EXERCISES

1. Examine how girls and boys are portrayed in children’s books. Preferably select books for a
certain age group and make a table of who does the talking in each, what kind of talking each
does (advising, complaining, informing, comforting, rebelling, etc.). How much talking do
men, women, girls, and boys do relative to each other? Does your research suggest that
children are taught at an early age to value male speech more than female?
2. Given the disparity in the ways that males and females are socializedto speak what problems
would you expect to find when females havemale bosses, and vice versa. Also, what kinds of
problems would
occur in mixed gender interviewing situations or committee meetings.
3. Carefully observe and record the number of interruptions in male-male, female-female, and
male-female dyads. Do your findingssupport those in this chapter? What tactics does each
gender employto deal with interruptions? Are there strong gender differences?
4. Observe one group of boys and one of girls talking together (or playing games). Do you find
thedifferences in interactional patternssuggested by Maltz and Borker?
5. Write down all of the words you can find which refer to females eitheron television
shows,movies, or just your own circles. Do your observations verify that women are still
defined in terms of their sexualityand their submissiveness?
6. Make up a list of words like intelligent, hungry, and athletic, whichyou think might be
associated with males rather than females. Askyour cohorts to use a sample sentence with the
w’ord. Do they choosefemale or male subjects, or neither. What can you conclude about
thesemantic features on words associated with each gender?
7. Examine the front page of a newspaper. How many examples can youfind of words beingused
to color one’s attitude, such as using landrather than invade, or appealing to “constitutional
rights?”

1. Periksa bagaimana anak perempuan dan anak laki-laki digambarkan dalam buku anak-
anak. Sebaiknya pilih buku untuk kelompok usia tertentu dan buatlah tabel tentang siapa yang
berbicara di masing-masing kelompok, jenis pembicaraan apa yang dilakukan masing-masing
(menasihati, mengeluh, menginformasikan, menghibur, memberontak, dll.). Berapa banyak
pembicaraan yang dilakukan pria, wanita, anak perempuan, dan anak laki-laki relatif terhadap satu
sama lain? Apakah penelitian Anda menunjukkan bahwa anak-anak diajarkan pada usia dini untuk
lebih menghargai ucapan pria daripada wanita?
2. Mengingat perbedaan dalam cara laki-laki dan perempuan disosialisasikan untuk berbicara, masalah
apa yang akan Anda temukan ketika perempuan memiliki bos laki - laki, dan sebaliknya. Juga,
masalah seperti apa yang akan terjadi dalam situasi wawancara gender campuran atau pertemuan
komite.             

3. Amati dan catat dengan cermat jumlah interupsi pada angka dua pria-pria, wanita-wanita, dan pria-
wanita. Apakah temuan Anda mendukung temuan dalam bab ini? Taktik apa yang digunakan
setiap gender untuk menghadapi interupsi? Apakah ada perbedaan gender yang kuat?             
4. Amati satu kelompok anak laki-laki dan satu anak perempuan berbicara bersama (atau bermain
game). Apakah Anda menemukan perbedaan pola interaksional yang dikemukakan oleh Maltz dan
Borker?             
5. Tuliskan semua kata yang dapat Anda temukan yang merujuk pada wanita baik di acara
televisi, film, atau hanya lingkaran Anda sendiri. Apakah pengamatan Anda memverifikasi bahwa
perempuan masih didefinisikan dalam hal seksualitas dan kepatuhan mereka?             
6. Buatlah daftar kata-kata seperti cerdas, lapar, dan atletis, yang menurut Anda mungkin
diasosiasikan dengan laki-laki daripada perempuan. Mintalah kohort Anda untuk menggunakan
contoh kalimat dengan kata. Apakah mereka memilih subjek perempuan atau laki-laki, atau tidak
keduanya. Apa yang dapat Anda simpulkan tentang fitur semantik pada kata-kata yang terkait
dengan setiap jenis kelamin?             
7. Periksa halaman depan sebuah surat kabar. Berapa banyak contoh yang dapat Anda temukan
tentang kata-kata yang digunakan untuk mewarnai sikap seseorang, seperti menggunakan
tanah daripada menyerbu, atau menyerukan “hak konstitusional?”