You are on page 1of 100

Laporan Keberlanjutan

Sustainability Report

dedication to build the nation


dedikasi untuk membangun negeri

PT Waskita Karya (Persero) Tbk

Waskita Building
MT Haryono Kav. No 10
Cawang - Jakarta 13340
Laporan Keberlanjutan

Phone: (021) 850 8510 / 850 8520


Sustainability Report

Fax: (021) 850 8506

@waskita_karya PT Waskita karya


www
waskita_karya PT. Waskita Karya (Persero) www
waskita@waskita.co.id

www www www


dedication to
build the nation Laporan Keberlanjutan
D e d i k a s i u n t u k M e m b a n g u n N e g e r i Sustainability Report
DAFTAR ISI
Table of Contents

DAFTAR ISI 42 Wilayah Operasional


Table of Content Operational Area
44 Kepemilikan Saham Perusahaan
Share Ownership of the Company
Ikhtisar Laporan Keberlanjutan 44 Daftar Entitas Anak dan Entitas Asosiasi
Sustainability Report Highlights List of Subsidiaries and Associates
2 Tata Kelola Berkelanjutan 45 Skala Organisasi
Sustainability Governance Organization Scale
4 Penghargaan dan Sertifikasi 2018 45 Keterlibatan dalam Organisasi dan Asosiasi
2018 Awards and Certification Involvement in Organizations and Associations
6 Peristiwa Penting 2018 47 Rantai Pasokan
2018 Significant Events Supply Chain
47 Perubahan Signifikan pada Organisasi dan Rantai
Pasokan
Laporan Direksi Significant Change in Organization and Supply Chain
Board of Directors Report 48 Informasi Pegawai Waskita
12 Laporan Direksi Information on Waskita Employees
Board of Directors Report

Tata Kelola Berkelanjutan


Tentang Laporan Keberlanjutan Sustainable Governance
About Sustainability Report 50 Tata Kelola Berkelanjutan
22 Tentang Laporan Keberlanjutan Sustainable Governance
About Sustainability Report
29 Keunggulan Waskita Karya
Advantages of Waskita Karya Dedikasi Waskita Karya Untuk
Negeri
Waskita Dedication for the Nation Sustainability
Profil Perusahaan 64 Dedikasi Waskita Karya Untuk Negeri
Company Profile Waskita Dedication for the Nation Sustainability
32 Identitas Perusahaan
Company Identity
34 Sekilas PT Waskita Karya (Persero) Tbk Sumber Daya Manusia Unggul
PT Waskita Karya (Persero) Tbk at a Glance Excellent Human Capital
36 Kronologis Perubahan Nama 78 Sumber Daya Manusia Unggul
Chronological Change of Company Name Excellent Human Capital
36 Kronologis Perubahan Nama 86 Kemandirian Ekonomi
Chronological Change of Company Name Economic Independence
37 Filosofi Logo Perusahaan
Philosophy Behind the Company’ S Logo
38 Visi, Misi, Budaya Dan Moto Perusahaan REFERENSI INDEKS
Vision, Mission, Corporate Culture and Motto GRI STANDARDS (GRI 102-55)
40 Bidang Usaha, Produk dan Jasa Layanan Referensi Indeks GRI Standards [GRI 102-55]
Line of Business, Products, and Services
Ikhtisar
Laporan
Keberlanjutan
S u s t a i n a b i l i t y R e p o r t Hi g h l i g h t s

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 1


Tata Kelola Berkelanjutan
Sustainability Governance

Skor GCG / GCG Score


Tahun / Year 2018 2017 2016

Skor / Score 87,675 86,445 98,245


Sangat Baik / Sangat Baik / Sangat Baik /
Predikat / Predicate
Excellent Excellent Excellent

Kinerja Ekonomi / Economic Performance


Tahun / Year
Uraian / Description
2018 2017 2016

Pendapatan Usaha / Revenue 48,79 triliun / trillion Rp45,21 triliun / trillion Rp23,79 triliun / trillion
Laba Tahun Berjalan / Profit for the Year 4,9 triliun / trillion Rp4,2 triliun / trillion Rp1,81
Dividen yang Didistribusikan Untuk Negara / Dividend Rp776,35 miliar / Rp514,04 miliar / Rp513.98 miliar /
Attributable to Country billion billion billion
Penyaluran Dana Program Kemitraan / Partnership
Rp6,17 miliar / billion Rp7,69 miliar / billion Rp6,79 miliar / billion
Program Fund Distribution
Bina Lingkungan / Community Development Rp22,06 miliar / billion Rp16,65 miliar / billion Rp10,62 miliar / billion
Total Kontribusi Kepada Negara (Pajak) / Total
7.74 triliun / trillion 4.62 triliun / trillion 2.56 triliun / trillion
Contribution to Country (Taxes)

Kinerja Sosial / Social Performance


Tahun / Year
Uraian / Description
2018 2017 2016

Jumlah Pegawai / Total Employees 2.018 orang / people 1.509 orang / people 1.957 orang / people
Realisasi Biaya Pengembangan dan Pelatihan Pegawai /
Rp12,6 miliar / billion Rp8,5 miliar / billion Rp5,5 miliar / billion
Realization of Employee Training and Development Costs
55/jam/orang / 53,98/jam/orang / 78,61/jam/orang/tahun
Jam Pelatihan / Training Hours
hours/individual hours/individual / hours/individual/year
Incidance Rate 0.030 0.035 0.61
Jumlah Pekerja Laki-laki / Total Male Employees 1.812 1.744 1.328
Jumlah Pekerja Perempuan / Total Female Employees 206 213 181

Kinerja Lingkungan / Environmental Performance


Satuan / Tahun / Year
Penggunaan Material/Bahan Baku
Unit 2018 2017 2016

Beton Readymix, termasuk untuk Bored-pile /


3.839.666 1.294.321
Readymix Concrete, including for Bored-pile
Lean concrete 2.396.443 203.188
Besi beton / Concrete steel 46.972.485 9.184.105
Baja struktur / Structure steel 30.180.507 1.197.895
Tanah timbunan / Soil embankment 47.559.480 16.270.752
Geotextile 12.079.203 1.637.193

2 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 3
PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASI 2018
2 0 1 8 A W A R D S A N D C E R T I F I C A T I ON

Penghargaan Awards

Penghargaan & Apresiasi Penyelenggaraan Angkutan Lebaran The Most Tax Friendly Corporate Tempo Country Contributor Award
Tahun 2018 dari Kementerian Perhubungan diberikan pada tanggal 2018 dari Tempo diberikan pada tanggal 6 Agustus 2018 / The Most
6 Juli 2018 / Awards & Appreciation for The Implementation Tax Friendly Corporate Tempo Country Contributor Award 2018 from
of Transportation for Eid al-Fitr in 2018 from The Ministry of Tempo which was given on August 6, 2018
Transportation which was given on July 6, 2018

Penghargaan sebagai pendukung keberhasilan penyelenggaraan Penghargaan zero accident untuk Proyek Paket 1 Transmisi 500 kV
Asian Games XVIII tahun 2018 dari Panitia Nasional Pondasi & Tanah dari Provinsi Jambi diberikan pada tanggal 21
Penyelenggaraan Asian Games XVIII Tahun 2018 diberikan pada September 2018 / Zero accident award for Package 1 Transmission
tanggal 10 September 2018 / Award as supporter for the success of 500 kV Foundation & Land from Jambi Province which was given on
Asian Games XVIII in 2018 from Asian Games XVIII 2018 Organizer September 21, 2018
National Committee which was given on September 10, 2018

4 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Penghargaan BUMN berpredikat sangat bagus atas kinerja keuangan TOP IT 2018 dari Majalah It Works diberikan pada tanggal 6
selama tahun 2017 kategori BUMN Konstruksi dari Majalah Infobank Desember 2018 / TOP IT 2018 from It Works Magazine, given on
diberikan pada tanggal 26 September 2018 / Awarded as Excellent December 6, 2018
Predicate SOE for financial performance in 2017 for Construction
SOE category from Infobank Magazine, awarded on September 26,
2018

Penghargaan The 10th IICD Corporate Governance Award dari


Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) diberikan pada
tanggal 10 Desember 2018 / The 10th IICD Corporate Governance
Award from Indonesian Institute for Corporate Governance Award,
given on December 10, 2018

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 5


PERISTIWA PENTING 2018
2 0 1 8 S ig n ifica n t E v e n ts

2 Januari / January 2, 2018 9 Januari / January 9, 2018

Presiden Joko Widodo meresmikan Kereta Bandara Presiden Joko Widodo meresmikan beroperasinya
Soetta. Presiden berharap kehadiran moda transportasi Bendungan Raknamo, Nusa Tenggara Timur. Presiden
massal ini mampu membuat waktu tempuh dari Jakarta mengapresiasi proses pembangunan Bendungan
menuju Bandara Soetta jadi lebih efisien. Raknamo sebagai solusi mengatasi permasalahan
kelangkaan air.
President Joko Widodo inaugurated the Soetta Airport
Train. The President hopes that the presence of mass President Joko Widodo inaugurated the operation of the
transportation modes can make travel time from Jakarta Raknamo Dam, East Nusa Tenggara. The President also
to Soetta Airport more efficient. appreciated the development of the Raknamo Dam as
a solution to overcome the problem of water scarcity.

21 Januari / January 21, 2018 26 Februari / February 26, 2018

Peresmian jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni- Presiden RI Joko Widodo meninjau salah satu proyek
Terbanggi Besar seksi I dari Pelabuhan Bakauheni ke Waskita yaitu Wisma Atlet Kemayoran yang akan
Simpang Susun Bakauheni dan seksi 5 dari Lematang digunakan para atlet untuk Asian Games 2018.
ke Kota Baru Lampung oleh Presiden Joko Widodo.
Indonesian President Joko Widodo reviewed one of
Waskita’s projects, namely Wisma Kemayoran Athletes
Inauguration of Trans Sumatra Toll Road Bakauheni- which will be used by athletes for the 2018 Asian
Terbanggi Besar section I from Bakauheni Port to Games.
Bakauheni Interchange and section 5 from Lematang to
Kota Baru Lampung by President Joko Widodo.

6 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


29 Maret / March 29, 2018 6 April / April 6, 2018

Presiden Joko Widodo membuka secara resmi Waskita Karya menggelar kegiatan Rapat Umum
pengoperasian jalan Tol Ngawi-Kertosono. Ruas tol ini Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2017.
akan mempermudah akses jalan darat dari wilayah Jawa
Timur ke Jawa Tengah dan sebaliknya. Waskita Karya held Annual General Meeting of
Shareholders (AGM) of 2017 Fiscal Year.
President Joko Widodo officially opened the operation
of the Ngawi-Kertosono toll road. This toll road will
facilitate road access from the East Java region to
Central Java and vice versa.

8 April / April 8, 2018 13 April / April 13, 2018

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan bersama Waskita turut memeriahkan HUT ke-20 Kementerian
rombongan untuk meninjau progres pembangunan BUMN yang diselenggarakan di Komplek Gedung
proyek sesi I tol Bogor - Ciawi - Sukabumi (Bocimi). Kementerian BUMN.

President Joko Widodo paid a visit with the group to Waskita participated in the 20th Anniversary of the
review the progress of the construction project on the Ministry of BUMN held at the Ministry of BUMN Building
first session of the Bogor - Ciawi - Sukabumi (Bocimi) Complex.
toll road.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 7


PERISTIWA PENTING 2018
2 0 1 8 S ig n ifica n t E v e n ts

7 Juni / June 7, 2018 13 Juli / July 13, 2018

Presiden Joko Widodo meresmikan beroperasinya Presiden Joko Widodo meninjau progres proyek LRT
terminal baru di Bandar Udara Internasional Jenderal Palembang, Sumatera Selatan.
Ahmad Yani.
President Joko Widodo reviewed the progress of the
President Joko Widodo inaugurated the operation of Palembang LRT project in South Sumatra.
the new terminal at General Ahmad Yani International
Airport.

15 Juli / July 15, 2018 27 September / September 27,


2018

Presiden Joko Widodo meresmikan jalan Tol Solo Ngawi Presiden RI Joko Widodo meresmikan jalan tol Depok-
Segmen Kartasura-Sragen. Peresmian dilakukan di Antasari (Desari) Seksi I yakni ruas Antasari-Brigif/
Gerbang Tol (GT) Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Cinere.

President Joko Widodo inaugurated Kartasura-Sragen The President of the Republic of Indonesia Joko Widodo
Segment of Solo-Ngawi Toll Road. The inauguration was inaugurated the Depok-Antasari (Desari) Section I toll
held at the Ngemplak Toll Gate (GT), Boyolali Regency. road, the Antasari-Brigif/Cinere section.

8 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


26 Oktober / October 26, 2018 9 November / November 9, 2018

Presiden Joko Widodo meresmikan bandara APT Presiden Joko Widodo meresmikan penggunaan Tol
Pranoto Samarinda. Diharapkan dengan beroperasinya Pejagan - Pemalang, Jawa Tengah. Jokowi berharap,
bandara tersebut potensi wisata yang ada semakin penggunaan tol ini bisa mempercepat distribusi barang
berkembang, dengan banyaknya wisatawan lokal yang semakin lancar.
maupun mancanegara yang datang.
President Joko Widodo inaugurated the use of Pejagan
President Joko Widodo inaugurated the APT Pranoto - Pemalang Toll, Central Java. Jokowi hopes that the use
Samarinda airport. It is expected that with the operation of this toll road can accelerate the distribution of goods.
of the airport the potential of existing tourism will
continue to grow, with many local and foreign tourists
coming.

28 November / November 28, 1 Desember / December 1, 2018


2018

Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Solo-Ngawi Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperasian Jalan
ruas Sragen-Ngawi Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 1 yakni dari Ciawi hingga
Cigombong, di Gerbang Tol Cigombong-1, Bogor, Jawa
President Joko Widodo to inaugurate the Solo-Ngawi Barat.
Toll Road, Sragen-Ngawi section.
President Joko Widodo inaugurated the operation of
Section 1 of the Ciawi-Sukabumi Toll Road from Ciawi
to Cigombong, at the Cigombong-1 Toll Gate, Bogor,
West Java.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 9


PERISTIWA PENTING 2018
2 0 1 8 S ig n ifica n t E v e n ts

18 Desember / December 18, 20 Desember / December 20,


2018 2018

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengunjungi proyek Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperasian tiga ruas
Jalan Tol Batang-Semarang. Tol Trans Jawa seksi Jawa Tengah. Yakni Tol Pemalang-Batang
segmen Simpang Susun Pemalang-Pasekaran, Tol Batang-
Semarang segmen Pasekaran-Simpang Susun Krapyak, dan Tol
Minister of PUPR Basuki Hadimuljono visited the
Semarang-Solo segmen Salatiga-Kartasura.
Batang-Semarang Toll Road project.
President Joko Widodo inaugurated the operation of three
sections of the Central Java section of the Trans Jawa Toll
Road, namely Pemalang-Batang Toll, Pemalang-Pasekaran
Interchange, Batang-Semarang Toll Road, Pasekaran-Krapyak
Interchange segment, and Semarang-Solo Toll Road, Salatiga-
Kartasura Toll Road segment.

31 Desember / December 31, 31 Desember / December 31,


2018 2018

Menteri BUMN Rini Soemarno bersama sejumlah PT Waskita Karya (Persero) Tbk menandatangani Surat
Direksi dari BUMN melakukan penandatanganan Akta Perjanjian (Kontrak) Pembangunan Bendungan Rukoh
Pendirian Yayasan BUMN Hadir Untuk Negeri. Kabupaten Pidie Paket - 2 (MYC) dengan Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Balai
Minister of BUMN Rini Soemarno along with a number Wilayah Sungai Sumatera I - Provinsi Aceh.
of Directors from BUMN signed the Establishment Deed
of BUMN Present for the Nation. PT Waskita Karya (Persero) Tbk signed a Letter of
Agreement (Contract) for the Construction of the Pidie
Paket-2 Rukoh Dam (MYC) with the Ministry of Public
Works and Public Housing (PUPR) Sumatra I River
Region - Aceh Province.

10 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Laporan
Direksi
B o a r d o f Di r e c t o r s R e p o r t

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 11


Laporan
Direksi
Board of Directors Report

I Gusti Ngurah Putra


Direktur Utama
President Director

12 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Waskita telah mencatatkan kinerja operasional dan capaian
keuangan yang membanggakan. Pencapaian ini merupakan
refleksi atas harmoni peran ganda, baik sebagai BUMN yang
menjalankan peran aktif sebagai agen pembangunan, juga
sebagai entitas bisnis yang senantiasa mampu memberikan
nilai tambah kepada pemangku kepentingan.

Waskita has recorded proud operational and financial performances. This


achievement is a reflection of dual role harmony, both as a state-owned
enterprise that carries out an active role as a development agent, as well as a
business entity that is always able to provide added value to stakeholders.

Para Pemangku Kepentingan yang Dear Stakeholders


Terhormat

Sebuah torehan prestasi membanggakan lebih dari setengah A noteworthy achievement of more than half a century of PT
abad PT Waskita Karya (Persero) Tbk atau yang telah dikenal Waskita Karya (Persero) Tbk or widely known as Waskita Karya
luas dengan nama Waskita Karya memberikan kontribusi has made a positive contribution to the entire community and
positif untuk seluruh masyarakat dan stakeholders dalam stakeholders in building Indonesia. As an experienced and
membangun Indonesia. Sebagai perusahaan berpengalaman leading company in the construction sector, Waskita is in the
dan terkemuka di bidang konstruksi, Waskita berada di forefront of supporting the Government’s efforts to accelerate
baris terdepan mendukung upaya Pemerintah melakukan infrastructure development to bring equitable welfare to the
percepatan pembangunan infratruktur untuk menghadirkan people of Indonesia. This is realized through infrastructure
pemerataan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia. Hal development that touches various aspects of life, both in
tersebut diwujudkan melalui pembangunan infrastruktur the sectors of road infrastructure, transportation, dams
yang menyentuh berbagai aspek kehidupan, baik di sektor and electricity in supporting the realization of Sustainable
infrastruktur jalan, transportasi maupun Bendungan serta Development Goals (SDGs), which always prioritize a balance
kelistrikan dalam mendukung terwujudnya Sustainable between social (people), business (profit) and environmental
Development Goals (SDGs), yang senantiasa mengendepankan (planet aspects).
keseimbangan antara aspek sosial (people), bisnis (profit) dan
lingkungan (planet).

Komitmen Waskita menjaga keseimbangan tersebut terangkum Waskita’s commitment to maintaining such balance is
dalam Laporan buku Keberlanjutan atau Sustainability Report summarized in the Sustainability Report (SR) of 2018 Fiscal
(SR) Tahun Buku 2018 yang mengusung tema “Waskita Untuk Year which carries the theme “Waskita For Indonesia”. In
Indonesia”. Dalam Laporan Keberlanjutan yang disusun the Sustainability Report prepared by referring to the GRI
dengan mengacu pada aturan GRI Standar dan POJK Nomor Standard and POJK rules Number 51/POJK.03/2017 on
51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan the Implementation of Sustainable Finance for Financial
bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Services Institutions, Issuers, and Public Companies, informing
Publik ini, menginformasikan capaian keberlanjutan Waskita Waskita’s sustainability achievements throughout 2018

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 13


disepanjang tahun 2018 diantaranya mengenai kontribusi including the contribution of developing the country through
membangun negeri melalui pembangunan infrastruktur development of quality infrastructure and broad benefits for
yang berkualitas dan memberi manfaat luas bagi kehidupan, life, supporting the presence of excellent Waskita people by
mendukung hadirnya insan Waskita yang unggul dengan promoting gender equality and containing information on
mengendepankan kesetaraan gender serta berisi informasi Waskita’s contribution in improving the quality of life for the
mengenai kontribusi Waskita dalam meningkatkan kualitas community and the environment.
hidup masyarakat dan lingkungan.

Waskita Membangun Indonesia Waskita Builds Indonesia


Dalam perjalanannya, Waskita telah mencatatkan kinerja In its journey, Waskita has recorded proud operational and
operasional dan capaian keuangan yang membanggakan. financial performances. This achievement is a reflection of
Pencapaian ini merupakan refleksi atas harmoni peran dual role harmony, both as a state-owned enterprise that
ganda, baik sebagai BUMN yang menjalankan peran aktif carries out an active role as a development agent, as well
sebagai agen pembangunan, juga sebagai entitas bisnis as a business entity that is always able to provide added
yang senantiasa mampu memberikan nilai tambah kepada value to stakeholders. Moreover, as a large company Waskita
pemangku kepentingan. Tidak hanya itu, sebagai perusahaan also continued to move to increase competitiveness by
besar Waskita juga terus bergerak untuk meningkatkan daya carrying out business transformation. From a conventional
saing dengan melakukan transformasi usaha. Dari yang semula construction services company, Waskita has now expanded
hanya perusahaan jasa konstruksi konvensional, Waskita kini the portfolio in the construction industry to strengthen its
telah melakukan ekspansi dan memperluas portopolio di position as the ‘Trusted and Sustainable Indonesian Company
industri konstruksi untuk memperkokoh posisinya sebagai in the Integrated Construction and Investment Field’.
‘Perusahaan Indonesia Terpercaya dan Berkelanjutan di Bidang
Konstruksi Terintegrasi dan Investasi’.

Di tahun 2018, Waskita kembali melanjutkan kontribusinya In 2018, Waskita resumed its contribution in supporting
dalam mendukung pembangunan Nasional yang National development which was implemented through
diaktualisasikan melalui pembangunan proyek-proyek the development of strategic infrastructure projects,
infrastruktur strategis. Diantaranya pembangunan jalan tol among others the construction of the Trans Jawa toll road,
Trans Jawa, Trans Sumatera, LRT Palembang, Bendungan Trans Sumatra, LRT Palembang, Dam, and Sumatra 500kV
maupun Transmisi 500kV Sumatera. Melalui percepatan Transmission. Through the acceleration of the development
pembangunan infrastruktur strategis tersebut, secara of strategic infrastructure, Waskita has indirectly played a
tidak langsung Waskita telah berperan menghadirkan role in presenting more equitable development throughout
pembangunan yang lebih merata di seluruh tanah air the country as an effort to realize economic independence by
sebagai upaya mewujudkan kemandirian ekonomi dengan driving strategic sectors of the domestic economy.
menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.

Pada sektor bandar udara, Waskita telah menyelesaikan In the airport sector, Waskita has completed the construction
pembangunan beberapa bandara antara lain Terminal 3 of several airports including the Ultimate Terminal 3 of
Ultimate Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Sarana dan Soekarno Hatta Airport, Tangerang, Facilities and Building of
Gedung Bandara Kertajati Jawa Barat, Terminal dan Sarana Kertajati Airport in West Java, Ahmad Yani Airport Terminal
Bandara Ahmad Yani Semarang Jawa Tengah, serta Runway, and Facilities in Central Java, as well as Runway, Apron, and
Apron, dan Taxiway Bandara APT Pranoto Samarinda Taxiway at APT Pranoto Samarinda Airport East Kalimantan. In
Kalimantan Timur. Selain itu Waskita saat ini juga sedang addition, Waskita is currently also building a new Terminal for
membangun Terminal baru Bandara Minangkabau Padang, the Minangkabau Airport in Padang, West Sumatra.
Sumatera Barat.

Manfaat pembangunan bandara tersebut antara lain The benefits of the airport development include an increase
adalah peningkatan jumlah pergerakan pesawat per hari in the number of aircraft movements per day from the
dari sebelumnya 122 pergerakan menjadi 128 pergerakan, previous 122 movements to 128 movements, an increase
peningkatan jumlah penumpang per hari dari sebelumnya in the number of passengers per day from 13,333 people
13.333 orang menjadi 14.474 orang, dan peningkatan to 14,474 people, and an increase in cargo movement per

14 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


pergerakan kargo per hari dari sebelumnya 66 ton menjadi day from 66 tons to 70 tons (example: Ahmad Yani Airport
70 ton (contoh pada Bandara Ahmad Yani Semarang, Jawa Semarang, Central Java).
Tengah).

Pada sektor bendungan, Waskita telah menyelesaikan In the dam sector, Waskita has completed the construction of
pembangunan bendungan Bendungan Raknamo Nusa Raknamo Dam, East Nusa Tenggara and is building several
Tenggara Timur dan sedang membangun beberapa dams spread throughout Indonesia including Tapin Dam,
bendungan yang tersebar di seluruh Indonesia antara lain South Kalimantan, Way Sekampung Dam, Lampung, Rukoh
Bendungan Tapin Kalimantan Selatan, Bendungan Way Ranggoh Dam, Nanggroe Aceh Darussalam, Leuwikeris
Sekampung Lampung, Bendungan Rukoh Nanggroe Aceh Dam, West Java, Karian Dam, Banten, Tiga Dihaji Dam, South
Darussalam, Bendungan Leuwikeris Jawa Barat, Bendungan Sumatra, Jlantah Dam, Central Java, Bener Dam, Central Java,
Karian Banten, Bendungan Tiga Dihaji Sumatera Selatan, Temef Dam, East Nusa Tenggara, Gondang Dam, Central Java,
Bendungan Jlantah Jawa Tengah, Bendungan Bener Jawa Margatiga Dam, Lampung. The benefits of dam construction
Tengah, Bendungan Temef Nusa Tenggara Timur, Bendungan include as a source of hydroelectric power, irrigation sources,
Gondang Jawa Tengah, Bendungan Margatiga Lampung. source of clean water for the community, and flood control.
Manfaat pembangunan bendungan tersebut antara lain
sebagai sumber pembangkit listrik tenaga air, sumber irigasi,
sumber air bersih bagi masyarakat, dan pengendali banjir.

Pada sektor jalan tol, Waskita turut berkontribusi dalam In the toll road sector, Waskita also contributed to the
pembangunan 18 ruas jalan tol yang sebagian besar berada construction of 18 toll roads, most of which were located in
di pulau Jawa serta Sumatera dengan tujuan menghubungkan Java and Sumatra with the aim of connecting these regions
daerah-daerah tersebut dengan penyediaan infrastruktur with the provision of adequate infrastructure so as to be
yang memadai sehingga mampu menggerakkan ekonomi able to drive the economy in quick and integrated manner.
di daerah tersebut dengan cepat dan terintegras. Hingga As of December 2018, the length of the toll road segment
Desember 2018 secara panjang ruas jalan tol tersebut was 1,019.59 kilometers, located in Java. The benefit of the
1.019,59 kilometer yang terletak dipulau Jawa. Manfaat dari construction of the Trans Jawa Toll Road (Jakarta - Surabaya)
pembangunan Jalan Tol Trans Jawa (Jakarta – Surabaya) yaitu is that it can cut travel time from 20 hours to 12-15 hours,
dapat memangkas waktu tempuh dari 20 jam menjadi 12 – 15 while the benefit of the Trans Sumatra Toll Road (Bakauheni -
jam. Sedangkan manfaat Jalan Tol Trans Sumatera (Bakauheni Palembang) cuts travel time from 12 hours to around 6 hours.
– Palembang) yaitu dapat memangkas waktu tempuh dari The shorter travel time can reduce logistics shipping costs,
12 jam menjadi sekitar 6 jam. Waktu tempuh yang lebih especially fuel costs and maintain the quality of the delivered
singkat tersebut dapat menurunkan biaya pengiriman commodities.
logistik khususnya biaya bahan bakar dan menjaga kualitas
komoditas yang dikirim.

Pada sektor jalur perkeretaapian, Waskita telah menyelesaikan In the railroad sector, Waskita has completed construction
pembangunan sarana dan prasarana kereta api antara lain of railroad facilities and infrastructure including the South
Light Rail Transit (LRT) Sumatera Selatan dan Kereta Api Sumatra Light Rail Transit (LRT) and the Soekarno Hatta
Bandara Soekarno Hatta. Pada sektor kelistrikan, Waskita Airport Railway. In the electricity sector, Waskita is building a
sedang membangun Transmisi Listrik 500 kV Sumatera yang 500 kV Sumatra Electric Transmission that stretches 395 km
membentang sejauh 395 km dari New Aur Duri ke Perawang. from New Aur Duri to Perawang. This project was started in
Proyek ini mulai dikerjakan pada tahun 2015 dan ditargetkan 2015 and is targeted to be completed in 2019 with a contract
selesai pada tahun 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp 6,1 value of Rp6.1 trillion. The development of this project was
triliun. Pembangunan proyek ini dilakukan untuk mendukung carried out to support the electrification equalization program
program pemerataan elektrifikasi di Pulau Sumatera. in Sumatra Island.

Kesuksesan Waskita berkontribusi membangun negeri Waskita’s success in contributing to the country’s
juga selaras dengan pencapaian usaha yang dicatatkan development is also in line with the business achievements
di sepanjang tahun 2018. Secara keseluruhan, pada tahun recorded throughout 2018. Overall, in the 2018 financial
buku 2018 Perseroan berhasil mencapai target yang telah year the Company has achieved the set targets, especially

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 15


ditetapkan. Khususnya pada Laporan Posisi Keuangan, in the Financial Position Report, where all the components
dimana seluruh komponennya berhasil melebihi target yang succeeded in exceeding the set target.
telah ditetapkan.

Di tahun 2018, Perseroan juga berhasil merealisasikan In 2018, the Company also succeeded in realizing the Profit for
Laba Tahun Berjalan yang mencapai 103,18% dari target the Year which reached 103.18% of the predetermined target.
yang telah ditetapkan. Hal tersebut merupakan hasil dari This was the result of an increase in Operating Revenue of
kenaikan Pendapatan Usaha sebesar 7,91% dibandingkan 7.91% compared to the previous year and accompanied by
tahun sebelumnya dan disertai adanya peningkatan efisiensi an increase in efficiency in managing Operational Expenses
dalam pengelolaan Beban Operasional sehingga komponen so that the component was able to be reduced by 69.50% in
tersebut mampu diturunkan sebesar 69,50% di tahun 2018. 2018.

Sementara dari sisi kontribusi pada Negara, Waskita telah In terms of contribution to the State, Waskita has contributed
menyumbangkan pendapatan yang didistribusikan melalui income distributed through payment of taxes which
pembayaran pajak yang mengalami peningkatan 67,32% experienced an increase of 67.32% compared to the previous
dibanding tahun sebelumnya. Waskita berkomitmen year. Waskita is committed to complying with tax payments
mematuhi pembayaran pajak sebagai kontribusi nyata dalam as a real contribution in supporting equitable development.
mendukung pembangunan yang berkeadilan.

Pencapaian positif Waskita yang meliputi aspek operasional Waskita’s positive achievements, including operational and
dan keuangan, tidak lepas dari konsistensi Waskita financial aspects, were inseparable from Waskita’s consistency
menerapkan prinsip-prinsip Good Corporte Governance (GCG), in applying the principles of Good Corruption Governance
sehingga setiap lini bisnis mampu  mendorong pengelolaan (GCG), so that each business line was able to encourage
bisnis menjadi lebih profesional, transparan, efisien, dan business management to be more professional, transparent,
terhindar dari segala tindakan menyimpang (bad corporate efficient, and avoid any deviations (bad corporate governance).
governance).

Dalam rangka merealisasikan tujuan-tujuan tersebut, In order to realize these goals, Waskita is fully committed to
Waskita berkomitmen penuh dalam menerapkan prinsip implementing the principles of GCG in the Company’s business
GCG di lingkungan bisnis Perseroan. Komitmen tersebut environment. The commitment is not only complying with the
tidak hanya sekedar mematuhi peraturan yang berlaku, prevailing regulations, but in practice it must also be based
tetapi pada praktiknya juga harus dilandasi oleh kesadaran on awareness of the importance of GCG implementation so
akan pentingnya implementasi GCG agar pengelolaan bisnis that a healthy, efficient, and sustainable management of the
Perseroan yang sehat, efisien, dan berkelanjutan dapat Company’s business can be realized.
terwujud.

Keamanan dan Keselamatan Utama Main Safety and Health


Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang kosntruksi, para As a company that engages in construction, the employees of
pekerja Waskita tentunya berpotensi besar dihadapkan pada Waskita certainly have great potential faced with the risk of
risiko terjadinya kecelakaan dalam bekerja. Potensi tersebut accidents at work.Waskita anticipated this potential by building
sudah diantisipasi oleh Waskita dengan membangun sebuah a prevention system that refers to the Occupational Health
sistem pencegahan yang mengacu pada Sistem Manajemen and Safety Management System (SMHSE). Implementation
Kesehatan Keselamatan Kerja (SMHSE). Penerapan SMHSE of SMHSE in the Company refers to ISO 9001:2008 Quality
Perseroan berpedoman pada sistem Standar Manajemen Management Standards system; ISO 14001:2004; OHSAS
Mutu ISO 9001:2008; ISO 14001:2004; OHSAS 18001:2007; 18001:2007; as well as the Security Management System in
serta Sistem Manajemen Pengamanan  sesuai regulasi yang accordance with regulations that were implemented since
diberlakukan sejak tahun 2007 yaitu  Peraturan Kapolri 2007, namely the National Police Chief Regulation (PERKAP)
(PERKAP) Nomor: 24 tahun 2007 yang  diimplementasikan Number: 24 of 2007 which was implemented in all Work Units.
pada seluruh Unit Kerja.

16 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Standar dan  sistem manajemen ini juga digunakan sebagai This standard and management system is also used as a
standar melakukan monitoring dan evaluasi terhadap SMHSE. standard for monitoring and evaluating the SMHSE. SMHSE
SMHSE dilaksanakan dalam rangka perlindungan atas is carried out in the framework of protecting the safety of
keselamatan bagi pegawai dan pekerja lainnya serta setiap employees and other workers as well as everyone at the
orang yang berada pada tempat kerja Perseroan, menunjang Company’s workplace, supporting the maintenance of health,
terpeliharanya derajat kesehatan, ketahanan fisik, daya kerja, physical resilience, work power, work comfort, work safety,
kenyamanan kerja, keselamatan kerja, produktivitas kerja work productivity and efficiency, achieving a balance between
dan efisiensi, tercapainya keseimbangan antara program prevention programs and healing, and motivating employees
pencegahan dan penyembuhan serta memberikan motivasi to carry out HSE efforts independently by emphasizing
pegawai agar melaksanakan upaya HSE secara mandiri preventive efforts.
dengan menekankan upaya-upaya preventif.

Sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja di The occupational health and safety management system in
lingkungan Waskita juga telah dirumuskan dalam Perjanjian Waskita has also been formulated in the Collective Labor
Kerja Bersama antara PT Waskita Karya (Persero) Tbk Agreement between PT Waskita Karya (Persero) Tbk and
dengan Serikat Pekerja Waskita mengenai Kesehatan dan the Waskita Labor Union regarding Occupational Health
Keselamatan Kerja dan Lingkungan diantaranya komitmen and Safety, including the Waskita commitment to providing
Waskita menyediakan alat-alat Kesehatan dan Keselamatan Occupational Health and Safety, Environment, Quality and
Kerja, Lingkungan, Mutu dan Pengamanan (K3LMP) sesuai Security (K3LMP) tools in accordance with the provisions
dengan ketentuan Undang-undang No. 1 tahun 1970 of Law No. 1 of 1970 on Occupational Health, Safety, and
tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Lingkungan the Environment and applicable Government Regulations,
serta Peraturan Pemerintah yang berlaku, Pegawai berhak Employees have the right to obtain work facilities and K3LMP
memperoleh fasilitas kerja dan alat-alat K3LMP sesuai dengan equipment in accordance with the nature of the assignment
sifat tugas dan lokasi kerja, pegawai wajib melaporkan setiap and work location, employees must report any accidents that
kecelakaan yang terjadi di lingkungan kerjanya, dan wajib occur in their work environment, and must provide correct
memberikan keterangan yang benar kepada petugas yang information to the officer appointed by Waskita to investigate
ditunjuk Waskita untuk menyelidiki peristiwa dimaksud, demi the accident, for the sake of Waskita and the employee’s
kepentingan Waskita dan pribadi pegawai, wajib mematuhi personal responsibility, they must obey and comply with all
dan menaati semua Peraturan Perundangan tentang K3LMP Regulations concerning K3LMP in Waskita.
di Waskita.

Pada tahun 2018, kualitas keselamatan kerja di Waskita terus In 2018, the quality of work safety in Waskita continued to
mengalami perbaikan dan peningkatan. Indikator tersebut improve. This indicator can be seen from the Incidence Rate
terlihat dari Incidence Rate (IR) yang terus mengalami (IR) which continued to decline from the previous year. IR in
penurunan dari tahun sebelumnya. IR pada tahun 2017 2017 was recorded at 0.035, however in 2018 it was 0.030,
tercatat 0,035, namun pada tahun 2018 menjadi 0,030, with the number of work accidents being 8 incidents from
dengan jumlah kejadian kecelakaan kerja menjadi 8 insiden previously 10 incidents. This achievement proves Waskita’s
dari sebelumnya tercatat sebanyak 10 insiden. Capaian ini strong commitment to putting aspects of worker safety and
membuktikan komitmen kuat Waskita yang menaruh aspek security at the forefront.
keselamatan dan keamanan pekerja menjadi hal yang utama.

Secara rutin, Waskita juga mengikutsertakan pegawai Waskita also regularly includes employees in training
pada program pelatihan, seminar maupun workshop terkait programs, seminars, and workshops related to occupational
kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja yang bertujuan health and safety policies that aim to increase awareness and
meningkatan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya understanding of the importance of safety factors in work.
faktor keselamatan dalam bekerja. Sepanjang tahun 2018, Throughout 2018, 1,360 workers were involved in various
sebanyak 1.360 pekerja terlibat dalam berbagai program development programs and work safety training. Waskita is
pengembangan dan pelatihan keselamatan kerja. Waskita determined to continue to improve the quality of work safety
bertekad untuk terus meningkatkan kualitas praktik practices to present a safe and comfortable work environment
keselamatan kerja guna menghadirkan lingkungan kerja yang in the construction field.
aman dan nyaman di bidang konstruksi.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 17


Sumber Daya Manusia Yang Unggul dan Excellent and Competitive Human
Kompetitif Resources
Waskita memiliki para pegawai yang handal dan Waskita has reliable and excellent employees in the
unggul di industri konstruksi yang hadir melalui sistem construction industry who are present through a measured
pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terukur and comprehensive Human Resources (HR) management
serta komprehensif dengan mengaplikasi sistem Manpower system by applying the Manpower Planning system. Based on
Planning. Berdasarkan roadmap yang telah disusun, pada the prepared roadmap, in 2018, Waskita is currently entering
tahun 2018, Waskita saat ini memasuki fase pengembangan the development phase towards sustainable development,
menuju pengembangan berkelanjutan. Dimana pada fase where the development phase focuses on maintaining and
pengembangan menitikberatkan pada memelihara dan improving the running program by optimizing the Talent
meningkatkan program berjalan dengan mengoptimalkan Management System, staffing system, and HR SIM in order
Talent Management System, sistem kepegawaian, dan SIM SDM to prepare potential candidates for each position class. The
dalam rangka mempersiapkan calon potensial untuk setiap optimization is to achieve the strategic target of creating
kelas jabatan. Optimalisasi tersebut untuk mencapai target value for stakeholders.
strategis yakni menciptakan value bagi para stakeholder.

Hingga Desember 2018, pegawai Waskita tercatat sebanyak As of December 2018, there were 2,018 Waskita employees
2.018 yang terdiri dari 1.812 pegawai laki-laki dan 206 consisting of 1,812 male employees and 206 female
pegawai perempuan. Dalam penerapannya, pengelolaan SDM employees. In its implementation, HR management at Waskita
di Waskita memberikan kesempatan tanpa melihat perbedaan provides an opportunity regardless of gender differences,
gender, baik pada kesempatan berkarir, remunerasi serta both in career opportunities, remuneration and increased
peningkatan kompetensi. competence.

Dari sisi pemberian remunerasi, Waskita menerapkan skema In terms of remuneration,Waskita implemented a remuneration
remunerasi berdasarkan kompetensi orangnya (people), scheme based on the competence of people, position, and
posisi jabatannya (position), dan kinerjanya (performance) performance and adjusted to the labor market that refers
serta disesuaikan dengan pasar tenaga kerja yang mengacu to the Key Performance Indicator (KPI) in accordance with
pada Key Performance Indicator (KPI) sesuai dengan pay pay for performance. In addition to the nominal value which
for performance. Selain nominalnya selalu berada di atas is always above the UMR, Waskita has a policy in the form
UMR, Waskita memiliki kebijakan berupa pemberian upah of wages for new employees regardless of gender, male or
untuk Pegawai baru tanpa membedakan jenis kelamin, pria female. Besides Remuneration, Waskita employees also get
atau wanita. Selain Remunerasi, para pegawai Waskita juga other health and welfare facilities.
mendapatkan fasilitas kesehatan dan kesejahteraan lainya.

Dari sisi pengembangan kompetensi, Waskita telah menyusun In terms of competency development, Waskita has developed
program pelatihan dan pengembangan karir yang dilaksanakan training and career development programs that are carried
dalam setiap tahunnya antara lain, Leadership Development out every year, including Leadership Development Program
Program for Director & Commissioner, Leadership Development for Director & Commissioner, Leadership Development
Program for General Manager, Leadership Development Program Program for General Manager, Leadership Development
For Middle Manager, Leadership Development Program For Program for Middle Manager, Leadership Development
Project Manager and Superintendent, Leadership Development Program for Project Manager and Superintendent, Leadership
Program For Junior Manager, Leadership Development Program Development Program For Junior Manager, Leadership
for Finance and Human Capital. Pada Tahun 2018, realisasi Development Program for Finance and Human Capital. In
biaya pengembangan dan pelatihan SDM sebesar Rp12,6 2018, the realization of HR development and training costs
miliar meningkat dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp8,5 amounted to Rp12.6 billion, increased compared to 2017 at
miliar. Realisasi jumlah jam pelatihan per orang per tahun Rp8.5 billion. Realization of the number of training hours
pada tahun 2018 mencapai 55 jam/ orang/tahun lebih per person per year in 2018 reached 55 hours/person/year,
banyak dibandingkan pada tahun 2017 yakni 53,98 jam/ more than that of 2017 which was 53.98 hours/person/
orang/tahun. Perseroan berkomitmen meningkatkan kualitas year. The Company is committed to improving the quality
pengembangan komptensi SDM guna menjawab tantangan of HR competency development in order to respond to the
bisnis yang semakin dinamis dimasa-masa mendatang. increasingly dynamic business challenges in the future.

18 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Disamping itu, Waskita juga menjamin kebebasan pekerja Furthermore, Waskita also guarantees the freedom of workers
dalam berserikat untuk menyampaikan aspirasinya. Sejak in association to convey their aspirations. Since 1998, the
1998, telah berdiri Ikatan Serikat Pekerja (ISP) yang Association of Labor Unions (ISP) has been established,
merupakan satu-satunya Serikat Pekerja di PT Waskita Karya which is the only Labor Union in PT Waskita Karya (Persero)
(Persero) Tbk. ISP tingkat pusat berkedudukan di Kantor Pusat Tbk. Central level ISP is located at the Head Office of PT
PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Anggota Serikat Pekerja per 31 Waskita Karya (Persero) Tbk. Members of the Labor Union as
Desember 2018 adalah sebanyak 1.378 Pegawai. Hubungan of December 31, 2018 were 1,378 Employees. Harmonious
industrial yang harmonis antara Waskita dan pekerja tentunya industrial relations between Waskita and workers certainly
memberikan dampak positif terhadap kelangsungan usaha have a positive impact on the sustainability of the Company’s
perusahaan serta mendorong adanya produktivitas guna business and encourage productivity to provide added value
memberikan nilai tambah bagi Waskita. to Waskita.

Waskita Tingkat Kualitas Hidup Waskita Improves Quality of


Masyarakat dan Lingkungan Community’s Life and Environment
Waskita senantiasa terlibat aktif mendukung upaya Waskita has always been actively involved in supporting
Pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup di the Government’s efforts to improve the quality of life in
masyarakat dan lingkungan Corporate Social Responsibility the community and the environment of Corporate Social
(CSR) dan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). Responsibility (CSR) and the Partnership and Community
Terlebih, sebagai bagian BUMN Waskita tentunya memiliki Development Program (PKBL). Moreover, as part of SOE,
kewajiban  untuk menjalankan PKBL sebagaimana yang Waskita certainly has an obligation to carry out the PKBL as
diamanatkan  oleh Kementerian BUMN. Waskita senantiasa mandated by the Ministry of SOE. Waskita always plays an
berperan aktif untuk mendorong terbentuknya perekonomian active role in encouraging the establishment of a strong
rakyat yang  kuat melalui pemberian bantuan pinjaman people’s economy through the provision of value-added
permodalan yang  bernilai tambah guna mendorong capital loan assistance to encourage increased welfare in the
peningkatan kesejahteraan di masyarakat. Program kemitraan community. The partnership program has a focus on work in
memiliki fokus kerja dalam aspek  pemberdayaan dan the aspects of empowering and improving the economy of
peningkatan ekonomi masyarakat melalui program kemitraan the community through partnership programs implemented
yang diimplementasi melalui pemberian  pinjaman dana through the provision of partnership fund loans for working
kemitraan untuk modal kerja dan investasi serta bantuan capital and investment as well as guidance assistance in the
pembinaan berupa bantuan pelatihan manajemen usaha, form of business management training assistance, marketing
bantuan pemasaran dan lain-lain. Program ini bertujuan assistance and others. This program aims to improve the
meningkatkan kompetensi usaha kecil  menengah (UKM) competence of small and medium enterprises (SMEs) so that
sehingga menjadi usaha yang tangguh dan  mandiri serta they become strong and independent businesses and are able
mampu menyerap tenaga kerja baru. to absorb new workers.

Pada tahun  2018, Waskita mengalokasikan anggaran PKBL, In 2018, Waskita allocated budget for PKBL, Rp6.01 billion
untuk Kemitraan sebesar Rp6,01 miliar dan terealisasi for Partnership and Rp6.17 billion were realized with total
sebesar Rp6,17 miliar dengan total jumlah penerima program partnership beneficiary of 42 Fostered Partners spread across
kemitraan sebanyak 42 Mitra Binaan yang tersebar di berbagai Indonesia. Allocation for Community Development program
daerah di Indonesia. Alokasi untuk program Bina Lingkungan amounted to Rp28.49 billion and Rp16.00 billion were
sebesar Rp28,49 miliar dan terealisasi Rp16,00 miliar. realized. In addition to improving welfare through community
Selain peningkatan kesejahteraan melalui pemberdayaan empowerment, Waskita also supports the implementation
masyarakat, Waskita juga mendukung implementasi Go of Go Green Construction, which encourages the presence
Green Construction, yakni mendorong hadirnya konstruksi of environmentally friendly construction. Waskita plays an
berwawasan ramah lingkungan. Waskita hingga saat ini masih active role in the Green Building Council Indonesia (GBCI),
berperan aktif dalam Green Building Council Indonesia (GBCI), which has a mission to transform towards a sustainable,
yang memiliki misi untuk melakukan transformasi menuju green-oriented society. Not only that, on an ongoing basis
masyarakat hijau yang berorientasi secara berkesinambungan. Waskita also carried out environmental conservation of
Tidak hanya itu, secara berkelanjutan Waskita juga melakukan barren land in line with the Government’s enthusiasm to
konservasi lingkungan hidup terhadap lahan tandus sejalan support the Tree Planting Movement. These various CSR and
dengan semangat Pemerintah untuk mendukung Gerakan PKBL programs are Waskita’s real commitment to support

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 19


Penanaman Pohon. Berbagai program CSR dan PKBL ini Sustainable Development, by aligning business processes
merupakan komitmen nyata Waskita mendukung Suistainable with environmental and social aspects. Thus, the presence of
Development, dengan menselaraskan proses bisnis dengan Waskita can truly provide benefits for life.
aspek lingkungan dan sosial. Dengan demikian, kehadiran
Waskita bisa benar-benar memberikan luas bagi kehidupan.

Tidak hanya itu, secara berkelanjutan Waskita juga melakukan Not only that, on an ongoing basis Waskita also carries out
konservasi lingkungan hidup terhadap lahan tandus environmental conservation of barren land in line with
sejalan dengan semangat Pemerintah untuk mendukung the Government’s enthusiasm to support the Tree Planting
Gerakan Penanaman Pohon. Berbagai program CSR dan Movement.These various CSR and PKBL programs are Waskita’s
PKBL ini merupakan komitmen nyata Waskita mendukung real commitments to supporting Sustainable Development,
Suistainable Development, dengan menselaraskan proses by aligning business processes with environmental and
bisnis denganaspek lingkungan dan sosial. Dengan demikian, social aspects. Thus, the presence of Waskita can truly provide
kehadiran Waskita bisa benar-benar memberikan manfaat benefits for life. Through these various programs, Waskita
luas bagi kehidupan. Melalui berbagai program tersebut, contributes to improving the quality of life in the community.
Waskita turut berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup
di masyarakat.

Komitmen Berkelanjutan Waskita Waskita’s Sustainable Commitment


Menutup Laporan Keberlanjutan ini, Waskita berkomitmen As a conclusion of this Sustainability Report, Waskita
untuk terus memberikan nilai tambah bagi para Pemangku is committed to continuing to provide added value to
Kepentingan melalui pembangunan infrastruktur yang Stakeholders through the development of quality and
berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia. Oleh beneficial infrastructure for the people of Indonesia.
karenanya, atas nama Waskita, saya  menyampaikan rasa Therefore, on behalf of Waskita, I would like to extend my
terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh utmost gratitude and appreciation to all Stakeholders,
Pemangku Kepentingan, terutama pada masyarakat yang especially to the people who have given their support in
telah memberikan dukunganya dalam membantu Waskita helping Waskita realize the vision of To Become a Trusted and
mewujudkan visi Menjadi Perusahaan Indonesia Terpercaya Sustainable Indonesian Company in Integrated Construction
dan Berkelanjutan di Bidang Konstruksi Terintegrasi dan and Investment.
Investasi.

Jakarta, 29 Maret 2019 / March 29, 2019


Direktur Utama / President Director
PT Waskita Karya (Persero) Tbk

I Gusti Ngurah Putra

20 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Tentang
Laporan
Keberlanjutan
About Sustainability Report

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 21


Tentang Laporan Keberlanjutan
A b o u t S u stai n a b ilit y R e p o rt
(GRI 102-51) (GRI102-52)

Selamat bertemu kembali dengan Laporan Keberlanjutan Welcome back to Sustainability Report of PT Waskita Karya
PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Laporan yang ada di tangan (Persero) Tbk. The report that is in your hand is the 4th report
pembaca ini merupakan laporan keempat yang diterbitkan published by the Company after the last report which was
oleh Waskita, setelah sebelumnya terakhir kali diterbitkan published on March 2018. Waskita is committed to regularly
pada Maret 2018. Waskita berkomitmen untuk secara rutin publish separate reports from the Annual Report PT Waskita
menerbitkan laporan yang terpisah dengan Laporan Tahunan Karya (Persero) Tbk. Although published separately, both of
PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Walau diterbitkan terpisah, the reports are complementary.
kedua Laporan merupakan satu kesatuan yang saling
melengkapi.

Cakupan Pelaporan (GRI 102-45), (GRI 102-50), Scope of Report (GRI 102-45) (GRI 102-50) (GRI
(GRI 102-52) 102-52)
Laporan ini berisi pelaksanaan pemenuhan seluruhaspek This report contains the implementation of fulfillment of all
keberlanjutan Waskita dan anak perusahaan yang dilaksanakan Waskita and its subsidiaries sustainability aspects which was
dalam kurun waktu 1 Januari hingga 31 Desember, kecuali executed within the period of 1st January to 31st December,
diindikasikan lain. Selain kinerja ekonomi, Laporan ini berisi unless indicated otherwise. Beside the economic performance,
tentang kinerja sosial dan lingkungan Waskita selama 1 (satu) this report contains social and environment performance of
tahun kalender 2018. the Company within 1 (one) calendar year of 2018.

Data keuangan dalam Laporan ini menggunakan nominasi The financial data in this report is using the nomination of
Rupiah, kecuali diindikasikan lain. Seluruh data keuangan yang Rupiah, unless indicated otherwise. The entire financial data
kami sampaikan sudah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik that we presented had been audited by the Public Accounting
untuk keperluan Laporan Tahunan Waskita. Laporan dibuat Firm for the Company’s Annual Report. This report is made
dalam 2 (dua) bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa in 2 (two) languages, which are Indonesian Language and
Inggris. Data kuantitatif dalam Laporan ini disajikan dengan English. The quantitative data in this report is presented
menggunakan prinsip daya banding (comparability), minimal using the principle of comparability, at least of 2 consecutive
dalam dua tahun berturut-turut. Dengan demikian, pengguna years. Therefore, the users of this report can perform a trend
Laporan dapat melakukan analisis tren ihwal kinerja Waskita. analysis of the Company Performance.

Penyajian Kembali dan Pengungkapan Informasi Restatement and Information Disclosure (GRI 102-
(GRI 102-48, GRI 102-49) 48) (GRI 102-49)
Dalam Laporan ini, ada beberapa pernyataan ulang yang In this report, there are several repeated statements that
bersifat memperbaiki laporan sebelumnya. Hal itu dilakukan amended the previous report. This is done as the effort of the
sebagai upaya Waskita untuk melakukan penyesuaian terhadap Company to make adjustment to Report Writing Standards. In
standar penulisan Laporan. Sejalan dengan penggunaan line with the uses of new writing standards, GRI Standards,
standar penulisan yang baru, yakni Standar GRI, terdapat there are several changes in the Topic Material List and Topic
perubahan dalam daftar Topik Material dan Batasan Topik. Boundaries. The complete changes are presented in the Topic
Perubahan selengkapnya disajikan dalam Daftar Topik Material. Material List.

Assurance Eksternal (GRI 102-56) External Assurance (GRI 102-56)


Seperti tahun sebelumnya, pada penerbitan tahun 2018 ini, As the previous year, in the publication of 2018, the reporting
pemeriksaan Laporan dilakukan oleh tim internal Waskita, examination was conducted by the Company’s internal team
dan belum melibatkan penjaminan (assurance) dari pihak and had not involved the assurance from independent third
ketiga yang independen. Namun demikian, Waskita menjamin party. However, the Company guarantees the validity of all
kebenaran atas seluruh informasi yang disampaikan dalam information that are being presented in this report.
Laporan ini.

22 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Akses Informasi (GRI 102-53) Information Access (GRI 102-53)
Kami berharap Laporan ini bisa menjadi rujukan bagi segenap We hope this report can be a reference for all stakeholders
pemangku kepentingan untuk mengetahui pelaksanaan to know the implementation of sustainability performance of
kinerja keberlanjutan Waskita. Selain edisi cetak, Laporan Waskita. In addition to the printed version, the same report
yang sama dapat diakses melalui situs perusahaan http:// can be accessed through Company’s website http://www.
www.waskita.co.id Waskita berharap laporan ini bisa menjadi waskita.co.id. The company expects that this report can be
sumber informasi bagi para pemangku kepentingan untuk the source of information for the stakeholders to know about
mengetahui ihwal kinerja keberlanjutan yang dilakukan the sustainability performance carried out by the Company
selama 2018. Untuk terwujudnya komunikasi dua arah, during 2017. To realize the two way communication, the
Waskita menyediakan Lembaran Umpan Balik di bagian akhir Company provides a Feedback Form at the end of this report.
laporan ini. Dengan lembaran tersebut, diharapkan pembaca With that form, readers and users of this report can provide
dan pengguna laporan ini dapat memberikan usulan, umpan suggestions, feedback, opinion and so forth that are beneficial
balik, opini dan sebagainya, yang sangat berguna bagi for the improvement of the report in the future.
peningkatan kualitas pelaporan di masa depan.

Pedoman dan Standar Pelaporan (GRI 102-54) Reporting Standards and References (GRI 102-54)
Seiring dengan mulai berlakunya Standar GRI (GRI Standards) Along with the effectiveness of the GRI Standards as of
per 1 Juli 2018, sekaligus tidak berlakunya GRI G4, maka July 1, 2018, as well as the non-enactment of the GRI G4,
Waskita mengadopsi standar terbaru tersebut dalam penulisan Waskita adopted the latest standard in the writing of
Laporan ini. Standar GRI adalah rujukan yang dikeluarkan this Report. The GRI standard is a reference issued by the
oleh Global Sustainability Standards Board (GSSB )–lembaga Global Sustainability Standards Board (GSSB), an institution
yang dibentuk oleh Global Reporting Initiative (GRI) untuk established by the Global Reporting Initiative (GRI) to handle
menangani pengembangan standar laporan keberlanjutan. the development of sustainability report standards. After the
Seusai dengan pilihan yang disediakan dalam Standar GRI, choices provided in the GRI Standard, namely Core Options
yakni Pilihan Inti dan Pilihan Komprehensif, Laporan ini telah and Comprehensive Options, this Report has been prepared
disiapkan sesuai dengan Standar GRI: Pilihan Inti (Core). Kami in accordance with the GRI Standard: Core Options. We
berusaha untuk menyampaikan semua informasi yang perlu strive to deliver all information that needs to be disclosed,
diungkapkan, seperti ditentukan dalam Standar GRI. Semua as specified in the GRI Standard. All information fulfilled
informasi yang terpenuhi dalam laporan ini ditandai dengan in this report is marked by the inclusion of the number of
pencantuman angka pengungkapan Standar GRI di belakang GRI Standard disclosures behind the relevant sentence or
kalimat atau alinea yang relevan. Data lengkap kecocokan paragraph. Complete data on the compatibility of Waskita
informasi Waskita dengan Indeks Standar GRI disajikan information with the GRI Standard Index is presented at the
di bagian belakang laporan ini, dimulai pada halaman back of this report, starting on the page 92-97. This report
92-97. Laporan ini juga menjadi satu bentuk pemenuhan is also a form of fulfillment of reporting obligations by the
kewajiban pelaporan oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) Financial Services Authority (“OJK”) required in the Financial
yang disyaratkan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Services Authority Regulation Number 51/POJK.03/2017 on
Nomor 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Sustainable Financial Implementation for Financial Service
Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Institutions, Issuers, and Public Companies. Quantitative data
Perusahaan Publik. Pengukuran data kuantitatif dan analisis measurement and analysis in reports are carried out referring
dalam laporan dilakukan mengacu pada indikator terkait to related indicators contained in the GRI Standards, covering
yang terdapat dalam GRI Standards, meliputi kinerja ekonomi, economic, environmental, and social performance.
lingkungan, dan sosial.

Proses Penetapan Isi Laporan (GRI 102-46) Determination Process of Report’s Content (GRI
102-46)
Merujuk pada panduan GRI, kami menggunakan 4 (empat) Referring to the GRI guidelines, we used 4 (four) steps in
langkah dalam menentukan topik dan isi Laporan, yaitu: determining topics and contents of this report, namely:
1. Identifikasi: Kami melakukan identifikasi terhadap aspek- 1. Identification: we identified the aspects which are
aspek yang material/penting dan menetapkan batasan material/important and set the boundaries.
(boundary).
2. Prioritas: Kami membuat prioritas atas aspek-aspek yang 2. Priority: We prioritized the aspects identified in the
telah diidentifikasi pada langkah sebelumnya. previous step

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 23


3. Validasi-Kami melakukan validasi atas topik-topik yang 3. Validation: we validated the topics assessed as important/
dinilai material tersebut. material
4. Review: Kami melakukan review atas Laporan setelah 4. Review: we reviewed the report after publication for the
diterbitkan guna meningkatkan kualitas Laporan Tahunan quality improvement of the next Annual Report.
berikutnya.

Prinsip penetapan konten Laporan ini didasarkan pada 4 The determination of this report’s content determination is
(empat) prinsip, sesuai dengan panduan GRI, yaitu: based on 4 (four) principle, in line with the GRI guideline,
which are:
a. Inklusivitas Pemangku Kepentingan Kami melibatkan a. Stakeholders Inclusivity: We involved the stakeholders in
Pemangku Kepentingan dalam penentuan topik material determining the material topics – on the previous report
dalam Laporan sebelumnya disebut sebagai Aspek was stated as Material Aspects;
Material.
b. Konteks Keberlanjutan Konten dalam Laporan ini adalah b. Sustainability Context: The contents in this report are the
isu atau topik yang berhubungan dengan konteks issues and topics which were related to the sustainability
keberlanjutan, meliputi Topik Ekonomi, Lingkungan dan context, covering Economy, Environmental, and Social
Sosial. Dalam hal ini, Keberlanjutan bisa diartikan sebagai Topics. In this matter, the sustainability can be referred as
Kelestarian. preservation.
c. Materialitas Prinsip ini kami terapkan dengan menentukan c. Materiality: This principle was applied by determining
konten Laporan melalui prosedur penetapan materialitas the content of the Report through the procedure of
dengan terlebih dulu mengidentifikasi topik spesifik, determining materiality by first identifying specific topics,
kemudian menetapkan bobot dari masingmasing topik then defining the weight of each of the topics to obtain
tersebut sehingga didapat topik yang material, yakni the material topics, for example topics that we value as
topik yang kami nilai menjadi prioritas dan penting untuk priorities and important to be conveyed.
disampaikan.
d. Kelengkapan Kami menegakkan prinsip ini dengan d. Completeness We uphold this principle by examining
melakukan pengujian atas topik yang material, mencakup material topics, including data availability as well as
ketersediaan data maupun penetapan batasan (boundary) boundaries to reflect significant economic, environmental
sehingga mencerminkan dampak ekonomi, lingkungan and social impacts.
dan sosial yang signifikan.

Bagan Alur Proses Penentapan Konten Laporan Flow Chart of Determination of Report’s Content

Langkah I Langkah II Langkah III


IDENTIFIKASI IDENTIFIKASI VALIDASI
Step I IDENTIFICATION Step II PRIORITY Step III VALIDATION

Konteks Keberlanjutan Materialitas Lengkap


Sustainability Context Materiality Complete

Pelibatan Pemangku Kepentingan Laporan Keberlanjutan 2018


Stakeholder Engagement 2018 Sustainability Report

Langkah IV
Reviu
Step IV Review

Konteks Keberlanjutan Pelibatan Pemangku Kepentingan


Sustainability Context Stakeholder Engagement

24 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Pelibatan Pemangku Kepentingan (GRI 102-40) Stakeholders Involvement (GRI 102-40) (GRI 102-
(GRI 102-42) 42)
Waskita mendefinisikan pemangku kepentingan sebagai Waskita defines stakeholder as groups or individuals who
kelompok atau individu yang memiliki dampak secara have direct impact or substantial influence towards the
langsung atau pengaruh yang besar terhadap kegiatan bisnis Company’s business activities. For the importance of its
Waskita. Oleh karena posisinya yang sangat penting, maka role, Waskita strives to maintain good relationship with all
maka Waskita berupaya untuk menjalin hubungan yang baik stakeholders by involving all of them in accordance with their
dengan seluruh pemangku kepentingan dan melibatkan respective capacities. In identifying the stakeholders, Waskita
mereka sesuai dengan kapasitas masing-masing. Dalam refers to AA1000 Stakeholder Engagement Standards version
mengidentifikasi pemangku kepentingan, Waskita merujuk 2015, which divided the 6 attributes as follows:
pada AA1000 Stakeholder Engagement Standard versi tahun
2015, yang membagi 6 atribut sebagai berikut:
1. Dependency (D) 1. Dependency (D)
Jika Waskita memiliki ketergantungan pada seseorang If Waskita has dependency on individuals or organizations
atau sebuah organisasi, atau sebaliknya. or vice versa.
2. Responsibility (R) 2. Responsibility (R)
Jika Waskita memiliki tanggung jawab legal, komersial If Waskita has any legal, commercial or ethical
atau etika terhadap seseorang atau sebuah organisasi. responsibility to individuals or organizations.
3. Tension (T) 3. Tension (T)
Jika seseorang atau sebuah organisasi membutuhkan If individuals or organizations need Waskita’s attention
perhatian Waskita terkait isu ekonomi, sosial atau regarding certain economic, social or environmental
lingkungan tertentu. issues.
4. Influence (I) 4. Influence (I)
Jika seseorang atau sebuah organisasi memiliki pengaruh If individuals or organizations have influence over Waskita
terhadap Waskita atau strategi atau kebijakan pemangku or other stakeholder strategies or policies.
kepentingan lain.
5. Diverse Perspective (DP) 5. Diverse Perspective (DP)
Jika seseorang atau sebuah organisasi memiliki pandangan If individuals or organizations have different views that
yang berbeda yang dapat mempengaruhi situasi dan may affect the situation and encourage non-existent
mendorong adanya aksi yang tidak ada sebelumnya. actions.
6. Proximity (P) 6. Proximity (P)
Jika seseorang atau sebuah organisasi memiliki kedekatan If individuals or organizations have geographical and
geografis dan operasional dengan Waskita. operational closeness with Waskita.

Setelah dilakukan pemetaan, pemangku kepentingan Waskita After the mapping, Waskita’s stakeholders are as follows:
adalah sebagai berikut
D =Dependency; R = Responsibility; T = Tension; I = Influence; DP = Diverse Perspective; P = Proximity
Basis
Penetapan/
Daftar Pemangku
Identifikasi Metode Pelibatan
Kepentingan (GRI Frekuensi (GRI 102-43) / Topik/Masalah Yang Muncul (GRI 102-44) / Topic/
(GRI 102-42) (GRI 102-43) / Involvement
102-40) / List of Frequency Issues Arise
/ Basis of Method
Stakeholders
Determination/
Identification

Pelanggan / Website dan frontline


D, R, T, I, P Sesuai kebutuhan / Pelayanan / Service
Customer Information / Website and
Based on needs
frontline information Pemenuhan kontrak / Contract fulfillment
Kunjungan ke proyek / Sesuai kebutuhan /
Project visitation Based on needs Layanan pengaduan /keluhan dan
Layanan call center / Sesuai kebutuhan / Solusi / Complaint Service/critics and solutions
Call center service Based on needs
Survei Kepuasan
Sesuai kebutuhan / Mendapatkan kepuasan layanan /
Nasabah / Customer Satisfaction
Based on needs Gain service satisfaction
Survey
Pemegang Saham / Pelaporan Kinerja / Performance
D, R, I, P Setiap kuartal / Quarterly Dividen / Dividend
Shareholders Reporting

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 25


D =Dependency; R = Responsibility; T = Tension; I = Influence; DP = Diverse Perspective; P = Proximity
Basis
Penetapan/
Daftar Pemangku
Identifikasi Metode Pelibatan
Kepentingan (GRI Frekuensi (GRI 102-43) / Topik/Masalah Yang Muncul (GRI 102-44) / Topic/
(GRI 102-42) (GRI 102-43) / Involvement
102-40) / List of Frequency Issues Arise
/ Basis of Method
Stakeholders
Determination/
Identification

Sekali setahun /
RUPS & RUPSLB / GMS & EGM Pengembangan usaha / Business development
Once in a year
Sesuai kebutuhan / Tata kelola perusahaan /
Based on needs Good Corporate Governance
Kepatuhan Waskita terhadap peraturan perundang-
Pemerintah / Pelaporan Kinerja / Performance 4 (empat) kali setahun /
D, R, T, I, DP, P undangan yang berlaku / Waskita’s compliance
Government Reporting 4 (four) times in a year
with the prevailing laws and regulations
Kepatuhan Waskita terhadap peraturan perundang-
undangan yang berlaku / Waskita’s compliance
with the prevailing laws and regulations
Kinerja Perusahaan / Company Performance

Pembayaran Pajak / Tax Payment


Sosialisasi kebijakan dan strategi yang
Pegawai / Sesuai kebutuhan / berkaitan dengan kepegawaian / Dissemination
D,R, T, I, P Media Internal / Internal Media
Employees Based on needs of regulations and strategies related to the
employment
Sesuai kebutuhan / Kesetaraan kesempatan kerja dan jenjang karir /
Serikat Pekerja / Labor Union
Based on needs Equality of working opportunities and career path
Pengembangan kompetensi, karir, pelatihan dan
lain-lain / Development of competence, career,
training etc.
Jaminan Kesehatan dan Keselamatan Kerja /
Occupational Health and Safety Insurance
Perlindungan dan kondisi kerja / Protection and
working conditions
Ketenagakerjaan / Employment

Kesejahteraan / Welfare
Mitra Kerja/
Pemasok / Koordinasi Operasional / Sesuai kebutuhan / Hubungan komersial /
D, R, T, P
Business Partners/ Operational Coordination Based on needs Commercial Relationship
Suppliers
Pemenuhan kontrak yang saling menguntungkan,
Kunjungan ke proyek /
transparan dan adil / Contract fulfillment that is
Project visitation
mutually beneficial, transparent, and fair
Penjelasan lingkup pekerjaan / Explanation on
Pelatihan / Training
scope of work
Masyarakat / Rekrutmen tenaga Kerja / Sesuai kebutuhan / Peluang dan kesempatan kerja /
D, R, T, I, DP, P
Community Employee Recruitment Based on needs Work Opportunity
Sosialisasi program CSR / CSR program
Interaksi langsung kepada dissemination
masyarakat / Direct interaction
to society Pelaksanaan program CSR / CSR program
implementation
Cara mengoptimalkan pencapaian program CSR /
Program CSR / CSR Program
CSR program optimization method

Daftar Topik Material dan Batasan (102-47) ( 102- List of Material Topic and Boundaries (102-47)
46) (102-46)
Topik material dalam Laporan ini, seperti disebutkan dalam The material topics in this Report, as mentioned in the GRI
Standar GRI, adalah topik-topik yang telah diprioritaskan Standard, are topics that organizations have prioritized to be
oleh organisasi untuk dicantumkan dalam laporan. Dimensi included in the report. The dimensions used to determine
yang digunakan untuk menentukan prioritas, antara lain, priorities, among others, are economic, environmental, and
adalah dampak bagi ekonomi, lingkungan, dan sosial. Dampak social impacts. Impacts in this Report include those that are
dalam Laporan ini termasuk di dalamnya yang bernilai positif. of positive value. The material topics shown, to ensure data
Topik-topik material yang ditunjukkan untuk menjamin comparability, in this Report also presented with quantitative
komparabilitas data dalam Laporan ini turut disajikan data data from the previous period. In addition, the comparability of
kuantitatif dari periode sebelumnya. Selain itu, komparabilitas data in the Company is strengthened by the implementation

26 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


data di Waskita diperkuat dengan implementasi metode of monitoring and measurement methods relevant to each
pemantauan dan pengukuran yang relevan dengan of the fields reported and in accordance with the applicable
masingmasing bidang yang dilaporkan dan sesuai dengan rules, including:
kaidah yang berlaku, antara lain:
• Pengukuran data lingkungan sesuai dengan ketentuan • Measurement of environmental data in accordance with
Kementerian Lingkungan Hidup dan mengacu pada the provisions of the Ministry of Environment and refer to
dokumen AMDAL AMDAL documents
• Pengukuran kinerja keselamatan dan kesehatan kerja • Measurement of safety and health performance refers to
mengacu pada ketentuan Kementerian Ketenagakerjaan, the provisions of the Ministry of Manpower, the Ministry
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, serta of Energy and Mineral Resources, and International
Standar Internasional OHSAS 18001. Standards OHSAS 18001.

Penetapan topik material dan boundary didasarkan pada The determination of material and boundary topics is based
isu-isu yang berpengaruh signifikan bagi Waskita, anak on issues that significantly affect the Company, its subsidiaries
perusahaan serta seluruh Pemangku Kepentingan. and all stakeholders.

Setelah melakukan kajian dan pembahasan, topik material After conducting a review and discussion, the material topics
Laporan Keberlanjuyan tahun 2018 adalah sebagai berikut: for the 2018 Sustainability Report are as follows:
Boundary (Batasan Dampak) /
Alasan Topik Ini Material / Nomor Pengungkapkan / Impact Boundary
Topik Material / Material Topics
Why this topic is material Disclosure Number Di Dalam Waskita / Di Luar Waskita /
Inside Waskita Outside Waskita

Topik Ekonomi / Economic Topics


Nilai ekonomi langsung yang
Berdampak signifikan pada pemangku
dihasilkan dan didistribusikan /
Kepentingan / Significantly impacts the 201-1, 201-2, 201-3, 201-4 ü ü
Direct economic value generated
stakeholders
and distributed
Berdampak signifikan pada pemangku
Anti-Korupsi / Anti-Corruption Kepentingan dan pembangunan / 205-1,205-2,205-3 ü
Significantly impacts the stakeholders
Berdampak signifikan pada pemangku
Dampak Ekonomi Tidak Langsung /
Kepentingan / Significantly impacts the 203-1 ü ü
Indirect Economic Impact
stakeholders
Topik Sosial / Social Topics
Kepatuhan pada peraturan perundang-
Kepegawaian / Employment undangan / Compliance with the laws and 401-1, 401-2, 401-3 ü ü
regulations
Kesehatan dan Keselamatan Kerja / Berdampak signifikan pada pegawai /
403-2, 403-4 ü
Occupational Health and Safety Significantly impacts the employees
Pelatihan dan Pendidikan / Berdampak signifikan pada pegawai /
404-2, 404-3 ü ü
Education and Training Significantly impacts the employees
Berdampak signifikan pada pemangku
Masyarakat Lokal /
Kepentingan / Significantly impacts the 413-1 ü ü
Local Community
stakeholders
Topik Lingkungan / Environmental Topics
Berdampak signifikan pada keberlanjutan
Material/Bahan Baku /
lingkungan / Significantly impacts the 302-1, 302-2 ü
Material/Raw Material
environmental sustainability

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 27


Akses Informasi Atas Laporan Keberlanjutan (GRI Access to Information on Sustainability Report
102-53) (GRI 102-53)
Laporan ini ditujukan kepada seluruh Pemangku Kepentingan This report is addressed to all Stakeholders as one of the
sebagai salah satu landasan melakukan penilaian atas kinerja reference for assessing the performance of the Company. Thus,
Waskita. Dengan demikian, para Pemangku Kepentingan dapat Stakeholders can evaluate the extent to which the Company
melakukan evaluasi mengenai sejauh mana Waskita berperan participates in carrying out its obligations for environmental,
serta dalam menjalankan kewajibannya bagi keberlanjutan economic and social sustainability in relation to its business
di bidang lingkungan, ekonomi dan sosial terkait praktik practices. To that end, we invite the users of this report to
bisnisnya. Untuk itu, kami mempersilakan para pengguna convey suggestions and feedback for improvements of
laporan ini untuk menyampaikan saran dan umpan balik Sustainability Report for the coming period. Submission of
dari para pembaca untuk perbaikan Laporan Berkelanjutan suggestions or feedback on this report may be directed to the
periode mendatang. Penyampaian saran maupun umpan balik Company with the following contact information:
mengenai laporan ini dapat ditujukan kepada Waskita dengan
informasi kontak sebagai berikut:

PT Waskita Karya (Persero) Tbk PT Waskita Karya (Persero) Tbk


Jl. MT Haryono Kav. No. 10, Cawang Jl. MT Haryono Kav. No. 10, Cawang
Jakarta, 13340, Indonesia Jakarta, 13340, Indonesia
Telepon : +62 21 8508510 Phone : +62 21 8508510
Fax : +62 21 8508506 Fax : +62 21 8508506
E-mail : waskita@waskita.co.id E-mail : waskita@waskita.co.id
Website : www.waskita.co.id Website : www.waskita.co.id

28 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


KEUNGGULAN WASKITA KARYA
ADVANTAGES OF WASKITA KARYA

Memiliki Reputasi dan Customer Base Memiliki Produk Unggulan dan Produk
Status sebagai BUMN /
yang Besar / Has a Great Reputation yang Berkualitas / Has Superior and
SOEs Status
and Customer Base Quality Products

Memiliki posisi solid dalam Sebagai perusahaan Menerapkan Standar Mutu


mendapatkan proyek- konstruksi dengan Internasional, diantaranya
proyek infrastruktur besar Pendapatan Usaha dari ISO 14001:2015 (Sistem
yang direncanakan oleh Sektor Konstruksi yang Manajemen Lingkungan),
Pemerintah terbesar di Indonesia OHSAS 18001:2007
(Kesehatan dan Keselamatan
Has a solid position As a construction company Kerja), ISO 9001:2015
in obtaining major with revenues from the (Sistem Manajemen Mutu),
infrastructure projects largest construction sector in serta Sertifikat Audit Sistem
planned by the Government Indonesia Manajemen Pengamanan
(Sistem Manajemen
Pengamanan Swakarsa).

applying international quality


standards, including ISO
14001:2015 (Environmental
Management System), OHSAS
18001:2007 (Occupational
Health and Safety), ISO 9001:
2015 (Quality Management
System) and Security
Management System Audit
Certificate (Self-Initiated
Security Management
System).

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 29


Pertumbuhan Pendapatan yang Stabil Desentralisasi Organisasi serta Jaringan Memiliki Manajemen dan Tenaga Kerja
Memiliki Sistem Pengelolaan Keuangan
dan Daya Saing yang Meningkat / Pemasaran dan Wilayah Produksi yang yang Ahli dan Dapat Diandalkan / Has
yang Terintegrasi / Has an Integrated
Stable Revenue Growth and Increasing Luas / Decentralization of Organization Skilled and Competent Management and
Financial Management System
Competitiveness as well as Marketing Network and Manpower
Extensive Production Areas

Pendapatan Perseroan terus Struktur organisasi Perseroan Manajemen dan pegawai Perseroan menjalin
menunjukkan pertumbuhan dapat mewujudkan perseroan merupakan kerjasama dengan mitra
yang stabil sebagai dampak sistem desentralisasi dan orang-orang yang handal perbankan dalam layanan
positif atas penerapan pemberdayaan divisi yang dan memiliki kapabilitas cash management dan supply
strategi peningkatan marjin dibagi berdasarkan pekerjaan yang tinggi dalam bidang chain financing.
pendapatan melalui cost dan wilayah geografis yang konstruksi, precast, property/
reduction program, kegiatan lebih spesifik. realty, maupun investasi The Company cooperates
EPC, serta peningkatan infrastruktur. with banks to handle cash
sistem kerja internal secara The Company’s management and supply
menyeluruh. organizational structure can The Company’s management chain financing.
create a decentralized system consist of reliable
The Company’s revenue and empower Divisions based professionals with high
continue to show growth on type of work and more competency construction,
and steady figures as a specific geographical areas. precast, property/realty, and
positive impact on the infrastructure investment
implementation of revenue
margin improvement strategy
through cost reduction
programs, EPC activities,
and overall improvement in
internal working system.

30 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Profil
Perusahaan
Company Profile

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 31


IDENTITAS
PERUSAHAAN
Company Identity

Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai - Bali

32 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Nama Perusahaan | Company Name (GRI 102-1) Modal Saham | Share Capital

PT Waskita Karya PT Waskita Karya Rp1.357.390.259.999


(Persero) Tbk (Persero) Tbk

Tanggal Pendirian | Date of Establishment Kepemilikan | Ownership (102-5)

1 Januari 1961 January 1, 1961 • Pemerintah • Government of


Republik the Republic of
Indonesia: 66,04%
Indonesia: • Public : 33,96%
Dasar hukum Pendirian | Legal Basis of Establishment 66,04%
(GRI 102-5) • Masyarakat :
33,96%
Akta No. 80 Deed No. 80 dated
tanggal 15 Maret March 15, 1973 made
before Kartini Muljadi,
1973 yang dibuat SH Notary in Jakarta Jumlah Pegawai | Total Employees
dihadapan Kartini
Muljadi, SH
Notaris di Jakarta 2.018 karyawan 2,018 Employees

Bidang Usaha | Line of Business (GRI 102-2)


Alamat Kantor Pusat | Company Address (GRI 102-3)
Jasa Kontruksi, Construction, toll road
Pengembang development, Precast,
Property/Realty, and Jl. MT Haryono Kav. No. 10, Cawang Jakarta,
dibidang Jalan Energy 13340, Indonesia
Tol, Beton Telp : +62 21 850 8510 / 20
Pracetak, Fax : +62 21 850 8506
Property/Realty, Email: waskita@waskita.co.id
dan Energi

Penawaran Umum Saham Perdana | Website | Website


Initial Public Offering
www.waskita.co.id
Saham Perseroan The Company listed its
telah dicatatkan shares on the Indonesia
Stock Exchange (IDX)
di Bursa Efek on December 19, 2012
Indonesia (BEI) Media Sosial | Social Media
pada tanggal 19
Desember 2012
@waskita_karya
Kode Saham | Ticker Code
PT Waskita karya
waskita_karya
WSKT PT. Waskita Karya (Persero)

Modal Dasar | Authorized Capital

Rp2.600.000.000.000

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 33


Sekilas
PT Waskita Karya (Persero) Tbk
P T W askita K ar y a ( P e rs e r o ) T b k at a G la n c e

PT Waskita Karya (Persero) Tbk, selanjutnya disebut dengan PT Waskita Karya (Persero) Tbk, hereinafter referred to
Waskita, Perseroan atau kami, berdiri pada 1 Januari 1961. as Waskita, Company or us, was established on January 1,
Kehadiran Waskita Karya tak lepas dari langkah Pemerintah 1961. Waskita Karya’s presence shall not be separated from
Indonesia melakukan nasionalisasi perusahaanperusahaan the Indonesian Government’s movement to nationalize
asing yang bergerak di bidang usaha strategis, termasuk foreign companies engaged in strategic business, including
perusahaan konstruksi milik Belanda bernama “Volker construction company owned by Dutch- named “Volker
Aannemings Maatschappij N.V.” Nasionalisasi atau Aannemings Maatschappij NV” Nationalization or acquisition
pengambilaliihan tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan is done based on Government Decree No. 62/1961.After the
Pemerintah No.62 /1961. Setelah dilakukan nasionalisasi nationalization and become State Enterprise (PN) Waskita
dan menjadi Perusahaan Negara (PN) Waskita Karya, maka Karya, then the status of the company officially became a
status perusahaan resmi menjadi Badan Usaha Milik Negara State Owned Enterprises (SOEs). In 1973, Waskita Karya’s
(BUMN). Pada tahun 1973, status Waskita Karya berubah dari status changed from State Enterprise to a Limited Liability
Perusahaan Negara menjadi Perusahaan Waskita, dan berganti Company, and changed its name to PT Waskita Karya
nama menjadi PT Waskita Karya (Persero). Perubahan status (Persero).The changing status to “Persero” is followed by the
menjadi “Persero” diikuti dengan pengembangan bidang development of Waskita business field. At the beginning of
usaha Waskita. Jika pada awal berdiri, Waskita berkiprah its establishment, Waskita was involved in water-related
dalam pengembangan terkait air, termasuk reklamasi, development, including reclamation, dredging, harbors and
pengerukan, pelabuhan, dan irigasi, maka sejak tahun 1973, irrigation, since 1973, the Company has started to develop
Waskita mulai mengembangkan bisnis sebagai kontraktor business as a general contractor involved in a broader range
umum yang terlibat dalam berbagai kegiatan konstruksi yang of construction activities including roads, bridges, ports,
lebih luas, termasuk jalan raya, jembatan, pelabuhan, bandara, airports, buildings, sewage plants, cement plants, factories,
bangunan, pabrik limbah, pabrik semen, pabrik, dan fasilitas and other industrial facilities. (GRI 102-10)
industri lainnya. (GRI 102-10)

Beragam proyek telah digarap Waskita, termasuk proyek- Various projects have been undertaken by the Company,
proyek yang melibatkan teknologi maju. Sekadar contoh, including projects involving advanced technology. For
Waskita sukses membangun Bandara Sukarno-Hatta, Reaktor example, Waskita successfully built Sukarno-Hatta Airport,
Serbaguna Siwabessy, dan PLTU Muara Karang di Jakarta. Siwabessy Multipurpose Reactor, and Muara Karang Steam
Waskita juga telah menyelesaikan berbagai gedung bertingkat Power Plant in Jakarta. The Company has also completed
dengan reputasi baik, seperti BNI City (gedung tertinggi di various high-rise buildings with good reputation, such as BNI
Indonesia), Gedung Kantor Bank Indonesia, Menara Graha City (the tallest building in Indonesia), Bank Indonesia Office
Niaga, Menara Mandiri Plaza, Hotel Shangri-La dan beberapa Building, Graha Niaga Tower, Mandiri Plaza Tower, Shangri-
apartemen bertingkat. Tak hanya di Jakarta, Waskita juga hadir La Hotel and several storey apartments. Not only in Jakarta,
dengan berbagai proyek di kota-kota lain di Tanah Air. Selain Waskita also presents with various projects in other cities
itu, proyek Waskita juga ada di Uni Emirat Arab, Arab Saudi, in the country. In addition, Waskita projects also exist in the
Timor Leste, dan Malaysia. (GRI 102-4, GRI 102-6) United Emirates Arab, Saudi Arabia, Timor Leste, and Malaysia.
(GRI 102-4) (GRI 102-6)

Pada 19 Desember 2012, Waskita menorehkan sejarah dengan On December 19, 2012, Waskita incised history by listing the
melakukan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). shares on the Indonesia Stock Exchange (IDX). This step puts
Langkah ini menempatkan Waskita sebagai BUMN ke- 18 Waskita as the 18th BUMN that listed its shares in IDX, and
yang mencatatkan sahamnya di BEI , dan menjadi emiten became the third largest issuer to conduct IPO during 2012.
terbesar ketiga yang melaksanakan penawaran umum saham
perdana (IPO) selama 2012.

34 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Dalam aksi korporasi ini, Waskita melepas sebanyak In this corporate action, the Company released 3,082,315,000
3.082.315.000 lembar saham baru, atau 32% dari modal new shares, or 32 percent of the issued and paid-up capital at
yang ditempatkan dan disetor dengan harga yang ditetapkan a set price of Rp380 per shares, and managed to raise Rp1,17
senilai Rp380 per saham, dan berhasil meraup dana tunai trillion in cash. After going public, Waskita’s position became
sekitar Rp1,17 triliun. Setelah go public, posisi Waskita kian more solid and became the pillar of new power of national
kokoh dan menjadi pilar kekuatan baru perusahaan konstruksi construction company in Indonesia. (GRI 102-5)
nasional di Indonesia. (GRI 102-5)

Infografik Strategi Waskita dalam Pengembangan Infographic of Waskita’s Strategy in Business


Bisnis Development

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 35


KRONOLOGIS PERUBAHAN NAMA
C H R ONO L O G I C A L C H A N G E O F C OMP A NY N A ME
(GRI 102-10)

Nama : Volker
Aannemings Nama : PT Waskita
Maatschapiij N.V Karya (Persero)
(Era Penjajahan) (1974)

Nama : PN
Waskita Karya Nama : PT Waskita
(1961) Karya (Persero) Tbk
(2012)

36 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


FILOSOFI LOGO PERUSAHAAN
P H I L O S OP H Y BE H I N D T H E C OMP A NY ’ S L O G O

HURUF 'W' WARNA BIRU TUA DARK BLUE COLOR FOR 'W'
Menggambarkan pelayanan terpadu dengan menghasilkan Representing integrated services by creating high quality
Produk & Jasa Konstruksi yang bermutu tinggi. Construction Products & Services.

GAMBAR ELIPS DENGAN 5 POTONGAN AN ELLIPTICAL SHAPE IN RED COLOR DIVIDED


BERWARNA MERAH INTO 5 PARTS
Menggambarkan kesiapan dan rasa optimis untuk
Representing preparedness and optimism to win the Global
memenangkan Persaingan Global dengan selalu menjunjung
Competition by upholding 5 principles of Good Corporate
tinggi 5 prinsip Good Corporate Governance.
Governance.

KATA WASKITA THE WORD ‘WASKITA’


Berarti mampu memprediksi dan mengantisipasi perubahan Meaning capability for predicting and anticipating changes in
lingkungan usaha pada masa mendatang. business environment in the future.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 37


VISI, MISI, BUDAYA
DAN MOTO PERUSAHAAN
V I S I ON , M I S S I ON , C O R PO R A T E C U L T U R E A N D MO T T O
(GRI 102-16)
Perseroan telah menetapkan visi dan misi perusahan berdasarkan The Company has determined the vision and mission pursuant
Surat Keputusan Direksi No.36.7/SK/WK/2018 tanggal 5 November to Decree of the Board of Directors No.36.7/SK/WK/2018 dated
2018. November 5, 2018.

Adapun visi dan misi Perseroan sebagai berikut: Vision and mission of the Company are as follows:

VisiVision
Menjadi Perusahaan Indonesia Terpercaya dan
Berkelanjutan di Bidang Konstruksi Terintegrasi dan
Investasi
To Become a Trusted and Sustainable Indonesian Company in
Integrated Construction and Investment

Misi
Mission

Meningkatkan nilai Perusahaan yang Sustainably improves the Company’s


berkelanjutan dengan: Value by:
• Mengembangkan sistem dan • *Developing integrated technology
teknologi yang terintegrasi and system
• Membangun fundamental • Developing strong financial
keuangan yang kuat fundamental
• Menerapkan Enterprise Risk • *Implementing Excellent
Management yang Prima Enterprise Risk Management
• Membentuk SDM yang kompeten • Establishing competent and
dan berkinerja unggul excellent-performing Human
Resources
• Mencapai portofolio yang • Achieving balanced portfolio
seimbang melalui investasi di through investment in new
bidang usaha baru business lines

38 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


BUDAYA PERUSAHAAN
Corporate Culture

WASKITA bukan sekedar nama, tapi juga sebagai kata sifat yang Waskita is not only just a name, but also an adjective that means:
berarti: Integrity, Professional, Team Work dan Excellence yang Integrity, Professional, Team Work, and Excellence or abbreviated
disingkat IPTEx, nilai-nilai inilah yang melandasi sifat-sifat setiap as IPTEx. These values are the fundamental of every WASKITA’s
insan WASKITA. personnel.

• Honesty : Jujur
• Fairness : Adil
• Discipline : Disiplin
Integrity • Ethical Life : Beretika Kehidupan
• Dedicated : Berdedikasi

• Detailed Planning / Perancang yang Detail


• Effective and Efficient Execution / Eksekusi yang
Efektif dan Efisien
• Continuous Evaluation / Mengevaluasi Terus
Professionalism Menerus
• Continuous Improvement / Melakukan Perbaikan
Terus Menerus
• Militant / Militan

• Opennes : Terbuka
• Communicative : Komunikatif
Teamwork • Concern : Peduli
• Participative : Partisipatif
• Flexible : Fleksibel

• Love the Job / Mencintai Pekerjaan


Excellence • QDC (Quality, Delivery, Cost) Oriented and
the Best HSE (Health, Safety, Environment) /
Berorientasi QDC (Quality, Delivery, Cost) dan HSE
(Health, Safety, Environment) Terbaik

MOTO PERUSAHAAN
Company Motto

Maju dengan Karya Bermutu


Onward through High Quality Performance

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 39


Bidang Usaha,
Produk dan Jasa Layanan
L i n e o f B u si n e ss , Pr o d u cts , a n d S e r v ic e s
(GRI 102-2)

Jembatan Pedamaran - Riau

40 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Waskita menjalankan kegiatan usaha dalam bidang industri Waskita runs business activity in constructin industry,
konstruksi, industry pabrikasi, jasa penyewaan, investasi, manufacturing industry, leasing service, investment, integrated
pekerjaan terintegrasi (Engineering, Procurement, and works (Engineering, Procurement, and Construction/EPC), and
Construction: EPC), serta layanan jasa peningkatan kemampuan services in capability improvement in construction field by
di bidang konstruksi dengan menerapkan prinsip-prinsip implementing Limited Liability Company principles.
Perseroan Terbatas.
Kegiatan Usaha /
Deskripsi Usaha / Business Description
Business Activities

• Pada tahun 2018, Waskita memperoleh nilai kontrak baru sebesar Rp27,22 triliun. / In 2018, Waskita
Konstruksi / Construction
obtained new contract value of Rp27.22 trillion
• Mayoritas proyek konstruksi Waskita pada tahun 2018 berasal dari pengembangan bisnis dan sisanya
berupa penugasan. / The majority of the Company’s construction project in 2018 comes from business
development and the rest is in the form of assignments.
Pengembangan Jalan Tol / Toll • Mengembangkan Anak Perusahaan PT Waskita Toll Road yang bergerak dalam investasi jalan tol. /
Road Development Developing subsidiary, PT Waskita Toll Road, engaged in toll road investment
• Selama tahun 2018 melalui PT Waskita Toll Road, telah memiliki hak konsensi sebanyak 18 ruas
dengan total Panjang 1.019,59 kilometer yang terletak dipulau Jawa. / In 2018, through PT Waskita
Toll Road, has concession rights of 18 segments with total Length of 1,019.59 km located in the island
of Java.
• 11 (sebelas) pabrik beton precast di Cibitung, Sidoarjo Karawang, Kalijati, Sadang, Palembang dan yang
Beton Pracetak / Precast terbaru di Bojanegara, Subang, Klaten, Legundi, dan Gasing. / 11 (Eleven) precast concrete factories in
Concrete Cibitung, Sidoarjo Karawang, Kalijati, Sadang, Palembang and the latest in Bojanegara, Subang, Klaten,
Legundi, and Gasing
• Kapasitas pabrik beton precast adalah sebesar 3,5 juta M/T pada 2018 / The capacity of the precast
concrete factory is 3.5 million M/T tons by 2018
• Beberapa plant yang memproduksi ready mix antara lain pabrik Sadang, Palembang, dan beberapa
batching plant di proyek-proyek besar / Some ready mix producing plants include Sadang, Palembang,
and several batching plant plants in major projects
• 50% dari total produksi beton precast digunakan untuk kebutuhan internal, dan sisanya kepada pihak
eksternal / 50% of total precast concrete production is used for internal needs, and the rest to external
parties
• Pengembangan Realty dan Property, fokus pada bangunan gedung, seperti: Hotel, Apartment,
Realty SOHO, Kantor dan Mixed Use. / Realty and Property Development, focus on building, such as: Hotel,
Apartment, SOHO, Office and Mixed Use
• Seluruh pengembangan Realty dilaksanakan oleh PT Waskita Karya Realty Memiliki 9 proyek investasi:
8 di Jawa dan 1 di Sumatera / All realty developments are carried out by PT Waskita Karya Realty. It
has 9 investment projects: 8 in Java and 1 in Sumatra
Mengoperasikan Anak Perusahaan PT Waskita Sangir Energi yang akan menjadi Perusahaan holding bagi
kegiatan bisnis energi, di antaranya PT Waskita Sangir Energi yang bergerak dalambidang Pembangkit
Listrik Tenaga Minihydro (PLTM) dengan kapasitas output 2x5 Megawatt. / Operating Subsidiary, PT
Energi / Energy
Waskita Sangir Energi, which will be the holding company for energy business activities, among others
PT Waskita Sangir Energi is engaged in the Minihydro Power Plant (PLTM) with a capacity of 2x5
Megawatt output.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 41


WILAYAH OPERASIONAL
OPE R A T I ON A L A R E A

20
3

4
5 19
17
6
21
7

8 10
18

11 12
12
13 14
15 16
22
1. Aceh 23
2. Sumatera Utara
3. Riau 17. Kalimantan Barat
4. Kepulauan Riau 18. Kalimantan Selatan
5. Sumatera Barat 19. Kalimantan Timur
6. Jambi 20. Kalimantan Utara
7. Bengkulu 21. Kalimantan Tengah
8. Sumatera Selatan
9. Lampung 22. Bali
10. Kepulauan Bangka Belitung 23. Nusa Tenggara Barat
24. Nusa Tenggara Timur

11. Banten
12. Jakarta dan Kantor Pusat 25. Sulawesi Selatan
13. Jawa Barat 26. Sulawesi Tengah
14. Jawa Tengah 27. Sulawesi Tenggara
15. Yogyakarta 28. Sulawesi Utara
16. Jawa Timur 29. Sulawesi Barat
30. Gorontalo

42 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


28
30 32

26

34
29 33

31
27

25

24

31. Maluku Luar Negeri: / Overseas:

32. Maluku Utara 1. Uni Emirat Arab


2. Arab Saudi
3. Timor Leste

33. Papua 4. Malaysia

34. Papua Barat

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 43


Kepemilikan Saham Perusahaan
S har e Ow n e rshi p o f th e C o m p a n y
(GRI 102-5)

Tabel Komposisi Pemegang atau Lebih Waskita Karya (per 31 Table of Shareholders Composition (as of December 31, 2018)
Desember 2018)
Persentase Kepemilikan (%) /
No. Pemegang Saham / Shareholders Jumlah Saham (Lembar) / Total Shares
Ownership Percentage (%)

Pemerintah Republik Indonesia /


1. 8.963.697.887 66,04
Government of the Republic of Indonesia

DAFTAR ENTITAS ANAK


DAN ENTITAS ASOSIASI
L I S T O F S UB S I D I A R I E S A N D A S S O C I A T E S
(GRI 102-45)
Tanggal
Nama Perusahaan / Bidang Usaha / Kepemilikan Saham Status Operasi / Pendirian
No. Alamat / Address
Company’s Name Line of Business / Share Ownership Operational Status / Date of
Establishment

Kepemilikan Langsung Entitas Anak / Subsidiaries of Direct Ownership


Gedung Teraskita Lt. 3 Produksi Beton 7 Oktober 2014
PT Waskita Beton Telah Beroperasi /
1. & 3A, Jl. MT Haryono Pracetak / Precast Waskita: 59,99% / October 7,
Precast Tbk Operating
Kav. 10A, Jakarta 13340 Concrete Production 2014
Gedung Teraskita
Investasi jalan Tol / Telah Beroperasi / 19 Juni 2014 /
2. PT Waskita Toll Road Lt. 3A, Jl. MT Haryono Waskita: 79,88%
Toll Road Investment Operating June 19, 2014
Kav. 10A, Jakarta 13340
Gedung Waskita Lt. 2,
Investasi Property/ 16 Oktober
PT Waskita Karya Jl. MT Haryono Waskita: 99,99% Telah Beroperasi /
3. Realty / Property/ 2014 / October
Realty Kav. No. 10, Cawang, Operating
Realty Investment 16, 2014
Jakarta Timur
Gedung Waskita Lt. 8,
PT Waskita Karya Investasi Energi / Telah Beroperasi / 4 Maret 2016 /
4. Jl. MT Haryono Kav. 10, Waskita: 99,99%
Energi Energy Investment Operating March 4, 2016
Jakarta 13340

44 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Skala Organisasi
Orga n i z ati o n S cal e
(GRI 102-7)

Tahun / Year
Uraian / Description
2018 2017 2016

2.018 orang / 1.957 orang / 1.509 orang /


Jumlah Pegawai / Total Employees
employees employees employees
Rp124.391,58 Rp97.895,76 Rp61.433,01
Aset / Assets
miliar / billion miliar / billion miliar / billion
Rp95.504,46 Rp75.140,94 Rp44.659,79
Liabilitas / Liabilities
miliar / billion miliar / billion miliar / billion
Rp28.887,12 Rp22.754,82 Rp16.773,22
Ekuitas / Equity
miliar / billion miliar / billion miliar / billion
Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Rp4.909,06 Rp4.176,78 Rp1.809,18
Comprehensive Income for the Year miliar / billion miliar / billion miliar / billion

Keterlibatan dalam
Organisasi dan Asosiasi
I n v o l v e m e n t i n Orga n i z ati o n s a n d A ss o ciati o n s
(GRI 102-13)

Waskita terlibat aktif dalam berbagai organisasi dan asosiasi Waskita was actively involved in various organizations
di industi baik sebagai anggota maupun pengurus dalam and associations in the industry both as members and
mendukung kemajuan industri konstruksi di Indonesia. administrators in supporting the progress of the construction
Selama tahun 2018, Perseroan tercatat aktif di organisasi industry in Indonesia. Throughout 2018, the Company
maupun asosiasi sebagai berikut: was listed as active in the following organizations and
associations:
Asosiasi atau Organisasi / Posisi di Asosiasi atau Organisasi /
Alamat / Address
Association or Organization Positin in Association or Organization

Wijaya Graha Puri Blok D-1, Jl. Darmawangsa Raya No. 2


Telepon : +62-21-7200794 Komite Bidang Pengembangan
AKI
Fax : +62-21-7206805 Kapasitas Anggota / Committee in
Asosiasi Kontraktor Indonesia
Email : akinet@aki.or.id, akinet@cbn.net.id Member Capacity Development Field
Website : http://www.aki.or.id
Jl. KH. Abdullah Sjafei No. 36 Kel. Lapangan Roos,
Kec. Tebet
AKLI Jakarta Selatan-12840
Anggota Biasa / Member
Asosiasi Kontraktor Listrik Indonesia Telp:+62-21-83782201
Fax:+62-21-83702607
Email :dppakli@indosat.net.id
Komplek Ruko Perkantoran Jl. Raden Saleh Raya No.18L
AKAINDO Telepon : +62-21-3162871
Anggota Biasa / Member
Asosiasi Kontraktor Air Indonesia Fax : +62-21-3162873
Email :akaindopusat@yahoo.com
APNATEL Jl. Raya Ps. Mingtu No.10 C (Plasa Telkom/STO Kalibata)
Anggota Biasa / Member
Asosiasi Perusahaan Telekomunikasi Jakarta Selatan
APBI
Jl. Kebayoran Lama No. 3
Asosiasi Perusahaan Perawatan Anggota Biasa / Member
Jakarta Selatan
Bangunan Gedung Indonesia

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 45


Asosiasi atau Organisasi / Posisi di Asosiasi atau Organisasi /
Alamat / Address
Association or Organization Positin in Association or Organization

Grand Duren Tiga Office Building, blok A Lt. 2


GAPENRI
Jl. Duren Tlga Raya No. 9, Jakarra 12760 Wakil SekJen / Deputy of General
Gabungan Perusahaan Rancang
Telp:+62 212279L870 Secretary
Bangun Indonesia
Fax:+622L 22791870
Jl. Minangkabau No. 35 F, Manggarai, Pasar Manggis
GAPEKSINDO Jakarta Selatan 12970
Gabungan Perusahaan Kontraktor Telp:+62-21-83787219 Anggota Biasa / Member
Indonesia Fax:+62-21-83787218
info@gapeksindo.co.id
Jl.Bungur Besar Raya Blok. B3 No.83 Gunung Sahari,
APPATINDO
Kemayoran, Jakpus-10620
Asosiasi Pengusaha Air Tanah Anggota Biasa / Member
Telepon : +62-21-4262278,70901153
Indonesia
Fax : +62-21-4262278
Kompleks Perkantoran Majapahit Permai Blok B 21-23,
KADIN
Jl. Majapahit No. 18-20 , Jakarta 10160 Anggota Biasa / Member
Kamar Dagang dan Industri
Telepon : (021) 3808091
Jakarta Selatan 12540
Telp:+62-21-78847247
GAPENSI Fax:+62-21-7806119
Gabungan Pengusaha Seluruh Email : bppgapensi@yahoo.com, Anggota Biasa / Member
Indonesia bppgapensi@link.net.id
Jl. Pemuda komplek Ruko Graha Mas Blok AD No.21,
Rawamangun Jakarta Timur
Kompleks Maisonette, Jl. Percetakan Negara II Blok B
ASPANJI No. 21
Asosiasi Pengusaha Pengadaan Barang Johar Baru-Jakarta Pusat Anggota Biasa / Member
dan Jasa Indonesia Telp. (021) 42888715 - 42888752
Email dppaspanji@yahoo.com
APPAKSI Jl. KH Hasyim Ashari No. 33 - 0, Jakarta 10130
Asosiasi Pengusaha Alat Konstruksi Telepon : +62-6323672, 6303637 Anggota Biasa / Member
Seluruh Indonesia Email : appaksi@indosat.net,id
Jl. Asia Afrika-Pintu IX Gd. Senayan TRA DE Center Lt. 01
No. 1051 Jakarta Pusat
AKLINAS
Telp:021-49777848 Anggota Biasa / Member
Asosiasi Kontraktor Listrik Nasional
Fax:021-5381104
dpp_aklinas@yahoo.com
Jl. Tanjung Barat Raya No. 158,
HIKKMI Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta 12530
Himpunan Kontraktor Telp.:021 -7808143 Anggota Biasa / Member
Ketenagalistrikan Fax. : 02t - 78842244
Email : dp.hikkmi@gmail.com

46 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Rantai Pasokan
S u p p l y C hai n
(GRI 102-9)
Pemasok merupakan mitra kerja yang mendukung upaya Suppliers are partners who support the Company’s efforts
Waskita dalam menjalankan kegiatan usaha di industri in carrying out its activities. The Company is supported by
konstruksi. Waskita didukung oleh pemasok barang construction materials suppliers and other services. The
material konstruksi maupun jasa-jasa lainnya. Waskita terus Company continues to ensure every supplier is fair and
memastikan dan menjamin setiap pemasok diberlakukan transparent.
secara adil dan transparan.

Perubahan Signifikan pada


Organisasi dan Rantai Pasokan
S ig n ifica n t C ha n g e i n Orga n i z ati o n a n d S u p p l y C hai n
(GRI 102-10)

Hingga akhir tahun 2018, tidak terdapat perubahan yang There were no significant changes related to location and
signifikan sehubungan dengan lokasi dan struktur modal share capital structure as of the end of 2018.
saham

Prinsip Pencegahan (GRI 102-11) Prevention Principles (GRI 102-11)


Waskita senantiasa melakukan proses identifikasi dan evaluasi Waskita has always carried out the process of identifying
dalam kerangka manajemen risiko guna merumuskan upaya and evaluating within the framework of risk management
mitigas terhadap berbagai risiko yang dihadapi terutama to formulate mitigation efforts against various risks faced,
yang berdampak langsung terhadap kinerja Waskita. Upaya especially those that have a direct impact on Waskita’s
mitigasi di Waskita diperkuat dengan keberadaan Satuan performance. Mitigation efforts at Waskita were strengthened
Pengawasan Internal (SPI) serta Komite yang membantu by the existence of the Internal Audit Unit (SPI) and the
Dewan Komisaris menjalankan fungsi pengawasan terhadap Committee which assists the Board of Commissioners in
pengelolaan Waskita. Pada 2018, evaluasi terhadap sistem carrying out the oversight function of Waskita management.
manajemen risiko Waskita telah berjalan efektif. In 2018, an evaluation of the Waskita risk management system
has been effective.

Inisiatif Eksternal (GRI 102-12) External Initiative (GRI 102-12)


Waskita berkomitmen untuk menerapkan standar baku yang Waskita is committed to implementing applicable standards
berlaku dalam bisnis, maupun untuk mengukur memantau in business, as well as for monitoring and measuring its
dan mengukur kinerjanya dengan mengikuti standar yang performance in accordance with internationally accepted
berlaku secara internasional. standards.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 47


Informasi Pegawai Waskita
I n f o r m ati o n o n W askita E m p l o y e e s
(GRI 102-8) (GRI 405-1)

Komposisi Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin Employee Composition based on Gender


Jenis Kelamin / Gender 2018 2017

Laki-Laki / Male 1.812 1.744


Perempuan / Female 2016 213
Jumlah / Total 2.018 1.957

Komposisi Pegawai berdasarkan Status Kepegawaian Employee Composition based on Employment Statys
2018 2017
Status Kepegawaian / Jumlah / Jumlah /
Employment Status Laki-Laki / Perempuan Total Laki-Laki / Perempuan Total
Male / Female Male / Female

Pegawai Tetap / Permanent Employees 1.542 183 1.725 785 129 914
Pegawai Tetap Unit Bisnis /
0 0 0 438 28 466
Permanent Employees of Business Unit
Pegawai Tidak Tetap / Contract Employees 270 23 293 521 56 577
Jumlah / Total 1.812 206 2.018 1.744 213 1.957

Komposisi Pegawai Berdasarkan Usia Employee Composition based on Age


2018 2017
Jumlah / Jumlah /
Usia / Age Laki-Laki / Perempuan Laki-Laki / Perempuan
Total Total
Male / Female Male / Female

> 55 tahun / > 55 years old 24 0 24 11 0 11


46-55 tahun / 46-55 years old 368 31 399 350 27 377
36-45 tahun / 36-45 years old 236 16 252 279 13 292
26-35 tahun / 26-35 years old 849 122 971 586 104 690
18-25 tahun / 18-25 years old 335 37 372 518 69 587
Jumlah / Total 1.812 206 2.018 1.744 213 1.957

Komposisi Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan Employee Composition based on Education Level
2018 2017
Jumlah / Jumlah /
Pendidikan / Education Laki-Laki / Perempuan Laki-Laki / Perempuan
Total Total
Male / Female Male / Female

Strata 1 dan Strata 2 /


1.494 189 1.683 1.435 194 1.629
Bachelor’s Degree and Master’s Degree
Diploma dan Setara / Diploma and Equal 177 15 192 183 16 199
SLTA dan Setara / Senior High School and Equal 141 2 143 126 3 129
Jumlah / Total 1.812 206 2.018 1.744 213 1.957

48 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Tata Kelola
Berkelanjutan
Sustainable Governance

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 49


Tata Kelola Berkelanjutan
S u stai n a b l e G o v e r n a n c e

50 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


PT Waskita Karya (Persero) Tbk secara konsisten dan penuh
tanggung jawab telah menerapkan prinsip tata kelola perusahaan
yang baik (Good Corporate Governance/GCG) dalam melakukan
pengelolaan perusahaan yang meliputi segala aspek kegiatan bisnis
yang dijalankan.

PT Waskita Karya (Persero) Tbk has implemented Good Corporate Governance


(GCG) principles consistently and fully responsible in managing the Company
which includes all aspects of business activities engaged by the Company.

Waskita senantiasa mengendepankan implementasi tata Waskita always prioritizes the implementation of Good
kelola perusahaan yang baik atau Good Governance Corporate Corporate Governance (GCG) and applies the highest
(GCG) serta mengaplikasikan standar tertinggi (best practice) standards (best practice) in the construction industry in
di industri konstruksi dalam mengelola Waskita. Penerapan managing Waskita. GCG implementation aims to increase
GCG bertujuan meningkatkan daya saing untuk memberikan competitiveness to provide added value to Shareholders and
nilai tambah bagi para Pemegang Saham serta Pemangku Stakeholders, both in social and environmental aspects.
Kepentingan, baik di aspek sosial maupun lingkungan.

Prinsip- prinsip GCG GCG Principles


Prinsip GCG /
Definisi / Definition
GCG Principles

Transparansi / Mengutamakan keterbukaan dalam pengungkapan informasi material yang benar, akurat, dan tepat waktu kepada seluruh pemangku
Transparency kepentingan dalam rangka menghindari terjadinya benturan kepentingan (conflict of interest) dengan berbagai pihak / Prioritizing
transparency in appropriate, accurate, and timely material information disclosure to all stakeholders in order to prevent conflict of interest
with various parties.
Akuntabilitas / Mengutamakan kejelasan fungsi, struktur, sistem, serta pertanggungjawaban seluruh organ Tata Kelola yang sistematis, sehingga dapat
Accountability meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam mengelola Perseroan. / Prioritizing clear function, structure, system, and accountability of all
systematic Governance organs to improve effectiveness and efficiency in managing the Company.
Tanggung Jawab / Dalam melaksanakan pengelolaan bisnis, Perseroan selalu mengutamakan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang
Responsibility berlaku / In managing business, the Company always prioritizes compliance wilth laws and regulations.
Independensi / Dalam menjalankan pengelolaan bisnis, Perseroan selalu mengedepankan sikap profesionalitas dan tidak terpengaruh oleh pihak-pihak
Independency manapun yang yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan prinsip korporasi yang sehat / In managing its business, the
Company always emphasizes professionalism and free from influence of any parties which contradicts laws and fair corporate principles.
Kewajaran / Perseroan memberikan perlakuan adil dan setara dalam memenuhi hak seluruh pemangku kepentingan berdasarkan peraturan perundang-
Fairness undangan serta ketentuan yang berlaku / The Company gives fair and equal treatment in fulfilling the stakeholders’ rights pursuant to
prevailing laws and regulations.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 51


Road Map GCG GCG Road Map
Waskita telah membentuk Road Map GCG sebagai arah Waskita has drawn up GCG Road map as the direction of GCG
implementasi GCG dan panduan bagi seluruh karyawan implementation and guidelines for employees in all levels
dari berbagai tingkatan dalam melaksanakan implementasi in implementing GCG in every operational activity. The final
GCG di setiap aktivitas operasional. Sasaran akhir Road goal of GCG road Map is realization of Waskita Karya as good
Map  GCG adalah terwujudnya Waskita Karya sebagai  good corporate citizen. When such goal is realized, Waskita Karya is
corporate citizen. Jika sasaran akhir tersebut dapat terealisasi, optimistic that it can improve and maintain performance in
maka Waskita Karya optimis dapat meningkatkan dan a sustainable manner. The Company’s GCG roadmap that has
mempertahankan kinerja secara berkesinambungan. Road been established for the following years is as follows:
Map GCG Waskita yang ditetapkan hingga beberapa tahun ke
depan sebagai berikut :

Perusahaan yang beretika & bertanggung jawab


Ethical and responsible company

Infrastruktur Penyempurnaan Sasaran


Infrastructure Berkelanjutaan Goals
Continuous
improvement

• Organ Perusahaan / • Review • GCG menjadi budaya bagi


Company Organ • Assessment Stakeholders/ GCG becomes a culture
• Komite Penunjang / • Audit for Stakeholders
Support Committee
• Pedoman GCG / Board Manual GCG
• Pedoman Kode Etik /
Board Manual Code of Conduct
• Manual Board / Manual Board
• Charter / Charter
• Sistem & Prosedur /
System & Procedure

Organ Tata Kelola Perusahaan The Highest Corporate Governance


Tertinggi GRI 102-23)
( Instrument (GRI 102-23)
• Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) • General Meeting of Shareholders (GMS)
Organ Waskita yang mempunyai wewenang yang tidak Waskita’s instrument that has authority not given to the
diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam Board of Directors or the Board of Commissioners in the
batas yang ditentukan dalam Undang-undang dan/atau limits specified in the Laws and/or Articles of Association.
Anggaran Dasar.
• Dewan Komisaris • Board of Commissioners
Organ Waskita yang bertugas melakukan pengawasan Waskita’s instrument that is in charge of carrying out
secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran supervision in general and/or specifically in accordance
Dasar serta memberi nasehat kepada Direksi. with the Articles of Association and providing advice to
the Board of Directors.

52 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


• Direksi • Board of Directors
Organ Waskita yang berwenang dan bertanggung jawab Waskita’s instrument that is authorized and fully
penuh atas Pengurusan Waskita untuk kepentingan responsible for Waskita’s management for Waskita’s
Waskita, sesuai dengan maksud dan tujuan Waskita interests, in accordance with Waskita’s purpose and
serta mewakili Waskita, baik di dalam maupun di luar objectives and representing Waskita, both inside and
pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar. outside the court in accordance with the provisions of the
Articles of Association.

Struktur Tata Kelola Berlanjutan Sustainable Governance Structure


Waskita Karya (GRI 102-18) (102-22) of Waskita Karya (GRI 102-18) (GRI 102-22)
Waskita memperhatikan pemetaan fungsi atau kegiatan usaha In establishing corporate governance structure, the Company
dengan standar etika bisnis serta memastikan mekanisme takes account of the alignment of function or business
pengawasan dan keseimbangan dapat bekerja secara efektif activities mapping with business ethics standards to ensure
dalam membangun struktur tata kelola Waskita. Struktur that effective check and balance mechanism is in place. The
tersebut meliputi struktur organ dan kebijakan Waskita, yaitu Company’s corporate governance structure includes its organs
Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Direksi, and policies, to name a few, General Meeting of Shareholders,
serta Organ pendukung lainnya seperti Satuan Pengawasan the Board of Commissioners, the Board of Directors and
Intern, Sekeretaris Perusahaan, Sistem Pengendalian Internal, other supporting organs such as Corporate Secretary, internal
Manajemen Risiko, serta ketaatan terhadap ketentuan yang control, risk management and compliance with the applicable
berlaku regulations.
TRANSPARANSI, AKUNTABILITAS, RESPONSIBILITY, INDEPENDENSI, DAN KEWAJARAN TRANSPARENCY, ACCOUNTABILITY, RESPONSIBILITY, INDEPENDENCY, AND FAIRNESS
GOVERNANCE
PRINCIPLES

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

BOARD OF COMMISSIONERS
COMMISSIOERS

G
BOARD OF

Badrodin Danis R. Agus Arif M. Aqil Viktor S. Muradi


Haiti Hidayat Sartono Baharudin Irham Sirait
Sumadilaga
O
Audit Committee
V
Risk MANAGEMENT Committee

Muradi Wilan Boby Viktor S. Ihda Suyanto


Oktavian Wahyu
Hernawan
Sirait Muktiyanto
E

President Director
R
I Gusti Ngurah Putra
N
DIRECTORS
BOARD OF

A
Director OF FINANCE &
N
Director OF HCM Director OF OPERATION I Director OF OPERATION II Director OF OPERATION III Director OF QSHE
STRATEGY
Hadjar Seti Adji Didit Oemar Prihadi Bambang Rianto Fery Hendriyanto Wahyu Utama Putra
Haris Gunawan

C
LEGAL DIVISION CORPORATE E
Shastia Hadiarti SECRETARY
Shastia Hadiarti
BUSSINESS STRATEGY DIVISION
Daniel F. Liman

FINANCE DIVISION
INTERNAL AUDIT
Pius Sutrisno
S
Asep Mudzakir Riyanto

ACCOUNTING DIVISION
T
Inggir Elerida L. T.

HCM DIVISION
R
M. Indrayana

IT DIVISION
U
Drajad Widianto
C
Corporate Office

SYSTEM & TECHNOLOGY DIVISION


M. Indrayana
T
R & D DIVISION

U
M. Indrayana

QUALITY DIVISION

R
Nana Mulyana

HEALTH, SAFETY & ENVIRONMENT DIVISION

E
Subkhan

RISK MANAGEMENT DIVISION


Ratna Trisnaningrum

MARKETING DIVISION
Adi Sutrisno

PRODUCTION PLANNING DIVISION


Oktarina Kartifa Ayu

PRODUCTION CONTROL DIVISION


Anjar Kuswijanarko

SME & SOCIAL


PROJECT MANAGEMENT
RESPONSIBILITY SUBSIDIARIES
OFFICE
PARTNERSHIP PROGRAM -
Lien Herlina
Meiriawan
BUSINESS

DIVISION I DIVISION V DIVISION VI DIVISION III DIVISION VII DIVISION II DIVISION IV DIVISION VIII
UNIT

Septiawan Andri P. Ibnu Nouval Gunadi Dono Parwoto Heri Supriyadi Aris Mujiono Norman Hidayat Purma Yose Rizal

• BUILDING • DAM • TRANSMISION


• AIRPORT • BRIDGE • EPC PROJECT
TOLL ROAD 3 TOLL ROAD 4 TOLL ROAD 1 TOLL ROAD 5 TOLL ROAD 2
• RAILWAY • DOC
• LRT • CIVIL
• PROJECT

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 53


Dewan Komisaris ( GRI 102-22) Board of Commissioners (GRI 102-22)
Komposisi Dewan Komisaris Waskita hingga 31 Desember Board of Commissioners composition as of December 31,
2018 2018
Dasar Pengangkatan Pertama /
Nama / Name Jabatan / Position Periode Masa Jabatan / Tenure
First Basis of Appointment

Pernyataan KEP RUPSLB 25


President Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Badrodin Haiti November 2016, Sesuai Akta
Commissioner / Until the 5th Annual GMS after appointment
No.52
Pernyataan KEP RUPST 29 Maret Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Arif Baharudin Commissioner
2016/ / Until the 5th Annual GMS after appointment
Pernyataan KEP RUPST 24 April Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
R Agus Sartono Commissioner
2015 Sesuai Akta No.84/ / Until the 5th Annual GMS after appointment
Pernyataan KEP RUPST 24 April Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Danis H Sumadilaga Commissioner
2015 Sesuai Akta No.84/ / Until the 5th Annual GMS after appointment
Independent Pernyataan KEP RUPST 24 April Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Viktor S Sirait
Commissioner 2015 Sesuai Akta No.84/ / Until the 5th Annual GMS after appointment
Independent Pernyataan KEP RUPST 24 April Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
M Aqil Irham
Commissioner 2015/ / Until the 5th Annual GMS after appointment
Independent Pernyataan KEP RUPST 16 April Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Muradi
Commissioner 2018 Sesuai Akta No 42 / Until the 5th Annual GMS after appointment

Komite - Komite Dibawah Dewan Committees under the Board of


Komisaris Commissioners
Komite Audit (GRI 102-22) Audit Committee (GRI 102-22)
Komposisi Komite Audit Waskita hingga 31 Desember 2018 Audit Committee Composition as of December 31, 2018
Dasar Penetapan /
Nama / Name Jabatan / Position Periode Masa Jabatan / Tenure
Basis of Appointment

SK No. 07/SK/WK/DK/2018 /
Viktor S Sirait Ketua / Chairman 27 November 2021 / November 27, 2021
Decree No. 07/SK/WK/DK/2018
SK No. 02/SK/WK/DK/2018 /
Ihda Muktiyanto Anggota / Member 2 Oktober 2021 / October 2, 2021
Decree No. 02/SK/WK/DK/2018
SK No. 02/SK/WK/DK/2018 /
Suyanto Anggota / Member 2 Oktober 2021 / October 2, 2021
Decree No. 02/SK/WK/DK/2018

Komite Pemantau Risiko (GRI 102-22) Risk Monitoring Committee (GRI 102-22)
Komposisi Komite Pemantau Risiko Waskita Hingga 31 Risk Monitoring Committee Composition as of December 31,
Desember 2018 2018
Dasar Penetapan /
Nama / Name Jabatan / Position Periode Masa Jabatan / Tenure
Basis of Appointment

SK No. 09/SK/WK/DK/2018 /
M. Aqil Irham Ketua / Chairman 27 November 2021 / November 27, 2021
Decree No. 09/SK/WK/DK/2018
SK No. 03/SK/WK/DK/2018 /
Ahmad Syarif Munawi Anggota / Member 2 Oktober 2021 / October 2, 2021
Decree No. 03/SK/WK/DK/2018
SK No. 05/SK/WK/DK/2017 /
Wilan Oktavian Anggota / Member 1 September 2020 / September 1, 2020
Decree No. 05/SK/WK/DK/2017

Direksi ( GRI 102-22) Board of Directors (GRI 102-22)


Komposisi Direksi Waskita hingga 31 Desember 2018 adalah Board of Directors Composition as of December 31, 2018 is
sebagai berikut as follows
Dasar Pengangkatan Pertama /
Nama / Name Jabatan / Position Periode Masa Jabatan / Tenure
First Basis of Appointment

Akta Nomor 42 tanggal 12 Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan


I Gusti Ngurah Putra President Director April 2018 / Deed No. 42 dated Pertama / Until the 5th Annual GMS after the first
April 12, 2018 appointment

54 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Dasar Pengangkatan Pertama /
Nama / Name Jabatan / Position Periode Masa Jabatan / Tenure
First Basis of Appointment

Akta Nomor 42 tanggal 12 Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan


Didit Oemar Prihadi Director of Operation I April 2018 / Deed No. 42 dated Pertama / Until the 5th Annual GMS after the first
April 12, 2018 appointment
Akta Nomor 127 tanggal 13 Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Director of Operation
Bambang Rianto Maret 2017 / Deed No. 127 dated Pertama / Until the 5th Annual GMS after the first
II
March 13, 2017 appointment
Akta Nomor 42 tanggal 12 Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Director of Operation
Fery Hendriyanto April 2018 / Deed No. 42 dated Pertama / Until the 5th Annual GMS after the first
III
April 12, 2018 appointment
Akta Nomor 42 tanggal 12 Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Director of Human
Hadjar Seti Adji April 2018 / Deed No. 42 dated Pertama / Until the 5th Annual GMS after the first
Capital Management
April 12, 2018 appointment
Director of Quality, Akta Nomor 42 tanggal 12 Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Wahyu Utama Putra Safety, Health, and April 2018 / Deed No. 42 dated Pertama / Until the 5th Annual GMS after the first
Environment April 12, 2018 appointment
Akta Nomor 42 tanggal 12 Sampai RUPS Tahunan ke-5 setelah pengangkatan
Director of
Haris Gunawan April 2018 / Deed No. 42 dated Pertama / Until the 5th Annual GMS after the first
Finance & Strategy
April 12, 2018 appointment

Pengembangan Kompetensi Organ Tata Competence Development for


Kelola Berkelanjutan (GRI 102-27) Sustainable Governance Instrument
(GRI 102-27)
Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi memiliki All members of the Board of Commissioners and Board
kompetensi dan kemampuan yang mumpuni di industri of Directors have qualified competencies and abilities in
konstruksi. Meski demikian, selama 2018, Dewan Komisaris the construction industry. However, in 2018, the Board of
dan Direksi telah mengikuti program pelatihan, seminar, Commissioners and Board of Directors have participated
workshop, serta menjadi pembicara dalam berbagai acara in training programs, seminars, workshops, and speakers in
sebagai berikut: various events as follows:
Penyelanggara / Tema Kegiatan /
Nama / Name Jabatan / Position Tanggal / Date Tempat / Place Biaya / Cost
Organizer Activity Theme

Dewan Komisaris / Board of Commissioners


24 Februari – 2
Independent Maret 2018 /
M. Aqil Irham Abu Dhabi & Dubai CRMS Indonesia Create and Project Value Rp63.000.000
Commissioner February 24 –
March 2, 2018
22-23 Oktober
Independent Hotel Fairmont Senayan, Workshop Corporate Culture
Muradi 2018 / October PTC Rp8.250.000
Commissioner Jakarta & Leadership Journey
22-23, 2018
Direksi
I Gusti Ngurah President CEO Talks Penyampaian Visi,
Putra Director Misi Values dan Strategy
26 Oktober Gedung Waskita Ruang Perusahaan / CEO Talks:
Waskita
Haris Director of 2018 / October Lantai 11 Submission of Vision,
Gunawan Finance 26, 2018 Mission, Values, and Strategy
of the Company
Media Training Direksi PT
Director of Waskita Karya (Persero) Tbk
Hadjar Seti 14 Mei 2018 / Ruang Rapat Direksi
Human Capital Edelmen / PT Waskita Karya (Persero) Rp40.000.000
Adji May 14, 2018 Lantai 5 Dafam Teraskita
Management Tbk Board of Directors
Media Training
Building Information
24 Mei 2018 / Gedung Waskita Ruang
Waskita Modeling PT Waskita Karya
May 24, 2018 Lantai 11
(Persero) Tbk
CEO Talks Penyampaian Visi,
Misi Values dan Strategy
26 Oktober
Gedung Waskita Ruang Perusahaan / CEO Talks:
2018 / October Waskita
Lantai 11 Submission of Vision,
26, 2018
Mission, Values, and Strategy
of the Company
30-31
Sharing Session: Talent
Agustus Gedung Serba Guna,
FHCI Mobility & People Analytics
2018 / August Auditdium Danau Toba
in Implementation
30-31, 2018

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 55


Penyelanggara / Tema Kegiatan /
Nama / Name Jabatan / Position Tanggal / Date Tempat / Place Biaya / Cost
Organizer Activity Theme

Media Training Direksi PT


Waskita Karya (Persero) Tbk
Didit Oemar Director of 14 Mei 2018 / Ruang Rapat Direksi
Edelmen / PT Waskita Karya (Persero) Rp40.000.000
Prihadi Operation I May 14, 2018 Lantai 5 Dafam Teraskita
Tbk Board of Directors
Media Training
Penandatanganan
Komitmen K3 Konstruksi
13-14
dan Sertifikasi Ahli K3
November
Kementerian Konstruksi / Signing
2018 / Hotel Ambhara - Jakarta Rp7.500.000
PUPR of Construction K3
November 13-
Commitment and
14, 2018
Construction K3 Expert
Certification
CEO Talks Penyampaian Visi,
Misi Values dan Strategy
26 Oktober
Gedung Waskita Ruang Perusahaan / CEO Talks:
2018 / October Waskita
Lantai 11 Submission of Vision,
26, 2018
Mission, Values, and Strategy
of the Company
Media Training Direksi PT
Waskita Karya (Persero) Tbk
Bambang Director of 14 Mei 2018 / Ruang Rapat Direksi
Edelmen / PT Waskita Karya (Persero) Rp40.000.000
Rianto Operation II May 14, 2018 Lantai 5 Dafam Teraskita
Tbk Board of Directors
Media Training
Penandatanganan
Komitmen K3 Konstruksi
13-14
dan Sertifikasi Ahli K3
November
Kementerian Konstruksi / Signing
2018 / Hotel Ambhara - Jakarta Rp7.500.000
PUPR of Construction K3
November 13-
Commitment and
14, 2018
Construction K3 Expert
Certification
CEO Talks Penyampaian Visi,
Misi Values dan Strategy
26 Oktober
Gedung Waskita Ruang Perusahaan / CEO Talks:
2018 / October Waskita
Lantai 11 Submission of Vision,
26, 2018
Mission, Values, and Strategy
of the Company
Penandatanganan
Komitmen K3 Konstruksi
dan Sertifikasi Ahli K3
5-6 Juni
Fery Director of Hotel Grandhika Konstruksi / Signing
2018 / June 5-6, Kementerian Rp7.500.000
Hendriyanto Operation III Iskandarsyah - Jakarta of Construction K3
2018 PUPR
Commitment and
Construction K3 Expert
Certification
CEO Talks Penyampaian
Visi, Misi
26 Oktober Values dan Strategy
Gedung Waskita Ruang
2018 / October Waskita Perusahaan / CEO Talks:
Lantai 11
26, 2018 Submission of Vision,
Mission, Values, and Strategy
of the Company
CEO Talks Penyampaian
Visi, Misi
Director of
26 Oktober Director of Quality, Values dan Strategy
Wahyu Utama Quality, Safety,
2018 / October Safety, Health and Waskita Perusahaan / CEO Talks:
Putra Health and
26, 2018 Environment Submission of Vision,
Environment
Mission, Values, and Strategy
of the Company

Pedoman Tata Kelola Perusahaan (GRI Corporate Governance Code (GRI 102-
102-24) 24)
Waskita memiliki pedoman tata kelola perusahaan yang Waskita has guidelines for corporate governance as contained
tertuang dalam Prosedur Waskita Bidang Tata Kelola in the Waskita Procedure for Corporate Governance in
Perusahaan sesuai Surat Keputusan (SK) Direksi No. 39/SK/ accordance with the Decree (SK) of Board of Directors No.
WK/2017 tanggal 20 Desember 2017, yang menjadi acuan 39/SK/WK/2017 dated December 20, 2017, which becomes a
bagi organ tata kelola perusahaan dalam mengatur hubungan reference for corporate governance instruments in regulating
kerja, norma dan etika serta nominasi dan seleksi terhadap work relations, norms and ethics, as well as nominations and
organ tata kelola perusahaan di Waskita. selection of corporate governance instruments in Waskita.

56 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Evaluasi Atas Penerapan Kinerja GCG Evaluation on GCG Performance (GRI
(GRI 102-28) 102-28)
Pelaksanaan asesmen yang dilakukan oleh Waskita The assessment carried out by Waskita was guided by the
berpedoman pada Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor Regulation of Minister of SOE Number PER-09/MBU/2012 on
PER-09/MBU/2012 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Amendment to Regulation of the Minister of SOE No. PER-
Negara BUMN Nomor PER-01/MBU/2011 Tentang Penerapan 01/MBU/2011 on the Implementation of Good Corporate
Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance) Governance in State-owned Enterprises. In addition, Waskita
pada Badan Usaha Milik Negara. Di samping itu, Waskita juga also uses the Company Corporate Governance Scorecard
masih menggunakan kriteria Company Corporate Governance (CCGS) criteria issued by the Ministry of SOE as criteria used
Scorecard (CCGS) yang dikeluarkan oleh Kementerian BUMN in Waskita’s GCG assessment in 2018.
sebagai kriteria yang digunakan dalam asesmen GCG Waskita
tahun 2018.

Penilaian Pelaksanaan GCG Waskita Assessment on GCG Implementation in


Karya Tahun 2018 Waskita Karya in 2018
Adapun hasil penilaian GCG Waskita Karya tahun 2018 akan Results of assessment on GCG of Waskita Karya in 2018 is
diuraikan dalam tabel berikut ini: described in table below:
Pencapaian Tahun Buku 2018 /
Achievement in 2018 Fiscal Year
Aspek Pengujian / Testing Aspect Bobot / Value
Realisasi Nilai / Pencapaian (%) /
Score Realization Achievement (%)

Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Secara


Berkelanjutan / Commitment to Implementation of Sustainable Good 7,00 6,397 91,39
Corporate Governance
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal /
9,00 8,535 94,83
Shareholders and GMS/Capital Owners
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas /
35,00 30,441 86,97
Board of Commissioners/Supervisory Board
Direksi / Board of Directors 35,00 32,113 91,81
Pengungkapan Informasi dan Transparansi /
9,00 8,152 90,57
Information Disclosure and Transparency
Aspek Lainnya / Other Aspects 5,00 2,500
Skor Keseluruhan / Overall Score 100,00 87,675
Kualifikasi Kualitas Penerapan GCG /
“Sangat Baik / Exc ellent”
Qualification of GCG Implementation Quality

Perbandingan Hasil Asesment GCG Tahun Buku 2016, 2017, Comparison of GCG Assessment Results in 2016, 2017, and
dan 2018 2018 Fiscal Year
Perbandingan hasil assessment GCG Tahun Buku 2016, 2017, Comparison of GCG assessment results in 2016, 2017, and
dan 2018 akan dijelaskan dalam tabel berikut ini: 2018 fiscal year is described in the table below:
Tahun / Year Skor / Score Predikat / Predicate

2018 87,675 “Sangat Baik” / “Excellent”


2017 98,245 “Sangat Baik” / “Excellent”
2016 86,445 “Sangat Baik” / “Excellent”

KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG DAN JASA (GRI GOODS AND SERVICES PROCUREMENT
204-1) POLICY (GRI 204-1)
Waskita menerapkan kebijakan pengadaan barang dan jasa Waskita implements a policy of procurement of goods and
sesuai dengan prinsip efisien, efektif, kompetitif, transparan, services in accordance with the principles of efficient,
adil, wajar, dan akuntabel. Dalam menjunjung tinggi prinsip effective, competitive, transparent, fair, and accountable. In
transparansi dan akuntabilitas, kami telah menerapkan proses upholding the principles of transparency and accountability,
pengadaan yang lebih transparan, efisien, guna menghasilkan we have implemented a procurement process that is more

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 57


harga kompetitif dengan kualitas terbaik dan meminimalisasi transparent and efficient to produce competitive prices of the
potensi terjadinya korupsi. highest quality and minimize the potential for corruption.

Dasar Hukum Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Legal Basis of Goods and Services Procurement
Kebijakan yang diterapkan dalam proses pengadaan barang The policy implemented in this process refers to government
dan jasa mengacu pada Peraturan Presiden RI Nomor 70 Regulation of the Republic of Indonesia number 70 year 2012
Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan on second Amendment on government Regulation number 54
Presiden Nomor 54 ahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/ year 2010 on goods/services procurement of the government
Jasa Pemerintah, dan Peraturan Kepala LKPP Nomor 6 Tahun and Regulation of Head of LKPP number 6 year 2012 on
2012 Tentang Petunjuk Teknis Peraturan Presiden Nomor technical guideline of government Regulation number 70
70 Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan year 2012 on second Amendment of government Regulation
Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/ number 54 year 2010 on goods/services procurement of the
Jasa Pemerintah. Dalam pelaksanaannya, Waskita senantiasa Government. In its implementation, the Company upholds
menjunjung tinggi prinsip kejujuran dan kemandirian dari the vocational and independency principles from all parties
pihak-pihak yang terlibat langsung maupun tidak langsung involved, both directly and indirectly, during the process and
dalam proses serta prosedur pengadaan barang dan jasa. procedures of goods and services procurement.

Proses tahapan pengadaan yang diselenggarakan Waskita The procurement process conducted by the Company is as
adalah sebagai berikut: follows:
• Perencanaan, dimulai dengan pembuatan rencana • Planning: starts with making the procurement plan,
pengadaan,
• Persiapan, meliputi penyusunan term of reference, syarat • Preparing: covers the preparation of term of reference, pre-
prakualifikasi, dokumentasi pengadaan, strategi metode qualification requirement, procurement documentation,
pemilihan penyedia barang dan jasa, selection method strategy of goods and services
procurement.
• Pemilihan barang dan jasa, meliputi proses • Selecting goods and services: covers process of
mengumumkan/ mengundang calon penyedia barang/ announcement/invitation of goods/services suppliers
jasa, sertifikasi & prakualifikasi, melaksanakan evaluasi candidate, certification & prequalification, implements
penawaran & negosiasi, penetapan pemenang, proses evaluation of bidding & negotiation, appointment of
kontrak. project officer, contract signing, and
• Pemakaian, penggunaan, dan manajemen aset. • Assets usage and management.

Kebijakan Menghindari Benturan Policy on Conflict of Interest (GRI


Kepentingan (GRI 102-25) 102-25)
Seluruh anggota Dewan Komisaris, Direksi maupun organ All members of the Board of Commissioners, Board of
pendukung lainya berkomitmen menghindari terjadinya Directors, and other supporting instruments are committed
benturan kepentingan yang bisa mempengaruhi dan to avoiding conflict of interest that may affect and harm
merugikan kinerja Waskita. performance of Waskita.

Bentuk komitmen menghindari benturan kepentingan Form of commitment to avoiding conflict of interest
• Setiap individu Perusahaan dilarang memanfaatkan • Each personnel of the Company is prohibited to exploit
informasi penting dan rahasia untuk keuntungan pribadi important and confidential information for personal gain
atau pihak terkait lain yang dapat merugikan Perusahaan. or other related parties that may harm the Company.
• Setiap individu Perusahaan yang terkait dalam • Each personnel of the Company involved in decision-
pengambilan keputusan untuk transaksi yang making for transactions containing potential conflict of
mengandung potensi benturan kepentingan, dilarang interest, is prohibited from following all stages of the
mengikuti seluruh tahapan pengambilan keputusan transaction’s decision-making.
transaksi tersebut.

58 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


• Antara jajaran Komisari dan Direksi dilarang memiliki • Between members of the Board of Commissioners and
hubungan keluarga sehingga menimbulkan peluang members of the Board of Directors are prohibited to
terjadinya transaksi benturan kepentingan. have family relationship to avoid any conflict of interest
• Melarang secara tegas penggunaan aset maupun transactions.
pemberian sumbangan dalam bentuk apapun kepada • Strictly prohibit the use of any asset or donation of any
partai politik manapun di luar ketentuan peraturan kind to any political party with no backup from applicable
perundang-undangan yang berlaku. regulations.
• Tidak memberikan donasi kepada partai politik. Sampai • No donations given to any political parties. Up to 2017,
dengan 2018, Waskita tidak pernah memberikan donasi the Company has never provided any kind of donation to
dalam bentuk apapun kepada partai politik atau pun any political party or politician.
politikus tertentu.
• Mengakui hak setiap pekerja untuk menyalurkan aspirasi • Recognize the right of every personnel to channel his
masing-masing, termasuk pandangan terkait hal politik or her own aspirations, including his/her political views
tanpa adanya pemaksaan dari pihak manapun. without coercion from any party.

Pada tahun 2018, tidak terdapat benturan kepentingan yang There were no conflict of interests that potentially harm
berpotensi merugikan Waskita, baik yang dilakukan oleh Waskita, be it conducted by officials or supporting instruments
pejabat Waskita maupun organ pendukung. throughout 2018.

Prinsip Kehati - Hatian dan Manajemen Prudence Principle and Risk


Risiko (GRI 102-30) Management GRI 102-30)
(
Waskita senantiasa melakukan identifikasi dan evaluasi atas The Company regularly conducts identification and evaluation
risiko yang dilakukan melalui masing-masing divisi. Direksi of the risks made through each division. The Board of Directors
bersama-sama dengan Satuan Pengawasan Internal dan together with the Internal Audit Unit and the Board of
Dewan Komisaris yang diwakili oleh Komite Audit melakukan Commissioners represented by the Audit Committee conduct
kajian dan merumuskan strategi pengelolaan dan mitigasi review and formulate necessary management and mitigation
yang diperlukan. Kebijakan manajemen risiko Waskita strategies. The Company’s risk management policy refers
mengacu pada Keputusan Direksi Nomor:19/SK/WK/2011 to the Board of Directors Decree Number: 19/SK/WK/2011
tanggal 24 Oktober 2011, yang diperbarui dengan SK .10/ dated October 24, 2011, which was amended by Decree 10/
SK /WK2017 tentang Prosedur Waskita di bidang Manajemen SK/WK2017 regarding the Company’s Risk Management
Risiko Procedures.

Risiko-risiko yang dihadapi oleh Waskita dalam menjalankan Risks faced by the Company Risks faced by the Company in
kegiatan bisnis adalah sebagai berikut: undertaking its business activities are as follows:
• Risiko Pembayaran • Payment Risk;
• Fluktuasi nilai tukar mata uang • Exchange rate fluctuation;
• Risiko Likuiditas • Liquidity Risk;
• Perubahan kebijakan pemerintah, hukum, kondisi • Risk of changes in government and legal policies, as well
sosial,ekonomi dan politik as social, economic and political conditions;
• Kenaikan harga • Price hike;
• Persaingan usaha • Business competition;
• Pertumbuhan ekonomi yang melambat • Slack economic growth.

Efektivitas Evaluasi Manajemen Risiko Effectiveness of Evaluation on Risk Management


Pada 2018, evaluasi terhadap sistem manajemen risiko Waskita In 2018, the evaluation of the Company’s risk management
telah berjalan efektif. Hasil kajian menjadi rekomendasi yang system has been effective. The results of the review are
harus ditindaklanjuti dalam perbaikan sistem manajemen recommendations that must be followed up for the better
risiko Waskita yang lebih baikpada masa mendatang. Company’s risk management system in the future.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 59


Kode Etik Perusahan (GRI 102-17) Code of Conduct (GRI 102-17)
Waskita memiliki pedoman prilaku atau code of conduct The Company has code of conduct for all employees of the
yang menjadi landasan kode etik bagi seluruh insan Waskita Company, both within the Company’s internal and external
di lingkungan internal maupun eksternal perusahaan environment to ensure that the Company and employees
untuk untuk memastikan Perusahaan atau Pegawai dalam interact based on moral values which is a part of corporate
melakukan interaksi berdasarkan nilai-nilai moral yang culture. Therefore, the business ethics and work ethics that
merupakan bagian dari budaya Perusahaan. Dengan demikian, are carried out are part of corporate culture.
etika bisnis dan etika kerja yang dijalankan merupakan bagian
dari budaya Perusahaan.

Dasar Kebijakan Basis of Policy


Isi Kode Etik Perusahaan ditetapkan melalui Keputusan The contents of the Code of Conduct are stipulated by Decree
Direksi Nomor: 25.5/SK/WK/2017 tanggal 31 Agustus 2017 of the Board of Directors Number: 29/SK/WK/2018 dated
tentang Prosedur Waskita di bidang Etika dan Perilaku. October 15, 2018 on Waskita Procedures in ethics and Behavior.
Ruang lingkup etika meliputi hubungan antara Perusahaan The scope of the ethics includes the relationship between
dengan lingkungan internal (Komisaris, Direksi, dan Pegawai) the Company and the internal environment (Commissioners,
dan lingkungan eksternal (pemegang saham, pelanggan, Directors, and Employees) and the external environment
pemasok, subkontraktor, pemberi jasa, pesaing, media massa, (shareholders, customers, suppliers, subcontractors, service
penyelenggara negara, dan masyarakat). providers, competitors, mass media, state organizers, and
community).

Jumlah Pelanggaran Kode Etik Beserta Sanksi yang Diberikan Total Violations against the Code of Conduct and the Sanctions
pada 2018 (GRI 102-17) in 2018 (GRI 102-17)
Pada tahun 2018 tidak terdapat kasus pelanggaran Kode In 2018 there were no cases of violations of the Code of
Etik yang dilakukan oleh pegawai waskita atau mengalami Conduct carried out by Waskita employees or experienced a
penurunan dibanding tahun 2017 yang mencapai 5 kasus. decline compared to 2017 which reached 5 cases. This proves
Hal ini menunjukkan komitmen seluruh insan Waskita yang the commitment of all personnel of Waskita that always
senantiasa menjungjung tinggi etika, baik internal maupun upholds ethics, be it internal and to internal environment in
kepada lingkungan internal dalam menjalankan kegiatan running its business in construction industry.
usahanya di industri konstruksi.

Sistem Pelaporan Pelanggaran (GRI Whistleblowing System (GRI 102-17)


102-17)
Waskita telah memiliki sistem pelaporan pelanggaran The Company has whistleblowing system and related laws
(whistleblowing system) sebagai bentuk komitmen Waskita and regulations as commitment to preventing practices that
untuk mencegah terjadinya praktik yang bertentangan violate good Corporate governance that may cause loss to the
dengan Good Corprate Governance serta peraturan perundang- Company.
undangan terkait yang bisa merugikan perusahaan.

Dasar Kebijakan Basis of Policy


Kebijakan mengenai sistem pelaporan pelangaran Policy on whistleblowing system has been set in the Decree
(whistleblowing system) telah diatur dalam Surat Keputusan of the Board of Directors Number 34/SK/WK/2017 dated
Direksi Nomor 34/SK/WK/2017 tanggal 11 Desember 2017, December 11, 2017, concerning Guidelines of Reporting
tentang Pedoman Sistem Pelaporan Pelanggaran (SPP)/ System of Breach (SPP) / Whistleblowing System (WBS) PT
Whistle-blowing System (WBS) PT Waskita Karya (Persero) Waskita Karya (Persero) Tbk.
Tbk,

60 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Maintenance/ Elemen Pemeliharaan (GRI 102-17) Maintenance (GRI 102-17)
Pemeliharaan senantiasa dilakukan terhadap efektivitas Maintenance is always carried out on the effectiveness of the
saluran pengaduan pelanggaran yang sudah tersedia untuk violation complaint channel that is available for renewal in
diperbaharui pada masa mendatang. Melalui pemeliharaan the future. Through such maintenance, Waskita is optimistic
tersebut, Waskita optimis dapat menampung dan merespon to accommodate and respond to complaints of violations
pengaduan pelanggaran dari pemangku kepentingan from stakeholders quickly, responsibly, and appropriately. This
dengan cepat, tanggap, dan tepat. Hal ini bertujuan untuk aims to minimize and prevent the potential for reputational
meminimalisasi dan mencegah potensi terjadinya risiko risk and increase public trust in Waskita.
reputasi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada
Waskita.
1. Sosialisasi/ Pelatihan Berkelanjutan 1. Sustainable Training/Socialization
Sosialisasi/pelatihan berkelanjutan perlu dilakukan untuk Sustainable training/socialization needs to be carried out
memastikan agar setiap insan Waskita terus dibekali to ensure that every Waskita personnel continue to be
dengan pengetahuan dan perkembangan praktik SPP. equipped with the knowledge and development of SPP
practices.

2. Komunikasi Berkala. 2. Periodic Communication


Guna meningkatkan dukungan terhadap program SPP, To increase support for SPP programs, especially the
khususnya penciptaan budaya kejujuran dan keterbukaan, creation of a culture of honesty and transparency, periodic
dilakukan komunikasi berkala antara lain melalui communication is carried out, among others, through
sosialisasi. socialization.

3. Penghargaan Bagi Pelapor. 3. Awards for Whistleblower


Atas laporan yang terbukti kebenarannya dan dapat For reports that are proven to be true and can save the
menyelamatkan aset perusahaan, maka kepada pelapor Company’s assets, the whistleblower will be awarded
akan diberikan penghargaan sesuai keputusan Direksi. according to the decision of the Board of Directors.

4. Pemantauan Efektifitas Dan Perbaikan Program. 4. Monitoring Program Effectiveness and Improvement
Evaluasi dilakukan 1 (satu) kali dalam setahun, dan dapat Evaluations are carried out once in a year, and can be
dilakukan sendiri oleh Sekretariat Perusahaan. carried out by the Corporate Secretariat itself.

5. Benchmarking 5. Benchmarking
Merupakan upaya untuk mengukur efektivitas An effort to measure the effectiveness of SPP
pelaksanaan SPP, seberapa jauh kinerja SPP Waskita implementation, how far the Waskita SPP performance
dengan membandingkannya pada perusahaan lain. is compared to other companies. Through benchmarking
Melalui benchmarking dapat dilakukan tukar menukar exchanging experiences and knowledge regarding the
pengalaman dan pengetahuan mengenai penerapan SPP. implementation of SPP can be carried out.

Jumlah Pengaduan Dan Tindak Lanjutnya Pada Tahun 2018 Total Complaints and Follow-Up in 2018
Sepanjang 2018, tidak ada pengaduan atas adanya laporan Throughout 2018, there were no complaints about reports
pelanggaran di internal Waskita. Waskita akan terus berupaya of violations in internal Waskita. Waskita will continue to
mendorong peningkatan efektivitas WBS sebagai upaya strive to increase the effectiveness of the WBS as an effort
pencegahan dan deteksi dini dari segela kemungkinan prilaku to prevent and early detection from the possibility of deviant
menyimpang yang berpotensi merugikan perusahaan. behavior that has the potential to harm the Company.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 61


Kebijakan Anti Korupsi (GRI 205-1) Anti - Corruption Policy (GRI 205-1)
Waskita berkomitmen menghadirkan iklim usaha yang sehat Waskita is committed to presenting a healthy and fair
dan fair dengan menghindarkan berbagai prilaku yang business climate by avoiding various behaviors that have the
berpotensi menimbulkan terjadi konflik kepentingan yang potential to cause conflicts of interest that harm the Company,
merugikan perusahaan seperti pratik korupsi, kolusi dan such as corruption, collusion and nepotism (KKN) practice by
nepotisme (KKN) dengan memberlakukan kebijakan tentang implementing a policy on anti-corruption based on Law No. 30
anti korupsi yang berpedoman pada Undang-Undang No. 30 year 2002 on the Corruption Eradication Commission. In order
tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana to strengthen this commitment, Waskita has made guidelines
Korupsi. Guna memperkuat komitmen tersebut, Waskita telah for ethical behavior which basically contain business ethics
membuat pedoman perilaku etis yang pada dasarnya telah values.
memuat nilai-nilai etika bisnis.

Pelatihan Anti Korupsi (GRI 205-2) Anti-Corruption Training (GRI 205-2)


Waskita telah bekerjasama dengan konsultan independen Waskita has collaborated with an independent consultant in
dalam menyelenggarakan Workshop implementasi GCG organizing a Workshop on GCG implementation with material
dengan materi dan pembahasan tentang anti korupsi untuk and discussion on anti-corruption to provide an understanding
memberikan pemahaman tentang anti korupsi bagi seluruh of anti-corruption for all employees.
pegawai.

Realisasi Pelatihan Anti Korupsi Realization of Anti-Corruption Training


Sebagai komitmen memerangi praktik KKN, Waskita berupaya As a commitment to combat the KKN practice, Waskita seeks
mematuhi berbagai peraturan terkait, termasuk didalamnya to comply with various relevant regulations, including the
mengenai kepatuhan terhadap pelaporan Laporan compliance with reporting of the Report on State Officials
Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Guna Assets (LHKPN). To increase awareness to conduct LHKPN
meningkatkan kesadaran untuk melakukan pelaporan LHKPN, reporting, Waskita carried out socialization and training
Waskita melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pelatihan activities related to the procedures for using e-LHKPN to
terkait tata cara penggunaan e-LHKPN untuk menindaklanjuti follow up on KPK Regulation Number 07 year 2016 on
Peraturan KPK Nomor 07 tahun 2016 tentang Tata Cara Procedures for Announcement and Examination of State
Penyelenggaraan Pengumuman dan Pemeriksaan Harta Officials Assets held on February 22, 2018 in Waskita Karya
Kekayaan Penyelenggara Negara yang dilaksanakan pada 22 building. This training was attended by a number of employees
Februari 2018 di gedung Waskita Karya. Pelatihan ini diikuti and officials of Waskita.
oleh sejumlah pegawai dan jajaran pejabat Waskita.

Jumlah Kasus Korupsi (GRI 205-3) Total Corruption Cases (GRI 205-3)
Pada tahun 2018, tidak terdapat kasus korupsi yang dilakukan In 2018, there were no corruption cases committed by
oleh pegawai maupun pejabat di lingkungan Waskita Karya. employees or officials in Waskita Karya.

62 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Dedikasi Waskita
Karya Untuk
Negeri
Waskita Karya Dedication for the Nation

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 63


Dedikasi Waskita Karya Untuk Negeri
W askita D e dicati o n f o r th e Nati o n

64 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Di tahun ini, Waskita mencatatkan Pendapatan Rp 36,23 triliun,
tumbuh 27% dibanding periode yang sama tahun lalu. Sejalan
dengan kenaikan pendapatan ini, laba bersih tercatat sebesar Rp
3,72 triliun, naik 43,62% dari periode yang sama tahun lalu. 

This year, Waskita recorded revenue of Rp36.23 trillion, a growth of 27%


compared to the same period last year. In line with this increase, net profit was
recorded at Rp3.72 trillion, up 43.62% from the same period last year.

Waskita Karya telah berpartisipasi dalam pembangunan Waskita Karya has participated in national development
nasional sejak 1960, dengan melaksanakan berbagai since 1960 by carrying out various large-scale projects and
proyek berskala besar dan proyek-proyek monumental serta monumental projects and other national strategic projects to
proyek strategis nasional lainya dalam rangka mendukung support the acceleration of development in Indonesia, where
percepatan pembangunan di Indonesia. Dimana secara tidak indirectly, this is one of the responsibilities of the Company
langsung, hal tersebut merupakan salah satu tanggung jawab as a State-Owned Enterprise (BUMN) to develop the nation.
Perusahaan sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk
membangun negeri. 

Sepanjang tahun 2018, Waskita Karya telah mencatatkan Throughout 2018, Waskita Karya has recorded satisfactory
kinerja operasional dan capaian keuangan yang operational and financial performances. This success was a
membanggakan. Hal ini merupakan refleksi atas harmoni reflection upon the harmony of the Company’s dual roles;
peran ganda, baik sebagai BUMN yang menjalankan peran namely as a State-Owned Enterprises engaging as an active
aktif sebagai agen pembangunan, juga sebagai entitas bisnis agent of development and as a business entity capable of
yang senantiasa mampu memberikan nilai tambah kepada providing added values for the stakeholders.
pemangku kepentingan.

Di tahun ini, Waskita mencatatkan Pendapatan Rp 36,23 This year, Waskita recorded revenue of Rp36.23 trillion, a
triliun, tumbuh 27% dibanding periode yang sama tahun lalu. growth of 27% compared to the same period last year. In line
Sejalan dengan kenaikan pendapatan ini, laba bersih ercatat with this increase, net profit was recorded at Rp3.72 trillion,
sebesar Rp 3,72 triliun, naik 43,62% dari periode yang sama up 43.62% from the same period last year.
tahun lalu. 

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 65


Nilai Ekonomi Yang Dihasilkan dan Generated and Distributed Economic
Didistribuskikan ( GRI 103-2) ( GRI 201-1) Values (GRI 103-2) (GRI 201-1)
Dalam Jutaan Rupiah In Million Rupiah
Uraian / Description 2018 2017 2016

Nilai Ekonomi Langsung Yang Dihasilkan / Direct Economic Value Generated


Pendapatan Usaha / Revenues 48.788.951 45.212.897 23.788.323
Pendapatan Bunga / Interest Income 648.047 333.913 187.483
Kerugian Selisih Kurs Bersih / Net Loss of Exchange
11.863 290 (732)
Difference
Pendapatan Lain / Other Income 2.025.109 437.854 147.475
Bagian Laba (Rugi) Entitas Asosiasi dan Ventura
Bersama / Equal Net Profit (Loss) Shares of Associates 28.782 26.129 (7.357)
and Joint Venture
Jumlah Ekonomi yang Dihasilkan / Total Economic
51.490.889 46.011.083 24.115.192
Value Generated
Jumlah Nilai Ekonomi Yang Didistribusikan / Total Distributed Economic Value
Beban Pokok Pendapatan / Cost of Revenue (39.926.332) (35.749.365) (19.820.484)
Beban Penjualan / Selling Expenses (51.206) (37.298) (33.153)
Beban Umum dan Administrasi / General and
(1.616.540) (2.066.601) (755.130)
Administrative Expenses
Bebak Pajak final / Final Tax Expenses (1.489.515) (1.434.640) (324.305)
Beban Lain-Lain / Other Expenses (423.476) (170.448) (43.695)
Beban Pajak Penghasilan / Income Tax Expenses (916.8745) (419.074) (342.521)
Pembagian Dividen / Dividend Payment Rp 776,35 miliar Rp514,04 miliar . Rp513,98 miliar
Pengeluaran Untuk Program Kemitraan /
Rp6,17 miliar Rp7,69 miliar Rp6,79 miliar
Expenditures for Partnership Program
Bina Lingkungan / Community Development Rp22,06 miliar Rp16,65 miliar Rp10,62 miliar

Kontribusi Kepada Negara ( GRI 201-1) Contribution to the State ( GRI 201-1)
Waskita berkomitmen menghadirkan pertumbuhan kinerja Waskita is committed to presenting positive growth
yang positif setiap tahunya sehingga bisa memberikan performance every year so that it can contribute to the State
kontribusi kepada Negara berupa pembayaran pajak dan in the form of tax payments and dividends. Waskita is always
pemberian dividen. Waskita senantiasa patuh dan taat untuk obedient to pay its obligations as a form of supporting the
membayarkan kewajibannya sebagai wujud mendukung Government’s development program.
program pembangunan Pemerintah.
Jenis Pajak / Type of Tax 2018 2017 2016

Pajak Pertambahan Nilai / Value-added Tax 5.842.554.793.278 3.876.836.338.892 1.995.336.583.603


Pajak Bumi dan Bangunan / Property Tax 553.694.879 476.378.952 962.454.034
Pajak Penghasilan Pegawai / Employee Income Tax 144.527.595.630 69.003.645.347 65.645.882.996
Pajak Penghasilan Badan / Corporate Income Tax - - -
Pajak Daerah / Local Tax 38.963.750 39.743.025 38.963.750
BBN dan Pajak Kendaraan / BBN and Vehicle Tax 511.100.750 137.419.310 126.530.200
Total Kontribusi Kepada Negara / Total Contribution to the State 7.738.221.925.175 4.624.831.411.769 2.575.340.734.765

Pembayaran Dividen Dividend Payment


Tahun / Year Nominal Diveden (Rp) / Dividend Nominal (Rp)

2018 Rp776,35 miliar / billion


2017 Rp514,04 miliar / billion
2016 Rp513,98 miliar / billion

66 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


PERBANDINGAN ANTARA PROYEKSI DAN COMPARISON BETWEEN PROJECTION AND
REALISASI TAHUN 2018 REALIZATION IN 2018
Pada setiap awal tahun buku, Perseroan menetapkan target At the beginning of each fiscal year, the Company sets targets
yang hendak dicapai pada tahun buku, khususnya untuk to be achieved in the fiscal year, especially for key operational
kinerja operasional dan finansial utama. Namun demikian, and financial performance. However, in its journey the Company
dalam perjalanannya Perseroan melakukan review terhadap reviews the targets set in accordance with the development
target yang ditetapkan sesuai dengan perkembangan kondisi of the Company’s internal and external conditions.
internal dan eksternal Perseroan.

Ikhtisar pencapaian kinerja Perseroan pada tahun buku 2018 Overview of the Company’s performance achievements in the
adalah sebagai berikut : 2018 fiscal year is as follows:
Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2018 / Comparison between Target and Realization in 2018 (dalam jutaan Rupiah / in million Rupiah)

Target 2018 / Realisasi 2018 / Pencapaian (%) /


Uraian / Description
Target in 2018 Realization in 2018 Achievement (%)

Nilai Kontrak Baru / New Contract Value 56.632.248 31.804.528 56,16%


Pendapatan Usaha / Revenue 53.762.517 48.788.951 90,75%
Laba Bruto / Gross Profit 9.646.304 8.862.619 91,88%
Laba Bersih Tahun Berjalan / Net Profit for the Year 4.477.171 4.619.568 103,18%
Aset / Assets 113.145.730 124.391.582 109,94%
Liabilitas / Liabilities 86.202.646 95.504.463 110,79%
Ekuitas / Equity 26.943.084 28.887.119 107,22%

Secara keseluruham, pada tahun buku 2018 Perseroan Overall, in the 2018 fiscal year, the Company successfully
berhasil mencapai target yang telah ditetapkan. Khususnya achieved the set targets, especially in the Statement of
pada Laporan Posisi Keuangan, dimana seluruh komponennya Financial Position, where all the components succeeded
berhasil melebihi target yang telah ditetapkan. Di tahun 2018, in exceeding the set target. In 2018, the Company also
Perseroan juga berhasil merealisasikan Laba Tahun Berjalan succeeded in realizing the profit for the year which reached
yang mencapai 103,18% dari target yang telah ditetapkan. 103.18% of the predetermined target. This was the result of an
Hal tersebut merupakan hasil dari kenaikan Pendapatan increase in Revenue of 7.91% compared to the previous year
Usaha sebesar 7,91% dibandingkan tahun sebelumnya dan and accompanied by an increase in efficiency in managing
disertai adanya peningkatan efisiensi dalam pengelolaan Operating Expenses so that the component was able to be
Beban Operasional sehingga komponen tersebut mampu reduced by 69.50% in 2018.
diturunkan sebesar 69,50% di tahun 2018.

Infrastruktur Berdaya Saing Tinggi High Competitiveness Infrastructure


Sebagai kontraktor BUMN terbesar di Indonesia, PT Waskita As the largest SOE contractor in Indonesia, PT Waskita Karya
Karya (Persero) Tbk telah menjadi yang terdepan dalam (Persero) Tbk has become the leader in building the country’s
membangun infrastruktur negeri. Pada tahun 2018, Waskita infrastructure. In 2018, Waskita regain the trust to complete
kembali mendapatkan kepercayaan untuk menyelesaikan dan and work on a number of infrastructure development projects
mengerjakan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur with the status of National Strategic Projects (PSN). Waskita
berstatus Proyek Strategis Nasional (PSN). Waskita merupakan is a construction company that also develops business in the
perusahaan konstruksi yang juga mengembangkan usaha fields of engineering, infrastructure investment and property/
pada bidang rekayasa, investasi infrastruktur dan property/ realty. Waskita is recognized as a construction company
realty. Waskita diakui sebagai perusahaan konstruksi yang that has a competitive advantage that brings the trust of
memiliki keunggulan kompetitif yang membawa kepercayaan customers to work together in completing various projects.
para pelanggan untuk bekerja sama dalam menyelesaikan
berbagai proyek.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 67


Proyek Strategis dan Unggulan Strategic and Featured Projects
Sepanjang tahun 2018, Waskita berhasil mendapatkan Throughout 2018, Waskita managed to get a number of works
sejumlah pekerjaan yang menjadi proyek strategis nasional, that became national strategic projects, including:
antara lain:
Pemberi Tugas Sumber Dana NILAI KONTRAK (Non PPN ) Lokasi/Provinsi
Keterangan /
No Nama Proyek / Name of Project / Project / Source of / Location/
KSO (M) N-KSO (M) Description
Owner Fund Province

1. Pemb. Tol Cikampek Sisi Selatan PT. Jasa Marga BUMN 2.804.389 Jawa Barat
Pemb. Tol Tebing Tinggi - Parapat PT. Hutama
2. Swasta 2.197.008 Sumatera Utara
( Tahap I ) Marga Waskita
Pemb. Tol Terbanggi - Pematang
3. Panggang (VGF Tol Cikampek Sisi PT. Jasa Marga BUMN 1.839.126 Lampung
Selatan)
Pembangunan Bendungan
Sumatera
4. Komering II/ Tigadihaji Paket II PUPR-SDA APBN 1.223.565 57%
Selatan
Kab Oke Selatan
Pembangunan Bendungan Rukoh
5. PUPR-SDA APBN 1.026.498 Nangroe Aceh 58%
Kabupaten Pidie Paket 2 (MYC)
Pembangunan Bendungan Jlantah,
6. PUPR-SDA APBN 877.308 Jawa Tengah 65%
Kab Karanganyar
Pembangunan Bendungan Bener
7. PUPR-SDA APBN 557.878 Jawa Tengah 83,5%
Paket II Kab. Purworejo
Pemb. Tol Terbanggi - Pematang
8. PT. Jasa Marga BUMN 481.818 Lampung
Panggang (VGF Tol Cisumdawu)

Menjaga Kepercayaan Pelanggan Maintaining Customer’s Trust


Pengukuran kepuasan pelanggan merupakan elemen penting Measurement of customer satisfaction is an important
dalam menyediakan pelayanan yang lebih baik, lebih efisien element in providing better, more efficient and more effective
dan lebih efektif. Apabila pelanggan merasa tidak puas services. If the customer is not satisfied with the service
terhadap suatu pelayanan yang disediakan, maka pelayanan provided, then the service can be ascertained to be ineffective
tersebut dapat dipastikan tidak efektif dan tidak efisien and inefficient.
antara lain :
1. Ketepatan waktu 1. Timeliness
2. Kesesuaian spesifikasi K3LM 2. Compliance with K3LM specifications
3. Pemenuhan administrasi kontrak 3. Compliance with contract administration
4. Hubungan kerjasama 4. Cooperation relationship
5. Kecukupan sumberdaya 5. Resource Adequacy
6. Hubungan dengan lingkungan 6. Relationship with the Environment

Tabel survei kepuasan pelanggan perhitungan dimensi Table of customer satisfaction survey
kualitas jasa 2018 (GRI 416-1)
Tingkat Kepuasaan /
Dimensi / Dimension Nilai (%) / Value (%)
Satisfaction Level

Ketepatan Waktu / Timeliness 94.03% Puas / Satisfying


Kesesuaian Spesifikasi K3LM / Compliance with K3LM Specifications 93.00% Puas / Satisfying
Pemenuhan Administrasi Kontrak / Fulfillment of Contract Administration 94.71% Puas / Satisfying
Hubungan Kerjasama / Cooperation Relationship 94.41% Puas / Satisfying
Kecukupan Sumber Daya / Resource Adequacy 94.01% Puas / Satisfying
Hubungan Dengan Lingkungan / Relationship with Environment 93.37% Puas / Satisfying
Jumlah / Total 93.92% Puas / Satisfying
Kriteria Hasil / Result Criteria Puas / Satisfying

68 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Hasil Analisa Tingkat Kepuasan Pelanggan berdasarkan Unit Result of Analysis on Customer Satisfaction based on Business
Bisnis Unit
Rata-Rata
Cukup Puas
Unit Bisnis / Tidak Puas / Kurang Puas / Puas / Sangat Puas / Tertimbang
/ Fairly Kriteria Hasil
Business Unit Dissatisfying Less Satisfying Satisfying Very Satisfying / Weighted
Satisfying
Average

Divisi I / Puas /
0 1 80 200 128 93.92%
Division I Satisfying
Divisi II / Puas /
0 0 0 162 7 92.26%
Division II Satisfying
Divisi III / Sangat Puas /
0 0 1 254 205 96.64%
Division III Very Satisfying
Divisi IV / Puas /
0 0 23 255 148 88.84%
Division IV Satisfying
Divisi V / Puas /
0 0 0 129 183 91.94%
Division V Satisfying
Divisi VI / Puas /
0 0 73 353 45 92.96%
Division VI Satisfying
Divisi VII / Sangat Puas /
0 0 0 56 112 96.67%
Division VII Very Satisfying
Divisi VIII / Puas /
0 0 12 150 7 93.58%
Division VIII Satisfying

Waskita secara konsisten berhasil menjaga kepercayaan Waskita consistently maintains customer’s trust with
pelanggan dengan meraih predikat ‘Puas’. “Satisfying” predicate.

Waskita berkomitmen untuk menyediakan layanan informasi Waskita is committed to providing customer information
pelanggan yang memudahkan pelanggan mencari informasi services that make it easier for customers to find information
mengenai Waskita, program engagement pelanggan, pusat about Waskita, customer engagement programs, customer
pengaduan pelanggan, serta program peningkatan layanan. complaint centers, and service improvement programs.

Pusat Pengaduan Pelanggan Customer Complaints Center


Waskita telah membentuk pusat pengaduan pelanggan. Pusat Waskita has established a customer complaint center. This
pengaduan pelanggan ini dapat diakses melalui beberapa customer complaint center can be accessed through several
saluran antara lain: channels including:
• Website Waskita via www.waskita.co.id; • Waskita Website via www.waskita.co.id;
• Fax (021) 8508506; • Fax (021) 8508506;
• Hotline (021) 8508510; dan • Hotline (021) 8508510; and
• email: waskita@waskita.co.id • email: waskita@waskita.co.id

Mekanisme Penyelesaian Keluhan Pelanggan[G4-PR8] Customer Complaints Settlement Mechanism [G4-PR8]


Waskita akan memberikan respon yang cepat atas pengaduan The Company will respond promptly to incoming complaints
yang masuk dan penyelesaian secara bijak melalui pemusatan and solve wisely through the centralization of all complaints.
seluruh pengaduan. Mekanisme pengelolaan pengaduan Grievance management mechanisms are as follows:
sebagai berikut
• Waskita memiliki standar dalam merespon atas • The Company has a standard in responding to customer
pengaduan pelanggan 1 x 24 jam. complaints 1 x 24 hours.
• Pengaduan yang masuk melalui saluran aduan via website, • Complaints entered through the complaint channel
fax, hotline dan email Waskita diterima oleh Sekretariat via website, fax, hotline and email of the Company are
Perusahaan. received by the Corporate Secretary unit.
• Sekretariat Perusahaan akan memberikan jawaban • The Corporate Secretary will respond in response to a
sebagai respon terhadap keluhan kepada pelanggan complaint to the customer that the complaint has been
bahwa keluhan telah diterima dan akan segera diproses received and will be processed immediately by the unit
oleh unit yang terkait dengan materi keluhan. associated with the complaint material.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 69


• Sekretariat Perusahaan menyampaikan pengaduan • The Corporate Secretary submits complaints from
keluhan dari pelanggan kepada unit terkait. customers to related units.
• Selanjutnya keluhan pelanggan diproses dan diselesaikan • Subsequent customer complaints are processed and
oleh unit terkait. Unit terkait dapat langsung berkomunikasi completed by the related unit. Related units can directly
kepada pelanggan dalam proses penyelesaian keluhan. communicate to customers in the complaint resolution
process.

Go Green Construction Go Green Construction


Green Building Waskita Green Building Waskita
Waskita berkomitmen mendukung program Suistainable Waskita is committed to supporting a Sustainable Development
Development yang mensinergikan aspek bisnis dengan kinerja program that synergizes business aspects with sustainability
keberlanjutan dalam meningkatkan kualitas pengelolaan performance in improving the quality of environmental
lingkungan hidup. Hal tersebut ditujukan dengan aktivitas management. This was aimed at Waskita’s activities which
Waskita yang mengutamakan prinsip ramah lingkungan dan prioritized environmentally-friendly policies and savings.
penghematan. Komitmen pada ramah lingkungan diapresiasi Commitment to environmental friendliness was appreciated
dengan mendapatkan sertifikasi Green Building Waskita by obtaining the Green Building Waskita certification from
dari pihak GBCI (Green Building Council Indonesia). Sertifikat GBCI (Green Building Council Indonesia). The certificate is a
tersebut merupakan salah bentuk pengakuan atas kepedulian form of recognition of Waskita’s concern for environmental
Waskita terhadap kelestarian lingkungan. Sertifikasi gedung sustainability. The building certification will be a reminder, as
tersebut akan menjadi pengingat, sekaligus pemicu semua well as the trigger for all Waskita personnel to always live
insan Waskita agar selalu hidup dengan spirit pro-lingkungan. with the spirit of pro-environment.

Komitmen Waskita Pada Green Construction (GRI 103-2) Waskita’s Commitment to Green Construction (GRI 103-2)
Komitmen Waskita dalam pelaksanaan proyek konstruksi Waskita commitment in conducting green construction/ eco-
berwawasan lingkungan/ramah terhadap lingkungan, antara friendly project is implemented through the following efforts:
lain, diselenggarakan melalui upaya-upaya berikut:
1. Waskita telah memenuhi kewajiban pembuatan dokumen 1. Waskita has fulfilled the obligations on making
lingkungan (AMDAL, Dokumen Pengelolaan dan environmental documents (AMDAL, Environmental
Pemantauan Lingkungan (DPPL)) sesuai dengan amanat Management and Monitoring Documents (DPPL)) based
Undang-undang No.32 Tahun 2009 tentang Perlindungan on the Law No. 32 Year 2009 on Environmental Protection
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup and Management.
2. Waskita telah membuat Laporan Pengelolaan Lingkungan 2. Waskita has made Environmental Management Report
(RKL) dan Laporan Pemantauan Lingkungan (RPL) yang (RKL) and Environmental Monitoring Report (RPL)
dilaporkan secara perodik setiap 6 (enam) bulan sekali which are periodically reported in every 6 months to the
kepada instansi terkait, seperti Kementerian Lingkungan related institution, such as Ministry of Environment (BLH).
Hidup (bLH). komponen yang dikelola dan dipantau Components which are managed and monitored are as
sebagai berikut; follows:
• Kualitas udara dan kebisingan • Air and Noise Quality
• Kualitas air bersih dan air permukaan • Clean water and surface water quality
• Limbah padat/sampah • Solid waste/garbage
• Pengelolaan kesehatan masyarakat • Society health management
• Pengelolaan sosial ekonomi • Social economy management
3. Waskita memiliki izin untuk menyimpan secara sementara 3. Waskita has the license to temporarily keep the hazardous
Limbah bahan berbahaya dan beracun (b3) dari Pemerintah and toxic waste materials (B3) issued by DKI Jakarta
Provinsi DKI Jakarta yang dituangkan melalui keputusan provincial government No 61/2010 on License of Keeping
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 62/2010 Tentang the Hazardous and Toxic Waste (B3) Temporarily
izin Penyimpanan sementara Limbah bahan berbahaya
Dan beracun (b3).
4. Aktivitas penghijauan dan penanaman pohon 4. Greening and tree planting activities.

70 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Daur Ulang Penggunaan Material (GRI 301-2) (GRI 303-3) Material Use Recycling (GRI 301-2) (GRI 303-3)
Waskita berupaya menggunakan ulang bahan material yang Waskita seeks to reuse the materials used in carrying out
digunakan dalam menjalankan kegiatan usahanya di industri its business activities in the construction industry as a
konstruksi sebagai komitmen mengurangi dampak buruk commitment to reducing adverse impacts on the environment.
terhadap lingkungan. Dalam pembuatan beton pracetak In the manufacture of precast concrete, for example, Waskita
misalnya, Waskita tidak langsung membuang air bekas dari does not directly dispose of used water from cleaning concrete
pembersihan alat beton yang mengandung semen, tapi equipment containing cement, but collects it in a sink so that
mengumpulkannya dalam bak tampung agar sisa semennya the remaining cement settles. After cement waste settles, the
mengendap. Setelah limbah semen mengendap, maka water can be used again to make or produce precast concrete
airnya bisa dimanfaatkan kembali untuk membuat atau again.
memproduksi beton pracetak kembali.

Upaya Pengurangan Limbah dan Bahan Baku (GRI 301-1) Effort of Raw Material and Waste Reduction (GRI 301-1)
Jumlah Penggunaan Bahan Material Total Use of Material
Material Satuan / Unit 2018 2017 2016

Beton readymix, termasuk untuk bored-pile / Readymix concrete,


M2 5.897.078 3.839.666 1.294.321
including bored-pile
Lean Concrete M2 1.521.136 2.396.443 203.188
Besi Beton / Concrete Steel Ton 399.997 46.972.485 9.184.105
Baja Struktur / Structured Steel Ton 93.910 30.180.507 1.197.895
Pekerjaan Bekisting / Formwork M2 1.262.503 2.421.195 9.282.095
Tiang Pancang *) / Pile*) Batang 3.036.557 284.287 135.095
Precast Girder *) Batang 346.617 7.275 16.270.752
Tanah Timbunan / Landfill M2 16.466.990 47.559.480 16.270.752
Aggregate A M2 184.594 298.882 206.185
Aggregate B M2 1.322.437 1.742.747 603.810
Asphalt Pavement Ton 2.283.218 201.859 34.547
Geotextile M2 4.874.351 12.079.203 1.637.193
Dinding bata, batako, bata ringan / Brick walls, concrete brick, light
M2 112.228 977.940 576.649
brick
Partisi dan Plafon Gypsum / Partition and Gypsum Ceiling M2 55.054 89.245 193.005
Keramik Lantai dan Dinding / Ceramic Floor and Wall M2 193.754 267.283 499.726
Granit/marmer / Granite/marble M2 14.191 27.005 15.334
Cat tembok / Wall paint Ton 26 18.641 334
Cat besi, kayu / Iron and wood paint Ton 6 531 1.193
Waterproofing M2 35.510 75.351 74.540

Pemulihan dan Perlindungan Environmental Protection and


Lingkungan Recovery
Waskita mengacu pada Sistem Manajemen Lingkungan Waskita refers to the ISO 14001:2015 Environmental
ISO 14001:2015, sehingga polusi yang dihasilkan proyek Management System, so that the pollution generated by the
selalu masih berada dalam batas aman atau dibawah NAB project is always within the safe limit or below the permitted
(Nilai Ambang Batas) yang diizinkan. Kepatuhan terhadap NAB (Threshold Value). Compliance with the implementation
pelaksanaan manajemen lingkungan ini juga dipakai dalam of environmental management is also used in employee
penilaian pegawai yang tertuang dalam salah satu item Key appraisal contained in one of the Key Performance Indicator
Performance Indicator (KPI). Melalui Program Bina Lingkungan, (KPI) items. Through the Community Development Program,
Waskita berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan Waskita plays an active role in preserving the environment,
sekitar, terutama di daerah sekitar proyek konstruksi. Berkaitan especially in the area around construction projects. In
dengan pemulihan dan perlindungan lingkungan, secara connection with the restoration and protection of the
berkelanjutan Waskita melakukan konservasi lingkungan environment, Waskita continuously carries out environmental

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 71


hidup terhadap lahan tandus sejalan dengan semangat conservation of barren land in line with the Government’s
Pemerintah untuk mendukung Gerakan Penanaman Pohon. enthusiasm to support the Tree Planting Movement.

Mekanisme Pengaduan Masalah Lingkungan (GRI 307-1) Complaint Mechanism on Environmental Issue (GRI 307-1)
Setiap pengaduan masalah lingkungan yang masuk akan Every complaint on environmental issues that is received will
dicatat dalam form register komunikasi, konsultasi, dan be recorded in the register form of communication, consulting,
partisipasi untuk kemudian dipelajari dan dianalisis untuk and participation, to be further studied and analyzed to
mengetahui akar penyebabnya serta memutuskan tindak identify the root of problem and decide its follow-up action
lanjut (program aksi) untuk tindak lanjutnya. Pelaksanaan (action program).The follow-up can be carried out in the
dari tindak lanjut dapat dilakukan di tingkat Proyek sendiri, Project level, Project with Business Unit assistance, or Project
Proyek dengan bantuan Unit Bisnis, atau Proyek dengan with Business Unit and Head Office assistance. It also applies
bantuan Unit Bisnis dan Kantor Pusat. Begitu juga dengan with the monitoring of follow-up and evaluation results,
pemantauan hasil pelaksanaan tindak lanjut dan evaluasinya, which can be conducted from the project to Head Office level.
dapat dilakukan mulai dari tingkat proyek sampai dengan
tingkat Kantor Pusat.

Jumlah Pengaduan Masalah Lingkungan (GRI 307-1) Total Complaints on Environmental Problems (GRI 307-1)
Hingga Desember 2018, Waskita tidak menerima aduan As of December 2018, Waskita did not receive complaints
terkait permasalahan yang berkaitan dengan lingkungan related to issues relating to the environment. This shows
hidup. Hal ini menunjukkan komitmen Waskita yang sudah Waskita’s commitment that has been carried out well by all
dijalankan dengan baik oleh seluruh insan Perusahaan untuk Company personnel to prioritize sustainability aspects in the
mengendepankan aspek keberlanjutan pada lingkungan environment in the business activities they carry out.
hidup dalam kegiatan usaha yang dijalankannya.

Sertifikasi di Bidang Lingkungan Hidup Environmental Certification


Waskita memperoleh Sertifikasi peringkat GOLD dari Green Waskita obtained GOLD ranking certification from Green
Building Council Indonesia yang diperoleh pada 2015 silam. Building Council Indonesia in 2015. The certification has a
Sertifikasi tersebut memiliki masa berlaku sampai dengan 16 validity period until November 16, 2018.
November 2018.

Zero Accident, Keamanan dan Zero Accident, Main Health and Safety
Keselamatan Utama
Waskita senantiasa menjaga dan menciptakan lingkungan Waskita always maintains and creates a healthy work
kerja yang sehat, di antaranya dengan melaksanakan aktivitas environment, including by carrying out work activities
pekerjaan telah sesuai dengan Sistem Manajemen Kesehatan in accordance with the Occupational Health and Safety
Keselamatan Kerja (SMK3). Oleh karenanya aspek ini menjadi Management System (SMK3). Therefore, this aspect becomes
yang terdepan dan utama untuk dipatuhi oleh seluruh the foremost to be obeyed by all Company personnel.
insan Perusahaan. Penerapan SMK3 Waskita berpedoman The implementation of Waskita SMK3 is based on the
pada sistem Standar Manajemen Mutu ISO 9001:2008; ISO ISO 9001:2008 Quality Management Standard system;
14001:2004; OHSAS 18001:2007; serta Sistem Manajemen ISO 14001:2004; OHSAS 18001:2007; and the Security
Pengamanan sesuai regulasi yang diberlakukan sejak tahun Management System in accordance with regulations that
2007 have been in effect since 2007.

72 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Tabel data tingkat kecelakaan kerja 2018 dan 2017 Table of occupational work accident data in 2018 and 2017
(GRI 403-2) (GRI 403-2)
No Keterangan / Description 2018 2017

(Jam Orang /
1 Jumlah Total Jam Kerja / Total Working Hours 162.238.804 201.332.975
People Hour)
2 Jumlah kasus / Total cases
A. Insiden / Incident (Near Miss) - 8 10
B. Kecelakaan & Sakit / Accideng & Disease
B.1 Luka Ringan / Minor Injury 3 3
B.2 Perawatan dokter / Doctor’s Treatment 0 0
B.3 Kehilangan Hari Kerja / Loss of Work Day 1 0
Jumlah Total Orang Cacat Permanen - Meninggal /
3 (orang) / 1 2
Persons with Permanent Disability - Pass Away
(person)
Meninggal / Passed away 2 2
4 Incidence Rate (IR) 0,030 0,035

Perjanjian kerja bersama mengenai kesehatan dan Collective Work Agreement on Occupational Health and
Keselamatan Kerja (GRI 403-4) Safety (GRI 403-4)
Sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja Occupational health and safety management system is
dirumuskan dalam Perjanjian Kerja Bersama antara PT formulated in the Collective Work Agreement between PT
Waskita Karya (Persero) Tbk dengan Serikat Pekerja Waskita Waskita Karya (Persero) Tbk with the labor union of Waskita
mengenai Kesehatan dan Keselamatan Kerja dan Lingkungan on Occupational Health and Safety and Environment, as
yakni: follows:
• Waskita menyediakan alat-alat Kesehatan dan • Waskita provides Occupational Health and Safety,
Keselamatan Kerja, Lingkungan, Mutu dan Pengamanan Environment, Quality and Security (K3LMP) according
(K3LMP) sesuai dengan ketentuan Undang-undang No. to Law no. 1 year 1970 on the Occupational Health and
1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja safety and environment and the applicable government
dan Lingkungan serta Peraturan Pemerintah yang berlaku. regulation.
• Pegawai berhak memperoleh fasilitas kerja dan alat-alat • Each employee has the rights to receive working facilities,
K3LMP sesuai dengan sifat tugas dan lokasi kerja. k3lmp equipment according to their duties and needs in
workplace.
• Pegawai wajib memakai dan memelihara alat-alat K3LMP • Each employee is obliged to wear and maintain K3LMP
yang disediakan oleh Waskita, yang merupakan pinjaman, equipment provided by the Company as a borrowings,
dan tidak dibenarkan untuk dimiliki, disalahgunakan, atau in which the equipment is not for use or transfer to any
dipindahtangankan kepada pihak yang tidak berhak. other unrelated parties.
• Waskita dapat membebankan ganti rugi sebagian atau • Waskita can impose damages, entirely or partially of it to
seluruhnya kepada pegawai, yang karena kelalaian atau the employees because of their default or deliberation
kesengajaannya mengakibatkan hilang atau rusaknya that cause malfunction or loss of the K3LMP.
alat-alat K3LMP yang dipakainya.
• Pegawai wajib ikut aktif ambil bagian dalam usaha • Each employee is obliged to take part in the preventive
pencegahan dan penanggulangan kecelakaan dan action and treatment of accident and environmental
pencemaran di lingkungan kerjanya. pollution.
• Pegawai wajib melaporkan setiap kecelakaan yang terjadi • Each employee is obliged to report accident in the
di lingkungan kerjanya, dan wajib memberikan keterangan environment, and is obliged to provide accurate
yang benar kepada petugas yang ditunjuk Waskita untuk information to the official appointed by the Company to
menyelidiki peristiwa dimaksud. investigate the case.
• Demi kepentingan Waskita dan pribadi pegawai, wajib • For the interest of the Company and personal interest of
mematuhi dan menaati semua Peraturan Perundangan the employee, each employee is obliged to comply with
tentang K3LMP di Waskita. the regulation on K3LMP in Waskita.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 73


Langkah-langkah Mewujudkan Kecelakaan Kerja Nihil Steps to Achieve Zero Accident (GRI 403-7)
(GRI 403-7)
Komitmen Waskita untuk mewujudkan kecelakaan kerja nilih Waskita’s commitment to realize zero workplace accidents is
dilakukan melului upaya-upaya berikut: carried out through the following efforts:
1. Personel K3 menjadi lebih fokus ke masalah keselamatan 1. K3 personnel become more focused on safety and health
dan kesehatan kerja. issues
• Melepaskan personel K3 dari tugas pengawasan • Unleash K3 personnel from quality control duties and
mutu dan menunjuk personel QC sebagai personel appoint QC personnel as quality control personnel.
pengawasan mutu.
• Posisi personel K3 dan QC dibuat independen • Positions of K3 and QC personnel are made
yaitu berada di bawah kepala proyek pada struktur independent of being under the project head on the
organisasi proyek. project organization structure.
• Personel K3 mempunya garis komando langsung • K3 personnel have a direct command line with
dengan unit bisnis melalui kepala bagian jaminan the business unit through the head of the quality
mutu. assurance department.
2. Membentuk bagian Jaminan Mutu di Tiap Unit bisnis 2. Establish Quality Assurance Division in Each Business
Kepala Bagian Jaminan Mutu di tiap unit bisnis bertugas The head of the Quality Assurance section in each business
memastikan implementasi sistem K3L di proyek dengan unit has the duty of ensuring the implementation of the
melakukan audit internal kesesuaiannya dengan OHS system in the project by conducting an internal audit
persyaratan yang berlaku. of its compliance with the applicable requirements.
3. Membentuk Departemen Keahlian Teknis dan Mutu. 3. Establish a Department of Technical and Quality Expertise
Departemen Keahlian Teknis & Mutu mempunyai tugas The Department of Technical & Quality Expertise has
memastikan dan mengevaluasi dan meningkatkan the task of ensuring and evaluating and improving the
pelaksanaan sistem K3L di seluruh unit bisnis dengan implementation of the HSE system in all business units
cara: by:
• Membuat evaluasi kinerja K3L dan kinerja mutu untuk • Establish an evaluation of HSE performance and
di tiap proyek quality performance for each project
• Memonitor pelaksanaan audit internal proyek di • Monitor the implementation of project internal audit
setiap unit bisnis in each business unit
• Melakukan sharing knowledge dan bimbingan • Carry out knowledge sharing and functional guidance
fungsional di bidang K3L in the field of EHS
• Melakukan pembekalan sistem K3L bagi kepala • Conduct a HSE system briefing for project heads who
proyek yang akan bertugas di proyek baru. will be assigned to new projects.

74 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Santunan Untuk Korban Kecelakaan Kerja (GRI 403-9) Compensation for Occupational Accident Victims (GRI 403-9)
Waskita bertanggungjawab penuh terhadap para korban Waskita is fully responsible for the victims of work accidents,
kecelakaan kerja, terlebih lagi bagi korban atau keluarga especially for the victims or families of accident victims
korban kecelakaan kerja yang menyebabkan cacat permanen causing permanent disability so that they cannot work again.
sehingga tidak bisa bekerja kembali-meninggal. Untuk korban For victims of fatal accidents (death), Waskita’s policy is as
kecelakaan fatal (meninggal), kebijakan yang diambil Waskita follows:
adalah sebagai berikut:
1. Pendampingan korban mulai dari pemulangan jenazah 1. Assistance for victims ranging from repatriation to burial
sampai penguburan
2. Pengurusan dan pendampingan pencairan BPJS 2. Management and assistance of BPJS Employment
Ketenagakerjaan korban sampai selesai, dan disbursement for victims until completion, and handed
diserahterimakan kepada ahli waris korban. over to the victim’s heirs
3. Memberikan santunan berupa asuransi pendidikan kepada 3. Providing compensation in the form of insurance
anak korban sampai dengan lulus perguruan tinggi. Education to victim’s children until college graduation.

Program Pengembangan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupational Health and Safety Development Program (GRI
(GRI 403-5) 403-5)
Sebagai upaya meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya In an effort to increase awareness of the importance of
faktor kesehatan dan keselamatan dalam bekerja, Waskita health and safety factors at work, Waskita regularly engages
secara rutin mengikutsertakan pegawai pada program employees in training programs, seminars, and workshops
pelatihan, seminar maupun workshop terkait kebijakan related to occupational health and safety policies. The
keselamatan dan kesehatan kerja. Program pengembangan program to develop the quality of occupational health and
kualitas keselamatan dan kesehatan kerja yang dilakukan safety carried out by Waskita throughout 2018 included:
Waskita sepanjang 2018 antara lain meliputi:

Pelatihan K3 OHS Training


Penyelanggara / Jumlah
No Tanggal / Date Nama Kegiatan / Name of Activity Organizer Tempat / Place Peserta / Total
Participants

17-18 Januari 2018 / Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi I / DIVISI I /


1 Darmawan Park, Ole Suite - Bogor 45
January 17-18, 2018 Functional Guidance on K3LM of Division I Projects DIVISION I

23-27 Januari 2018 / Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (Divisi IV) / Training DIVISI IV /
2 DIVISI IV 1
January 23-27, 2018 for Junior Expert on Construction K3 (Division IV) DIVISION IV

5-6 Februari 2018 / Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi II DIVISI II /


3 (Batch 1) / Functional Guidance on K3LM of Division II Yogyakarta 47
February 5-6, 2018 DIVISION II
Projects (Batch 1)

5-9 Februari 2018 / Pelatihan Supervisor Scaffolding Perancah (Divisi III) / DIVISI III /
4 Gedung LPMP - Jakarta 15
February 5-9, 2018 Scaffolding Supervisor Training (Division III) DIVISION III

5-9 Februari 2018 / Pelatihan Supervisor Scaffolding Perancah (Divisi IV) / DIVISI IV /
5 DIVISI IV 3
February 5-9, 2018 Scaffolding Supervisor Training (Division IV) DIVISION IV

5-9 Februari 2018 / Sertifikasi Teknisi Scaffolding (Divisi IV) / Scaffolding DIVISI IV /
6 DIVISI IV 7
February 5-9, 2018 Technician Certification (Division IV) DIVISION IV

Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi I


7-8 Februari 2018 / DIVISI I /
7 (Batch 2) / Functional Guidance on K3LM of Division I EMILIA Hotel - Palembang 38
February 7-8, 2018 DIVISION I
Projects (Batch 2)

Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi IV


12-13 Februari 2018 / DIVISI IV /
8 (Batch 1) / Functional Guidance on K3LM of Division IV Surakarta 48
February 12-13, 2018 DIVISION IV
Projects (Batch 1)

14-15 Februari 2018 / Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi III / DIVISI III /
9 Gumaya Hotel - Semarang 62
February 14-15, 2018 Functional Guidance on K3LM of Division III Projects DIVISION III

Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan dan


27 Februari 2018 / DIVISI VII /
10 Basic Life Support / Training on First Aid to Accident Kantor Interchage Waskita Karya 18
February 27, 2018 DIVISION VII
and Basic Life Support

2 Maret 2018 / Sharing Session Tentang K3LMP di Unit Kerja / Sharing


11 PMO Gedung Waskita Karya 7
March 2, 2018 Session on K3LMP in Work Unit

6-7 Maret 2018 / Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi VII / DIVISI VII /
12 Hotel Harper - Jakarta 39
March 6-7, 2018 Functional Guidance on K3LM of Division VII Projects DIVISION VII

Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi IV


13-14 Maret 2018 / DIVISI IV /
13 (Batch 2) / Functional Guidance on K3LM of Division Surabaya 66
March 13-14, 2018 DIVISION IV
IV Projects

19-23 Maret 2018 / Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (Divisi III) / Training DIVISI III /
14 Gedung LPMP - Jakarta 11
March 19-23, 2018 for Junior Expert on Construction K3 (Division III) DIVISION III

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 75


Jumlah
Penyelanggara /
No Tanggal / Date Nama Kegiatan / Name of Activity Tempat / Place Peserta / Total
Organizer Participants

Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi V


19-20 Maret 2018 / DIVISI V /
15 (Batch 1) / Functional Guidance on K3LM of Division V Best Western Premier Jakarata 42
March 19-20, 2018 DIVISION V
Projects (Batch 1)

Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi V


20-21 Maret 2018 / DIVISI V /
16 (Batch 2) / Functional Guidance on K3LM of Division V Gedung Waskita Karya Lantai 10 B 50
March 20-21, 2018 DIVISION V
Projects (Batch 2)

26-28 Maret & 2-3 April Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (Batch 1) / Training
17 2018 / March 26-28 & A2K4 Gedung LPMP - Jakarta 39
for Junior Expert on Construction K3 (Batch 1)
April 2-3, 2018

9-13 April 2018 / Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (Batch 2) / Training


18 A2K4 Gedung LPMP - Jakarta 47
April 9-13, 2018 for Junior Expert on Construction K3 (Batch 2)

Bimbingan Fungsional K3LM Proyek-Proyek Divisi II


10-11 April 2018 / DIVISI II /
19 (Batch 2) / Functional Guidance on K3LM of Division II Hotel Aston Palembang 73
April 10-11, 2018 DIVISION II
Projects (Batch 2)

Workshop Optimalisasi Penerapan Sistem K3


dalam Proyek Konstruksi BUMN Karya dan Anak
12-13 April 2018 /
20 Perusahaan / Workshop on Optimization of K3 System HC BUMN Hotel Swiss Bell - Yogyakarta 14
April 12-13, 2018 Implementation in Construction Project of BUMN Karya
and Subsidiaries

19,20,25,26 April 2018 / Pelatihan Teknisi Scaffolding (Divisi VII) / Scaffolding DIVISI VII /
21 Gedung Waskita Karya 37
April 19,20,25,26, 2018 Technician Training (Division VII) DIVISION VII

7,8,9,14,15 Mei 2018 / Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (Batch 3) / Training


22 A2K4 Gedung LPMP - Jakarta 35
May 7,8,9,14,15, 2018 for Junior Expert on Construction K3 (Batch 3)

Bimbingan Fungsional K3LM Proyek Transmisi 500KV


10-11 Mei 2018 / DIVISI II /
23 Sumatera / Functional Guidance on K3LM of 500KV Proyek Paket I Transmisi 500 KV 39
May 10-11, 2018 DIVISION II
Sumatera Transmission Project

Penandatanganan Komitmen K3 Konstruksi dan Kementerian Hotel Grandhika Iskandarsyah -


5-6 Juni 2018 / Sertifikasi Ahli K3 Konstruksi / Signing of Construction 1
24 PUPR / Ministry Jakarta
June 5-6, 2018 K3 Commitment and Construction K3 Expert of PUPR
Certification

9-13 Juli 2018 / Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (Batch 4) / Training


25 A2K4 Gedung LPMP - Jakarta 29
July 9-13, 2018 for Junior Expert on Construction K3 (Batch 4)

Pelatihan Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)


16-28 Juli 2018 /
26 Umum / Training on Public Expert Occupational Health Hiperkes Gedung Pusat Hiperkes 1
July 16-28, 2018 and Safety

27 18-Jul-18 / July 18, 2018 Sharing Knowledge Lifting Management System WASKITA WASKITA 46

19-21 & 23-26 Juli 2018 / Pelatihan Ahli Madya K3 Konstruksi / Training for Senior
28 A2K4 Gedung LPMP - Jakarta 44
July 19-21 & 23-26, 2018 Expert on Construction K3

23-27 Juli 2018 / Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (TNI AU) / Training
29 WASKITA Markas TNI AU 30
July 23-27, 2018 for Junior Expert on Construction K3 (TNI AU)

30 Juli 2018 / Pelepasan & Penempatan HSE Inspector (TNI AU) /


30 WASKITA WASKITA 54
July 30, 2018 Release & Placement of HSE Inspector (TNI AU)

30 Juli - 1 Agustus 2018 / Pelatihan Lifting & Rigging (Batch 1) / Lifting &
31 Superkrane Superkrane Cilincing - Jakarta 20
July 30 – August 1, 2018 Rigging Training (Batch 1)

Pelatihan P3K Tingkat Lanjut (Sertifikasi Kemenaker)


8-10 Agustus 2018 /
32 - First Aider Batch 1 / Training on Advanced P3K Sepro Indotama Gedung LPMP - Jakarta 40
August 8-10, 2018 (Kemenaker Certification) – 1

15 Agustus 2018 / SGS Academy, Cilandak Commercial


33 In-House Training : ISO 45001:2018 OHS Introduction SGS 26
August 15, 2018 Estate

Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (TNI AU) - Batch II


16-20 Agustus 2018 /
34 / Training for Junior Expert on Construction K3 (TNI Maestro Markas TNI AU 31
August 16-20, 2018 AU) – Batch II

Pelepasan & Penempatan HSE Inspector (TNI AU) -


27 Agustus 2018 /
35 Batch 2 / Release & Placement of HSE Inspector (TNI WASKITA WASKITA 31
August 27, 2018 AU) – Batch 2

4-6 September 2018 / Pelatihan Lifting & Rigging (Batch 2) /


36 Superkrane Superkrane Cilincing - Jakarta 18
September 4-6, 2018 Lifting & Rigging Training (Batch 2)

Pelatihan Interpretation & Understanding ISO 45001 :


27-28 September 2018 /
37 2018 / Interpretation & Understanding ISO 45001:2018 JDC Hotel Satoria Yogyakarta 23
September 27-28, 2018 Training

8-10 Oktober 2018 /


38 Accident Investigation A2K4 Gedung LPMP - Jakarta 20
October 8-10, 2018

8-12 Oktober 2018 /


39 Inspektur Perancah (Supervisor Scaffolding) A2K4 Gedung LPMP - Jakarta 26
October 8-12, 2018

1-5 November 2018 / Pelatihan Ahli Muda K3 Konstruksi (TNI AD) / Training
40 WASKITA Rindam Jaya 35
November 1-5, 2018 for Junior Expert on Construction K3 (TNI AD)

Pelatihan Ahli K3 Konstruksi untuk Direksi dan General Kementerian


13-14 November 2018 /
41 Manager / Training for Construction K3 Expert for Board PUPR / Ministry Hotel Ambhara - Jakarta 5
November 13-14, 2018 of Directors and General Manager of PUPR

17-19 Desember 2018 / Pelatihan Pemadam Kebakaran Kelas D / D Class


42 Sepro Indotama Gedung LPMP - Jakarta 38
December 17-19, 2018 Firefighting Training

Pelatihan P3K Tingkat Lanjut (Sertifikasi Kemenaker) -


19-21 Desember 2018 /
43 First Aider Batch 2 / Advanced P3K Training (Kemenaker Sepro Indotama Gedung LPMP - Jakarta 26
December 19-21, 2018 Certification) First Aider Batch 2

76 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Sumber Daya
Manusia
Unggul
Excellent Human Capital

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 77


Sumber Daya Manusia Unggul
E x c e ll e n t H u m a n C a p ital

78 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu faktor
penting bagi keberlanjutan dan kelangsungan Perseroan
terutama dalam rangka mewujudkan visi dan misi menjadi
perusahaan yang andal di industri konstruksi, rekayasa,
investasi infrastruktur, dan property/realty.

Human Capital (HC) is a key factor for the Company’s sustainability, especially
in realizing vision and mission to be a reliable company in construction,
engineering, infrastructure investment, and property/realty industries.

Sebagai pemain utama di bidang konstruksi, kehadiran As a major player in the construction sector, Human Capital
Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan mitra strategis (HC) is a strategic partner in realizing the targets and plans
dalam mewujudkan target dan rencana yang telah ditetapkan that have been set together. Therefore, Waskita always
bersama. Oleh karenanya, Waskita senantiasa menghadirkan presents excellent and skilled human capital through
SDM yang unggul dan terampil melalui pengelolaan SDM measurable and comprehensive HC management by applying
yang terukur serta komprehensif dengan mengaplikasi sistem the Manpower Planning system.
Manpower Planning.

Manpower Planning ( GRI 103-2) Manpower Planning ( GRI 103-2)


Waskita mengaplikasikan proses Manpower Planning untuk Waskita applies Manpower Planning process for long,
kebutuhan SDM jangka panjang, menengah dan pendek medium, and short term human capital in accordance with its
sesuai dengan visi, misi dan Rencana Jangka Panjang (RJPP). vision, mission and long term plan (RJPP). The approach we
Pendekatan yang kami gunakan adalah Top Down Bottom use is Top Down Bottom Up (TOBU) in setting the needs plan
Up (TobU) dalam menetapkan rencana kebutuhan keryawan. of the hobbyist. Started with the calculation of the estimated
Diawali dengan penghitungan perkiraan jumlah Pegawai number of employees required in the long term, medium, and
yang dibutuhkan dalam jangka panjang, menengah, dan short, then divided into the respective Business/Work Unit.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 79


pendek, kemudian dibagi ke masing-masing Unit kerja/bisnis The results of the Company’s initial proposal (Top Down) and
terkait. Hasil usulan awal Waskita (Top Down) dan usulan dari the proposals from the Bottom / Work Unit / Business are
Unit kerja/bisnis Terkait (Bottom Up) kemudian ditinjau oleh then reviewed by a cross-unit team that decides the amount
tim lintas unit yang memutuskan jumlah yang dibutuhkan needed for each Business/Work Unit.
untuk setiap Unit kerja/bisnis.

Rekrutmen dan Tingkat Turn Over Recruitment and Turnover Rate


( GRI 401-1) ( GRI 401-1)
Proses rekrutmen dilakukan tanpa diskriminasi terhadap The process of recruitment is done without discrimination
SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan), jenis kelamin against SARA (Tribe, Religion, Race and Interaction), gender
dan disabilitas dalam pemilihan calon pegawai. Waskita and disability in the selection of prospective employees. The
menjalankan metode rekrutmen, yaitu rekrutmen eksternal Company carries out recruitment methods, namely external
dan rekrutmen internal. recruitment and internal recruitment.
1. Rekrutmen Eksternal 1. External Recruitment
Proses yang sumbernya dari luar perusahaan. Processes that source from outside the Company.
a. Fresh Graduates/Management Trainee (MT): dilakukan a. Fresh Graduates/Management Trainee (MT): performed
untuk mengisi Jabatan Entry Level. to fill the Entry Level Position.
b. Profesional/Ahli: dilakukan untuk memenuhi pegawai b. Professional/Expert: carried out to meet employees
dengan latar belakang yang berbeda dengan keahlian/ with different backgrounds with skills/skills not yet
keterampilan yang belum dimiliki guna mendapatkan possessed in order to get new ideas.
ide-ide baru.
2. Rekrutmen Internal 2. Internal Recruitment
Proses yang sumbernya dari dalam perusahaan. Processes that source from within the Company.
a. Mutasi pegawai yang mencakup transfer dan promosi a. Mutation of employees that includes transfer and
jabatan. promotion of positions.
b. Pengkaryaan pegawai kembali b. Employee re-employment.

Rekrutmen Management Trainee 2018 Management Trainee Recruitment in 2018


Waskita merekrut calon pegawai melalui management trainee Waskita recruits prospective employees through management
untuk posisi-posisi tertentu yang membutuhkan kompetensi, trainee for certain positions that require competence,
leadership, serta keahlian khusus. Pada tahun 2018 Perseroan leadership, and special skills. In 2018, the Company recruited
merekrut sebanyak 85 orang lulusan baru pada 2018 yang 85 new graduates from various departments such as Civil,
berasal dari berbagai jurusan seperti Sipil, Arsitektur, Mesin, Architecture, Machinery, Electrical, Law, Environmental
Elektro, Hukum, Teknik Lingkungan, Keuangan serta SDM Engineering, Finance, and HR in accordance with the needs
sesuai dengan kebutuhan Perseroan. of the Company.

Penambahan Karyawan /
Tahun / Year Pertumbuhan (%) / Growth (%)
Employee Addition

2018 124 3,12%


Laki-Laki / Male 114
Perempuan / Female 10
2017 448 29,69%
Laki-Laki / Male 23
Perempuan / Female 425
2016 184 13,89%
Laki-Laki / Male 118
Perempuan / Female 166

80 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Turn Over 2018 Turn Over 2018
Pegawai (PT /PTT) / Pegawai / Employee
Tahun / Year
Employee (PT/PTT) Keluar / Resigned Turn Over

2018 2.018 26 1,29%


Laki-Laki / Male 21 1,04%
Perempuan / Female 5 0,25%
2017 1.957 22 1,12%
Laki-Laki / Male 7 0,35%
Perempuan / Female 15 0,77%
2016 1.509 17 1,13%
Laki-Laki / Male 3 0,20%
Perempuan / Female 14 0.93%

Upah Layak (GRI 202-1), (GRI 405-2) Decent Wages (GRI 202-1) (GRI 405-2)
Waskita senantiasa taat kepada aturan perundang-undangan Waskita always adheres to the prevailing laws and regulations
tentang ketenagakerjaaan dengan memberikan upah Pegawai on employment by providing new employee with wages
baru sesuai Upah Minimum Regional (UMR) sesuai lokasi in accordance with the Regional Minimum Wage (UMR)
operasional Waskita, bahkan selalu di atas UMR. according to Waskita’s operational location, even above the
UMR.

Rasio upah minimum UMR DKI dibanding upah yang diterima The minimum wage ratio of the DKI Jakarta UMR compared to
Pegawai baru Waskita di DKI Jakarta adalah 1 : 1,49% dri the wages received by new Waskita employees in DKI Jakarta
UMR. Selain nominalnya selalu berada di atas UMR, Waskita is 1:1.49% of the UMR. In addition to providing wages above
memiliki kebijakan berupa pemberian upah untuk Pegawai the UMR, Waskita has a policy in the form of wages for new
baru tanpa membedakan jenis kelamin, pria atau wanita. employees regardless of gender, male or female.

Waskita menerapkan skema remunerasi berdasarkan Waskita implemented a remuneration scheme based on
kompetensi orangnya (people), posisi jabatannya (position), the competence of people, position, and performance, and
dan kinerjanya (performance) serta disesuaikan dengan pasar adjusted to the labor market that refers to the Key Performance
tenaga kerja yang mengacu pada Key Performance Indicator Indicator (KPI) according to pay for performance.
(KPI) sesuai dengan pay for performance.

Tabel remunerasi tertinggi dan terendah pegawai Waskita di Table of the highest and lowest remuneration of Waskita’s
tahun 2018 employees in 2018
Tingatan Gaji / Salary Level Jabatan / Position Nominal (Rp)

Tertinggi / Highest Senior Vice President Rp75.591.960


Terendah / Lowest Junior Office Rp4.923.085

Jaminan Kesejahteraan Pegawai Employee Welfare Insurance


Sebagai apresiasi dan kepedulian terhadap kinerja pegawai, As an appreciation and concern for employee performance,
Waskita menjamin mereka mendapat kesejahteraan yang Waskita guarantees that they get proper welfare and in
layak dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Fasilitas accordance with applicable regulations. This facility is
ini diberikan di luar dari remunerasi yang diterima setiap provided outside of the remuneration received every month,
bulannya. seperti: such as:
• Tunjangan Hari Raya (THR), • Holiday Allowance (THR),
• Tunjangan cuti, • Leave allowance,
• Bantuan uang duka bila pegawai atau keluarganya • Relief of mourning if employees or their families
mengalami musibah meninggal dunia. experience death.
• Jamsostek (jaminan kematian, • Social Security (life insurance)

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 81


• Jaminan kecelakaan kerja, • Accident insurance,
• Jaminan hari tua) • Pension plan
• Medical check up • Medical check-up
• Family gathering • Family gathering
• Jasa produksi • Production services
• Cuti • Leave
• Perawatan kesehatan • Health care
• Penggantian kaca mata • Replacement of glasses
• Bantuan Uang Makan • Reimbursement

Pensiun Manfaat Pasti (GRI 201-3) Defined Benefit Pension (GRI 201-3)
Waskita menetapkan batas usia produktif pegawai sampai Waskita sets productive age limits for employees up to the
dengan usia 55 tahun. Batas usia tersebut merupakan age of 55 years. The age limit is the age of the employment
usia masa kontrak kerja pegawai sejak awal masuk sebagai contract period from the beginning of entry as Non-
Pegawai Tidak tetap (PTT) dan Pegawai Tetap (PT) sampai Permanent Employee (PTT) and Permanent Employee (PT)
dengan memasuki usia Masa Persiapan Pensiun (MPP). MPP until entering the age of Pension Preparation Period (MPP).
diberikan secara proporsional mulai 3, 6, 9 dan 12 bulan MPP is a period not to work for a certain period of time after
sesuai dengan masa kerja masing-masing. Program pensiun the employee’s active age ends. MPP is given proportionally
yang diberikan Waskita terdiri dari program pensiun manfaat starting 3, 6, 9 and 12 months according to their respective
pasti yang dikelola oleh PT Asuransi Jiwasraya dan program working period. The Company’s pension plans consist of a
pensiun iuran pasti yang dikelola oleh badan Penyelenggara defined benefit pension plan that is managed by PT Asuransi
Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS Ketenagakerjaan) dan Jiwasraya and a defined contribution pension plan managed
Dana Pensiun Lembaga Keuangan Manulife (DPLK Manulife). by the Manpower Supervisory Agency (BPJS Manpower) and
Waskita memfasilitasi berdirinya GUTAWA (Paguyuban Mantan Manulife Financial Pension Fund (DPLK Manulife).In addition,
Pegawai Waskita) yang didirikan pada tanggal 14 Agustus 2009 the Company facilitated the establishment of GUTAWA
dan dikelola oleh para pekerja pensiun. Berbagai kegiatan (Community of Former Waskita Employees) established on
yang dilakukan antara lain menjalin silaturahim, kegiatan August 14, 2009 and managed by retired workers. Activities
sosial dan berbagai kegiatan lain termasuk mengkoordinasi undertaken include establishing friendships, social activities
mantan pegawai yang secara kompetensi masih diperlukan and other activities including coordinating ex-employees
oleh Waskita. who are competently required by the Company.

Kebebasan Berserikat (GRI 407-1) Freedom of Association (GRI 407-1)


Waskita menjamin hak pekerjanya untuk berserikat, Waskita guarantees the rights of the employees to form
berkumpul, dan menyampaikan pendapat. Waskita juga association, gather, and express their opinions. Waskita also
mendukung kegiatan Pekerja dalam berserikat dengan supports the labors’ activities in association by establishing
pembentukan Serikat Pekerja (SP). Tenaga Kerja Waskita labor Union (SP). The Company’s Manpower in the Company’s
yang tergabung dalam serikat Pekerja Waskita telah sesuai Labor union is in line with the Articles of Association and the
berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran rumah Tangga Articles of Association of the labor union dated November 10,
Serikat Pekerja Waskita tertanggal 10 Nopember 1998, 1998, and has been registered pursuant to Decree of Head of
dan telah didaftarkan sebagaimana dalam surat Keputusan Manpower Department of East Jakarta no. 107/w26-K5/04/
Kepala Kantor Departemen Tenaga Kerja Kodya Jakarta Timur Xii/k/1998 on Registry of labor union in Corporate level
No.107/W26-K5/04/ XII/K/1998 tentang Pendaftaran serikat dated December 10, 1998. Waskita Management has signed a
Pekerja di Tingkat Waskita tertanggal 10 Desember 1998. Collective labor Agreement (PKB) with the labor Union which
Manajemen Waskita telah menandatangani Perjanjian Kerja was last revised on December 2, 2016 and has been registered
Bersama (PKB) dengan Serikat Pekerja yang terakhir kali with the DKI Jakarta Manpower Office with registration
direvisi pada tanggal 2 Desember 2016 dan telah didaftarkan number No. KEP.216/PHIJSK-PK/PKB/XII/2016.
di Dinas Tenaga Kerja DKI Jakarta dengan nomor pendafataran
NO. KEP.216/PHIJSK-PK/PKB/XII/2016.

82 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Serikat Pekerja (GRI 102-41) (GRI 407-1) Labor Union (GRI 102-41) (GRI 407-1)
Sejak 1998, telah berdiri Ikatan Serikat Pekerja (ISP) yang Since 1998, the Union of Trade Unions (ISP) has been
merupakan satu-satunya Serikat Pekerja di PT Waskita Karya established which is the only Trade Union in PT Waskita
(Persero) Tbk. ISP tingkat pusat berkedudukan di Kantor Karya (Persero) Tbk. Central level ISPs are domiciled in PT
Pusat PT Waskita Karya (Persero) Tbk. di Jl. MT Haryono, Kav. Waskita Karya (Persero) Tbk Head Office. on Jl. MT Haryono,
10, Cawang, Jakarta 13340. Anggota Serikat Pekerja per 31 Kav. 10, Cawang, Jakarta 13340. Members of Trade Unions as
Desember 2017 adalah sebanyak1.378 Pegawai. of December 31, 2017 are as many as 1,387 employees.

Kompentensi SDM Berkualitas (GRI 103-2) (GRI 103-3) Quality HC Competence (GRI 103-2) (GRI 103-3)
Waskita telah memiliki roadmap pengembangan SDM yang Waskita has HC development roadmap consisting of 4
terdiri dari 4 (empat) tahapan yakni fase persiapan, lepas landas, (four) stages, namely the preparation, take-off, development,
pengembangan, dan fase pengembangan berkelanjutan. Pada and sustainable development phases. In 2018, Waskita
tahun 2018, Waskita saat ini memasuki fase pengembangan was currently entering the development phase towards
menuju pengembangan berkelanjutan. Dimana pada fase sustainable development in which in the development phase
pengembangan menitikberatkan pada memelihara dan focuses on maintaining and improving the running program
meningkatkan program berjalan dengan mengoptimalkan by optimizing the Talent Management System, staffing system,
Talent Management System, sistem kepegawaian, dan SIM SDM and HR SIM in order to prepare potential candidates for each
dalam rangka mempersiapkan calon potensial untuk setiap position class. The optimization is to achieve the strategic
kelas jabatan. Optimalisasi tersebut untuk mencapai target target of creating value for stakeholders.
strategis yakni menciptakan value bagi para stakeholder.
Fase
Pengembangan Pengembangan Berkelanjutan
Pengembangan Persiapan Lepas Landas
2016-2018 / 2019-2024 / Sustainable
/ Development 2014 / Preparation 2014 2015 / Take-off 2015
Development 2016-2018 Development 2019-2024
Phase

Program Mengembangkan & Mengimplementasikan Memelihara dan Pengembangan berkelanjutan


Strategis / mensosialisasikan / dan mengevaluasi: / meningkatkan program & Persiapan siklus kedua: /
Strategic Developing & Implementing and evaluating berjalan: / Maintaining Sustainable development &
Program disseminating: · Pengadaan kebutuhan and improving ongoing second cycle preparation:
· Strategi jangka panjang pegawai & pemimpin / programs as follows: · Penciptaan value sistem mgt
Mgt SDM / Long- Procurement of function in · Penyediaan calon SDM berkelanjutan / Creation
term strategy of HC accommodating the needs potensial untuk of value of sustainable HC
Management of staffs and supervisors setiap kelas jabatan management system
· Infrastruktur SIM SDM / · Talent Management System / Preparing potential · Penyiapan pemimpin
Infrastructure of HC SIM · Pengembangan candidates for every menghadapi tantangan baru /
· Man Powering Planning Kepemimpinan / job position Preparing leaders to address
· Talent Management Leadership Development · Optimalisasi Talent new challenges
System · Pelaksanaan SIM SDM / Management System / · Pengembangan rencana
· Career Management Implementation of HC SIM Optimization of Talent strategis baru 2016 – 2020 /
· Compensation & Benefit · Compensation & Benefit Management System Development of new strategic
· Optimalisasi sistem plan of 2016-2020
kepegawaian / · Persiapan menghadapi silkus
Optimization of kedua / Preparation for
employment system passing through the second
· Optimalisasi HRIS / cycle
Optimization of HRIS
Kurva Siklus SHORT - TERM 2014 - 2015 MID - TERM 2016 - 2018 (Tahap Pertumbuhan / Next LONG TERM 2019-2024 (Tahap
Hidup / Life (Tahap Pendahuluan / First Stage of Growth) Matang / Final Stage of Growth)
Cycle Curve Stage of Growth)

Milestone III
2024

Milestone II
2018
Milestone I
2015

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 83


Fase
Pengembangan Pengembangan Berkelanjutan
Pengembangan Persiapan Lepas Landas
2016-2018 / 2019-2024 / Sustainable
/ Development 2014 / Preparation 2014 2015 / Take-off 2015
Development 2016-2018 Development 2019-2024
Phase

Target Strategis Membangun SDM Menciptakan value bagi para stakeholder / Creating Menjadi pusat keunggulan
/ Strategic menyiapkan masa depannya value for the stakeholders bagi pengembangan SDM
Targets dan menjadikan profesional yang kompeten di bidang
SDM dengan partner industri konstruksi, rekayasa,
strategis bagi pimpinan investasi infrastruktur dan
puncak / Building up HC to realty / Becoming the center of
help them prepare for the excellence for the development
future and Human Capital of competent HC in construction,
professionalism become the engineering, infrastructure
strategic partners for top investment and realty industries.
management.

Program Pengembangan Kompetensi SDM (GRI 404-2) HC Competence Development Program (GRI 404-2)
Beberapa program pelatihan dan pengembangan yang The training and development programs held by the Company
diadakan oleh Waskita dan dilaksanakan dalam setiap and implemented in each year include:
tahunnya antara lain:
1. Leadership Development Program for Director & 1. Leadership Development Program for Director &
Commissioner Commissioner
2. Leadership Development Program for General Manager 2. Leadership Development Program for General Manager
3. Leadership Development Program For Middle Manager 3. Leadership Development Program For Middle Manager
4. Leadership Development Program For Project Manager and 4. Leadership Development Program For Project Manager
Superintendent and Superintendent
5. Leadership Development Program For Junior Manager 5. Leadership Development Program For Junior Manager
6. Leadership Development Program for Finance and Human 6. Leadership Development Program for Finance and Human
Capital Capital

Program pelatihan dan pengembangan yang diadakan oleh Training and development program held by Waskita
Waskita
2018 2017 2016
Program Laki-Laki / Perempuan Jumlah / Laki-Laki / Perempuan Jumlah / Laki-Laki / Perempuan Jumlah /
Male / Female Total Male / Female Total Male / Female Total

Leadership Development
Program for Director & 5 2 7 - 5 5 - - -
Commissioner
Leadership Development
32 0 32 26 2 27 30 1 31
Program for General Manager
Leadership Development
44 6 50 35 11 46 - - -
Program For Middle Manager
Leadership Development
Program For Project Manager 87 5 92 53 - 53 79 1 80
and Superintendent

84 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Berikut Informasi Jenis Pengembangan Kompetensi 2018 The Following is Information on Type of Competence
Development in 2018
Jumlah Peserta
Keterangan / Description
2018 2017 2016

Pendidikan / Education 38 54 31
Sertfikasi / Certification 42 80 3
Teknik / Technical 69 19 10
Non Teknik / Non-Technical 187 108 61
Pengembangan / Development 16 33 14
Jumlah / Total 352 240 80

Jumlah Jam dan Biaya Pelatihan (GRI 404-1) Total Hours and Cost of Training (GRI 404-1)
Pada Tahun 2018, realisasi biaya pengembangan dan pelatihan In 2018, the realization of development and training costs
SDM sebesar Rp12,6 miliar meningkat dibandingkan tahun of human capital amounted to r p12.6 billion an increase
2017 sebesar Rp8,5 miliar. Realisasi jumlah jam pelatihan from that of 2017 at r p8.5 billion. The realization of annual
per orang per tahun pada tahun 2018 mencapai 55 jam/ training hours per person in 2018 was 55 hours/person/
orang/tahun lebih banyak dibandingkan pada tahun 2017 year. The Company is committed to increasing the quality of
yakni 53,98 jam/orang/tahun. Perseroan berkomitmen HC development to enable them to face the more dynamic
meningkatkan kualitas pengembangan komptensi SDM guna business challenges in the future.
menjawab tantangan bisnis yang semakin dinamis di masa-
masa mendatang.

Manajemen Karir (GRI 404-3) Career Management (GRI 404-3)


Seluruh pegawai Waskita mendapatkan kesempatan All Waskita employees obtain equal opportunities to improve
yang sama dalam meningkatkan karirnya melalui their careers through the Career Management system. For
sistem Manajemen Karir. Bagi pegawai, karir merupakan employees, career is an indicator of self-development process,
indikator proses pengembangan diri, dan bagi perusahaan and for the company is the required position in order to
menggambarkan posisi-posisi yang diperlukan dalam rangka achieve company goals.
pencapaian tujuan perusahaan.

Berikut informasi mengenai Manajemen Karir selama 2018 The Following is Information on Career Management
throughout 2018
Jumlah Pegawai / Total Employees
Keterangan / Description
2018 2017

Promosi / Promotion 118 199


Rotasi / Rotation 106 94
Demosi / Demotion 2 0
Jumlah / Total 226 293

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 85


Kemandirian Ekonomi
Ec o n o m ic I n d e p e n d e n c e
(GRI 203-1) (GRI 203-2) (GRI 413-1)

86 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Pada program bina lingkungan, Waskita fokus melakukan
perbaikan kondisi sosial dan lingkungan di masyarakat
sehingga bisa memberikan nilai tambah bagi kehidupan
mereka.

In the community development program, Waskita focuses on improving social


and environmental conditions in the community so that they can add value to
their lives.

Pelaksanaan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) The implementation of Corporate Social Responsibility (CSR)
dan Progam Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) menegaskan and Partnership and Community Development Program
komitmen Waskita, bila kehadirannya tidak hanya berorientasi (PKBL) activities confirms Waskita’s commitment that its
pada profitabilitas semata namun juga keberadannya bisa presence is not only oriented to profitability but also help
turut pula memberikan manfaat luas bagi seluruh aspek provide broad benefits for all aspects of life. Through these
kehidupan. Melalui dua program tersebut, Waskita turut two programs, Waskita contributed to improving the quality
berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup di masyarakat. of life in the community.

Keterlibatan Masyarakat Lokal (413-1) Local Community Involvement (GRI 413-1)


Dalam pengembangan dan pemberdayaan komunitas, Waskita In community development and empowerment, Waskita
melibatkan Pemangku Kepentingan dalam hal ini masyarakat involves local communities starting from the decision-
dimulai sejak proses pengambilan keputusan pada saat making process during planning, implementation and
perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program CSR/PKBL. evaluation of CSR/PKBL programs. Through the process of
Melalui proses pelibatan masyarakat sejak awal, maka community involvement from the beginning, Waskita will be
Waskita akan bisa mengali berbagai masalah yang muncul able to handle various problems that arise as the impact of
sebagai dampak operasional perusahaan, sekaligus bisa the company’s operations, as well as to formulate programs in
merumuskan program-program sesuai dengan kebutuhan accordance with the needs of local communities.
masyarakat setempat.

Program Kemitraan Partnership Program


Melalui program kemitraan, Waskita berupaya mengambil Through the partnership program, Waskita seeks to take an
peran penting sebagai entitas bisnis dalam membantu important role as a business entity in helping the Government
Pemerintah mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan realize community welfare by developing and empowering
pengembangan dan pemberdayaan potensi masyarakat community potential through business management training
melalui kegiatan pelatihan manajemen usaha, bantuan activities, marketing assistance, and capital focusing on Small
pemasaran serta permodalan yang fokus pada Usaha Kecil and Medium Enterprises (SMEs). It is expected that with this
dan Menengah (UKM). Diharapkan dengan adanya program program the products produced will have economic value and
ini produk yang dihasilkan memiliki nilai ekonomis dan be able to compete competitively in the market.
mampu bersaing secara kompetitif di pasar.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 87


Adapun dana untuk program Kemitraan yang digulirkan yakni: Disbursed funds for Partnership program are as follows:
Realisasi (Rp) /
Tahun / Year RKA (Rp) Persentase / Percentage
Realization (Rp)

2018 6.010.000.000 6.170.000.000 103%


2017 6.620.000.000 7.694.500.000 116%

Jumlah Kemitraan Total Partnership


Jumlah Mitra Binaaan /
Tahun / Year Akumulasi Dana / Fund Accumulation
Total Fostered Partners

2018 42 6.170.000.000
2017 96 7.694.500.000

Sektor usaha mitra binaan penerima program kemitraan pada Business sector of fostered partners in 2018
2018
2018 2017
Sektor Usaha /
Business Sector Jumlah Mitra Binaan / Jumlah Pinjaman (Rp) / Jumlah Mitra Binaan / Jumlah Pinjaman (Rp) /
Total Fostered Partners Total Loans (Rp) Total Fostered Partners Total Loans (Rp)

Industri / Industry - 10.000.000 - -


34
Perdagangan / Trade 1 35.000.000 1.979.500.000

Pertanian / Farming - - - -
Peternakan /
14 700.000.000 12 540.000.000
Animal Husbandry
Perkebunan / Plantation - - - -
Perikanan / Fishery - - 1 50.000.000
Jasa / Services 27 5.425.000.000 49 5.125.000.000
Jumlah / Total 42 6.170.000.000 96 7.694.500.000

Sedangkan tabel sebaran penyaluran pinjaman dana table of partnership program loans distribution in 2017-2018
kemitraan tahun 2017-2018 berdasarkan wilayah Target dan based on regions is as follows:
Rencana adalah sebagai berikut:
2018 2017 2016
Jumlah Mitra Jumlah Mitra Jumlah Mitra
Wilayah / Area Jumlah Jumlah Jumlah
Binaan / Total Binaan / Total Binaan / Total
Pinjaman (Rp) / Pinjaman (Rp) / Pinjaman (Rp) /
Fostered Fostered Fostered
Total Loans (Rp) Total Loans (Rp) Total Loans (Rp)
Partners Partners Partners

N. A. Darussalam - - - - - -
Riau 1 35.000.000 - - - -
Sumatera Barat /
- - 8 310.000.000 - -
West Sumatera
Lampung - - - - - -
DKI Jakarta 1 60.000.000 15 1.032.000.000 13 1.150.000.000
Jawa Barat / West Java - 375.000.000 36 3.225.000.000 26 1.812.500.000
Banten - - 7 572.500.000 6 360.000.000
Jawa Tengah / Central Java 14 700.000.000 13 555.000.000 6 260.000.000
D.I. Yogyakarta - - - - 1 50.000.000
Jawa Timur / East Java - - 17 2.000.000.000 55 2.293.425.000
Sulawesi Selatan /
6 1.000.000.000 - - - 145.000.000
South Sulawesi

88 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


2018 2017 2016
Jumlah Mitra Jumlah Mitra Jumlah Mitra
Wilayah / Area Jumlah Jumlah Jumlah
Binaan / Total Binaan / Total Binaan / Total
Pinjaman (Rp) / Pinjaman (Rp) / Pinjaman (Rp) /
Fostered Fostered Fostered
Total Loans (Rp) Total Loans (Rp) Total Loans (Rp)
Partners Partners Partners

Nusa Tenggara Barat /


10 2.000.000.000 17 2.000.000.000 - -
West Nusa Tenggara
Sulawesi Utara /
10 2.000.000.000 17 2.000.000.000 - -
North Sulawesi
Jumlah / Total 42 6.170.000.000 96 7.694.500.000 120 6.765.925.000

Secara rutin setiap tahunnya, kegiataan program Every year, the partnership program activities in the form
kemitraan berupa pembinaan, pelatihan, dan pameran of coaching, training, and exhibitions held by Waskita are
yang diselenggarakan Waskita senantiasa dievaluasi constantly evaluated and refined. In principle, Waskita seeks to
dan disempurnakan. Pada prinsipnya, Waskita berupaya improve loan repayment rates, and improve the business scale
memperbaiki tingkat pengembalian pinjaman, dan of the trained partners programmatically and measurably so
meningkatkan skala usaha mitra binaan secara terprogram that the fostered partners become resilient and independent
dan terukur sehingga mitra binaan menjadi tangguh dan which leads to increased welfare.
mandiri yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan.

Bina Lingkungan Community Development


Pada program bina lingkungan, Waskita fokus melakukan In the community development program, Waskita focuses
perbaikan kondisi sosial dan lingkungan di masyarakat on improving social and environmental conditions in the
sehingga bisa memberikan nilai tambah bagi kehidupan community so that they can add value to their lives.
mereka.

Dalam melaksanakan Program bina Lingkungan, Waskita In implementing the Community Development Program,
menetapkan 7 (tujuh) sektor penyaluran yaitu: Waskita establishes 7 (seven) distribution sectors:
1. Bantuan bencana alam, baik berupa aksi tanggap darurat 1. Natural disaster relief, in the form of emergency response
pada saat bencana alam terjadi dalam bentuk bantuan when natural disasters occur in the form of logistic,
logistik, makanan, alat kesehatan dan obat-obatan, dan food, medical and pharmaceutical aid, and activities in
kegiatan pada fase pemulihan dan rekonstruksi berupa the recovery and reconstruction phase in the form of
pembangunan sarana prasarana masyarakat korban development of disaster victims’ infrastructure facilities.
bencana.
2. Bantuan pendidikan dan pelatihan, berupa pembangunan/ 2. Education and training assistance, in the form of
penyediaan sarana pendidikan, bantuan beasiswa, development / provision of educational facilities,
pelatihan kewirausahaan, dan program edukasi lainnya. scholarship assistance, entrepreneurship training, and
other educational programs.
3. Bantuan peningkatan kesehatan, berupa program 3. Health promotion assistance, in the form of treatment
pengobatan bagi masyarakat miskin untuk meningkatkan program for poor people to improve healthy standard of
standar hidup sehat. living.
4. Bantuan sarana umum/infrastruktur, berupa 4. Public facilities / infrastructure, in the form of
pengembangan prasarana dan/atau sarana umum, antara development of public infrastructure and / or public
lain pembangunan sarana air bersih, rehabilitasi fasilitas facilities, among others the construction of clean water
sanitasi umum dan infrastruktur yang dapat membantu facilities, rehabilitation of public sanitation facilities
peningkatan pola hidup bersih dan sehat masyarakat. and infrastructure that can help improve the clean and
healthy lifestyle of the community.
5. Bantuan sarana ibadah, berupa pembangunan sarana 5. Assistance of religious facilities, such as the construction
ibadah dan dukungan untuk kegiatan keagamaan. of religious facilities and support for religious activities.

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 89


6. Bantuan pelestarian alam, berupa kegiatan pelestarian 6. Natural conservation assistance, in the form of
alam dan konservasi lingkungan (program penghijauan). nature conservation and environmental conservation
(reforestation program).
7. Bantuan sosial kemasyarakatan, berupa dukungan 7. Social assistance, in the form of support for social
terhadap kegiatan sosial kemasyarakatan dan upaya activities and efforts to alleviate poverty.
pengentasan kemiskinan.

Realisasi Program Bina Lingkungan Realization of Community Development Program


RKA Realisasi / Realization % Realisasi / Realization
Keterangan / Description (RKA/Realisasi 2018)
Tahun 2018 / In 2018 Tahun 2018 / In 2018 / (RKA/Realization in Tahun 2017 / In 2017
2018)

Korban Bencana Alam / Disaster Relief 569.700.000 271.545.955 47,66% -


Pendidikan dan/ Pelatihan /
4.272.750.000 4.926.838.878 115,30% 10.422.853.446
Education and Training
Peningkatan Kesehatan /
2.848.500.000 408.021.907 14,32% -
Health Improvement
Pengembangan Prasarana dan/atau
8.545.500.000 901.834.459 10,55% 1.149.983.130
Sarana / Public Facilities Development
Sarana Ibadah / Places of Worship 6.551.550.000 6.660.205.345 101,66% 2.909.309.932
Pelestarian Alam / Natural Conservation 1.424.250.000 20.304.569 1,43% 37.500.000
Sosial Kemasyarakatan dalam Rangka
Pengentasan Kemiskinan / Social 4.272.750.000 2.811.179.681 63,79% 2.134.194.800
Community for Poverty Alleviation
Jumlah / Total 28.485.750.000 15.999.930.794 56,16% 16.653.841.308

Pada tahun 2018, aspek pengembangan Sarana dan In 2018, aspects of the development of facilities and
Prasarana porsi terbesar penyaluran dana Program bina infrastructure, the largest portion of the distribution of funds
Lingkungan Kebijakan ini tak lepas dari komitmen Waskita for the Community Development Program, was inseparable
untuk memajukan perbaikan sarana dan prasarana umum from Waskita’s commitment to promoting improvements
sebagai salah satu kunci untuk menggapai kemajuan serta in public facilities and infrastructure as one of the keys to
meningkatkan daya saing bangsa Indonesia. achieving progress and improving the competitiveness of the
Indonesian people.

90 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


REFERENSI INDEKS
GRI STANDARDS (GRI 102-55)
Referensi Indeks GRI Standards [GRI 102-55]
Referensi GRI
Indikator /
Standards / GRI Halaman / Page Pengungkapan / Disclosure
Indicator
Standards Reference

PENGUNGKAPAN UMUM / General Disclosure

GRI 102 : PROFIL ORGANISASI / ORGANIZATION PROFILE


Pengungkapan
Umum 2016 / 102-1 Nama organisasi / Name of the organization
General Disclosure
2016 102-2 Kegiatan, merek, produk, dan jasa / Activities, Brands, products, and services

102-3 Lokasi kantor pusat / Location of headquarters

102-4 Lokasi operasi / Location of operations

102-5 Kepemilikan dan bentuk hukum / Ownership and legal form

102-6 Pasar yang dilayani / Markets served

102-7 Skala organisasi / Scale of the organization

102-8 Informasi mengenai karyawan dan pekerja lain / Information on employees and other workers

102-9 Rantai pasokan / Supply Chain

Perubahan signifikan pada organisasi dan rantai pasokannya /


102-10
Significant changes to the organization and its supply chain

102-11 Pendekatan atau prinsip pencegahan / Precautionary principle or approach

102-12 Inisiatif eksternal / External initiatives

102-13 Keanggotaan dalam asosiasi / Membership of associations

LAPORAN DIREKSI TERKAIT KINERJA KEBERLANJUTAN /


REPORT FROM THE BOARD OF DIRECTORS REGARDING SUSTAINABILITY PERFORMANCE

102-14 Pernyataan dari pembuat keputusan senior / Statement from the senior decision-maker

102-15 Dampak utama, risiko, dan peluang / Key impacts, risks and opportunities

ETIKA DAN INTEGRITAS / ETHICS AND INTEGRITY

102-16 Nilai, prinsip, standar, dan norma perilaku / Values, principles, standards, and norms of behavior

TATA KELOLA KEBERLANJUTAN / SUSTAINABILITY GOVERNANCE

MECHANISMS FOR ADVICE AND CONCERNS ABOUT ETHICS

Mekanisme untuk saran dan kekhawatiran tentang etika /


102-17
Mechanisms for advice and concerns about ethics

102-18 Struktur tata kelola / Governance structure

102-19 Mendelegasikan wewenang / Delegating Authority

Tanggung jawab tentang eksekutif untuk topik ekonomi, lingkungan, dan social /
102-20
Executive-level responsibility for economic, environmental, and social topics

Berkonsultasi dengan para pemangku kepentingan mengenai topik-topik ekonomi, lingkungan, dan sosial
102-21
/ Consulting stakeholders on economic, environmental, and social topics

Komposisi organ tata kelola beserta komite-komitenya /


102-22
Composition of the highest governance body and its committees

102-23 Organ tata kelola yang menduduki posisi tertinggi / Chair of the highest governance body

Menominasikan dan memilih organ tata kelola tertinggi /


102-24
Nominating and selecting the highest governance body

102-25 Konflik kepentingan / Conflicts of interest

Peran organ tata tertinggi dalam menetapkan tujuan, nilai-nilai, dan strategi /
102-26
Role of highest governance body in setting purpose, values, and strategy

Pengetahuan kolektif yang dimiliki organ tata kelola tertinggi /


102-27
Collective knowledge of highest governance body

Evaluasi atas kinerja organ tata kelola tertinggi /


102-28
Evaluating the highest governance body’s performance

Mengidentifikasi dan mengelola dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial /


102-29
Identifying and managing economic, environmental, and social impacts

102-30 Efektivitas proses manajemen risiko / Effectiveness of risk management processes

Tinjauan atas topik ekonomi, lingkungan, dan social /


102-31
Review of economic, environmental, and social topics

Peran organ tata kelola tertinggi dalam pelaporan keberlanjutan /


102-32
Highest governance body’s role in sustainability reporting

102-33 Komunikasi atas hal-hal kritis / Communicating critical concerns

102-34 Sifat dan jumlah keseluruhan hal-hal kritis / Nature and total number of critical concerns

102-35 Kebijakan remunerasi / Remuneration policies

102-36 Proses penentuan remunerasi / Process for determining remuneration

92 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Referensi GRI
Indikator /
Standards / GRI Halaman / Page Pengungkapan / Disclosure
Indicator
Standards Reference

GRI 102 : Keterlibatan pemangku kepentingan dalam penentuan remunerasi /


102-37
Pengungkapan Stakeholders’ involvement in remuneration
Umum 2016 /
General Disclosure 102-38 Rasio kompensasi total tahunan / Annual total compensation ratio
2016
Persentase kenaikan dalam total rasio kompensasi total tahunan /
102-39
Percentage increase in annual total compensation ratio

KETERLIBATAN PEMANGKU KEPENTINGAN / STAKEHOLDER ENGAGEMENT

102-40 Daftar kelompok pemangku kepentingan / List of stakeholder groups

102-41 Perundingan Kerja Bersama / Collective bargaining agreements

102-42 Identifikasi dan seleksi pemangku kepentingan / Identifying and selecting stakeholders

102-43 Pendekatan terhadap keterlibatan pemangku kepentingan / Approach to stakeholder engagement

102-44 Topik utama dan masalah / Key topics and concerns raised

PRAKTIK PELAPORAN / REPORTING PRACTICE

Daftar entitas yang termasuk dalam laporan keuangan konsolidasi /


102-45
Entities included in the consolidated financial statements

102-46 Penetapan isi laporan dan batasan topic / Defining report content and topic boundaries

102-47 Daftar topik material / List of material topics

102-48 Penyajian kembali informasi / Restatements of information

102-49 Pengungkapan perubahan pada pelaporan / Changes in reporting

102-50 Periode pelaporan / Reporting period

102-51 Tanggal penerbitan laporan sebelumnya / Date of most recent report

102-52 Siklus pelaporan / Reporting cycle

102-53 Layanan kontak untuk pertanyaan mengenai laporan / Contact point for questions regarding the report

102-54 Kesesuaian laporan dengan GRI Standards / Claims of reporting in accordance with the GRI Standards

102-55 Indeks isi GRI Standards / GRI content index

102-56 Assurance oleh pihak eksternal / External assurance

PENGUNGKAPAN KHUSUS / SPECIAL Disclosure

ASPEK EKONOMI / ECONOMIC ASPECT

GRI 103 : 103-1 Penjelasan topik material dan batasannya / Explanation of the material topic and its boundaries
Pendekatan
Manajemen 2016 103-2 Evaluasi manajemen dan komponennya / The management approach and its components
/ Management
Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen / Evaluation of the management approach

GRI 201 : KINERJA EKONOMI / ECONOMIC PERFORMANCE


Kinerja Ekonomi
2016 Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan didistribusikan /
201-1
Direct economic value generated and distributed

Implikasi finansial, risiko, dan peluang lainnya akibat perubahan iklim /


201-2
Financial implications and other risks and opportunities due to climate change

Kewajiban program pensiun, manfaat pasti, dan program pensiun lainnya /


201-3
Defined benefit plan obligations and other retirement plans

201-4 Bantuan finansial yang diterima dari pemerintah / Financial assistance received from government

GRI 202 : KEBERADAAN PASAR / MARKET PRESENCE


Keberadaan Pasar
2016 / Market Rasio upah karyawan entry-level standar berdasarkan jenis kelamin terhadap upah minimum regional /
202-1
Presence 2016 Ratios of standard entry level wage by gender compared to local minimum wage

Proporsi manajemen senior yang berasal dari masyarakat local /


202-2
Proportion of senior management hired from the local community

GRI 203: DAMPAK EKONOMI TIDAK LANGSUNG / INDIRECT ECONOMIC IMPACTS


Dampak Ekonomi
Tidak Langsung 203-1 Investasi infrastruktur dan layanan yang diberikan / Infrastructure investments and services supported
2016 / Indirect
Economic Impacts
203-2 Dampak ekonomi tidak langsung / Significant indirect economic impacts
2016

GRI 204: PRAKTIK PENGADAAN BARANG DAN JASA / PROCUREMENT PRACTICES


Praktik Pengadaan
Barang dan Jasa
/ Procurement 204-1 Proporsi pengeluaran untuk pemasok local / Proportion of spending on local suppliers
Practices

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 93


Referensi GRI
Indikator /
Standards / GRI Halaman / Page Pengungkapan / Disclosure
Indicator
Standards Reference

GRI 205: ANTI KORUPSI / ANTI-CORRUPTION


Anti Korupsi 2016
/ Anti Corruption Operasi-operasi yang dinilai memiliki resiko terkait korupsinya /
205-1
2016 Operations assessed for risks related to corruption

Komunikasi dan pelatihan tentang kebijakan dan prosedur anti korupsi /


205-2
Communication and training about anti-corruption policies and procedures

Insiden korupsi yang terbukti dan tindakan yang diambil /


205-3
Confirmed incidents of corruption and actions taken

GRI 206: PERILAKU ANTI-PERSAINGAN / ANTI-COMPETITIVE BEHAVIOR


Perilaku Anti-
Persaingan /
Langkah hukum untuk perilaku anti-persaingan, praktik anti-trust dan monopoli /
Anti-competitive 206-1
Legal actions for anti-competitive behavior, anti-trust, and monopoly practices
Behavior

ASPEK LINGKUNGAN / ENVIRONMENTAL ASPECT

GRI 103: 103-1 Penjelasan topik material dan batasannya / Explanation of the material topic and its boundary
Pendekatan
Manajemen 2016 103-2 Evaluasi manajemen dan komponennya / The management approach and its components
/ Management
Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen / Evaluation of the management approach

GRI 301: MATERIAL / MATERIAL


Material 2016 /
Material 2016 301-2 Pendaurulangan material yang digunakan / Recycled input materials used

GRI 302: ENERGI / ENERGY


Energi 2016 /
Energy 2016 302-1 Konsumsi energi dalam organisasi / Energy consumption within the organization

302-2 Konsumsi energi di luar organisasi / Energy consumption outside of the organization

302-3 Intensitas energy / Energy intensity

302-4 Pengurangan konsumsi energy / Reduction of energy consumption

Upaya pengurangan pada energi yang dibutuhkan untuk produk dan jasa /
302-5
Reductions in energy requirements of products and services

GRI 303 : AIR / WATER


Air 2016 /
Water 2016 303-1 Penggunaan air berdasarkan sumbernya / Water withdrawal by source

Sumber air yang secara signifikan dipengaruhi oleh pengambilan air /


303-2
Water sources significantly affected by withdrawal of water

303-3 Penggunaan air yang didaur ulang dan digunakan kembali / Water recycled and reused

GRI 304 : KEANEKARAGAMAN HAYATI / BIODIVERSITY


Keanekaragaman
Hayati 2016 / Lokasi operasional yang dimiliki, disewa, dikelola, atau berdekatan dengan kawasan lindung dan kawasan
Biodiversity 2016 304-1 dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi di luar kawasan lindung / Operational sites owned, leased,
managed in, or adjacent to, protected areas and areas of high biodiversity value outside protected areas

Dampak signifikan atas kegiatan, produk, dan jasa terhadap keanekaragaman hayati /
304-2
Significant impacts of activities, products, and services on biodiversity

304-3 Perlindungan atau pemulihan habitat / Habitats protected or restored

Spesies Daftar Merah IUCN dan spesies daftar konservasi nasional dengan habitat dalam wilayah yang
304-4 terkena efek operasi / IUCN Red List species and national conservation list species with habitats in areas
affected by operations

GRI 305 : EMISI / EMISSIONS


Emisi 2016 /
Emissions 2016 305-1 Emisi Gas Rumah Kaca/”GRK” (Cakupan 1) langsung / Direct (Scope 1) GHG emissions

305-2 Emisi energi GRK (Cakupan 2) tidak langsung / Energy indirect (Scope 2) GHG emissions

305-3 Emisi GRK (Cakupan 3) tidak langsung lainnya / Other indirect (Scope 3) GHG emissions

305-4 Intensitas emisi gas rumah kaca / GHG emissions intensity

305-5 Pengurangan emisi gas rumah kaca / Reduction of GHG emissions

305-6 Emisi zat perusak ozon (“ODS”) / Emissions of ozone-depleting substances (ODS)

Nitrogen oksida (NOx), sulfur oksida (SOx), dan emisi udara yang signifikan lainnya /
305-7
Nitrogen oxides (NOx), sulfur oxides (SOx), and other significant air emissions

GRI 306 : LIMBAH DAN SAMPAH / EFFLUENTS AND WASTE


Limbah dan Sampah
2016 / Effluents and 306-1 Pelepasan air berdasarkan kualitas dan tujuan / Water discharge by quality and destination
Waste 2016
306-2 Limbah berdasarkan jenis dan metode pembuangan / Waste by type and disposal method

306-3 Tumpahan limbah yang signifikan / Significant spills

306-4 Pengangkutan limbah berbahaya / Transport of hazardous waste

Badan air yang dipengaruhi oleh pelepasan dan/atau limpahan air /


306-5
Water bodies affected by water discharges and/or runoff

94 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


Referensi GRI
Indikator /
Standards / GRI Halaman / Page Pengungkapan / Disclosure
Indicator
Standards Reference

GRI 307: KEPATUHAN LINGKUNGAN / ENVIRONMENTAL COMPLIANCE


Kepatuhan
Lingkungan 2016
Ketidakpatuhan terhadap peraturan perundangan lingkungan /
/ Environmental 307-1
Non-compliance with environmental laws and regulations
Compliance 2016

ASPEK SOSIAL / SOCIAL ASPECT

GRI 103 : 103-1 Penjelasan topik material dan batasannya / Explanation of the material topic and its boundary
Pendekatan
Manajemen 2016 103-2 Evaluasi manajemen dan komponennya / The management approach and its components
/ Management
Approach 2016 103-3 Evaluasi pendekatan manajemen / Evaluation of the management approach

GRI 401 : KEPEGAWAIAN / EMPLOYMENT


Kepegawaian 2016 /
Employment 2016 Rekrutmen karyawan baru dan tingkat perputaran karyawan /
401-1
New employee hires and employee turnover

Tunjangan yang diberikan kepada karyawan purnawaktu yang tidak diberikan kepada karyawan
401-2 sementara atau paruh waktu / Benefits provided to full-time employees that are not provided to
temporary or part-time employees

401-3 Cuti melahirkan / Parental leave

GRI 402: HUBUNGAN TENAGA KERJA/MANAJEMEN / LABOR/MANAGEMENT RELATIONS


Hubungan Tenaga
Kerja/Manajemen /
Periode pemberitahuan minimum terkait perubahan operasional /
Labor/Management 402-1
Minimum notice periods regarding operational changes
Relations

GRI 403 : KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA


Kesehatan dan
Keselamatan Kerja Perwakilan perkerja dalam komite resmi gabungan manajemen pekerja untuk kesehatan dan keselamatan
403-1
2016 / Occupational / Workers representation in formal joint management-worker health and safety committees
Health and Safety
2016 Jenis kecelakaan kerja dan tingkat kecelakaan kerja, penyakit akibat pekerjaan, hari kerja yang hilang, dan
403-2 absensi / Types of injury and rates of injury, occupational diseases, lost days, and absenteeism, and number
of work-related fatalities

Para pekerja dengan risiko kecelakaan atau penyakit berbahaya tinggi terkait dengan tugas pekerja /
403-3
Workers with high incidence or high risk of diseases related to their occupation

Topik kesehatan dan keselamatan tercakup dalam perjanjian resmi dengan serikat buruh /
403-4
Health and safety topics covered in formal agreements with trade unions

403-5 Worker training on occupational health and safety

403-6 Promotion of worker health

403-7 Prevention and mitigation of occupational health and safety

403-8 Workers covered by an occupational health and safety management system

403-9 Work-related injuries

403-10 Work-related ill health

GRI 404 : PELATIHAN DAN PENDIDIKAN / TRAINING AND EDUCATION


Pelatihan dan
Pendidikan 404-1 Rata-rata jam pelatihan per tahun per karyawan / Average hours of training per year per employee
2016 / Training and
Education 2016 Program untuk meningkatkan keterampilan karyawan dan program bantuan peralihan /
404-2
Programs for upgrading employee skills and transition assistance programs

Persentase karyawan yang menerima tinjauan rutin terhadap kinerja dan pengembangan karier /
404-3
Percentage of employees receiving regular performance and career development reviews

GRI 405: KEBERAGAMAN DAN KESETARAAN / DIVERSITY AND EQUAL OPPORTUNITY


Keberagaman dan
Kesetaraan 2016 / 405-1 Keberagaman pada organ tata kelola dan karyawan / Diversity of governance bodies and employees
Diversity and Equal
Opportunity 2016 Rasio gaji pokok dan remunerasi antara pria dan wanita /
405-2
Ratio of basic salary and remuneration of women to men

GRI 406: ANTI-DISKRIMINASI / NON-DISCRIMINATION


Anti-diskriminasi /
Non-discrimination Insiden diskriminasi dan tindakan perbaikan yang dilakukan /
406-1
Incidents of discrimination and corrective actions taken

GRI 407: KEBEBASAN BERSERIKAT DAN PERUNDINGAN KOLEKTIF / FREEDOM OF ASSOCIATION AND COLLECTIVE BARGAINING
Kebebasan
Berserikat dan
Perundingan
Kegiatan operasional dan pemasok di mana hak atas kebebasan berserikat dan perundingan kolektif
Kolektif / Freedom
407-1 mungkin berisiko / Operations and suppliers in which the right to freedom of association and collective
of Association
bargaining may be at risk
and Collective
Bargaining

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 95


Referensi GRI
Indikator /
Standards / GRI Halaman / Page Pengungkapan / Disclosure
Indicator
Standards Reference

GRI 408: TENAGA KERJA ANAK / CHLD LABOR


Tenaga Kerja Anak /
Child Labor Kegiatan operasional dan pemasok yang berisiko signifikan terhadap insiden tenaga kerja anak /
408-1
Operations and suppliers at significant risk for incidents of child labor

GRI 409: KERJA PAKSA/WAJIB KERJA / FORCED OR COMPULSORY LABOR


Kerja Paksa/Wajib
Kerja / Forced of Kegiatan operasional dan pemasok yang berisiko signifikan terhadap insiden kerja paksa atau wajib kerja
409-1
Compulsory Labor / Operations and suppliers at significant risk for incidents of forced or compulsory labor

GRI 410: PRAKTIK KEAMANAN / SECURITY PRACTICES


Praktik Keamanan /
Security Practice Pelatihan petugas keamanan mengenai kebijakan atau prosedur hak asasi manusia /
410-1
Security personnel trained in human rights policies or procedures

GRI 411: HAK-HAK MASYARAKAT ADAT / RIGHTS OF INDIGENOUS PEOPLES


Hak-hak Masyarakat
Adat / Rights of Insiden pelanggaran yang melibatkan hak-hak masyarakat adat /
411-1
Indigenous Peoples Incidents of violations involving rights of indigenous peoples

GRI 412 : PENILAIAN HAK ASASI MANUSIA / HUMAN RIGHTS ASSESSMENT


Penilaian Hak Asasi
Manusia / Human Kegiatan operasional yang telah melewati tinjauan hak asasi manusia atau penilaian dampak /
412-1
Rights Assessment Operations that have been subject to human rights reviews or impact assessment

Pelatihan karyawan mengenai kebijakan atau prosedur hak asasi manusia /


412-2
Employee training on human rights policies or procedures

Perjanjian dan kontrak investasi signifikan yang memasukkan klausul-klausul hak asasi manusia atau
412-3 yang telah melalui penyaringan hak asasi manusia / Significant investment agreements and contracts
that include human rights clauses or that underwent human rights screening

GRI 413: MASYARAKAT LOKAL / LOCAL COMMUNITIES


Masyarakat Lokal /
Local Communities Kegiatan operasional dengan keterlibatan masyarakat lokal, penilaian dampak, dan program
413-1 pengembangan / Operations with local community engagement, impact assessments, and development
programs

Kegiatan operasional yang secara aktual berpotensi memiliki dampak negatif signifikan terhadap
413-2 masyarakat local / Operations with significant actual and potential negative impacts on local
communities

GRI 414: PENILAIAN SOSIAL PEMASOK / SUPPLIER SOCIAL ASSESSMENT


Penilaian Sosial
Pemasok / Supplier Seleksi pemasok baru dengan menggunakan kriteria sosial /
414-1
Social Assessment New suppliers that were screened using social criteria

Dampak sosial negatif dalam rantai pasokan dan tindakan yang telah diambil /
414-2
Negative social impacts in the supply chain and actions taken

GRI 415: KEBIJAKAN PUBLIK / PUBLIC POLICY


Kebijakan Publik /
Public Policy 415-1 Kontribusi politik / Political contributions

GRI 416: KESEHATAN DAN KESELAMATAN PELANGGAN / CUSTOMER HEALTH AND SAFETY
Kesehatan dan
Keselamatan Penilaian dampak kesehatan dan keselamatan dari kategori produk dan jasa /
416-1
Pelanggan 2016 / Assessment of the health and safety impacts of product and service categories
Customer Health
and Safety 2016 Insiden ketidakpatuhan sehubungan dengan dampak kesehatan dan keselamatan dari produk dan jasa /
416-2
Incidents of non-compliance concerning the health and safety impacts of products and services

GRI 417: PEMASARAN DAN PELABELAN / MARKETING AND LABELING


Pemasaran dan
Pelabelan / Persyaratan untuk pelabelan dan informasi produk dan jasa /
417-1
Marketing and Requirements for product and service information and labeling
Labeling
Insiden ketidakpatuhan terkait pelabelan dan informasi produk dan jasa /
417-2
Incidents of non-compliance concerning product and service information and labeling

Insiden ketidakpatuhan terkait komunikasi pemasaran /


417-3
Incidents of non-compliance concerning marketing communications

GRI 418: KERAHASIAAN PELANGGAN / CUSTOMER PRIVACY


Kerahasiaan
Pelanggan / Pengaduan yang berdasar mengenai pelanggaran terhadap privasi pelangan dan hilangnya data
Customer Privacy 418-1 pelanggan / Substantiated complaints concerning breaches of customer privacy and losses of customer
data

GRI 419: KEPATUHAN SOSIAL EKONOMI / SOCIOECONOMIC COMPLIANCE


Kepatuhan
Sosial Ekonomi /
Ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan di bidang sosial dan ekonomi /
Social economic 419-1
Non-compliance with laws and regulations in the social and economic area
Compliance

96 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Laporan Keberlanjutan | 2018 | Sustainability Report


REFERENSI POJK LAPORAN KEBERLANJUTAN NO. 51/ POJK REFERENCE FOR SUSTAINABILITY REPORT NO. 51/
POJK.03/2017 POJK.03/2017
Halaman /
POJK 51/OJK.03/2017 Pengungkapan / Disclosure
Page

2 Ikhtisar Kinerja Aspek Berkelanjutan / Performance Highlights of Sustainability Aspects

Pencapaian kinerja penerapan keuangan berkelanjutan /


4.b.1
Performance Achievement of Sustainable Finance Implementation
4.b Penjelasan prestasi dan tantangan termasuk peristiwa penting selama periode pelaporan /
4.b.2 Explanation on the Accomplishments and Challenges, including the Significant Events during the Eeporting
Period
Penjelasan mengenai prosedur Perusahaan Publik dalam mengendalikan risiko keberlanjutan /
5.c
Description of the Procedures of Public Company in Controlling Sustainability Risks
Kegiatan membangun budaya keberlanjutan di internal Perusahaan Publik / Activity to Develop Sustainability
6.a
Culture within the Public Company
perbandingan target dan kinerja produksi, portofolio, target pembiayaan, atau investasi, pendapatan dan laba rugi
6.b.1 / Comparison between target and performance of production, portfolio, financing target, or investment, revenues,
and profit or loss
6.b Perbandingan target dan kinerja produksi, portfolio, target pembiayaa, atau investasi pada instrumen keuangan
atau proyek yang sejalan dengan penerapan Keuangan Berkelanjutan / Comparison between target and
6.b.2
performance of production, portfolio, financing target, or investment in financial instruments or projects that are
in line with the implementation of Sustainable Finance
Komitmen LJK, Emiten, atau Perusahaan Publik untuk memberikan layanan atas produk dan/atau jasa yang setara
6.c.1 kepada konsumen / Commitment of LJK, Issuer, or Public Company to providing equal service on the products
and/or services to consumers
Kesetaraan kesempatan bekerja dan ada atau tidaknya tenaga kerja paksa dan tenaga kerja anak /
6.c.2.a
Equality in work opportunity and the presence of forced labor and child labor
Persentase remunerasi pegawai tetap di tingkat terendah terhadap upah minimum regional /
6.c.2.b
Percentage of remuneration of permanent employee at the lowest level to the regional minimum wage
6.c.2.c Lingkungan bekerja yang layak dan aman / Comfortable and safe work environment
6.c
Informasi kegiatan atau wilayah operasional yang menghasilkan dampak positif dan dampak negatid terhadap
masyarakat sekitar termasuk literasi dan inklusi keuangan / Information on the operational activities or areas
6.c..3.a
that result in positive and negative impacts on the surrounding community, including financial literacy and
inclusiveness
Mekanisme dan jumlah pengaduan masyarakat yang diterima dan ditindaklanjuti /
6.c..3.b
Mechanism and number of customer complaints received and followed-up
TJSL pada tujuan pembangunan berkelanjutan meliputi jenis dan capaian kegiatan program permberdayaan
6.c..3.c masyarakat / TJSL on the objective of sustainable development, covering the type and achievement of community
empowerment activities
6.d.1 Biaya lingkungan hidup yang dikeluarkan / Cost for the environment

6.d 6.d.2 Penggunaan material yang ramah lingkungan / Use of environmentally-friendly materials

6.d.3 Penggunaan energy / Energy Use

6.e.1 Kinerja sebagaimana dimaksud dalam huruf d / Performance as stipulated in letter d

Kegiatan atau wilayah operasional yang menghasilkan dampak lingkungan bidup /


6.e.2
Operational activities or areas that result in impact on the environment
Dampak dari wilayah operasional yang dekat atau berada di daerah konservasi /
6.e.3.a
Impact of the operational areas that are adjacent to or within the conservation area
6.e
6.e.3.b Upaya konservasi keanekaragaman hayati / Biodiversity conservation efforts

6.e.4 Emisi / Emission

6.e.5 Limbah dan efluen / Waste and effluent

Jumlah dan materi pengaduan lingkungan hidup yang diterima dan diselesaikan /
6.e.6
Total and material of complaint regarding the environment received and completed
6.f.1 Inovasi dan pengembangan produk berkelanjutan / Innovation and development of sustainable product

Jumlah dan persentase produk dan jasa yang sudah dievaluasi keamanannya bagi pelanggan /
6.f.2
Total and percentage of products and services that have been evaluated for their consumer-safe aspect
6.f 6.f.3 Dampak positif dan dampak negatif yang ditimbulkan / Positive and negative impacts generated

Jumlah produk yang ditarik kembali dan alasannya /


6.f.4
Number of withdrawn products and the reasons for withdrawal
6.f.5 Survei kepuasan pelanggan / Customer satisfaction survey

Sustainability Report | 2018 | Laporan Keberlanjutan PT Waskita Karya (Persero) Tbk 97

You might also like