You are on page 1of 7

Jawaban Tugas Individu ALK

Nama : Sisilia Eva

Nim: 172114165

Kelas : B

1. Diketahui:
Net Income = Rp9.000.000.000
Net Income as percent of sales = 20%  Sales = Rp45.000.000.000
Sales
Sales to inventory = 10 x 
Inventory
45.000 .000 .000
10 =
Inventory
Inventory = Rp4.500.000.000
Sales
Sales to shareholder’s equity = 3,6 
Shareholde r ' s equity
45.000.000 .000
3,6 =
Shareholde r ' s equity
Shareholder’s equity = Rp12.500.000.000
Current liabilities
Current liabilities to inventory = 130% 
Inventory
Current liabilities
130% =
4.500.000 .000
Current liabilities = 5.850.000.000
Total Liabilities = 60% x Stockholder’s equity
(Total Liabilities – Current Liabilities) = 60% x Stockholder’s equity
(Total Liabilities – 5.850.000.000) = 60% x 12.500.000.000
(Total Liabilities – 5.850.000.000) = 7.500.000.000

Total Liabilities = Rp13.350.000.000

Current assets
Current assets to current debt = 1,7 
Current debt
Current assets
1,7 =
5.850.000 .000
Current assets = Rp9.945.000.000
Gross profit as a percent of sales = 30%  Gross profit = Rp13.500.000.000

PT. A

LAPOORAN LABA RUGI

31 DESEMBER 2019

Net Sales Rp45.000.000.000

COGS 31.500.000.000

Gross Profit Rp13.500.000.000

Less: Beban-beban 4.500.000.000

Net Income Rp9.000.000.000

PT. A

LAPORAN POSISI KEUANGAN

31 DESEMBER 2019

Assets Liability dan Equity


Current assets Liabilities
Cash and Account Receivable Rp5.445.000.000 Current liabilities Rp5.850.000.000
Inventory 4.500.000.000 Long-term liabilities 7.500.000.000
Total Current Assets Rp9.945.000.000 Equities
Total Fixxed Assets 15.905.000.000 Shareholder’s equity 12.500.000.000

Total Assets Rp25.850.000.00 Total Liability dan Equity Rp25.850.000.00


0
2. Liquidity Index aktiva lancar
Aset Lancar
 Current Ratio =
Kewajiban Lancar
Kas+ Persediaan+ Piutang dagang
=
Utang dagang
570,000+ 1,925.000+ 1,026,000
=
795,000
3,521,000
=
795,000
= 4,4
Tingkat perputaran aktivitas
 Total Assets Turn Over = Penjualan / Total Aktiva x 100%
= Penjualan / (Aset lancar + Aktiva tetap) x
100%
= Penjualan / ((Kas + Persediaan + Piutang
dagang) + Aktiva Tetap) x 100%
= 11,870,000 / ((570,000 + 1,925,000 +
1,026,000) + 0) x 100%
= 11,870,000 / 3,521,000 x 100%
= 3,37 x 100%
= 337%
Tingkat perputaran modal kerja = Penjualan / (Aset Lancar – Utang Lancar)
= 11,870,000 / (3,521,000 – 795,000)
= 4,35 ≈ 4 kali

3. Hitunglah:
 ROA = Net income / Average total assets
= 12,900 / ((70,000 + 97,000) / 2)
= 12,900 / 83,500
= 0,15 x 100%
= 15%
Return on assets (ROA) adalah rasio profitabilitas yang mengukur
kemampuan perusahaan menghasilkan laba dari penggunaan seluruh
sumber daya atau aset yang dimilikinya.
 ROE = Net income – Dividen preferen / Average total assets
= 12,900 – 4,550 / 83,500
= 8,350 / 83,500
= 0,1
= 10%
ROE merupakan perhitungan rasio profitabilitas yang menunjukkan
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih dengan
menggunakan modal sendiri dan menghasilkan laba bersih yang
tersedia bagi pemilik atau investor.
 Profit Margin = Net income – Deviden preferen / Revenue
= 12,900 – 4,550 / 63,800
= 8,350 / 63,800
= 0,13 ≈ 13%
Profit margin adalah satu rasio profitabilitas yang digunakan untuk
suatu tingkat kegiatan penjualan. 
 Fixed Assets Turnover = Revenues / Average fixed assets
= 63,800 / ((9,850 + 11,350)/2)
= 63,800 / 10,600
= 6,01 ≈ 6 x

Fixed Assets Turnover adalah rasio aktivitas (rasio efisiensi) yang


mengukur seberapa efektif dan efisien perusahaan menggunakan aset
atau aktiva tetapnya untuk menghasilkan pendapatan. 

4. Hitunglah:
 Inventory turnover = Penjualan / Rata-rata Persediaan
= 1,700,350 / 525,200
= 3,2 kali

Artinya setiap barang dalam persediaan PT.D yang terjual dan diganti
kembali atau berputar sebanyak 3,2 kali per tahun.
 Account payable turnover = Total Pembelian / Rata-rata account
payable
= 525,200 / 310,450
= 1,7 kali

Artinya perusahaan membayar rata-rata utang usaha sebanyak 1,7 kali


per tahun.

5. Presentase laba ditahan PT. E  Dividen / Laba Bersih

= 436.800.000 / 986.700.000

= 0,44

= 44%

6. Dividend Yield  Dividen per lembar saham / Harga per lembar saham

Dividen Yield 2018 = 900 / 20.400

= 0,04

=4%

Dividen Yield 2019 = 1.200 / 21.900

= 0,05

= 5%

Artinya setiap satu lembar saham pada PT. F akan mendapatkan dividen sebesar 4% pada
tahun 2018 dan 5% pada tahun 2019.

7. Dividend Payout Ratio  Dividen per saham / Earning per share


Dividend Payout Ratio Tahun 2018 = 20.400 / 3.200 = 6,38 = 638%
Dividend Payout Ratio Tahun 2019 = 21.900 / 3.000 = 7,3 = 730%

Artinya PT.F akan memberikan dividen dari nilai laba per lembar sahamnya sebesar
638% pada tahun 2018 dan 730% pada tahun 2019 kepada para pemegang sahamnya.
8. Artinya adalah bahwa ukuran kemampuan penjualan perusahaan melunasi hutang
usahanya selama 10,31 kali selama satu tahun.

9. Jawaban:
a. Keuangan
b. Auditor
c. FIFO dan LIFO
d. Initial Public Offering (IPO)
e. Neraca
f. Informasi
i. Informasi yang melebihi kapasitas sehingga tidak bisa dipergunakan maksimal
j. Relevan
k. Analisis
l. Waktu
m. Keuangan, operasional, dan operasi
n. Rentabilitas
o. Relevan

10. Pengertian dari:

 Cross Sectional Analysis yaitu teknik analisis yang digunakan dalam 1 periode
dimana terdapat banyak perusahaan. Ada 2 macam tekhnik ini dalam laporan
keuangan yaitu commom size dan analisis laporan keuangan.
 Time Series Analysis yaitu teknik analisis yang menunjukan perubahan trend dari
tahun ke tahun atau bisa juga dikatakan mempelajari pola gerakan nilai –nilai variabel
pada satu interval waktu misalnya mingguan, bulanan, tahunana yang teratur.
 Panel Analysis yaitu analisis data yang terdiri dari data-data time series (berjangka).
 Profit Margin yaitu  rasio pendapatan terhadap penjualan yang diperoleh dari selisih
antara penjulan bersih dikurangi dengan harga pokok penjualan dibagi dengan
penjualan bersih. Rasio ini juga bisa dikatakan menyatakan keuntungan dari operasi
bisnis sebagai persentase dari pendapatan dan penjualan bersih.
 Working Capital Turnover yaitu rasio aktivitas yang mengukur hubungan antara
penjualan dengan jumlah modal kerja rata-rata.
 Dividend Payout Ratio yaitu rasio dari jumlah total dividen yang dibayarkan kepada
pemegang saham relatif terhadap laba bersih perusahaan.
 Earnings Management yaitu suatu sikap atau keputusan manajer perusahaan untuk
menaikkan atau menurunkan tingkat laba pada laporan keuangan perusahaan. Atau
dengan kata lain, manajemen laba ini merupakan suatu bentuk manipulasi terhadap
laporan keuangan perusahaan terkait dengan laba yang diperoleh dalam satu periode
guna mendapatkan keuntungan bagi perusahaan.
 Earnings per Share yaitu tingkat keuntungan bersih untuk tiap lembar sahamnya yang
mampu diraih perusahaan pada saat menjalankan operasinya dan keuntungan itu akan
dialokasikan kesetiap saham beredar.
 Common Size Statement yaitu laporan yang menyatakan akun-akun dalam laporan
keuangan tersebut dinyatakan sebesar persentase dari masing-masing total akun
tersebut.
 Financial Leverage yaitu tingkat kemampuan perusahaan dalam menggunakan aktiva
dan atau dana yang mempunyai beban tetap (hutang dan atau saham istimewa) dalam
rangka mewujudkan tujuan perusahaan untuk memaksimisasi kekayaan pemilik
perusahaan.
 Imbal hasil yaitu suatu nilai imbalan dari hasil investasi si investor atau keuntugan
berupa modal atau dividen dari sebuah investasi surat berharga yang diterima.
 Risiko kredit adalah suatu risiko kerugian yang disebabkan karena ketidakmampuan
(gagal bayar) dari debitur atas kewajiban pembayaran utangnya baik utang pokok
maupun bunganya ataupun keduanya.
 Risiko kebangkrutan adalah masalah yang sangat harus diwaspadai oleh banyak
perusahaan. Risiko ini menjelaskan ketidakpastian mengenai kemampuan atas suatu
perusahaan untuk melanjutkan kegiatan operasinya jika kondisi keuangan yang
dimiliki mengalami penurunan.
 Risiko komprehensif adalah risiko bukan berfokus pada kegiatan parsial, tetapi
kegiatan yang menyeluruh. Risiko ini berasal dari kesalahan pembuatan laporan laba
rugi dengan tujuan untuk mengukur tingkat keberhasilan kerja suatu perusahaan.

You might also like