Kawasaki 60ZIV Operation & Maintenance

60ZIV
1
TUJUAN TRAINING
• Mengetahui spesifikasi data Kawasaki Wheel
Loader 60ZV
• Pengoperasian kawasaki wheel loader sesuai

prosedur yang benar
• Pengoperasian sesuai dengan petunjuk keselamatan
• Perawatan kawasaki wheel loader sesuai dengan

petunjuk yang benar
• Mengetahui rekomendasi oli yang diberikan oleh

Kawasaki
2
MATERI TRAINING
• VARIASI MODEL
• SPESIFIKASI UNIT
• NAMA KOMPONEN DAN LOKASI
• PETUNJUK KESELAMATAN
• PROSEDUR PENGOPERASIAN
• PERAWATAN BERKALA
• REKOMENDASI OLI
3
VARIASI MODEL
4
VARIASI MODEL UNIT
DATA SPESIFIKASI
TORQUE FINAL
MODEL ENGINE TRANSMISSION DIFFERENTIAL AXLE
CONVERTER DRIVE
Nissan 3 Element
45ZIV Power Shift
A-BD30 Single Stage
Cummins 3 Element Spiral Bevel Gear Semi Planetary
50ZIV-2 Power Shift
B3.9 Single Stage Torque Proportioning Floating Gear
Cummins 3 Element Power Shift Spiral Bevel Gear Semi Planetary
60ZIV-2
B5.9 Single Stage Torque Proportioning Floating Gear
65ZIV-2
Full
Isuzu 3 Element Power Shift Spiral Bevel Gear Planetary
70ZIV-2 Floating
A-6BG1T Single Stage Torque Proportioning Gear
Banjo
Full
Nissan 3 Element Power Shift Spiral Bevel Gear Planetary
80ZIV-2 Floating
NE6T Single Stage Torque Proportioning Gear
Banjo
85ZIV-2
90ZIV-2
Full
Cummins 3 Element Power Shift Spiral Bevel Gear Planetary
95ZV Floating
QSX 15 Single Stage Torque Proportioning Gear
Banjo
115ZV
135ZV
5
VARIASI MODEL UNIT
DATA SPESIFIKASI
MODEL BRAKE PARKING BRAKE STEERING
4-Wheel, fully hydraulic

45ZIV Drum brake (inner expansion)
Wet disc brake
4-Wheel, fully hydraulic Hydraulic power steering
50ZIV-2 Drum brake (center brake)
Wet disc brake By orbitrol
4-Wheel, Fully hydraulic Hydraulic power steering
60ZIV-2 Drum brake 9center brake)
Wet disc brakes By orbitrol
65ZIV-2
4-Wheel, Hydraulic Wet Disc Hydraulic power steering with
70ZIV-2 Spring applied air released
Actuated by air Mechanical follow-up
4-Wheel, Hydraulic Wet Disc Spring applied air released Hydraulic power steering with
80ZIV-2
Actuated by air Mechanical follow-up
85ZIV-2
90ZIV-2
4-Wheel, Wet multy disc Spring applied oil pressure Hydraulic power steering pilot
95ZV
Controlled by fully hydraulic release operated type by orbitrol
115ZV
135ZV
6
60ZIV
SPESIFIKASI
7
SPESIFIKASI UNIT
8
SPESIFIKASI UNIT
9
SPESIFIKASI UNIT
10
SPESIFIKASI UNIT
11
SPESIFIKASI UNIT
ENGINE
12
SPESIFIKASI UNIT
TRANSMISI
13
SPESIFIKASI UNIT
AXLE DAN DIFFERENSIAL
14
SPESIFIKASI UNIT
BRAKE DAN STEERING
15
SPESIFIKASI UNIT
SISTEM HIDROLIK
16
SPESIFIKASI UNIT
KAPASITAS
17
60ZIV
NAMA KOMPONEN DAN
LOKASI
18
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI KOMPONEN
UTAMA
Option
Option Radiator & T/Q

Engine Cooler
Boom Cylinder Air Cleaner
Bucket cylinder
Z Lever
Bucket
Batteries
Parking Brake
Fuel Tank
Hyd. Oil Tank
Front Axle 2nd Prop. Transmission Rear Axle
Boom Shaft
3rd Prop. Shaft
19
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI
KOMPONEN UTAMA
20
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI SERIAL
NUMBER
21
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI PEDAL DAN
LEVER
STEERING HORN
BEAM LEVER
TRANS.
LEVER
BRAKE BRAKE
STEERING COLUMN
ACCELERATOR PEDAL
22
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI LEVER
TRANSMISI
FORWARD
MEMILIH POSISI 1, 2 atau 3
REVERSE
23
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI LEVER
LAMPU DAN TANDA
L SIGNAL
MEMILIH POSISI LOW/HIGH BEAM
R SIGNAL
24
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI CONTROL
LEVER
DUMP
FLOAT LOWER RAISE
ROLL BACK
25
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI WRIST REST
26
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI SWITCH
27
NAMA KOMPONEN DAN LOKASI SEAT
ARMREST
FORWARD/
BACWARD
UP-STOP RECLINING
ADJUSTER
SEAT HEIGHT RIDE INDICATOR

ADJUSTER
28
FUSE BOX
29
ATTACHMENT
30
TERMINOLOGI
31
TERMINOLOGI
32
60ZIV
PROSEDUR KESELAMATAN
33
Pahami tanda/stiker keselamatan yang tertempel pada unit
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
Pahami buku petunjuk

pengoperasian dan
perawatan dengan baik
Gunakan perangkat
keselamatan
44
Naik dan turunlah dari

mesin dengan baik melalui
tangga yang tersedia pada
mesin
Jangan meloncat dari

mesin
45
Jangan membiarkan
orang lain naik ke ruang
operator
Lakukan pre-operation
check secara rutin
46
Pastikan perangkat
pengaman pada mesin
berfungsi dengan baik
Jangan membawa material yang mudah terbakar ke

dalam mesin
47
Atur posisi kursi sesuai

ergonomi operator dan
selalu kenakan sabuk
pengaman
Jangan mengoperasikan
mesin yang sedang dalam
proses perbaikan
48
Jangan menghidupkan
engine pada ruang
tertutup
Selalu start engine dari

dalam ruang operator
49
Pastikan daerah operasi

yang akan dilalui mesin
aman
Pastikan kapasitas
jembatan kuat untuk dilalui
mesin beserta bebannya
50
Gunakan mesin sesuai

dengan prosedur dan
aplikasi yang benar
Jaga stabilitas mesin saat

membawa muatan
51
Jangan mengangkat
beban melebihi kabin
truck atau kendaraan lain
disekitarnya.
Jangan menurunkan
beban dengan posisi lever
“Float”
52
Jangan mengoperasikan
mesin pada genangan air
yang melebihi wheel rim
Gunakan mesin untuk

mendorong/menarik
dengan prosedur yang
benar dan jangan gunakan
mesin untuk menderek
dengan jarak yang jauh.
53
Parkirlah mesin pada

daerah yang datar
Beri tanda pengaman jika

mesin parkir di jalan
54
Gunakan pakaian kerja saat melakukan

perawatan/perbaikan.
Jangan memperbaiki komponen yang bertekanan
55
Gunakan penahan boom

yang kokoh saat bekerja
dibawah rangkaian boom
Jangan merokok pada

saat mengisi bahan bakar
56
Menjauhkan dari roda

yang kondisinya panas
Jangan memodifikasi ROPS tanpa persetujuan dari

pabrik
57
Amankan area kerja dan

gunakan perangkat
keselamatan saat memukul
pin, gigi dsb
Jangan masuk ke area

artikulasi saat mesin
dioperasikan
58
Hentikan mesin dan matikan engine pada saat

melakukan perbaikan kecuali untuk keperluan khusus
Selalu turunkan boom untuk memperbaiki mesin
59
Bebaskan stopper
artikulasi saat mesin
diperasikan
Gunakan emergency brake saat rem utama tidak

berfungsi
60
60ZIV
PROSEDUR PENGOPERASIAN
61
PRE STARTING CHECK
Untuk melaksanakan pre operation check,

pastikan bahwa :
Unit pada tempat yang rata
Rem parkir aktif
Engine mati
Boom dan bucket diturunkan
62
PRE STARTING CHECK
Pemeriksaan sekitar unit, meliputi :

• Pemeriksaan sistem loading.
• Pemeriksaan lampu-lampu.
• Pemeriksaan sistem pendinginan.
• Pemeriksaan batere
• Pemeriksaan sistem rem.
• Pemeriksaan sistem steering dll.
63
PRE STARTING CHECK
Periksa kualitas dan jumlah oli mesin

• Jika engine baru dimatikan tunggu 5 menit untuk memeriksanya.
• Oli harus berada diantara tanda E dan F
• Tambah oli sesuai dengan kualitas dan viskositas yang dianjurkan
PERHATIAN !
Jangan pernah menghidupkan engine jika level oli melebihi H atau
dibawah L
64
PRE STARTING CHECK
Periksa kualitas dan jumlah minyak rem

• Pada saat dingin minyak rem harus berada di posisi max.
• Jika kurang, tambah minyak rem sesuai dengan spesifikasi
• Jangan mencampur minyak rem dengan jenis lain
PERHATIAN !
Minyak rem yang tidak sesuai spesifikasi dapat menyebabkan
kehilangan tekanan/kecelakaan.
65
PRE STARTING CHECK
PERIKSA JUMLAH OLI HIDROLIK

• Turunkan bucket sampai menyentuh tanah
• Matikan engine
• Periksa jumlah oli, oli harus berada ditengah-tengah tabung indikator.
• Jika oli hidrolik kurang tambahkan.
PERHATIAN !
Tangki hidrolik adalah jenis tangki bertekanan.
Saat panas tekan tutup sedikit untuk melepaskan tekanan didalam tangki.
66
PRE STARTING CHECK
PERIKSA JUMLAH COOLANT

• Pastikan bahwa jumlah coolant pada reservoir berada diantara
tanda “Full” dan “Low”.
• Ganti coolant jika terkontaminasi dengan kotoran.
PERHATIAN !
Coolant mengandung alkali, hindari kontak langsung dengan kulit atau
mata.
67
PRE STARTING CHECK
PEMERIKSAAN WATER SPARATOR

• Pastikan kandungan air belum melebihi batas spesifikasi.
• Buang jika kandungan air sudah melebihi spesifikasi.
68
PRE STARTING CHECK
PERIKSA STOPER ARTICULATED STEERING

• Pastikan stoper pada posisi stored.
69
PRE STARTING CHECK
PERIKSA KONDISI DAN KEKENCANGAN DRIVE BELT

• Pastikan unit diparkir dengan baik.
• Setel jika kekencangan drive belt tidak tepat.
• Ganti apabila drive belt retak atau rusak.
70
PRE STARTING CHECK
PERIKSA KONDISI INTAKE MANIFOLD DAN HOSE

• Parkir unit dengan prosedur yang benar.
• Periksa intake manifold, hose dan clamp dari kerusakan ataupun
kendor.
71
PRE STARTING CHECK
PERIKSA KONDISI COOLING FAN

• Periksa kondisi cooling fan dari keretakan, kerusakan, kekencangan
rivet dan kondisi abnormal lainnya.
72
PRE STARTING CHECK
MEMERIKSA BAN
• Memeriksa tekanan udara dan kondisi ban.
• Pastikan bahwa tekanan udara ban sudah sesuai dengan spesifikasi.
73
PRE STARTING CHECK
PERIKSA KONDISI PANEL MONITOR

• Putar kunci kontak pada posisi “On”.
• Pastikan bahwa semua lampu peringatan menyala.
• Pastikan bahwa semua lampu kerja menyala saat dioperasikan.
• Ganti lampu yang putus atau perbaiki wiringnya.
74
PRE STARTING CHECK
MEMERIKSA POSISI LEVER.

• Pastikan bahwa semua lever (Boom dan Bucket) pada posisi hold.
• Pastikan rem parkir aktif.
• Pastikan bahwa lever transmission pada posisi neutral
75
PRE STARTING CHECK
PERIKSA KONDISI WIRING KELISTRIKAN.

• Pastikan tidak ada kabel yang rusak/terjepit.
• Pastikan bahwa konektor dalam kondisi bersih dan kencang.
PERIKSA KONDISI KABIN / ROPS

• Periksa kondisi dudukan dan baut-baut pengikat kabin
MEMERIKSA SPION
• Pastikan bahwa setting spion sudah tepat.
• Bersihkan jika terdapat kotoran/lumpur pada kaca spion.
MEMERIKSA KINERJA HORN/KLAKSON
76
MENGHIDUPKAN ENGINE
• ON-kan kunci kontak dan biarkan selama 3 detik dan periksa semua
lampu indikator.
• Tanpa menginjak pedal gas Start kunci kontak.
• Jika terjadi gagal start tunggu 2 menit untuk proses start yang
berikutnya.
PERHATIAN !
• Jangan start melebihi 20 detik
• Jika lever transmisi tidak netral engine tidak dapat di-start
77
AFTER STARTING CHECK
• Lakukan warming-up terhadap engine.

• Jangan memainkan pedal gas selama warming-up engine.
78
PEMERIKSAAN PANEL MONITOR.

• Periksa lampu peringatan pada panel monitor (mati) kecuali
lampu parking brake.
PERHATIAN ! Jika ada lampu yang menyala matikan engine.

79
PEMERIKSAAN JUMLAH FUEL

• Selalu kondisikan tanki bahan bakar terisi penuh.
80
PERIKSA LEVEL OLI TRANSMISSION.

• Parkir unit dengan prosedur yang benar.
• Lock articulated steering-nya.
• Periksa level oli transmission pada putaran rendah.
• Tambahkan jika kurang dengan posisi engine berputar idle.
81
PEMERIKSAAN SISTEM REM.

• OFF-kan clutch Cut-Off.
• Tekan pedal kanan.
• Bebaskan parking brake.
• Posisikan lever transmission pada posisi 2 maju.
• Injak pedal akselerasi perlahan-lahan sampai putaran tinggi.
• Pastikan unit tidak bergerak.
• Jika unit bergerak berarti terjadi masalah pada sistem rem.
82
PEMERIKSAAN PARKING BRAKE.

• Pada posisi yang sama seperti diatas.
• Tempatkan unit pada tempang yang lapang.
• Tarik tuas rem parkir.
• Bebaskan pedal rem kanan.
• Pastikan unit tidak bergerak.
83
PEMERIKSAAN SISTEM STEERING.

• Lepas seluruh sistem rem.
• Putar steering wheel ke kanan dan ke kiri.
• Pastikan bahwa unit dapat membelok secara halus.
84
PEMERIKSAAN EMISI GAS BUANG.

• Periksa warna dari gas buang.
• Jika terjadi warna yang tidak normal pada gas buang , segera
lakukan pengecekan pada engine.
85
TRAVELING
• Naikkan bucket 40 cm diatas tanah.

• Tekan brake pedal
• Bebaskan parking brake.
• Pindahkan lever transmission ke posisi yang diperlukan.
• Lepas brake pedal dan injak acceleration pedal secara
seimbang.
86
MEDAN MIRING
• Matikan selektor cut-off.

• Tekan brake pedal.
• Tekan acceleration pedal perlahan-lahan dan lepaskan brake
pedal untuk menjalankan unit.
PERHATIAN !
Jangan mengoperasikan unit pada kemiringan jalan melebihi 30
derajat.
87
Tabel penggunaan posisi speed
Posisi Gigi yang
Kondisi operasi
lever bekerja
1. Menggali/scooping pada daerah sempit.

1 1
2. Turun dari bukit yang terjal.
1. Menggali/scooping atau mengangkat

2 2 material.
2. Turun dari bukit yang terjal
3 3 Membawa beban atau berjalan.
88
PARKIR UNIT
• Hentikan unit.
• Posisikan lever transmission pada posisi Neutral.
• Aktifkan parking brake.
• Turunkan bucket sampai menyentuh tanah.
89
MEMATIKAN ENGINE
• Biarkan engine berputar idle sekitar 5 menit.

• Putar kunci kontak ke posisi off.
• Cabut kunci kontak.
• Tambahkan bahan bakar.
90
PENGAMBILAN MUATAN
• Bawa unit ke arah tumpukan material.

• Posisikan unit tegak lurus dengan tumpukan yang akan
diambil.
91
PENGAMBILAN MUATAN
• Turunkan bucket sejajar dengan tanah

• Gerakkan unit menuju ke material, gunakan kira-kira ½ dari
kecepatan maksimum.
• Majukan unit dan angkat boom secara perlahan-lahan
dengan kecepatan 1 atau 2.
92
PENGAMBILAN MUATAN
• Gerakan bucket “rollback” dan tahan beberapa waktu untuk

menahan material.
• Ketika bucket sudah terisi, posisikan bucket “rollback”
kembali.
• Gerakan lever boom pada posisi hold maka boom akan naik.
• Mundurkan unit.
• Bawa ke tempat tujuan.
93
PENGGALIAN (EXCAVATING)
• Bawa unit ke arah material.

• Posisikan unit tegak lurus dengan material yang akan digali.
• Turunkan bucket dan boom untuk posisi excavating.
94
PENGGALIAN (EXCAVATING)
• Gerakkan unit perlahan-lahan dengan posisi gigi 1 atau 2.

• Tambah kecepatan saat proses penggalian semakin dalam.
• Ketika bucket sudah terisi, gerakan bucket pada posisi roll
back.
• Naikan boom.
95
GROUND LEVELING
• Jaga agar posisi buket dengan beban selalu diatas tanah.

• Bawa unit dengan arah mundur dan tumpahkan material
sedikit demi sedikit.
96
GROUND LEVELING
• Untuk mendapatkan permukaan yang rata, isilah bucket

dengan material kemudian tempatkan bucket diatas tanah
dengan boom posisi float
97
TRAVELING DENGAN BEBAN MUATAN
• Roll back bucket dengan penuh.

• Jaga jarak bucket ke tanah sekitar 40 cm.
98
MELETAKKAN MATERIAL KE TRUCK
• Naikan boom untuk menaikan bucket.

• Posisikan saklar cut-off pada posisi on.
• Posisikan lever boom pada posisi hold sesuai ketinggian
truck.
99
MELETAKKAN MATERIAL KE TRUCK
• Posisikan bucket ditengah bak truck.

• Tumpahkan material.
• Roll back bucket.
• Turunkan boom sambil unit bergerak mundur.
100
METODE PENGOPERASIAN
101
102
103
PROSEDUR SETTING
SETTING BUCKET
• Parkir unit pada tempat rata.

• Turunkan bucket.
• Kendorkan baut (1)
• Gerakan bracket (2) ke depan untuk menaikkan atau ke
belakang untuk menurunkan sudut backet.
• Kencangkan kembali baut (1)
104
PROSEDUR SETTING
SETTING BUCKET
Parkir mesin
Turunkan bucket
Matikan engine
Kendorkan baut no. 1
Gerakkan braket 2 untuk setting ketinggian
Kencangkan baut penyetel
Lakukan uji coba
105
PROSEDUR SETTING
SETTING BOOM
Parkir mesin
Naikkan boom
Matikan engine
Kunci lengan kontrol boom dan bucket
Pasang penyangga boom
Kendorkan baut no. 1
Sejajarkan plat 2 dan plat 3
Kencangkan baut penyetel
Lepas penyangga boom
Lakukan uji coba

106
PROSEDUR SETTING
TRANSPORTASI
Parkir trailer
Aktifkan rem parkir dan pasang balok
Pasang ramp
Naikan mesin ke trailer
Turunkan bucket
Aktifkan rem parkir dan lock artikulasi
Pasang balok pada roda mesin
Ikat mesin pada 4 titik
Bawa mesin dengan hati-hati
107
PROSEDUR SETTING
PENGANGKATAN
• Angkat mesin pada 4 titik yang telah disediakan.

• Berat mesin 35 T
108
PROSEDUR KHUSUS
JUMPER BATTERY
• Kawasaki wheel loader menggunakan battery 24V.

• Gunakan selalu kabel penghubung heavy duty.
• Pasang kabel merah (+) ke terminal (+) battery kemudian ujung yang
lain ke (+) booster battery.
• Pasang kabel hitam (-) ke terminal (-) battery kemudian ujung yang
lain ke engine block atau frame.
• Biarkan beberapa saat, kemudian ON-kan disconnect battery (jika
ada) lalu START.
• Segera lepas kabel jumper setelah engine hidup dengan urutan yang
kebalikan dari pemasangan.
+ +
- -
- -
+ +
Booster Batteries Batteries

Engine Block /frame
109
60ZIV
PROSEDUR PERAWATAN
110
PERAWATAN HARIAN
• PERIKSA JUMLAH OLI MESIN
• PERIKSA JUMLAH AIR PENDINGIN
• PERIKSA FILTER UDARA (WARNING LAMP)
• PERIKSA WARNA GAS BUANG
• PERIKSA WATER SPARATOR/DRAIN
• PERIKSA JUMLAH BAHAN BAKAR DALAM
TANGKI
• PERIKSA JUMLAH OLI TRANSMISSION
• PERIKSA TEKANAN UDARA BAN DAN KONDISI
BAN
• PERIKSA SECARA VISUAL SELURUH BAGIAN
WHEEL LOADER
111
PERAWATAN HARIAN
• PERIKSA JUMLAH MINYAK REM

• PERIKSA KINERJA SISTEM REM
• PERIKSA KINERJA REM PARKIR
• KELUARKAN AIR DARI TANGKI UDARA
• PERIKSA JUMLAH OLI HIDROLIK
• PERIKSA ARAH KACA SPION
• PERIKSA MOUNTING
• PERIKSA PANEL MONITOR
• PERIKSA KINERJA KLAKSON
• PERIKSA KINERJA ALARM
• PERIKSA KINERJA STEERING WHEEL
112
PERAWATAN 50 JAM
(MINGGUAN)
• KELUARKAN AIR DARI TANGKI BAHAN BAKAR

• PERIKSA TEKANAN UDARA PADA SETIAP BAN
• BERIKAN GREASE PADA AXLE SUPPORT
• BERIKAN GREASE PADA STEERING CYLINDER
• BERIKAN GREASE PADA SISTEM LOADING
• BERIKAN GREASE PADA CENTER PIN
• PERIKSA JUMLAH ELEKTROLIT BATTERY
113
PERAWATAN 50 JAM
(MINGGUAN)
Bucket-boom (2) Bucket-Rod (1)
Lever-Rod (1) Lever-Boom (1)
114
PERAWATAN 50 JAM
(MINGGUAN)
Bucket Cyl.-Lever (1) Bucket Cyl.-Chassis (1)
Boom Cyl.-Boom (2) Boom Cyl.-Chassis (2)
115
PERAWATAN 50 JAM
(MINGGUAN)
Boom Chassis (2) Center Pin (Upper)
Center Pin (Lower) Steering (4)
116
PERAWATAN 50 JAM
(MINGGUAN)
Axle Support (2)
117
PERAWATAN 250 JAM
(BULANAN)
• PERIKSA DAN SETEL KETEGANGAN

FAN BELT
• BERIKAN GREASE PADA PROPELLER
SHAFT
• GANTI OLI MESIN DAN FILTER
• PERIKSA DAN SETEL ALTERNATOR
BELT
• PERIKSA AIR INTAKE HOSE
• PERIKSA JUMLAH OLI DIFFERENSIAL
• PERIKSA KEKENCANGAN BAUT RODA
• BERSIHKAN FUEL PREFILTER
• BERSIHKAN ELEMEN FILTER AC
(OPTION) 118
PERAWATAN 500 JAM
(3 BULANAN)
• GANTI FUEL FILTER

• GANTI FILTER OLI TRANSMISSION
119
PERAWATAN 1000 JAM
(6 BULANAN)
• GANTI OLI TRANSMISI

• GANTI TRANSMISSION BREATHER
• GANTI HYDRAULIC RETURN FILTER
• BERSIHKAN FUEL TANK
• SETEL PARKING BRAKE
• PERIKSA DAN SETEL ENGINE
• PERIKSA REFRIGERANT AC (OPTION)
120
PERAWATAN 2000 JAM
(TAHUNAN)
• GANTI OLI HIDROLIK

• GANTI COOLANT
• GANTI OLI DIFFERENTIAL
• OH BRAKE MASTER CYLINDER
• PERIKSA KETEBALAN DISC BRAKE
• PERIKSA CELAH VALVE ENGINE
• GANTI ELEMEN AIR FILTER AC (OPTION)
121
PERAWATAN 6000 JAM
(3 TAHUNAN)
• GANTI RECEIVER DRYER AC (OPTION)

• PERIKSA VIBRATION DAMPER ACCUMULATOR
(OPTION)
122
REKOMENDASI OLI
123
REKOMENDASI OLI
124
TROUBLESHOOTING
125
TROUBLESHOOTING
126
TROUBLESHOOTING
127
TROUBLESHOOTING
128
TROUBLESHOOTING
129
TROUBLESHOOTING
130
TROUBLESHOOTING
131

Kawasaki 60ZIV Operation &amp; Maintenance

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Kawasaki 60ZIV Operation &amp; Maintenance

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

60ZIV

• Pengoperasian kawasaki wheel loader sesuai

• Pengoperasian sesuai dengan petunjuk keselamatan

• Perawatan kawasaki wheel loader sesuai dengan

• Mengetahui rekomendasi oli yang diberikan oleh

MODEL BRAKE PARKING BRAKE STEERING

4-Wheel, fully hydraulic

Option Radiator & T/Q

Boom Cylinder Air Cleaner

MEMILIH POSISI 1, 2 atau 3

MEMILIH POSISI LOW/HIGH BEAM

FLOAT LOWER RAISE

SEAT HEIGHT RIDE INDICATOR

Pahami buku petunjuk

Naik dan turunlah dari

Jangan meloncat dari

Jangan membawa material yang mudah terbakar ke

Atur posisi kursi sesuai

Selalu start engine dari

Pastikan daerah operasi

Gunakan mesin sesuai

Jaga stabilitas mesin saat

Gunakan mesin untuk

Parkirlah mesin pada

Beri tanda pengaman jika

Gunakan pakaian kerja saat melakukan

Jangan memperbaiki komponen yang bertekanan

Gunakan penahan boom

Jangan merokok pada

Menjauhkan dari roda

Jangan memodifikasi ROPS tanpa persetujuan dari

Amankan area kerja dan

Jangan masuk ke area

Hentikan mesin dan matikan engine pada saat

Selalu turunkan boom untuk memperbaiki mesin

Gunakan emergency brake saat rem utama tidak

Untuk melaksanakan pre operation check,

Unit pada tempat yang rata

Rem parkir aktif

Boom dan bucket diturunkan

Pemeriksaan sekitar unit, meliputi :

Periksa kualitas dan jumlah oli mesin

Periksa kualitas dan jumlah minyak rem

PERIKSA JUMLAH OLI HIDROLIK

PERIKSA JUMLAH COOLANT

PEMERIKSAAN WATER SPARATOR

PERIKSA STOPER ARTICULATED STEERING

PERIKSA KONDISI DAN KEKENCANGAN DRIVE BELT

PERIKSA KONDISI INTAKE MANIFOLD DAN HOSE

PERIKSA KONDISI COOLING FAN

PERIKSA KONDISI PANEL MONITOR

MEMERIKSA POSISI LEVER.

PERIKSA KONDISI WIRING KELISTRIKAN.

PERIKSA KONDISI KABIN / ROPS

MEMERIKSA KINERJA HORN/KLAKSON

• Lakukan warming-up terhadap engine.

PEMERIKSAAN PANEL MONITOR.

PERHATIAN ! Jika ada lampu yang menyala matikan engine.

PEMERIKSAAN JUMLAH FUEL

PERIKSA LEVEL OLI TRANSMISSION.

PEMERIKSAAN SISTEM REM.

PEMERIKSAAN PARKING BRAKE.

PEMERIKSAAN SISTEM STEERING.

Kawasaki 60ZIV Operation & Maintenance

Kawasaki 60ZIV Operation & Maintenance