Professional Documents
Culture Documents
Pengertian Personal Letter
Apa itu personal letter / surat pribadi? Personal letter adalah surat pribadi atau surat persahabatan adalah jenis
surat yang menyangkut masalah pribadi, dan ditujukan kepada orang yang dikenal baik. Surat pribadi dapat
membantu Anda untuk menjaga dan membangun hubungan pribadi dengan orang yang Anda kenal baik.
Person-to-Person Letters
“Person-to-person letters adalah personal letter yang dikirimkan oleh satu orang ke
orang lain yang berurusan dengan masalah pribadi, yang bertentangan dengan masalah
bisnis.” Berikut jenis-jenis nya.
Person-to-Business Letters
“Person-to-business letters adalah personal letter yang dikirimkan individu kepada
bisnis atau institusi atau yang berurusan dengan hal-hal yang berkaitan dengan
beberapa jenis hubungan bisnis antara kedua pihak.” Berikut jenis-jenis nya.
Acceptance letter
Application letter
Commendation letter
Complaint letter
Cover letter
Financial hardship letter
Financial information letter
Hardship letter
Introduction letter
Letter of application
Letter of intent
Letter of recommendation
Letter of termination
Recognition letter
Recommendation letter
Reference letter
Request letter
Resignation letter
Thank you letter
TENSES
SIMPLE PRESENT TENSE
Simple present tense terutama digunakan untuk menyatakan kegiatan yang sering dilakukan dan sudah
menjadi kebiasaan, dan juga fakta atau pernyataan yang sudah umum diketahui.
h. bersama dengan bentuk future untuk menyatakan waktu yang akan datang, setelah konjungsi: after,
when, before, as soon as, until.
- He will give it to you when you come next Saturday.
- She will see you before she leaves.
Catatan
Pada pola pertama, jika subjek adalah orang ketiga tunggal (he, she, it) maka ditambah –s/-es pada
akhir verba: he wants, she needs, it makes.
Untuk pola kedua, jika subjek adalah orang pertama I maka to be yang menyertainya adalam am. Jika
orang kedua (you, we, they) maka are dan jika orang ketiga (he, she, it) maka is.
Kalimat negatif dan tanya untuk orang ketiga pola pertama menggunakan does dan verba yang
menyertainya tidak diakhiri dengan –s/-es: He wants. Does he want? He does not want.
Verba yang berakhiran -y untuk orang ketiga tunggal (third person singular) diubah dari –y ke –ies: fly -
flies, cry - cries. Kecuali ada huruf vokal sebelum –y maka tidak ada perubahan: play - plays, pray-
prays.
Tambahkan -es pada kata kerja yang berakhiran -o, -ss, -x, -sh, -ch: he passes, she catches, he fixes, it
pushes, she goes.
Kata keterangan yang sering digunakan pada simple present tense: always, never, often, sometimes,
usually, occasionally, rarely, seldom, at present, today, these days, every day/week/month/year, on
Tuesdays, on Sundays, at the weekend, once a day, twice a week, all the time.
Kalimat simple past tense dapat dibentuk menggunakan kata kerja bentuk kedua (past) atau to be
(was/were).
Pola I
(+) S + V2
(-) S + did + not + V1
(?) Did + S + V1
Pola II
(+) S + was/were + Adj/Adv/N
(-) S + was/were + not + Adj/Adv/N
(?) Was/were + S + Adj/Adv/N
a. menyatakan kejadian, kegiatan atau situasi yang terjadi di waktu lampau (sebelum sekarang) dengan
menyebutkan waktu terjadinya secara spesifik maupun tidak.
- Alexander Graham Bell invented the telephone.
- They arrived in Geneva yesterday.
- I saw that film last week.
- She finished her work at seven o’clock.
- He lived here for two years.
- Peter left five minutes ago.
- I drank three cups of coffee this morning.
Catatan
Kegiatan atau aktivitas yang dilakukan dapat saja terjadi beberapa menit atau hitungan detik sebelumnya,
atau baru saja terjadi dan telah selesai sebelum saat sekarang ini. Atau bisa jadi kejadian yang terjadi
jutaan tahun yang lalu.
Pada pola kalimat pertama bentuk negatif atau tanya tidak digunakan verba bentuk kedua
(seperti walked, stopped, rang, dsb.) tetapi menggunakan bentuk verba pertama.