You are on page 1of 37

Penguatan dan Implementasi

Kurikulum Prodi Ekonomi Syariah


berbasis KKNI
Dr. Sutan Emir Hidayat, S.P., MBA.
Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah, KNEKS

Jakarta, 09 September 2020


Disampaikan dalam Acara Webinar STAI Denpasar Bali
A. KONDISI EKONOMI DAN
KEUANGAN SYARIAH
3
PERKEMBANGAN EKONOMI DAN KEUANGAN
SYARIAH INDONESIA DI TINGKAT GLOBAL
Based on data from Global Islamic Economy Report 2019-2020, Indonesia is in fifth position, previously only in the 10th position
GIE Indicator Score

1 Top 10 Top 10 Modest Top 10 Media & Top 10 Muslim- Top 10 Pharma Top 10 70
Malaysia Halal Food Fashion Recreation Friendly Travel & Cosmetics Islamic Finance
Islamic Bank

$2.5T
2 1. UAE 1. UA E 1. UA E 1. Malaysia 1. UA E 1. Malaysia
UA E 2. Malaysia 2. Turkey 2. Malaysia 2. UA E 2. Malaysia 2. Bahrain 19
3. Brazil 3. Indonesia 3. Qatar 3. Turkey 3. Jordan 3. UA E S ukuk
3 4. Australia 4. Malaysia 4. Lebanon 4. Indonesia 4. Singapore 4. Saudi Arabia
Bahrain 5. Indonesia Islamic Finance 4
5. Sudan 5. Singapore 5. Bahrain 5. Maldives 5. Egypt
6. Pakistan 6. Italy 6. Brunei 6. Tunisia 6. Iran 6. Jordan Assets Islamic Financing
4 7. Oman 7. Bangladesh 7. Singapore 7. Azerbaijan 7. Bahrain 7. Oman
Saudi Arabia
8. Brunei 8. Morocco 8. UK 8. Jordan 8. Brunei 8. Kuwait 7
5 9.Turkey 9.India 9.Kuwait 9.Albania 9.Turkey 9.Pakistan
Indonesia 10.Iran 10.Sri Lanka 10.A zerbaijan 10.Thailand 10.A zerbaijan 10.Qatar Others

Indonesia is rank 1 according Global Islamic


Finance Report (GIFR) 2019, up from rank 6 • Access
• Communication

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


in 2018
• Environment
• Services

Indonesia’s rangking based on The Islamic Finance Development Indicator


Based on Global Muslim Travel
(IFDI) 2019 is ranked 4th , up from 10th place in 2018
Index (GMTI) 2019, Indonesia
Halal Tourism is rank 1 in 2019
Sumber: The State of Global Islamic Economy Indicator Report 2 0 1 9 /2 0 , GIFR 2019, IFDI 2 0 1 9 , GMTI 2 0 1 9
4
KONDISI EKONOMI SYARIAH INDONESIA -
ENABLER
Urutan Indonesia sebagai negara eksportir Potensi Pengembangan Kerjasama Substansi Industri Halal Indonesia Potensi Pengembangan Literasi Halal
produk halal ke negara-negara Organisasi Internasional Lifestyle
Kerjasama Islam (OKI)
Jumlah penduduk muslim di dunia sebesar 24
dari keseluruhan, atau sekitar 1 .8 miliar jiwa Mendorong peningkatan permintaan
Pangsa Pasar Ekspor Kepada Negara domestik atas produk barang & jasa
Negara Muslim halal.
Total pengeluaran penduduk muslim dunia Kesadaran dan pemahaman produsen
M alays ia 1 3 .8 mencapai U SD 2 .2 triliun dan terus meningkat atas kebutuhan produk halal akan
1 3 .6
setiap tahun nya memotivasi ekspansi produksi barang
UAE
Saudi Arabia 1 2 .0 dan jasa halal dan mendorong
Jumlah populasi muslim di negara anggota OKI
Indonesia 1 0 .7 peningkatan kinerja
mencapai 1 ,3 miliar jiwa atau 8 0 persen dari total
Turki 1 0 .5 populasi muslim dunia. Peningkatan kinerja produsen akan
Qatar 4 .0 mendorong meningkatkan permintaan
Irak 3 .4 Produk domestik bruto (GDP) negara anggota OKI
akan tenaga kerja atau sumber daya
Iran 3 .4 tercatat sebesar USD 1 5 ,8 triliun pada 2 0 13 dan
manusia ekonomi syariah
Kuwait 3 .1 naik menjadi U SD 19 ,4 triliun pada 20 17 , dengan
Nigeria pertumbuhan ekonomi sebesar 4 ,1 persen. *Sumber: Indonesia Halal Lifestyle Center
2.9
*Sumber: IMF Direction of Trade Statistics (DOTS)
Hubungan Internasional dan Literasi

Gambaran Umum Pendidikan Berbasis Ekonomi Syariah Pendidikan dan Riset


3 Faktor Yang Dapat Berkontribusi
Ke Dalam Suksesnya Pengembangan
Terdapat Sumber Daya Manusia Ekonomi Syariah Sumber Daya Manusia
78,156 25,938 3.9 Juta
Terdapat 61,389 sumber dayamanusia Mendesain kurikulum yang
Jumlah pondok yang bekerja di perbankansyariah memadai bobot ilmu syariah murni
Jumlah institusi pendidikan berbasis Jumlah santri yang dan perbankanmurni
Islam di Indonesia dari pra-sekolah pesantren yang berada
hingga perguruan tinggi
berada di Indonesia
di Indonesia Diperlukankurang lebih4,500 sumber Merekrut dosen yang mumpuni di
daya manusia setiap tahunnya yang bidang ilmuekonomimurnidan
siap bekerja di perbankansyariah ilmusyariah
Kurikulum pada Program Studi Ekonomi syariah/terkait di Indonesia
masih kurang dalam analisis kritikal maupun analisis teknikal, Diperlukannya ilmu perbankan Perguruan tinggi Islam harus
sedangkan yang dibutuhkan oleh industri adalah kemampuan Analisa
yang baik + murni dan ilmu syariah untuk
menunjang kebutuhan pekerja
di perbankan Syariah Indonesia
menggalakan riset tentang SDM,
agar hasil riset ini menjadi
bermanfaat terhadap
setiap tahunnya pengembangan industri
*Sumber: Kemendikbud dan Kemenag
5 PENDIDIKAN TERKAIT EKONOMI SYARIAH
Belajar Dari Malaysia

Salah satu hal yang menjadikan Malaysia menduduki peringkat pertama dunia dalam Ekonomi Syariah ialah
tersedianya institusi Pendidikan dan basis Riset yang kuat.
Bappenas, Indonesia Islamic Economic Masterplan 2019-2024, p.35

| KONDISI PENDIDIKAN TINGGI RUMPUN EKONOMI SYARIAH 2020, DATA PDDIKTI KEMENDIKBUD

Jenjang Didik
Nama Prodi Grand Total
D3 D4 S1 S2 S3
Ekonomi Syariah 376 46 3 425
Hukum Ekonomi Syariah 175 16 191
Manajemen dan Bisnis
Syariah 5 60 2
1 68
Akuntansi Syariah 1 2 45 2 50
Grand Total 6 3 656 66 3 734
NO AKEDITASI %
1 A 5
2 B 30
3 C 29
4 BELUM 38
*Sumber: Kemendikbud
6
KEBUTUHAN DAN KETERSEDIAAN SUMBER
DAYA MANUSIA ISLAM

Existing dan Demand SMD Syariah Supplier SDM Syariah

Pendididkan Pendidikan
Tahun BUS UUS BPRS Total Total
Formal Non-Formal
2017 113,760 -344 1,057 114,819 44,933 41,513 86,446
2018 175,248 -330 1,212 176,460 76,385 70,573 146,958
2019 269,970 -317 1,389 271,369 137,494 127,031 264,525
2020 415,888 -304 1,593 417,481 261,238 241,359 502,597
*Data Proyeksi dari 54 Univesitas(PTN dan PTIA) dengan 81 program S1, S2, S3 Syariah, 39 Lembaga training perbankan syariah

Adanya Gap antara industri dan sektor pendidikan masih terjadi:


Jumlah sumber daya manusia tidak dapat memenuhi jumlah yang dibutuhkan oleh industri meskipun lebih banyak universitas
telah menawarkan program ekonomi Islam.

Sumber: Amalia, Euis (2014) EVALUATION OF THE MODEL OF EDUCATION IN ISLAMIC ECONOMICS AND FINANCE: Empirical Evidences From Indonesia and United K ingdom
7
GAP KURIKULUM EKONOMI SYARIAH
DAN INDUSTRI

> 734 Prodi


Ekonomi Syariah/terkait di Perguruan
Tinggi di Indonesia

± 30.000 SDM/Tahun
Tercetak dari program studi yang bersangkutan
(estimasi 50 lulusan per program studi)

Berdasarkan hasil audiensi dengan perbankan syariah: Kurikulum pada Program Studi Ekonomi
Syariah/terkait di Indonesia masih kurang
X Background pemahaman ekonomi dan keuangan syariah
dalam analisis kritikal maupun analisis
V Kemampuan SDM dalam menganalisis secara teknikal
teknikal, sedangkan yang dibutuhkan oleh
V Berasal dari Perguruan Tinggi dengan Akreditasi terbaik (A/B) industri adalah kemampuan Analisa yang baik
B. PERUBAHAN AKIBAT
PANDEMI COVID-19
9
PERUBAHAN STRUKTURAL AKIBAT
PANDEMI COVID-19

Melaksanakan pembelajaran jarak jauh


Sekolah-sekolah di seluruh dunia harus cepat beradaptasi dengan sistem digital untuk memfasilitasi pembelajaran jarak jauh

Pendidikan
Institusi banyak mendapat tekanan finansial
Banyak sekolah dan universitas mendapatkan tekanan finansial – salah satunya karena orang tua dan siswa meminta kerabat
dan mendorong institusi untuk menurunkan biaya kuliah

Mempercepat akses digital di semua industri


Karena konsumen dan pelaku usaha semakin bergantung kepada teknologi, industri perlu mempercepat proses digitalisasi untuk
tetap relevan dan meningkatkan efisiensi

Tekanan lebih besar untuk memperbaharui keterampilan (misalnya: cyber security)


Dunia Kerja Para pekerja dari berbagai industri perlu dengan cepat menyesuaikan diri dengan cara kerja baru dan memperbaiki keterampilan
mereka untuk tetap kompetitif

Lokalisasi peluang kewirausahaan


Para pelaku wirausaha akan menjadi pendorong penting pemulihan ekonomi dalam menciptakan cara -cara yang inovatif untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat

Sumber: kementerian Pendidikan dan Kebudayaan


10
PERBEDAAN CARA KERJA MASA KINI DENGAN
MASA MENDATANG
Tren perubahan

Struktural Munculnya jenis Struktur organisasi, perusahaan, dan tipe pekerjaan baru banyak
pekerjaan baru muncul untuk mengakomodasi manusia dan teknologi yang berubah cepat

Tenaga kerja multi-


Untuk pertama kalinya dalam sejarah, 5 generasi bekerja bersamaan dan
generasi dan
meningkatnya kesadaran akan keberagaman di tempat kerja
beragam

Tidak dibatasi Pekerjaan dapat dilakukan di mana saja dan dengan waktu yang fleksibel
struktur dan tempat Rasio pekerja tidak tetap meningkat (freelancer)

Otonomi Karier ditentukan


Pekerja oleh pekerja,bukan Pekerja memiliki kontrol yang lebih besar akan perjalanan kariernya
perusahaan

Pemberdayaan Digitalisasi dan Teknologi menyederhanakan pekerjaan sehari-hari dan menghubungkan


Teknologi otomatisasi pekerja dengan efisien

Akses dan
Data memberikan pemahaman lebih baik tentang perilaku dan kualitas
pengolahan data pekerja
semakin masif
Sumber: kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
11
PERUBAHAN KEBUTUHAN KETERAMPILAN
TENAGA KERJA
Keterampilan Perubahan kebutuhan dari kondisi sekarang
% Pekerjaan Rangkuman
masa depan (% pekerjaan) Kebutuhan yang Kebutuhan yang
Kebutuhan stabil
yang meningkat menurun
membutuhkan
▪ Kemampuan
Keterampilan masa depan (Abad 21) Keterampilan
keterampilan saat ini
memecahkan
inti masalah, sosial,
52% 31% 18%
Kognitif 15% proses, dan sistem
42% 39% 19% adalah keterampilan
Sistem 17% yang akan paling
Pemecahan masalah 36% 40% 40% 20% dicari sebagai
keterampilan inti di
Konten 40% 36% 24%
10% tempat kerja pada
Proses 18% 39% 40% 21% masa mendatang.

37% 41% 22%


Sosial 19% ▪ Kebanyakan
26% 43% 21%
pekerjaan akan
Manajemen sumber daya 13% mengalami
Teknis 12% 33% 43% 24% perubahan dalam
keterampilan.
Fisik 31% 42% 27%
4%

Sumber: kementerian Pendidikan dan Kebudayaan


C. PENYUSUNAN KURIKULUM
PRODI S1 EKONOMI SYARIAH
13 LANDASAN PENYUSUNAN KURIKULUM

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai capaian pembelajaran lulusan, bahan
kajian, proses, dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan program studi

Landasan penyusunan kurikulum


Permendikbud No. 3 terdiri dari:
Tahun 2020 tentang
Standar Nasional Landasan Filosofis
Pendidikan Tinggi
(SN-Dikti)
Landasan Sosiologis

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


Landasan Psikologis

Landasan Historis

Landasan Yuridis

Sumber: Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi (2019)


14
TAHAP PENYUSUNAN KURIKULUM PENDIDIKAN
TINGGI

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


Sumber: Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi (2019)
15
KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL
INDONESIA (KKNI)
Hubungan Kualifikasi Lulusan Pendidikan Formal Unsur Deskripsi Kkni
dengan Pasar Kerja

Sumber: Perpres No. 8 Tahun 2012 tentang KKNI


16
SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH
(SKPI)

SUBSTANSI POKOK SKPI

• SKPI pada intinya akan menjabarkan pemenuhan


Standard Kompetensi Lulusan (SKL) sebagaimana
diamanahkan oleh Pasal 52 ayat (3) dan Pasal 54
ayat (1) huruf a UndangUndang Nomor 12 Tahun
2012 tentang Pendidikan Tinggi.

• SKL merupakan Capaian Pembelajaran Minimum


(CPM) lulusan.

Sumber: Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (2015)
17
KOLABORASI STRATEGIS PENYUSUNAN
KURIKULUM PRODI S1 EKONOMI SYARIAH

Berdasarkan Keputusan
Kerjasama
Menteri Riset, Teknologi,
dan Pendidikan Tinggi No.
Tridharma
257 Tahun 2017,
Kerangka Acuan Minimal
Pendidikan Kurikulum Program
Capaian Pembelajaran
Studi Sarjana (S1)
Lulusan Program Studi
Leading Universities Ekonomi Syariah
EKONOMI SYARIAH, Pengabdian
for Islamic Economics Masyarakat
mencakup: Kolaborasi dengan:

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


- Pengetahuan Penelitian

- Sikap
- Keterampilan Umum
- Keterampilan Khusus

Sumber: CP Forlap DIKTI


18
KERANGKA ACUAN STANDARD MINIMAL
KURIKULUM PRODI S1 EKONOMI SYARIAH
Adapun hasil yang disepakati dalam Kajian Kerangka Acuan Kurikulum Prodi S1 Ekonomi Syariah adalah
10 Mata Kuliah Inti beserta masing-masing Rencana Pembelajaran Semester (RPS).

Mata Kuliah (MK) Inti Prodi S1 Ekonomi Syariah

No. MK Inti Prodi S1 Ekonomi Syariah No. MK Inti Prodi S1 Ekonomi Syariah
1 Mikroekonomi Islam 6 Pengantar Ekonomi Islam

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


2 Makroekonomi Islam 7 Ekonomi Moneter Islam

3 Akuntansi Syariah 8 Fiqh Muamalah


4 Ayat dan Hadits Ekonomi 9 Ushul Fiqh dan Qawaid Fiqiyyah

5 Ekonomi Pembangunan Islam 10 Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam

Sumber: Buku Kerangka Acuan Akademik (KNEKS, 2019)


19
POKOK-POKOK KEBIJAKAN MERDEKA
BELAJAR: “KAMPUS MERDEKA”

1 2 3 4
Pembukaan Sistem akreditasi Perguruan Hak belajar tiga
program studi perguruan tinggi Tinggi Negeri semester di luar
baru Badan Hukum program studi

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


▪ Permendikbud No. 7 Tahun 2020 Permendikbud No. 5 Tahun 2020 ▪ Permendikbud No. 4 Tahun 2020 Permendikbud No. 3 Tahun 2020
tentang Pendirian, Perubahan, tentang Akreditasi Program Studi tentang Perubahan Perguruan tentang Standar Nasional
Pembubaran Perguruan Tinggi dan Perguruan Tinggi Tinggi Negeri menjadi Perguruan Pendidikan Tinggi
Negeri, dan Pendirian, Perubahan, Tinggi Negeri Badan Hukum
Pencabutan Izin Perguruan Tinggi ▪ Permendikbud Nomor 6 Tahun
Swasta
2020 tentang Penerimaan
▪ Permendikbud No. 5 Tahun 2020 Mahasiswa Baru Program Sarjana
tentang Akreditasi Program Studi pada Perguruan Tinggi Negeri
dan Perguruan Tinggi

Sumber: KEMENDIKBUD RI (2020)


20 PERMENDIKBUD NO. 3 TAHUN 2020

Merdeka Belajar
70.000 Desa

Keg. Budaya Kampus


Kelas Kampus Merdeka

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


68 juta 8 juta mhs 307.000 skl
siswa 4.700 PT

Sumber: KEMENDIKBUD RI (2020)


KOMPETENSI INTI DAN
D. PENUNJANG PROFESI PRAKTISI
DAN ANALIS EKONOMI SYARIAH
22
KOMPETENSI TEKNIS SEKTOR KEUANGAN
SYARIAH

Sumber: Bank Syariah Mandiri


23
STANDAR KUALIFIKASI DAN KOMPETENSI
KERJA DI SEKTOR ASURANSI SYARIAH
Basic Ahli Asuransi Syariah Ajun Ahli Asuransi Syariah
Fiqh Muamalah Islamic Economics Insurance in the view of Islamic
Introduction to Islamic Legal Aspects of Sharia Insurance Sharia
Insurance Sharia Insurance Regulations Financial Transactions in Islamic Law
Akad in Islamic insurance Sharia Economics Ethics Code Development of Comparison of
Sharia Insurance Regulations Sharia Insurance Business Models
Operational Aspects of Sharia
Sharia Insurance Operational Insurance Licensing and Organization of Sharia
Principles Insurance
Sharia Insurance Marketing
Sharia Insurance Products Risk Management & Good
Financial Reports of Corporate Corporate Governance for Sharia
Marketing & Development of Funds and Sharia Insurance Insurance
Sharia Insurance Participants Investment Funds
Sharia general Insurance and Sharia
Finance, Accounting and Sharia Financial Report of Sharia Insurance Life Insurance Operational Report
Insurance Reporting Tabarru Fund
Financial Health of Sharia Insurance
& Reinsurance Company
Sumber: Islamic Insurance Society (IIS)
24
KOMPETENSI DASAR SEKTOR KEUANGAN
SOSIAL SYARIAH
Kompetensi Dasar Amil Zakat
1. FIQIH DASAR & FIQIH ZAKAT 4. MARKETING & KOMUNIKASI
• Mengenal Mustahiq • Amil adalah seorang Dai
- Definisi operasional mustahiq - Public Speaking yang baik
- Keselarasan dengan ukuran pemerintah - Motivasi Dakwah yang tinggi
• Berbagai pandangan imam madzhab dalam fiqih zakat • Ketrampilan selling produk menyusun
- Karakteristik masyarakat project proposal
• Ketrampilan membangun networking
2. ADMINISTRASI UMUM & KEU • Ketrampilan mengkomunikasikan sebuah
• Administrasi umum program baik lisan maupun tulisan
• Laporan keuangan umum
• Standar akuntansi zakat (PSAK 109) 5. KETRAMPILAN LAINNYA
• Menguasai Standar pelaporan keuangan pemerintah
• Surveilance
• Sistem audit dan perpajakan
• Pendampingan & pemberdayaan
3. MENGENAL DUNIA IT & MEDSOS • Design grafis sederhana
• Digitalisasi pengelolaan zakat • Bahasa
• Memahami cara kerja SIMBA (Sistem Informasi Manajemen • Office
BAZNAS) • dsb
• Memahami website, medsos dan alat publikasi online lainnya Sumber: BAZNAS
25
PENINGKATAN KOMPETENSI SDM MELALUI
SERTIFIKASI PROFESIONAL

Professional Certification

❖ Associate Chartered Certified Accountants (ACCA) ❖ Certified Customer Service Representative (CCSR)
❖ Certified Public Accountant (CPA) ❖ Certified Financial Planner (CFP)
❖ Certified Internal Auditor (CIA) ❖ Certified Marketing Executive (CSE)
❖ Financial Risk Manager (FRM) ❖ Certified Fraud Examiner (CFE)
❖ Certified Credit Professional (CCP) ❖ Certified International Wealth Manager (CIWM)
❖ Financial Modelling Certification ❖ Wealth Management Certified Professional (WMCP)
❖ Certified Human Resources Professional (CHRP) ❖ Certified Financial Analyst (CFA)
❖ ALMA Certification ❖ Project Management
❖ Trade Finance Certification ❖ Quality Management (Six Sigma, ISO, Malcolm
❖ Strategic Management Certification Baldrige, Balance Score Card, etc)
❖ Risk Management Certification
❖ Certified Property Appraiser
E. INISIATIF STRATEGIS
PENGUATAN KURIKULUM
PRODI EKONOMI SYARIAH
27
GAMBARAN UMUM PENGEMBANGAN
EKONOMI & KEUANGAN SYARIAH INDONESIA
• Indonesia harus menjadi
pusat keuangan syariah
dunia Komite Nasional
Master Plan Master Plan Ekonomi dan
• Peluang keuangan Arsitektur Keuangan Keuangan Syariah
Ekonomi Syariah
syariah Indonesia, Syariah (MAKSI) (MEKSI) Pembentukan KNEKS
dengan jumlah muslim berdasarkan Perpres No.
terbesar di dunia, harus 28 Tahun 2020
dimanfaatkan secara
optimal

KETUA
• Keuangan syariah
dapat menjadi solusi
2015 2016 2019 2019 2020
utama dalam
pembiayaan
pembangunan,

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


Rencana
pembangunan ekonomi Komite Nasional Implementasi
WAKIL KETUA umat, pengentasan Keuangan Syariah Pengembangan
selaku KETUA HARIAN kemiskinan dan Ekonomi
Pembentukan KNKS
pengurangan berdasarkan Perpres Syariah di
No.91 Tahun 2016 Indonesia
ketimpangan sosial

MANAJEMEN Anggota
EKSEKUTIF KNEKS
KNEKS SEBAGAI KATALISATOR DALAM
MENDORONG PERTUMBUHAN
EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH
NASIONAL
28 RUANG LINGKUP EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH
(SESUAI DENGAN PERPRES NOMOR 28 TAHUN 2020)

Tugas
“Mempercepat, memperluas, dan memajukan pengembangan ekonomi dan keuangan
syariah dalam rangka memperkuat ketahanan ekonomi nasional”

Ruang Lingkup Pengembangan Pengembangan dan


Ekonomi dan Pengembangan Pengembangan
Keuangan Industri Keuangan Perluasan Kegiatan
Industri Produk Halal Dana Sosial Syariah

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


Syariah Syariah Usaha Syariah

1
Pemberian rekomendasi kebijakan dan
2
Pelaksanaan koordinasi, sinkronisasi,
3
Perumusan dan pemberian
4
Pemantauan dan evaluasi atas
dan sinergitas penyusunan dan rekomendasi atas penyelesaian pelaksanaan arah kebijakan dan
program strategis pembangunan pelaksanaan rencana arah kebijakan
nasional di sektor ekonomi dan masalah di sektor ekonomi dan program strategis di sektor ekonomi dan
dan program strategis pada sektor keuangan syariah keuangan syariah
keuangan syariah ekonomi dan keuangan syariah

Penyelenggaraan Fungsi KNEKS sebagaimana dimaksud dalam Perpres 28 Tahun 2020 Pasal4
29 RENCANA PROGRAM KNEKS 2020
DirektoratHumprosnal

4 25 proyek
prioritas
PD1 : Penghargaan Ekonomi Syariah
PD2 : Sosialisasi business process re-engineering
untuk wakaf tunai dan pengembangan
proyek Direktorat IP4ISKS metode pemasaran wakaf uang
tambahan PB1 : Insentif perpajakan bagi industri PD3 : Menyusun strategi pengembangan brand
perbankan syariah image ekonomi dan keuangan syariah
PB2 : Sinergi Bisnis Perbankan Konvensional PD4 : Menyusun kalender event dan mereviu
Direktorat Halal dengan Unit Usaha atau Anak Usaha aktivitas pelaksanaannya
PA1 : Penyusunan cetak biru Bank Syariah D PD5 : Penyusunan Media Literasi Ekonomi Syariah
strategi nasional PB3 : Penguatan Jaminan Sosial (BP PD6 : Pendirian Kelompok Kerja Harmonisasi
pengembangan industri Jamsostek)
halal PB4 : Review Kebijakan Spin-Off UUS
PA2 : Peningkatan kualitas Perbankan dan Asuransi E
UMKM sektor industri Direktorat DIKRIS
halal termasuk melalui B C PE1 : Pengembangan Kurikulum Nasional
pesantren Direktorat KIDSKKMS Sesuai Kebutuhan Industri di Sektor
PA3 : Pengembangan PC1 : Koordinasi Peningkatan pembiayaan syariah Ekonomi dan Keuangan Syariah
Kawasan Industri Halal untuk UMKM PE2 : Pengembangan Materi dan Media Edukasi
(KIH) dan Integrasi PC2 : Penguatan Tata Kelola BWI dan Nazhir Ekonomi dan Keuangan Syariah di Semua
Perizinan Industri Halal Wakaf serta Pengembangan Panduan Pengelolaan Jenjang Pendidikan
Wakaf Surat Berharga dan HAKI PE3 : Pengembangan SKKNI di sektor ekonomi dan
A PC3 : Penyusunan Regulatory Impact Analysis UU Zakat keuangan syariah
(23/2011) dan Koordinasi Pengawalan Perubahan PE4 : Penyelarasan antara Kegiatan Riset Terapan
UU Zakat Pusat-pusat Riset Ekonomi dan Keuangan
PC4 : Penyusunan Project Charter dan Koordinasi Syariah dengan Prioritas Riset Nasional dan
Perubahan Undang-Undang Wakaf Kebutuhan Industri
Proyek Tambahan: PC5 : Koordinasi Pengelolaan Zakat Berbasis Daerah PE5 : Pengembangan Desain dan
PC7 : Kajian Pengembangan Konsep Kota EkonomiSyariah serta Desain Standar Integrasi Data ZIS Nasional
PC8 : Sosialisasi Standardisasi Integrasi Data BMT Implementasi Pusat Data Statistik Ekonomi
dengan Dukcapil dan Data Tepadu Kemiskinan
PC9 : Kajian Bisnis proses dan Risk Management IKMS dan Keuangan Syariah yang Terpadu Secara
dan Kesejahteraan (DTKS)
PD7 : Re-b randing KNKS menjadi KNEKS Nasional
PC6 : Kajian pengembangan fungsi sosial pada institusi
keuangan mikro syariah PE6 : Penyusunan Laporan Ekonomi dan Keuangan
Syariah Indonesia 2019-2020
STRATEGI AKSELERASI PENYIAPAN KUALITAS
30 PENDIDIKAN EKONOMI & KEUANGAN SYARIAH
INDONESIA

❖ Sinergi dan Kolaborasi dengan ❖ Pengembangan Materi dan


berbagai Pihak Penyelenggara Media Edukasi Ekonomi dan
Pendidikan maupun Stakeholders Keuangan Syariah di Tingkat
terkait Pendidikan Tinggi, Menengah,
dan Dasar

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah


❖ Pengembangan Standard
Kompetensi Kerja Nasional
❖ Pengembangan dan Indonesia (SKKNI) di Sektor Ekonomi
Penyempurnaan Kurikulum dan Keuangan Syariah
Nasional Ekonomi dan
Keuangan Syariah di Tingkat
Pendidikan Tinggi,
Menengah, dan Dasar ❖ Pengembangan Kompetensi SDM
melalui Magang/Praktek Kerja

30

TERIMA KASIH
Lampiran

32
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) PRODI
EKONOMI SYARIAH PROGRAM SARJANA
Sikap

a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral,
dan etika;
c. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan
kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta
rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa;
e. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat
atau temuan orisinal orang lain;
f. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
lingkungan;
g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. Menginternalisasi nilai, norma dan etika akademik
i. Menujukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahiliannya secara mandiri
dan
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, keuangan dan kewirausahaan
k. Berakhlak karimah dalam aktivitas sosial, ekonomi dan bisnis
l. Menginternalisasi perilaku dan akhlak sesuai dengan nilai-nilai dan prinsip prinsip dasar
ekonomi syariah
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) PRODI
EKONOMI SYARIAH PROGRAM SARJANA
Pengetahuan

a. menguasai konsep integritas akademik secara umum dan konsep plagiarisme secara khusus, dalam hal jenis
plagiarisme, dan konsekuensi pelanggaran dan upaya pencegahannya;
b. menguasai konsep teoritis ekonomi Syariah dan mainstream, nilai-nilai dan prinsip-prinsip dasar ekonomi syariah
untuk secara kontekstual menganalisis fenomena ekonomi tingkat dasar;
1) Makro ekonomi dalam pandangan Islam (general equilibrium, sustainability, pertumbuhan yang bertumpu
pada distribusi value added, kemiskinan, konsep uang serta perkembangannya, serta konsep kekinian
terkait dengan SDGs).
2) Mikro ekonomi dalam pandangan Islam (production chain,
institutional arrangement, agency problem, produksi, konsumsi, utilitas, mekanisme pasar baik tradisional
maupun yang bergerak dengan dukungan teknologi).
3) Peran negara dalam perekonomian (kebijakan fiskal, moneter, serta peranan lembaga hizbah untuk
mengatasi ketidak-sempurnaan pasar dalam proses distribusi menurut tingkat hajatnya).
c. menguasai dan memahami sejarah pemikiran ekonomi islam semenjak SAW hingga saat ini;
d. menguasai konsep teoritis manajemen risiko, manajemen investasi dan portofolio, manajemen pembiayaan, dan
tata kelola yang baik (good governance) secara umum dalam prespektif Islam untuk pengelolaan lembaga
keuangan syariah komersial dan sosial pada manajerial tingkat dasar sesuai dengan standar dan peraturan yang
berlaku baik di tingkat nasional dan internasional serta prinsip dan kaidah syariah;
e. menguasai konsep dan prinsip kewirausahaan islami, manajemen operasional, manajemen keuangan, manajemen
pemasaran, manajemen sumber daya insani, manajemen strategik, system informasi, komunikasi bisnis, etika
bisnis Islam, manajemen industry halal, dan teknik pengambilan keputusan dalam bisnis;
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) PRODI
EKONOMI SYARIAH PROGRAM SARJANA

Pengetahuan

f. menguasai konsep dan prinsip hukum bisnis dan etika bisnis dalam prespektif Islam untuk pengelolaan lembaga
keuangan Syariah komersial dan sosial pada manajerial tingkat dasar;
g. menguasai prinsip-prinsip dasar pemilihan dan penggunaan teknologi pengelolaan data untuk analisis fenomena
ekonomi dan keuangan syariah tingkat dasar;
h. menguasai prinsip dasar penyusunan laporan keuangan Syariah untuk lembaga keuangan syariah komersial dan
sosial serta Lembaga non keuangan Syariah
i. menguasai prinsip dan teknik analisis laporan keuangan syariah serta penggunaan teknologi informasi untuk
operasional dan pengembangan bisnis lembaga keuangan syariah komersial dan sosial pada manajerial tingkat
dasar; menguasai prinsip dan teknik penyusunan model bisnis, studi kelayakan bisnis, perencanaan bisnis, dan
analisis peluang bisnis untuk mendirikan bisnis syariah baru yang kreatif dan inovatif.
j. menguasai metode penelitian dan teknik analisis data dalam bidang ekonomi dan keuangan dalam paradigma
ekonomi syariah sesuai dengan etika penelitian;
k. menguasai prinsip dan teknik dasar berkomunikasi dengan Bahasa lisan dan tulisan yang baku baik bahasa
Indonesia maupun Bahasa asing;
l. menguasai pengetahuan faktual tentang kebijakan dan regulasi, ekonomi dan keuangan syariah baik nasional
maupun internasional.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) PRODI
EKONOMI SYARIAH PROGRAM SARJANA

Keterampilan Khusus:

a. mampu menganalisis fenomena ekonomi dengan mengintegrasikan nilai nilai dan prinsip-prinsip dasar ekonomi syariah
melalui pendekatan metodologi ekonomi dan keuangan syariah serta pemahaman teori dasar ekonomi syariah secara
terintegrasi;
b. mampu memilih dan memanfaatkan perangkat lunak teknologi pengelolaan data menganalisis risiko, kelayakan pembiayaan,
dan laporan keuangan di lembaga keuangan syariah komersial dan sosial sesuai dengan prinsip prinsip dasar dan prosedur
untuk pengambilan keputusan manajerial tingkat dasar;
c. mampu menganalisis risiko, kelayakan pembiayaan, dan laporan keuangan di lembaga keuangan syariah komersial dan sosial
sesuai dengan prinsip prinsip dasar dan prosedur untuk pengambilan keputusan manajerial;
d. mampu membuat keputusan terstruktur dalam pendanaan dan investasi di lembaga keuangan syariah komersial dan sosial
sesuai dengan lingkup tanggung jawab pekerjaannya pada manajerial tingkat dasar;
e. mampu mengaplikasikan teknologi informasi dalam proses pengambilan keputusan dan pengelolaan lembaga keuangan
syariah komersial dan sosial sesuai dengan lingkup tanggung jawab pekerjaannya pada manajerial tingkat dasar;
f. mampu menyusun model bisnis syariah secara kreatif dan inovatif berdasarkan analisis lingkungan internal dan eksternal;
g. mampu menilai kelayakan bisnis syariah dengan pengaplikasian prinsip manajemen operasional, manajemen keuangan,
manajemen pemasaran, manajemen sumber daya insani, dan manajemen strategi dalam pengelolaan bisnis syariah sesuai
dengan perencanaan bisnis dan/atau kebijakan perusahaan;
h. mampu menganalisis masalah, menemukan sumber masalah, mengusulkan berbagai alternatif solusi dari permasalahan
bisnis untuk entitas mikro kecil dan menengah.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) PRODI
EKONOMI SYARIAH PROGRAM SARJANA
Keterampilan Umum
a. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memerhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;
b. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
c. mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memerhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau
kritik seni;
d. mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam
laman perguruan tinggi;
e. mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi
dan data;
f. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya;
g. mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan
yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya;
h. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola
pembelajaran secara mandiri;
i. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah
plagiarisme;
j. mampu beradaptasi, bekerja sama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan
bermasyarakat serta mampu berperan sebagai warga dunia yang berwawasan global;
k. mampu menegakkan integritas akademik secara umum dan mencegah terjadinya praktik plagiarisme;
l. mampu menggunakan teknologi informasi dalam konteks pengembangan keilmuan dan implementasi bidang keahlian; dan
m. mampu menggunakan minimal satu bahasa internasional untuk komunikasi lisan dan tulis.

37

You might also like