah satu pendorong pertumbuhan kinerja the drivers of growth in the Company's financial performance, but on
keuangan Perseroan namun di sisi lain juga mengundang hadirnya the other hand it also invites new competitors in the industry. The
kompetitor baru di industri ini. Perseroan memandangnya sebagai company views it as a challenge.
tantangan.
Perseroan melakukan berbagai strategi guna meningkatkan kinerja The Company carries out various strategies to improve the
Perseroan. Salah satu di antaranya adalah dari sisi sarana. Company's performance. One of them is in terms of facilities. The
Perseroan senantiasa menginvestasikan mesin dan peralatan company always invests the machinery and equipment of the latest
industri pengolahan kakao teknologi terkini dengan kapasitas yang technology cocoa processing industry with sufficient capacity.
cukup memadai. Namun Perseroan mengupayakan menggunakan However, the Company strives to use sophisticated machinery
mesin canggih yang suku cadangnya dapat diperoleh di tanah air, whose spare parts can be obtained in the country, so that they can
agar bisa diperbaiki dengan cepat sehingga seandainya ada be repaired quickly so that if there is damage so that it does not
kerusakan sehingga tidak mengganggu kapasitas produksi. interfere with production capacity.
Selanjutnya dari sisi produk, Perseroan berkat dukungan tim R&D Furthermore, in terms of products, the Company, thanks to the
berupaya menghadirkan berbagai varian produk untuk mengakomodasi support of the R&D team, seeks to present various product
berbagai kebutuhan pelanggan. Cita rasa, warna dan teksturnya variants to accommodate various customer needs. The taste, color
pun terus ditingkatkan agar secara alami tercipta produk berkualitas and texture continue to be improved so that naturally high-quality
tinggi lemak dengan aneka pilihan warna. Tim R&D dalam fat products are created with a variety of color choices. The R&D
mengembangkan produk bekerja sama dengan klien agar diperoleh team in developing products works closely with clients to get
insight mengenai cita rasa dan kualitas yang diinginkan konsumen. insights about the tastes and qualities that consumers want.
KINERJA KEUANGAN FINANCIAL PERFORMANCE

Perseroan per 31 Desember 2019 memperoleh pendapatan The company's performance as of December 31,2019 by earing
sebesar Rp 697,91 miliar atau turun 22% (Rp 192,13 miliar) revenue of Rp.697.91 billion or decrase of 22% (Rp.192.13 billion)
dibandingkan pendapatan tahun 2018 sebesar Rp 890,04 miliar. compared to revenue in 2018 of Rp.890.04 billion.while the
Sementara Perseroan mencatat Rugi Bersih sebesar Rp 83,84 companny recorded loss profit of Rp.83,84 billion,an decrease of
miliar atau turun 20% (Rp 159,84 miliar) dibandingkan tahun 2018 20% (Rp.159.84 billion) compared to 2018 which suffered a net loss
dengan Laba Bersih sebesar Rp 76 miliar. of Rp.76 billion.
SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES

Bagi Perseroan, Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aset For the Company, Human Resources (HR) is the most
terpenting yang harus dirawat serta dikembangkan. Oleh karenanya important asset that must be maintained and developed.
Perseroan senantiasa meningkatkan kompetensi dan Therefore the Company continues to improve employee
profesionalisme karyawan melalui berbagai seminar dan pelatihan competency and professionalism through various seminars
baik secara internal maupun eksternal guna meningkatkan and training both internally and externally to improve their
ketrampilan dan wawasan mereka di industri pengolahan kakao. skills and insights in the cocoa processing industry. Every
Setiap karyawan memiliki peluang yang adil dan terbuka untuk employee has a fair and open opportunity to improve his
meningkatkan karirnya. career.
GCG GCG
Perseroan menyadari bahwa pelaksanaan prinsip-prinsip GCG The Company realizes that the implementation of GCG principles
dapat meningkatkan nilai perusahaan bagi pemegang saham, yang can increase the value of the company for shareholders, which
pada akhirnya bermuara pada kesinambungan usaha dan profitabilitas ultimately leads to business continuity and profitability of the
perusahaan dalam jangka panjang. Oleh karenanya kami berupaya company in the long run. Therefore we are trying to improve the
meningkatkan pelaksanaan GCG dengan memfasilitasi semua pihak implementation of GCG by facilitating all parties, including leaders,
baik pimpinan, karyawan, maupun pihak luar yang terkait dengan employees, and external parties related to the company to report if
perusahaan untuk melakukan pelaporan apabila ada pelanggaran. there are violations.
Pelanggaran tersebut meliputi penyimpangan atas etika bisnis, etika These violations include deviations from business ethics, work
kerja, kebijakan perusahaan, peraturan perundangan yang berlaku, ethics, company policies, applicable laws and regulations, company
anggaran dasar perusahaan, perjanjian kontrak perusahaan dengan articles of association, company contractual agreements with
pihak luar, rahasia perusahaan, atau perbuatan lainnya yang dapat external parties, company secrets, or other actions that can harm
merugikan perusahaan maupun pemangku kepentingan yang the company or stakeholders committed by employees or company
dilakukan oleh karyawan atau pimpinan perusahaan. leaders.
SUSUNAN DIREKSI 2019 BOARD OF DIRECTORS 2019

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Based on the Annual General Meeting of Shareholders (AGM) on 28
tanggal 28 Juni 2018 tidak dilakukan perubahan susunan June 2018 no changes were made to the Board of Directors'
kepengurusan Direksi. Susunan Direksi 2019 yaitu : management. The composition of the Directors of 2019 namely :
Anne Patricia Sutanto Direktur Utama President Director
Ari Sutanto Direktur Director
Dhanny Cahyadi Direktur Director
Naning Wahyuningsih Direktur Independen Independent Director
PROSPEK 2020 PROSPECT OF 2020
Industri pengolahan kakao ke depannya diyakini terus mengalami In the future, the cocoa processing industry is believed to continue to
pertumbuhan. Hal itu didukung oleh tersedianya bahan baku di experience growth. This is supported by the availability of raw
Indonesia sebagai salah satu penghasil kakao di dunia. Memang materials in Indonesia as one of the world's cocoa producers.
untuk sementara biji kakao produksi Indonesia belum sebaik negara Indeed, for a while Indonesian cocoa beans have not been as good
lain namun itu hanya soal waktu mengingat pemerintah terus as other countries, but it is only a matter of time, given that the
mengupayakan peningkatan kualitas biji kakao melalui peremajaan government continues to strive to improve the quality of cocoa beans
tanaman yang berasal dari bibit unggul yang lebih produktif dan through rejuvenation of plants that are derived from more productive
buahnya berkualitas, penyuluhan pasca panen yang benar kepada superior seeds and quality fruit, correct post-harvest counseling to
petani agar diperoleh hasil yang maksimal, serta sejumlah kebijakan farmers in order to obtain the right results. maximum, and a number
yang mendukung pertumbuhan industri ini. of policies that support the growth of this industry.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Kakao Indonesia (AIKI), impor Based on data from the Indonesian Cocoa Industry Association
biji kakao meningkat 7,9% (y-o-y) pada periode Januari–November (AIKI), imports of cocoa beans increased by 7.9% (y-o-y) in the
2019 senilai US$4 79,32 juta tetapi surplus neraca dagang kakao January-November 2019 period at US $ 479.32 million but the trade
olahan meningkat sebesar 9,11%. Peningkatan impor biji kakao tak balance balance of processed cocoa increased by 9.11%. Increased
dapat dihindari karena pasokan biji kakao lokal belum dapat imports of cocoa beans cannot be avoided because the supply of
memenuhi kebutuhan bahan baku industri pengolahan kakao. local cocoa beans has not been able to meet the needs of the cocoa
Tahun 2019 produksi kakao Indonesia sekitar 260.000 ton (dan 90% processing industry's raw materials. In 2019 Indonesian cocoa
di antaranya diserap produsen lokal) tetapi total kapasitas terpasang production will be around 260,000 tons (and 90% of it will be
industri pengolahan RI mencapai 800.000 ton. absorbed by local producers) but the total installed capacity of the
Indonesian processing industry will reach 800,000 tons.
Industri hilir mendorong rencana pemerintah menurunkan bea The downstream industry is pushing the government's plan to
masuk impor biji kakao, sementara itu indutri hulu lebih berharap reduce import duties on cocoa beans, while the upstream industry is
pemerintah memilih untuk mengurangi pajak pertambahan nilai more hopeful that the government will choose to reduce the
(PPN) pertanian yang ditetapkan 10%. Manapun akhirnya yang agricultural value-added tax (VAT) of 10%. Whichever is finally
ditetapkan (dari kedua upaya tersebut) tentu akan meningkatkan determined (of the two efforts) will certainly improve the business
prospek usaha pengolahan biji kakao. prospects for processing cocoa beans.
Selain itu, Didirikannya Pusat Pengembangan Kompetensi Industri In addition, the establishment of the Integrated Cocoa Processing
Pengolahan Kakao Terpadu (PPKIPKT) di Batang, Jawa Tengah, Industry Competency Development Center (PPKIPKT) in Batang,
dapat menjadi media pembelajaran masyarakat mengenai industri Central Java, can be a media for community learning about the
pengolahan kakao. cocoa processing industry.
PENUTUP CLOSING
Kami atas nama seluruh jajaran Direksi mengucapkan terima kasih We on behalf of all levels of the Board of Directors would like to
dan apresiasi sebesar-besarnya kepada Dewan Komisaris atas express our deepest gratitude and appreciation to the Board of
arahan dan penasihatannya kepada Direksi selama mengelola Commissioners for their direction and advice to the Directors
perusahaan. Juga penghargaan yang setinggi-tingginya kami while managing the company. We also give our highest
berikan kepada seluruh pemangku kepentingan, jajaran manajemen appreciation to all stakeholders, management and employees
beserta karyawan atas kesetiaan, kerja keras dan komitmen yang for the loyalty, hard work and commitment that has been shown
telah ditunjukkan selama ini. so far.
Kami optimistis, seiring dengan meningkatnya pertumbuhan industri We are optimistic, along with the increasing growth of the cocoa
kakao di tanah air, di masa mendatang PT Bumi Teknokultural Tbk industry in the country, in the future PT Bumi Teknokultural Tbk will
mampu menjadi perusahaan nasional terdepan dalam bidang be able to become the leading national company in the field of cocoa
pengolahan kakao di Indonesia. processing in Indonesia.
Direksi PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.

The Board of Directors PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.

PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk. (“Perseroan”) mulai melakukan PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk. ("Company") commenced its
kegiatan komersialnya pada bulan Juni 2001. Pendirian “Perseroan” commercial activities in June 2001. Establishment of "Company"
berdasarkan Akta Notaris Rusman, S.H., Notaris pengganti Elliza based on Notarial Deed Rusman, S.H., Notary replacement for Elliza
Asmawel, S.H., No. 12 tanggal 6 Juni 2001 dan diubah dengan Akta Asmawel, S.H., No. 12 dated June 6, 2001 and amended by Notary
Notaris Elliza Asmawel, S.H., No. 10 tanggal 5 Maret 2002. Akta Deed Elliza Asmawel, S.H., No. 10 dated March 5, 2002. The deed
pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak of establishment was approved by the Minister of Justice and
Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. Human Rights of the Republic of Indonesia through Decree No.
C-06880. HT.01.01. TH.2002 tanggal 23 April 2002 dan telah C-06880. HT.01.01. TH.2002 dated April 23, 2002 and was
didaftarkan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kota Madya Jakarta registered at the Office of Registration of the City of South Jakarta
Selatan No.880/ BH. 09.03/V/2002 tanggal 7 Mei 2002, serta telah No.880 / BH. 09.03 / V / 2002 dated May 7, 2002, and has been
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 80 announced in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 80
tambahan No.9565 tanggal 7 Oktober 2003. additional No.9565 dated October 7, 2003.
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami beberapa kali The Articles of Association of the Company have been amended
perubahan, terakhir dengan akte notaris dari Desman, S.H., several times, most recently with the notary deed from Desman,
M.Hum., M.M., No. 127 tanggal 26 Juli 2019. Akta tersebut telah S.H., M.Hum., M.M., No. 127 dated 26 July 2019. The deed has
disahkan sesuai dengan keputusan Menteri Hukum dan Hak been separated in accordance with the Decree of the Minister of Law
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan and Human Rights of the Republic of Indonesia.
No. AHU-0056943.AH.01.02 Tahun 2019, tanggal 23 Agustus 2019. AHU-0056943.AH.01.02 Year 2019 dated August 23, 2019.
Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan sehubungan Pursuant to article 3 of the Company's Articles of Association in
pemberlakuan Online single Submission (OSS) Bidang usahan yang relation to the enactment of Online single Submission (OSS), the
di jalankan adalah: Real estate dan kontruksi, Aktifitas jasa, Aktifitas, business sectors undertaken are: Real estate and construction,
Perdagangan, Industri, Pertambangan, perkebunan, pertanian dan Service activities, Activities, Trade, Industry, Mining, Plantation,
penguasaan hutan dan jasa penunjang kehutanan. Kantor Pusat Agriculture and forest tenure and Forestry supporting services. The
Perusahaan beralamat di Rukan Komplek Permata Senayan, Blok E Company's Head Office is located at Rukan Komplek Permata
No. 38 Jl. Tentara Pelajar Jakarta Selatan 12210, sedangkan lokasi Senayan, Blok E No. 38 Jl. Tentara Pelajar South Jakarta 12210,
kegiatan usaha berada di Jl. Raya Serang Km. 68 Desa Julang, while the location of business activities is on Jl. Raya Serang Km. 68
Cikande, Serang, Banten, Indonesia. Desa Julang, Cikande, Serang, Banten, Indonesia.
Sesuai dinamika perkembangan usaha saat itu,bidang usaha In accordance with the dynamics of business development at
Perseroan juga mengalami perluasan dan perubahan. Awalnya that time, the Company's business field also experienced
bergerak dalam bidang bio teknologi pertanian, lalu juga dalam binis expansion and change. Initially it was engaged in agricultural
pembibitan, baik untuk tanaman kehutanan, tanaman pangan, bio-technology, then also in the nursery business, both for
tanaman obat-obatan, tanaman hias ropis, pembalakan kayu, serta forestry plants, food plants, medicinal plants, ornamental plants,
perdagangan kayu bulat dan sekarang bidang dijalankan adalah ropis, logging, and log trade and now the field is run is the cocoa
Industri pengolahan biji Kakao. bean processing industry.
pada tahun 2016 Perseroan memulai bisnis penghasil bahan baku Until 2016, the Company started a business producing raw materials
industri consumer goods, dengan mengambilalih saham Golden for the consumer goods industry, taking over the shares of Golden
Harvest Cocoa Pte. Ltd. yang memiliki anak perusahaan yang Harvest Cocoa Pte. Ltd. which has a subsidiary engaged in
bergerak dalam bidang pengolahan biji kakao. processing cocoa beans.
Dengan demikian bidang usaha yang sedang dijalankan Perseroan Thus the business sector being carried out by the Company is now
kini terpusat pada pengolahan biji kakao yang merupakan bahan focused on processing cocoa beans which are raw materials for the
baku industri consumer goods atau makanan dan minuman (F&B). consumer goods or food and beverage (F & B) industry.
Sebagai perusahaan terbuka yang senantiasa menjaga As a listed company that always maintains its credibility, the
kredibilitasnya, Perseroan telah mampu menghadirkan produk Company has been able to present raw material products for the
bahan baku bagi industri consumer goods dengan kualifikasi ekspor consumer goods industry with export qualifications thanks to the
berkat dukungan teknologi terdepan dan tenaga ahli berpengalaman support of leading technology and extensive experienced experts in
luas di industri tersebut. Perseroan menjunjung tinggi etika dan the industry. The Company upholds the best ethics and
manajemen terbaik, serta terus membangun kekuatan kompetitif management, and continues to build competitive strength and
dan peluang bisnis sebagai produsen bahan baku consumer good business opportunities as leading producers of consumer good raw
terkemuka. materials.
INFORMASI SAHAM
Share Information
Kronologi Pencatatan Saham Share Listing Chronology

Saham ditempatkan
Keterangan Description Tanggal Date Saham Baru disetor penuh Nominal Tercatat di
New Shares Share Issued and Nominal Listed in
Fully Paid
Penawaran Perdana 13 Mei 2004 120.000.000 920.000.000 100 BEI IDX
Initial Public Offering May 13, 2004
Penerbitan Saham waran I, II, III 15 Desember 2004 182.772.500 1.102.977.500 100 BEI IDX
Issuance of Stock Warrants I,II ,III - 13 Mei 2007
December 15, 2004
- May 13, 2007
Penerbitan Saham PUT I 27 September 2016 4.681.709.547 5.784.687.047 100 BEI IDX
Issuance of Share of Limites September 27, 2016
Public Offering I
Pemecahan Nominal Saham 15 Agustus 2017 40.492.809.329 46.277.496.376 12,5 BEI IDX
Stock Split August 15, 2017
STRUKTUR PERMODALAN DAN KEPEMILIKAN SAHAM PADA CAPITAL STRUCTURE AND SHAREHOLDERS ON
31 DESEMBER 2019 DECEMBER 31, 2019
Susunan kepemilikan saham Entitas per tanggal 31 Desember 2019 The composition of the ownership of the Entity as of December 31,
berdasarkan surat dari PT Ficomindo Buana Registrar, Biro 2019 based on records made by PT Ficomindo Buana Registrar, the
Administrasi Efek, No 01/BTEK-FBR/I/2020 tanggal 06 Januari Securities Administration Bureau, No 01/BTEK-FBR/I/2020 dated
2020 adalah sebagai berikut : January 6, 2020 is as follows :
Sebelum Penawaran Umum Before a Public Offering

Keterangan Description Jumlah Saham Nilai nominal Rp 12,5 per saham
Shares Nominal Value of Rp 12.5 per share %
Modal Dasar Authorized Capital 160.000.000.000 2.000.000.000.000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh :
Share Issued and Fully Paid :
1. Masyarakat < 5% Public < 5% 27.029.967.976 337.874.599.700 58,40
2. HSBC SINGAPORE BRANCH PRIVITE BANKING 19.247.528.400 240.594.105.000 41,60
DIVISION-CLIENT AC GOLDEN
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh : 46.277.496.376 578.468.704.700 100,00
Total Share Issued and Fully Paid :
Jumlah Saham Dalam Portepel Shares in Portfolio 113.722.503.624 1.421.531.295.300
PERKEMBANGAN HARGA SAHAM TAHUN 2019 SHARE PRICE DEVELOPMENT IN 2019
Jumlah saham beredar 15 Agustus 2017 setelah STOCK SPLIT The number of shares outstanding was August 15, 2017 after
BTEK adalah sebanyak 46.277.496.376 lembar saham, dengan STOCK SPLIT BTEK was 46,277,496,376 shares, with a nominal
nominal Rp. 12,50 / saham. TRANSAKSI SAHAM DI PASAR value of Rp. 12.50 / share. STOCK TRANSACTIONS IN THE
REGULER SEBAGAI BERIKUT : REGULAR MARKET AS FOLLOWS:
Bulan Month Tertinggi Highest Terendah Lowest Penutupan Closing Perubahan Change Volume Volume
December 2019 48 45 50 3 31.211
November 2019 57 52 55 2 27.902.905
October 2019 71 67 70 4 174.018.174
September 2019 67 62 65 3 53.236.529
August 2019 78 71 75 3 68.656.755
July 2019 87 81 83 3 35.004.952
June 2019 109 104 106 7 21.444.660
May 2019 107 101 104 5 25.011.386
April 2019 121 113 117 6 27.056.389
March 2019 143 125 133 7 33.547.005
February 2019 141 130 139 9 8.072.506
January 2019 126 122 130 6 8.560.652
Harga Saham Setelah Stock Split Stock Price After Stock Split
160
140 130 134
120 109
100
80 74
58
60
40
20
0
Sep - Dec’19 Q1 Jan-Mar’19 Q2 Apr-Jun’19 Q3 Jul-Sep’19 Q4 Oct-Dec’19
Volume Perdagangan Saham Stock Trading Volume dalam rupiah in rupiah
80.000.000
60.000.000
40.000.000
20.000.000
-
Sep - Dec’18 Q1 Jan-Mar’19 Q2 Apr-Jun’19 Q3 Jul-Sep’19 Q4 Oct-Dec’19
PROFIL DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners Profile
EDY SUWARNO AL JAP L. SING

Beliau warga negara Indonesia, lahir di Surakarta pada tahun He is an Indonesian citizen, born in Surakarta in 1974. He is the
1974. Menjabat Komisaris Utama Perseroan berdasarkan President Commissioner of the Company based on the
keputusan RUPST tanggal 28 Juni 2018. resolution of the AGMS dated June 28, 2018.
Gelar kesarjanaannya diperoleh dari William Angliss Institute, His degree was obtained from William Angliss Institute,
Melbourne, Australia Program Studi Hospitality. Sebelumnya Melbourne, Australia Hospitality Study Program. Previously
beliau menduduki jabatan Direktur di perusahaan Creative he held the position of Director at the Creative Service
Service Provider dan jabatan manager di Perusahaan yang Provider company and managerial position in the Company
bergerak di bidang Brokerage House, Underwriter & Asset engaged in Brokerage House, Underwriter & Asset
Management. Management.
Beliau tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Pemegang He is not affiliated with the Main Shareholders, Members of
Saham Utama, Anggota Direksi maupun Anggota Dewan the Board of Directors or Members of the Board of
Komisaris. Commissioners.
YENNY SUTANTO
Komisaris Commissioner
Beliau warga negara Indonesia, lahir di Surakarta 1975. She is an Indonesian citizen, born in Surakarta 1975. He is
Menjabat Komisaris Perseroan berdasarkan hasil RUPST the Commissioner of the Company based on the results of
tanggal 28 Juni 2018. the AGMS dated June 28, 2018.
Beliau memperoleh gelar Master of Business Administration She obtained a Master of Business Administration (Finance)
(Finance) dari Golden Gate University, San Francisco, from Golden Gate University, San Francisco, California, USA
California, USA pada tahun 1996. Beliau berpengalaman di in 1996. He has experience in the fields of trade, finance, and
bidang kehutanan perdagangan, keuangan, dan lain-lain. others.
Beliau tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Pemegang She has no affiliation with the Main Shareholders, only has
Saham Utama, hanya mempunyai hubungan keluarga dengan family relations with members of the Board of Directors and
anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. members of the Board of Commissioners.
GUNAWAN ANGKAWIBAWA
Komisaris Independen Independent Commissioner
Beliau warga negara Indonesia, lahir di Jakarta 1974. Menjabat He is an Indonesian citizen, born in Jakarta 1974. He has served
sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan hasil as an Independent Commissioner of the Company based on the
RUPST tanggal 28 Juni 2018. results of the AGMS on June 28, 2018.
Beliau lulusan Fakultas Teknik Universitas Trisakti (1988) dan He graduated from the Faculty of Engineering, Trisakti
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (2001) serta Magister University (1988) and the Faculty of Economics, University of
Manajemen dari Prasetya Mulya School of Management Indonesia (2001) and Master of Management from Prasetya
Indonesia. Berpengalaman diberbagai perusahaan Properti dari Mulya School of Management Indonesia. Experienced in various
jenjang Manajer hingga Direktur dan Komisaris. Property companies from Manager to Director and
Commissioner level.
RANGKAP JABATAN / PENGALAMAN KERJA
Other Position / Work Experience
EDY SUWARNO AL JAP L. SING Komisaris Utama President Commissioner

Tahun Year Jabatan Position Perusahaan Company
2017 - Saat ini Present Komisaris Utama President Commissioner PT Sanurhast Mitra Tbk.
2016 - Saat ini Present Komisaris Utama President Commissioner PT. Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
2016 - Saat ini Present Komisaris Commissioner PT Bukit Uluwatu Villa Tbk.
2010 - Saat ini Present Direktur Director PT. SAM Indonesia (Creative Service Provider)
2008 - 2010 Komisaris Commissioner PT. Minna Padi Investama (Brokerage House & Underwriter)
1999 - 2010 General Manager General Manager PT. Danasakti Sekuritas (Brokerage House & Underwriter)
1998 - 1999 Kepala Cabang Branch Manager PT. Layang Megah Sekuritas, Solo, Central Java
(Brokerage House, Underwriter & Asset Management)
YENNY SUTANTO Komisaris Commissioner

1997 - 1999 Manager Pemasaran Marketing Manager PT Inter Delta, Tbk.
2008 - 2010 Manager Keuangan Finance Manager PT Plymilindo Perdana
2002 - Saat ini Present Direktur Keuangan Finance Director PT Plymilindo Perdana
2006 - Saat ini Present Komisaris Utama President Commissioner PT Indo Veneer Utama
2006 - Saat ini Present Komisaris Commissioner PT. Asa Forestama
2009 - Saat ini Present Komisaris Utama President Commissioner PT. Asa Plantation
2012 - Saat ini Present Komisaris Commissioner PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
2013 - Saat ini Present Komisaris Utama President Commissioner PT. Anugerah Persada Subur
2013 - Saat ini Present Komisaris Utama President Commissioner PT. Andalan Perkasa Sejahtera
GUNAWAN ANGKAWIBAWA Komisaris Independen Independent Commissioner

1988 - 1991 Site Manager PT Multi Cipta Permai Wirasta
1991 - 1994 Head of Survey PT Sinar Bahana Mulya
1994 - 1996 Project Manager PT Belaputra Srani
1997 - 2004 Coordinator Manager Project PT Griyatirta Kencana & PT Sinar Bahana Mulya
2004 - 2007 General Manager PT Citraagung Tirta Jatim
2007 - 2012 Direktur Group Group Director PT Delta Dunia Makmur Tbk.
2008 - Saat ini Present Direktur PT Sanurhasta Mitra Tbk.
2010 - 2011 Komisaris Independen Independent Commissioner PT Intiland Development Tbk.
2013 - Saat ini Present Komisaris Commissioner PT Bukit Uluwatu Villa Tbk.
PROFIL DIREKSI
Board of Director Profile
ANNE PATRICIA SUTANTO

Warga negara Indonesia, lahir di Surakarta 1972. Beliau Indonesian citizen, born in Surakarta in 1972. She was
diangkat sebagai Direktur Utama Perseroan berdasarkan appointed as President Director of the Company based on the
RUPST tanggal 28 Juni 2018. AGMS dated 28 June 2018.
Beliau memperoleh gelar Bachelor of Science (BSc) di bidang Graduate with Bachelor of Science (BSc) degree in Chemical
Teknik Kimia dari University of Southern California, Los Angeles, Engineering from the University of Southern California, Los
USA pada tahun 1992 dan Master of Business Administration Angeles, USA in 1992 and a Master of Business
(MBA) dari Loyola Marymount University, Los Angeles, USA Administration (MBA) from Loyola Marymount University, Los
pada tahun 1994, serta berpengalaman di bidang produk-produk Angeles, USA in 1994, and experience in fields of forestry
kehutanan, pembibitan dan tanaman, perdagangan, garment, products, nurseries and plants, trade, garment, chemicals
kimia dan lain-lain. and others.
Beliau mempunyai hubungan keluarga dengan anggota Direksi She has family relationship with members of the Board of
dan anggota Dewan Komisaris. Directors and members of the Board of Commissioners.
ARI SUTANTO
Direktur Director
Warga Negara Indonesia, beliau lahir di Jakarta pada 1974. An Indonesian citizen, he was born in Jakarta in 1974. He is the
Menjabat Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPST Director of the Company based on the resolutions of the AGMS
pada tanggal 28 Juni 2018. on June 28, 2018.
Gelar Bachelor of Science bidang Ekonomi diperolehnya dari He holds a Bachelor of Science in Economics from the University
University of Southern California, Los Angeles, California, USA of Southern California, Los Angeles, California, USA in 1996. He
pada tahun 1996. Beliau berpengalaman dalam pengelolaan is experienced in the management of forest concession holder
perusahaan HPH, perdagangan, dan lain-lain. (logging companies), trading, and others.
Beliau tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Pemegang He is not affiliated with Major Shareholder, just family ties
Saham Utama, hanya mempunyai hubungan keluarga dengan with members of the Board of Directors and Board of
anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. Commissioners.
DHANNY CAHYADI
Direktur Director
Warga Negara Indonesia, beliau lahir di Jakarta pada tahun An Indonesian citizen, he was born in Jakarta in 1968. He is the
1968. Menjabat Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Director of the Company based on the resolutions of the AGMS
RUPST pada tanggal 28 Juni 2018. on June 28, 2018.
Lulus Sarjana Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung Graduated with a Bachelor of Electrical Engineering from the
pada tahun 1991, dan meraih gelar Master of Business Bandung Institute of Technology in 1991, and earned a Master
Administration dari Graduate School of Management, University of Business Administration degree from the Graduate School of
of Sydney pada tahun 1993. Beliau berpengalaman dalam Management, University of Sydney in 1993. He has experience
pengelolaan perusahaan jasa, pengolah biji coklat, sekuritas in managing service companies, cocoa beans processing,
dan garmen. securities and garments.
Beliau tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Pemegang He is not affiliated with the Main Shareholder, has no family
Saham Utama, tidak mempunyai hubungan keluarga dengan relationship with members of the Board of Directors and
anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. members of the Board of Commissioners.
NANING WAHYUNINGSIH
Direktur Independen Independent Director
Warga negara Indonesia, lahir di Jakarta 1973. Diangkat An Indonesian citizen, born in Jakarta 1973. Appointed as
sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPST Director of the Company based on the resolution of the AGMS
pada tanggal 28 Juni 2018. on June 28, 2018.
Berpengalaman dalam pengelolaan usaha di bidang pembibitan Experienced in managing businesses in plant and forestry
tanaman dan kehutanan dan lainnya. Pernah bekerja sebagai nurseries and others. She worked as a Research and
Manajer Penilitian dan Pengembangan di PT Fitotek. Development Manager at PT Fitotek.
Beliau juga tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan She also has no affiliation with the Major Shareholders, has no
Pemegang Saham Utama, tidak mempunyai hubungan keluarga family relations with members of the Board of Directors and
dengan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. members of the Board of Commissioners.
RANGKAP JABATAN / PENGALAMAN KERJA
Other Position / Work Experience
ANNE PATRICIA SUTANTO Direktur Utama President Director

Jabatan Di Perusahaan Lain Saat Ini Position In Other Companies Now
PT. Andira Agro Tbk, Komisaris Commissioner
PT. Apparelindo Prima Sentosa, Direktur Director
PT. Berkah Indo Garment, Direktur Director
PT. Central Energi Pratama, Komisaris Utama President Commissioner
PT. Cipta Wastu Salira, Direktur Utama President Director
PT. Eco Smart Garment Indonesia, Direktur Director
PT. Golden Harvest Cocoa Indonesia, Komisaris Commissioner
PT. Hollit International, Direktur Director
PT. Homeware International Indonesia, Direktur Director
PT. Indo Veneer Utama, Direktur Utama President Director
PB International B.V, Direktur Director
PT. Meta Epsi Tbk, Komisaris Utama President Commissioner
PT. Nine Square Indonesia, Direktur Director
PT. Ocean Asia Industry, Komisaris Utama President Commissioner
PT. Pan Brothers Tbk, Wakil Direktur Utama Vice President Director
PT. Pancaprima Ekabrothers, Direktur Utama President Director
PT. Plymilindo Perdana, Direktur Utama President Director
PT. Prima Sejati Sejahtera, Komisaris Commissioner
PT. Trisetijo Manunggal Utama, Komisaris Commissioner
PT. Teodore Pan Garmindo, Komisaris Utama President Commissioner
PT. Victory Pan Multitex, Komisaris Utama President Commissioner
Pengalaman Sebelumnya Previous Experience

1995 - 1996 Pembangunan Perniagaan Business Development PT. Kayu Lapis Indonesia
1996 - 1997 Asisten Direktur Keuangan Assistant Director of Finance PT. Batik Keris
1998 - 2004 Direktur Director PT. Multiyasa Abadi Sentosa
ARI SUTANTO Direktur Director
2008 - Saat ini Present Direktur Director PT Indo Veneer Utama
2009 - Saat ini Present Komisaris Commissioner PT Bentara Arga Timber
2009 - Saat ini Present Direktur Utama President Director PT. Asa Forestama
2009 - Saat ini Present Direktur Director PT. Asa Plantation
2009 - April 2016 Direktur Utama President Director PT Bumi Teknokultura Unggul, Tbk
2016 - Saat ini Present Direktur Director PT Bumi Teknokultura Unggul, Tbk
2013 - Saat ini Present Direktur Utama President Director PT Bangun Kayu Irian
2013 - Saat ini Present Direktur Utama President Director PT Mitra Pembangunan Global
2013 - Saat ini Present Direktur Director PT Agro Papua Sejahtera
2013 - Saat ini Present Direktur Director PT. Anugerah Persada Subur
2013 - Saat ini Present Direktur Director PT. Andalan Perkasa Sejahtera
2014 - Saat ini Present Komisaris Utama President Commissioner PT Plymilindo Perdana
2014 - Saat ini Present Direktur Utama President Director PT Armada Prima Samudera
2015 - Saat ini Present Direktur Utama President Director PT. Sarana Prima Agung
DHANNY CAHYADI Direktur Director

1994 - 2001 Vice President PT Jardine Fleming Nusantara
2001 - 2002 Vice President PT JP Morgan Securities
2002 - 2004 Direktur Director PT Deutsche Securities Indonesia
2004 - 2007 Director and Head of Fixed Income Capital Market PT Citigroup Securities Indonesia
2007 - 2012 Direktur Utama President Director PT ING Securities Indonesia
2012 - Saat ini Present Wakil Komisaris Utama Vice President Commissioner PT Pan Brothers Tbk
2013 - Saat ini Present Direktur Utama President Director PT Golden Harvest Cocoa Indonesia
STRUKTUR ORGANISASI
Organization Structure
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

General Meeting of Shareholders (GMS)
Dewan Komisaris The Board of Commissioners

Komisaris Utama President Commissioner : Edy Suwarno
Komisaris Commissioner : Yenny Sutanto
Komisaris Independen Independent Commissioner : Gunawan Angkawibawa
Komite Audit Audit Committee

Ketua Chairman : Gunawan Angkawibawa
Anggota Member : Rahmat Irawan
Anggota Member : Josua Hutapea

Satuan Audit Internal Internal Audit Unit Sekretaris Perusahaan

Ketua Chairman : Totok Sudarnadi Corporate Secretary
Anggota Member : Victor Igor Pangkey Argo Nugroho & Isma Lediana
Anggota Member : H. Bambang Sutopo
Direktur Komersial Direktur Independen Direktur Keuangan & Kepatuhan

Director of Commercial Independent Director Director of Finance & Compliance
Ari Sutanto Naning Wahyuningsih Dhanny Cahyadi
Perijinan & Sertifikasi Pusat Data & Analisa Usaha Pengembangan Usaha Legal & Kepatuhan Regulasi Kepatuhan Manajemen Investasi & Keuangan
Liaison & Sertification Business Analysis & Data Centre Business Development Legal & Regulatory Compliance Management Compliance Finance & Investment
Rony PL Munthe Edi Triyanto Sudirman Firdaus Heraningrum Ruly Natasya
STRUKTUR KELOMPOK USAHA
Business Group Structure
- Masyarakat HCBC Singapore Branch

- Anne Patricia Sutanto Private Banking
- Yenny Sutanto Division - Client AC Golden (GHCL)
58,40% 41,60%
Golden Harvest Cocoa Pte. Ltd.

(GHPL)
100 %
Golden Harest Cocoa Indonesia

(GHCI)
99,95%
ANALISIS & PEMBAHASAN
MANAJEMEN
Management Discussion and Analysist
TINJAUAN UMUM GENERAL REVIEW

Bagi sejumlah negara, ekonomi dunia di tahun 2019 memang For a number of countries, the world economy in 2018 is indeed
tengah berada pada kondisi yang kurang kondusif. Hal ini sejalan in a condition that is not conducive. This is in line with the
dengan terjadinya perlambatan pertumbuhan di banyak negara dan slowdown of growth in many countries and monetary tightening
pengetatan moneter yang dipicu oleh kebijakan The Fed, penurunan triggered by the Fed's policies, declining commodity export
harga komoditas ekspor, serta ketidakpastian yang diciptakan oleh prices, and uncertainty created by trade wars between the US
perang dagang antara AS dan Tiongkok, di tambah merebaknya and China, added to the spread of the COVID-19 pandemic
pandemik COVID-19 di seluruh dunia. around the world.
Kondisi ekonomi global tersebut bagi perekonomian Indonesia The global economic conditions for the Indonesian economy are a
menjadi batu ujian. Salah satu sektor yang terkena dampak adalah touchstone. One of the affected sectors is Indonesia's export
kinerja ekspor Indonesia. Pertumbuhan ekspor meningkat menjadi performance. Export growth increased to 7.80% or slower than last
7,80 % atau lebih lambat dibandingkan tahun lalu yang sebesar year's 6.13% related to the weakening of export destination
6,13% terkait melemahnya negara tujuan ekspor dan turunnya countries and falling export commodity prices.
harga komoditas ekspor.
Hal yang sama terjadi juga dalam sektor investasi. Penanaman The same thing happened in the investment sector. Gross Fixed
Modal Tetap Bruto (PMTB) terus menyusut sepanjang 2019 hanya Capital Investment (PMTB) continues to shrink throughout 2019,
tumbuh 4.45% lebih rendah dibandingkan periode yang sama only growing 4.45% lower than the same period last year which
tahun lalu yang mencapai 6.67%. reached 6.67%.
Walaupun ekonomi global dilanda ketidakpastian, namun secara Even though the global economy is hit by uncertainty,
makro perekonomian nasional mampu tumbuh positif, meskipun macroeconomically the national economy is able to grow positively
pencapaian hanya 5,02 %, lebih rendah dibandingkan capaian even though the achievement is only 5.02% lower than the
tahun 2018 sebesar 5,27 %. Nilai tukar rupiah tetap terjaga. Inflasi achievements in 2018 of 5.27%. The rupiah exchange rate is
masih terkendali pada tingkat yang rendah, di bawah 3,49 persen. maintained. Inflation is still under control at a low level, below 3.49
Kinerja yang sangat sehat dan kredibel juga nampak melalui percent. A very healthy and credible performance was also seen
realisasi APBN 2019. Pencapaian pendapatan negara sepanjang through the realization of the 2019 State Budget. Achievement of the
2019 sebesar 1.957,2 Triliun atau 90,4 % angka ini hanya tumbuh country's revenue during 2019 amounted to 1,957.2 trillion or 90.4%,
0,7 % di banding periode terakhir 2018. this figure only grew 0.7% compared to the last period of 2018.
Tumbuhnya perkonomian Indonesia juga ditopang oleh Indonesia's economic growth is also supported by an
peningkatan konsumsi rumah tangga, dan belanja Pemerintah. increase in household consumption and government
Dari sisi produksi pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan spending. In terms of production the highest growth was
Usaha Jasa Lainnya sebesar 10,55 %. Sedangkan dari sisi achieved by Other Services Business Field at 10.55%. While
pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen from the expenditure side, the highest growth was achieved
Pengeluaran Konsumsi Lembaga Nonprofit yang melayani by the Nonprofit Consumption Expenditure Component
Rumah Tangga (PK-LNPRT) sebesar 10.62%. serving Households (PK-LNPRT) by 10.62%.
TINJAUAN INDUSTRI INDUSTRIAL REVIEW
Kakao semakin menunjukkan peran pentingnya bagi ekonomi Cocoa is increasingly showing its important role for the Indonesian
Indonesia. Permintaan kakao untuk tujuan ekspor maupun untuk economy. The demand for cocoa for export purposes and for the
kebutuhan industri dalam negeri semakin meningkat tajam. needs of the domestic industry is increasing sharply. Cocoa has
Kakao telah menjadi salah satu komoditas andalan ekspor become one of the mainstay commodities of national exports, in
nasional, di samping kelapa sawit dan karet, dengan addition to oil palm and rubber, with foreign exchange contributions
sumbangan devisa mencapai US$ 1,09 di tahun 2019. Meskipun reaching US $ 1.09 in 2019. Export volume of 2019 has increased by
Volume ekspor 2019 mengalami penurunan 10% dibandingkan 10% compared to the previous year. The decline in the value and
tahun sebelumnya. Penurunan nilai dan volume ekspor produk volume of exports of processed cocoa products occurred in the
olahan kakao terjadi pada komoditas cocoa butter & cocoa cake. commodity cocoa butter & cocoa cake. Butter exports worth US $
Ekspor Butter senilai US$ 741,92 juta menurun 10% secara 741.92 million decreased 10% on an annual basis, and export
tahunan, dan volume ekspor sebesar 138,825 ribu ton menurun volumes of 138,825 thousand tons decreased 36% on an annual
36% secara tahunan dan volume ekspor sebesar 45,08 ribu basis and export volumes of 45.08 thousand decreased by 31% on
menurun sebesar 31% secara tahunan. an annual basis.
Sementara itu seiring dengan meningkatnya kebutuhan penganan Meanwhile, along with the increasing demand for chocolate snacks
coklat sebagai salah satu cemilan favorit setelah keripik kentang, as one of the favorite snacks after potato chips, biscuits, savory, and
biskuit, savory, dan sweet biscuits, industri F&B (Makanan dan sweet biscuits, industry F & B (Food and Beverage) experienced
Minuman) mengalami pertumbuhan yag signifikan. significant growth.
Namun baik untuk tujuan ekspor maupun industri pengolahan kakao However, both for export and cocoa processing industries in the
di dalam negeri, keduanya belum dapat dipenuhi oleh produksi biji country, both have not been met by domestic cocoa bean
kakao di dalam negeri. Saat ini memang terjadi ketimpangan (gap) production. At present there is a significant gap between the
yang cukup besar antara sektor hulu dan hilir kakao. Sektor hilir upstream and downstream sectors of cocoa. The downstream
berkembang sangat pesat, sementara sektor hulu berjalan begitu sector is growing very rapidly, while the upstream sector is running
lamban. Kebutuhan industri sesuai kapasitas terpasang 750 ribu slowly. Industrial needs match installed capacity of 750 thousand
ton, sementara produksi kakaonya di tahun 2019 hanya 200 ribu ton. tons, while cocoa production in 2019 is only 200 thousand tons.
Tak pelak kebutuhan industri domestik pun harus dipenuhi lewat Inevitably the needs of the domestic industry must be met through
impor sebesar US$ 682,862 juta selama 2019 atau naik 4% dari imports of US$ 682,862 million during 2019, up 4% from the
tahun sebelumnya. Namun demikian tak dapat dipungkiri impor previous year. However, it cannot be denied that the import has
tersebut telah mendongkrak surplus neraca dagang kakao olahan . boosted the processed cocoa trade balance surplus.
Industri kokoa olahan berpotensi terus tumbuh seiring The processed cocoa industry has the potential to continue to grow
meningkatnya konsumsi cocoa powder di Indonesia. Agar along with the increasing consumption of cocoa powder in
peningkatan tersebut dapat diimbangi oleh pertumbuhan Indonesia. In order for the increase to be offset by the growth of
produksi biji kakao di dalam negeri, pemerintah berupaya domestic cocoa bean production, the government seeks to boost the
menggenjot pasokan biji kakao lokal antara lain melalui program supply of local cocoa beans, among others, through the Cocoa
Gerakan Nasional (Gernas) Kakao. National Movement (Gernas) program.
LAPORAN KEUANGAN
A. Aset
Total Aset yang dicapai BTEK di tahun 2019 mengalami penurunan
3,68 % (Rp 189,9 miliar) menjadi Rp 4.975,24 miliar, dibandingkan
Rp 5.165,23 miliar (2018).
Penurunan tersebut terkait berkurangnya Aset Lancar maupun Aset

Tidak Lancar dibandingkan tahun 2018, masing-masing sebesar
Rp 127,24 miliar (12,21%) dan Rp62,74 miliar (1,52%), dari
Rp 1.042,21 miliar menjadi Rp 914 miliar dan dari Rp 4.123,01
miliar menjadi Rp 4.060,27 miliar. FINANCIAL REPORT
A. Assets
Penurunan pada Aset Lancar terutama disebabkan oleh penurunan Total Assets achieved by BTEK in 2019 decreased 3.68% (Rp189.9
tajam Piutang Usaha - Pihak Ketiga sebesar Rp 17,51 miliar billion) to Rp. 4,975.24 billion, compared to Rp. 5,165.23 billion
(10,81%) dari Rp 162 miliar (2018) menjadi Rp 144,49 miliar. (2018).
Sementara berkurangnya Aset Tidak Lancar disebabkan oleh This decrease was related to the reduction in Current Assets and
menurunnya Aset Lain-lain dari Rp 1.215,24 miliar menjadi Non-Current Assets compared to 2018, amounting to IDR 127.24
Rp 1.121,92 miliar (2019) atau berkurang 7,68% (Rp 93,31 miliar). billion (12.21%) and IDR 62.74 billion (1.52%), respectively, from Rp
1,042.21 billion to Rp 914 billion and from Rp 4,123.01 billion to Rp.
B. Liabilitas 4.060.27 billion.
Perseroan mencatat Liabilitas di tahun 2019 sebesar Rp 2.832,63
miliar, menurun sebesar Rp 72.075,59 miliar (2,48%) dari The decline in Current Assets was mainly due to a sharp decline in
Rp 2.904,70 miliar (2018). Accounts Receivable - Third Parties by Rp.17.51 billion (10.81%)
from Rp. 162 billion (2018) to Rp. 144.49 billion.
Dari angka tersebut Liabilitas Jangka Pendek naik sebesar
Rp 38.668,65 miliar (8%), dari Rp 483,32 miliar (2018) menjadi While the reduction in Non-Current Assets was caused by a
Rp 521,99 miliar yang disebabkan terutama oleh meningkatnya decrease in Other Assets from Rp 1,215.24 billion to Rp 1,121.92
Utang Usaha Rp 62,64 miliar (43,38%) dari Rp 144,403 miliar (2018) billion (2019) or a decrease of 7.68% (Rp 93.31 billion).
menjadi Rp 207,05 miliar, serta menurunnya Utang lain-lain Pihak
Ketiga dari Rp 158,43 miliar (2018) menjadi Rp 16,36 miliar atau B. Liability
berkurang 89,67% (Rp142,06 miliar). The Company recorded Liabilities in 2018 amounting to Rp 2,832.63
billion, a decrease of Rp. 72,075.59 billion (2.48%) from
Sementara Liabilitas Jangka Panjang turun 4,57% (Rp 110,74 Rp. 2,904.70 billion (2018).
miliar) dari Rp 2.421,38 miliar (2018) menjadi Rp 2.310,63 miliar.
Menurunnya Liabilitas Jangka Panjang tersebut disebabkan oleh From this figure, Short Term Liabilities increase amounting to
penurunan Utang jangka panjang setelah dikurangi bagian yang Rp 38.668,65 billion (8%), from Rp. 483.32 billion (2018) to
jatuh tempo dalam satu tahun : Utang bank, dari Rp 2.117,15 miliar Rp. 521.99 billion, which was mainly due to increased Trade
(2018) menjadi Rp 2.030,85 miliar (turun Rp 86,29 miliar atau 4,07%). Debt of Rp 62.64 billion (43.38%) from Rp. 144.40 billion (2018)
to Rp. 207.05 billion, and the decrease in other debts of Third
C. Ekuitas Parties from Rp. 158.43 billion (2018) to Rp. 16.36 billion or
Per 31 Desember 2019 total ekuitas Perseroan pada tahun 89.67% (Rp. 142.06 billion).
mencapai Rp 2.142,61 miliar dari Rp 2.260,53 miliar (2018) atau
turun Rp 117,91 miliar (5,2%). While Long-term Liabilities decreased 4.57% (Rp 110.74 billion)
from Rp 2,421.38 billion (2018) to Rp.2,310.63 billion. The decrease
in Long-Term Liabilities is due to the decrease in long-term debt after
deducting the long-term portion in one year: Bank debt, from
Rp 2,117.15 billion (2018) to Rp 2,030.85 billion (decreased
Rp 86.29 billion or 4.07%).
C. Equity
As of December 31, 2019 the total equity of the Company reached
IDR 2.142,61 billion in year from IDR 2.260,53 billion (2018) or
decreased by IDR 117,91 billion (5,2%).
LAPORAN LABA RUGI INCOME STATEMENT
A. Pendapatan A. Revenue
Pendapatan Perseroan per 31 Desember 2019 menurun sebesar The Company's revenue as of December 31, 2019 decreased by
21,58% atau Rp 192,13 miliar dari Rp 890,04 miliar menjadi 21.58% or Rp. 192.13 billion from Rp. 890.04 billion to Rp. 697.91
Rp 697,91 miliar. billion.
B. Beban Pokok Penjualan B. Cost of Sales

Pada tahun 2019, beban pokok penjualan Perseroan mencapai In 2019, the Company's cost of sales reached Rp. 675.75 billion or
Rp 675,75 miliar atau turun Rp 133,38 miliar (16,48%) dibandingkan decreased by Rp. 133.38 billion (16.48%) compared to 2018, which
tahun 2018 yakni Rp 809,14 miliar. Penurunan itu disebabkan was Rp. 809.14 billion. The decrease was due to the decrease in the
turunnya Jumlah biaya produksi menjadi Rp 721,30 miliar dari amount of production costs to Rp. 721.30 billion from Rp 1,018
Rp 1,018.41 miliar (turun 29,17%). trillion (down 29.17%).
C . Laba Kotor C. Gross profit

Pada tahun 2019, Laba Kotor tercatat pada angka Rp 22,15 miliar In 2019, Gross Profit was recorded at IDR 22.15 billion or decreased
atau menurun Rp 58,74 miliar (72,61%) dibandingkan perolehan by IDR 58.74 billion (72.61%) compared to the acquisition in 2018 of
tahun 2018 sebesar Rp 80,90 miliar. IDR 80.90 billion.
D. Rugi Operasi D. Operating Loss

Rugi operasi mengalami kenaikkan sebesar Rp 42,14 miliar Operating loss increased by Rp. 42.14 billion (107.44%)
(107,44%) dari Rp 39,22 miliar menjadi negatif Rp 2,92 miliar (2019) from Rp. 39.22 billion to negative Rp 2.92 billion (2019)
terkait menurunnya Laba Kotor dari Rp 80,90 miliar menjadi related to the decline in Gross Profit from Rp. 80.90 billion to
Rp 22,15 miliar. Rp. 22.15 billion.
E. Laba (Rugi) Bersih dan Laba (Rugi) Komprehensif E. Income (Loss) Profit and Comprehensive Profit
Untuk tahun 2019 ini Perseroan mencatat Rugi Bersih sebesar For 2019, the Company recorded a Loss Profit of IDR 86.84
Rp 86,84 miliar atau turun 210% (Rp 83,84 miliar) dibandingkan billion or an decrease of 210% (IDR 83.84 billion) compared
tahun 2018 dengan Laba Bersih sebesar Rp 76 miliar. Angka Rugi to 2018 with Net Profit of IDR 76 billion. This Net Profit was
Bersih ini disebabkan oleh menurunnya Pendapatan (beban) caused by a decrease in other income (expenses) from Rp
lainnya dari Rp 123,22 miliar (2018) menjadi negatif Rp 13,21 miliar 123.2 billion to negative Rp. 13.21 billion or an decrease of
atau turun 110,72.%. 110.72%.
Mengenai Rugi Komprehensif, untuk tahun 2019 tercatat negative Regarding Comprehensive Loss, for 2019 recorded Rp. 117.91
Rp. 117,91 miliar atau turun Rp 232,19 miliar (203,17%) billion, an decrease of Rp. 232.19 billion (203.17%) compared to Rp.
dibandingkan Rp 114,28 miliar (2018) sehingga Laba (Rugi) 114.28 billion (2018) so that the Comprehensive Profit (Loss) of
Komprehensif tahun 2019 yang yang dapat diatribusikan kepada 2019 which was attributable to Owners of the Parent entity reached
Pemilik entitas Induk mencapai negatif Rp 117,91 miliar atau turun negative Rp. 117.91 billion or an decrease of Rp. 232.19 billion from
Rp 232,19 miliar dari Rp 114,28 miliar (2018). Rp. 114.28 billion (2018).
F. Laba (Rugi) per saham F. Earnings (Loss) per share
Laba (Rugi) per Saham Dasar Perseroan pada tahun 2019 tercatat The Company's Basic Earnings (Loss) per Share in 2019 was
sebesar negative Rp 1,81 atau turun 210,3%. recorded at negative Rp 1.81 or decreased 210.3%.
LAPORAN ARUS KAS CASH FLOW STATEMENT

Arus Kas yang digunakan untuk aktivitas operasi pada tahun 2019 Cash Flow used for operating activities on 2019 is Rp. 94.45 billion
adalah sebesar Rp 94,45 miliar atau turun 83,84% atau Rp 977,01 or decreased by 83.84% or Rp 977.01 billion compared to the
miliar dibandingkan tahun sebelumnya yakni Rp 1.088,08 miliar. previous year which was Rp 1,088.08 billion.
Penyebab utamanya adalah turunnya Penerimaan Lain-lain menjadi The main reason is the decrease in Other Revenues to Rp 56.54
Rp 56,54 miliar dari Rp 1.377,20 miliar (2018) atau turun 95,89% billion from Rp 1,377.20 billion (2018) or an decrease of 95.89%
(Rp1.320,66 miliar). (Rp1.320.66 billion).
Arus Kas untuk aktivitas investasi di tahun 2019 mengalami Cash flows for investment activities in 2019 increased from a negative
peningkatan dari negatif Rp 1.289,52 miliar (2018) menjadi negatif Rp. 1,289.52 billion (2018) to a negative Rp 107.42 billion related to
Rp 107,42 miliar terkait naiknya Perolehan aset tetap. Sementara kas the increase in acquisition of fixed assets. While the net cash
bersih yang diperoleh Perseroan dari aktivitas pendanaan mencapai obtained by the Company from funding activities reached Rp. 17.03
Rp 17,03 miliar, menurun Rp 112,15 miliar (86,81%) dari tahun sebelumnya billion, an decrease of Rp. 112.15 billion (86.81%) from the previous
Rp 129,18 miliar. Hal ini disebabkan oleh Penurunan utang obligasi year (Rp. 129.18 billion). This was caused by an increase in convertible
konversi sebesar 100%, dari Rp 46,59 miliar (2018) menjadi Rp 0. bond debt by 100%, from Rp. 46.59 billion (2018) to Rp. 0.
KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG DAN TINGKAT ABILITY TO PAY DEBT AND RECEIVE COLLECTIBILITY
KOLEKTIBILITAS PIUTANG LEVELS
Kemampuan membayar utang dan tingkat kolektibilitas piutang The ability to pay debts and the collectability of the Company's
Perseroan diukur dengan sejumlah rasio. Rasio total hutang receivables is measured by a number of ratios. The total debt to
terhadap ekuitas Perseroan pada tahun 2019 mencapai 1,32 kali, equity ratio of the Company in 2019 reached 1.32 times, a increase
kenaikkan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 1,28 compared to the previous year which reached 1.28 times. While the
kali. Sedangkan rasio lancar Perseroan pada 2019 mencapai 1,75 current ratio of the Company in 2019 reached 1.75 times or
kali atau turun dari tahun 2018 sebesar 2,15 kali. decreased from 2018 by 2.15 times.
Berdasarkan rasio-rasio keuangan tersebut di atas, Dapat dikatakan Based on the financial ratios mentioned above, it can be said that the
bahwa Perseroan memiliki tingkat kolektibilitas piutang yang baik Company has a good collection of accounts receivable and all
dan seluruh piutang usaha dapat ditagih sehingga tidak memerlukan accounts payable can be collected so that it does not require the
pembentukan cadangan penurunan nilai.Selain itu Perseroan masih establishment of a reserve value reduction. In addition, the
memiliki kemampuan yang cukup dalam membayar hutang. Company still has sufficient ability to pay debts.
STRUKTUR PERMODALAN CAPITAL MANAGEMENT

Perseroan mengelola permodalan dengan tujuan untuk memastikan The Company managed the capital in order to maintains
bahwa perusahaan dapat mempertahankan rasio modal yang sehat healthy capital ratios to support its business and maximize
dalam rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai shareholder value. The Company manages its capital
pemegang saham. Selain itu struktur modal disesuaikan terkait structure and makes adjustments to it in line of changes in
dengan perubahan kondisi ekonomi. economic conditions.
Perseroan memantau modalnya dengan menggunakan analisis The Company monitors its capital using gearing ratio by dividing net
gearing ratio (rasio utang terhadap modal), yakni membagi utang bersih debt by total capital. Net debt is calculated as other payables
terhadap jumlah modal. Utang bersih dihitung dari utang lain-lain jangka long-term,convertible bond and long-term bank loans less cash on
panjang, utang obligasi konversi dan utang bank jangka panjang hand and in banks. Total capital is based on the total equity
dikurangi kas dan bank. Jumlah modal berdasarkan pada jumlah attributable to the owners of the parentcompany.
ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
PRODUCTION AND PROFIT (LOSS) PER BUSINESS UNIT
PRODUKSI DAN LABA RUGI PER SEGMEN USAHA In evaluating segment performance and determining the allocation
Dalam mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber of resources owned, the business segment is divided based on
daya yang dimiliki, Segmen usaha dibagi berdasarkan kegiatan usaha. business activities.
Sebagai salah satu pemain besar dalam industri pengolahan biji As one of the big players in the cocoa bean processing
kakao, Perseroan melalui anak perusahaan PT Golden Harvest industry, the Company through its subsidiary PT Golden
Cocoa Indonesia menghasilkan lemak kakao (cocoa butter), kakao Harvest Cocoa Indonesia produces cocoa fat (cocoa butter),
padat (cocoa cake) dan bubuk kokoa (cocoa powder) sebagai bahan solid cocoa (cocoa cake) and cocoa powder (cocoa powder)
baku industri makanan dan minuman (F&B) dengan hasil produksi as raw material for the food and beverage industry (F & B )
pada tahun 2019 masing-masing sebesar 5.529 Metrik Ton (MT), with production in 2018 amounting to 5.529 Metric Ton (MT),
7.103 MT dan 3.036 MT. 7.103MT and 3.036MT.
Pendapatan yang diperoleh Perseroan dari segmen usaha The income earned by the Company from the brown ore processing
pengolahan bijih coklat adalah Rp 697,91 miliar, dengan Beban business segment is Rp 697.91 billion, with Cost of Goods Sold
Pokok Penjualan sebesar Rp 675,75 miliar sehingga diperoleh Laba amounting to Rp. 675.75 billion to obtain Gross Profit of Rp. 22.15
Kotor Rp 22,15 miliar. billion.
Total pendapatan , di tahun 2019 Perseroan memperoleh laba kotor In total from the two segments, in 2019 the Company obtained a
sebesar Rp 22,15 miliar. Setelah dikurang Beban Usaha Rp 25,07 gross profit of Rp. 22.15 billion. After deducting Operating Expenses
miliar maka didapat Laba (Rugi) Operasi negative Rp 2,92 miliar, of Rp. 25.07 billion, the Operating Profit (Loss) of negative Rp. 2.92 billion
atau menurun dibandingkan tahun lalu (Rp 39,22 miliar). was obtained, or a decrease compared to last year (Rp. 39.22 billion).
TINGKAT LIKUIDITAS PERUSAHAAN THE COMPANY LIQUIDITY

Tingkat likuiditas sebuah perusahaan menunjukkan kemampuannya The level of liquidity of a company shows its ability to fulfill
dalam memenuhi kewajiban/utang jangka pendek. Tingkat likuiditas short-term obligations / debt. The level of liquidity is seen
dilihat berdasarkanrasio likuiditas seperti : rasio lancar, yakni rasio based on liquidity ratios such as: current ratio, which is a
yang menunjukan sejauh mana aktiva lancar menutupi ratio that shows the extent to which current assets cover
kewajiban-kewajiban lancar. current liabilities.
Aset lancar Current assets

Rasio Lancar Current Ratio = = 1,75
Utang Lancar Current Debt
Dengan angka yang di atas 100%, dapat dipastikan likuiditas With numbers above 100%, we can be sure that the Company's
Perseroan memadai untuk memenuhi kewajiban/utang jangka pendek. liquidity is sufficient to meet short-term obligations / debts.
IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI BARANG MODAL MATERIAL COMMITMENTS FOR CAPITAL GOODS INVESTMENT
Perseroan tidak memiliki ikatan material untuk investasi barang The company has no material ties for capital goods investment
modal pada tahun 2019. in 2019.
MATERIAL INFORMATION AND FACTS THAT HAPPEN AFTER
THE ACCOUNTANT'S REPORT DATE
After the date of the accountant's report there is no material
information and facts.
MATERIAL INFORMATION REGARDING INVESTMENT,

EXPANSIONS AND DIVESTITURES, BUSINESS MERGER/
CONSOLIDATION, ACQUISITION, RESTRUCTURING DEBT/
EQUITY, AFFILIATE TRANSACTIONS, AND TRANSACTIONS
WITH CONFLICT OF INTERESTS
The Company also carries out corporate action to increase
capital through the mechanism of Capital Additives without
Pre-emptive Rights (Private Placement) which has been
decided at the Extraordinary General Meeting of
INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH Shareholders of Capital Increase without Giving Pre-emptive
TANGGAL LAPORAN AKUNTAN Rights (EGM-Private Placement). Based on the Meeting, the
Setelah tanggal laporan akuntan tidak terjadi informasi dan fakta Company's plan has been approved until July 27, 2021 will
material. issue a maximum of 4,627,745,000 (four billion six hundred
twenty seven million seven hundred forty five thousand)
INFORMASI MATERIAL MENGENAI INVESTASI, EKSPANSI, shares or 9,99% (nine point ninety nine percent) of paid up
DIVESTASI, PENGGABUNGAN/PELEBURAN USAHA, AKUISISI, capital in the Company.
RESTRUKTURISASI UTANG/MODAL, TRANSAKSI AFILIASI,
DAN TRANSAKSI YANG MENGANDUNG BENTURAN CHANGE OF ACCOUNTING POLICIES, REASONS AND ITS
KEPENTINGAN IMPACT ON FINANCIAL STATEMENTS
Perseroan melakukan aksi korporasi untuk menambah modal In the current year, the Business Group has implemented financial
melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek accounting standards ("SAK") and new and revised interpretations
Terlebih Dahulu (PMTHMETD), yang sudah diputuskan dalam of financial accounting standards ("ISAK") including ratification of
Rapat Umum Pemegang Saham Luar biasa Peningkatan Modal annual amendments and adjustments issued by the Indonesian
Tanpa Memberikan Hak Untuk Memesan Efek Terlebih Dahulu Accounting Association's Financial Accounting Standards Board
(RUPSLB-PMTHMETD). Berdasarkan Rapat tersebut telah disetujui which are considered relevant to its operations and affect the
rencana Perseroan sampai dengan tanggal 27 Juli 2021 akan consolidated financial statements are effective for the financial year
menerbitkan sebanyak-banyaknya 4.627.745.000 (empat miliar period beginning on or after January 1, 2018, namely :
enam ratus dua puluh tujuh juta tujuh ratus empat puluh lima ribu) - Amendments to PSAK No. 2, "Cash Flow Report on
saham atau sebesar 9,99% (sembilan koma sembilan puluh Disclosure Initiative" which is effective for the financial
sembilan persen) dari modal disetor dalam Perseroan. year period beginning on or after January 1, 2018.
Amendments to PSAK No. 2 This requires the entity to
PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI, ALASAN DAN provide disclosures that allow users of financial
DAMPAKNYA TERHADAP LAPORAN KEUANGAN statements to evaluate changes in liabilities arising from
Dalam tahun berjalan, Kelompok Usaha telah menerapkan standar financing activities, including changes arising from cash
akuntansi keuangan (“SAK”) dan intrepretasi standar akuntansi flows and non-cash changes.
keuangan (“ISAK”) baru dan revisi termasuk pengesahan amandemen
dan penyesuaian tahunan yang dikeluarkan oleh Dewan Standar
Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia yang dianggap
relevan dengan kegiatan operasinya dan mempengaruhi laporan
keuangan konsolidasian berlaku efektif untuk periode tahun buku
yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2018, yaitu :
- Amandemen PSAK No. 2, “Laporan Arus Kas tentang Prakarsa
Peungkapan” yang berlaku efektif untuk periode tahun buku yang
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018. Amandemen
PSAK No. 2 ini mensyaratkan entitas untuk menyediakan
pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan
keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang
timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul
dari arus kas maupun perubahan nonkas.
- Amandemen PSAK No. 16, “Aset Tetap tentang Agrikultur : - Amendment to PSAK No. 16, "Fixed Assets on Agriculture:
Tanaman Produktif” yang berlaku efektif untuk periode tahun Productive Plants" which are effective for the financial year
buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018. period beginning on or after January 1, 2018. Amendments to
Amandemen PSAK No. 16 ini mengklarifikasi bahwa aset PSAK No. 16 This clarifies that biological assets that meet the
biologis yang memenuhi definisi tanaman produktif (bearer definition of bearers are included in the scope of PSAK No.
plants) masuk dalam ruang lingkup PSAK No. 16: Aset Tetap. 16: Fixed Assets. Definition, recognition and measurement of
Definisi, pengakuan dan pengukuran tanaman produktif productive plants follow the requirements contained in PSAK
mengikuti persyaratan yang ada dalam PSAK No. 16: Aset Tetap. No. 16: Fixed Assets.
- Amandemen PSAK No. 46, ”Pajak Penghasilan tentang - Amendment to PSAK No. 46, "Income Tax concerning
Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang belum Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses" which
Direalisasi” yang berlaku efektif untuk periode tahun buku yang is effective for the financial year period beginning on or after
dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018 : January 1, 2018 :
a. Menambahkan contoh ilustrasi untuk mengklarifikasi bahwa a. Add an illustrative example to clarify that deductible
perbedaan temporer dapat dikurangkan timbul ketika jumlah temporary differences arise when the carrying amount of
tercatat aset instrumen utang yang diukur pada nilai wajar dan debt instrument assets measured at fair value and fair
nilai wajar tersebut lebih kecil dari dasar pengenaan pajaknya, value is smaller than the tax base, without considering
tanpa mempertimbangkan apakah entitas memperkirakan whether the entity estimates to recover the carrying
untuk memulihkan jumlah tercatat instrumen utang melalui amount of the debt instrument through sale or use , for
penjualan atau penggunaan, misalnya dengan memiliki dan example by owning and receiving contractual cash flows,
menerima arus kas kontraktual, atau gabungan keduanya. or a combination of both.
b. Mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena b. Clarifying that to determine whether taxable profits
pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang will be available so that deductible temporary
dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan, maka penilaian differences can be utilized, the valuation of
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan tersebut deductible temporary differences is carried out
dilakukan sesua dengan peraturan pajak. according to tax regulations.
c. Menambahkan bahwa pengurangan pajak yang berasal dari c. Add that the reduction in tax originating from reversing
pembalikan aset pajak tangguhan dikecualikan dari estimasi deferred tax assets is excluded from the estimated
laba kena pajak masa depan. Lalu entitas membandingkan future taxable income. Then the entity compares the
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dengan deductible temporary differences with the estimated
estimasi laba kena pajak masa depan yang tidak mencakup future taxable income that does not include tax
pengurangan pajak yang dihasilkan dari pembalikan aset deductions resulting from reversing the deferred tax
pajak tangguhan tersebut untuk menilai apakah entitas assets to assess whether the entity has adequate future
memiliki laba kena pajak masa depan yang memadai. taxable income.
d. Estimasi atas kemungkinan besar laba kena pajak masa depan d. The estimation of the likelihood of future taxable income
dapat mencakup pemulihan beberapa aset entitas melebihi can include the recovery of some of the assets of the
jumlah tercatatnya jika terdapat bukti yang memadai bahwa entity in excess of the carrying amount if there is sufficient
kemungkinan besar entitas akan mencapai hal tersebut. evidence that the entity is likely to achieve this.
- PSAK No. 69, “Agrikultur” yang berlaku efektif untuk periode - PSAK No. 69, "Agriculture" which is effective for the financial year
tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari period beginning on or after January 1, 2018. PSAK No. 69 This
2018. PSAK No. 69 ini mengatur bahwa aset biologis atau produk stipulates that biological assets or agricultural products are
agrikultur diakui saat memenuhi beberapa kriteria yang sama recognized when fulfilling several criteria that are the same as the
dengan criteria pengakuan aset. Aset tersebut diukur pada saat criteria for recognizing assets. These assets are measured at
pengakuan awal dan pada setiap akhir periode pelaporan initial recognition and at the end of each financial reporting period
keuangan pada nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual. Selisih at fair value less costs to sell. The difference arising from
yang timbul dari perubahan nilai wajar aset diakui dalam laba rugi changes in the fair value of the asset is recognized in the period
periode terjadinya. Pengecualian diberikan apabila nilai wajar of income or loss. Exceptions are given if the fair value is clearly
secara jelas tidak dapat diukur secara andal. PSAK No. 69 juga not measurable. PSAK No. 69 also provides exceptions to
memberikan pengecualian untuk aset produktif yang productive assets that are excluded from the scope. The
dikecualikan dari ruang lingkup. Pengaturan akuntansi aset accounting settings for productive assets refer to PSAK No. 16:
produktif tersebut mengacu ke PSAK No. 16: Aset Tetap. PSAK Fixed Assets. PSAK No. 69 does not regulate the processing of
No. 69 tidak mengatur tentang pemrosesan produk agrikultur agricultural products after the harvest period.
setelah masa panen.
PROSPEK USAHA 2019 2019 BUSINESS PROSPECTS

Secara umum manajemen berpendapat bahwa prospek industri In general, management believes that the prospect of a bright and
pengolahan kakao cerah dan optimis dapat memperbaiki kinerja optimistic cocoa processing industry can improve the company's
perseroan. Kondisi eksternal yang mendukung antara lain : performance. Supporting external conditions include :
1. Utilitas Industri pengolahan kakao diharapkan akan naik 80%. 1. Utilities of the cocoa bean processing industry expected to rise to 80%.
2. Berdasarkan data Asosiasi Industri Kakao Indonesia (AIKI), 2. Based on data from the Indonesian Cocoa Industry Association
impor biji kakao menurun 20% (y-o-y). pada periode kwartal ke III (AIKI), imports of cocoa beans decreased 20% (y-o-y). in the third
2019 senilai US$402,82 juta, Peningkatan impor biji kakao tak quarter of 2019 valued at US $ 402.82 million, increased grain
dapat dihindari karena pasokan biji kakao lokal belum dapat imports cacao cannot be avoided because of the supply of beans
memenuhi kebutuhan bahan baku industri pengolahan kakao. local cocoa can not yet meet processing industry raw material need
Tahun 2019 produksi kakao Indonesia sekitar 260.000 ton (dan cocoa. In 2019 Indonesian cocoa production around 260,000
90% di antaranya diserap produsen lokal) tetapi total kapasitas tons (and 90% of them) absorbed by local producers) but total
terpasang industri pengolahan RI mencapai 800.000 ton. capacity installed processing industry RI reached 800,000 tons.
3. Didirikannya Pusat Pengembangan Kompetensi Industri Pengolahan 4. The establishment of the Integrated Cocoa Processing Industry
Kakao Terpadu (PPKIPKT) di Batang, Jawa Tengah, dapat Competency Development Center (PPKIPKT) in Batang, Central
menjadi media pembelajaran masyarakat mengenai industri Java, can be a media for learning about the cocoa processing
pengolahan kakao. industry.
4. Industri hilir mendorong rencana pemerintah menurunkan bea 5. The downstream industry encourages the government's plan to
masuk impor biji kakao, sementara itu industri hulu lebih reduce the import duty on cocoa beans, while the upstream
berharap pemerintah memilih untuk mengurangi pajak industry hopes that the government will choose to reduce
pertambahan nilai (PPN) pertanian yang ditetapkan 10%. agricultural value added tax (PPN) which is set at 10%.
Manapun akhirnya yang ditetapkan (dari kedua upaya tersebut) Whichever is finally determined (from these two efforts) will
tentu akan meningkatkan prospek usaha pengolahan biji kakao. certainly increase the prospect of processing cocoa beans.
TATA KELOLA PERUSAHAAN
Good Corporate Governance
Implementasi prinsip-prinsip GCG (Good Corporate Governance) The implementation of the principles of Good Corporate Governance
atau Tata Kelola Perusahaan yang Baik dalam pengelolaan (GCG) or Good Corporate Governance in the management of the
perusahaan adalah hal yang mutlak. Terdiri atas prinsip-prinsip: company is absolute. Consisting of principles: transparency,
transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, kemandirian, dan accountability, responsibility, independence, and fairness, GCG is
kewajaran, GCG mampu menyelaraskan hubungan antar able to harmonize relationships between stakeholders so that the
pemangku kepentingan sehingga Perseroan menghasilkan Company produces effective, efficient decisions that can be
keputusan yang efektif, efisien dapat dipertanggungjawabkan serta accounted for and based on high moral values and compliance with
dilandasi nilai-nilai moral yang tinggi dan patuh terhadap UU. the Law.
Sebagai suatu rangkaian kebijakan di dalam pengelolaan suatu As a series of policies in the management of a company, the
perusahaan, penerapan GCG juga memaksimalkan nilai implementation of GCG also maximizes the value of the company,
perusahaan, meningkatkan kinerja dan kontribusi perusahaan, serta improves the performance and contribution of the company, and
menjaga keberlanjutan perusahaan secara jangka panjang. maintains the sustainability of the company in the long term.
Penerapan Prinsip-prinsip GCG tersebut mengacu kepada The application of GCG Principles refers to Law Number 40 of 2007
Undang-UndangNomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan concerning Limited Liability Companies, Law Number 8 of 1995
Terbatas, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar concerning Capital Markets, Company Articles of Association,
Modal, Anggaran Dasar Perseroan, Peraturan Otoritas Financial Services Authority (POJK) Regulation Number 21 /
JasaKeuangan (POJK) Nomor 21/POJK.04/2015, peraturan Bursa POJK.04 / 2015, Stock Exchange regulations Indonesia, as well as
Efek Indonesia, serta undang-undang dan peraturan terkait lainnya. other related laws and regulations. The Company also adheres to
Perseroan juga mematuhi prinsip-prinsip GCG yang diberlakukan the principles of GCG imposed by the Organization for Cooperation
oleh Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi and Economic Development (OECD) as well as the General
(OECD) serta Pedoman Umum GCG Indonesia. Guidelines for Indonesian GCG.
Struktur Tata Kelola Governance Structure

Secara umum, struktur Tata Kelola Perusahaan tercermin pada In general, the structure of Corporate Governance is reflected in the
organ-organ perusahaan sebagai berikut : company's organs as follows :
• Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), • General Meeting of Shareholders (GMS),
• Dewan Komisaris, dan • Board of Commissioners, and
• Direksi. • Directors.
Peran dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi serta The roles and responsibilities of the Board of Commissioners and
organ-organ Perseroan lainnya tertuang di dalam Anggaran Dasar the Board of Directors and other Company organs are contained in
Perseroan yang menatur pedoman pelaksanaan prinsip-prinsip the Articles of Association of the Company which govern the
GCG. guidelines for the implementation of GCG principles.
Pedoman tersebut juga mengatur etika Karyawan, bagaimana The guidelines also regulate employee ethics, how they effectively
mereka menjalankan fungsi dan tugas masing-masing secara carry out their respective functions and tasks, interact with each
efektif, berinteraksi satu sama lain. other.
RUPS GMS
Secara hirarkis, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Hierarchically, the General Meeting of Shareholders (GMS) is the
merupakan organ perusahaan pemegang kekuasaan tertinggi. highest organ of the holding company.
RUPS memilki kewenangan yang tidak dimiliki oleh Direksi The GMS has the authority that is not owned by the Board of
maupun Dewan Komisaris, antara lain mengangkat dan Directors or the Board of Commissioners, among others, appointing
memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, and dismissing members of the Board of Commissioners and
mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, Directors, evaluating the performance of the Board of
menyetujui perubahan Anggaran Dasar, menyetujui laporan Commissioners and Directors, approving changes to the Articles of
tahunan. Association, approving annual reports.
Selain itu RUPS juga menetapkan bentuk dan jumlah remunerasi In addition, the GMS also stipulates the form and amount of
anggota Dewan Komisaris dan Direksi serta mengambil keputusan remuneration for members of the Board of Commissioners and
terkait tindakan korporasi atau keputusan strategis lainnya yang Directors as well as making decisions related to corporate actions or
diajukan Direksi other strategic decisions submitted by the Board of Directors.
RUPS juga merupakan sarana bagi para pemegang saham untuk The GMS is also a means for shareholders to make important
mengambil keputusan penting dan strategis terkait modal yang and strategic decisions regarding the capital invested in the
ditanam dalam perusahaan, serta keberlangsungan perusahan company, as well as the sustainability of the company in the long
dalam jangka panjang, dengan memperhatikan ketentuan Anggaran term, taking into account the provisions of the Budget and
Dasar dan peraturan perundang-undangan. legislation.
Pengambilan keputusan RUPS dilakukan secara wajar dan The decision of the GMS is made fairly and transparently.
transparan. Namun, tanpa mengurangi kekuasaan dan wewenang However, without reducing the power and authority possessed
yang dimiliki oleh RUPS, RUPS maupun pemegang saham tidak by the GMS, the GMS or shareholders cannot intervene in the
dapat melakukan intervensi terhadap pelaksanaan tugas, fungsi dan implementation of the duties, functions and authority of the
wewenang Dewan Komisaris dan Direksi untuk menjalankan Board of Commissioners and the Board of Directors to carry out
kewajiban dan haknya sesuai dengan Anggaran Dasar dan their obligations and rights in accordance with the Articles of
peraturan perundang-undangan. Association and legislation.
RUPS 2019 2019 AGM
A. Penyelenggaraan Rapat A. Organizing Meetings
Perseroan mengadakan RUPST (Rapat Umum Pemegang Saham The Company held an AGMS (Annual General Meeting of
Tahunan) pada Kamis, 27 Juni 2019, pk 10.42 sampai dengan Shareholders) on Thursday, June 27, 2019, at 10.42 to Pk. 11.23
Pk. 11.23 WIB di Balai Kartini Lantai 2, Ruang Cempaka. WIB at Balai Kartini Level 2, Cempaka Room. Jln. Jenderal Gatot
Jln. Jenderal Gatot Subroto Kavling 37 Jakarta Selatan 12950. Subroto Kavling 37 South Jakarta 12950.
Mata Acara RUPST tersebut adalah: The AGMS Agenda is:

1. Persetujuan Laporan Tahunan 2018 termasuk di dalamnya 1. Approval of the 2018 Annual Report including the Report on the
Laporan Kegiatan Usaha Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Company's Business Activities, the Supervisory Report of the
Komisaris, dan Pengesahan Laporan Keuangan Perusahaan Board of Commissioners, and Ratification of the Company's
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 serta pemberian Financial Statements which ended on December 31, 2018 and
pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (aquit the granting of full repayment and discharge of responsibility
et decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan (aquit et decharge) to the Directors and Board of Commissioners
atas tindakan pengawasan yang dilakukan dalam tahun buku of the Company for the supervisory actions taken in the
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018; accounting year ending December 31, 2018;
2. Penunjukkan akuntan publik yang akan mengaudit Laporan 2. Appoint a public accountant who will audit the Company's
Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2019 dan memberikan Financial Statements for the 2019 financial year and authorize
wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan the Board of Commissioners to determine the honorarium and
honorarium serta persyaratan lainnya; other requirements;
3. Penetapan remunerasi Anggota Direksi dan Dewan Komisaris 3. Determination of the remuneration of the Company's Members of
Perseroan untuk tahun 2018 dan 2019. the Directors and Board of Commissioners for 2018 and 2019.
B. Kehadiran Dewan Komisaris dan Direksi B. Presence of the Board of Commissioners and Director
Rapat dihadiri oleh Dewan Komisaris dan Direksi : The meeting was attended by the Board of Commissioners and
Directors :
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Direksi Directors
C. Jumlah Saham yang Hadir pada Saat Rapat C. Number of Shares Present at the Meeting
Rapat dihadiri oleh pemegang saham dan/kuasa pemegang saham The meeting was attended by shareholders and / or shareholders'
yang seluruhnya mewakili 40.446.640.512 saham yang merupakan attorneys who all represented 40,446,640,512 shares representing
87,40% dari seluruh jumlah saham yang mempunyai hak suara yang 87.40% of the total number of shares with valid voting rights issued
sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan. by the Company.
D. Mekanisme Pengambilan Keputusan Rapat D. Meeting Decision Making Mechanisms

Untuk setiap mata acara Rapat, setelah dilakukan uraian dan penjelasan, For each agenda item, after the description and explanation, the
para pemegang saham diberikan kesempatan untuk mengajukan shareholders are given the opportunity to ask questions or
pertanyaan atau memberikan tanggapan/pendapat. Setelah tidak provide comments / opinions. After there are no more questions,
ada lagi pertanyaan, tanggapan / pendapat dari para pemegang responses / opinions from the shareholders, then the decision of
saham, maka keputusan Rapat diambil berdasarkan musyawarah the Meeting is taken based on deliberations for consensus. If the
untuk mufakat. Apabila keputusan berdasarkan musyawarah untuk decision based on deliberation to reach consensus is not
mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil berdasarkan reached, then the decision is taken based on the voting by using
pemungutan suara dengan menggunakan kartu suara mengingat a voting card bearing in mind there are abstentions / votes
terdapat suara abstain/suara tidak setuju dari pemegang saham. disagreeing from shareholders.
E. Pengajuan Pertanyaan dan Tanggapan Dalam Setiap Mata E. Submitting Questions and Stipulations in Each Agenda of
Acara Rapat the Meeting
Dalam RUSPT maupun RUPSLB tidak ada pemegang saham yang In the RUSPT and EGMS there are no shareholders who submit
mengajukan pertanyaan maupun tanggapan. questions or responses.
F. Hasil Pemungutan Suara Untuk Setiap Mata Acara Rapat. F. Voting Results for Each Agenda Meeting
Seluruh keputusan mata acara Rapat diambil berdasarkan All decisions on the agenda of the Meeting are taken based on
musyawarah untuk mufakat, dengan hasil sebagai berikut : deliberation to reach consensus, with the following results :
Tidak Setuju Abstain Setuju Total Suara setuju

Disagree Abstain Agree Total votes agree
Mata Acara 1 1st Agenda 109.567.400 2.308.050.000 38.304.299.112 40.612.349.112 (99,73%)
Mata Acara 2 2nd Agenda 0 2.308.050.000 38.413.866.512 40.721.916.512 (100%)
Di setujui oleh 18.183.319.492 (76,60%)
Dari total 23.738.899.356 saham (jumlah
seluruh saham yang dimiliki oleh pemegang
saham independen).
Approved by 18,183,319,492 (76.60%)
Out of a total of 23,738,899,356 shares (total
number of shares owned by independent
shareholders).
Mata Acara 3 3rd Agenda 0 2.308.050.000 38.413.866.512 40.721.916.512 (100%)
Di setujui oleh 18.183.319.492 (76,60%)
dari total 23.738.899.356 saham (jumlah
seluruh saham yang di miliki oleh
pemegang saham independent).
Pengambilan keputusan di lakukan secara
bersamaan dengan mata acara ke dua.
Approved by 18,183,319,492 (76.60%) of
the total 23,738,899,356 shares (the total
shareholders).
Decision making is carried out
simultaneously with the second agenda
item.
G. Keputusan Rapat G. Meeting Decision

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan memutuskan : The Annual General Meeting of Shareholders decides :
Mata Acara Pertama The First Agenda
1. Menerima baik Laporan Tahunan 2018 termasuk di dalamnya 1. Receiving both the 2018 Annual Report including the Company's
Laporan Kegiatan Usaha Perseroan, Laporan Pengawasan Business Activity Report, Board of Commissioners Supervision
Dewan Komisaris; dan Report; and
2. Menyetujui dan mengesahkan Neraca dan Perhitungan Laba 2. Approve and ratify the Company's comprehensive Balance
(Rugi) komprehensif Perseroan yang dimuat dalam laporan Sheet and Profit (Loss) contained in the Company's financial
keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 statements for the financial year ending December 31, 2018,
Desember 2018, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik which has been audited by the KANAKA PURADIREDJA,
KANAKA PURADIREDJA, SUHARTONO dengan pendapat SUHARTONO Public Accountants Office with an "Unqualified
Wajar Dalam Semua Hal Yang Material sebagaimana ternyata opinion" as evidenced by report number : 180/3.
dari laporan nomor : 180/3.0357/AU.1/05/0751/1/III/2019 tanggal 0357/AU.1/05/0751/1/III/2019 dated March 28, 2019, while
28 Maret 2019, sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan providing full repayment and release of responsibility (aquit et
tanggung jawab sepenuhnya (aquit et de charge) kepada Direksi de charge) to the Directors and the Board of Commissioners
dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan for management and supervision actions that have been
yang telah dijalankan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 carried out for the financial year ending December 31, 2018,
Desember 2018, sejauh tindakan-tindakan tersebut tercermin insofar as these actions are reflected in the relevant annual
dalam laporan tahunan keuangan yang bersangkutan. financial statements.
Jumlah Pemegang Saham yang Mengajukan Pertanyaan : Number of Shareholders Asking Questions:
- Tidak Ada. - There is no.
Mata Acara Rapat Kedua : The Second Agenda :

Menyetujui memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Approved the authorization of the Board of Commissioners of the
Perseroan untuk menunjuk kantor Akuntan Publik yang terdaftar Company to appoint a Public Accountant office registered with the
pada Otoritas Jasa Keuangan yang akan mengaudit Laporan Financial Services Authority which will audit the Company's
Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2019 serta memberikan Financial Report for 2019 financial year and authorize the Board of
wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium Commissioners to determine the honorarium and other terms of its
dan persyaratan lain penunjukannya. appointment.
Jumlah Pemegang Saham yang Mengajukan Pertanyaan : Number of Shareholders Asking Questions:
- Tidak Ada. - There is no.
Mata Acara Rapat Ketiga : The Third Agenda :

1. Menyetujui pelimpahan wewenang kepada rapat Dewan 1. Approved the delegation of authority to the Board of
Komisaris untuk menntukan besarnya jumlah gaji dan tunjangan Commissioners' meeting to determine the amount of salary and
lainnya dari para anggota Direksi Perseroan untuk tahun 2019 other benefits from the members of the Company's Board of
dan 2020; Directors for 2019 and 2020;
2. Menyetujui penetapan gaji dan/tunjangan lain bagi seluruh 2. Approved the stipulation of salaries and / or other benefits
anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun 2019 yang for all members of the Board of Commissioners of the
secara keseluruhan adalah sebesar Rp 14.000.000.000 (Empat Company for 2019 which as a whole is Rp.14.000.000.000
Belas milyar rupiah) sampai akhir tahun 2019 dan budget (fourteen billion rupiah) until the end of 2019 and a budget
sebesar kurang lebih Rp 14.000.000.000 (empat belas miliar of approximately Rp. 14,000,000,000 (fourteen billion
rupiah) untuk tahun 2020 serta sekaligus melimpahkan rupiahs) ) for 2020 and at the same time delegate authority
wewenang kepada Pemegang Saham Mayoritas/Utama to the Majority / Major Shareholders of the Company to
Perseroan untuk memutuskan pengalokasian gaji dan tunjangan decide on the allocation of salaries and other benefits for
lainnya bagi masing-masing anggota Dewan Komisaris dari each member of the Board of Commissioners of the total
jumlah total tersebut. amount.
Jumlah Pemegang Saham yang Mengajukan Pertanyaan : Number of Shareholders Asking Questions :
- Tidak Ada - There is no.
RUPSLB-PMTHMETD 2019 EGMS-PMTHMETD 2019

Terkait dinamika di dalam industri pengolahan kakao, selain Regarding the dynamics in the cocoa processing industry, in
merupakan strategi Perseroan dalam mengembangkan usaha, addition to being the Company's strategy in developing business,
berdasarkan RUPSLB 2019 menyetujui Pelaksanaan Penerbitan the Approved the Implementation of Issuance of Shares A total of
Saham Sebanyak banyaknya 4.627.745.000 (empat milyar enam 4,627,745,000 (four billion six hundred twenty seven million seven
ratus dua puluh tujuh juta tujuh ratus empat puluh lima ribu) saham hundred forty-five thousand) shares or 9.99% (nine point nine nine
atau 9,99% (sembilan koma sembilan sembilan persen) dari modal percent) of the capital placed and fully paid in the company among
di tempatkan dan di setor penuh dalam perseroan antara lain others to :
kepada :
(1.) GOLDEN HARVEST COCOA LIMITED, yang akan mengambil (1.) GOLDEN HARVEST COCOA LIMITED, which will took part in
bagian sejumlah 480.500.00 saham atau 1,04% dari total the amount of 480,500,000 shares or 1.04% of total paid-in
modal di setor penuh dalam Perseroan. capital full in the Company.
(2.) Sisanya akan di terbitkan kepada Investor strategis yang (2.) The remaining balance will be issued to strategis investors s
memberikan penawaran terbaik. who gives the best offer.
A. Penyelenggaraan Rapat A. Organizing Meetings

Perseroan mengadakan RUPSLB (Rapat Umum Pemegang The Company held an Extraordinary General Meeting of
Saham Luar Biasa) pada Kamis, 27 Juni 2019 Pk. 11.45 Shareholders (Extraordinary General Meeting of Shareholders)
sampai dengan Pk. 12.15 WIB di Balai Kartini Lantai 2, on Thursday, June 27, 2019 Pk 11:45 to Pk. 12.15 WIB at Balai
Ruang Cempaka, Jln. Jenderal Gatot Subroto Kavling 37 Kartini Lantai 2, Ruang Cempaka, Jln. Jenderal Gatot Subroto
Jakarta Selatan 12950. Kavling 37 South Jakarta 12950.
Mata Acara RUPSLB tersebut adalah : The EGMS agenda items are :
1. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan tentang 1. Amendment to the Articles of Association of the Company
penyesuaian pasal 3 mengenai makasud dan Tujuan concerning the adjustment of article 3 concerning the subjects and
Persroan terkait dengan pemberlakuan Online Single the Purpose of the Proposal relating to the enactment of Online
Submission (OSS) dan Peraturan Kepala Badan Pusat Single Submission (OSS) and Regulation of the Head of the
Statistik Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Central Statistics Agency Number 19 of 2017 concerning
Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 95 Tahun Amendments to the Head of the Central Statistics Agency
2015 Tentang Klasifikasi Baku. Regulation No. 95 of 2015 concerning Standard Classifikation.
2. Persetujuan Pembatalan pelaksanaan PMTHMETD yang di setujui 2. Approval of the cancellation of the implementation of
Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 5 Juni 2018 yang belum PMTHMETD approved by the General Meeting of Shareholders
di laksanakan oleh Perseroan, dan menyetujui Pelaksanaan on 5 June 2018 that has not been carried out by the Company,
Penambahan Modal dengan menerbitkan sebanyak banyaknya and approves the Implementation of Capital Increase by issuing
4.627.745.000 (empat milyar enam ratus duapuluh tujuh juta as many as 4,627,745,000 (four billion six hundred twenty seven
tujuh ratus empat puluh lima ribu) saham atau sebesar 9,99% million seven hundred forty five thousand ) shares or 9.99% (nine
(sembilan koma sembilan sembilan persen) dari modal point nine nine percent) of the issued and fully paid capital of the
ditempatkan dan di setor penuh dalam perseroan kepada : company to :
a). Menyetujui membatalkan keputusan Rapat Umum Pemegang a). Approved to cancel the decision of the General Meeting of
Saham yang di selenggarakan pada tanggal 5 Juni 2018 yang Shareholders held on June 5, 2018, which approved the
menyetujui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek addition of capital without pre-emptive rights not yet
Terlebih Dahulu yang belum dilaksanakan oleh Perseroan. implemented by the Company.
b). Menyetujui Pelaksanaan Penerbitan Saham Sebanyak b). Approved the Implementation of Issuance of Shares A total of
banyaknya 4.627.745.000 (empat milyar enam ratus dua 4,627,745,000 (four billion six hundred twenty seven million
puluh tujuh juta tujuh ratus empat puluh lima ribu) saham seven hundred forty-five thousand) shares or 9.99% (nine
atau 9,99% ( sembilan koma sembilan sembilan persen) dari point nine nine percent) of the capital placed and fully paid in
modal di tempatkan dan di setor penuh dalam perseroan the company among others to :
antara lain kepada :
(1.) GOLDEN HARVEST COCOA LIMITED, yang akan (1.) GOLDEN HARVEST COCOA LIMITED, which will took part in
mengambil bagian sejumlah 480.500.000 saham atau 1,04% the amount of 480,500,000 shares or 1.04% of total paid-in
dari total modal di setor penuh dalam Perseroan. capital full in the Company.
(2.) Sisanya akan di terbitkan kepada Investor straegis yang (2.) The remaining balance will be issued to strategis investors s
memberikan penawaran terbaik. who gives the best offer.
3. Pemberian Kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris 3. The granting of power and authority to the Board Commissioner
Perseroan untuk menyatakan dalam suatu akta notaris of the Company to declare in a separate notarial deed regarding
tersendiri mengenai realisasi atas penerbitan saham baru the realization of the issuance of new shares in the framework of
dalam rangka PMTHMETD dan melakukan perubahan pasal PMTHMETD and amend Article 4 of the Company's Articles of
4 Anggaran Dasar Perseroan. Association.
B. Kehadiran Dewan Komisaris dan Direksi B. Presence of the Board of Commissioners and Directors
Rapat Dihadiri oleh Dewan Komisaris dan Direksi Meetings attended by the Board of Commissioners and Directors
Direksi Directors
C. Jumlah Saham yang hadir Pada Saat Rapat C. The number of shares present at the meeting
Rapat di hadiri oleh pemegang Saham Independent dan/atau kuasa The meeting was attended by Independent Shareholders and /
pemegang saham independent yang seluruhnya mewakili or the power of independent shareholders representing all
18.183.319.429 saham yang merupakan 76,60% dari 23.738.899.356 18,183,329,429 shares representing 76.60% of 23,738,899,356
saham (jumlah seluruh saham yang di miliki oleh pemegang saham shares (the total number of shares owned by independent
independen dan pemegang saham yang bukan merupakan pihak shareholders and shareholders who are not affiliated parties
terafiliasi dengan perseroan, anggota direksi, anggota dewan with the company, members of the board of directors, members
Komisaris dan pemegang saham utama atau pengendali), sebagai of the Board of Commissioners and major or controlling
bagian dari pemegang saham dan/atau kuasa pemegang saham shareholders), as part of the shareholders and / or power of
yang seluruhnya mewakili 40.721.916.512 saham yang merupakan attorney shareholders who all represent 40,721,916,512 shares
88,00% dari seluruh jumlah saham yang mempunyai hak suara yang representing 88.00% of the total number of shares with valid
sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan. voting rights issued by the Company.
D. Mekanisme Pengambilan Keputusan Rapat D. Meeting Decision Making Mechanism

Untuk mata acara Rapat tersebut, setelah dilakukan uraian dan For the agenda of the Meeting, after being explained and
penjelasan, para pemegang saham diberikan kesempatan untuk explained, the shareholders are given the opportunity to ask
mengajukan pertanyaan atau memberikan tanggapan/pendapat. questions or provide responses / opinions. After there are no
Setelah tidak ada lagi pertanyaan, tanggapan / pendapat dari more questions, responses / opinions from shareholders, the
para pemegang saham, maka keputusan Rapat diambil decision of the Meeting is taken based on deliberation to reach
berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Apabila keputusan consensus. If the decision based on deliberation to reach
berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai maka consensus is not reached, the decision is taken based on voting
keputusan diambil berdasarka pemungutan suara dengan by using a voting card considering there is an abstention / vote
menggunakan kartu suara mengingat terdapat suara of disagreement from the shareholders.
abstain/suara tidak setuju dari pemegang saham.
E. Pengajuan Pertanyaan dan Tanggapan Dalam Setiap Mata E. Submission of Questions and Responses in Each Agenda
Acara Rapat Meeting.
Dalam RUPST maupun RUSPLB tidak ada pemegang saham yang In the AGMS and RUSPLB there were no shareholders who raised
mengajukan pertanyaan maupun tanggapan. questions or responses.
F. Hasil Pemungutan Suara untuk Mata Acara Rapat F. Results of Voting for Meeting Agenda
Keputusan mata acara Rapat diambil berdasarkan musyawarah Meeting agenda decisions are taken based on deliberation to reach
untuk mufakat, dengan hasil sebagai berikut : consensus, with the following results :

Mata Acara 1 1st Agenda 109.567.400 2.308.050.000 38.304.299.112 40.612.349.112 (99,73%)
Mata Acara 2 2nd Agenda 0 2.308.050.000 38.413.866.512 40.721.916.512 (100%)
Di setujui oleh 18.183.319.492 (76,60%)
Dari total 23.738.899.356 saham (jumlah
seluruh saham yang dimiliki oleh pemegang
saham independen).
Approved by 18,183,319,492 (76.60%)
Out of a total of 23,738,899,356 shares (total
shareholders).
Mata Acara 3 3rd Agenda 0 2.308.050.000 38.413.866.512 40.721.916.512 (100%)
Di setujui oleh 18.183.319.492 (76,60%)
dari total 23.738.899.356 saham (jumlah
seluruh saham yang di miliki oleh
pemegang saham independent).
Pengambilan keputusan di lakukan secara
bersamaan dengan mata acara ke dua.
Approved by 18,183,319,492 (76.60%) of
the total 23,738,899,356 shares (the total
shareholders).
Decision making is carried out
simultaneously with the second agenda
item.
G. Keputusan Rapat G. Meeting Decision

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa memutuskan : The Extraordinary General Meeting of Shareholders decides :
Mata Acara Pertama First agenda item
1. Menyetujui Perubhan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan guna 1. Approve Changes to Article 3 of the Company's Articles of
penyesuaian terhadap ketentuan klarifikasi Baku Lapangan Association for adjustments to the provisions of the clarification of
Usaha Indonesia 2017 sebagaimana yang disyaratkan dalam the 2017 Indonesian Business Field Standard as required in the
sistem Online Single Submission. Online Single Submission system.
2. Memberikan Kuasa dan Wewenang kepada Direksi untuk menyusun 2. Give Power and Authority to the Directors to compile and / or
dan/atau merumuskan kembali pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan reformulate Article 3 of the Company's Articles of Association in a
dalam satu Akta di hadapan Notaris serta melakukan segala tindakan Deed before a Notary and take all necessary actions related to
di perlukan yang terkait dengan keputusan rapat, termasuk meeting decisions, including making amendments to the Articles
melakukan perubahan Anggaran dasar dan mengajukan permohonan of Association and applying for approval for amendments to the
persetujuan perubahan Anggaran Dasar dan mengajukan Articles of Association and submit an Application for Approval of
Permohonan Persetujuan Angaran Dasar Perseroan tersebut the Company's Basic Budget to the Minister of Law and Human
kepada Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. Rights of the Republic of Indonesia.
Mata Acara kedua dan Mata Acara Ketiga Second Agenda and Third Agenda
1. Menyetujui membatalkan keputusan Rapat Umum Pemegang 1. Approved to cancel the decision of the General Meeting of
Saham yang di selenggarakan pada tanggal 5 Juni 2018 yang Shareholders held on June 5, 2018 which approved the Capital
menyetujui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Increase without Pre-emptive Rights that had not been carried
Terlebih Dahulu yang belum di laksanakan oleh Perseroan. out by the Company.
2. Menyetujui Pelaksanaan Penerbitan Saham Tanpa memberikan 2. Approve the Issuance of Shares Without Issuance as
HMETD sebanyak banyaknya 4.627.745.000 (empat milyar many as 4,627,745,000 (four billion six hundred
enam ratus dua puluh tujuh juta tujuh ratus empat puluh lima ribu) twenty seven million seven hundred forty five
saham atau sebesar 9,99% (sembilan koma sembilan sembilan thousand) shares or 9.99% (nine point nine nine
persen) dari modal di tempatkan dan di stor penuh dalam percent) of the capital in place and in the company
perseroan antara lain kepada : include to :
a). Golden Harvest Cocoa Limited, yang akan mengambil bagian a). Golden Harvest Cocoa Limited, which will take Part at
sekurang kurangnya sejumlah 480.500.000 saham atau least in number in 480,500,000 shares or 1.04 % (one
1,04 % (satu koma nol empat persen) dari total modal di point zero four percent) of the total capital place And in full
tempatkan dan di setor penuh dalam perseroan dimana deposit in the company where The use of funds will be
penggunaan dananya akan digunakan untuk melunasi surat used for me Pay off the bonds issued by the Company
utang yang di terbitkan perseroan yang telah jatuh Which is due to Octagon Wealth Panel Pte Ltd in the
tempo kepada Octagon Wealth Panel Pte Ltd sebesar amount Rp. 52,825,389,931 (five Twenty two billion eight
Rp. 52.825.389.931,- (lima Puluh dua milyar delapan ratus hundred twenty five million three hundred eighty nine
dua puluh lima juta tiga ratus delapan puluh sembilan ribu thousand nine hundred thirty one rupiah);
sembilan ratus tiga puluh satu rupiah);
b). Sisanya akan di terbitkan kepada Investor Strategis yang b). The rest will be issued to Strategic Investors who provide the
memberikan penawaran terbaik dalam rangka perolehan best offer in the context of obtaining cash funds for the
dana kas untuk pengembangan kegiatan usaha biji kakao. development of cocoa bean business activities.
3. Memberikan Persetujuan, wewenang dan/atau kuasa kepada 3. Giving Approval, authority and / or power to the Board of
Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan dengan hak Subtitusi Commissioners and Directors of the Company with the right
untuk melakukan segala tindakan yang di perlukan dan/atau of the Substitution to take all necessary actions and / or are
disyaratkan guna melakukan penyesuaian atau penetapan required to make adjustments or determine the certainty of
kepastian jumlah saham-saham baru yang diterbitkan/di the number of new shares issued / issued, and restructuring
keluarkan, dan menyusun kembali Ketentuan Anggaran Dasar the Articles of Association of the Company after implementing
Perseroan setelah melaksanakan penambahan Modal Tanpa Hak additional Capital without Pre-emptive Rights, and
Memesan Efek Terlebih Dahulu, serta selanjutnya melakukan subsequently taking all necessary actions in the context of
segala tindakan yang di perlukan dalam rangka pelaksanaan implementing the decisions in points 1 and 2 above by taking
keputusan pada butir 1 dan 2 di atas dengan memperhatikan into account the applicable laws and regulations, including
peraturan perundang undangan yang berlaku, termasuk namun but not limited to facing a notary public. to restate all or part
tidakterbatas pada menghadap notaris untuk menyatakan of the above decision, submit a request for approval and / or
kembali seluruh atau sebagian dari keputusan di atas, notification to the Minister of Law and Human Rights of the
mengajukan permohonan persetujuan dan/atau pemberitahuan Republic of Indonesia and / or other matters needed in
kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik connection with the implementation of the decision.
Indonesia dan/atau hal lainnya yang di perlukan sehubungan
dengan pelaksanaan keputusan tersebut.
Pembahasan dan pengambilan keputusan mata Acara ketiga di Discussion and decision making The third event was merged into
gabung menjadi satu dengan Pembahasan dan pengambilan keputusan one with Discussion and decision making in the second program
dalam mata acara ke dua mengingat kedua mata acara merupakan reminds both programs is a series of decisions which related to each
satu rangkaian keputusan yang berkaitan satu sama lain. other.
Bahwa risalah hasil keputusan Rapat sebagaimana diuraikan di atas, That the minutes of the results of thr Meeting decision as
tercantum dalam Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham described above are listed in the minutes of the Annual
Tahunan Perseroan Nomor 69 dan Akta Berita Acara Rapat Umum Geberal Meeting of shareholder of the Company number 70,
Pemegang Saham Luar Biasa nomor 70, keduanya tertanggal 27 both dated June 27, 2019, all of whose minutes were made
Juni 2019, yang seluruh minuta aktanya dibuat oleh saya, Notaris. by me, Notary .
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONER

Dewan Komisaris merupakan organ perusahaan yang memiliki The Board of commissioner is a corporate organ that has the main
tugas dan tanggung jawab utama secara kolektif melakukan duty and responsibility to collectively supervise and provide advice
pengawasan dan pemberian nasihat kepada Direksi serta to the Board of Director and ensure that the company implements
memastikan bahwa perusahaan melaksanakan GCG pada seluruh GCG at all levels or level of the organization. The Board of
tingkatan atau jenjang organisasi. Dewan Komisaris bertanggung commissioner is responsibility to the GMS, as an embodiment of
jawab kepada RUPS, sebagai perwujudan akuntabilitas supervisory accountability for the management of the company in
pengawasan atas pengelolaan perusahaan dalam rangka the contex of implementing GCG priciples. The Board of
pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. Dewan Komisaris menilai Commissioner evaluates and evaluates its performance indepennty
dan mengevaluasi kinerjanya secara mandiri pada tiap akhir at the end of each book closing period, based and criteria and
periode tutup buku, elements of
berdasarkan kriteria performance appraisal
dan unsur-unsur prepared by teh Board
penilaian kinerja yang of Commissioner. The
disusun sendiri oleh Rsult of the evaluation
Dewan Komisaris. and evaluation of
Hasil penilaian dan peformance of the
evaluasi kinerja commissioner are
Komisaris disampaikan submited to the
kepada pemegang shareholder at the
saham dalam RUPS. GMS.
Sebagaimana tertuang di dalam Anggaran Dasar Perseroan dan As stated in the Company's Articles of Association and the Rules of
Tata Tertib Dewan Komisaris PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk, Conduct of the Board of Commissioners of PT Bumi Teknokultura
tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah sebagai Unggul Tbk, the duties and responsibilities of the Board of
berikut : Commissioners are as follows :
1. Melakukan pengawasan atas jalannya pengurusan Perseroan 1. Supervise the management of the Company by the Board of
oleh Direksi serta memberikan persetujuan dan pengesahan atas Directors and provide approval and ratification of the Company's
rencana kerja dan anggaran tahunan Perseroan. annual work plan and budget.
2. Mengadakan rapat atau pertemuan secara berkala untuk 2. Hold regular meetings or meetings to discuss the operational
membahas pengelolaan operasional Perseroan. management of the Company.
3. Mengawasi pengelolaan Perseroan atas kebijakan yang telah 3. Supervise the management of the Company on the policies set
ditetapkan oleh Direksi dan memberikan masukan jika diperlukan. by the Board of Directors and provide input if needed.
4. Menominasikan dan menunjuk calon anggota Dewan Komisaris 4. Nominate and appoint candidates for the Board of Commissioners
dan Direksi untuk diajukan dan disetujui dalam RUPS Tahunan and Directors to be submitted and approved at the Annual GMS
5. Menentukan jumlah remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris 5. Determine the amount of remuneration for members of the Board
dan Direksi, berlandaskan pada wewenang yang diberikan dalam of Commissioners and Directors, based on the authority given at
RUPS Tahunan. the Annual GMS.
6. Menunjuk dan menetapkan anggota Komite Audit 6. Appoint and assign members of the Audit Committee.
Susunan Dewan Komisaris Board of Commissioners Composition
Nama Name Jabatan Title Dasar Pengangkatan

Appointment Basics
Edy Suwarno Al Jap L. Sing Komisaris Utama Berita Acara RUPST No. 72 tanggal 28 Juni 2018
President Commissioner Minutes of AGM No.72 dated June 28, 2018
Yenny Sutanto Komisaris Berita Acara RUPST No. 72 tanggal 28 Juni 2018
Commissioner Minutes of AGM No.72 dated June 28, 2018
Gunawan Angkawibawa Komisaris Independen Berita Acara RUPST No. 72 tanggal 28 Juni 2018
Independent Commissioner Minutes of AGM No.72 dated June 28, 2018
Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners Meeting

Selama 2018, Dewan Komisaris telah melaksanakan 12 kali rapat During 2018, the Board of Commissioners conducted 12 meetings
dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut : with the frequency of attendance as follows :
Nama Name Jabatan Title Frekuensi Kehadiran %

Attendance
Edy Suwarno Al Jap L. Sing Komisaris Utama 12 100
President Commissioner
Yenny Sutanto Komisaris 12 100
Commissioner
Gunawan Angkawibawa Komisaris Independen 12 100
Independent Commissioner
Dewan Komisaris memberikan pendapat dan masukan kepada The Board of Commissioners provides opinions and input to the
Direksi terkait dengan pengelolaan Perseroan selama 2019, pada Board of Directors regarding the management of the Company
saat pelaksanaan rapat-rapat gabungan dengan Direksi di mana during 2019, during joint meetings with the Board of Directors where
Dewan Komisaris melakukan Fungsi pengawasan dan penasihatan the Board of Commissioners performs the function of supervision
terhadap Direksi. Selain itu Dewan Komisaris juga mengoptimalkan and supervision of the Board of Directors. In addition, the Board of
fungsi-fungsi komite yang berada di bawahnya yakni antara lain Commissioners also optimizes the functions of the committees
Komite Audit dalam mengawasi laporan keuangan terkait under it, among others, the Audit Committee in overseeing financial
operasional perusahaan. reports related to the company's operations.
Dewan Komisaris melakukan evaluasi dan penilaian kinerja komite The Board of Commissioners evaluates and evaluates the
di bawahnya, yakni komite Audit. performance of the committee below, namely the Audit committee.
Dewan Komisaris belum membentuk Komite Nominasi dan The Board of Commissioners has not established a Nomination and
Remunerasi karena fungsi komite tersebut untuk sementara Remuneration Committee because the functions of these
dapat dilaksanakan oleh Direktur Administrasi dan committees can be temporarily carried out by the Director of
Keuangan. Administration and Finance.
DIREKSI BOARD OF DIRECTORS

Tugas dan tanggung jawab Direksi secara umum adalah The duties and responsibilities of the Board of Directors in general
mengelola perusahaan untuk kepentingan dan tujuan are to manage the company for the interests and objectives of the
perusahaan berdasarkan ketentuan yang tertuang di dalam company based on the provisions contained in the Articles of
Anggaran Dasar dan Tata Tertib Direksi PT Bumi Teknokultura Association and Standing Orders of the Board of Directors of
Unggul Tbk. PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
Direksi tidak bertanggungjawab kepada Dewan Komisaris, The Board of Directors is not accountable to the Board of
melainkan kepada RUPS sebagai wujud akuntabilitas pengelolaan Commissioners, but to the GMS as a form of accountability for
perusahaan dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. corporate management in the context of implementing GCG principles.
Penilaian Kinerja Direksi Directors Performance Assessment

Dalam mengelola perusahaan, Direksi dinilai dan dievaluasi In managing the company, the Directors are assessed and evaluated
kinerjanya oleh Dewan Komisaris baik secara individual maupun by the Board of Commissioners for their performance individually or
kolektif berdasarkan kriteria yang disusun oleh Komite Nominasi. collectively based on the criteria prepared by the Nomination Committee.
Hasil evaluasi kinerja masing-masing Anggota Direksi secara The results of the performance evaluation of each Member of the
individual, baik yang disampaikan oleh Dewan Komisaris maupun Board of Directors individually, whether delivered by the Board
yang disampaikan langsung oleh Direksi dalam RUPST, merupakan of Commissioners or delivered directly by the Board of Directors
salah satu dasar pertimbangan bagi Pemegang Saham untuk at the AGM, is one of the basic considerations for the
pemberhentian dan/atau menunjuk kembali Anggota Direksi yang Shareholders to terminate and / or re-appoint the relevant
bersangkutan. Hasil evaluasi kinerja tersebut merupakan sarana Directors. The results of the performance evaluation are a
penilaian dan peningkatan efektivitas Direksi, dan merupakan means of evaluating and improving the effectiveness of the
bagian tak terpisahkan dalam skema kompensasi dan pemberian Board of Directors, and are an integral part of compensation and
insentif bagi Anggota Direksi. incentive schemes for Directors.
Direksi berpedoman pada Tata Tertib Direksi PT Bumi Teknokultura The Directors are guided by the Rules of Directors of PT Bumi
Unggul Tbk. Teknokultura Unggul Tbk.
Tugas utama Direksi adalah sebagai berikut : The main tasks of the Directors are as follows :
1. Bertanggungjawab penuh dalam melaksanakan tugasnya untuk 1. Full responsibility in carrying out its duties in the interests of the
kepentingan Perseroan dalam mencapai maksud tujuan. Company in achieving its intended purpose.
2. Wajib mempertanggungjawabkan tugasnya sesuai dengan 2. Must be responsible for their duties in accordance with the
peraturan perundangan yang berlaku dan Anggaran Dasar applicable laws and regulations and the Articles of Association of
Perseroan; the Company.
3. Memimpin, mengurus, dan mengendalikan Perseroan sesuai 3. Lead, manage and control the Company in accordance with the
dengan tujuan Perseroan; objectives of the Company;
4. Menguasai, memelihara, dan mengurus kekayaan Perseroan; 4. Mastering, maintaining and managing the Company's assets;
5. Menyusun rencana kerja tahunan yang memuat anggaran 5. Prepare an annual work plan that includes the Company's annual
tahunan Perseroan, dan wajibdisampaikan kepada Dewan budget, and must be submitted to the Board of Commissioners to
Komisaris untukmemperoleh persetujuan dari Dewan Komisaris, obtain approval from the Board of Commissioners, before the
sebelum tahun buku tersebut dimulai. book year begins.
Penilaian Direksi atas kinerja Komite di bawahnya Board of Directors' assessment of the performance of the
Dalam pelaksanaan tugasnya Direksi dibantu oleh organ atau Committee below
komite yang bertanggungjawab kepada Direksi, yakni Satuan Audit In carrying out its duties, the Board of Directors is assisted by an
Internal dan Sekretaris Perusahaan. Evaluasi dan penilaian atas organ or committee responsible to the Board of Directors, namely
kinerja kedua organ tersebut menjadi tanggungjawab dan the Internal Audit Unit and the Corporate Secretary. Evaluation and
kewenangan Direksi. evaluation of the performance of the two organs is the responsibility
and authority of the Directors.
Nama Name Jabatan Title Dasar Pengangkatan

Appointment Basics
Anne Patricia Sutanto Direktur Utama Berita Acara RUPST No. 72 tanggal 28 Juni 2018
President Director Minutes of AGM No.72 dated June 28, 2018
Ari Sutanto Direktur Director Berita Acara RUPST No. 72 tanggal 28 Juni 2018
Minutes of AGM No.72 dated June 28, 2018
Dhanny Cahyadi Direktur Director Berita Acara RUPST No. 72 tanggal 28 Juni 2018
Minutes of AGM No.72 dated June 28, 2018
Naning Wahyuningsih Direktur Independen Berita Acara RUPST No. 72 tanggal 28 Juni 2018
Independent Director Minutes of AGM No.72 dated June 28, 2018
Tugas dan Tanggung Jawab Masing-Masing Direktur Duties and Responsibilities of Each Director
Direktur Utama - Anne Patricia Sutanto President Director - Anne Patricia Sutanto
1. Memutuskan dan menentukan peraturan dan kebijakan tertinggi 1. Decide and determine the highest rules and policies of the
perusahaan; company;
2. Menetapkan strategi-strategi untuk mencapai misi dan visi 2. Establish strategies to achieve the company's mission and
perusahaan; vision;
3. Mengkoordinasikan dan mengawasi semua kegiatan perusahaan. 3. Coordinate and supervise all company activities.
Direktur Keuangan Dan Kepatuhan Dhanny Cahyadi Director Of Finance And Compliance Dhanny Cahyadi
1. Melaksakan penataan dan pengawasan terhadap seluruh 1. Carry out structuring and supervision of all financial management
aktifitas menajemen keuangan; activities;
2. Menetapkan sistem dan prosedur pelaksanaan manajemen 2. Establish systems and procedures for implementing financial
keuangan dan perencanaan investasi; management and investment planning;
3. Melakukan pengawasan dan pengendalian keuangan dan 3. Perform financial and administrative supervision and control;
administrasi;
4. Memastikan kepatuhan terhadap komitmen manajemen, aspek 4. Ensuring compliance with management commitments, legal and
legal dan peraturan. regulatory aspects.
Direktur Komersial & Pengembangan Ari Sutanto Commercial Director & Development Ari Sutanto
1. Merencanakan dan merumuskan kebijakan strategis dalam 1. Plan and formulate strategic policies in business development;
pengembangan usaha; 2. Establish systems, procedures and rules for commercial
2. Menetapkan sistem, prosedur dan aturan kerjasama komersial. cooperation.
Direktur Independen Naning Wahyuningsih Independent Director Naning Wahyuningsih

Tugas utamanya adalah melaksanakan pengawasan terhadap Its main task is to carry out oversight of the implementation of
pelaksanaan kebijakan perusahaan yang telah ditetapkan. established company policies.
Rapat Direksi Board of Directors Meeting

Selama 2019 Direksi melaksanakan 12 kali rapat dengan frekuensi During 2019 the Board of Directors held 12 meetings with the
kehadiran sebagai berikut : frequency of attendance as follows :

Attendance
Anne Patricia Sutanto Direktur Utama 12 100
President Director
Ari Sutanto Direktur Director 12 100
Dhanny Cahyadi Direktur Director 12 100
Naning Wahyuningsih Direktur Independen 12 100

Independent Director
RAPAT GABUNGAN KOMISARIS DAN DIREKSI JOINT MEETINGS OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS
Komisaris dan Direksi melaksanakan Rapat gabungan yang Commissioners and Directors carry out joint meetings held for 12
dilaksanakan selama 12 kali dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut : times with the frequency of attendance as follows :

Attendance
Edy Suwarno Al Jap L. Sing Komisaris Utama 12 100
President Commissioner
Yenny Sutanto Komisaris Commissioner 12 100
Gunawan Angkawibawa Komisaris Independen 12 100
Independent Commissioner
Anne Patricia Sutanto Direktur Utama President Director 12 100
Ari Sutanto Direktur Director 12 100
Dhanny Cahyadi Direktur Director 12 100
Naning Wahyuningsih Direktur Independen 12 100
Independent Director
Penetapan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi Determination of the Board of Commissioners and Directors
Perhitungan jumlah remunerasi bagi Dewan Komisaris Remuneration
dan Direksi ditentukan berdasarkan kinerja The calculation of the amount of remuneration for the Board of
masing-masing anggota dengan mempertimbangkan Commissioners and Directors is determined based on the
kondisi finansial Perseroan. performance of each member by considering the financial
condition of the Company.
Mengacu kepada keputusan RUPS Kamis, 27 Juni Referring to the GMS decision on Thursday, June 27
2019 gaji dan/atau tunjangan lain bagi seluruh anggota 2019 the salary and / or other allowances for all members
Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun 2019 secara of the Company's Board of Commissioners for 2019 as a
keseluruhan adalah sebesar Rp 14.000.000.000 whole are Rp. 14.000.000.000 (fourteen biliion rupiah)
(Empat belas miliar rupiah) sampai akhir tahun 2019 until the end of 2019 and a budget of approximately
dan budget sebesar kurang lebih Rp 14.000.000.000 Rp. 14,000,000,000 (fourteen billion rupiah) for 2020.
(empat belas miliar rupiah) untuk tahun 2020.
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
Sekretaris Perusahaan merupakan organ perusahaan di bawah The Corporate Secretary is a corporate organ under the Board of
Direksi yang memiliki tugas dan tanggungjawab sebagai penghubung Directors that has duties and responsibilities as a liaison of the
Perseroan dengan otoritas jasa keuangan, investor, analis dan Company with financial service authorities, investors, analysts and
masyarakat, yang bertanggung jawab untuk memastikan kepatuhan. the public, who are responsible for ensuring compliance.
Perseroan kepada peraturan-peraturan yang berlaku serta kepada The Company to the applicable regulations and to the principles of
prinsip tata kelola Perusahan yang baik. good corporate governance.
Peran Sekretaris Perusahaan selain sebagai pengelola informasi The role of the Corporate Secretary in addition to being an
baik eksternal maupun internal, juga sebagai administrator yang information manager both external and internal, as well as an
berhubungan dengan pihak eksternal serta menjaga agar administrator who deals with external parties and keeps the
perusahaan tetap patuh terhadap tata aturan dan perundangan company in compliance with the applicable rules and
yang berlaku. regulations.
Sekretaris Perusahaan dikoordinir oleh Bapak Argo Nugroho The Corporate Secretary was coordinated by Mr. Argo Nugroho as
sebagai Ketua dan Ibu Isma Lediana sebagai anggota, yang Chair and Ms. Isma Lediana as a member, who was appointed
diangkat berdasarkan Surat Keputusan Direksi PT Bumi based on the Decree of the Board of Directors of PT Bumi
Teknokultura Unggul Tbk Nomor : 57/DIR-BTEK/IV/2016 Teknokultura Unggul Tbk Number : 57 / DIR-BTEK / IV / 2016
tentang pengangkatan sekretaris perusahaan PT Bumi regarding the appointment of PT Bumi Teknokultura Unggul
Teknokultura Unggul Tbk. company secretary.
Pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan selama tahun Implementation of the duties of the Corporate Secretary
2019 during 2018
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal, khususnya peraturan 1. Following the development of the Capital Market, specifically the
peraturan yang berlaku di bidang pasar modal; regulatory regulations that apply in the capital market sector;
2. Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap informasi 2. Providing services to the public for any information needed by
yang di perlukan pemodal yang berkaitan dengan kondisi emiten investors related to the condition of the issuer or public
atau perusahaan publik; company;
3. Memberikan masukan kepada Direksi emiten atau perusahaan 3. Provide input to the Directors of issuers or companies to comply
untuk mematuhi ketentuan Undang Undang no. 8 tahun 1995 with the provisions of Law No. 8 of 1995 concerning the capital
tentang pasar modal dan peraturannya. market and its regulations.
ARGO NUGROHO
Ketua Tim Sekretaris Perusahaan
Head of the Corporate Secretary
Warga negara Indonesia, lahir di Magelang pada tahun An Indonesian citizen, born in Magelang in 1960. He
1960. Gelar sarjana di bidang Psikologi diperolehnya obtained a bachelor's degree in Psychology from
dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Gadjah Mada University, Yogyakarta. Before
Sebelum bergabung di Perseroan tahun 2015, joining the Company in 2015, he had
berpengalaman kerja di bidang administrasi, experience working in administration, Human
Sumber Daya Manusia (SDM) maupun Resources (HR) and management in various
manajemen di berbagai perusahaan. companies.
Riwayat jabatannya meliputi pengalaman His occupational history includes work experience
kerja beserta periode waktunya baik di dalam and period of time both inside and outside the
maupun di luar Perseroan : Company :

2015 - 2016 HRD Manager PT Bumi Teknokultura Unggul, Tbk
2010 - 2014 Corporate Mgt. Compliance PT Champ Resto Indonesia
2005 - 2010 GM HR & GA PT Duta Selera Pertiwi
2004 - 2005 Program Development CPrime HR Solution
2002 - 2004 Associate Manager The Coffee Bean & Tea Leaf Indonesia
1995 - 2002 HRD Manager Dwima Group – Forestry & Wood Industries
1988 - 1995 HRD Manager PT Dwimajaya Utama
Mulai bergabung di dalam Tim Sekretaris Perusahaan sejak 19 April He has joined the Corporate Secretary Team since April 19, 2016
2016 dan tidak memiliki hubungan afiliasi baik dengan Pemegang and has no affiliation with either the Major Shareholders or the Board
Saham Utama maupun dengan Dewan Komisaris dan Direksi. of Commissioners and Directors.
Kursus dan pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku antara lain The courses and training that have been followed in the financial
Sosialisasi Peraturan-Peraturan Baru di Bidang Pasar Modal. year include Socialization of New Capital Market Regulations.
ISMA LEDIANA
Anggota Tim Sekretaris Perusahaan
Team Member of the Corporate Secretary
Warga negara Indonesia, lahir di Medan 10 Januari 1985. An Indonesian citizen, born in Medan on January 10,
Gelar sarjana diperoleh dari Fakultas Ekonomi jurusan 1985. A bachelor's degree was obtained from the Faculty
Akuntansi dari Universitas Dr. Soetomo Surabaya of Economics majoring in Accounting from Soetomo
tahun 2008. University Surabaya in 2008.
Pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti The education and / or training that has been
dalam tahun buku antara lain Sosialisasi followed in the financial year include the
Peraturan-Peraturan Baru di Bidang Pasar Modal. Socialization of New Capital Market Regulations.
Bergabung di dalam tim Sekretaris Perusahaan Joined the Corporate Secretary team since April
sejak 19 April 2016 setelah sebelumnya 19, 2016 after previously working experience,
berpengalaman bekerja antara lain : among others :

2012 – 2016 Kabag. Keuangan Head of Finance PT Bumi Teknokultura Unggul, Tbk
2010 – 2011 Kabag. Administrasi Head of administrative division PT Catur Prima Perkasa
2008 – 2010 Staf Administrasi Administrative staff PT Industrial Multi Fan
KOMITE AUDIT AUDIT COMMITTEE
Perseroan telah membentuk Komite Audit berdasarkan Surat The Company has formed an Audit Committee based on the Board
Keputusan Dewan Komisaris No.001/Dekom/BTEK/II/2015 Tanggal of Commissioners Decree No.001/Dekom/BTEK/II/2015 dated February
17 Februari 2015 tentang Komite Audit yang berada di bawah 17, 2015 concerning the Audit Committee which is under the
tanggung jawab Dewan Komisaris dan bertugas untuk mendukung responsibility of the Board of Commissioners and has the duty to
kinerja Dewan Komisaris. Secara umum tugas utama Komite Audit support the performance of the Board of Commissioners. In general,
adalah mendorong diterapkannya GCG, terbentuknya struktur the main task of the Audit Committee is to encourage the implementation
pengendalian internal yang memadai, meningkatkan kualitas of GCG, the establishment of an adequate internal control structure,
keterbukaan dan pelaporan keuangan serta mengkaji ruang lingkup, improve the quality of openness and financial reporting, and examine the
ketepatan, kemandirian dan objektivitas akuntan publik. scope, accuracy, independence and objectivity of public accountants.
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit dijabarkan sebagai The duties and responsibilities of the Audit Committee are described
berikut : as follows:
1. Membuat rencana kegiatan tahunan yang disetujui oleh Dewan 1. Make an annual activity plan approved by the Board of
Komisaris; Commissioners;.
2. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan 2. Reviewing the financial information that will be issued by the
dikeluarkan oleh Perusahaan, seperti: laporan keuangan, Company, such as: financial statements, financial projections and
proyeksi keuangan dan informasi keuangan lainnya; other financial information;
3. Penelaahan atas ketaatan Perusahaan terhadap peraturan 3. Review of the Company's compliance with capital market
perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan peraturan regulations and other laws and regulations relating to the
perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan Company's activities;
kegiatan Perusahaan; 4. Give consideration to the proposed appointment and dismissal of
4. Memberikan pertimbangan terhadap usulan pengangkatan dan the Head of the Internal Audit Unit;
pemberhentian Kepala Unit Audit Internal;
5. Melakukan penelaahan dan objektivitas atas efektivitas 5. Review and objectivity on the effectiveness of the Company's
pengendalian internal Perusahaan, dan memberikan pendapat internal controls, and provide opinions in the process of selecting
dalam proses pemilihan akuntan publik; public accountants;
6. Melaporkan kepada Dewan Komisaris berbagai risiko yang 6. Report to the Board of Commissioners various risks faced by the
dihadapi Perusahaan dan pelaksanaan manajemen resiko Company and the implementation of risk management by the
oleh Direksi; Board of Directors;
7. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perusahaan. 7. Maintain the confidentiality of Company documents, data and
information.
Susunan Komite Audit Audit Committee Composition
Gunawan Angkawibawa Ketua Chairman
Rahmat Irawan, S.E., M.Ak., Ak., CA Anggota Member
Joshua Hutapea, S.E., CA, CPA Anggota Member
GUNAWAN ANGKAWIBAWA
Ketua Komite Audit Chairman of Audit Committee
Warga negara Indonesia, lahir di Jakarta 1974. Beliau An Indonesian citizen, born in Jakarta 1974. He graduated
lulusan Fakultas Teknik Universitas Trisakti (1988) dan from the Faculty of Engineering, Trisakti University (1988)
Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (2001) serta and the Faculty of Economics, University of Indonesia
Magister Manajemendari Prasetya Mulya School of (2001) and Master of Management from Prasetya Mulya
Management Indonesia. Berpengalaman School of Management Indonesia. Experienced in
diberbagai perusahaan Properti dari jenjang various Property companies from Manager
Manajer hingga Direktur dan Komisaris. to Director and Commissioner level.
Beliau tidak mempunyai hubungan afiliasi He is not affiliated with the Main
dengan Pemegang Saham Utama, dan Shareholder, and has no family
tidak mempunyai hubungan keluarga relationship with members of the Board of
dengan anggota Direksi dan anggota Directors and members of the Board of
Dewan Komisaris. Commissioners.
RAHMAT IRAWAN S.E., Ak., M.Ak., Ak., CA

Anggota Komite Audit Member of Audit Committee
Warga Negara Indonesia, berusia 34 tahun. Memperoleh Indonesian citizen 34 years old. Obtained a Bachelor
Sarjana Jurusan Akuntansi diperolehnya dari Fakultas of Accounting major he obtained from the Faculty of
Ekonomi Univ. STIE Kesatuan Bogor, tahun 2009, Economics, Univ. STIE Kesatuan Bogor, in 2009, then
kemudian melanjutkan ke jenjang PPAK (Pendidikan continued to PPAK (Accounting Professional Education)
Profesi Akuntansi) di Universitas Trisakti Jakarta tahun at Trisakti University Jakarta in 2012, Brevet AB
2012, pemegang Brevet AB dari IKPI Jakarta, holders from IKPI Jakarta, and Master of
dan Magister Akutansi dari Universitas Accounting from Pancasila University
Pancasila Jakarta pada Tahun 2018. Jakarta in 2018.
Sebelum bergabung dengan Perseroan Prior to joining the Company he had

beliau berpengalaman bekerja sebagai experience working as a Finance
staf Keuangan pada pelayanan staff in health services at Azra
kesehatan di RS. AZRA, Kemudian Hospital, then joined in several
tergabung di beberapa KAP terkemuka leading KAP in Jakarta KAP
di Jakarta KAP Hendrawinata Eddy Hendrawinata Eddy Siddharta &
Siddharta & Tanzil ,di KAP Abubakar Usman & Rekan sebagai Tanzil, in KAP Abubakar Usman & Partners as Auditors, also
Auditor, juga sebagai Counsulting Divison pada PT Yasa Arta as Counseling Division at PT Yasa Arta Selaras and as a
Selaras dan Sebagai Dosen di IBI Kesatuan Bogor. Lecturer at IBI Kesatuan Bogor.
JOSHUA HUTAPEA, S.E., CA, CPA
Anggota Komite Audit Member of Audit Committee
Warga Negara Indonesia, usia 41 tahun. Beliau lulusan Indonesian citizen, 41 years old. He graduated with a
Sarjana Akuntansi dari UniversitasTrisakti tahun 2006 Bachelor of Accounting from the University of Trisakti in
dan Magister Hukum dari Universitas Pamulang. Kini 2006 and a Masters in Law from the University of
beliau melanjutkan program doktoral di bidang Ekonomi Pamulang. Now he continues his doctoral program in the
Kebijakan Publik di Universitas Trisakti, Jakarta. field of Public Policy Economics at Trisakti
Pemegang Brevet Pajak A, B, C dari STAN University, Jakarta. Holders of Brevet Tax A, B,
dan anggota IKPI (Ikatan Konsultan Pajak C from STAN and members of IKPI (Indonesian
Indonesia) tersebut berpengalaman bekerja Tax Consultant Association) have experience
sebagai Manajer Keuangan dan auditor di working as Financial Managers and auditors
beberapa Kantor Akuntan Publik hingga in several Public Accounting Firms until
menjabat Manager Audit. they become Audit Managers.
Sebelum bergabung ke Perseroan Before joining the Company, he

beliau berpengalaman antara lain mulai experienced, among other things,
Manajer Keuangan di PT. Dinamika starting from the Finance Manager at
Grahajasa dan Manajer Keuangan di PT. Dinamika Grahajasa and the Finance
PT. Turakon Prasoja. Kemudian di KAP Manager at PT. Turakon Prasoja. Then
Bismar Sitanggar, KAP dbsd & a, KAP Josua Hutapea, KAP at the Bismar Sitanggar KAP, KAP dbsd & a, KAP Josua Hutapea,
Heliantono & Rekan. KAP Heliantono & Rekan.
Pernyataan Independensi Komite Audit Audit Committee Independence Statement

Pernyataan Independensi Komite Audit Perseroan mengacu Statement of Independence of the Audit Committee of the Company
Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 : refers to OJK Regulation No.55/POJK.04 / 2015 :
- Bukan pejabat eksekutif Kantor Akuntan Publik yang - Not an executive officer of the Public Accountant Office who
memberikan jasa audit dan/atau jasa non-audit kepada provides audit services and / or non-audit services to the
Perusahaan dalam jangka waktu enam bulan terakhir Company within the last six months prior to his appointment as a
sebelum penunjukannya sebagai anggota Komite Audit; member of the Audit Committee.
- Bukan sebagai pejabat eksekutif kami dalam jangka waktu - Not as our executive officer in the last six months prior to his
enam bulan terakhir sebelum penunjukannya sebagai appointment as a member of the Audit Committee.
anggota Komite Audit;
- Tidak terafiliasi dengan pemegang saham mayoritas; - Not affiliated with majority shareholders.
- Tidak mempunyai hubungan keluarga dengan Dewan - Does not have family relations with the Board of Commissioners
Komisaris atau Direksi; or Directors.
- Tidak memiliki, secara langsung maupun tidak langsung, - Does not own, directly or indirectly, the Company's shares.
saham Perusahaan;
- Tidak memiliki hubungan bisnis apapun yang terkait dengan - Does not have any business relationship related to the
bisnis Perusahaan. Company's business.
Rapat Komite Audit Audit Committee Meeting

Komite Audit di tahun 2019 Throughout 2019, the Audit
telah melaksanakan rapat Committee has conducted 4
sebanyak 4 kali yang dilakukan meetings with the Board of
bersama Direksi. Agenda rapat Director. The meeting discussed the
antara lain membahas tentang results of the performance of interim
hasil kinerja laporan finansial financial statements and the 2019 audit
interim dan laporan audit tahun 2019. reports.
Tugas dan tanggung jawab yang telah dilaksanakan oleh The duties and responsibilities that have been carried out by the
Komite Audit selama 2019 dan telah dilaporkan kepada Dewan Audit Committee during 2019 and reported to the Board of
Komisaris adalah : Commissioners are :
1. Mengawasi pelaksanaan audit financial bekerja sama dengan 1. Supervise the implementation of a financial audit in collaboration
Kantor Akuntan Publik; with the Public Accountant Office;
2. Mengawasi pelaksanaan manajemen risiko Perseroan; 2. Supervise the implementation of the Company's risk management;
3. Mengawasi pelaksanaan tata kelola perusahaan. 3. Supervise the implementation of corporate governance.
Frekuensi dan kehadiran rapat anggota Komite Audit Frequency and attendance of Audit Committee member meetings
Frekuensi Kehadiran
Nama Name Jabatan Title %
Attendance
Rahmat Irawan S.E., Ak., M.Ak., Ak., CA Anggota Member 4 100
Joshua Hutapea, S.E., CA, CPA Anggota Member 4 100
Piagam Komite Audit Audit Committee Charter

Pelaksanaan tugas Komite Audit telah diatur berdasarkan ketentuan The duties of the Audit Committee are regulated according to the
di dalam Piagam Komite Audit yang telah disahkan pada 15 provisions of the Audit Committee Charter which was ratified on
September 2014. Piagam tersebut mendefinisikan tujuan, September 15, 2014. The Charter defines the objectives, authorities
wewenang dan tanggung jawab aktivitas audit internal serta and responsibilities of internal audit activities and establishes the
menetapkan posisi kegiatan audit di dalam organisasi, kewenangan position of audit activities within the organization, authorizes access
akses terhadap catatan, personel dan properti fisik yang relevan to records, personnel and property physical relevant to the
dengan pelaksanaan penugasan serta mendefinisikan lingkup implementation of the assignment and defining the scope of internal
aktivitas audit internal. audit activities.
SATUAN AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT UNIT

Satuan Audit Internal (SAI) secara struktural merupakan organ di Structurally the Internal Audit Unit (SAI) is an organ under the
bawah kewenangan Direksi. Dalam menjalankan tugasnya, Unit authority of the Board of Directors. In carrying out its duties, the
Audit Internal berpatokan pada Piagam Audit Internal yang berisi Internal Audit Unit based on the Internal Audit Charter which
panduan dalam melakukan tugas-tugasnya, yang telah contains guidance on carrying out its duties, which was approved /
disetujui/disahkan oleh Direksi pada tanggal 15 September 2014. approved by the Board of Directors on September 15, 2014.
Secara umum tugas dan tanggungjawab SAI adalah memberi In general, the duties and responsibilities of the SAI are to provide
keyakinan (assurance) dan konsultasi yang bersifat independen dan assurance and consultation that are independent and objective, with
obyektif, dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki the aim of increasing value and improving the Company's
operasional Perusahaan, melalui pendekatan yang sistematis, dengan operations, through a systematic approach, by evaluating and
cara mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, improving the effectiveness of risk management, control and
pengendalian dan proses tata kelola perusahaan. corporate governance processes.
Untuk menjamin independensinya, SAI juga To guarantee its independence, SAI

melaporkan hasil also reports the results of its
pemeriksaannya inspection to the Board of
kepada Dewan Commissioners.
Komisaris.
Susunan SAI Composition of Internal Audit Unit
Per 31 Desember 2019, SAI terdiri dari 3 (tiga) orang As of December 31, 2018, the SAI consists of 3 (three) members,
anggota, termasuk 1 (satu) orang Kepala SAI. Sesuai including 1 (one) head of SAI and 2 members of SAI. In accordance
dengan ketentuan, komposisi keanggotaan SAI terdiri atas with the provisions, the composition of SAI membership consists of
berbagai latar belakang keilmuan dan juga memahami various scientific backgrounds and also understands the Company's
tugas-tugas audit Perusahaan. audit tasks.
Toto Sudarnadi
Ketua SAI Head of Internal Audit
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1952,Sebelum bergabung An Indonesian Citizen,born in 1952,prior to joining the Company he
dengan Perseroan beliau berpengalaman kerja sebagai Senior had experiance working as a senior Audith at KAP “ Drs Utomo,
Auditor pada KAP “Drs Utomo, Mulia & Co” (SGV Group) pada Mulia & Co” (SVG Group) in 1974 to 1982, and saveral Manager
tahun 1974 s/d 1982, dan beberapa posisi manager pada position in several Tinber companies,namely PT. Kayu Lapis
beberapa perusahaan perkayuan yaitu PT. Kayu Lapis Indonesia in 1982 until 2001 and PT. Wana Rimba
Indonesia pada tahun 1982 s/d 2001 dan PT. Wana Rimba Kencana/PT. Mutiara Kalja Permai in 2002 until 2014.
Kencana/PT. Mutiara Kalja Permai pada tahun 2002 s/d 2014.
Victor Igor Pangkey

Anggota SAI SAI Member
Warga negara Indonesia, lahir tahun 1962. Indonesian citizen, born in 1962.
Berpengalaman selama -/+ 30 tahun di bidang keuangan dan - / + 30 years of experience in finance and accounting in several
akunting di beberapa perusahaan dalam negeri yang bergerak di companies domestically engaged in Manufacturing, Banking and
bidang Manufaktur, Perbankan, dan Agribisnis yakni : Agribusiness namely :

2014 - 2015 Accounting Manager PT. Java Forestama
2012 - 2014 Wiraswasta bidang Perikanan Fisheries entrepreneur
2000 - 2006 Finance & Accouting PT. Antang Ganda Utama
1998 - 2000 Logistic Officer PT. Matahari Kahuripan Indonesia
1991 - 1997 Senior Marketing Officer PT. Bank Pacific
1990 - 1991 Production Engineer PT. Sucaco
Sejumlah training selama tahun buku : A number of trainings during the financial year :
• Seminar dan pelatihan pengisian laporan keuangan dalam • Seminars and training in filling out financial statements in XBRL
format XBRL. format.
• Seminar-seminar lain yang diselenggarakan oleh OJK. • Other seminars organized by OJK.
H. Bambang Sutopo
Anggota SAI SAI Member
Warga negara Indonesia, lahir tahun 1955. Pendidikan jenjang S1 di An Indonesian citizen, born in 1955. He has a Bachelor's degree in
bidang Manajemen di Universitas Terbuka. Berpengalaman pada Management at the Open University. Experienced in several timber
beberapa perusahaan perkayuan di Indonesia yakni : companies in Indonesia, namely :

2007 - 2009 Kepala Cabang Branch Manager PT. Nusa Newe Indah
1996 – 2000 Office Manager Trisetia Group Jakarta
1989 – 1996 Asisten Direksi Assistant Directors PT. Dwima Upaya Mulya (Retail)
1978 – 1989 Manajer HRD & Umum HR & GA Manager PT. Dwimajaya Utama (HPH)
Sistem Pengendalian Intern
Sistem pengendalian intern (SPI) merupakan system yang
dirancang Direksi dengan tujuan untuk member suatu keyakinan
tercapainya tujuan Perseroan yang menyangkut ke dalam 3 sektor :
a. Keefektifan dan efisiensi operasional perusahaan;
b. Pelaporan Keuangan yang handal;
c. Kepatuhan terhadap prosedur dan peraturan yang diberlakukan.
Tinjauan atas efektivitas sistem pengendalian internal Perseroan : Internal Control System
Sesuai hasil evaluasi selama tahun buku 2019 sistem pengendalian The internal control system (SPI) is a system designed by the Board
internal sudah cukup efektif untuk membatasi kemungkinan of Directors with the aim of providing a belief in the achievement of
terjadinya penyimpangan terhadap aset/harta perusahaan meski the Company's objectives that involve three sectors :
masih harus dilakukan perbaikan terus menerus. a. The effectiveness and operational efficiency of the company;
b. Reliable financial reporting;
Dalam pelaksanaan kegiatannya, SPI Perseroan mengacu pada
pedoman yang diterbitkan Committee of Sponsoring Organizations c. Compliance with the procedures and regulations that apply.
of the Treadway Commission (COSO).
Review of the effectiveness of the Company's internal control
KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) system: According to the results of the evaluation during the 2018
RUPST telah menyetujui memberikan wewenang kepada Dewan financial year, the internal control system has been effective enough
Komisaris Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang to limit the possibility of irregularities in the assets / assets of the
terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan berdasarkan keputusan company even though continuous improvements must be made.
RUPST tanggal 27 Juni 2019. Oleh karena itu Komisaris dengan
memperhatikan rekomendasi Komite Audit telah menunjuk Kantor In carrying out its activities, the Company's SPI refers to guidelines
Akuntan Publik (KAP) KANAKA PURADIREDJA, SUHARTONO issued by the Committee of Sponsoring Organizations of the
yang beralamat di Rukan Taman Meruya, Jln. Batu Mulia I, Blok M Treadway Commission (COSO).
60, Meruya Utara Kembangan, Jakarta Barat 11620, untuk
melaksanakan audit laporan keuangan Perseroan dan entitas PUBLIC ACCOUNTANT OFFICE
Anak Perusahaan pada 2019. Akuntan Publik yang ditunjuk The AGM has agreed to give authority to the Board of
tidak memberikan jasa lain selain jasa audit laporan keuangan Commissioners of the Company to appoint a Public Accounting
Perseroan. Firm registered with the Financial Services Authority based on
the AGMS decision dated June 27, 2019. Therefore, the
MANAJEMEN RISIKO Commissioner with due regard to the recommendations of the
Dalam pengelolaannya, Perusahaan akan menghadapi sejumlah Audit Committee has appointed KANAKA PURADIREDJA Public
risiko. Terkait hal itu Manajemen dalam hal ini Direksi menerapkan Accountant Office, SUHARTONO having its address at Rukan
dan memantau proses Manajemen Risiko untuk memastikan Taman Meruya, Jln. Batu Mulia I, Blok M 60, Meruya Utara
tercapainya keseimbangan yang memadai antara risiko dan kontrol. Kembangan West Jakarta 11620, to carry out audits of the
Implementasi Manajemen Risiko di seluruh lingkungan Perseroan Company's and Subsidiaries' financial statements in 2018. The
merupakan tanggung jawab seluruh jajaran manajemen terutama appointed Public Accountant does not provide other services
Direksi yang bertugas mengidentifikasi dan mengelola risiko sesuai other than the Company's financial statement audit services.
wewenang masing-masing. Risiko-risiko yang dihadapi Perseroan
dapat berupa: berkurangnya pasokan biji kakao yang berkualitas, MANAGEMENT RISK
perubahan kebijakan Pemerintah atau fluktuasi perubahan kurs In its management, the Company will face a number of risks. In
mata uang dan sebagainya. this regard Management in this case the Board of Directors
implements and monitors the Risk Management process to
ensure the achievement of an adequate balance between risk
and control. Implementation of Risk Management throughout the
Company is the responsibility of all management, especially the
Directors who are tasked with identifying and managing risks
according to their respective authorities. The risks faced by the
Company can be in the form of: reduced supply of quality cocoa
beans, changes in Government policies or fluctuations in
currency exchange rates and so on.
Risiko Harga Price Risk
Pasokan biji kakao berkualitas yang stabil menjadi syarat utama The supply of stable quality cocoa beans is the main requirement so
agar proses produksi dapat berjalan lancar dan mampu memasok that the production process can run smoothly and be able to supply
kebutuhan bagi perusahaan consumer goods secara tepat dan the needs of consumer goods companies precisely and according to
sesuai jadual. Kinerja operasi dan keuangan perusahaan akan schedule. The company's operational and financial performance will
terpengaruh bila terjadi ketidakstabilan harga biji kakao terkait be affected if there is instability in the price of cocoa beans related to
permintaan biji kakao dari luar negeri. the demand for cocoa beans from abroad.
Perusahaan secara proaktif mengelola risiko ini dan melakukan The company proactively manages these risks and makes
penyesuaian yang diperlukan meliputi strategi pengaturan necessary adjustments including inventory management strategies,
persediaan, perencanaan produksi dan pemasaran serta jadwal production and marketing planning and delivery schedules to reduce
pengiriman untuk mengurangi dampak fluktuasi tersebut. the impact of these fluctuations.
Risiko Kredit Credit Risk

Merupakan risiko kerugian yang disebabkan oleh ketidak mampuan Is the risk of loss caused by inability (default) or does not
(gagal bayar) atau tidak memenuhi liabilitas dari lawan transaksi fulfill the liability of the opponent of the transaction based on
berdasarkan instrumen keuangan atau kontrak pelanggan sehingga a financial instrument or customer contract, causing financial
menimbulkan kerugian keuangan. Oleh karena itu dalam mengelola losses. Therefore, in managing and controlling credit risk,
dan mengendalikan risiko kredit ini Perseroan menetapkan batasan the Company sets limits on the amount of risk that can be
jumlah risiko yang dapat diterima untuk masing-masing pelanggan accepted for each customer and is more selective in
dan lebih selektif dalam pemilihan bank dan institusi keuangan yang choosing reputable and trusted banks and financial
memiliki reputasi dan terpercaya. Perusahaan mengelola risiko institutions. The company manages credit risk on an ongoing
kredit secara berkesinambungan, mengevaluasi profit kredit dan basis, evaluates credit profits and prospective buyers and
calon pembeli dan memonitor kinerja kredit mereka secara monitors their credit performance on an ongoing basis. The
berkelanjutan. Jumlah ekposur maksimum adalah sejumlah nilai maximum exposure amount is the carrying amount of the
tercatat akun yang bersangkutan. account in question.
Manajemen berkeyakinan mampu senantiasa mengendalikan dan Management believes that it is able to always control and
mempertahankan eksposur yang minimal terhadap risiko kredit, maintain a minimum exposure to credit risk, considering that the
mengingat Perseroan memiliki kebijakan yang jelas dalam pemilihan Company has a clear policy in customer selection and
pelanggan dan secara historis mempunyai tingkat piutang historically has a low level of problematic receivables, in addition
bermasalah yang rendah, selain juga melakukan pertimbangan to carrying out thorough consideration before entering into a sale
yang menyeluruh sebelum mengadakan perjanjian jual beli. and purchase agreement.
Risiko Likuiditas Liquidity Risk

Risiko likuiditas mengacu kepada risiko pada saat Perusahaan tidak Liquidity risk refers to risk when the Company is unable to fulfill
dapat memenuhi liabilitas keuangan ketika jatuh tempo. Perusahaan its financial liabilities at maturity. The company maintains a
menjaga tingkat likuiditas yang cukup untuk kebutuhan operasionalnya sufficient level of liquidity for its operational needs by monitoring
dengan memonitor dan mengelola arus kas. Saat ini Perusahaan and managing cash flows. At present the Company has a net
memiliki posisi kas bersih dan risiko likuiditas yang sangat tinggi. cash position and very high liquidity risk.
Manajemen Modal Capital Management
Perseroan mengelola struktur The Company optimally
modal secara optimal tujuan manages the capital structure
Perseroan dapat tercapai serta of the Company's goals and has
memiliki bisnis yang berkelanjutan a sustainable business both in
baik dalam jangka pendek maupun the short and long term. The
jangka panjang. Perusahaan akan company will use its capital to
menggunakan modalnya untuk maintain business continuity in
mempertahankan kelangsungan order to provide definite
usaha guna memberikan imbalan rewards to shareholders and
pasti kepada pemegang saham dan benefits to other interested
manfaat kepada pihak-pihak yang parties for business
berkepentingan lainnya demi pengembangan usaha. Untuk hal development. For this, the Company will continue to increase
tersebut, Perusahaan akan terus menerus meningkatkan penjualan sales and reduce its operating expenses.
dan menekan beban usahanya.
Risiko Perubahan Kebijakan Pemerintah Risk of Changing Government Policy

Kondisi Ekonomi dan Sosial Politik Kebijakan Pemerintah baik yang Economic and Socio-Political Conditions of Government
menyangkut ekonomi dan moneter, serta kondisi sosial dan politik Policy both concerning the economy and monetary, and
yang kurang kondusif akan mengakibatkan menurunnya investasi social and political conditions that are less conducive will
dan pembangunan. Risiko ini merupakan risiko yang bersifat result in reduced investment and development. This risk is a
sistematik di mana bila risiko ini terjadi maka akan mempengaruhi systematic risk where if this risk occurs it will negatively
secara negatif seluruh variabel yang terlibat, sehingga membuat affect all variables involved, thus making the Company's
kinerja Perusahaan menurun. Diversifikasi pun belum mampu performance decline. Diversification has not been able to
menghilangkan risiko ini. eliminate this risk.
Risiko Makro Ekonomi Macroeconomic Risk

Kinerja pertumbuhan ekonomi makro negara dapat dapat The country's macroeconomic growth performance can
mempengaruhi daya beli masyarakat serta memberi dampak yang influence people's purchasing power and have a negative impact
negatif pada investasi. Sebagai upaya mengantisipasi faktor risiko on investment. In an effort to anticipate these risk factors, the
tersebut, Perseroan senantiasa merancang target perusahaan Company constantly designs the company's targets based on
berdasarkan analisis yang mendalam terhadap kinerja ekonomi in-depth analysis of current economic performance to be
sekarang guna diproyeksikan pada pertumbuhan ekonomi masa projected on future economic growth while also striving to
mendatang selain juga tetap berupaya mempertahankan mutu dan maintain product quality and service in order to obtain high sales
layanan produk agar mendapat nilai jual dan kepercayaan value and customer trust.
pelanggan yang tinggi.
Risiko Cuaca Weather Risk

Keberhasilan bisnis agro sangat bergantung pada cuaca karena The success of the agro business is very dependent on the
kualitas bahan baku sangat bergantung pada faktor cuaca saat weather because the quality of raw materials is very dependent
hujan turun tidak menentu atau mengalami musim kering yang on weather factors when it rains erratically or experiences a
berkepanjangan. Risiko tersebut dapat diantisipasi dengan prolonged dry season. This risk can be anticipated by always
selalu memantau perkembangan cuaca dan perlakuan dalam monitoring the development of weather and treatment in the
penyimpanan bahan baku serta manajemen waktu pengolahan storage of raw materials and the proper management of
yang tepat sehingga dampaknya bisa ditekan serendah processing time so that the impact can be reduced as low as
mungkin. possible.
Risiko Kurs Mata Uang Currency Exchange Risk

Risiko terhadap kurs valuta asing adalah salah satu bentuk risiko Risks to foreign exchange rates are one of the most common
yang paling umum. Untuk mengantisipasi hal tersebut, manajemen forms of risk. To anticipate this, management always monitors
selalu memantau pergerakan kurs mata uang asing dan melakukan the movements of foreign exchange rates and forecasts
prakiraan terhadap perubahan / pergerakan kurs baik di dalam changes in exchange rates / movements both at home and
maupun di luar negeri. abroad.
SUMBERDAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES
Bagi Perseroan karyawan merupakan aset utama dan menjadi mitra For the Company, employees are the main asset and become the
yang paling diandalkan untuk meningkatkan produktifitas dan mutu most reliable partner to increase productivity and product quality,
produk, karenanya Perseroan berupaya untuk meningkatkan kinerja therefore the Company strives to improve their performance through
mereka melalui sejumlah pelatihan, workshop dan seminar. Setiap a number of trainings, workshops and seminars. Every employee is
karyawan diberi kesempatan yang setara untuk meningkatkan given equal opportunity to increase his capacity and career.
kapasitas dan karirnya.
Pelatihan dan Peningkatan Kompetensi Competence Training and Improvement

Selama tahun 2019 Kegiatan pelatihan yang diselenggarakan adalah : During 2019 the training activities held were :
1. Pelatihan ketrampilan teknis yang bertujuan untuk membekali 1. Technical skills training that aims to equip technical knowledge
pengetahuan dan ketrampilan teknis untuk mendukung proses and skills to support the company's business processes and key
bisnis perusahaan dan fungsi pokok jabatan. functions of office.
2. Pelatihan Sistem dan Prosedur, bertujuan membekali pemahaman 2. System and Procedure Training, aimed at equipping
proses kerja agar tercapai hasil yang diharapkan. understanding of work processes to achieve the expected results.
3. Pelatihan Organisasi & Kepemimpinan. Pelatihan ini bertujuan 3. Organizational Training & Leadership. This training aims to
membekali pengetahuan dan ketrampilan memimpin dan provide leadership knowledge and skills and work
berorganisasi kerja. organization.
4. Pelatihan standarisasi mutu, bertujuan membekali pengetahuan 4. Quality standardization training, aimed at providing knowledge
dan sikap agar memiliki acuan mutu yang ditetapkan. and attitudes in order to have the quality reference set.
Pelatihan Bagi Karyawan Selama Tahun 2019 Employee Training During 2019
Tema Pelatihan Training Theme Frekuensi Frequency Jumlah Peserta Number of participants
Pelatihan Keterampilan Teknis 12 377
Sistem & Prosedur - -
Organisasi & Kepemimpinan - -
Standarisasi Mutu 7 290
TOTAL 19 667
Komposisi Karyawan Berdasar tingkat pendidikan Employee Composition Based on education level
Keterangan Description Karyawan Employee
S 1 Ke Atas Bachelor Degree and Above 28
D III Diploma III 12
SMA High School 260
SMP Junior High School -
SD Primary School -
TOTAL 300
Komposisi Karyawan Berdasarkan tingkat jabatan Employee Composition Based on position level
Manajerial Managerial 22
Penyelia Supervisor 19
Pelaksana Executor 259
TOTAL 300
Komposisi Karyawan Berdasar status hubungan kerja Employee Composition Based on work relationship status
Karyawan Tetap Permanent Employees 268
Karyawan Kontrak Contract Employees 32
TOTAL 300
Sarana Keselamatan Kerja Work Safety Facilities

Perusahaan menyediakan sarana keselamatan kerja yang The company provides work safety facilities which are part of the
merupakan bagian penerapan Manajemen K3. implementation of K3 Management.
Sistem Remunerasi Karyawan Employee Remuneration System

Perseroan menerapkan sistem remunerasi berdasarkan meritokrasi The Company implements a remuneration system based on
sesuai dengan kemampuan, kinerja dan kontribusinya, selain tentu meritocracy in accordance with its capabilities, performance and
saja hal/fasilitas yang bersifat normatif juga dipenuhi bagi seluruh contribution, in addition to of course normative things are also
karyawan dan keluarganya. fulfilled for all employees and their families.
SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN WISTLEBLOWING SYSTEM

Sehubungan dengan perlunya sistem pelaporan pelanggaran, In connection with the need for a violation reporting system, the
Perseroan belum memiliki sistempengaduan internal secara khusus. Company does not yet have a specific internal complaint system.
Namun itu fungsifungsi tersebut diberikan kepada manajemen dan However, these functions are given to management and human
sumber daya manusia, yang bertanggung jawab kepada Direksi. resources, which are responsible to the Directors.
STANDAR KODE ETIK STANDARD CODE OF ETHICS

Standar Kode Etik tertuang dalam bentuk Pedoman Perilaku The Standard Code of Ethics contained in the form of the Employee
Karyawan, merupakan standar etika dan perilaku yang berlaku bagi Code of Conduct, is an ethical and behavioral standard that applies
semua karyawan, manajemen dan pemangku kepetingan. to all employees, management and stakeholders. The principles of
Pokok-pokok kode etik yang disusun Manajemen adalah : the code of ethics prepared by Management are :
• Integritas, menunjukkan kejujuran, objektivitas dan kesungguhan • Integrity, showing honesty, objectivity and sincerity in
dalam melaksanakan tugas dan memenuhi tanggung jawab carrying out their duties and fulfilling their professional
profesinya; responsibilities;
• Etika dan moral dalam relasi sesama karyawan maupun dengan • Ethics and morals in the relations of fellow employees and with
pelanggan, pemasok dan pihak terkait lainnya; customers, suppliers and other related parties;
• Tanggungjawab atas kinerja; • Responsibility for performance
• Tangguungjawab sosial; • Social responsibility
• Loyalitas terhadap komitmen dan ketaatan pada hukum dan • Loyalty to commitment and compliance with applicable laws and
peraturan yang berlaku. regulations.
Sosialisasi Kode Etik tersebut melalui : The Code of Ethics is socialized through :
• Rapat-rapat umum yang diselenggarakan rutin • Regular public meetings
• Situs perusahaan • Company site
• Grup media sosial perusahaan • Corporate social media groups
• Pernyataan tertulis tiap karyawan • Written statement of each employee
SANKSI ADMINISTRATIF TERKAIT KETERLAMBATAN ADMINISTRATIVE SANCTIONS RELATED TO DELAYS OF

PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN BTEK SUBMISSION OF BTEK FINANCIAL STATEMENTS
Pernyataan atas Rekomendasi yang Telah atau yang belum Statement on Recommendations that have or have not been
dilaksanakan atas surat OJK no 32/SJOK 04/2015 tentang implemented for the OJK letter No. 32 / SJOK 04/2015
Pedoman Tata kelola Perusahaan Terbuka. concerning Guidelines for Open Corporate Governance.
Semua rekomendasi sudah dilaksanakan kecuali pembentukan All recommendations have been implemented except for the
Komite Nominasi dan Remunerasi secara formal karena tugas formation of a Nomination and Remuneration Committee formally
komite tersebut masih hanya pada waktu-waktu tertentu maka because the duties of the committee are still only at certain times so
untuk sementara waktu peran tersebut masih dapat dilakukan that for the time being the role can still be performed by the
oleh Dewan Komisaris Perseroan bersama Direktur Keuangan Company's Board of Commissioners together with the Director of
dan Kepatuhan. Finance and Compliance.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN COORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

Meskipun dalam kondisi belum Ideal,Perseroan tetap melaksanakan Even though the condition are not ideal yet, the company continues
tanggung jawab sosial terhadap masyarakat melalui program CSR to carry out the social responsibility to wards to community through
(Coorporate Social Responsibillity) berupa baik berupa bantuan CSR (Corporate social Responsibility) Programs in the form of both
jangka pendek (charity) maupun yang sifatnya Berkelanjutan short term assistance (charity) and sustainability,initially,the CSR
(Sustainability). Awalnya program CSR di fokuskan pada program was focusedon improving the competence,welfare and
peningkatan kempentensi, kesejahteraan dan keselamatan kerja. worksafety.
Surat Pernyataan Direksi dan Dewan Komisaris
tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan
PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk Tahun 2019
Statement of the Directors and Board of Commissioners
Regarding Responsibility for the Annual Report of
PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk in 2019
Direksi dan Dewan Komisaris PT Bumi Teknokultura Unggul The Board of Directors and Board of Commissioners of
Tbk menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk state that all information
Tahunan ini telah dimuat secara lengkap dan bertanggung in this Annual Report has been published in its entirety and
jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan is fully responsible for the accuracy of the contents of the
Perusahaan. Company's Annual Report.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement was made with actual.
Jakarta, 29 Juni 2020 Jakarta, June 29, 2020

Dewan Komisaris PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk
The Board of Commissioners PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk

Yenny Sutanto Gunawan Angkawibawa

Komisaris Commissioner Komisaris Independen Independent Commissioner
Direksi PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk

The Board of Directors PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk

Dhanny Cahyadi Ari Sutanto Naning Wahyuningsih

Direktur Director Direktur Director Direktur Independen Independent Director
LAPORAN KEUANGAN 2019
2019 Financial Report
PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk DAN ENTITAS ANAK PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, December 31,
Notes 2019 2018
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 3c, 3k, 3o,5, 32,33 6.892.629.464 2.998.324.380 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade receivables
Pihak ketiga 3o, 6,32,33 144.495.817.850 162.007.997.625 Third Parties
Piutang lain-lain Others receivable
Pihak ketiga 3e,3o,7,31, 32,33 91.090.312 569.358.442 Third Parties
Persediaan 3f,8 652.044.486.558 586.527.323.762 Inventories
Uang muka dan biaya dibayar di muka 3d,9 107.804.397.629 286.443.003.120 Advances and prepaid expenses
Aset lain-lain 14 - 1.131.609.372 Other asset
Pajak dibayar di muka 3l,15a 3.641.425.946 2.539.324.752 Prepaid Taxes
Jumlah Aset Lancar 914.969.847.759 1.042.216.941.453 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Aset tetap - bersih 3g,11 1.697.943.510.168 1.660.649.783.142 Fixed assets - net
Aset dalam proses 10 156.099.071.675 162.612.089.557 Asset on progress
Goodwill 3h,13 1.084.306.126.101 1.084.306.126.101 Goodwill
Aset pajak tangguhan 3l,15d - 205.400.250 Deferred tax assets
Aset lain-lain 3h,14 1.121.929.574.639 1.215.246.128.202 Other assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 4.060.278.282.583 4.123.019.527.252 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 4.975.248.130.342 5.165.236.468.705 TOTAL ASSETS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir yang merupakan bagian yang See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. which are an integral part of these consolidated financial statements
taken as a whole
-1-
Notes 2019 2018
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang usaha 3o,16,32, 33 207.052.699.611 144.403.411.624 Trade payable
Utang lain-lain Others payable
Pihak ketiga 3o,17,31, 32,33 16.364.968.709 158.432.172.084 Third parties
Pihak berelasi 3e,3o,17,31, 32, 33 224.430.781.265 54.283.912.410 Related parties
Beban masih harus dibayar 3e,3o,18, 32, 33 46.081.950.714 682.737.694 Accrued expenses
Utang pajak 3l,15b 1.541.047.764 227.222.865 Taxes payable
Uang muka penjualan 19 26.521.472.067 125.294.807.663 Advances from sales
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 521.992.920.130 483.324.264.339 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang bank 3o,21,32,33 2.030.857.552.200 2.117.156.220.707 Bank loans
Pinjaman kepada entitas induk 3o,20,31,32 90.601.736.970 76.829.135.644 Amount due to holding company
Liabilitas pajak tangguhan 3l, 15d 184.469.894.393 222.680.042.514 Deferred tax liabilities
Liabilitas diestimasi atas Estimated liabilities for
imbalan kerja karyawan 3m,22 4.710.105.671 4.718.136.123 HPSOR\HHV¶EHQHILWV
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 2.310.639.289.234 2.421.383.534.988 Total Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 2.832.632.209.365 2.904.707.799.327 TOTAL LIABILITIES
taken as a whole
-2-
Notes 2019 2018
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to owners of
kepada pemilik entitas induk the parent Group entity
Modal saham - nilai nominal Rp 12,5 Share capital - Rp 12,5
(2018 : Rp 12,5) per saham (2018 : Rp 12,5) per share
Modal dasar - 160.000.000.000 Authorized - 160,000,000,00
(2018 : 160.000.000.000) saham (2018 : 160,000,000,000) shares
Modal ditempatkan dan Issued and fully
disetor penuh - 46.277.496.376 paid - 46,277,496,376
(2018 : 46.277.496.376 ) saham 23 578.468.704.700 578.468.704.700 (2018 : 46,277,496,376) shares
Tambahan modal disetor - bersih 2k, 24 1.214.302.533.845 1.214.302.533.845 Additional paid-in capital - net
Komponen ekuitas lain 401.298.646.856 456.552.170.267 Other equity component
Saldo laba (defisit) (51.453.964.424) 11.205.260.566 Retained earnings (deficit)
Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan Total equity attributable to owners

kepada pemilik entitas induk 2.142.615.920.977 2.260.528.669.378 of the parent equity
Kepentingan non-pengendali - - Non-controlling interests
JUMLAH EKUITAS 2.142.615.920.977 2.260.528.669.378 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 4.975.248.130.342 5.165.236.468.705 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
taken as a whole
-3-
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2019 For the Year Ended December 31, 2019
Catatan/
Notes 2019 2018
PENJUALAN 3j, 25 697.914.218.244 890.045.953.988 SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 3j, 26 (675.755.697.970) (809.143.951.385) COST OF GOODS SOLD
LABA KOTOR 22.158.520.274 80.902.002.603 GROSS PROFIT
Beban usaha 3j, 27 (25.079.893.777) (41.678.254.600) Operating expenses
LABA (RUGI) OPERASI (2.921.373.502) 39.223.748.003 OPERATING PROFIT (LOSS)
Beban keuangan 3j, 28 (97.507.687.636) (84.796.803.116) Finance cost
Pendapatan (beban) lainnya 3j, 29 (13.215.338.582) 123.226.217.648 Other income (expenses)
Pendapatan keuangan 3j - 64.969.083 Finance income
LABA (RUGI) SEBELUM INCOME (LOSS ) BEFORE

PAJAK PENGHASILAN (113.644.399.721) 77.718.131.618 INCOME TAX
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES)

Kini 3i, 15c (217.279.476) - Current
Tangguhan 3i, 15d 30.017.878.603 (1.716.400.752) Deferred
LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN (83.843.800.594) 76.001.730.866 NET PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Pos yang tidak akan Items that will not be reclassified
direklasifikasikan ke laba rugi to profit or loss
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement of
imbalan kerja karyawan 2m, 22 1.088.245.372 (67.006.665) HPSOR\HHV¶%HQHILW
Pajak terkait (264.062.012) - Related income tax
Translasi penjabaran mata uang asing (34.893.131.167) 38.352.426.917 Translation of foreign currency
JUMLAH LABA (RUGI) TOTAL INCOME (LOSS)
KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (117.912.748.401) 114.287.151.118 COMPREHENSIVE FOR THE YEAR
LABA (RUGI) BERSIH TAHUN NET INCOME (LOSS) FOR

BERJALAN TERATRIBUSIKAN PADA: THE YEAR ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk (83.843.800.594) 76.001.730.866 Owners of the parent
Kepentingan non pengendali - - Non-controling interest
JUMLAH (83.843.800.594) 76.001.730.866 TOTAL

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)
TAHUN BERJALAN TERATRIBUSIKAN PADA: FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk (117.912.748.401) 114.287.151.118 Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali - - Non-controling interest
JUMLAH (117.912.748.401) 114.287.151.118 TOTAL
LABA (RUGI) PER SAHAM DASAR 30 (1,81) 1,64 BASIC EARNING (LOSS) PER SHARE
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir yang merupakan bagian yang tidak See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. are an integral part of these consolidated financial statements taken as a
whole.
-4-
PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk DAN ENTITAS ANAK PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk AND SUBSIDIARY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the Year Ended
31 Desember 2019 December 31, 2019
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/ Equity Attributable to Owners of the Parent Entity
Komponen Ekuitas Lain/ Other Equity Component
Translasi
Surplus revaluasi - Kepentingan Non-
Tambahan Modal penjabaran mata Cadangan modal
Modal Saham/ bersih/ Saldo Laba / Pengendali/ Non- Jumlah Ekuitas/
Disetor/ Additional uang asing/ lainnya/ Other Jumlah/ Total
Share Capital Revaluation Retained Earnings Controlling Total Equity
Paid-in Capital Translation of capital reserve
surplus - net Interest
foreign currency
Saldo pada tanggal 31 Desember 2017 578.468.704.700 1.053.534.286.527 (36.897.378.081) 479.947.050.767 14.249.582.789 (59.935.580.875) 2.029.366.665.827 (41.747.256.799) 1.987.619.409.028 Balance as of December 31, 2017
Reklasifikasi Surplus revaluasi Reclassification of revaluation

ke saldo laba - - - (16.774.748.079) - - (16.774.748.079) - (16.774.748.079) surplus to retained earnings
Laba bersih tahun berjalan - - - - - 76.001.730.866 76.001.730.866 - 76.001.730.866 Net income for the year
Penghasilan komprehensif lain - - 38.352.426.917 - (67.066.665) - 38.285.360.252 - 38.285.360.252 Other comprehensive income
Reklasifikasi non pengendali - - - - - (41.747.256.799) (41.747.256.799) 41.747.256.799 - Reclassification of non controlling
Efek pelepasan entitas anak - - 36.897.378.081 (1.913.545.526) (57.241.529.936) 58.319.994.939 36.062.297.558 - 36.062.297.558 Effect on divestment of subsidiaries
Tambahan Modal Disetor - 139.334.619.753 - - - - 139.334.619.753 - 139.334.619.753 Additional Paid-in Capital
Goodwill pelepasan Entitas Anak - 21.433.627.565 - - - (21.433.627.565) - - - Goodwill divesment subsidiaries
Saldo pada tanggal 31 Desember 2018 578.468.704.700 1.214.302.533.845 38.352.426.917 461.258.757.162 (43.059.013.812) 11.205.260.566 2.260.528.669.378 - 2.260.528.669.378 Balance as of Decemeber 31, 2018
Rugi bersih tahun berjalan - - - - - (83.843.800.594) (83.843.800.594) - (83.843.800.594) Net loss for the year
Reklasifikasi Surplus revaluasi Reclassification of revaluation
ke saldo laba - - - (21.184.575.604) - 21.184.575.604 - - - surplus to retained earnings
Pengukuran kembali Remearsurement of
imbalan kerja - - - - 1.088.245.372 - 1.088.245.372 - 1.088.245.372 employee benefit's liability
Pajak terkait - - - - (264.062.012) - (264.062.012) - (264.062.012) Related income tax
Penghasilan komprehensif lain - - (34.893.131.167) - - - (34.893.131.167) - (34.893.131.167) Other comprehensive income
Saldo pada tanggal 31 Desember 2019 578.468.704.700 1.214.302.533.845 3.459.295.750 440.074.181.558 (42.234.830.452) (51.453.964.424) 2.142.615.920.977 - 2.142.615.920.977 Balance as of Decemeber 31, 2019
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these consolidated financial
konsolidasian secara keseluruhan. statements taken as a whole.
Laporan Tahunan 2019 Annual Report PT. Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
81
-5-
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONDSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
2019 2018
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 402.662.629.728 1.179.310.026.432 Cash receipt from customers
Pembayaran kas kepada pemasok (240.745.691.427) (1.280.298.497.404) Cash paid to suppliers
Pembayaran untuk beban usaha dan karyawan (29.658.635.235) (110.878.298.224) Cash paid to operating expenses and employees
Pembayaran pajak (538.311.040) (63.300.369) Tax payment
Penerimaan lain-lain 56.545.841.515 1.377.207.568.140 Others receipt
Kas bersih dihasilkan dari (digunakan untuk) operasi 188.265.833.541 1.165.277.498.575 Net cash generated from (used in) operations
Penerimaan bunga 21.246.538 64.969.083 Interest income receipt
Pembayaran bunga (93.827.111.528) (77.253.258.277) Interest paid
Kas Bersih Diperoleh Dari Net Cash Provided by
(Digunakan untuk) Aktivitas Operasi 94.459.968.552 1.088.089.209.381 (Used in) Operating Activities
ARUS KAS UNTUK AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOW FOR INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (107.423.772.473) (1.289.520.404.249) Acquisition of fixed assets
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan (pembayaran) utang bank (1.501.305.236) 16.867.317.101 Receipt (payment) in bank loans
Kenaikan utang obligasi konversi - 46.591.414.140 Increase in convertible bonds
Pembayaran utang sewa pembiayaan - (6.915.329.491) Cash paid for finance lease payables
Penerimaan utang lain-lain 18.532.020.843 72.642.230.703 Receipt in others payables
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan 17.030.715.607 129.185.632.453 Net Cash Provided by Financing Activities
PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 4.066.911.685 (72.245.562.415) DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
Dampak perubahan selisih kurs The Impact of changes on foreign exchange and
dan translasi mata uang asing (172.606.602) 55.313.473.509 foreign currency translation
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

AWAL TAHUN 2.998.324.380 19.930.413.286 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 6.892.629.464 2.998.324.380 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian terlampir yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. integral part of these consolidated financial statements taken as a whole.
-6-
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2019 DAN UNTUK TAHUN YANG DECEMBER 31, 2019 AND FOR THE YEAR
BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT THEN ENDED
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (Entitas) didirikan di Indonesia PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk ³7KH (QWLW\´ was established in
berdasarkan Akta Notaris Rusman, S.H., Notaris pengganti Elliza Asmawel, Indonesia based on Notarial Deed No. 12 dated June 6, 2001 of
S.H., No. 12 tanggal 6 Juni 2001 dan diubah dengan Akta Notaris Elliza Rusman, S.H., the substitute notary of Elliza Asmawel, S.H., and
Asmawel, S.H., No. 10 tanggal 5 Maret 2002. Akta pendirian tersebut telah amended with Notarial Deed No. 10 dated March 5, 2002 of Elliza
disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Asmawel, S.H., The deed of establishment has been approved by the
Indonesia melalui Surat Keputusan No. C-06880.HT.01.01.TH.2002 tanggal Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia in its
23 April 2002 dan telah didaftarkan di Kantor Pendaftaran Entitas Kota Decision Letter No. C-06880.HT.01.01.TH.2002 dated April 23, 2002 and
Madya Jakarta Selatan No. 880/BH.09.03/V/2002, serta telah diumumkan was registered in the Companies Registration Office Municipality of
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 80 tambahan No. 9565 tanggal South Jakarta No. 880/BH.09.03/V/2002, and also has been published in
7 Oktober 2003. the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 80 dated October 7,
2003, supplement No. 9565.
Anggaran Dasar Entitas telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir The (QWLW\¶V Articles of Association have been amended several times,
dengan Akta Notaris Desman, S.H., M.Hum., M.M., No. 127 tanggal 26 Juni most recently by Notarial Deed No. 70 dated June 27, 2019 of Desman,
2019 sehubungan dengan perubahan seluruh anggaran dasar dalam rangka S.H., M.Hum., M.M., concerning the change in the (QWLW\¶V Articles of
memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Akta tersebut telah Association in order to meet the provision of the Financial Services
disahkan sesuai dengan keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Authority (OJK). The deed has been approved in accordance with the
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. AHU- decision of the Minister of Law and Human Rights of the Republic of
AH.0056943.AH.01.02. Tahun 2019 tanggal 23 Agustus 2019. Indonesia in its Decision letter No.AHU-AH.0056943.AH.01.02. Years
2019 dated August 23, 2019.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Entitas, ruang lingkup kegiatan In accordance with article 3 of the (QWLW\¶V Article of Association, the
Entitas bergerak dalam bidang bioteknologi pertanian, Hak Pengelolaan scope of its activity is engaged in agricultural biotechnology, Forest
Hutan (HPH), Hutan Tanaman Industri (HTI) dan Perdagangan. Kantor Concession Rights, Planting Forest Industry and Trading. The (QWLW\¶V
pusat Entitas beralamat di Rukan Komplek Permata Senayan, Blok E No. 37- head office is located at Rukan Komplek Permata Senayan, Blok E No.
38 Jl. Tentara Pelajar, Jakarta Selatan 12210, sedangkan lokasi kegiatan 37-38 Jl. Tentara Pelajar, South Jakarta 12210, while the location of its
usaha di Jl. Raya Otonom, Pasar Kamis, Cikupa, Tangerang. Entitas mulai activities in Jl. Raya Otonom, Pasar Kemis, Cikupa, Tangerang. The
melakukan kegiatan komersialnya pada bulan Juni 2001. Entity started its commercial activities in June 2001.
Pada tahun 2018, entitas anak (secara bersama-sama disebut sebagai As of 2018, subsidiaries (Collectively referred to as the ³*URXS´ has
³.HORPSRN 8VDKD´ memiliki beberapa Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan several forest concession rights located in Papua Barat with the following
Kayu (IUPHHK) yang seluruhnya terletak di Papua Barat dengan rincian details:
sebagai berikut:
Yang Belum
Nomer dan Tanggal Number and Date of
Luas (Hektar)/ Area Masa (Tahun)/ Sisa Manfaat (Tahun)/ Dikelola (Hektar)/
Surat Keputusan Decision Letter Covering
(Hectare) Original Term (Years) Remaining Term (Years) Virgin Forest
IUPHHK IUPHHK
(Hectare)
Entitas anak Subsidiaries

PT Bangun Kayu Irian PT Bangun Kayu Irian
No.SK.623/Menhut- No.SK.623/Menhut-
II/2014 tanggal 14 Juli II/2014 dated July 14,
2014 139.970 45 tahun/ years 43 tahun/ years 139.000 2014
PT Mitra Pembangunan PT Mitra Pembangunan

Global No: Global No:
SK.714/MENHUT- SK.714/MENHUT-
VI/2009 tanggal 19 VI/2009 tanggal 19
Oktober 2009 Oktober 2009
83.950 45 tahun/ years 38 tahun/ years 78.950
Pada tanggal 29 Juni 2018 dan anak Entitas PT Bangun Kayu Irian dan PT As of June 29, 2018, subsidiary PT Bangun Kayu Irian and PT Mitra
Mitra Pembangunan Global di divestasi kepada pihak ketiga. Pembangunan Global was divested to third party.
-7-
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
a. Pendirian dan Informasi Umum (lanjutan) a. Establishment and General Information (continued)
Penawaran Umum Efek dan Obligasi Public Offering of Shares and Bonds
Pada tahun 2004, Entitas melakukan penawaran umum saham kepada In 2004, the Group made a public offering of its shares to the public of
masyarakat sebanyak 120.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 100 120,000,000 shares with a nominal value of Rp 100 per share with
setiap saham dengan harga penawaran Rp 125 setiap saham disertai offering price of Rp 125 per share and accompanied by the issuance of
dengan penerbitan Waran Seri I sebanyak 276.000.000 yang diberikan Warrant Series I of 276,000,000 as an incentive with a nominal value of
secara cuma-cuma dengan nilai nominal Rp 100 setiap saham dengan Rp 100 per share with an exercise price of Rp 125 per share. Purchases
harga pelaksanaan Rp 125 setiap saham. Pembelian dapat dilakukan can be made during the offering period which bagan on November 14,
selama masa pelaksanaan yaitu mulai tanggal 14 November 2004 sampai 2004 until May 13, 2007. Each warrant entitled the holder to purchase
dengan 13 Mei 2007. Setiap pemegang satu waran berhak membeli satu one share of the Group. If the warrants are not excecuted until the validity
saham Entitas. Bila waran tidak dilaksanakan sampai masa berlakunya period expires, then, these warrants were obsolete. The *URXS¶V shares
habis, maka waran tersebut menjadi kadaluarsa. Penawaran umum saham public offering has been registered to the Capital Market Supervisory
ini telah didaftarkan ke Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) pada Agency (BAPEPAM) on February 19, 2004 and has been listed on the
tanggal 19 Februari 2004 dan telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada Indonesia Stock Exchange on May 13, 2004. The Public offering of
tanggal 13 Mei 2004. Penawaran umum saham ini telah memperoleh izin shares has obtained permission from the Chairman of BAPEPAM in its
dari ketua BAPEPAM dengan surat Keputusan No. S-1 102/PM/2004 Decision Letter No. S-1 102/PM/2004 dated April 29, 2004.
tanggal 29 April 2004.
*Sejak tanggal 31 Desember 2012, fungsi, tugas dan wewenang kegiatan *Starting December 31, 2012, the functions, duties and authorities of
jasa keuangan di sektor pasar modal, perasuransian, dana pensiun, regulating and monitoring the financial service activities in capital market
lembaga pembiayaan dan lembaga jasa keuangan lainnya beralih dari sector, insurance, pension fund, multi-finance, and other financial
Menteri Keuangan dan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga services were transferred from the Minister of Finance, and the Capital
Keuangan (Bapepam dan LK) ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) to
the Financial Services Authority (OJK).
Entitas Anak yang Dikonsolidasikan Consolidated Subsidiaries
Persentase Jumlah Aset (Sebelum Eliminasi)/ Total Assets

Jenis Usaha/ Tahun Berdiri/ (Before Elimination)
Domisili/ Kepemilikan/
Entitas Anak/ Subsidiaries Nature of Year of
Domicile Percentage of
Business Incorporation
Ownership
2019 2018
Kepemilikan langsung
- Golden Harvest Cocoa Pte. Singapura/ Entitas
Ltd. Singapore investasi/ 2013 100% 841.320.589.607 809.901.998.676
Investment
holding Group
Kepemilikan tidak langsung
- PT Golden Harvest Cocoa Industri kakao/
Banten 2013 99,96% * 3.718.493.478.825 3.949.277.314.462
Indonesia Cocoa industry
catatan: *31 Desember 2018: 99,95% note: *December 31, 2018: 99,95%
-8-
1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)
Karyawan, Dewan Direksi dan Komisaris Employees, Boards of Directors and Commissioners
Susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 31 The &RPSDQ\¶V management as at December 31, 2019 and 2018 was as
Desember 2018 adalah sebagai berikut: follows:
31 Desember 2019/ 31 Desember 2018/

December 31, 2019 December 31, 2018
Komisaris Utama : Edy Suwarno Edy Suwarno : President Commissioner
Komisaris Independen : Gunawan Angkawibawa Gunawan Angkawibawa : Independent Commissioners
Komisaris : Yenny Sutanto Yenny Sutanto : Commissioners
Direksi Board of Directors
Direktur Utama : Anne Patricia Sutanto Anne Patricia Sutanto : President Director
Direktur : Ari Sutanto Ari Sutanto : Director
Direktur : Dhanny Cahyadi Dhanny Cahyadi : Director
Direktur Independent : Naning Wahyuningsih Naning Wahyuningsih : Independent Director
Susunan Komite Audit Entitas 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai The Composition for the year ended December 31, 2019 and 2018 are as
berikut: follows:
Ketua : Gunawan Angkawibawa Gunawan Angkawibawa : Chairman

Anggota : Josua Hutapea Josua Hutapea : Member
Anggota : Rahmat Irawan - : Member
Personel manajemen kunci Entitas meliputi Dewan Komisaris dan Direksi. The key management personnel of the Group consists of Boards of
Manajemen kunci tersebut memiliki kewenangan dan tanggung jawab untuk Commissioners and Directors. The key management has the authority
merencanakan, memimpin dan mengendalikan aktivitas Entitas. and responsibility for planning, directing and cotrolling the activities of the
Group
Jumlah karyawan tetap Entitas adalah 291 karyawan tahun 2019 dan 379 The Group had permanent employees of 291 in 2019 and 379 in 2018
karyawan tahun 2018 (tidak diaudit) (unaudit)
Jumlah gaji dan kompensasi lainnya yang diterima Dewan Komisaris dan Total salaries and benefits paid to the Boards of Commissioners and
Direksi Entitas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Directors by the Group for the years ended December 31, 2019 and 2018
Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp14.000.000.000 dan amounted to Rp14.000.000.000 and Rp9.000.000.000 respectively.
Rp9.000.000.000
Laporan keuangan konsolidasian ini telah diotorisasi untuk diterbitkan oleh The consolidated financial statements have been authorized for issue by
Dewan Direksi Entitas dan Entitas Anak, selaku pihak yang bertanggung the Board of Directors of the Entity and its Subsidiarie, as the party
jawab atas penyusunan dan penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, responsible for the preparation and completion of the consolidated
pada tanggal 29 May 2020. financial statements, on May 29, 2020.
2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENT OF FINANCIAL
(PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) ACCOUNTING STANDARDS ³36$.´ AND INTERPRETATION OF
36$.³,6$.´
a. Standar yang Diterbitkan Namun Belum Berlaku Efektif Dalam Tahun a. Standards Issued but not Effective in the Current Year (on or after
Berjalan (pada atau setelah 1 Januari 2019) January 1, 2019)
- ISAK No. 33, ³7UDQVDNVL Valuta Asing dan Imbalan di 0XND´ ISAK No. - ISAK No. 33, "Transactions of Foreign Exchange and Advances in
33 mengklarifikasi penggunaan tanggal transaksi untuk menentukan kurs Advance", ISAK No. 33 clarifies the use of transaction dates to
yang digunakan pada pengakuan awal aset, beban atau penghasilan determine the exchange rates used in the initial recognition of assets,
terkait pada saat entitas telah menerima atau membayar imbalan di expenses or related income when the entity has received or paid
muka dalam valuta asing. benefits in advance in foreign currency.
-9-
2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU DAN REVISI 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENT OF FINANCIAL
(PSAK) DAN INTERPRETASI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) ACCOUNTING STANDARDS ³36$.´ AND INTERPRETATION OF
(lanjutan) 36$.³,6$.´FRQWLQXHG
a. Standar yang Diterbitkan Namun Belum Berlaku Efektif Dalam Tahun a. Standards Issued but not Effective in the Current Year (on or after
Berjalan (pada atau setelah 1 Januari 2019) (lanjutan) January 1, 2019) (continued)
- ISAK No. 34, ³.HWLGDNSDVWLDQ dalam Perlakuan Pajak 3HQJKDVLODQ´ - ISAK No. 34, "Uncertainty in Income Tax Treatment", ISAK No. 34
ISAK No. 34 mengklarifikasi dan memberikan panduan dalam clarifies and provides guidance in reflecting the uncertainty of income
merefleksikan ketidakpastian perlakuan pajak penghasilan dalam tax treatment in financial statements.
laporan keuangan.
b. Standar yang Diterbitkan Namun Belum Berlaku Efektif Dalam Tahun b. Standards Issued but non Effective in the Current Year (on or after
Berjalan (pada atau setelah 1 Januari 2020) January 1, 2020)
Berikut ini standar baru dan amandemen yang berlaku pada atau setelah Following are the new standards and amendments applicable on or after
tanggal 1 Januari 2020, penerapan dini diperkenankan: January 1, 2020, early adoption is permitted:
- PSAK No. 71, ³,QVWUXPHQ .HXDQJDQ´ PSAK No. 71 mengatur - PSAK No. 71, "Financial Instruments". PSAK No. 71 provides for
perubahan persyaratan terkait instrumen keuangan seperti klasifikasi changes in terms of financial instruments such as classification and
dan pengukuran, penurunan nilai, dan akuntansi lindung nilai. measurement, impairment, and hedge accounting.
- PSAK No. 72, ³3HQGDSDWDQ Dari Kontrak Dengan 3HODQJJDQ´ PSAK - PSAK No. 72, "Revenue From Contract With Customers". PSAK No.
No. 72 mengatur model pengakuan pendapatan dari kontrak dengan 72 sets the revenue recognition model of the contract with the
pelanggan, sehingga entitas diharapkan dapat melakukan analisis customer, so the entity is expected to conduct an analysis before
sebelum mengakui pendapatan. acknowledging the revenue.
- PSAK 73 , ³6HZD´ PSAK 73 menetapkan prinsip-prinsip untuk - PSAK No.73, ³/HDVH´ PSAK 73 sets the principles for the
pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan sewa, dengan recognition, measurement, presentation and disclosure of leases, with
tujuan memastikan bahwa lessee dan lessor menyediakan informasi the objective of ensuring that lessees and lessors provide relevant
yang relevan yang dengan setia mewakili transaksi tersebut. information that faithfully represents those transactions.
Beberapa dari SAK dan ISAK termasuk amandemen dan penyesuian Several SAKs and ISAKs including amendments and annual
tahunan yang berlaku dalam tahun berjalan dan relevan dengan kegiatan improvements that become effective in the current year and are relevant
Kelompok usaha telah diterapkan sebagaimana dijelaskan dalam ³,NKWLVDU to the *URXS¶V operation have been adopted as disclosed in the
.HELMDNDQ$NXQWDQVL3HQWLQJ´ ³6XPPDU\RI6LJQLILFDQW$FFRXQWLQJ3ROLFHV´
Beberapa SAK dan ISAK lainnya yang tidak relevan dengan kegiatan Other SAKs and ISAKs that are not relevant to the *URXS¶V operation or
Kelompok Usaha atau mungkin akan mempengaruhi kebijakan akuntansinya might affect the accounting policies in the future are being evaluated by
dimasa depan sedang dievaluasi oleh manajemen potensi dampak yang the management the potential impact that might arise from the adoption
mungkin timbul dari penerapan standar-standar ini terhadap laporan of these standards to the financial statements.
keuangan.
3. KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
a. Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi Keuangan (SAK) a. Compliance With Financial Accounting Standards (SAK)
Laporan keuangan konsolidasian disusun dan disajikan dengan The consolidated financial statements have been prepared and
menggunakan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, meliputi presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards
pernyataan dan interpretasi yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi ³6$.´ which comprise the statements and interpretations issued by the
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan No. VIII.G.7 tentang Accounting Standards Board of the Institute of Indonesia Chartered
³3HQ\DMLDQ dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Entitas Accountants (DSAK-IAI) and Regulation No. VIII.G.7 regarding
3XEOLN´ Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan ³3UHVHQWDWLRQ and Disclosures of Public &RPSDQLHV¶ Financial
Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK) No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 6WDWHPHQWV´ included in the Appendix of the Decree of the Chairman of
Juni 2012. the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency
(Bapepam - LK) No. KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012.
- 10 -
3. KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Dasar Penyusunan dan Pengukuran Laporan Keuangan Konsolidasian b. Basis of Consolidated Financial Statements Preparation and
Measurement
Laporan keuangan disusun berdasarkan asumsi kelangsungan usaha serta The measurement in the financial statements is historical cost concept,
atas dasar akrual, kecuali laporan arus kas yang menggunakan dasar kas. except for certain accounts which are measured on the bases described
in the related accounting policies of respective account.
Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan ini adalah konsep The measurement in the preparation of financial statements is historical
biaya perolehan (historical cost) , kecuali untuk beberapa akun tertentu yang cost concept, except for certain accounts which are measured on the
didasarkan pengukuran lain sebagaimana yang diungkapkan pada kebijakan basis described in the related accounting policies of respective account.
akuntansi dalam masing-masing akun tersebut.
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung (direct The statements of cash flows, which have been prepared using the direct
method) dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, method, present cash receipts and payments classified into operating,
investasi dan pendanaan. investing and financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan adalah The reporting currency used in the preparation of the financial statements
Rupiah (Rp) yang juga merupakan mata uang fungsional Kelompok usaha. is Rupiah (Rp) which also represents functional currency of the Group.
Ketika Kelompok usaha menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara When the Group adopts accounting policy retrospectively or restates
restrospektif atau membuat penyajian kembali pos-pos laporan keuangan items in its financial statements or the Group reclassifies the items in its
atau mereklasifikasi pos-pos dalam laporan keuangannya maka menyajikan financial statements, the financial statements at the beginning of
kembali laporan keuangan pada awal periode komparatif yang disajikan. comparative period are presented.
c. Kas dan Bank c. Cash and Banks

Kas dan bank terdiri dari kas dan bank yang tidak dibatasi penggunaannya Cash and cash banks consist of cash on hand and cash equivalents
serta tidak dijaminkan. which are not restrict and not used as collateral.
d. Biaya dibayar Dimuka d. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi sesuai masa manfaat masing-masing Prepaid expenses are amortized over the useful life of each expense
biaya dengan menggunakan metode garis lurus. using the straight-line method.
e. Transaksi Dengan Pihak-pihak Berelasi e. Transaction With Related Parties

Kelompok usaha melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi The Group deals transactions with related parties as defined in PSAK
sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. 7 (Revisi 2010), No. 7 (Revised 2010), ³5HODWHG Party 'LVFORVXUHV´ and PSAK No. 7
³3HQJXQJNDSDQ Pihak-pihak %HUHODVL´ dan PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), ,PSURYHPHQWV³5HODWHG3DUW\'LVFORVXUHV´
³3HQJXQJNDSDQ3LKDNSLKDN%HUHODVL´
PSAK ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak- This PSAK requires disclosure of relationships, transactions and
pihak berelasi, termasuk komitmen dalam laporan keuangan konsolidasian balances related parties, including commitments in the consolidated
dan laporan keuangan tersendiri entitas induk dan juga diterapkan terhadap financial statements and separate financial statements of the parent entity
laporan keuangan secara individual. also applies to individual financial statements.
PSAK ini juga memberikan pengecualian dari persyaratan umum This PSAK also introduces an exemption from the general related party
pengungkapan pihak berelasi atas transaksi dengan pemerintah dan entitas disclosure requirements for transactions with government and entities
yang dikendalikan, dikendalikan bersama, atau dipengaruhi secara signifikan that are controlled, jointly controlled or significantly influenced by the
oleh Pemerintah (entitas berelasi dengan Pemerintah). same Government as the reporting entity (Government related entities).
- 11 -
e. Transaksi Dengan Pihak-pihak Berelasi (lanjutan) e. Transaction With Related Parties (lanjutan)
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan entitas yang Related party is a person or an entity related to the entity who prepares
menyiapkan laporan keuangannya (entitas pelapor). financial statements (the reporting entity).
1. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan entitas 1. A person or a close member of that person's family is related to the
pelapor jika orang tersebut: reporting Entity if that person:
(i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas entitas (i) has control or joint control over the reporting entity;
pelapor;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas pelapor; atau (ii) has significant influence over the reporting entity; or
(iii) personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk entitas (iii) is a member of the key management personnel of the reporting entity
pelapor. or of a parent of the reporting entity.
2. Suatu entitas mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika entitas jika 2. An entity is related to the reporting entity if any of the following
memenuhi salah satu hal berikut: conditions applies:
(i) entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha (i) the entity and the reporting entity are members of the same group
yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is
berikutnya terkait dengan entitas lain). related to the others).
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari (ii) one entity is an associate or joint venture of the other entity (or an
entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang associate or joint venture of a member of a group of which the other
merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain entity is a member).
tersebut adalah anggotanya).
(iii) (kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga (iii) both entities are joint ventures of the same third party.
yang sama.
(iv) suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas (iv) one entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an
yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga. associate of the third entity.
(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan paska kerja untuk (v) the entity is a post-employment defined benefit plan for the benefit of
imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas lain yang employees of either the reporting entity or an entity related to the
terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas reporting entity. If the reporting entity in itself such a plan, the
yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor sponsoring employers are also related to the reporting entity.
juga berelasi dengan entitas pelapor.
(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang (vi) the entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a).
yang diidentifikasikan dalam huruf (a).
(vii) orang yang didentifikasikan dalam huruf (a.i) memiliki pengaruh (vii) a person identified in a (i) has significant influence over the entity or is
signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau member of the key management personnel of the entity (or of a
entitas induk dari entitas). parent of the entity).
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua The transaction was conducted on terms agreed by both parties, which
belah pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan terms may not be the same as other transactions conducted by parties
transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi. who are not related.
Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi, All transactions and balances with significant related parties, whether or
baik yang dilakukan dengan atau tidak dengan persyaratan dan kondisi not conducted with the terms and conditions, as were done with the
sebagaimana yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai parties that have no relation to related parties, have been disclosed in the
hubungan pihak-pihak berelasi, telah diungkapkan dalam catatan atas relevant notes to the Consolidated financial statements.
laporan keuangan Konsolidasian yang relevan.
- 12 -
f. Persediaan f. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower.
bersih, mana yang lebih rendah. Biaya perolehan ditentukan dengan metode Cost is determined by weighted average cost method.
biaya rata-rata tertimbang.
g. Aset Tetap g. Fixed Assets

Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2011), ³$VHW 7HWDS´ The Group adopted PSAK No. 16 (Revised 2011), ³)L[HG DVVHW´
termasuk PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015), ³$VHW 7HWDS´ dan Amandemen including PSAK No. 16 (Improvement 2015), ³)L[HG DVVHW´ and
PSAK No. 16, ³$VHW Tetap tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Amendment to PSAK No. 16, ³)L[HG asset on Clarification Method
Penyusutan dan $PRUWLVDVL´ Selain itu, Entitas juga menerapkan ISAK No. Received for Depreciation and $PRUWL]DWLRQ´ Besides, the Entity also
5HYLVL³+DN$WDV7DQDK´ DGRSWHG,6$.1R5HYLVHG³/DQG5LJKWV´
PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015) ini memberikan klarifikasi paragraf 35 This PSAK No. 16 (Improvement 2015) provides clarification of
terkait model revaluasi, bahwa ketika entitas menggunakan model revaluasi, paragraph 35 related to the revaluation model, that when an entity uses
jumlah tercatat aset disajikan kembali pada jumlah revaluasiannya. the revaluation model, the carrying amount of the asset is restated on its
revaluation amount.
Amandemen PSAK No. 16 memberikan tambahan penjelasan tentang This Amendment to PSAK No. 16 provides an additional explanation of
indikasi perkiraan keusangan teknis atau komersial suatu aset dan juga the approximate indication of technical or commercial obsolescence of an
memberikan klarifikasi bahwa penggunaan metode penyusutan yang asset and also clarifies that the use of the depreciation method based on
berdasarkan pada pendapatan adalah tidak tepat. income is not appropriate.
Kelompok usaha telah memilih model revaluasian (revaluation model) The Group has chosen the revaluation model for measurement of their
sebagai kebijakan akuntansi pengukuran aset tetapnya. fixed assets.
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan, kecuali tanah, dikurangi Fixed asset are stated at cost, except land, less accumulated
akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Penyusutan dihitung depreciation and impairment losses. Depreciation is computed using the
dengan menggunakan metode garis lurus (straight line method) selama straight-line method over the useful life of the assets. Estimated useful
umur manfaat aset. Taksiran masa manfaat ekonomis sebagai berikut: lives as follows:
Tahun/Years
Bangunan 10-20 Building and infrastructure

Mesin dan perlengkapan 5-25 Machineries and equipment
Perabotan dan peralatan 5 Furniture and interior
Kendaraan 10 Vehicle
Pada setiap akhir tahun buku, manajemen mengkaji ulang nilai residu, umur At the end of each financial year, management reviewed the residual
manfaat dan metode penyusutan, dan jika sesuai dengan keadaan, values, useful lives and methods of depreciation, and if appropriate,
disesuaikan secara prospektif. adjusted prospectively.
Tanah dinyatakan sebesar nilai perolehan dan tidak disusutkan, kecuali Land is stated at cost and not depreciated, unless it can be proven that
dapat dibuktikan bahwa tanah tersebut mempunyai umur manfaat tertentu. the land has a certain useful life. Certain cost associated with the
Beban-beban tertentu sehubungan dengan perolehan tanah pada saat acquisition of land at the time of acquisition was first recognized as part of
perolehan pertama kali diakui sebagai bagian perolehan tanah. the acquisition of land.
Berdasarkan ISAK No. 25, biaya yang berhubungan dengan perpanjangan Under ISAK No. 25, the costs associated with the extension of land rights
hak-hak kepemilikan tanah ditangguhkan dan diamortisasi sepanjang umur are deferred and amortized over the life of legal rights to land or
hukum hak atas tanah atau umur ekonomis tanah (jika dapat ditentukan), economic life of the land (if it can be determined), which is shorter. Such
mana yang lebih pendek. Beban-beban ini disajikan sebagai bagian dari burdens are presented as part of "Deferred Charges" as intangible assets
³%HEDQ 'LWDQJJXKNDQ´ dalam kelompok aset takberwujud pada laporan component in the statement of financial position.
posisi keuangan.
- 13 -
g. Aset Tetap (lanjutan) g. Fixed Assets (continued)

Beban perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan laba rugi dan The cost of repairs and maintenance is charged to the statement of profit
penghasilan komprehensif lain pada saat terjadinya; Biaya penggantian atau or loss and other comprehensive income as incurred; replacement or
inspeksi yang signifikan dikapitalisasi pada saat terjadinya, dan jika besar inspection costs are capitalized when incurred, and if it is probable future
kemungkinan manfaat ekonomis dimasa depan berkenaan dengan aset economic benefits associated with the item will flow to the entity, and the
tersebut akan mengalir ke entitas, dan biaya perolehan aset dapat diukur cost of the asset can be measured reliably.
secara andal.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan The carrying amount of fixed assets is derecognized upon disposal or
atau ketika tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari when no future economic benefits are expected from its use or disposal.
penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the
penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of
neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam the asset) is included in the statement of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain pada tahun aset comprehensive income in the year the asset is derecognized.
tersebut dihentikan pengakuannya.
Aset dalam penyelesaian disajikan dalam ³$VHW 7HWDS´ dan dinyatakan Construction in progress is presented in the fixed assets and is stated at
sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan untuk aset dalam cost. The accumulated cost for the construction in progress is transferred
penyelesaian akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang to respective Fixed asset when the asset is completed and ready for its
bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan intended use.
sesuai dengan tujuannya.
h. Aset Tidak Berwujud h. Intangable Assets
Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 19 (Revisi 2010) termasuk PSAK The Group adopted PSAK No. 19 (Revised 2010), ³,QWDQJLEOH $VVHWV´
No. 19 (Penyesuaian 2015), ³$VHW 7DNEHUZXMXG´ dan Amandemen 2015 including PSAK No. 19 (Improvement 2015), ³,QWDQJLEOH $VVHWV´ and
PSAK No. 19, ³$VHW Takberwujud tentang Klarifikasi Metode yang Diterima Amendment 2015 to PSAK No. 19, ³,QWDQJLEOH Assets on Clarification
untuk Penyusutan dan $PRUWLVDVL´ Selain itu Kelompok usaha juga Method Received for Depreciation and $PRUWL]DWLRQ´ Besides, the Group
PHQHUDSNDQ,6$.1R³%LD\D6LWXV:HE´ DOVRDGRSWHG,6$.1R³:HE6LWH&RVW´
PSAK No. 19 (Penyesuaian 2015) memberikan klarifikasi pada paragraf 80 This PSAK No. 19 (Improvement 2015) provides clarification on
terkait model revaluasi, bahwa ketika entitas menggunakan model revaluasi, paragraph 80 related to the revaluation model, that when an entity uses
jumlah tercatat aset disajikan kembali pada jumlah revaluasiannya. the revaluation model, the carrying amount of the asset is restated on its
revaluation amount.
Amandemen 2015 PSAK No. 19 memberikan klarifikasi tentang anggapan Amendment 2015 to PSAK No. 19 provides clarification on the
bahwa pendapatan adalah dasar yang tidak tepat dalam mengukur assumption that the revenue base is not appropriate in measuring the
pemakaian manfaat ekonomi aset takberwujud dapat dibantah dalam use of economic benefits of the intangible assets can be debated in
keadaan terbatas tertentu. certain limited circumstances.
Aset takberwujud dapat diakui hanya apabila: Intangible assets can be recognized only if:
- kemungkinan besar akan diperoleh manfaat ekonomi masa depan dari - likely to obtain the future economic benefits of the asset, and
aset tersebut; dan
- biaya perolehan aset tersebut dapat diukur secara andal. - cost of that asset can be measured reliably.
Aset takberwujud pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan atau jumlah Intangible assets are initially recognized at cost or the amount attributable
yang diatribusikan ke aset tersebut saat pertama kali diakui, apabila dapat to the item when it was first recognized, where applicable.
diterapkan.
Kelompok usaha telah memilih model biaya (cost model) sebagai kebijakan The Group has chosen the cost model for measurement intangible
akuntansi pengukuran aset takberwujudnya. assets.
- 14 -
h. Aset Tidak Berwujud (lanjutan) h. Intangable Assets (continued)
Aset takberwujud dengan umur manfaat terbatas (finite) diamortisasi secara Intangible assets with finite useful lives are amortized systematically over
sistematis selama umur manfaatnya. Aset takberwujud dengan umur the useful life. Intangible assets with indefinite life are not necessarily
manfaat tidak terbatas (indefinite) tidak perlu diamortisasi, namun secara amortized, but must be done on an annual basis the comparison between
tahunan wajib dilakukan perbandingan antara nilai tercatat dengan nilai yang the carrying value and the recoverable amount.
dapat dipulihkan.
Selain itu, Kelompok usaha juga menerapkan ISAK No. 25, "Hak atas In addition, the Group also adopted prospectively ISAK No. 25, "Land
Tanah". Penerapan ISAK ini hanya mereklasifikasi biaya pengurusan hak Rights". Application of this ISAK is just to reclassify the cost of the land
atas tanah untuk perolehan awal pada kelompok akun tanah dan untuk rights for the initial acquisition of land and account for the extension of
SHUSDQMDQJDQKDNSDGDNHORPSRNDNXQ³$VHW7DNEHUZXMXG´ ULJKWVWR³,QWDQJLEOH$VVHWV´DFFRXQW
Hak atas tanah tersebut diamortisasi dengan menggunakan metode garis ILand rights are amortized using the straight-line method over the legal
lurus (straight line method) selama taksiran masa manfaat hukum atau life or economic life, whichever is shorter.
ekonomis, mana yang lebih cepat.
Beban ditangguhkan lainnya yang mempunyai masa manfaat ekonomis Other deferred charges that have benefit economic in the future are
dimasa depan diamortisasi selama taksiran masa manfaat ekonomis dengan amortized over the estimated future useful lives using the straight-line
menggunakan metode garis lurus (straight line method) . method.
i. Sewa i. Lease
Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), ³6HZD´ Selain The Group adopted PSAK No. 30 (Revised 2011), ³/HDVH´ Besides, the
itu, Entitas juga menerapkan ISAK No. 23 (Revisi 2011), ³6HZD Operasi - Entity also adopted ISAK No. 23 (Revised 2011), ³2SHUDWLQJ Lease -
,QVHQWLI´ dan ISAK No. 24 (Revisi 2011), ³(YDOXDVL Substansi Beberapa ,QFHQWLYH´ and ISAK No. 24 (Revised 2011), ³(YDOXDWLQJ the Substance of
7UDQVDNVL\DQJ0HOLEDWNDQ6XDWX%HQWXN/HJDO6HZD´ 7UDQVDFWLRQV,QYROYLQJWKH/HJDO)RUPRID/HDVH´
Sewa yang mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang Lease that transfers substantially all the risks and rewards incidental to
terkait dengan kepemilikan aset kepada lessee diklasifikasikan sebagai ownership to the lessee is classified as finance lease. At the beginning of
sewa pembiayaan. Pada awal masa sewa, sewa pembiayaan dikapitalisasi the lease term, finance lease is capitalized at the fair value of the leased
sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran asset or at the present value of the minimum lease payments, if the
sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa present value is lower than the fair value. Minimum lease payments is
minimum dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan apportioned between the finance charges and reduction of the lease
bagian yang merupakan pelunasan liabilitas sehingga menghasilkan suatu liability so as to produce a constant periodic rate of interest on
tingkat bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan outstanding liability. Finance charge is charged to the consolidated
dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other comprehensive income.
konsolidasian.
Aset sewaan yang dimiliki oleh lessee dengan dasar sewa pembiayaan Leased asset held by lessee under finance lease is recorded in Fixed
dicatat pada akun aset tetap dan disusutkan sepanjang masa manfaat dari asset account and depreciated over the useful life of the leased asset or
aset sewaan tersebut atau periode masa sewa, mana yang lebih pendek, the lease period, whichever is shorter, if there is no reasonable certainty
jika tidak ada kepastian yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan that the lessee will obtain ownership by the end of the lease.
hak kepemilikan pada akhir masa sewa.
Sewa yang tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat Lease that does not transfer substantially all the risks and rewards
yang terkait dengan kepemilikan aset kepada lessee diklasifikasikan sebagai incidental to ownership to the lessee is classified as operating lease.
sewa operasi. Pembayaran sewa dalam sewa operasi diakui sebagai beban Payments made under operating lease are recognized as an expense in
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive
dengan dasar garis lurus (straight-line basis) . income on the basis of a straight line basis.
Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, insentif tersebut diakui In the case of incentive earned in operating lease, incentive is recognized
sebagai liabilitas. Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai as a liability. The overall benefits of incentive are recognized as a
pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis lurus (straight-line reduction of rent expense on the basis of a straight line except where
method) kecuali terdapat dasar sistematis lain yang lebih mencerminkan another systematic basis is more representative of the time pattern of the
pola waktu dari manfaat yang dinikmati pengguna. benefits enjoyed by the user.
- 15 -
j. Pengakuan Pendapatan dan Beban j. Revenues and Expenses Recognition
Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 23 (Revisi 2010), ³3HQGDSDWDQ´ The Group adopted PSAK No. 23 (Revised 2010), ³5HYHQXH´ This
PSAK revisi ini mengidentifikasi terpenuhinya kriteria pengakuan revised PSAK identifies revenue recognition criteria to be fulfilled, so that
pendapatan, sehingga pendapatan dapat diakui, dan mengatur perlakuan revenue can be recognized, and the accounting treatment of revenue
akuntansi atas pendapatan yang timbul dari transaksi dan kejadian tertentu, arising from certain transactions and events, as well as practical guidance
serta memberikan panduan praktis dalam penerapan kriteria mengenai on the application of the criteria on revenue recognition.
pengakuan pendapatan.
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh Revenue is recognized when it is probable the economic benefits to be
oleh Entitas dan jumlahnya dapat diukur secara andal. Pendapatan diukur obtained by the Entity and the amount can be measured reliably.
pada nilai wajar imbalan yang diterima atau piutang, setelah dikurangi retur Revenue is measured at the fair value of the consideration received or
dan potongan, diskon dagang dan rabat volume dan pajak pertambahan nilai receivable, net of returns and allowances, trade discounts and volume
(PPN). rebates and value added tax (VAT).
Kriteria pengakuan pendapatan juga harus dipenuhi yaitu pada saat barang Criteria revenue recognition must also be met, namely when the goods
telah dikirim kepada pelanggan atau jasa telah diserahkan. have been delivered to the customer or the service has been delivered.
Beban diakui pada saat terjadinya (accrual basis). Expenses are recognized when incurred (accrual basis).
k. Saldo dan Transaksi Mata Uang Asing k. Foreign Currency Transaction and Balances
Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010), ³3HQJDUXK The Group adopted PSAK No. 10 (Revised 2010), ³7KH Effects of
3HUXEDKDQ.XUV9DOXWD$VLQJ´ &KDQJHVLQ)RUHLJQ([FKDQJH5DWHV´
Standar ini mengatur pengukuran dan penyajian mata uang suatu entitas di This tandard sets up measurement and presentation currency of an entity
mana pengukuran mata uang harus menggunakan mata uang fungsional in which the measurement currency should use a functional currency as
sementara penyajian mata uang dapat menggunakan mata uang selain the presentation currency may use a currency other than the functional
mata uang fungsional. currency.
Dalam menentukan mata uang fungsional, entitas mempertimbangkan faktor- In determining the functional currency of the Entity to consider the
faktor sebagai berikut: following factors:
- mata uang yang paling mempengaruhi harga jual untuk barang dan jasa, - currency that most influences the selling price for goods and services,
atau dari suatu negara yang kekuatan persaingan dan perundang- or from a country whose competitive forces and legislation largely
undangannya sebagian besar menentukan harga jual dari barang dan determine the selling price of goods and services;
jasanya;
- mata uang yang paling mempengaruhi biaya tenaga kerja, material dan - currency that most influences the cost of labor, material and other
biaya-biaya lain dari pengadaan barang atau jasa; costs of the procurement of goods or services;
- mata uang yang mana dana dari aktivitas pendanaan (antara lain - the currency in which funds from financing activities (i.e. issuing debt
penerbitan instrumen utang dan ekuitas) dihasilkan; and equity instruments) are produced;
- mata uang dalam mana penerimaan dari aktivitas operasi pada - the currency in which receipts from operating activities are usually
umumnya ditahan. retained.
Kelompok usaha menggunakan mata uang Rupiah sebagai mata uang The *URXS¶V using the Rupiah currency as the functional and the
fungsional dan mata uang pelaporan. reporting currency.
Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke dalam Rupiah dengan Transactions in foreign currencies are recorded into Rupiah using the
menggunakan kurs pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan exchange rate at the transactions incurred. On the date of the statement
posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing of financial position, monetary assets and liabilities denominated in
disesuaikan ke dalam Rupiah dengan menggunakan kurs tengah yang foreign currencies are adjusted to Rupiah using the middle rate set by
ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal terakhir transaksi perbankan Bank Indonesia on the last banking day of the period. Gains or losses are
pada periode tersebut. Laba atau rugi yang timbul dikreditkan atau credited or charged to the statement of profit or loss and other
dibebankan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
- 16 -
k. Saldo dan Transaksi Mata Uang Asing (lanjutan) k. Foreign Currency Transaction and Balances (continued)
Kurs yang digunakan adalah kurs tengah Bank Indonesia, sebagai berikut: The exchange rates used are the middle exchange rate announced by
Bank Indonesia, as follows:
2019 2018
Dolar Amerika Serikat 13.901 14.481 United States Dollar (USD)
Dolar Singapura 10.321 10.603 Singapore Dollar (SGD)
Euro Eropa 15.589 16.560 Europe Euro
l. Pajak Penghasilan l. Income Tax
Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 46 (Revisi 2013), ³3DMDN The Group adopted PSAK No. 46 (Revised 2013), ³,QFRPH 7D[HV´
3HQJKDVLODQ´ yang menggantikan PSAK No. 46 (Revisi 2010). Selain itu, which replaces PSAK No. 46 (Revised 2010), ³,QFRPH 7D[HV´ Besides,
Entitas juga menerapkan ISAK No. 20, ³3DMDN Penghasilan: Perubahan the Entity also adopted ISAK No. 20, ³,QFRPH Taxes: Changes in the Tax
'DODP6WDWXV3DMDN(QWLWDVDWDX3DUD3HPHJDQJ6DKDP´ 6WDWXVRIDQ(QWHUSULVHRULWV6KDUHKROGHUV´
Pengakuan Recognition
Jumlah pajak kini untuk periode kini dan periode sebelumnya, yang belum Current tax for current and prior periods, to the extent unpaid, is
dibayar, diakui sebagai liabilitas. Apabila jumlah pajak yang telah dibayar recognized as a liability. If the amount already paid in respect of current
untuk periode kini dan periode-periode sebelumnya melebihi jumlah pajak and prior periods exceeds the amount due for those periods, the excess
yang terhutang untuk periode-periode tersebut, maka selisihnya diakui is recognized as an asset.
sebagai aset.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena Deferred tax liability is recognized for all taxable temporary differences
pajak kecuali jika timbul perbedaan temporer kena pajak yang berasal dari: unless the deferred tax liability arises from:
- pengakuan awal goodwill ; atau - initial recognition of goodwill;

- pada saat pengakuan awal aset atau liabilitas dari suatu transaksi yang - the initial recognition of an asset/liability
a. bukan transaksi kombinasi bisnis; dan a. other than in a business combination which,
b. pada saat transaksi, tidak mempengaruhi laba akuntansi dan laba b. at the time of the transaction, does not affect either the accounting
kena pajak (rugi pajak). or the taxable profit.
- perbedaan temporer kena pajak terkait dengan investasi pada entitas - temporary differences associated with investments in subsidiaries,
anak, cabang dan entitas asosiasi, dan bagian partisipasi dalam ventura branches, and associates, and interests in joint arrangements, but
bersama, namun hanya sejauh Entitas mampu untuk mengendalikan only to the extent that the Entity is able to control the timing of the
waktu pengembalian perbedaan dan kemungkinan tersebut tidak akan reversal of the differences and it is probable that the reversal will not
terjadi di masa yang akan datang. occur in the foreseeable future.
Pengukuran Measurement
Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode kini dan periode sebelumnya diukur Current tax liabilities (assets) for the current and prior periods is
sebesar jumlah yang diharapkan untuk dibayar (direstitusi) kepada otoritas measured at the amount expected to be paid to (recovered from) the
perpajakan, yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan peraturan pajak) taxation authorities, using the tax rates (and tax laws) that have been
yang telah berlaku atau yang telah secara substantif berlaku pada periode enacted or substantively enacted for the reporting period.
pelaporan.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan harus diukur dengan menggunakan tarif Deferred tax assets and liabilities shall be measured at the tax rates that
pajak yang diharapkan akan berlaku pada saat aset dipulihkan atau liabilitas are expected to apply to the period when the asset is realized or the
diselesaikan, yaitu dengan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang telah liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been
berlaku atau secara substantif berlaku pada periode pelaporan. enacted or substantively enacted for the reporting period.
Aset dan Liabilitas pajak tangguhan tidak boleh didiskontokan. Deferred tax assets and liabilities cannot be discounted.
- 17 -
l. Pajak Penghasilan (lanjutan) l. Income Tax (continued)

Pengukuran (lanjutan) Measurement (continued)
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan harus ditinjau kembali pada akhir The carrying amount of a deferred tax asset shall be reviewed at the end
periode pelaporan. Entitas mengurangi jumlah tercatat aset pajak tangguhan of each reporting period. An Entity shall reduce the carrying amount of a
apabila besar kemungkinan laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah deferred tax asset to the extent that it is no longer probable that sufficient
yang cukup memadai untuk mengkompensasikan sebagian atau seluruh taxable profit will be available to allow the benefit of part or all of that
aset pajak tangguhan tersebut. Pengurangan jumlah tercatat aset pajak deferred tax asset to be utilized. Any such reduction shall be reversed to
tangguhan dilakukan pembalikan apabila kemungkinan besar laba kena the extent that it becomes probable that sufficient taxable profit will be
pajak yang tersedia jumlahnya cukup memadai. available.
Alokasi Allocation
Untuk transaksi atau peristiwa lainnya yang diakui dalam laba rugi, setiap For transactions and other events recognized in profit or loss, any related
pengaruh pajak terkait juga diakui dalam laba rugi. Untuk transaksi atau tax effects are also recognized in profit or loss. For transactions and other
peristiwa lainnya yang diakui diluar laba rugi (baik dalam OCI maupun events recognized outside profit or loss (either in OCI or directly in
langsung dalam ekuitas), setiap pengaruh pajak terkait juga diakui diluar equity), any related tax effects are also recognized outside profit or loss
laba rugi (baik dalam OCI maupun langsung dalam ekuitas, masing-masing). (either in OCI or directly in equity, respectively). Similarly, the recognition
Demikian juga, pengakuan aset dan liabilitas pajak tangguhan dalam of deferred tax assets and liabilities in a business combination affects the
kombinasi bisnis mempengaruhi jumlah goodwill yang timbul dari kombinasi amount of goodwill arising in that business combination or the amount of
bisnis tersebut atau keuntungan dari pembelian dengan diskon. the bargain purchase gain recognized.
Saling Hapus Offset

Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus jika, dan Deferred tax assets and deferred tax liabilities are offset if, and only if,
hanya jika, memiliki hak secara hukum untuk saling hapus aset pajak kini legally enforceable right exists to offset current tax assets against current
terhadap liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tax liabilities, or deferred tax assets and deferred tax liabilities relate to
tangguhan terkait entitas kena pajak yang sama, atau Entitas berniat untuk the same taxable Entity, or the Entity intends to settle its current tax
menyelesaikan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto. assets and liabilities on a net basis.
m. Imbalan Kerja m. Employee Benefit

Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2014), ³,PEDODQ .HUMD´ The Group adopted PSAK No. 24 (Revised 2014), ³(PSOR\HH %HQHILWV´
dan Amandemen PSAK No. 24, ³,PEDODQ Kerja tentang Program Imbalan and Amendment to PSAK No. 24, ³(PSOR\HH Benefits on a Defined
Pasti: Iuran 3HNHUMD´ Selain itu, Entitas juga mengadopsi ISAK No. 15, Benefit Program: Workers &RQWULEXWLRQ´ Besides, the Entity also adopted
"PSAK No. 24: Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum ISAK No. 15, ³36$. No. 24: The Limit on a Defined Benefit Asset,
dan Interaksinya". 0LQLPXP)XQGLQJ5HTXLUHPHQWVDQGWKHLU,QWHUDFWLRQV´
PSAK revisi ini, memperkenalkan persyaratan untuk sepenuhnya mengakui This revised PSAK, introducing a requirement to fully recognize changes
perubahan dalam kewajiban (aset) imbalan pasti termasuk pengakuan in the net defined benefit liability (asset) including immediate recognition
segera dari biaya imbalan pasti termasuk biaya jasa lalu yang belum menjadi of defined benefit costs including unvested past service cost, and require
hak (vested), dan memerlukan pemilahan dari biaya imbalan pasti disaggregation of the overall defined benefit cost into components and
keseluruhan menjadi komponen-komponen dan membutuhkan pengakuan requiring the recognition of remeasurements in OCI (eliminating the
pengukuran kembali OCI (menghilangkan pendekatan ³NRULGRU´ ³FRUULGRU´ approach), enhancing disclosures about defined benefit plans,
meningkatkan pengungkapan tentang program imbalan pasti, modifikasi modifications to the accounting for termination benefits, including
akuntansi untuk pesangon, termasuk membedakan antara imbalan yang distinguishing between benefits provided in exchange for service and
diberikan dalam pemberian jasa dan imbalan yang diberikan dalam benefits provided in exchange for the termination of employment, and
pemutusan hubungan kerja, dan mengubah pengakuan dan pengukuran changing the recognition and measurement of termination benefits.
imbalan pesangon.
Amandemen PSAK No. 24 menyederhanakan akuntansi untuk kontribusi Amendment to PSAK No. 24 simplifies accounting for dues contributions
iuran dari pekerja atau pihak ketiga yang tidak bergantung pada jumlah from employees or third parties that do not depend on the number of
tahun jasa, misalnya iuran pekerja yang dihitung berdasarkan persentase years of service, for example, worker contributions are calculated based
tetap dari gaji. on a fixed percentage of salary.
- 18 -
m. Imbalan Kerja (lanjutan) m. Employee Benefit (continued)
Kelompok usaha mengadopsi program imbalan pasti yang tidak didanai dan The Group adopts an unfunded defined benefit plan and records
mencatat imbalan kerja untuk memenuhi imbalan di bawah Undang-Undang employee benefits to cover adequately the benefits under the Law No. 13
No. 13 Tahun 2003. year 2003.
Beban imbalan kerja untuk pekerja harus diakui pada periode dimana The cost of providing employee benefits should be recognized in the
imbalan diperoleh oleh pekerja, daripada ketika dibayar atau terutang. period in which the benefit is earned by the employee, rather than when it
is paid or payable.
Komponen biaya imbalan pasti diakui sebagai berikut: The components of defined benefit cost are recognized as follows:
- Biaya jasa diatribusikan ke periode sekarang dan masa lalu diakui - Service cost attributable to the current and past periods is
dalam laporan laba rugi; recognized in profit or loss;
- Bunga neto pada liabilitas atau aset imbalan pasti ditentukan - Net interest on the net defined benefit liability or asset, determined
dengan menggunakan tingkat diskonto pada awal periode diakui using the discount rate at the beginning of the period is recognized
dalam laporan laba rugi; in profit or loss;
- Pengukuran kembali dari liabilitas atau aset imbalan pasti terdiri - Remeasurements of the net defined benefit liability or asset,
dari: comprising:
i. Keuntungan dan kerugian aktuarial; i. actuarial gains and losses;

ii. Imbal balik aset program; ii. return on plan assets;
iii. Setiap perubahan dalam dampak batas atas aset, tidak iii. Any changes in the effect of the asset ceiling, excluding
termasuk jumlah yang dimasukkan dalam bunga neto atas amounts included in net interest on the net defined benefit
liabilitas (aset) imbalan pasti neto, diakui di OCI (tidak liability (asset), is recognized in OCI (not reclassified to profit
direklasifikasi ke laba rugi pada periode berikutnya). or loss in a subsequent period).
Pengukuran Measurment
Pengukuran liabilitas (aset) imbalan pasti bersih mensyaratkan penerapan The measurement of a net defined benefit liabilities or assets requires the
metode penilaian aktuaria, atribusi imbalan untuk periode jasa, dan application of an actuarial valuation method, the attribution of benefits to
penggunaan asumsi aktuaria. Nilai wajar aset program dikurangi dari nilai periods of service, and the use of actuarial assumptions. The fair value of
kini liabilitas imbalan pasti dalam menentukan defisit bersih atau surplus. any plan assets is deducted from the present value of the defined benefit
liabilities in determining the net deficit or surplus.
Nilai kini liabilitas imbalan pasti entitas dan biaya jasa terkait ditentukan The present value of an entity's defined benefit liabilities and related
dengan menggunakan metode ³3URMHFWHG Unit &UHGLW´ yang menganggap service costs is determined using the ³3URMHFWHG Unit &UHGLW´ method,
setiap periode jasa akan menghasilkan satu unit tambahan dari imbalan dan which sees each period of service as giving rise to an additional unit of
mengukur setiap unit secara terpisah untuk menghasilkan liabilitas akhir. Hal benefit entitlement and measures each unit separately in building up the
ini mensyaratkan entitas untuk mengatribusikan imbalan pada periode kini final liabilities. This requires an entity to attribute benefit to the current
(untuk menentukan biaya jasa kini) dan periode kini dan periode lalu (untuk period (to determine current service cost) and the current and prior
menentukan nilai kini liabilitas imbalan pasti). Imbalan tersebut diatribusikan periods (to determine the present value of defined benefit obligations).
sepanjang periode jasa menggunakan formula imbalan yang dimiliki Benefit is attributed to periods of service using the plan's benefit formula,
program, kecuali jasa pekerja di tahun tahun akhir akan meningkat secara unless an employee's service in later years will lead to a materially higher
material dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, dalam hal ini menggunakan of benefit than in earlier years, in which case a straight-line basis is used.
dasar metode garis lurus.
- 19 -
m. Imbalan Kerja (lanjutan) m. Employee Benefit (continued)
Pengukuran (lanjutan) Measurment (continued)

Biaya jasa lalu adalah perubahan liabilitas imbalan pasti atas jasa pekerja Past service cost is the change in a defined benefit liability for employee
pada periode-periode lalu, yang timbul sebagai akibat dari perubahan service in prior periods, arising as a result of changes to plan
pengaturan program dalam periode kini (yaitu memperkenalkan perubahan arrangements in the current period (i.e. plan amendments introducing or
program atau mengubah imbalan yang akan dibayar, atau kurtailmen yang changing benefits payable, or curtailments which significantly reduce the
secara signifikan mengurangi jumlah pekerja yang disertakan). number of covered employees).
Biaya jasa lalu diakui sebagai beban pada awal tanggal ketika perubahan Past service cost is recognized as an expense at the earlier of the date
program atau kurtailmen terjadi dan tanggal ketika entitas mengakui setiap when a plan amendment or curtailment occurs and the date when an
pesangon, atau biaya terkait restrukturisasi dalam PSAK No. 57, "Provisi, entity recognizes any termination benefits, or related restructuring costs
Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi". under PSAK No. ´ Provisions, Contingent Liabilities and Contingent
$VVHWV´
Keuntungan atau kerugian atas penyelesaian program imbalan pasti diakui Gains or losses on the settlement of a defined benefit plan are
pada saat penyelesaian terjadi. recognized when the settlement occurs.
Sebelum biaya jasa lalu ditentukan, atau keuntungan atau kerugian pada Before past service costs are determined, or a gain or loss on settlement
penyelesaian diakui, liabilitas imbalan pasti atau aset disyaratkan untuk is recognized, the net defined benefit liability or asset is required to be
diukur kembali, namun entitas tidak disyaratkan untuk membedakan antara remeasured, however an entity is not required to distinguish between
biaya jasa lalu yang dihasilkan dari kurtailmen dan keuntungan dan kerugian past service costs resulting from curtailments and gains and losses on
pada penyelesaian di mana transaksi ini terjadi bersama-sama. settlement where these transactions occur together.
n. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak n. Tax Amnesty Assets and Liabilities
Kelompok usaha menerapkan PSAK No. 70, ³$NXQWDQVL Aset dan Liabilitas The Group applies PSAK No. 70, ³$FFRXQWLQJ Treatment for Tax
3HQJDPSXQDQ3DMDN´ $PQHVW\$VVHWVDQG/LDELOLWLHV´
PSAK No. 70 memberikan pilihan kebijakan akuntansi untuk entitas yang PSAK No. 70 provides accounting policy options for an Group that
mengakui aset dan kewajiban sesuai dengan ketentuan Undang-Undang recognizes assets and liabilities in accordance with the provisions of the
Pengampunan pajak berdasarkan Surat Pernyataan Harta untuk Tax Amnesty Law based on its Assets Declaration Letter for Tax
Pengampunan Pajak/Surat Pernyataan Harta (SPHPP) atau Surat Amnesty (Surat Pernyataan Harta untuk Pengampunan Pajak/Surat
Keterangan Pengampunan Pajak/Surat Keterangan (SKPP). Pernyataan Harta (SPHPP) or Tax Amnesty Approval Letter (Surat
Keterangan Pengampunan Pajak/Surat Keterangan (SKPP).
Pilihan akuntansi alternatif adalah: The alternative accounting options are:
- Menggunakan standar yang berlaku yang sudah ada dalam Standar - To use the existing applicable standards under Indonesia Financial
Akuntansi Keuangan di Indonesia ("PSAK") (Pendekatan Umum) Accounting Standards ³36$.´ (General Approach) as regulated
sesuai dengan ketentuan dalam paragraf 6 dari PSAK No. 70; atau in paragraph 6 PSAK No. 70 ; or
- Menggunakan ketentuan-ketentuan khusus dalam paragraf 10-23 - To use the specific provisions in paragraphs 10-23 of the PSAK
dari PSAK No. 70 (Pendekatan Opsional). No. 70 (Optional Approach).
Pada awalnya Kelompok usaha mengakui selisih antara aset pengampunan Initially the Group recognizes the difference between the tax amnesty
pajak dan liabilitas pengampunan pajak di ekuitas dalam pos tambahan assets and the related tax amnesty liabilities as additional paid-in capital
modal disetor (APIC). Jumlah tersebut tidak dapat diakui sebagai laba rugi (APIC) account in equity. The amount shall not be recycled to profit or
direalisasi maupun direklasifikasi ke saldo laba kemudian. loss or reclassify to retained earnings subsequently.
Kelompok usaha mengakui uang tebusan (uang yang dibayar sesuai dengan The Group recognizes the redemption money (the amount of tax paid in
UU Pengampunan Pajak) dalam laba rugi pada periode SKPP diterima. accordance with Tax Amnesty Law) directly to profit or loss in the period
when the SKPP is received.
- 20 -
n. Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak (lanjutan) n. Tax Amnesty Assets and Liabilities (continued)
Kelompok usaha melakukan penyesuaian atas saldo tagihan (klaim), aset The Group adjusts any balances of claim, deferred tax assets and
pajak tangguhan dan provisi dalam laba rugi pada periode SKPP diterima provisions into proft and loss in the period when SKPP received
sesuai UU Pengampunan Pajak sebagai akibat hilangnya hak yang telah according to Tax Amnesty Law as a result of waivers of tax dues that
diakui sebagai klaim atas kelebihan pembayaran pajak, aset pajak have been recognized as a claim for tax refund, deferred tax assets on
tangguhan atas akumulasi rugi pajak belum dikompensasi, dan provisi pajak accumulated tax losses that have not been compensated and tax
sebelum menerapkan PSAK ini. provison before applying this PSAK.
a. Pendekatan Umum a. General Approach

Pengakuan dan Pengukuran Recognition and Measurement
Kelompok usaha mengakui dan mengukur, baik pada pengukuran awal The Group recognizes and measures, either initial or subsequent
maupun pengukuran setelah pengukuran awal serta penghentian measurement as well as derecognition and presentation on tax
pengakuan dan penyajian atas aset dan liabilitas pengampunan pajak, amnesty assets and liabilities if such assets and liabilities recognition
jika pengakuan aset dan liabilitas tersebut disyaratkan oleh Standar criteria are required by relevant Financial Accounting Standards
Akuntansi keuangan (SAK) yang relevan dan pengukuran, penghentian (SAK) and measurement, derecognize and presentation apply each
dan penyajian mengikuti masing-masing SAK terkait yang relevan. associated relevant SAK .
Pada pendekatan ini, ketentuan dalam paragraph 41-53 dari PSAK No. Under this approach, the provision of paragraph 41-53 of PSAK No.
25, ³.HELMDNDQ Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan 25, ³$FFRXQWLQJ Policies, Changes in Accounting Estimates and
.HVDODKDQ´KDUXVGLWHUDSNDQ (UURUV´VKDOOEHDSSOLHG
b. Pendekatan Opsional b. Optional Approach

Kriteria pengakuan sesuai dengan yang ada pada standar akuntansi The recognition criteria in accordance with that of the accounting
harus diterapkan pada aset dan liabilitas pengampunan pajak dengan standards to be applied to the tax amnesty assets and liabilities in a
cara yang serupa dengan Pendekatan Umum. Pendekatan ini similar way to the General Approach. This approach provides an
memberikan pengecualian spesifik, alternatif, dan persyaratan tertentu exception specific, alternative, and the specific requirements in terms
dalam hal pengukuran, penyajian, dan pengungkapan aset dan liabilitas of measurement, presentation and disclosure of tax amnesty assets
pengampunan pajak sesuai dengan ketentuan dalam paragraf 10-23 and liabilities in accordance with the provisions in paragraph 10-23 of
pada PSAK No. 70. PSAK No. 70.
Pengukuran Awal Initial Measurement

Aset pengampunan pajak diukur sebesar biaya perolehan aset Tax amnesty assets are measured at cost of tax amnesty assets, the
pengampunan pajak, jumlah yang dilaporkan pada SPHPP atau SKPP amount reported in SPHPP or SKPP and constituting as deemed
dan merupakan biaya perolehan awal (deemed cost) . cost.
Liabilitas pengampunan pajak diukur sebesar biaya kontraktual untuk Tax amnesty liabilities are measured at contractual obligation to
menyerahkan kas dan setara kas untuk menyelesaikan kewajiban yang deliver cash and cash equivalents to settle the obligations directly
berkaitan langsung dengan perolehan aset pengampunan pajak. related to the acquisition of assets of tax amnesty.
Pengukuran Kembali Setelah Pengukuran Awal Subsequent Measurement

i Pengukuran kembali opsional i Optional re-measurement
Kelompok usaha dapat, namun tidak disyaratkan, untuk mengukur The Group is allowed, but is not required, to re-measure tax
kembali aset dan liabilitas pengampunan pajak berdasarkan nilai amnesty assets and liabilities at fair value in accordance with
wajar sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) pada Financial Accounting Standards (SAK) as at the date of the
tanggal SKPP. Selisih pengukuran kembali antara nilai wajar pada SKPPP. The difference re-measurement between the fair value on
tanggal SKPP dengan biaya perolehan aset dan liabilitas the date of the SKPP and the cost of tax amnesty assets and
pengampunan pajak yang telah diakui sebelumnya disesuaikan liabilities that has been recognized previously is adjusted into the
dalam saldo tambahan modal disetor. Nilai pengukuran kembali balance of the additional paid-in capital. The re-measurement
tersebut menjadi dasar baru bagi Kelompok Usaha dalam amount becomes a new basis for the Group in applying the
menerapkan ketentuan pengukuran setelah pengakuan awal. provisions of measurement subsequent to initial recognition.
- 21 -
Pengukuran Kembali Setelah Pengukuran Awal (lanjutan) Subsequent Measurement (lanjutan)

ii Pengukuran Kembali Mandatory ii Mandatory Re-measurement
Jika Kelompok Usaha menyimpulkan bahwa pengampunan pajak ini If the Group concludes that the tax amnesty has resulted in
mengakibatkan Kelompok Usaha memperoleh pengendalian atas obtaining control over the investee in accordance with PSAK No.
investee sesuai dengan PSAK No. 65, ³/DSRUDQ Keuangan 65, ³&RQVROLGDWHG Financial 6WDWHPHQWV´ the Group is required to
NRQVROLGDVLDQ´ Kelompok Usaha disyaratkan untuk mengukur re-measure assets and liabilities at the date of the SKPP, during
kembali aset dan liabilitas pengampunan pajak pada tanggal SKPP, the re-measurement period that begins after the date of Tax
selama periode pengukuran kembali yaitu dimulai setelah tanggal Amnesty Approval Letter (SKPP) until December 31, 2017. The
SKPP sampai dengan tanggal 31 Desember 2017. Kelompok Usaha Group applies consolidation procedures in accordance with PSAK
menerapkan prosedur konsolidasi sesuai dengan PSAK No. 65 No. 65 once the re-measurement is performed. During the date of
sejak dilakukannya pengukuran kembali. Sejak tanggal SKPP the SKPP until the re-measurement is made, the Group is required
sampai dengan pengukuran kembali dilakukan, Kelompok Usaha to measure investments in subsidiaries using the cost method.
disyaratkan untuk mengukur investasi dalam Kelompok Usaha anak
dengan menggunakan metode biaya.
Dalam hal investee bukan merupakan Kelompok Usaha sepengandali In the event that the investee is not an Group under common control,
maka Kelompok Usaha menerapkan ketentuan pengukuran dalam it shall apply the provisions of measurement under PSAK No. 22,
36$.1R³.RPELQDVL%LVQLV´SDGDWDQJJDO6.33 ³%XVLQHVV&RPELQDWLRQV´RQWKHGDWHRI6.33
Jika investee merupakan Kelompok Usaha sepengendali maka If the investee is an Group under common control, it applies the
Kelompok Usaha menerapkan ketentuan pengukuran dalam PSAK No. provisions of measurement under PSAK No. 38, ³%XVLQHVV
38, ³.RPELQDVL Bisnis Kelompok Usaha 6HSHQJHQGDOL´ pada tanggal &RPELQDWLRQV8QGHU&RPPRQ&RQWURO´RQWKHGDWHRI6.33
SKPP.
Penghentian Pengakuan Derecognition

Aset dan liabilitas pengampunan pajak dihentikan pengakuannya sesuai Tax amnesty assets and liabilities are derecognized in accordance
dengan ketentuan dalam Standar Akuntansi Keuangan (SAK) masing- with the provisions of Financial Accounting Standards (SAK) for each
masing jenis aset dan liabilitas tersebut. type of asset and the liability.
Penyajian Presentation
Aset dan liabilitas pengampunan pajak, jika tidak menerapkan Tax amnesty assets and liabilities, if it does not implement the re-
pengukuran kembali, disajikan secara terpisah dari aset dan liabilitas measurement, are presented separately from other assets and
lainnya (baris yang berbeda dengan akun aset dan liabilitas lain) dalam liabilities (different line items for assets and liabilities) in the statement
laporan posisi keuangan. of financial position.
Kelompok Usaha menyajikan aset lancar dan tidak lancar serta liabilitas The Group presents current assets and non-current and short-term
jangka pendek dan jangka panjang sebagai klasifikasi tersendiri dalam and long-term as a separate classification in its statement of financial
laporan posisi keuangan, maka Kelompok Usaha dapat menyajikan position, an Group can present separately tax amnesty assets -
secara terpisah aset pengampunan pajak lancar dan tidak lancar serta current and non-current and tax amnesty liability - short term and long
liabilitas pengampunan pajak jangka pendek dan jangka panjang, jika, term, if, and only if, the Group has sufficient information to carry out
dan hanya jika, Kelompok Usaha memiliki informasi yang memadai untuk the separation of the classification. If the bases for selecting these
melakukan pemisahan klasifikasi tersebut. Jika dasar pemilihan classifications are arbitrary, then the Group presents as part of non-
klasifikasi tersebut bersifat arbitrer, maka Kelompok Usaha menyajikan current assets and long-term liabilities in the statement of financial
sebagai bagian dari aset tidak lancar dan liabilitas jangka panjang dalam position.
laporan posisi keuangan.
- 22 -
Pengukuran Kembali Setelah Pengukuran Awal (lanjutan) Subsequent Measurement (lanjutan)

Jika Kelompok Usaha menerapkan pengukuran kembali baik If an Group applies re-measurement either optional remeasurement
pengukuran kembali opsional maupun pengukuran kembali mandatory, or mandatory re-measurement, then Group reclassifies tax amnesty
maka Kelompok Usaha mereklasifikasi aset dan liabilitas pengampunan assets and liabilities which previously presented separately, into
pajak yang sebelumnya disajikan secara terpisah, kedalam pos aset dan similar assets and liabilities. Group restates the nearest period of
liabilitas serupa. Kelompok Usaha menyajikan kembali laporan keuangan previous financial statements, only if such financial statements are
periode terdekat sebelumnya, hanya jika laporan keuangan tersebut after the date of the SKPP.
adalah setelah tanggal Surat Keterangan.
Kelompok Usaha tidak melakukan saling hapus Antara aset dan liabilitas The Group shall not offset between tax amnesty assets and liabilities.
pengampunan pajak.
Pada pendekatan opsional ini, penerapan ketentuan dalam PSAK No. 70 Under this optional approach, the application provision of PSAK No.
diterapkan secara prospektif dan penyajian kembali laporan keuangan 70 is prospective and restatement of the pior period financial
untuk periode sebelumnya tidak diperlukan. statements is not required.
Kelompok Usaha telah memilih pendekatan opsional dan tidak mengukur The Group has chosen optional approach and did not re-measure the
kembali aset dan liabilitas pengampunan pajak dan meyimpulkan tidak tax amnesty assets and liabilities and concluded the absence of
adanya perolehan pengendalian atas investee, kombinasi bisnis ataupun acquisition of control over investee, business combination or business
kombinasi bisnis Kelompok Usaha sepengendali yang timbul dari combination under common control arising from tax amnesty.
pengampunan pajak.
o. Instrumen Keuangan o. Finance Instruments

Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2014), ³,QVWUXPHQ The Group adopted PSAK No. 50 (Revised 2014), ³)LQDQFLDO
Keuangan: 3HQ\DMLDQ´ PSAK No. 55 (Revisi 2014), Instrumen Keuangan: Instruments: 3UHVHQWDWLRQ´ PSAK No. 55 (Revised 2014), ³)LQDQFLDO
Pengakuan dan 3HQJXNXUDQ´ dan PSAK No. 60 (Revised 2014), ³,QVWUXPHQ Instruments: Recognition and 0HDVXUHPHQW´ and PSAK No. 60 (Revised
Keuangan: 3HQJXQJNDSDQ´ Selain itu, Kelompok Usaha juga menerapkan 2014), ³)LQDQFLDO Instruments: 'LVFORVXUHV´ In addition, the Group also
ISAK No. 13, ³/LQGXQJ Nilai Investasi Neto Dalam Kegiatan Usaha Luar adopted ISAK No. 13, ³+HGJHV of a Net Investment in a Foreign
1HJHUL´GDQ,6$.1R5HYLVL³3HQLODLDQ8ODQJ'HULYDWLI0HOHNDW´ 2SHUDWLRQ´ and ISAK No. 26 (Revised 2014), ³5HDVVHVVPHQW of
(PEHGGHG'HULYDWLYHV´
PSAK No. 50 (Revisi 2014), ³,QVWUXPHQ Keuangan: 3HQ\DMLDQ´ menguraikan PSAK No. 50 (Revised 2014), ³)LQDQFLDO Instruments: 3UHVHQWDWLRQ´
persyaratan akuntansi penyajian dari instrumen keuangan, terutama untuk outlines the accounting requirements for the presentation of financial
klasifikasi instrumen tersebut dalam aset keuangan, liabilitas keuangan dan instruments, particularly as to the classification of such instruments into
instrumen ekuitas. Standar ini juga memberikan panduan pada klasifikasi financial assets, financial liabilities and equity instruments. The standard
terkait dengan suku bunga, dividen dan keuntungan/kerugian, dan ketika also provides guidance on the classification of related interest, dividends
aset keuangan dan liabilitas keuangan dapat di saling hapus. and gains/losses, and when financial assets and financial liabilities can be
offset.
Prinsip-prinsip dalam standar ini melengkapi prinsip untuk pengakuan dan The principles in this standard complement the principles for recognizing
pengukuran aset keuangan dan kewajiban keuangan dalam PSAK No. 55 and measuring financial assets and financial liabilities in PSAK No. 55
(Revisi 2014), ³,QVWUXPHQ Keuangan: Pengakuan dan 3HQJXNXUDQ´ dan (Revised 2014), Financial Instruments: Recognition and 0HDVXUHPHQW´
untuk mengungkapkan informasi tentang instrumen keuangan di PSAK No. and for disclosing information about them in PSAK No. 60 (Revised
5HYLVL³,QVWUXPHQ.HXDQJDQ3HQJXQJNDSDQ´ ³)LQDQFLDO,QVWUXPHQWV'LVFORVXUHV´
PSAK No. 55 (Revisi 2014) berkaitan dengan, antara lain, pengakuan awal PSAK No. 55 (Revised 2014) deals with, among other things, initial
dari aset dan liabilitas keuangan, pengukuran setelah pengakuan awal, recognition of financial assets and liabilities, measurement subsequent to
penurunan nilai, penghentian pengakuan, dan akuntansi lindung nilai. initial recognition, impairment, derecognition, and hedge accounting.
- 23 -
o. Instrumen Keuangan (lanjutan) o. Finance Instruments (continued)
PSAK No. 60 (Revisi 2014) mensyaratkan pengungkapan kuantitatif dan PSAK No. 60 (Revised 2014) requires quantitative and qualitative
kualitatif dalam laporan keuangan yang memungkinkan para pengguna disclosures in the financial statements that enable users to evaluate the
untuk mengevaluasi signifikansi instrumen keuangan atas posisi dan kinerja significance of financial instruments on the financial position and
keuangan, dan sifat dan tingkat risiko yang timbul dari instrumen keuangan performance, and the nature and extent of risks arising from financial
yang mana Kelompok Usaha adalah terekspos selama periode dan pada instruments to which the Group is exposed during the period and at the
akhir periode pelaporan dan bagaimana Kelompok Usaha mengelola risiko- end of the reporting period and how the Group manages such risks. In
risiko tersebut. Selain itu, standar ini menjelaskan persyaratan untuk addition, this standard describes the requirement for disclosure of liquidity
pengungkapan risiko likuiditas. risk.
ISAK No. 26 (Revisi 2014) yang menggantikan ISAK No. 26 (Revisi 2009) ISAK No. 26 (Revised 2014) which superseded ISAK No. 26 (Revised
kembali menegaskan perlakuan di PSAK No. 55 (Revisi 2014) bahwa 2009) re-confirms the treatment in PSAK No. 55 (Revised 2014) that an
Kelompok Usaha harus menilai apakah derivatif melekat disyaratkan untuk Group should assess whether an embedded derivative is required to be
dipisahkan dari kontrak utama dan dicatat sebagai derivatif ketika Kelompok separated from the host contract and accounted for as a derivative when
Usaha menjadi pihak dalam kontrak tersebut. the Group first becomes a party to the contract.
1. Aset Keuangan 1. Financial Assets

Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement
Aset keuangan diakui pada posisi keuangan ketika Kelompok Usaha Financial assets are recognized on the financial position when the
menjadi pihak dalam provisi kontrak instrumen. Group becomes a party to the contractual provision of the instrument.
Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 (Revisi 2014) Financial assets within the scope of PSAK No. 55 (Revised 2014) are
diklasifikasikan sebagai aset keuangan pada nilai wajar melalui laporan classified as financial assets at fair value through profit or loss
laba rugi (FVTPL), investasi dimiliki hingga jatuh tempo (HTM), pinjaman (FVTPL), held-to-maturity investments (HTM), loans and receivables,
yang diberikan dan piutang, atau aset keuangan tersedia untuk dijual or available-for-sale (AFS) financial assets. The Group determines
(AFS). Kelompok Usaha menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut the classification of its financial assets at initial recognition and, where
pada pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan allowed and appropriate, re-evaluates the classification of the assets
dievaluasi kembali klasifikasi aset pada setiap tanggal pelaporan. at each reporting date.
Aset keuangan pada awalnya diukur pada nilai wajar, dalam hal Financial assets are initially measured at fair value, in the case of
investasi tidak diklasifikasikan sebagai FVTPL, nilai wajar ditambah investments not classified as at FVTPL, fair value plus transaction
biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan costs that are directly attributable to the acquisition or issuance of
perolehan atau penerbitan aset keuangan. financial assets.
Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Subsequent Measurement

Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada Subsequent measurement of financial assets depends on their
klasifikasinya sebagai berikut: classification as follows:
- Aset Keuangan pada Nilai Wajar Melalui Laba atau Rugi - Financial Assets at Fair Value Through Profit or Loss (FVTPL)
(FVTPL)
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai FVTPL pada saat aset Financial assets are classified as FVTPL when the financial assets
keuangan diperoleh untuk diperdagangan atau ditetapkan pada saat acquired for trading or designated upon initial recognition as
pengakuan awal sebagai FVTPL. Aset keuangan diklasifikasikan FVTPL. Financial assets are classified as held for trading if
sebagai kelompok diperdagangkan jika diperoleh untuk tujuan dijual acquired for the purpose of selling or repurchasing in the near
atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Aset derivatif juga future. Derivative assets are also classified as held for trading
diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali aset unless they are designated as derivative assets effective hedging
derivatif tersebut ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif. instruments.
- 24 -

1. Aset Keuangan (lanjutan) 1. Financial Assets (continued)
Aset keuangan FVTPL termasuk aset keuangan untuk Financial assets at FVTPL include financial assets held for trading
diperdagangkan dan aset keuangan yang ditetapkan pada saat and financial assets designated upon initial recognition as FVTPL
pengakuan awal sebagai FVTPL disajikan dalam laporan posisi are presented in the statement of financial position at fair value
keuangan pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian dari with gains or losses from changes in fair value recognized in the
perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi dan consolidated statement of profit or loss and other comprehensive
penghasilan komprehensif lain konsolidasian termasuk dividen atau income include dividends or interest earned on financial assets
bunga yang diperoleh dari aset keuangan tanpa dikurangi biaya without deducting transaction costs that may occur upon the sale
transaksi yang mungkin terjadi pada saat penjualan atau pelepasan or other disposal.
lainnya.
- Invetasi yang Dimiliki Hingga Jatuh Tempo - Held-to-Maturity Investments (HTM)
Aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah Non-derivative financial assets with fixed or determinable
ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasikan payments and maturity are classified as HTM investments when
sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo ketika Kelompok the Group has the positive intention and ability to hold them until
Usaha mempunyai maksud positif dan kemampuan untuk memiliki maturity.
aset keuangan hingga jatuh tempo.
Setelah pengukuran awal, investasi HTM diukur pada biaya After initial measurement, investments HTM are measured at
perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga amortized cost using the effective interest method (EIR).
efektif (EIR).
Metode ini menggunakan EIR untuk estimasi penerimaan kas di This method uses the EIR for discounted estimated future cash
masa datang yang didiskontokan selama perkiraan umur dari aset receipts through the expected life of the financial asset to the net
keuangan ke nilai tercatat bersih dari aset keuangan. carrying amount of the financial asset.
Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan Gains and losses are recognized in the statement of profit or loss
penghasilan komprehensif lain pada saat investasi tersebut and other comprehensive income when the investments are
dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, maupun derecognized or impaired, as well as through the amortization
melalui proses amortisasi. process.
- Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual (AFS) - Available-for-Sales (AFS) Financial Assets
Aset keuangan AFS adalah aset keuangan non-derivatif yang AFS financial assets are non-derivative financial assets that are
ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak designated as AFS or are not classified into the three preceding
diklasifikasikan ke dalam tiga kategori sebelumnya. Aset keuangan categories. Financial assets are classified as non-current assets
ini diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar kecuali aset keuangan unless the asset is intended to be released within twelve months
tersebut ditujukan untuk dilepaskan dalam waktu dua belas bulan from the date of the financial position.
dari tanggal laporan posisi keuangan.
Setelah pengukuran awal, aset keuangan AFS diukur pada nilai After initial measurement, AFS financial assets are measured at
wajar tanpa dikurangi biaya transaksi yang mungkin terjadi saat fair value without deducting transaction costs that may occur when
penjualan atau pelepasan lain, dengan keuntungan atau kerugian a sale or other disposal, with unrealized gains or losses recognized
yang belum terealisasi diakui sebagai OCI dalam komponen ekuitas as OCI in equity component until the investment is derecognized.
sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya.
Pada saat pengukuran awal, laba atau rugi kumulatif yang At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in
sebelumnya diakui dalam komponen ekuitas sampai pengakuannya equity component until the financial asset is derecognized or until
aset keuangan tersebut dihentikan atau sampai ditetapkan ada to be determined impaired and at the same time the cumulative
penurunan nilainya dan pada saat yang sama keuntungan atau gain or loss previously recognized in equity should be recognized
kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus to the statement of profit or loss and other comprehensive income
diakui ke laporan laba rugi dan penghasilam komprehensif lain as a reclassification adjustment.
sebagai penyesuaian reklasifikasi.
- 25 -
2. Liabilitas Keuangan 2. Finance Liabilities

Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement
Liabilitas keuangan diakui pada posisi keuangan ketika Kelompok Usaha Financial liabilities are recognized on the financial position when the
menjadi pihak dalam provisi kontrak instrumen. Group becomes a party to the contractual provision of the instrument.
Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 (Revisi 2014) Financial liabilities within the scope of PSAK No. 55 (Revised 2014)
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan pada nilai wajar melalui laba are classified as financial liabilities measured at fair value through
rugi (FVTPL), liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi profit or loss (FVTPL), financial liabilities that are measured at
(utang lain-lain dan derivatif yang ditentukan sebagai instrumen lindung amortized cost (other payables and derivatives designated as
nilai efektif, mana yang sesuai). Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi effective hedging instruments, which appropriate). The Group
atas liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal. determines the classification of its financial liabilities at initial
recognition.
Liabilitas keuangan pada awalnya diukur pada nilai wajar dan dalam hal Financial liabilities are initially measured at fair value and in the case
liabilitas keuangan tidak diklasifikasikan sebagai FVTPL, nilai wajar of financial liabilities not classified as at FVTPL, fair value plus
ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung transaction costs that are directly attributable to the issuance of
dengan penerbitan liabilitas keuangan tersebut. financial liabilities.
Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Subsequent Measurement

Pengukuran liabilitas keuangan setelah pengakuan awal tergantung Subsequent measurement of financial liabilities depends on their
pada klasifikasinya sebagai berikut: classification as follows:
- Liabilitas Keuangan pada Nilai Wajar Melalui Laba Rugi - Financial Liabilities at Fair Value Through Profit or Loss
(FVTPL) (FVTPL)
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok Financial liabilities are classified as held for trading if they are
diperdagangkan jika mereka diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli acquired for the purpose of selling or repurchasing in the near
kembali dalam waktu dekat. Derivatif juga diklasifikasikan sebagai future. Derivatives are also classified as held for trading unless
kelompok diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan sebagai they are designated as derivative liabilities effective hedging
derivative liabilitas instrumen lindung nilai efektif. Keuntungan atau instruments. Gains or losses on liabilities held for trading are
kerugian atas liabilitas yang dimiliki untuk diperdagangkan diakui recognized in the statement of profit or loss and other
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
Liabilitas keuangan yang ditetapkan sebagai liabilitas keuangan Financial liabilities that are designated as financial liabilities at
FVTPL termasuk liabilitas keuangan untuk diperdagangkan dan FVTPL include financial liabilities held for trading and designated
ditetapkan pada saat pengakuan awal sebagai FVTPL disajikan upon initial recognition as FVTPL are presented in the statement of
dalam laporan posisi keuangan pada nilai wajar dengan keuntungan financial position at fair value with gains or losses from changes in
atau kerugian dari perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba fair value recognized in consolidated statement of profit or loss
rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. and other comprehensive income.
- Liabilitas Keuangan pada Biaya Perolehan Diamortisasi - Financial Liabilities at Amortized Cost
Setelah pengakuan awal, selanjutnya liabilitas keuangan yang After initial recognition, financial liabilities are measured at
diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan amortized cost using the EIR.
metode EIR.
- 26 -
2. Liabilitas Keuangan (lanjutan) 2. Finance Liabilities (continued)
Pengukuran Setelah Pengakuan Awal (lanjutan) Subsequent Measurement (continued)
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan menggunakan Amortized cost is calculated by using the EIR method less any
metode EIR dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai dan allowance for impairment and financing or principal reduction. The
pembiayaan atau pengurangan pokok. Perhitungan tersebut calculation takes into account any premium or discount on
memperhitungkan premium atau diskonto pada saat akuisisi dan acquisition and includes transaction costs and fees that are an
mencakup biaya transaksi dan biaya yang merupakan bagian yang integral part of the effective interest rate.
tak terpisahkan dari suku bunga efektif.
Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan Gains and losses are recognized in the consolidated statement of
penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat liabilitas profit or loss and other comprehensive income when the liabilities
tersebut dihentikan pengakuannya maupun melalui proses are derecognized as well as through the amortization process.
amortisasi.
3. Saling Hapus Instrumen Keuangan 3. Offsetting of Finnancial Instrumen
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling-hapus buku dan nilai Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount
bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, presented in the statement of financial position if, and only if, there is
terdapat hak secara hukum untuk melakukan saling hapus buku atas a legal right to offset the carrying amount of financial assets and
jumlah tercatat dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan financial liabilities and there is an intention to settle on a net basis, or
terdapat maksud untuk menyelesaikan secara bersih, atau untuk to realize the asset and settle the liability simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
4. Nilai Wajar Instrumen Keuangan 4. Fair Value of Financial Instruments

Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan secara aktif di The fair value of financial instruments that are actively traded in
pasar keuangan yang terorganisasi ditentukan dengan mengacu pada organized financial markets is determined by reference to their quoted
kuotasi harga di pasar aktif pada penutupan bisnis pada akhir periode prices in an active market at the close of business on the financial
pelaporan tanpa pengurangan untuk biaya transaksi. Untuk instrumen position date without any deduction for transaction costs. For financial
keuangan yang tidak memiliki pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan instruments with no active market, fair value is determined using
menggunakan teknik penilaian. valuation techniques.
Teknik penilaian tersebut mencakup penggunaan transaksi-transaksi Such techniques may include the use of fair market transactions
pasar yang wajar antara pihak-pihak yang mengerti dan berkeinginan, between the parties who understand and are willing to DUP¶V length
mengacu pada nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara transactions), referring to the current fair value of another instrument
substansial sama, analisis arus kas yang didiskontokan, atau model that is substantially the same, discounted cash flow analysis or other
penilaian lain sebagaimana disyaratkan di PSAK No. 68, ³3HQJXNXUDQ valuation models as required in PSAK No. 68, ³)DLU Value
1LODL:DMDU´ 0HDVXUHPHQW´
Penyesuaian Risiko Kredit Credit Risk Adjustment

Kelompok Usaha menyesuaikan harga di pasar yang lebih The Group adjusts the price in the more advantageous market to
menguntungkan untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit reflect any differences in counterparty credit risk between instruments
pihak lawan (counterparty) antara instrumen yang diperdagangkan di traded in that market and the instruments being valued for financial
pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset asset positions. In determining the fair value of financial liabilities
keuangan. Dalam menentukan nilai wajar posisi liabilitas keuangan, position, the *URXS¶V credit risk associated with the instrument should
risiko kredit Kelompok Usaha terkait dengan instrumen harus be taken into account.
diperhitungkan.
- 27 -
5. Penurunan Nilai Aset Keuangan 5. Impairment of Financial Assets

Kelompok Usaha pada setiap akhir periode pelaporan mengevaluasi The Group evaluates at the end of each reporting period whether
apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau there is objective evidence that a financial asset or group of financial
kelompok aset keuangan mengalami penurunan. assets has been impaired.
Kelompok Usaha pada setiap akhir periode pelaporan mengevaluasi The Group evaluates at the end of each reporting period whether
apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau there is objective evidence that a financial asset or group of financial
kelompok aset keuangan mengalami penurunan. assets has been impaired.
- Aset Keuangan Dicatat pada Biaya Perolehan Diamortisasi - Financial Assets Measured at Amortized Cost
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya For loans and receivables carried at amortized cost, the Group
perolehan diamortisasi, Kelompok Usaha menentukan penurunan determines individually for impairment based on objective evidence
nilai berdasarkan bukti obyektif secara individual atas penurunan of impairment exists.
nilai.
Nilai tercatat aset tersebut berkurang melalui penggunaan akun The carrying amount of the asset is reduced through the use of an
penyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan allowance account and the amount of the loss is recognized in the
penghasilan komprehensif. Penghasilan bunga selanjutnya diakui statement of profit or loss and other comprehensive income.
sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya, berdasarkan tingkat Interest income is recognized further at the carrying reduced value,
EIR awal dari aset tersebut. Pinjaman yang diberikan dan piutang, based on the beginning EIR of the asset. Loans and receivables,
beserta dengan penyisihan terkait, dihapuskan jika tidak terdapat together with the associated allowance are written-off when there
kemungkinan pemulihan dimasa depan yang realistis dan semua is no realistic possibility of future recovery and all collateral has
jaminan telah terealisasi atau telah dialihkan kepada Kelompok been realized or has been transferred to the Group.
Usaha.
Jika, pada periode berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan If, in a subsequent period, the estimated value of the financial
nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena suatu asset impairment loss increases or decreases because of an event
peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, maka occurring after the impairment was recognized, the impairment
kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambah atau loss previously recognized increased or reduced by adjusting the
dikurangi dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jika dimasa allowance account. If future removal can be recovered, the
mendatang penghapusan tersebut dapat dipulihkan, maka jumlah recovery amount is recognized in the consolidated statement of
pemulihan tersebut diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan profit or loss and other comprehensive income.
komprehensif lain konsolidasian.
- Aset Keuangan yang Tersedia Untuk Dijual - Available-for-Sales (AFS) Financial Assets
Dalam hal ini instrumen ekuitas yang diklasifikasikan sebagai aset In this case the equity instruments are classified as AFS financial
keuangan yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif terjadinya assets, objective evidence of impairment, including the significant
penurunan nilai, termasuk penurunan yang signifikan atau or long-term decline in the fair value of the investment below its
penurunan jangka panjang pada nilai wajar dari investasi di bawah acquisition cost.
biaya perolehannya.
- 28 -
6. Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas Keuangan 6. Derecognition of Financial Assets and Financial Liabilities
Aset Keuangan Financial Assets

Aset keuangan (atau mana yang lebih sesuai, bagian dari aset keuangan Financial assets (or whichever is appropriate, part of a financial asset
atau bagian dari kelompok aset keuangan serupa) dihentikan or part of a group of similar financial assets) are derecognized when:
pengakuannya pada saat: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal (1) the contractual rights to receive the cash flows from the asset
dari aset keuangan tersebut telah berakhir; atau (2) Kelompok Usaha have ceased to exist; or (2) the Group has transferred its contractual
telah mentransfer hak kontraktual mereka untuk menerima arus kas rights to receive the cash flows from the financial asset or an
yang berasal dari aset keuangan atau berkewajiban untuk membayar obligation to pay the received cash flows in full without significant
arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan yang signifikan delay to a third party in the pass-through; and either (a) the Group
kepada pihak ketiga dalam perjanjian pass-through; dan baik (a) has transferred substantially all the risks and rewards of the assets, or
Kelompok Usaha telah secara substansial mentransfer seluruh risiko dan (b) the Group has neither transferred nor retained substantially all the
manfaat dari aset, atau (b) Kelompok Usaha secara substansial tidak risks and rewards of the asset, but has transferred control of the
mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat suatu aset, asset.
namun telah mentransfer kendali atas aset tersebut.
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas Financial liabilities are derecognized when the liability is terminated or
tersebut dihentikan atau dibatalkan atau kadaluarsa. Ketika suatu canceled or expired. When an existing financial liability is replaced by
liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari another financial liabilities from the same lender on substantially
pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara different terms, or substantially modify the terms of a liability that
substansial, atau modifikasi secara substansial persyaratan dari suatu currently exists, an exchange or modification is treated as a
liabilitas yang saat ini ada, pertukaran atau modifikasi tersebut derecognition of the initial liability and the recognition of a new liability,
diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan and the difference between the carrying amount of each liability
pengakuan suatu liabilitas baru, dan selisih antara nilai tercatat masing- recognized in the consolidated statement of profit or loss and other
masing liabilitas diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan comprehensive income.
komprehensif lain konsolidasian.
7. Instrumen Derivatif 7. Derivative Instruments

Instrumen keuangan derivatif pada awalnya diakui berdasarkan harga Derivative financial instruments are initially recognized at fair value on
wajar pada tanggal kontrak derivatif itu dimulai dan selanjutnya dinilai the date a derivative contract is initiated and subsequently
kembali berdasarkan nilai wajarnya. Metode untuk mengakui adanya remeasured at fair value. The method of recognizing the resulting
keuntungan atau kerugian yang terjadi tergantung apakah derivatif itu gain or loss is dependent whether the derivative is intended for
ditujukan untuk instrumen derivatif, dan sifat dari objek yang dilindungi derivative instruments and the nature of the item being hedged.
nilainya.
Kelompok Usaha mengelompokkan tujuan dari derivatif sebagai (1) The Group classifies the objectives of the derivative as (1) a hedge
suatu lindung nilai terhadap eksposur perubahan nilai wajar atas aset against exposure to changes in fair value of assets or liabilities that
atau liabilitas yang telah diakui atau komitmen pasti yang belum diakui, have been recognized or unrecognized definite commitment, or an
atau bagian yang telah diidentifikasi dari aset, liabilitas atau komitmen identified portion of an asset, liability or definite commitment, which is
pasti tersebut, yang diatribusikan pada risiko tertentu dan dapat attributable to the particular risk and could affect profit or loss (fair
mempengaruhi laba rugi (lindung nilai atas nilai wajar); atau (2) suatu value hedge); or (2) a hedge of the exposure to variability in cash
lindung nilai terhadap eksposur variabilitas arus kas yang (i) dapat flows that (i) are attributable to a particular risk associated with a
diatribusikan pada risiko tertentu yang terkait dengan aset atau liabilitas recognized asset or liability or are attributable to a particular risk
yang telah diakui atau yang dapat diatribusikan pada risiko tertentu yang associated with the forecast transactions likely to occur, and (ii) could
terkait dengan prakiraan transaksi yang kemungkinan besar terjadi, dan affect profit or loss (cash flow hedge).
(ii) dapat mempengaruhi laba rugi (lindung nilai arus kas).
- 29 -
7. Instrumen Derivatif (lanjutan) 7. Derivative Instruments (continued)
Pada saat terjadinya transaksi, Kelompok Usaha mendokumentasi At the time of the transaction, the Group documents the relationship
hubungan antara instrumen lindung nilai dan item yang dilindung nilai, between hedging instruments and hedged items, as well as the risk
juga tujuan manajemen risiko dan strategi yang diterapkan dalam management objective and strategy for undertaking various hedge
melakukan berbagai macam transaksi lindung nilai. Kelompok Usaha transactions. The Group also documents its judgment, at the time of
juga mendokumentasikan penilaiannya, pada saat terjadinya dan secara occurrence and continuously, whether the derivatives used to hedge
berkesinambungan, apakah derivatif yang digunakan untuk transaksi transactions have a high effectiveness in order to mutually eliminate
lindung nilai memiliki efektivitas yang tinggi dalam rangka saling changes in fair value or cash flows of hedged items.
menghapuskan perubahan nilai wajar atau arus kas dari item yang
dilindung nilai.
Nilai penuh dari derivatif lindung nilai dikelompokan sebagai aset atau The full value of the hedging derivative is classified as non-current
liabilitas tidak lancar apabila jatuh tempo item yang dilindung nilai asset or liability if the maturity of the hedged item is more than 12
tersebut melebihi 12 (dua belas) bulan dan sebagai aset atau liabilitas (twelve) months and as a current asset or liability if the maturity of the
lancar apabila jatuh tempo item lindung nilai tersebut kurang dari 12 (dua hedged item is less than 12 (twelve) months.
belas) bulan.
i lindung nilai atas nilai wajar i fair value of hedges

Perubahan nilai wajar derivatif yang ditujukan dan dikualifikasikan Changes in fair value of derivatives that are designated and qualify
sebagai lindung nilai atas nilai wajar, dicatat didalam laporan laba as fair value hedges are recorded in the statement of profit or loss
rugi dan penghasilan komprehensif lain, bersamaan dengan and other comprehensive income, along with changes in the fair
perubahan yang terjadi pada nilai wajar aset atau liabilitas yang value of the hedged asset or liability value attributable to the
dilindung nilai yang dapat diatribusikan pada risiko yang dilindung hedged risk.
nilai.
Keuntungan atau kerugian yang terkait dengan bagian efektif dari Gains or losses related to the effective portion of fair value hedges
lindung nilai atas nilai wajar diakui di dalam laporan laba rugi dan are recognized in the consolidated statement of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain konsolidasian, di baris yang sama other comprehensive income, in the same line with changes in the
dengan perubahan nilai wajar item yang dilindung nilai. Keuntungan fair value of the hedged item. Gains or losses related to the
atau kerugian yang terkait dengan bagian yang tidak efektif diakui di ineffective portion are recognized in the Consolidated statement of
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain profit or loss and other comprehensive income, in the account
Konsolidasian, dalam akun ³.HXQWXQJDQ.HUXJLDQ lain-lain - ³*DLQ/RVVRWKHUQHW´
EHUVLK´
ii lindung nilai arus kas ii cash flow hedges

Bagian efektif dari perubahan nilai wajar derivatif yang ditujukan dan The effective portion of changes in fair value of derivatives that are
dikualifikasikan sebagai lindung nilai arus kas, diakui dalam bagian designated and qualify as cash flow hedges is recognized in
ekuitas, didalam akun ³&DGDQJDQ Nilai :DMDU´ Keuntungan atau equity, in the account ³1HW Changes in Fair Value of Cash Flow
kerugian yang terkait dengan bagian yang tidak efektif diakui segera +HGJHV´ Gains or losses related to the ineffective portion are
di dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain recognized immediately in the Consolidated statement of profit or
.RQVROLGDVLDQGDODPDNXQ³.HXQWXQJDQ.HUXJLDQODLQODLQEHUVLK´ loss and other comprehensive income, in the account ³*DLQ/RVV
RWKHUQHW´
- 30 -
7. Instrumen Derivatif (lanjutan) 7. Derivative Instruments (continued)

ii lindung nilai arus kas (lanjutan) ii cash flow hedges (continued)
Akumulasi jumlah ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi dan Accumulated amounts in equity are reclassified to the
penghasilan komprehensif lain Konsolidasian ketika item yang Consolidated statement of profit or loss and other comprehensive
dilindung nilai mempengaruhi laba atau rugi. Keuntungan atau income when the hedged item affects profit or loss. Gains or
kerugian yang terkait dengan bagian efektif dari lindung nilai arus losses related to the effective portion of cash flow hedges are
kas diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif recognized in the statement of profit or loss and other
lain, di baris yang sama dengan item yang dilindung nilai. comprehensive income, in the same line as the hedged item.
Keuntungan atau kerugian yang terkait dengan bagian yang tidak Gains or losses related to the ineffective portion are recognized in
efektif diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif the statement of profit or loss and other comprehensive income in
lain dalam akun ³/DED5XJL ODLQODLQEHUVLK´ Namun, ketika the account "Gain/(Loss) other-net". However, when the forecast
prakiraan transaksi yang dilindung nilai menimbulkan aset non- transaction that is hedged raises non-financial assets, gains and
keuangan, keuntungan dan kerugian yang sebelumnya losses previously deferred in equity are transferred from equity and
ditangguhkan di ekuitas ditransfer dari ekuitas dan termasuk dalam included in the initial measurement of the cost of that asset.
pengukuran awal biaya perolehan aset tersebut.
Ketika instrumen lindung nilai kadaluarsa atau dijual, atau ketika When a hedging instrument is expired or sold, or when a hedge no
lindung nilai tidak lagi memenuhi kriteria akuntansi lindung nilai, longer meets the criteria for hedge accounting, the cumulative gain
keuntungan atau kerugian kumulatif yang ada di ekuitas saat itu or loss existing in equity at that time remains in equity and is
tetap berada di bagian ekuitas dan akan diakui pada saat prakiraan recognized when the forecast transaction ultimately is recognized
transaksi yang pada akhirnya diakui dalam laporan laba rugi dan in the Consolidated statement of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain. Apabila prakiraan transaksi tidak lagi comprehensive income. If the forecast transaction is no longer
diharapkan akan terjadi, keuntungan atau kerugian kumulatif yang expected to occur, the cumulative gain or loss that was reported in
telah dicatat di bagian ekuitas segera dialihkan ke dalam laporan equity is immediately transferred to the statement of profit or loss
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain Konsolidasian, dalam and other comprehensive income in the account ³*DLQ/RVV other
DNXQ³.HXQWXQJDQ.HUXJLDQODLQODLQEHUVLK´ QHW´
Perubahan nilai wajar atas instrumen derivatif apapun yang tidak Changes in the fair value of any derivative instruments that are not
ditujukan atau tidak dikualifikasikan sebagai akuntansi lindung nilai designated or do not qualify for hedge accounting are recognized
diakui segera dalam laporan laba rugi dan penghasilan immediately in the statement of profit or loss and other
komprehensif lain, dalam akun ³.HXQWXQJDQ.HUXJLDQ lain-lain - comprehensive income, in the account "Gain/(Loss) other - net".
EHUVLK´
8. Reklasifikasi Instrumen Keuangan 8. Reclassification of Financial Instruments
Kelompok Usaha tidak mengklasifikasikan aset keuangan sebagai The Group does not classify financial assets as held-to-maturity
investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika dalam tahun berjalan atau investments, if in the current year or during the two previous years,
dalam kurun waktu dua tahun sebelumnya, telah menjual atau sold or reclassified as held to maturity investments in amounts of
mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuh tempo dalam jumlah yang more than an insignificant amount before maturity (more than the
lebih dari jumlah yang tidak signifikan sebelum jatuh tempo (lebih dari insignificant amount compared to the total value of investments held
jumlah yang tidak signifikan dibandingkan dengan total nilai investasi to maturity), except for sales or reclassifications that:
dimiliki hingga jatuh tempo), kecuali penjualan atau reklasifikasi tersebut:
1. Dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati jatuh tempo atau 1. Done when the financial asset is approaching maturity or date of
tanggal pembelian kembali di mana perubahan suku bunga tidak redemption in which changes in interest rates will not significantly
akan berpengaruh secara signifikan terhadap nilai wajar aset affect the fair value of the financial asset;
keuangan tersebut;
2. Terjadi setelah Kelompok Usaha telah memperoleh secara 2. Occurred after the Group has acquired substantially all of the
substansial seluruh jumlah pokok aset keuangan tersebut sesuai principal amount of the financial asset in accordance with the
jadwal pembayaran atau pelunasan dipercepat; atau payment schedule or accelerated settlement; or
- 31 -

8. Reklasifikasi Instrumen Keuangan (lanjutan) 8. Reclassification of Financial Instruments (continued)
3. Terkait dengan kejadian tertentu yang berada di luar kendali 3. Associated with certain events that are beyond the control of the
Kelompok Usaha, tidak berulang dan tidak dapat diantisipasi secara Group, non-recurring and could not have been reasonably
wajar oleh Kelompok Usaha. anticipated by the Group.
Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok dimiliki hingga jatuh tempo ke Reclassification of financial assets held-to-maturity to available-for-
kelompok tersedia untuk dijual dicatat sebesar nilai wajarnya. sale is recorded at fair value. Unrealized gains or losses are
Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi tetap diakui dalam recognized in the equity until the financial asset is derecognized, and
komponen ekuitas sampai aset keuangan tersebut dihentikan the cumulative gain or loss previously recognized in equity should be
pengakuannya, dan pada keuntungan atau kerugian kumulatif yang recognized in the Consolidated statement of profit or loss and other
sebelumnya diakui dalam ekuitas harus diakui pada laporan laba rugi comprehensive income.
dan penghasilan komprehensif lain Konsolidasian.
4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
Pertimbangan, Estimasi dan Asumsi Judgements, Estimates and Assumptions
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian mengharuskan manajemen The preparation of consolidated financial statements requires management of
Kelompok Usaha untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang the Group to make judgments, estimates and assumptions that affect the
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities and disclosure
liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada akhir periode of contingent liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty about
pelaporan. Ketidakpastian mengenai pertimbangan, estimasi dan asumsi the judgment, estimates and assumptions could result in material
tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat adjustments to the carrying value of assets and liabilities in future period.
pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain The key assumptions of the future and the other key source of uncertainty in
pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang estimation at the reporting date that have a significant risk of material
material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk periode berikutnya adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities for the future
diungkapkan dibawah ini. period described below.
Manajemen Kelompok Usaha mendasarkan estimasi dan asumsi pada The management of the Group bases its estimates and assumptions on the
parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan parameters available at the time the financial statements are prepared.
situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah akibat Assumptions and situation concerning the future development may change
perubahan pasar atau situasi diluar kendali manajemen Perubahan tersebut due to market changes or circumstances beyond the control of the
dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. management. The changes are reflected in the related assumptions as
incurred.
Pertimbangan, estimasi dan asumsi berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgments, estimates and assumptions made by management
Kelompok Usaha dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi manajemen of the Group in implementing accounting policies of the management have
yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan the most significant effect on the amount recognized in the financial
keuangan. statements.
Menentukan Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Determining Classification of Financial Assets and Financial Liabilities
Manajemen Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas The management of Group determines classification of certain assets and
tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan liabilities as financial assets and financial liabilities by considering the
mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) definitions set forth in PSAK No. 55 (Revised 2014) are met. Accordingly,
dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui financial assets and financial liabilities are recognized in accordance with the
sesuai dengan kebijakan akuntansi Kelompok Usaha seperti diungkapkan pada *URXS¶VDFFRXQWLQJSROLFLHVDVGLVFORVHGLQWKHQRWHRDQG
catatan 3o dan 32.
- 32 -
4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(continued)
Menentukan Nilai Wajar dan Perhitungan Amortisasi Biaya Instrumen Determining Fair Value and Calculation of Cost Amortization of
Keuangan Financial Instruments
Manajemen Kelompok Usaha mencatat aset tertentu dan liabilitas keuangan The Management of Group records certain assets and financial liabilities at
pada nilai wajar dan biaya perolehan diamortisasi, yang mengharuskan fair value and at amortized cost, which requires the use of accounting
penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan untuk estimates. While significant components of fair value measurement and
pengukuran nilai wajar dan asumsi yang digunakan dalam perhitungan assumptions used in the calculation of cost amortization is determined using
amortisasi biaya ditentukan dengan menggunakan bukti obyektif diverifikasi, verifiable objective evidence, the amount of the fair value or amortized cost
jumlah nilai wajar atau biaya perolehan diamortisasi mungkin berbeda bila may differ if the Group uses different valuation methodologies or
Kelompok Usaha menggunakan metodologi penilaian yang berbeda atau assumptions. These changes directly affect the *URXS¶V profit or loss. More
asumsi. Perubahan ini secara langsung mempengaruhi laba atau rugi detailed information is disclosed in note 32.
Kelompok Usaha. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam catatan 32.
Menentukan Metode Penyusutan dan Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap Determining Depreciation Method and Estimated Useful Lives of Fixed
asset
Manajemen Kelompok Usaha memperkirakan masa manfaat dari aset tetap The Management of Group estimates the useful lives of Fixed asset based
berdasarkan pada pemanfaatan aset diharapkan dan didukung oleh rencana on the expected utilization of assets and supported by plans and business
dan strategi bisnis dan perilaku pasar. Estimasi masa manfaat aset tetap yang strategy and market behavior. Estimation of useful lives of Fixed asset are
berdasarkan penelaahan Kelompok Usaha pada praktek industri, evaluasi provided based on the *URXS¶V evaluation on industry practice, internal
teknis internal dan pengalaman untuk aset yang setara. Estimasi masa manfaat technical evaluation and experience for assets equivalent. The estimated
direview minimum setiap akhir tahun pelaporan dan diperbarui jika ekspektasi useful lives are reviewed at least at each year end reporting and updated if
berbeda dari estimasi sebelumnya karena keausan fisik dan keusangan secara expectations differ from previous estimates due to physical wear and tear,
teknis atau komersial dan hukum atau pembatasan lainnya atas penggunaan technical or commercial obsolescence and legal or other restrictions on the
aset serta perkembangan teknologi. Namun, adalah mungkin, hasil masa depan use of assets as well as technological developments. However, it is possible,
operasi dapat secara materi terpengaruh oleh perubahan dalam perkiraan future results of operations could be materially affected by changes in the
karena perubahan dalam faktor-faktor yang disebutkan di atas, dan oleh karena estimates due to changes in the factors mentioned above, and therefore the
itu biaya penyusutan masa depan dapat direvisi. future depreciation charges may be revised.
Biaya aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus selama The cost of Fixed asset are depreciated using the straight-line method over
taksiran masa manfaat ekonomis. Manajemen memperkirakan masa manfaat the estimated economic useful lives. Management estimates the useful lives
dari aset tetap antara 2 sampai 20 tahun. Ini adalah usia yang umumnya of Fixed asset between 2 to 20 years. This is the age that is generally
diharapkan dalam industri di mana Manajemen menjalankan bisnisnya. expected in the industry in which the Management does business. More
Informasi lebih rinci diungkapkan dalam catatan 11 untuk aset tetap. detailed information disclosed in the note 11 for fixed asset.
Menentukan Pajak Penghasilan Determining Income Taxes

Penilaian signifikan yang dibuat dalam menentukan taksiran pajak penghasilan. Significant judgments made in determining the provision for income tax.
Ada transaksi tertentu dan perhitungan yang penentuan pajak akhirnya adalah There are certain transactions and computations for which the ultimate tax
tidak pasti selama perjalanan yang wajar dari kegiatan bisnis. Manajemen determination is uncertain during the ordinary course of business activities.
mengakui liabilitas untuk pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi The Management recognizes a liability for corporate income tax based on
apakah akan ada pajak penghasilan tambahan. estimates of whether there will be an additional income tax.
Dalam situasi tertentu, Manajemen tidak dapat menentukan jumlah yang tepat In certain situations, the Management cannot determine the exact amount of
dari liabilitas pajak yang berlaku atau masa depan mereka karena penyelidikan, their current or future tax liability due to on going investigation, or the
atau pembicaraan dengan otoritas pajak. Ketidakpastian timbul mengenai negotiations with tax authorities. Uncertainties arise concerning the
penafsiran peraturan perpajakan yang kompleks dan jumlah dan waktu dari interpretation of complex tax regulations and the amount and timing of the
penghasilan kena pajak di masa depan. Dalam menentukan jumlah yang harus taxable income in the future. In determining the amount to be recognized
diakui terkait dengan liabilitas pajak pasti, Kelompok Usaha mengacu pada related to uncertain tax liabilities, the Group applies the similar consideration
pertimbangan serupa yang akan mereka gunakan dalam menentukan jumlah that they will use in determining the amount of provision that must be
penyisihan yang harus diakui sesuai dengan PSAK No. 57 (Revisi 2009), recognized in accordance with PSAK No. 57 (Revised 2009), ³3URYLVLRQV
³3URYLVL Liabilitas Kontijensi dan Aset .RQWLQMHQVL´ Manajemen membuat Contingent Liabilities and Contingent $VVHWV´ The Management makes the
analisa untuk semua posisi pajak yang berhubungan dengan pajak penghasilan analysis to all tax positions related to income taxes to determine if tax liability
untuk menentukan apakah liabilitas pajak untuk manfaat pajak yang belum for unrecognized tax benefits should be recognized.
diakui harus diakui.
- 33 -
4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
(continued)
Menentukan Pajak Penghasilan (lanjutan) Determining Income Taxes (continued)
Manajemen menelaah aset pajak tangguhan pada setiap tanggal pelaporan dan The Management reviews the deferred tax assets at each reporting date and
mengurangi nilai tercatat sejauh bahwa itu tidak lagi kemungkinan penghasilan reduces the carrying amount to the extent that it is no longer probable that
kena pajak yang cukup akan tersedia untuk memungkinkan sebagian atau sufficient taxable income will be available to allow for part or all of the
seluruh aset pajak tangguhan. Manajemen ini juga mengkaji waktu yang deferred tax assets to be utilized. The Management also reviews the
diharapkan dan tarif pajak pada pembalikan perbedaan temporer dan expected timing and tax rates on the reversal of temporary differences and
menyesuaikan dampak dari pajak tangguhan sesuai. Informasi lebih rinci adjusts the impact of deferred tax accordingly. More detailed information is
diungkapkan dalam catatan 15. disclosed in note 15.
Estimasi Beban Pensiun dan Imbalan Kerja Estimated Pension Costs and Employee Benefits
Penentuan liabilitas Kelompok Usaha dan biaya untuk imbalan pensiun dan The determination of the *URXS¶V obligation and cost for pension and
karyawan tergantung pada pilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris employee benefits depends on the choice of assumptions used by
independen dalam menghitung jumlah tersebut. Asumsi meliputi, antara lain, independent actuaries in calculating such amounts. The assumptions include,
tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri among others, the discount rate, the rate of annual salary increases, annual
karyawan tahunan, tingkat usia kecacatan, pensiun dan kematian. employee resignation rate, degree of disability, retirement age and mortality.
Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan oleh Kelompok Usaha Actual results that differ from the assumptions set forth by the Group that has
yang memiliki pengaruh atas 10% dari liabilitas manfaat pasti ditangguhkan dan influence over 10% of defined benefit liabilities are deferred and amortized on
diamortisasi dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja a straight-line basis over the expected average remaining working lives of the
karyawan. Sementara Kelompok Usaha berkeyakinan bahwa asumsi yang employees. While the Group believes that the assumptions are reasonable
wajar dan sesuai, perbedaan yang signifikan dalam hasil aktual atau perubahan and appropriate, significant differences in actual results or significant changes
signifikan dalam asumsi yang ditetapkan oleh manajemen material dapat in assumptions defined by the Management can materially affect the
mempengaruhi estimasi liabilitas atas imbalan kerja dan pensiun dan beban estimated liability for employee benefits and pensions and net employee
imbalan kerja bersih. Informasi lebih rinci diungkapkan dalam catatan 22. benefits expense. More detailed information disclosed in the note 22.
Mengevaluasi Provisi dan Kontinjensi Evaluating Provisions and Contingencies
Kelompok Usaha terlibat dalam proses hukum dan berbagai pajak. Manajemen The Group is involved in various legal and tax proceedings. The
membuat penilaian untuk membedakan antara ketentuan dan kontinjensi Management makes assessment to distinguish between provisions and
terutama melalui konsultasi dengan penasihat hukum penanganan proses contingencies primarily through consultation with legal counsel handling
tersebut. Kelompok Usaha menetapkan sebuah ketentuan yang tepat untuk those proceedings. The Group sets up an appropriate provision for current
proses hukum saat ini atau kewajiban konstruktif, jika ada, sesuai dengan legal proceedings or constructive obligation, if any, in accordance with the
kebijakan pemberian. Dalam pengakuan dan pengukuran ketentuan, provision policy. In recognition and measurement of provisions, the
manajemen mengambil risiko dan ketidakpastian. management took a risk and uncertainties.
- 34 -
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENT
31 Desember/December 31,
2019 2018
Kas Cash on hand
Rupiah 378.655.128 114.855.254 Rupiah
Euro 52.414.111 67.197.131 Euro
Dolar Singapura 516.005 3.264.643 Dollar Singapore
Dolar Amerika Serikat 207.014 3.111.851 United States Dollar
Sub-jumlah 431.792.258 188.428.879 Sub-total
Bank Cash in Bank

Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 419.097.123 130.903.075 PT Bank Central Asia Tbk
Bangkok Bank 52.682.627 52.613.497 Bangkok Bank
PT Bank Permata Tbk 8.421.183 22.809.082 PT Bank Permata Tbk
PT China Construction Bank 7.449.394 24.891.067 PT China Construction Bank
PT Bank ICBC Indonesia 4.469.543 4.590.929 PT Bank ICBC Indonesia
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk - 1.759.074 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
PT Bank Central Asia Tbk 4.298.853.771 918.564.150 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank UOB Indonesia 1.459.563.297 1.354.277.601 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Permata Tbk 134.152.259 175.163.442 PT Bank Permata Tbk
PT Bank ICBC Indonesia 12.694.810 - PT Bank ICBC Indonesia
PT Bank Ekspor Impor Indonesia 1.843.968 - PT Bank Ekspor Impor Indonesia
PT China Construction Bank - 15.180.287 PT China Construction Bank
Dolar Singapura Singapore Dollar
PT Bank UOB Indonesia 61.609.232 109.143.297 PT Bank UOB Indonesia
Sub-jumlah 6.460.837.206 2.809.895.501 Sub-total
Jumlah 6.892.629.464 2.998.324.380 Total
Seluruh rekening bank di atas ditempatkan ke pihak ketiga dan rekening di PT Bank The entire bank account mentioned above is placed on third parties and bank
Permata Tbk dijaminkan ke pihak Bank (catatan No. 14 dan 21) account at PT Bank Permata Tbk is used collateral to the Bank (notes No. 14 dan
21).
6. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA 6. TRADE RECEIVABLES - THIRD PARTIES
a. Berdasarkan Pelanggan a. By Customers
2019 2018
Sucres Et Denrees S.A 102.422.512.396 162.007.997.625 Sucres Et Denrees S.A
Tata Chemicals Ltd 635.637.126 - Tata Chemicals Ltd
Trilini International Ltd 500.436.000 - Trilini International Ltd
Lain-lain 40.937.232.328 - Lain-lain
Jumlah 144.495.817.850 162.007.997.625 Total
b. Berdasarkan Mata Uang b. By Currency
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, seluruh piutang usaha merupakan As of December 31, 2019 and 2018, all trade receivables are denominated in
piutang dalam mata uang Dolar Amerika Serikat. United States Dollar.
- 35 -
6. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES - THIRD PARTIES (continued)
c. Berdasarkan Umur c. By Aging

2019 2018
Belum jatuh tempo dan tidak
mengalami penurunan nilai Not past due and nor impaired
Lewat jatuh tempo belum
mengalami penurunan nilai Past due not impaired
0 - 30 hari 4.049.792.231 - 0 - 30 days
31- 60 hari 39.364.976.909 - 31- 60 days
61 - 90 hari - 7.628.663.205 61 - 90 days
91 - 120 hari - 39.987.760.992 91 - 120 days
120 > hari 101.081.048.710 114.391.573.428 120 > days
Jumlah 144.495.817.850 162.007.997.625 Total
Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang usaha dapat ditagih sehingga Management believes that all trade receivables are collectible, thus no
tidak dibentuk cadangan penurunan nilai allowance for impairment was provided
Sebagian piutang usaha dijadikan jaminan utang bank (lihat Catatan 21). Some part of trade receivables are pledged as collateral of bank loan (see
Notes 21).
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit terkonsentrasi yang Management believes that there is no significant concentration of credit risk on
signifikan pada piutang usaha trade receivables.
7. PIUTANG LAIN-LAIN 7. OTHERS RECEIVABLES
2019 2018
Pihak Ketiga Third Parties
Karyawan 91.090.312 106.079.611 Employees
Lain-lain - 463.278.831 Others
Jumlah 91.090.312 569.358.442 Total
Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang lain-lain dapat ditagih sehingga Management believes that all other receivables are collectible, thus no
tidak dibentuk cadangan kerugian penurunan nilai. allowance for impairment was provided.
8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES
2019 2018
Persediaan pengolahan biji coklat Inventories of cocoa bean processing
Barang jadi 549.209.282.169 529.146.517.287 Finished goods
Bahan baku 76.685.078.636 38.878.140.320 Raw in material
Bahan pendukung dan suku cadang 22.160.617.712 17.689.278.764 Supporting materials and spareparts
Barang dalam proses 3.989.508.041 738.399.996 Work in process
Bahan bakar dan pelumas - 74.987.395 Fuel and gasoline
Jumlah 652.044.486.558 586.527.323.762 Total
Persediaan milik Kelompok Usaha digunakan sebagai jaminan utang bank (lihat Inventories of the Group are used as collateral of bank loan (see Notes 21).
Catatan 21).
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Kelompok Usaha telah As of December 31, 2019 and 2018, the *URXS¶V inventories are covered by
mengasuransikan persediaan terhadap risiko kerugian akibat kebakaran dan insurance against losses from fire and other risks to PT Asuransi Kresna Mitra
risiko lainnya kepada PT Asuransi Kresna Mitra Tbk dan PT FPG Asuransi Tbk dan PT FPG Asuransi Indonesia for US$ 60,750,000 respectively.
Indonesia Nilai pertanggungan masing-masing sebesar $AS 60,750,000.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk The management believes that the insurance coverage is adequate to cover
menutupi risiko kerugian yang mungkin timbul possible losses arising from possible risk.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat penurunan nilai atas persediaan Management believes that there is no impairment of inventories as of
pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. December 31, 2019 and 2018.
- 36 -
9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. ADVANCES AND PREPAID EXPANSES
2019 2018
Uang Muka Advances
Pembelian 105.335.193.593 211.567.482.053 Purchases
Lain-lain - 73.301.169.682 Others
Biaya Dibayar Dimuka Prepaid Expenses

Asuransi 1.375.050.082 793.566.346 Insurance
Sewa 48.175.977 58.060.342 Rent
Lain-lain 1.045.977.977 722.724.697 Others
Jumlah 107.804.397.629 286.443.003.120 Total
10. ASET DALAM PROSES 10. ASSETS ON PROGRESS
Aset dalam progress merupakan aset mesin dan peralatan pabrik yang belum siap Construction in progress are machineries and equipments that are not yet ready
digunakan dalam proses produksi entitas. for use in the entity's production process.
11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS
31 Desember 2019/ December 31, 2019
Penyesuaian atas
penjabaran translasi
mata uang asing/
Adjustment of
Saldo awal/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Revaluasi/ translation foreign Saldo akhir/ Ending
balance Addition Disposal Reclassification Revaluation exchange balance
Biaya perolehan Acquisition Cost
Kepemilikan Direct
langsung ownership
Tanah 350.350.912.187 - - - - (9.062.631.660) 341.288.280.527 Land

Bangunan dan Building and land
prasarana 197.576.806.655 - - - - (7.565.946.265) 190.010.860.390 improvements
Mesin dan Machine and
peralatan 1.231.813.107.064 107.277.164.596 - 46.546.525.430 - (49.299.045.204) 1.336.337.751.886 factory equipment
Perabotan dan Furniture and
peralatan 1.188.976.800 - - - - (47.621.473) 1.141.355.327 interior
Peralatan Laboratory
laboraturium 30.532.836.193 - - - - - 30.532.836.193 equipment
Peralatan Acclimatization
aklitimasi 60.627.800 - - - - - 60.627.800 equipment
Peralatan Maturation
pendewasaan 40.196.630 - - - - - 40.196.630 equipment
Peralatan kantor 1.044.563.156 146.612.109 - - - (41.564.991) 1.149.610.275 Office supplies
Kendaraan 5.536.261.548 - - - - (82.616.740) 5.453.644.808 Vehicles
Jumlah 1.818.144.288.033 107.423.776.706 - 46.546.525.430 - (66.099.426.333) 1.906.015.163.836 Total
- 37 -
11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)
Penyesuaian atas
mata uang asing/
Adjustment of
Saldo awal/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Revaluasi/ translation foreign Saldo akhir/ Ending
balance Addition Disposal Reclassification Revaluation exchange balance
Akumulasi Accumulation
penyusutan Depreciation
Kepemilikan Direct
langsung ownership

prasarana 25.231.037.142 8.387.218.255 - - - (1.055.025.298) 32.563.230.099 improvements
peralatan 94.793.561.658 48.548.420.501 - - - (4.879.132.812) 138.462.849.347 factory equipment
peralatan 904.706.214 200.823.862 - - - (56.280.406) 1.049.249.670 interior
Peralatan kantor 1.744.471.670 167.843.490 - (951.958.989) - (26.512.692) 933.843.479 Office supplies
Kendaraan 4.187.067.583 277.685.180 - - - (35.932.312) 4.428.820.451 Vehicles
Jumlah 157.494.504.890 57.581.991.288 - (951.958.989) - (6.052.883.521) 208.071.653.668 Total
Nilai Buku Net book

Bersih 1.660.649.783.143 1.697.943.510.168 value
Penyesuaian atas
Efek pelepasan mata uang asing/
entitas anak/ Effect Adjustment of
Saldo awal/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ on Divestment of translation foreign Saldo akhir/ Ending
balance Addition Disposal Reclassification subsidiaries exchange balance
Biaya perolehan Acquisition Cost
Kepemilikan Direct
langsung ownership
Tanah 335.772.580.815 - - - - 14.578.331.372 350.350.912.187 Land

prasarana 188.508.198.187 287.346.694 - 3.474.348 (3.374.201.350) 12.151.988.776 197.576.806.655 improvements
peralatan 2.284.563.404.214 - - (1.027.945.486.829) (133.188.687.625) 108.383.877.304 1.231.813.107.064 factory equipment
peralatan 2.697.948.216 75.164.113.825 946.760.545 (70.214.516.945) (997.320.650) (4.514.487.101) 1.188.976.800 interior
Peralatan kantor 1.103.368.674 1.025.365.323 379.251.651 650.256.303 - (1.355.175.493) 1.044.563.156 Office supplies
Alat berat 21.222.470.200 - 21.222.470.200 - - - - Heavy equipment
Kendaraan 7.716.562.551 - - 843.600.000 (3.156.800.000) 132.898.997 5.536.261.548 Vehicles
Infrastruktur jalan 127.340.029.442 - - - (127.689.443.788) 349.414.346 - Infrastructure road
Sub-jumlah 2.999.558.222.922 76.476.825.842 22.548.482.396 (1.096.662.673.123) (268.406.453.413) 129.726.848.201 1.818.144.288.032 Sub-total
- 38 -
Penyesuaian atas
Efek pelepasan mata uang asing/
entitas anak/ Effect Adjustment of
Saldo awal/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ on Divestment of translation foreign Saldo akhir/ Ending
balance Addition Disposal Reclassification subsidiaries exchange balance
Aset sewa Leased assets
pembiyaan
Kendaraan 843.600.000 - - (843.600.000) - - - Vehicles
Alat berat 117.739.858.225 - - (117.739.858.225) - - - Heavy equipment
Aset dalam Contruction in
penyelesaian 152.135.100.692 - - - (152.135.100.692) - - progress
Jumlah 3.270.276.781.839 76.476.825.842 22.548.482.396 (1.215.246.131.348) (420.541.554.105) 129.726.848.201 1.818.144.288.032 Total
Kepemilikan Direct
langsung ownership

prasarana 18.990.221.986 7.591.587.050 - (3.474.348) (3.374.201.350) 2.026.903.805 25.231.037.142 improvements
peralatan 56.357.773.714 787.487.019 800.465.859 101.721.680.687 - (63.272.913.903) 94.793.561.658 factory equipment
peralatan 1.936.603.415 34.095.663.591 - (24.709.814.808) (939.013.282) (9.478.732.702) 904.706.214 interior
Peralatan kantor 969.466.694 - 379.251.651 (2.275.092.200) - 3.429.348.827 1.744.471.670 Office supplies
Alat berat 17.010.746.820 1.640.473.380 18.651.220.200 - - - - Heavy equipment
Kendaraan 6.149.078.116 252.961.570 - 464.739.417 (3.111.883.333) 432.171.814 4.187.067.583 Vehicles
Infrastruktur jalan 22.582.741.359 - - 2.671.533.673 (25.254.275.032) - - Infrastructure road
Sub-jumlah 154.630.292.727 44.368.172.610 19.830.937.710 77.869.572.421 (32.679.372.997) (66.863.222.159) 157.494.504.890 Sub-total
Aset sewa Leased assets

pembiyaan
Kendaraan 464.739.417 - - (464.739.417) - - - Vehicles

Alat berat 77.408.307.351 - - (77.408.307.351) - - - Heavy equipment
Jumlah 232.503.339.495 44.368.172.610 19.830.937.710 (3.474.348) (32.679.372.997) (66.863.222.159) 157.494.504.890 Total
Nilai Buku Net book

Bersih 3.037.773.442.344 1.660.649.783.142 value
Perhitungan surplus revaluasi aset tetap dan aset lain-lain berdasarkan nilai buku Calculation of revaluation surplus and other assets based on commercial book
komersial Kelompok Usaha pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah value of the Group as of December 31, 2019 and 2018 are as follows:
sebagai berikut:
2019 2018
Saldo awal surplus revaluasi bersih 461.258.757.162 479.947.050.767 The beginning balance of revaluation surplus net
Reklasifikasi surplus revaluasi ke saldo laba (21.184.575.604) (16.774.748.079) Reclassification of revaluation surplus to retained earnings
Efek pelepasan entitas anak - (1.913.545.526) Effect on divestmen of subsudiaries
Saldo akhir surplus revaluasi 440.074.181.558 461.258.757.162 Ending balance of revaluation surplus
- 39 -
Beban penyusutan aset tetap dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expenses were allocated as follows:
2019 2018
Beban pokok penjualan (catatan 26) 57.581.991.288 44.368.172.610 Cost of good sold (note 26)
Jumlah 57.581.991.288 44.368.172.610 Total
Aset tetap milik Kelompok Usaha digunakan sebagai jaminan utang bank (lihat Fixed assets of the Group are used as collateral of bank loan (see Notes 21)
Catatan 21).
Aset tetap Entitas telah diasuransikan oleh PT Asuransi Kresna Mitra Tbk dan PT The Entity's property, plant and equipment have been covered by PT Asuransi
Asuransi FPG Indonesia terhadap risiko kehilangan karena kebakaran, sabotase Kresna Mitra Tbk and PT Asuransi FPG Indonesia insurance againts the risk of
dan perusakan dengan jumlah pertanggungan sebesar $AS 240,000,000 untuk 31 loss due to fire, theft, and other possible risks with total coverage of US$
Desember 2019 dan 2018. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan 240,000,000 for December 31, 2019 and 2018. The management believes that the
tersebut cukup untuk menutupi risiko kerugian yang timbul. isurance coverage is adequate to cover possible losses arising from possible risk
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk Management believes that the insurance coverages are adequate to cover
menutupi kemungkinan kerugian atas aset tetap yang dipertanggungkan. possible losses that might arise from such risks on the fixed assets insured.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat penurunan nilai atas aset tetap pada Management believes that there is no impairment of fixed assets as of December
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018. 31, 2019 and 2018.
11. ASET DAN LIABILITAS PENGAMPUNAN PAJAK 11. TAX AMNESTY ASSET AND LIABILITIES
Entitas The Group

Undang-undang pengampunan pajak No. 11 Tahun 2016 (UU Pengampunan Tax Amnesty No. 11 Year 2016 (Tax Amnesty Law) was passed and ratified by
Pajak) telah disahkan dan diundangkan oleh Pemerintah Republik Indonesia yang the Government of Indonesia which is effective July 1, 2016. Tax Amnesty is a
berlaku efektif pada tanggal 1 Juli 2016. Pengampunan pajak adalah penghapusan waiver of tax due, administration sanctions, and tax crime sanctions which can be
pajak yang seharusnya terutang, tidak dikenai sanksi administrasi perpajakan dan granted by paying Redemption Money (Uang Tebusan) as stipulated in this law.
sanksi pidana di bidang perpajakan dengan cara mengungkap harta dan membayar The Tax Amnesty is granted on tax obligations which have not been paid or fully
uang tebusan sebagaimana diatur dalam undang-undang ini. Pengampunan pajak settled by taxpayers up to the latest fiscal year, which ended within January 1 to
diberikan atas kewajiban perpajakan sampai dengan akhir tahun pajak terakhir, December 31, 2015, through assets declared using the tax Assets Declaration
yaitu tahun pajak yang berakhir pada jangka waktu 1 Januari sampai dengan 31 Letter for Tax Amnesty (Surat Pernyataan Harta untuk Pengampunan
Desember 2015, melalui pengungkapan harta dengan menggunakan Surat Pajak/SPHPP). The scope of this Tax Amnesty covers income tax, value added
Pernyataan Harta untuk Pengampunan Pajak. Lingkup pengampunan pajak ini tax and luxury-goods sales tax.
meliputi pajak penghasilan, pajak pertambahan nilai dan pajak penjualan atas
barang mewah.
Berdasarkan SKPP tanggal 10 Oktober 2016, Entitas mengungkapkan kepemilikan Based on the SKPP dated October 10, 2016, the Group disclosed undeclared
aset sebesar Rp 77.000.000. Aset tersebut sebelumnya tidak diungkapkan dalam asset amounting to Rp 77.000.000. These asset were previously undeclared in the
Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan tahun lalu. Pada tanggal 31 prior year annual corporate income tax return of the Group. As of December 31,
Desember 2016, Entitas menyajikan aset terkait yang diungkapkan, sebagai Aset 2016, the Group presents the declared asset and related liability as Fixed Assets,
tetap, dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Tidak ada liabilitas terkait in the consolidated statement of financial position. There is no related liability
mengenai aset pengampunan pajak, maka kenaikan aset bersih tercermin dalam relating to the above tax amnesty asset, hence the increase in asset resulted in
akun tambahan modal disetor sebesar Rp 77.000.000. the increase in additional paid in capital of Rp 77,000,000.
Uang tebusan yang dibayarkan ke Kantor Pajak sebesar Rp 1.540.000 dibebankan The redemption money paid to the Tax Office amounting to Rp 1.540.000 is
pada laba rugi konsolidasian periode berjalan. charged to the current consolidated profit or loss.
Sebagaimana diatur dalam UU Pengampunan Pajak, penerbitan SKPP akan As stated in the Tax Amnesty Law, the issuance of SKPP will result, among others
berdampak, antara lain, fasilitas pengampunan pajak yang terutang dan sanksi things, in waivers of tax due and tax administrative sanctions and discontinuation
administrasi pajak dan penghentian pemeriksaan pajak yang sedang berlangsung of any ongoing tax audit for all tax obligations for the fiscal periods up to the end of
untuk semua kewajiban perpajakan untuk periode pajak sampai dengan tahun the latest fiscal year December 31, 2015.
pajak terakhir 31 Desember 2015.
- 40 -
12. ASET DAN LIABILITAS PENGAMPUNAN PAJAK (lanjutan) 12. TAX AMNESTY ASSET AND LIABILITIES (continued)
Entitas Anak Tidak Langsung Indirect Subsidiary

PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (GHCI) PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (GHCI)
Berdasarkan SKPP tanggal 29 Desember 2016, GHCI mengungkapkan kepemilikan Based on the SKPP dated December 29, 2016, GHCI disclosed undeclared asset
aset sebesar Rp 1.226.563.360. Aset tersebut sebelumnya tidak diungkapkan amounted to Rp 1.226.563.360. The asset was previously undeclared in the prior
dalam Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan GHCI tahun lalu. Tidak year annual corporate income tax return. There is no related liability relating to the
ada liabilitas terkait mengenai aset pengampunan pajak Pada tanggal 31 Desember above tax amnesty asset. As of December 31, 2016, GHCI presents the declared
2016, GHCI menyajikan aset terkait yang diungkapkan, sebagai Kas dalam laporan asset as Cash on Hand, in the consolidated statement of financial position. There
posisi keuangan konsolidasian. Tidak ada liabilitas terkait mengenai aset is no related liability relating to the above tax amnesty asset, hence the increase in
pengampunan pajak, maka kenaikan aset bersih tercermin dalam akun tambahan asset resulted in the increase in additional paid in capital of Rp 1.226.563.360.
modal disetor sebesar Rp 1.226.563.360.
Uang tebusan yang dibayarkan ke Kantor Pajak sebesar Rp 36.796.901 The redemption money paid to the Tax Office amounting to Rp 36.796.901 is
dibebankan pada laba rugi konsolidasian periode berjalan. charged to the current period consolidated profit or loss.
13. GOODWILL 13. GOODWILL
2019 2018
Goodwill yang berasal dari akuisisi terbalik 1.084.306.126.101 1.084.306.126.101 Goodwill arising from reverse acqusition
Jumlah 1.084.306.126.101 1.084.306.126.101 Total
14. ASET LAIN-LAIN 14. OTHER ASSETS
2019 2018
Aset yang belum digunakan 1.120.025.981.433 1.215.246.128.202 Idle assets
Jaminan pembayaran SBLC dan jaminan lainnya 1.865.197.254 - Payment guarante SBLC and othes
Reserve atas hedging-HKG 38.395.952 - Reserve atas hedging-HKG
Jumlah 1.121.929.574.639 1.215.246.128.202 Total
Manajemen berpendapat bahwa aset yang belum digunakan merupakan aset mesin Management believes that idle assets is machine assets have not been used have
yang tidak disusutkan karena aset tersebut tidak digunakan disebabkan oleh yet to be depreciated because these assets have not been used due to production
kapasitas produksi belum memerlukan mesin tersebut. capacity not requiring the machines.
Pada tahun 2019 dan 2018, PT Global Harvest Cocoa Indonesia mengadakan In 2019 and 2018, PT Global Harvest Cocoa Indonesia signed Cocoa beans
perjanjian transaksi derivatif berupa Forward Contract Biji Coklat dengan Admis Forward Contract with Admis Hongkong Limited. This transaction is intended to
Hongkong Limited. Transaksi ini dilakukan sebagai antisipasi risiko Entitas atas DQWLFLSDWHWKH(QWLW\¶VULVNRQFRFRDEHDQVSULFHIOXFWXDWLRQV
fluktuasi harga biji Coklat.
15. PERPAJAKAN 15. TAXATION

a. Pajak Dibayar Dimuka a. Prepaid Tax
2019 2018
Pajak Pertambahan Nilai 3.454.078.726 2.448.845.557 Value Added Tax
Pajak Penghasilan Pasal 22 111.906.286 90.478.195 Income Tax Article 22
Pajak Penghasilan Pasal 23 75.440.934 - Income Tax Article 23
Jumlah 3.641.425.946 2.539.323.752 Total
- 41 -
15. PERPAJAKAN (lanjutan) 15. TAXATION (continued)

b. Utang Pajak b. Prepaid Tax
2019 2018
Pajak Penghasilan: Income Tax:
Pasal 21 177.200.586 158.723.484 Article 21
Pasal 22 32.521.820 33.878.748 Article 22
Pasal 23 28.155.845 25.267.200 Article 23
Pasal 26 736.756 4.623.433 Article 26
Pajak Pertambahan Nilai 619.017.894 4.730.000 Value Added Tax
Pajak lainnya entitas anak 683.414.863 - Other taxes of subsidiary
Jumlah 1.541.047.764 227.222.865 Total
c. Pajak Penghasilan Badan c. Corporate Income Tax

Rekonsiliasi antara laba (rugi) sebelum pajak penghasilan menurut laporan A reconciliation between income (loss) before income tax per consolidated
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan rugi fiskal statement of profit or loss and other comprehensive income and fiscal loss
adalah sebagai berikut: are as follows:
2019 2018
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan Income (loss) before income tax per
menurut laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statement of profit or loss and
komprehensif lain konsolidasian (113.644.399.721) 90.556.170.716 other comprehensive income
Laba (rugi) sebelum pajak entitas anak 113.717.225.881 (6.419.019.549) Income (loss) before tax of the Subsidiaries
Penyesuaian eliminasi konsolidasi 118.572.483.385 - Adjustment of elimination consolidation
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan Entitas 118.645.309.545 84.137.151.167 Profit (loss) before income tax of the Entity
Perbedaan temporer: - 116.563.000 Temporary differences:

Perbedaan tetap: (119.656.080.770) (90.057.259.186) Permanent differences:
Rugi fiskal Entitas - tahun berjalan (1.010.771.225) (5.803.545.019) )LVFDOORVVHV±FXUUHQW\HDU
Akumulasi rugi fiskal awal tahun (163.965.511.867) (8.738.492.009) Accumulated fiscal losses at beginning of the year
Rugi efek pelepasan anak Entitas - (149.423.474.839) Loss from effect divested subsidiary
Akumulasi rugi fiskal Accumulated fiscal losses at end
akhir tahun - Entitas (164.976.283.092) (163.965.511.867) of the year - the Group
Beban pajak penghasilan - Entitas Anak 217.279.476 - Income tax expense - subsidiary
Perhitungan perpajakan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember The calculation of taxation for the years ended December 31, 2019 and 2018
2019 dan 2018 merupakan perhitungan atas perpajakan entitas induk is a calculation of parent Group use income before tax of the legal parent.
menggunakan laba sebelum pajak entitas induk secara hukum.
d. Pajak Tangguhan d. Deferred Tax

Manfaat Pajak
Penghasilan
Tangguhan yang
Dikreditkan Pada
Penghasilan
Komprehensif Lain/
Deferred Income Efek Pelepasan Penyesuaian atas
Beban Pajak Tax Benefit Entitas Anak/ Penjabaran Selisih
Penghasilan Credited To Other Effect on Kurs/ Translation
Saldo Awal/ Tangguhan/ Deferred Comprehensive Divesment of Adjustment of Saldo Akhir/ Ending
Beginning Balance Income Tax Expense Income Subsidiaries Foreign Exchange Balance
Aset pajak Deferred tax
tangguhan assets
Entitas The Group
Imbalan Kerja 205.400.250 - (205.400.250) - - - Employee benefit
Jumlah aset pajak Total deferred
tangguhan 205.400.250 - (205.400.250) - - - tax assets
- 42 -
d. Pajak Tangguhan (lanjutan) d. Deferred Tax (continued)

Manfaat Pajak
Penghasilan
Tangguhan yang
Dikreditkan Pada
Penghasilan
Komprehensif Lain/
Liabilitas pajak Deferred tax
tangguhan liabilities

Rugi Fiskal 40.991.377.967 53.026.977.948 - - 1.484.010.733 95.502.366.648 Fiscal losses
Selisih biaya Different of fiscal
penyusutan aset depreciation
tetap fiskal dan expense and
akuntansi (113.352.937.300) (23.285.945.701) - - 985.609.282 (135.653.273.718) accounting
Imbalan Kerja 455.842.507 276.846.356 (58.661.762) - 474.413.189 1.148.440.290 Employee benefit
Penyesuaian atas Adjustment of
penjabaran selisih translation of
kurs (22.976.960.600) - - - 22.976.960.600 - foreign exchange
Keuntungan aset Surplus
revaluasi (127.797.365.088) - - - (17.670.062.524) (145.467.427.612) revaluation
Jumlah liabilitas Total Deferred

pajak tangguhan (222.680.042.514) 30.017.878.603 (58.661.762) - 8.250.931.280 (184.469.894.392) Tax Liabilities
Jumlah (222.474.642.264) 30.017.878.603 (264.062.012) - 8.250.931.280 (184.469.894.392) Total
Manfaat Pajak
Penghasilan
Tangguhan yang
Dikreditkan Pada
Penghasilan
Komprehensif Lain/
Aset pajak Deferred tax
tangguhan assets
Entitas The Group

Imbalan Kerja 217.487.000 29.166.929 10.229.250 - (51.482.929) 205.400.250 Employee benefit

Imbalan kerja 206.173.750 289.073.044 (39.404.287) (455.842.507) - - Employee benefit
Jumlah Aset Pajak Total Deferred

Tangguhan 423.660.750 318.239.973 (29.175.037) (455.842.507) (51.482.929) 205.400.250 Tax Assets
- 43 -

d. Pajak Tangguhan (lanjutan) d. Deferred Tax (continued)
Manfaat Pajak
Penghasilan
Tangguhan yang
Dikreditkan Pada
Penghasilan
Komprehensif Lain/
Liabilitas pajak Deferred tax

tangguhan liabilities
Rugi Fiskal 31.972.216.210 (1.604.754.887) - (64.776.992.620) 75.400.909.264 40.991.377.967 Fiscal losses
Selisih biaya Different of fiscal
penyusutan aset depreciation
tetap fiskal dan expense and
akuntansi (101.412.935.855) 1.920.471.634 - - (13.860.473.079) (113.352.937.300) accounting
Imbalan Kerja 461.002.328 - - 260.838.507 (265.998.328) 455.842.507 Employee benefit
Penyesuaian atas Adjustment of
penjabaran selisih translation of
kurs (10.002.686.484) (2.350.357.472) - - (10.623.916.644) (22.976.960.600) foreign exchange
Keuntungan aset Surplus
revaluasi (127.797.365.088) - - - - (127.797.365.088) revaluation
Jumlah liabilitas Total Deferred

pajak tangguhan (206.779.768.889) (2.034.640.725) - (64.516.154.113) 50.650.521.213 (222.680.042.514) Tax Liabilities
Jumlah (206.356.108.139) (1.716.400.752) (29.175.037) (64.971.996.620) 50.599.038.284 (222.474.642.264) Total
16. UTANG USAHA 16. TRADE PAYABLES

2019 2018
Sucres Et Denrees SA 144.110.513.217 91.294.664.601 Sucres Et Denrees SA
Royal Duyvis Wiener BV 7.354.532.565 10.753.474.752 Royal Duyvis Wiener BV
General Cocoa Company - 23.540.816.236 General Cocoa Company
Ecom AgroIndustrial Asia Pte. Ltd. - 121.918.435 Ecom AgroIndustrial Asia Pte. Ltd.
Lain-lain 55.587.653.829 18.692.537.600 Others
Jumlah 207.052.699.611 144.403.411.624 Total
17. UTANG LAIN-LAIN 17. OTHERS PAYABLES

2019 2018
Jangka Pendek Short Term
Pihak ketiga 16.364.968.709 158.432.172.084 Third parties
Pihak berelasi 224.430.781.265 54.283.912.410 Related parties
Jmlah 240.795.749.974 212.716.084.494 Total
Pada tanggal 25 Juni 2015, Entitas anak secara akuntansi melakukan perjanjian Based No. 155/Pers/AOO/V/2016 dated June 1, 2016 between On June 25, 2015,
jual beli surat sanggup berjamin (secured promissory note ) dengan pihak Octagon The accounting acquiree issuing of promissory secured notes purchasing
Wealth Panel Pte Ltd untuk jangka waktu selama 2 (dua) tahun sejak tanggal agreement with Octagon Wealth Panel Pte Ltd, the length of period was for 2 (two)
diterbitkan dan telah diperpanjang hingga dan akan jatuh tempo pada tanggal 25 years from the date of issuance, and has been extended untill will be due on June
Juni 2017. Octagon Wealth Panel Pte Ltd memiliki hak opsi untuk dapat ditukarkan 25, 2017. Octagon Wealth Panel Pte Ltd has confirmed and agreed for exchanged
dengan saham Entitas apabila Entitas nantinya menerbitkan saham (right issue ) to be the Shares of the Group's in futures in reference for the additional of the
pada masa mendatang berkenaan dengan penambahan atau peningkatan Group capital, and management will arrange for the corporate action as soon as
permodalan, dan Manajemen Entitas akan melakukan aksi korporasi secepatnya. possible.
- 44 -
17. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 17. OTHERS PAYABLES (continued)
Berdasarkan perjanjian tersebut jangka waktu dan pelunasan fasilitas pendanaan Based on the agreement, the due date and the settlement of the financing facility
adalah sampai dengan tanggal 31 Desember 2018. is up to December 31, 2018
Pada tanggal 1 Januari 2019, Entitas melakukan perjanjian dengan pihak Octagon On January 1, 2019, the Entity entered into an agreement with the Octagon
Wealth Panel Pte Ltd untuk fasilitas pendaanan kepada Grup. Fasilitas ini dilakukan Wealth Panel Pte Ltd for funding facilities to the Group. This facility has been
sejak tahun 2013 dengan nilai setinggi-tingginya Rp150.000.000.000,-. Sampai saat carried out since 2013 with a maximum value of Rp150,000,000,000. Until this
perjanjian ini pihak Octagon Wealth Panel Pte Ltd telah mempergunakan fasilitas agreement, Octagon Wealth Panel Pte Ltd has used funding facilities of up to
pendanaan hingga Rp52.825.389.931,-. Rp52,825,389,931.
Para pihak sepakat untuk memiliki hak opsi mengkonversi fasilitas pendanaan yang The parties agree to have the option to convert the funding facilities that have
telah digunakan Grup menjadi penyertaan modal serta tidak memperhitungkan been used by the Group to become equity investments and not calculate the
bunga dan pembayaran dilakukan dengan jumlah yang disepakati terlebih dahulu. interest and payments made in advance. The term of the funding facility is until
Jangka waktu fasilitas pendanaan ialah sampai dengan tanggal 31 Desember 2021. December 31, 2021.
18. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 18. ACCRUED EXPENSES
2019 2018
Bunga 44.313.705.385 - Interest
Listrik dan telepon 987.694.272 368.078.614 Electricity and telephone
Gas 553.685.309 91.166.149 Gas
Gaji, upah dan tunjangan 134.623.159 123.488.299 Wages and fees
Lain-lain 92.242.590 100.004.632 Others
Jumlah 46.081.950.714 682.737.694 Total
19. UANG MUKA PENJUALAN 19. ADVANCE FROM SALES
2019 2018
Sucres Et Denrees SA 26.521.472.067 125.294.807.663 Sucres Et Denrees SA
Jumlah 26.521.472.067 125.294.807.663 Total
20. PINJAMAN KEPADA ENTITAS INDUK 20. AMOUNT DUE TO HOLDING COMPANY
Pinjaman kepada entitas induk bersifat non-usaha, tanpa jaminan, dibayar Amount due to holding company is non-trade in nature, unsecured, repayable on
berdasarkan permintaan dan dikenakan bunga 0,75% (2018 : 0,75%) per tahun. demand and bear interest of 0.75% (2018: 0.75%) per annum.
Pinjaman kepada entitas induk adalah dalam Dolar Singapura. Amount due to holding company are denominated in Singapore Dollars
21. UTANG BANK JANGKA PANJANG 21. LONG-TERM BANK LOAN
2019 2018
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
Fasilitas A1 385.466.796.516 401.847.750.000 Facility A1
Bangkok Bank Public Company Limited Bangkok Bank Public Company Limited
PT Bank ICBC Indonesia PT Bank ICBC Indonesia
PT Indonesia Eximbank PT Indonesia Eximbank
Jumlah 2.030.857.552.200 2.117.156.220.707 Total
Tingkat bunga per tahun selama tahun berjalan 4%-5,5% 4%-5,5% The interest rate per annum current year
- 45 -
21. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM BANK LOAN (continued)
PT Golden Harvest Cocoa Indonesia PT Golden Harvest Cocoa Indonesia

PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (GHCI) menandatangani perjanjian fasilitas PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (GHCI) entered into a loan facility agreement
pinjaman dengan Bangkok Bank Public Company Limited, cabang Jakarta, PT Bank with Bangkok Bank Public Company Limited, Jakarta Branch, PT Bank ICBC
ICBC Indonesia, Indonesia Eximbank (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia) Indonesia, Indonesia Eximbank (Export Financing Agency Indonesia) and PT
dan PT Bank Permata Tbk. Bank Permata Tbk.
Perjanjian berdasarkan Akta Notaris No. 17 tanggal 10 April 2014 dibuat oleh Rr. Y. Agreement by notarial Deed No. 17 dated April 10, 2014 by Rr. Y. Tutiek Setia
Tutiek Setia Murni, S.H., M.H. Murni, S.H., M.H.
PT Bank Permata, Tbk hanya untuk fasilitas A dan B2/
Agen fasilitas : : Agen facilities
PT Bank Permata Tbk for tranche A and Tranche B2 only
Agen sekuritas : PT Bank ICBC Indonesia : Agen securities
Jangka waktu Time Periode
5 tahun sejak tanggal penarikan pertama/
- Fasilitas A : : Facilities A -
5 years from the date of the first drawdown
1 tahun sejak tanggal perjanjian dan dapat diperpanjang/
- Fasilitas B1, B2, C : : Facilities B1, B2, C -
1 years from the date of the agreement and may be extended
Margin bunga Interest margin
- Fasilitas A : US$ 7% : Facilities A -
- Fasilitas B1, B2, C : US$ 6%; IDR 4% : Facilities B1, B2, C -
Maksud dan penganggunan The purpose and use of
- Fasilitas A : Untuk mendanai pembiayaan pembelian aset-aset usaha, termasuk pembayaran biaya, : Facilities A -
pajak, ongkos dan pengeluaran lainnya yang diperlukan dalam rangka Penyelesaian
Transaksi Akuisisi Aset/ To fund the purchase financing Asssets Enterprises, including the
payment of fees, taxes, fees, and other expenses necessary in order Completion of Asset
Acquisition Transaction
- Fasilitas B1, B2 : Untuk mendanai pembiayaan modal kerja debitur, termasuk pembayaran biaya, pajak, : Facilities B1, B2 -
ongkos dan pengeluaran lainnya yang diperlukan dalam rangka pengelolaan dan
pengembangan aset-aset usaha dan pemenuhan kegiatan usaha debitur secara umum/
To fund the working capital financing of the debtor, including the payment of fees, taxes,
fees and other expenses required in connection with the management and development
RIDVVHWVDVVHWVRIWKHEXVLQHVVDQGWKHIXOOILOOPHQWRIWKHGHEWRU¶VEXVLQHVVDFWLYLWLHVLQ
general.
- Fasilitas C : Untuk mendanai pembiayaan kebutuhan atas dana cerukan debitur/ To fund the financing : Facilities C -
needs for funds overdraft Debtor.
Jaminan Security
1. Penanggungan perorangan 1. Personal guarantee
2. Perjanjian penambahan dana 2. Top up agreement
3. Perjanjian jaminan yang diberikan adalah sebagai berikut : 3. Agreement guarantees given are as follows:
a. Gadai atas rekening a. Account pledge
b. Gadai atas saham b. Shares pledge
c. Jaminan-jaminan fidusia c. Fiducia on
i. Barang bergerak; i. Movable assets;
ii. Klaim asuransi; ii. Insurance claims;
iii. Persediaan iii. Inventories
iv. Tagihan; iv. Account receivables
v. Hak tanggungan atas tanah dengan Sertifikat HGB seluas 178.822 v. Land moratgage with HGB certificate for area of 178,822 m2.
m2.
Asuransi Insurance
- Atas aktiva barang-barang bergerak dan barang- barang Persediaan harus - Assets Goods and Goods Moving Supplies should be insured.
diasuransikan.
Fasilitas A dari kreditur Facilities A from creditors

Bangkok Bank Public Bangkok Bank Public
Company Limited, Cabang Jakarta USD15.000.000 Company Limited, Cabang Jakarta
PT Bank ICBC Indonesia USD20.000.000 PT Bank ICBC Indonesia
PT Indonesia Eximbank USD30.000.000 PT Indonesia Eximbank
PT Bank Permata Tbk USD40.000.000 PT Bank Permata Tbk
Jumlah USD105.000.000 Total
- 46 -
PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (lanjutan) PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (continued)
Asuransi (lanjutan) Insurance (continued)
Fasilitas B1 dari kreditur Facilities B1 from creditors

Bangkok Bank Public Bangkok Bank Public
Company Limited, Cabang Jakarta USD13.5000.000 Company Limited, Cabang Jakarta
PT Bank ICBC Indonesia USD8.500.000 PT Bank ICBC Indonesia
PT Bank Permata Tbk USD17.000.000 PT Bank Permata Tbk
Jumlah USD39.000.000 Total
Fasilitas B2 dari kreditur Facilities B2 from creditors

PT Indonesia Eximbank USD10.000.000 PT Indonesia Eximbank
Fasilitas C dari kreditur Facilities C from creditors
PT Bank ICBC Indonesia Rp10.000.000.000 PT Bank ICBC Indonesia
Perjanjian berdasarkan Akta Notaris No. 07 tanggal 06 Juni 2016, dibuat oleh Rr.Y Agreement by Deed No.07 dated June 06, 2016 made by Rr. Y. Tutiek Setia
Tutiek Setia Murni, S.H., M.H. Murni, S.H., M.H.
Perubahan tersebut adalah sebagai berikut: The amendement are as follows:
1. Perubahan margin menjadi 5,5 % per tahun. 1. Change in margin to 5.5 % per annum.
2. Rasio agunan merupakan hasil pembagian Total Nilai Aset yang dijaminkan 2. Collateral Rasio as the result of Total Value Asset pledge divide with total
dengan total jumlah pinjaman adalah lebih dari 110%. loan more than 110%.
3. Tingkat persentase suku bunga pertahun untuk pinjaman dalam USD merupakan 3. Percentage of interest in USD loan per annum is the total of Margin and
penjumlahan dari Margin dan LIBOR. Sedangkan untuk pinjaman dalam IDR LIBOR. As for loan in IDR is the total from Margin and JIBOR.
merupakan penjumlahan Margin dan JIBOR.
4. Entitas wajib melunasi pokok Fasilitas A setiap triwulan sesuai dengan jadwal 4. The Group should repay the principal of Facility A quarterly in accordance
pembayaran. with payment schedule.
5. Entitas wajib memberitahukan kepada Kreditur Sindikasi setiap tindakan Entitas 5. The Group should notify Syndicate &UHGLWRUV¶ for every action no later than
paling lambat enam bulan sebelum jatuh tempo Fasillitas A. six months prior to maturity Facility A.
6. Merubah janji untuk tidak melakukan menjadi: 6. Changing negative pledge:
a. Jumlah gabungan fasilitas kredit untuk modal kerja dan belanja modal tidak a. The combined amount of credit facility for working capital and capital
lebih atau setara dengan jumlah USD50.000.000. expenditure is not more or equal to amounted USD50,000,000.
b. Rasio Agunan tidak kurang dari 110% dengan ketentuan Total Nilai Aset b. Collateral ratio is not more than 110% with provisions pledged Total
yang dijaminkan dihitung berdasarkan: Value Asset is calculated based upon:
- Aset tidak bergerak, nilai yang lebih rendah dari nilai pengikatan - Fixed assets, value lower than of binding provision encumbrance and
pemberian Hak Tanggungan dan nilai laporan penilaian atas aset value in the asset appraisal report.
- - Movable assets, a lower value among the binding value guarantees
Aset bergerak, nilai yang lebih rendah antara nilai pengikatan jaminan- related fiduciary and asset value of the most recent financial
jaminan Fidusia terkait dan nilai laporan keuangan terakhir aset tersebut. statement.
Perjanjian kembali mengalami perubahan sesuai dengan akta Notaris No. 33 The agreement has been amended by Deed No. 33 dated December 28, 2017 by
tanggal 28 Desember 2017, dibuat oleh Rr. Y. Tutiek Setia Murni, S.H., M.H Rr. Y. Tutiek Setia Murni, S.H., M.H.
1. Perubahan fasilitas B1, B2 dan C menjadi fasilitas A2 sesuai dengan perjanjian 1. The changes of facility B1, B2 and C into facility A2 in accordance with the
kredit awal menjadi fasilitas kredit berjangka dan jatuh tempo tanggal 15 initial credit agreement into term loan facility and due date on December 15,
Desember 2024. 2024.
2. Fasilitas A2 digunakan untuk mendanai pembiayaan pembelian aset- 2. Facility A2 is used to finance the purchase of major assets and due date
aset utama dan jatuh tempo tanggal 15 Desember 2024. on December 15, 2024.
Perjanjian kembali mengalami perubahan sesuai dengan akta Notaris No. 4 The agreement has been amended by Deed No. 4 dated Juny 21, 2019 by Rr. Y.
tanggal 21 Juni 2019, dibuat oleh Rr. Y. Tutiek Setia Murni, S.H., M.H Tutiek Setia Murni, S.H., M.H.
1. Perubahan definisi terkait "margin" dengan menambahkan definisi "Masa 1. Change definition about "margin" with to add definition "interest dispensation
Dispensasi Bunga" dan "Masa Periode Bunga Tertunda" period" and "differed interest period".
2. Perubahan definisi terkait "masa tenggang" menjadi "parri passu" 2. Changes to definition related to "grace period" to "pari passu"
- 47 -
PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (lanjutan) PT Golden Harvest Cocoa Indonesia (continued)
Asuransi (lanjutan) Insurance (continued)
3. Perubahan pengertian bunga, digantikan dengan paragraf baru. 3. Changes in the notion of interest, replaced by new paragraphs.
a. Debitur wajib membayar bunga atas masing-masing pinjaman sebesar: a. Debtors are required to pay interest on each loan in the amount of:
i Untuk periode sampai dengan berakhirnya Masa Dispensasi Bunga, i For the period until the end of the Interest Dispensation Period, the
tingkat persentase suku bunga pertahun sebesar 4% annual percentage rate is 4%
ii Untuk periode setelah Masa Dispensasi Bunga berakhir, tingkat ii For the period after the Interest Dispensation Period ends, the annual
persentase suku bunga per tahun yang merupakan perjumlahan dari percentage rate is the sum of Margin and LIBOR.
Margin dan LIBOR.
4. Perubahan istilah terkait "Pembayaran Bunga Selama Masa Tenggang" diubah 4. Changes to the terms related to "Interest Payments During the Grace Period"
dengan "Pembayaran Bunga Selama Masa Dispensasi Bunga". Yang isinya are changed to "Interest Payments During the Interest Dispensation Period".
sebagai berikut: The contents are as follows:
a. Agen Fasilitas membebankan bunga selama Masa Dispensasi Bunga yang a. The Facility Agent charges interest during the Interest Dispensation
setiap bulannya harus dibayarkan Debitur ke Rekening Pembayaran Period, which the Debtor must pay every month to the Debt Payment
Hutang, Agen Fasilitas memberitahukan pembebanan bunga tersebut Account. The Facility Agent notifies the interest charge to each
kepada masing-masing Kreditur Sindikasi dan Debitur. Syndicated Creditor and Debtor.
b. Khusus untuk periode selama Masa Periode Bunga Tertunda, Kreditur b. Specifically for the period during the Pending Interest Period, the
Sindikasi sepakat untuk menangguhkan pembayaran bunga berjalan dan; Syndicated Creditor agrees to suspend current interest payments and;
i Debitur hanya wajib melakukan pembayaran bunga pada setiap Tanggal i Debtors are only required to make interest payments on each Facility
Pembayaran Bunga Fasilitas A sebesar 1% per tahun dari seluruh A Interest Payment Date of 1% per year of all interest charged to the
bunga yang dibebankan kepada Debitur selama masa dispensasi Debtor during the interest dispensation period.
bunga.
ii Debitur wajib melakukan pembayaran selisih bunga terutang yang ii The debtor must pay the difference between the outstanding interest
besarnya maksimum 3% dari seluruh bunga yang dibebankan kepada amounting to a maximum of 3% of all interest charged to the Debtor
Debitur selama Masa Dispensasi Bunga pada tanggal 15-03-2021. during the Interest Dispensation Period on 15-03-2021.
iii Selisih bunga terutang oleh debitur oleh debitur, (ii) di atas tidak akan iii The difference between the interest owed by the debtor by the debtor,
dikenakan Denda sebagaimana diatur dalam Pasal 21 (Denda) untuk (ii) above will not be subject to Fines as regulated in Article 21 (Fines)
menghindari keragu-raguan, ketentuan dalam butir (iii) ini hanya berlaku. to avoid doubts, the provisions in point (iii) only apply.
5. Perubahan definisi terkait "Pembayaran Bunga Setelah Masa Tenggang) diubah 5. Changes to the definition of "Interest Payments After the Grace Period) are
dengan menghapus judul "Pembayaran Bunga Setelah Masa Dispensasi Bunga" changed by removing the heading" Interest Payments After the Interest
Dispensation Period "
6. Debitur wajib menyerahkan kepada Agen Fasilitas dalam jumlah yang cukup 6. The debtor must submit to the Facility Agent an amount sufficient for each
untuk setiap kreditur sindikasi, selambat-lambatnya 180 hari kalender sebelum syndicated creditor, no later than 180 calendar days before each deadline for
masing-masing tenggat waktu penyerahan laporan keuangan. submission of financial statements.
7. Perubahan definisi terkait "Janji Finansial" menjelaskan. Sebagai berikut: 7. Changes to the definition related to "Financial Promises" explained. As
follows:
a. memastikan bahwa Current Ratio tidak kurang dari 1,0;1 di hari terakhir dari a. ensure that the Current Ratio is not less than 1.0; 1 on the last day of
setiap Periode Pengetesan, each Test Period,
b. memastikan bahwa interest coverage ratio tidak kurang dari 2,0:1 b. ensure that the interest coverage ratio is not less than 2.0: 1
c. setelah tahun buku yang berakhir tanggal 31-12-2014 memastikan bahwa c. after the financial year ended 31-12-2014 ensure that the Debt Service
Debt Service Covarage Ratio (DCSR) tidak kurang dari 1,5:1 Covarage Ratio (DCSR) is not less than 1.5: 1
d. setelah tahun buku yang berakhir pada 31-12-2015 memastikan bahwa total d. after the fiscal year ending 31-12-2015 ensure that the total debt to
hutang terhadap EBITDA di setiap Periode Pengetesan tidak kurang dari EBITDA in each Test Period is not less than 3.5: 1
3,5:1
22. LIABILITAS DISETIMASI ATAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 22. (67,0$7('/,$%,/,7,(6)25(03/2<((6¶%(1(),76
Besarnya imbalan kerja karyawan dihitung berdasarkan peraturan yang berlaku, The amount of HPSOR\HHV¶ benefits is determined based on the outstanding
yakni Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003. regulation,Law No. 13 Year 2003 dated March 25, 2003.
Perhitungan aktuaria terakhir atas liabilitas imbalan kerja dilakukan oleh PT Bumi The latest actuarial valuation report, on the employee benefits liability was from
Dharma Aktuaria, aktuaris independen, masing-masing tertanggal 4 Maret 2020, PT Bumi Dharma Aktuaria, an independent actuary, dated March 4, 2020,
menggunakan metode "Projected Unit Credit" dengan asumsi-asumsi sebagai respectively, by using "Projected Unit Credit" method with the following
berikut: assumptions:
- 48 -
22. LIABILITAS DISETIMASI ATAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 22. (67,0$7('/,$%,/,7,(6)25(03/2<((6¶%(1(),76FRQWLQXHG
2019 2018
Rata-rata usia (Tahun) untuk Average age (years) for
karyawan tetap 34,32 32,18 permanent employee
Rata-rata masa kerja (Tahun) untuk Average working period (Years)
karyawan tetap 5,52 3,43 for permanent employees
Tingkat diskonto tahunan 8% 9% Annual discount rate
Tingkat kenaikan gaji tahunan 5% 5% Annual rate salary increase
Tabel mortalita TMI III (2011) TMI III (2011) Mortality table
Usia pensiun 55 55 Retirement age
Rincian dari beban imbalan kerja yang diakui di laporan laba rugi dan penghasilan The details of employee benefits expense in the consolidated statement of profit or
komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut : loss and other comprehensive income is as follows:
2019 2018
Beban jasa kini 757.858.481 (132.231.619) Current service cost
Beban bunga 415.022.106 238.553.446 Instrest cost
Penyesuaian atas penjabaran translasimata uang asing (66.979.976) - Adjustment for translation foreign exchange
Pengukuran kembali imbalan kerjakaryawan - (51.233.000) Remeasurement of other employee benefits
Jumlah 1.105.900.611 55.088.827 Total
2019 2018
(Keuntungan) kerugian dari penyesuaian 159.625.486 (169.257.784) Actuarial (gains) losses from experience adjustments
Kerugian (keuntungan) aktuaria Actuarial losses (gain) of changes
dari perubahaan asumsi keuangan 5.285.404 369.697.702 in financial assumptions
Jumlah 164.910.890 200.439.918 Total
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai Movement of net liabilities in the consolidated statement of financial position as
berikut: follows:
2019 2018
Umur pensiun normal 60 tahun/ years old 60 tahun/ years old Normal retirement age
Tingkat kenaikan gaji 5% per tahun/ per annum 5% per tahun/ per annum Rate of salary increase
Tingkat bunga 6,9% per tahun / per annum 8,4% per tahun / per annum Discount rate
Asumsi-asumsi aktuarial utama yang digunakan dalam perhitungan liabilitas Principal actuarial assumptions used in the valuation of the estimated laibilities for
diestimasi atas imbalan kerja karyawan adalah sebagai berikut: HPSOR\HHV¶EHQHILWVDUHDVIROORZV
2019 2018
Saldo awal 4.718.136.123 4.117.474.634 Beginning balance
Beban imbalan kerja tahun berjalan 1.105.900.611 55.098.827 Employee benefits expenses during the year
Pengukuran keuntungan aktuaria 164.910.890 200.439.918 Remeasurement of actuarial gain
Imbalan yang dibayar (5.374.404) - Payment remuneration
Penyesuaian atas penjabaran Adjustment for translation
translasi mata uang asing (451.866.549) 1.125.139.744 foreign exchange
Jumlah yang diakui pada The amount recognized in other
penghasilan komprehensif lain (821.601.000) (780.017.000) comprehensive income
Saldo akhir 4.710.105.671 4.718.136.123 Ending balance
- 49 -
23. MODAL SAHAM 23. SHARE CAPITAL
Susunan kepemilikan saham Entitas berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT The shareholders of the Group based on the record of PT Ficomindo Buana
Ficomindo Buana Register, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut: Register, the Share Registration Bureau, follows:
Persentase Kepemilikan
Jumlah Saham/ Number of Jumlah Modal Disetor/
Pemegang Saham (%)/ Percentage of Shareholders
Shares Total Paid-up Capital
ownership (%)
Publik (kepemilikan masing-masing

dibawah 5%) 27.029.967.976 58,41% 337.874.599.700 Public (below 5% each)
Golden Harvest Cocoa Ltd 19.247.528.400 41,59% 240.594.105.000 Golden Harvest Cocoa Ltd
Jumlah 46.277.496.376 100,00% 578.468.704.700 Total
Persentase Kepemilikan
Jumlah Saham/ Number of Jumlah Modal Disetor/
Pemegang Saham (%)/ Percentage of Shareholders
Shares Total Paid-up Capital
ownership (%)
Publik (kepemilikan masing-masing

dibawah 5%) 24.287.207.976 52,50% 303.590.099.700 Public (below 5% each)
Golden Harvest Cocoa Ltd 21.990.288.400 47,50% 274.878.605.000 Golden Harvest Cocoa Ltd
Jumlah 46.277.496.376 100,00% 578.468.704.700 Total
Manajemen Permodalan Capital Management

Tujuan utama dari pengelolaan modal Kelompok Usaha adalah untuk memastikan The main objective of the *URXS¶V capital management is to ensure that the Group
bahwa Kelompok Usaha dapat mempertahankan rasio modal yang sehat dalam maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize
rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Kelompok shareholder value. The Group is not required to meet any capital requirements.
Usaha tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu.
Kelompok Usaha mengelola struktur modal dan membuat penyesuaian terhadap The Group manages its capital structure and makes adjustments to it. in line of
struktur modal sehubungan dengan perubahan kondisi ekonomi. Kelompok Usaha changes in economic conditions. The Group monitors its capital using gearing
memantau modalnya dengan menggunakan analisa gearing ratio (rasio utang ratio by dividing net debt by total capital. Net debt is calculated as other payables
terhadap modal), yakni membagi utang bersih terhadap jumlah modal. Utang bersih long-term, convertible bond and long-term bank loans less cash on hand and in
dihitung dari utang lain-lain jangka panjang, utang obligasi konversi dan utang bank banks. Total capital is based on the total equity attributable to the owners of the
jangka panjang dikurangi kas dan bank. Jumlah modal berdasarkan pada jumlah parent Group.
ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
Rasio utang bersih terhadap modal pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 Ratio of net debt to equity as of December 31, 2019 and 2018 is as follows:
adalah sebagai berikut:
2019 2018
Jumlah utang 2.832.632.209.365 2.904.707.799.327 Total debt
Dikurangi: kas dan setara kas (6.892.629.464) (2.998.324.380) Less: cash and cash equivalents
Utang bersih 2.825.739.579.901 2.901.709.474.947 Net debt
Jumlah ekuitas 2.142.615.920.977 2.260.528.669.378 Total equity
Rasio utang terhadap modal 1,32 1,28 Gearing ratio
24. TAMBAHAN MODAL DISETOR 24. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
2019 2018
Biaya emisi saham penawaran umum terbatas (4.930.473.332) (4.930.473.332) Right issue costs
7DPEDKDQPRGDOGLVHWRU±GDPSDN $GLWLRQDOSDLGLQFDSLWDO±HIIHFWRI
penerapan PSAK No. 70 1.380.563.360 1.380.563.360 adoption of PSAK No. 70
Penyesuaian ke modal saham kelompok usaha Adjustment to share capital of the
sebagai akibat dari akuisisi terbalik 1.217.852.443.817 1.217.852.443.817 Group resulted from the reverse acquisition
Jumlah 1.214.302.533.845 1.214.302.533.845 Total
- 50 -
25. PENJUALAN 25. SALES
2019 2018
Penjualan ekspor 692.539.855.761 873.291.728.666 Export sales
Penjualan dalam negeri 5.374.362.483 12.374.225.322 Local sales
Kayu Bulat Log - 4.380.000.000 Logs
Jumlah 697.914.218.244 890.045.953.988 Total
Rincian penjualan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih untuk tahun The above sales for the years ended December 31, 2019 and 2018 include sales
yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai to the following customers which represent more than 10% of the net sales of the
berikut: respective period:
2019 2018
Persentase dari Persentase dari

Pelanggan Jumlah/ Total penjualan/ Percentage Jumlah/ Total penjualan/ Percentage Customers
of sales of sales
Pihak ketiga Third parties

Sucres ET Denrees SA 468.212.943.782 67% 331.449.169.857 37% Sucres ET Denrees SA
General Cocoa Co - 0% 90.973.509.054 10% General Cocoa Co
26. BEBAN POKOK PENJUALAN 26. COST OF GOODS SOLD
2019 2018
Bahan baku Raw material
Persediaan awal 38.878.140.320 138.498.034.829 Beginning inventories
Pembelian 631.675.100.210 774.167.927.303 Purchase
Penyesuaian atas penjabaran selisih kurs (2.454.826.312) 464.061.429 Translation adjustment of foreign exchange
Persediaan akhir (76.685.078.636) (38.878.140.320) Ending inventories
Bahan baku yang digunakan 591.413.335.582 874.251.883.241 Raw material used
Tenaga kerja langsung 19.529.133.900 22.961.742.322 Direct labours
Listrik, gas dan air 16.917.145.120 - Electricity, gas and water
Penyusutan aset tetap (lihat Catatan 10) 57.581.991.288 44.368.172.610 Depreciation of fixed assets (see Note 10)
Biaya pabrikasi 35.866.795.994 76.836.305.514 Pabrication cost
Jumlah biaya produksi 721.308.401.884 1.018.418.103.687 Total manufacturing cost
Barang dalam penyelesaian awal tahun 738.399.996 30.669.111.211 Work in process at beginning of year
Penyesuaian atas penjabaran selisih kurs (104.377.555) 241.049.372 Translation adjustment of foreign exchange
Barang dalam penyelesaian akhir tahun (3.989.508.041) (738.399.996) Work in process at ending of year
Beban pokok produksi 717.952.916.284 1.048.589.864.274 Cost of production
Persediaan barang jadi awal tahun 529.146.517.287 289.950.653.740 Inventories at beginning of year
Penyesuaian atas penjabaran selisih kurs (22.134.453.432) (250.049.342) Translation adjustment of foreign exchange
Persediaan barang jadi akhir tahun (549.209.282.169) (529.146.517.287) Inventories at end of year
Jumlah Beban Pokok Penjualan 675.755.697.970 809.143.951.385 Total Cost of Goods Sold
Rincian beban pokok penjualan kepada pihak yang lebih dari 10% jumlah Details of cost of goods sold to parties over 10% of total sales are as follows:
penjualannya adalah sebagai berikut:
2019 2018
Sucres ET Denrees SA 424.492.743.213 354.532.048.837 Sucres ET Denrees SA
Jumlah 424.492.743.213 354.532.048.837 Total
Persentase 60,8% 39,8% Percentage
- 51 -
27. BEBAN USAHA 27. OPERATING EXPENSES
2019 2018
Beban Penjualan Selling Expenses
Gaji dan tunjangan 1.278.915.340 1.474.751.723 Salaries and allowances
Beban angkut 818.187.404 1.282.058.079 Shipping cost
Perjalanan dinas 43.215.483 113.745.930 Travelling
Jamuan - 186.641.085 Entertainment
Transport - 22.467.353 Transportation
Lain-lain 549.647.024 417.107.950 Others
Beban Umum dan Administrasi General and Administrative Expenses

Gaji dan tunjangan 18.658.429.744 21.368.859.001 Salaries and allowances
Imbalan kerja karyawan (lihat catatan 22) 1.105.900.611 116.563.000 (PSOR\HHV¶EHQHILWVVHH1RWH
Jasa profesional 716.517.088 6.742.583.770 Professional fees
Perjalanan dinas 196.785.119 337.728.763 Travelling
Listrik. air dan telepon 189.410.571 245.011.133 Electricity. water and telephon
Pajak dan perizinan 177.204.398 7.660.463.065 License and permit
Sewa 107.639.806 375.410.092 Rent
Pemeliharaan dan perbaikan 32.759.778 55.904.802 Maintenance and repairs
Lain-lain 1.205.281.412 1.278.958.854 Others
Jumlah 25.079.893.777 41.678.254.600 Total
28. BEBAN KEUANGAN 28. FINANCE COST
2019 2018
Beban bunga 95.966.029.561 77.253.258.277 Interest expense
Biaya penerbitan surat utang 853.080.000 7.090.103.387 Issuance loan expense
Biaya provisi 452.097.336 46.439.305 Provision fee
Bank administrasi 236.480.740 407.002.147 Administration bank
Jumlah 97.507.687.636 84.796.803.116 Total
29. PENDAPATAN (BEBAN) LAINNYA 29. OTHER INCME (EXPENSES)
2019 2018
Laba (rugi) selisih kurs (29.435.292.223) 27.369.215.748 Gain (loss) foreign exchange
Beban administrasi bank (1.389.342) (1.507.696) Bank charges
Laba (rugi) atas pelepasan entitas anak - 85.959.956.424 Gain (loss) on divest of subsidiaries
Biaya pajak - (168.318.340) Tax expenses
Laba (rugi) lindung nilai - (11.743.986.646) Gain (loss) of hedging
Lain - lain 16.221.342.982 21.810.858.158 Others
Jumlah (13.215.338.582) 123.226.217.648 Total
30. LABA (RUGI) PER SAHAM DASAR 30. BASIC EARNING (LOSS) PER SHARE
2019 2018
Laba (rugi) bersih tahun berjalan (83.843.800.594) 76.001.730.866 Net income (loss) current years
Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar 46.277.496.376 46.277.496.376 Weighted average number of ordinary share outstanding
Laba (rugi) per saham dasar (1,81) 1,64 Basic earning (loss) per share
- 52 -
31. SIFAT DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 31. NATURE OF RELATIONSHIPS AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES
Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationships
Rincian sifat pihak berelasi dan jenis transaksi yang signifikan dengan pihak The nature of relationship and significant transactions with related parties are as
berelasi adalah sebagai berikut: follows:
a. PT Indo Vener Utama merupakan Entitas di bawah pengendalian bersama a. PT Indo Vener Utama is a Group under common control with shareholders.
pemegang saham.
b. PT Armada Prima Samudra merupakan pihak yang memiliki kesamaan b. PT Armada Prima Samudra is a Group which has a common management.
manajemen.
c. PT Bentara Arga Timber merupakan pihak yang memiliki kesamaan c. PT Bentara Arga Timber is a Group which has a common management.
manajemen.
d. PT Asa Forestama merupakan pihak yang memiliki kesamaan manajemen. d. PT Asa Forestama Timber is a Group which has a common management.
e. Golden Harvest Cocoa Ltd. merupakan pemegang saham Entitas. e. Golden Harvest Cocoa Ltd. is a shareholder.
f. Anne Patricia Sutanto merupakan manajemen kunci. f. Anne Patria Sutanto is a key management.
Transaksi dengan Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

Dalam kegiatan normal usahanya, Kelompok Usaha melakukan transaksi tertentu In the normal course of business the Group entered into certain transactions with
dengan pihak-pihak berelasi, yang meliputi antara lain: related parties such as:
2019 2018
Aset Assets
Piutang lain-lain Other receivables
Piutang Karyawan 91.090.312 106.079.611 Piutang Karyawan
Piutang Lain-lain - 463.278.831 Piutang Lain-lain
Jumlah piutang lain-lain 91.090.312 569.358.442 Total other receivables
Presentase terhadap jumlah aset 0,00% 0,01% Presentage of total assets
Liabilitas Liabilities
Utang lain-lain Other payables
Octagon Wealth Panel Pte Ltd 52.825.389.931 52.825.389.931 Octagon Wealth Panel Pte Ltd
Anne Patricia 171.366.287.323 1.168.481.679 Anne Patricia
Golden Harvest Cocoa Ltd. - 289.620.000 Golden Harvest Cocoa Ltd.
Lain - lain - 420.800 Lain - lain
Pinjaman kepada entitas induk Amount due to holding company
Golden Harvest Cocoa Ltd. 90.601.736.970 76.829.135.644 Golden Harvest Cocoa Ltd.
Jumlah 314.793.414.224 131.113.048.054 Total
Presentase terhadap jumlah liabilitas 11,11% 4,51% Presentage of total liabilities
32. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 32. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
Berikut adalah nilai tercatat dan estimasi nilai wajar atas aset dan liabilitas Following are details of the *URXS¶V carrying amounts and estimated fair values of
keuangan Kelompok Usaha pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018: financial assets and liabilities as of December 31, 2019 and 2018:
31 Desember 2019/ December 31, 2019 31 Desember 2018/ December 31, 2018
Nilai Tercatat/ Estimasi Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Carrying Estimasi Nilai Wajar/
Carrying Value Estimated Fair Value Value Estimated Fair Value
ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSETS

Kas dan setara kas 6.892.629.464 6.892.629.464 2.998.324.380 2.998.324.380 Cash and cash equivalents
pihak ketiga 144.495.817.850 144.495.817.850 162.007.997.625 162.007.997.625 Third parties
Piutang lain-lain 91.090.312 91.090.312 569.358.442 569.358.442 Other receivables
JUMLAH ASET TOTAL FINANCIAL
KEUANGAN 151.479.537.625 151.479.537.625 165.575.680.447 165.575.680.447 ASSETS
- 53 -
32. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 32. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember 2019/ December 31, 2019 31 Desember 2018/ December 31, 2018
Nilai Tercatat/ Estimasi Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Carrying Estimasi Nilai Wajar/
Carrying Value Estimated Fair Value Value Estimated Fair Value
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES

Utang usaha 207.052.699.611 207.052.699.611 144.403.411.624 144.403.411.624 Trade payables
Utang lain-lain 240.795.749.974 240.795.749.974 212.716.084.494 212.716.084.494 Other payables
Beban masih harus dibayar 46.081.950.714 46.081.950.714 682.737.694 682.737.694 Accrued expenses
Pinjaman kepada Amount to due
entitas induk 90.601.736.970 90.601.736.970 76.829.135.644 76.829.135.644 holding company
Utang bank jangka panjang 2.030.857.552.200 2.030.857.552.200 2.117.156.220.707 2.117.156.220.707 Long-term bank loans
JUMLAH LIABILITAS TOTAL FINANCIAL
KEUANGAN 2.615.389.689.469 2.615.389.689.469 2.551.787.590.163 2.551.787.590.163 LIABIILTIES
Metode dan asumsi berikut ini digunakan untuk mengestimasi nilai wajar untuk The following methods and assumptions were used to estimate the fair value of
setiap kelompok instrumen keuangan yang praktis untuk memperkirakan nilai each class of financial instrument for which it is practicable to estimate such value:
tersebut:
Kas dan setara kas, piutang usaha dan piutang lain-lain Cash and cash equivalents, trade receivables and other receivables
Seluruh aset keuangan di atas merupakan aset keuangan jangka pendek yang All of the above financial assets are due within 12 months, thus the carrying
akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan, sehingga nilai tercatat aset keuangan values of the financial assets approximate their fair values.
tersebut kurang lebih telah mencerminkan nilai wajarnya.
Utang bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain jangka pendek dan Short-term bank loans, trade payables, other payables-short term and
beban masih harus dibayar accrued expenses
Seluruh liabilitas keuangan di atas merupakan liabilitas jangka pendek yang akan All of the above financial liabilities are due within 12 months, thus the carrying
jatuh tempo dalam waktu 12 bulan sehingga nilai tercatat liabilitas keuangan values of the financial liabilities approximate their fair values.
tersebut kurang lebih telah mencerminkan nilai wajarnya.
Utang lain-lain jangka panjang dan utang sewa pembiayaan Long-term other payables and finance lease payables
Nilai wajar dari utang lain-lain jangka panjang dan utang sewa pembiayaan The fair value of long-term other payables and finance lease payables are
diestimasikan sebagai nilai kini dari seluruh arus kas masa depan yang estimated as the present value of all future cash flows discounted using rates
didiskontokan menggunakan suku bunga yang tersedia saat ini untuk instrumen currently available for instruments on similar terms, credit risk and remaining
pada ketentuan yang sama, risiko kredit dan sisa masa jatuh tempo. maturities.
Utang bank jangka Panjang Long-term bank loan

Nilai tercatat dari utang bank jangka panjang mendekati nilai wajarnya karena The carrying amounts of long-term bank loans approximate its fair values since
menanggung suku bunga mengambang dengan penilaian kembali secara berkala. they bear floating interest rate, with repricing frequencies on a regular basis.
33. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES
Aktivitas Kelompok Usaha terpengaruh berbagai risiko keuangan yaitu risiko pasar The Group activities are exposed to a variety of financial risks such as market risk
(termasuk risiko harga pasar, risiko mata uang dan risiko suku bunga), risiko kredit (including market price risk, currency risk and interest rate risk), credit risk and
dan risiko likuiditas. Program manajemen risiko Kelompok Usaha secara liquidity risk. The *URXS¶V overall risk management programme focuses on the
keseluruhan difokuskan pada risiko pasar yang tidak dapat diprediksi dan Kelompok unpredictability of market risk and seeks to minimize potential adverse effects on
Usaha berusaha untuk meminimalkan efek yang berpotensi merugikan kinerja WKH*URXS¶VILQDQFLDOSHUIRUPDQFH
keuangan Kelompok Usaha.
Manajemen risiko merupakan tanggung jawab Direksi. Direksi bertugas Risk management represents the responsibility of the Board of Directors (BOD).
menentukan prinsip dasar kebijakan manajemen risiko Kelompok Usaha secara The BOD has the responsibility to determine the basic principles of the *URXS¶V
keseluruhan serta kebijakan pada area tertentu seperti risiko harga pasar, risiko risk management and policies in certain area such as market price risk, foreign
mata uang asing, risiko suku bunga, risiko kredit, penggunaan instrumen keuangan exchange risk, interest rate risk, credit risk, the use of derivative financial
derivatif dan instrumen keuangan non-derivatif dan investasi atas kelebihan instrument and non-derivative financial instrument and investment of excess
likuiditas. liquidity.
- 54 -
33. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (lanjutan)
Risiko Pasar Market Risk

a. Risiko Harga Pasar a. Market Price Risk
Kelompok Usaha memiliki eksposur risiko harga pasar, yang timbul dari The group is exposed to market price risk, arising from the changes in
perubahan harga komoditas, terutama biji coklat. Kebijakan Kelompok Usaha commodity prices, mainly cocoa. The *URXS¶V policy is generally hedge
pada umumnya melakukan lindung nilai atas risiko harga komoditas. Dalam commodity price risk. In such cases, the Group enter into forward contract to
kasus tersebut, Kelompok Usaha melakukan perjanjian forward contract untuk sell to commodity at a fixed price at a future date.
menjual komoditas pada harga tetap di masa mendatang.
b. Risiko Mata Uang Asing b. Foreign Exchange Risk

Kelompok Usaha terpengaruh risiko nilai tukar mata uang asing yang timbul The Group is affected by foreign currency risk due to variety of currency
dari berbagai eksposur mata uang, terutama terhadap Dolar Amerika Serikat exposures particulary United States Dollar (USD), Singapore Dollar (SGD)
(USD), Dolar Singapura (SGD) dan Euro. Risiko nilai tukar mata uang asing and Euro. Foreign exchange risk derived from accrual of future commercial
timbul dari transaksi komersial di masa depan serta aset dan liabilitas yang transactions, assets and liabilities.
diakui.
Tabel berikut menunjukkan sensitivitas dampak perubahan yang mungkin The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably possible
terjadi dalam USD, SGD dan Euro terhadap rupiah, dengan semua variabel change in USD, SGD and Euro against rupiah, with all other variables held
lainnya dianggap tetap, terhadap laba bersih setelah pajak dan ekuitas FRQVWDQWRIWKH*URXS¶VSURILWQHWRIWD[DQGHTXLW\
Kelompok Usaha:
2019
Tingkat Sensivitas/ Laba atau Rugi/ Profit or
Ekuitas/ Equity
Sensivity Rate Loss
Dolar Amerika Serikat/ United
States (U.S.) Dollar
Kenaikan/ Strengthen 1% (18.623.176.607) (18.623.176.607)
Penurunan/ Weaken (1%) 18.623.176.607 18.623.176.607
Euro
Kenaikan/ Strengthen 1% (76.481.232) (76.481.232)
Penurunan/ Weaken (1%) 76.481.232 76.481.232
Dolar Singapura/ Singapore
2018
Tingkat Sensivitas/ Laba atau Rugi/ Profit or
Ekuitas/ Equity
Sensivity Rate Loss
Dolar Amerika Serikat/ United
States (U.S.) Dollar
Kenaikan/ Strengthen 1% (7.402.168.770) (7.402.168.770)
Penurunan/ Weaken (1%) 7.402.168.770 7.402.168.770
Euro
Dolar Singapura/ Singapore
c. Risiko Suku Bunga c. Interest Rate Risk

Risiko suku bunga adalah risiko di mana nilai wajar atau arus kas masa datang Interest rate risk is the risk that the fair value of future cash flows of financial
dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku instrument will fluctuate due to the changes in market interest rate. The
bunga pasar. Risiko ini sebagian besar timbul dari pinjaman bank. Untuk *URXS¶V exposure in this risk mainly arises from the bank loans. To minimize
meminimalkan risiko suku bunga, manajemen menelaah berbagai suku bunga the interest rate risk, the management reviews all interest rate offered by
yang ditawarkan kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang paling creditors to obtain the most profitable interest rate before obtaining the loans.
menguntungkan sebelum melakukan perikatan utang.
- 55 -
33. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
Risiko Kredit Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa pihak lain tidak dapat memenuhi kewajiban atas Credit risk is the risk that counterparty will not meet its obligations under a
suatu instrumen keuangan atau kontrak pelanggan, yang menyebabkan kerugian financial instrument or customer contract, leading to a financial loss. The *URXS¶V
keuangan. Tujuan Kelompok Usaha adalah untuk mencapai pertumbuhan objective is to seek continual revenue growth while minimizing losses incurred due
pendapatan yang berkelanjutan seraya meminimalkan kerugian yang timbul atas to increased credit risk exposure. The Group trades only with recognized and
eksposur peningkatan risiko kredit. Kelompok Usaha melakukan transaksi creditworthy third parties. It is the *URXS¶V policy that all customers who wish to
penjualan hanya dengan pihak ketiga yang memiliki nama baik dan terpercaya. trade on credit terms are subject to credit verification procedures. In addition,
Kebijakan Kelompok Usaha mengatur bahwa seluruh pelanggan yang akan receivable balances are monitored on an ongoing basis with the objective that the
melakukan transaksi penjualan secara kredit harus melalui proses verifikasi kredit. *URXS¶VH[SRVXUHWREDGGHEWVLVQRWVLJQLILFDQW
Selain itu, saldo piutang dipantau secara terus menerus dengan tujuan untuk
memastikan bahwa eksposur Kelompok Usaha terhadap risiko kredit macet tidak
signifikan.
Tabel di bawah menunjukkan analisis umur aset keuangan yang jatuh tempo tetapi The table below shows the aging analysis of past due but not impaired financial
tidak dilakukan penurunan nilai aset keuangan yang Kelompok Usaha miliki pada assets that the Group held as of December 31, 2019 and 2018:
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018:
2019
Belum jatuh tempo

atau Mengalami Lewat jatuh tempo
penurunan nilai/ belum mengalami Mengalami
Neither past due not penurunan nilai/ Past penurunan nilai/ Penyisihan/
impaired due but not impaired Impaired Allowance Jumlah/ Total
Kas dan Cash and cash

setara kas 6.892.629.464 - - - 6.892.629.464 equivalents
Piutang lain-lain 91.090.312 - - - 91.090.312 Other receivables
Jumlah 6.983.719.775 - - - 6.983.719.775 Total
2018
Belum jatuh tempo

atau Mengalami Lewat jatuh tempo
penurunan nilai/ belum mengalami Mengalami
Neither past due not penurunan nilai/ Past penurunan nilai/ Penyisihan/
impaired due but not impaired Impaired Allowance Jumlah/ Total
Kas dan Cash and cash

setara kas 2.998.324.380 - - - 2.998.324.380 equivalents
Piutang lain-lain 569.358.442 - - - 569.358.442 Other receivables
Jumlah 3.567.682.822 - - - 3.567.682.822 Total
Risiko Likuiditas Liquidity Risk
Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul karena Kelompok Usaha tidak Liquidity risk is a risk arising when the cash flow of the Group is not enough to
memiliki arus kas yang cukup untuk memenuhi liabilitasnya. cover the liabilities which become due.
Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen memantau dan menjaga jumlah In the management of liquidity risk management monitors and maintains a level of
kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Kelompok Usaha dan cash deemed adequate to finance the *URXS¶V operations and to mitigate the
untuk mengatasi dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukan evaluasi effects of fluctuation in cash flows. Management also regularly evaluates the
berkala atas proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo projected and actual cash flows including loan maturity profiles, and continuously
utang dan terus-menerus melakukan penelaahan pasar keuangan untuk assesses conditions in the financial markets for opportunities to obtain optimal
mendapatkan sumber pendanaan yang optimal. funding sources.
Tabel di bawah ini menganalisa liabilitas keuangan Kelompok Usaha yang The table below analyzes the *URXS¶V financial liabilities into relevant maturity
diselesaikan secara neto yang dikelompokkan berdasarkan periode yang tersisa groupings based on the remaining period to the contractual maturity date. The
sampai dengan tanggal jatuh tempo kontraktual. Jumlah yang diungkapkan dalam amounts disclosed in the table are the contractual undiscounted cash flows.
tabel merupakan arus kas kontraktual yang tidak didiskontokan:
- 56 -
33. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 33. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)
Risiko Likuiditas (lanjutan) Liquidity Risk (continued)
2019
Kurang dari 1 tahun/ 1 sampai 2 tahun / 1 Lebih dari 2 tahun/
Jumlah/ Total
Less than 1 year to 2 years More than 2 years
Utang usaha 207.052.699.611 - - 207.052.699.611 Trade payables
Utang lain-lain 240.795.749.974 - - 240.795.749.974 Other payables
Beban masih harus Dibayar 46.081.950.714 - - 46.081.950.714 Accrued expenses
Utang bank jangka Panjang 2.030.857.552.200 - - 2.030.857.552.200 Long-term bank loan
Jumlah 2.524.787.952.499 - - 2.524.787.952.499 Total
2018
Kurang dari 1 tahun/ 1 sampai 2 tahun / 1 Lebih dari 2 tahun/
Jumlah/ Total
Less than 1 year to 2 years More than 2 years
Utang usaha 144.403.411.624 - - 144.403.411.624 Trade payables
Utang lain-lain 212.716.084.494 - - 212.716.084.494 Other payables
Beban masih harus Dibayar 682.737.694 - - 682.737.694 Accrued expenses
Utang bank jangka Panjang 2.117.156.220.707 - - 2.117.156.220.707 Long-term bank loan
Jumlah 2.474.958.454.519 - - 2.474.958.454.519 Total
34. INFORMASI SEGMEN 34. SEGMENT INFORMATION
Berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh manajemen dalam Based on the financial information used by management in evaluating
mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber daya yang dimiliki, performance of segment and determining the allocation of its resources,
manajemen Kelompok Usaha berpendapat bahwa pelaporan segmen adalah management believe that the Group's segment reporting is based on the type of
segmen usaha berdasarkan jenis kegiatan usaha. Informasi menurut segmen business. Information based on product segment is as follows:
produk adalah sebagai berikut:
2019
Pengelolahan biji
Sewa/ Rental coklat/ Cocoa bean Eliminasi/ Elimination Jumlah/ Total
processing
Penjualan - 697.914.218.244 - 697.914.218.244 Sales

Beban pokok penjualan - (675.755.697.970) - (675.755.697.970) Cost of goods sold
Laba kotor - 22.158.520.274 - 22.158.520.274 Gross profit
Beban usaha - bersih - - - (25.079.893.777) Operating expenses
Laba operasi - - - (2.921.373.503) Operating profit
Aset Assets
Aset segmen 2.194.915.938.194 3.760.951.886.967 (980.619.694.820) 4.975.248.130.341 Segment assets
Liabilitas segmen 52.679.459.840 2.864.962.749.525 (85.010.000.000) 2.832.632.209.365 Segment liabilities
Informasi segmen lainnya Other segment Information

Penyusutan 37.918.350.113 170.153.303.555 - 208.071.653.668 Depreciation
- 57 -
34. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 34. SEGMENT INFORMATION (continued)
2018
Pengelolahan biji
Sewa/ Rental coklat/ Cocoa bean Eliminasi/ Elimination Jumlah/ Total
processing
Penjualan 4.380.000.000 885.665.953.988 - 890.045.953.988 Sales

Beban pokok penjualan - 809.143.951.385 - 809.143.951.385 Cost of goods sold
Laba kotor 4.380.000.000 76.522.002.603 - 80.902.002.603 Gross profit
Beban usaha - bersih - - - (41.678.254.600) Operating expenses
Laba operasi - - - 39.223.748.003 Operating profit
Aset Assets
Aset segmen 4.865.211.679.513 3.950.740.749.841 (3.650.715.960.649) 5.165.236.468.705 Segment assets
Liabilitas segmen 54.892.374.010 2.934.825.425.317 (85.010.000.000) 2.904.707.799.327 Segment liabilities
Informasi segmen lainnya Other segment Information

Penyusutan 1.885.112.177 42.483.060.433 - 44.368.172.610 Depreciation
- 58 -
PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk (Induk) PT BUMI TEKNOKULTURA UNGGUL Tbk (Parent only)
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
LAMPIRAN 1 ATTACHMENT 1
Pada Tanggal 31 Desember 2019 As of December 31, 2019
Serta Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut And For The Year Then Ended
December 31, December 31,
2019 2018
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 21.319.027 23.976.739 Cash and cash equivalents
pihak ketiga - - Third Parties
Piutang lain-lain 85.010.000.000 85.010.000.000 Others receivable
Persediaan - - Inventories
Pajak dibayar di muka 63.117.200 - Prepaid Taxes
Jumlah Aset Lancar 85.094.436.227 85.033.976.739 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Aset tetap - bersih 129.905.681.046 129.960.215.774 Fixed assets - net
Investasi 1.979.915.820.921 5.645.884.401.909 Investing
Aset pajak tangguhan - 205.400.250 Deferred tax assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 2.109.821.501.967 5.776.050.017.933 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 2.194.915.938.194 5.861.083.994.672 TOTAL ASSETS
LAPORAN POSISI KEUANGAN - (lanjutan) STATEMENT OF FINANCIAL POSITION - (continued)
December 31, December 31,
2019 2018
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang lain-lain Others payable
Pihak berelasi 52.677.459.840 53.994.292.410 Related parties
Beban masih harus dibayar - 70.000.000 Accrued expenses
Utang pajak 2.000.000 6.480.600 Taxes payable
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 52.679.459.840 54.070.773.010 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas diestimasi atas Estimated liabilities for
imbalan kerja karyawan - 821.601.000 HPSOR\HHV¶EHQHILWV
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang - 821.601.000 Total Non-Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 52.679.459.840 54.892.374.010 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal Rp 12,5 Share capital - Rp 12,5

(2018 : Rp 12,5) per saham (2018 : Rp 12,5) per share
Modal dasar - 20.000.000.000 saham Authorized- 20.000.000.000 share
Modal dasar - 160.000.000.000 Authorized - 160,000,000,00
(2018 : 160.000.000.000) saham 578.468.704.700 578.468.704.700 (2018 : 160,000,000,000) shares
Modal ditempatkan dan Issued and fully
disetor penuh - 46.277.496.376 paid - 46,277,496,376
(2018 : 46.277.496.376) saham (2018 : 46,277,496,376) shares
Tambahan modal disetor - bersih 1.214.031.160.382 4.216.259.556.468 Additional paid-in capital - net
Komponen ekuitas lain 457.024.686.069 89.084.043.236 Other equity component
Saldo laba (defisit) (107.288.072.798) 922.379.316.258 Retained earnings (deficit)
JUMLAH EKUITAS 2.142.236.478.354 5.806.191.620.662 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2.194.915.938.194 5.861.083.994.672 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
ii
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER
KOMPREHENSIF LAIN COMPREHENSIVE INCOME
2019 2018
PENJUALAN - 4.380.000.000 SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN - (4.387.965.662) COST OF GOODS SOLD
RUGI KOTOR - (7.965.662) GROSS LOSS
Beban umum dan administrasi (1.018.913.883) (2.154.470.527) General and administrative expenses
RUGI OPERASI (1.018.913.883) (2.162.436.189) OPERATING LOSS

Pendapatan keuangan 151.796 29.819.904 Finance income
Pendapatan (beban) lain-lain bersih 1.091.588.247 86.271.275.148 Other income (expenses) net
laba (rugi) entitas anak (118.572.483.385) 6.419.019.549 Profit (loss) subsidiary
Beban keuangan - (1.507.696) Finance cost
LABA (RUGI) SEBELUM INCOME (LOSS ) BEFORE

PAJAK PENGHASILAN (118.499.657.225) 90.556.170.716 INCOME TAX
MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX BENEFIT (EXPENSES)

Kini - - Current
Tangguhan - (29.140.750) Deferred
LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN (118.499.657.225) 90.527.029.966 NET PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN 616.200.750 51.146.250 OTHER COMPREHENSIVE INCOME
LABA (RUGI) KOMPREHENSIF (117.883.456.475) 90.578.176.216 NET INCOME (LOSS) COMPREHENSIVE
iii
138
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the Year Ended
31 Desember 2019 December 31, 2019
Tambahan Modal Surplus revaluasi - Cadangan modal

Modal Saham/ Share Saldo Laba /
Disetor/ Additional bersih/ Revaluation lainnya/ Other Jumlah/ Total
Capital Retained Earnings
Paid-in Capital surplus - net capital reserve
Saldo pada tanggal 31 Desember 2017 578.468.704.700 4.216.259.556.468 84.259.817.414 6.134.594.877 (158.974.611.372) 4.726.148.062.087 Balance as of December 31, 2017
Penyesuaian: Adjustment :
Surplus revaluasi aset tetap (454.287.590) 454.287.590 - Surplus revaluation fixed assets
Investasi - - - - 989.465.382.360 989.465.382.360 Investment
Reklasifikasi pendapatan Reclassification of
komprehensif lain - (59.836.500) - - 59.836.500 - comprehensive income
Reklasifikasi surplus revaluasi Reclassification of
ke saldo laba - - (847.391.215) - 847.391.215 - revaluation surplus
Laba bersih tahun berjalan - - - - 90.527.029.966 90.527.029.966 Net Profit for the year
Laporan Tahunan 2019 Annual Report PT. Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
Penghasilan komprehensif lain-lain - 51.146.250 - - - 51.146.250 Total comprehensive income for the year
Saldo pada tanggal 31 Desember 2018 578.468.704.700 4.216.250.866.218 82.958.138.609 6.134.594.877 922.379.316.259 5.806.191.620.663 Balance as of Decemeber 31, 2018
Rugi bersih tahun berjalan - - - - (118.499.657.225) (118.499.657.225) Net loss for the year
Penyesuaian: Adjustment :
Surplus revaluasi aset tetap - - 378.166.068.610 - - 378.166.068.610 Surplus revaluation fixed assets
Investasi - (3.002.219.705.836) - (10.850.316.777) (911.167.731.832) (3.924.237.754.445) Investment
Penghasilan komprehensif lain-lain - - - 616.200.750 - 616.200.750 Other comprehensive income
Saldo pada tanggal 31 Desember 2019 578.468.704.700 1.214.031.160.382 461.124.207.219 (4.099.521.150) (107.288.072.798) 2.142.236.478.354 Balance as of Decemeber 31, 2019
iv
LAPORAN ARUS KAS STATEMENT OF CASH FLOWS
2019 2018
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan - 4.381.300.000 Cash receipt from customers
Pembayaran kas kepada pemasok - (1.801.344.775) Cash paid to suppliers
Pembayaran untuk beban usaha dan karyawan (1.420.166) (549.172.930) Cash paid to operating expenses and employees
Pembayaran pajak - 479.545.128 Tax payment other receipt
Penerimaan lain-lain (679.342) (7.585.197.024) Receipt others
Kas bersih dihasilkan dari (digunakan untuk) operasi (2.099.508) (5.074.869.601) Net cash generated from (used in) operations
Penerimaan bunga 151.796 29.819.903 Interest income receive
Pembayaran bunga (710.000) - Interest paid
Kas Bersih Diperoleh Dari Net Cash Provided by

(Digunakan untuk) Aktivitas Operasi (2.657.712) (5.045.049.698) (Used in) Operating Activities
ARUS KAS UNTUK AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOW FOR INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap - - Acquisition of fixed assets
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN - - CASH FLOW FROM FINANCING ACTIVITIES
Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan - - Net Cash Provided by Financing Activities
PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (2.657.712) (5.045.049.698) DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

AWAL TAHUN 23.976.739 5.069.026.437 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 21.319.027 23.976.739 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR
Halaman ini sengaja dikosongkan
This page is intentionally left blank
PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.
Rukan Komplek Permata Senayan Blok E No. 38
Jl. Tentara Pelajar, Jakarta 12210 - Indonesia
Phone : 62 - 21 5794 0929, 5300 700 • Fax. : 62 - 21 5365 3136

Btek 2019

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Btek 2019

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.

Bidang Usaha : Fields of Business :

Kegiatan Usaha yang Dijalankan : Business Activities Carried Out :

Produk dan Jasa yang Dihasilkan : Product and services :

Pabrik Pengolahan Biji Kakao : While the location of business activities is in :

Produce processed cocoa products and other

Ratio Keuangan Financial Ratio 31 Desember December 31

POSISI KEUANGAN FINANCIAL POSITION

RASIO KEUANGAN FINANCIAL RATIO

KANTOR AKUNTAN PUBLIK PUBLIC ACCOUNTANT OFFICE

BIRO ADMINISTRASI EFEK SHARE REGISTER

Dari kiri ke kanan From left to right :

Dari kiri ke kanan From left to right :

KEBIJAKAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS POLICY

SUMBERDAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES

SUSUNAN KOMISARIS 2019 2019 COMMISSIONER COMPOSITION

Dewan Komisaris PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.

Edy Suwarno Al Jap L. Sing

KINERJA KEUANGAN FINANCIAL PERFORMANCE

SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES

SUSUNAN DIREKSI 2019 BOARD OF DIRECTORS 2019

Direksi PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk.

Anne Patricia Sutanto

Kronologi Pencatatan Saham Share Listing Chronology

Sebelum Penawaran Umum Before a Public Offering

Volume Perdagangan Saham Stock Trading Volume dalam rupiah in rupiah

EDY SUWARNO AL JAP L. SING

EDY SUWARNO AL JAP L. SING Komisaris Utama President Commissioner

YENNY SUTANTO Komisaris Commissioner

GUNAWAN ANGKAWIBAWA Komisaris Independen Independent Commissioner

ANNE PATRICIA SUTANTO

ANNE PATRICIA SUTANTO Direktur Utama President Director

Pengalaman Sebelumnya Previous Experience

DHANNY CAHYADI Direktur Director

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

Dewan Komisaris The Board of Commissioners

Komite Audit Audit Committee

Direktur Utama President Director

Satuan Audit Internal Internal Audit Unit Sekretaris Perusahaan

Direktur Komersial Direktur Independen Direktur Keuangan & Kepatuhan

- Masyarakat HCBC Singapore Branch

Golden Harvest Cocoa Pte. Ltd.

Golden Harest Cocoa Indonesia

TINJAUAN UMUM GENERAL REVIEW

Penurunan tersebut terkait berkurangnya Aset Lancar maupun Aset

B. Beban Pokok Penjualan B. Cost of Sales

C . Laba Kotor C. Gross profit

D. Rugi Operasi D. Operating Loss

LAPORAN ARUS KAS CASH FLOW STATEMENT

STRUKTUR PERMODALAN CAPITAL MANAGEMENT

TINGKAT LIKUIDITAS PERUSAHAAN THE COMPANY LIQUIDITY

Aset lancar Current assets

MATERIAL INFORMATION REGARDING INVESTMENT,

PROSPEK USAHA 2019 2019 BUSINESS PROSPECTS

Struktur Tata Kelola Governance Structure

Mata Acara RUPST tersebut adalah: The AGMS Agenda is:

D. Mekanisme Pengambilan Keputusan Rapat D. Meeting Decision Making Mechanisms

Tidak Setuju Abstain Setuju Total Suara setuju

G. Keputusan Rapat G. Meeting Decision

Mata Acara Rapat Kedua : The Second Agenda :

Mata Acara Rapat Ketiga : The Third Agenda :

RUPSLB-PMTHMETD 2019 EGMS-PMTHMETD 2019

A. Penyelenggaraan Rapat A. Organizing Meetings