Professional Documents
Culture Documents
Analisis Putusan Bebas Terhadap Pelaku Tindak Pidana
Analisis Putusan Bebas Terhadap Pelaku Tindak Pidana
Alamat: Jakarta: Fakultas Hukum Jl. Cipinang Besar No. 2 Jakarta 13410,
Telp:(021)8506707, 8562011, 8197386 Fax :(021) 8562010
e-mail, info a mpu tantular.oc.id
Website: http:/www.mpu tantular.oc.id
Oleh :
Sabungan Sibarani
Abstract
disertai cepatnya arus informasi dan narkoba harus menjadi perhatian segenap
49
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
kesulitan dalam penanganan dan penulis teliti yaitu kasus yang terjadi di
kasus-kasus narkoba yang terjadi di Kalimantan Selatan. Kasus ini berawal pada
(Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, pada suatu waktu tertentu di bulan
Tindak pidana atau kejahatan Jaya Motor Jalan A. Yani Km. 7 RT. 4
bentuk kejahatan yang dikenal sebagai Kertak Hanyar Kabupaten Banjar atau
kejahatan tanpa korban (victimless crime). setidak-tidaknya pada suatu tempat tertentu
(Moh. Taufik Makarao, dkk., Tindak yang berdasarkan ketentuan Pasal 84 ayat
(Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003; vii) mengadili perkara ini. Kasus ini bermula
suatu kejadian sederhana yang bersifat Rimba alias Liong-Liong mendapat kiriman
mandiri, melainkan merupakan akibat dari berupa kotak kardus dengan alamat
berbagai faktor yang secara kebetulan pengirim Cahaya Motor Sawah Besar 44
berjalan menjadi suatu fenomena yang dengan tujuan Banjarmasin melalu: jasa
sangat merugikan bagi semua pihak yang kiriman PT. Adam Jaya Sakti berisi sabu-
terkait. (Dwi Yanni Lukitaningsih., Op.cit, ; sabu, dan setelah diperiksa benar bahwa
x
30) barang tersebut positif mengandung
50
Y U R E H U M A N O Juli, D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
oleh saksi Poli Purnama (PNS di Ditjen Bea hitam yang di dalam bungkusan tersebut
Cukai di Bandara Sukarno Hatta Tangerang berisi 10 (sepuluh) paket sabu-sabu masing-
dan saksi ini juga tergabung dalam satgas masing berat : 99,0 (sembilan puluh
berkoordinasi dengan BNN Pusat dan koma sembilan) gram, 106,2 (seratus enam
Ditjen Narkoba Polda Kalsel, disepakati koma dua) gram, 105,8 (seratus lima koma
untuk dilakukan pengiriman yang diawasi delapan) gram, 110,1 (seratus sepuluh koma
atas pengiriman paket yang dialamatkan satu) gram, 105, 9 (seratus lima koma
Setelah mendapat informasi dari satu) gram, 108,8 (seratus delapan koma
BNN Pusat tentang adanya pengiriman delapan) gram, 108,9 (seratus delapan koma
barang berupa sabu dari Jakarta tujuan sembilan) gram, dengan total berat kotor
Banjarmasin, ke tujuan Kepolisian Dit. sabu sebanyak 1.068,6 (seribu enam puluh
Narkoba Polda Kalsel segera melakukan delapan koma enam) gram. Kemudian
penyelidikan dengan mencari alamat jasa jajaran Dit. Narkoba Polda Kalsel
Banjarmasin dan setelah barang kiriman terdakwa, namun tidak ditemukan barang
pengantaran kiriman yang diawasi, dimana menemukan barang lain (barang terlampir),
menjadi petugas PT. Adam Jaya Sakti. Kalsel untuk pemeriksaan lebih lanjut.
sebuah kotak besi hitam merek Krisbow diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114
yang didalam kotak berisi plastik warna ayat (2) Undang-Undang RI No. 35 Tahun
51
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0 2 1 6 - 7 6 4 6
Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 narkotika, studi kasus putusan No. 417
Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor Pada penjelasan Pasal 191 ayat (1)
5062), Pasal 114 Ayat (2) . Hal yang KUHAP dijelaskan bahwa yang dimaksud
menarik dari kasus ini adalah mengenai dengan "perbuatan yang didakwakan
pertimbangan Majelis Hakim sehingga kepadanya tidak terbukti secara sah dan
terdakwa atau pelaku tindak pidana meyakinkan " adalah tidak cukup terbukti
tingkat pertama terdakwa divonis 17 tahun bukti menurut ketentuan hukum acara
tanggal 13 Desember 2010. Namun, ketika putusan bebas ditinjau dari segi yuridis
terdakwa melakukan kasasi, Mahkamah ialah putusan yang dinilai oleh majelis
Dari uraian latar belakang tersebut, maka kesalahan terdakwa dan hakim tidak yakin
masalah yang akan dipaparkan dalam jurnal atas kesalahan terdakwa yang tidak cukup
ini adalah mengapa Mahkamah Agung terbukti itu. Selain itu juga tidak memenuhi
52
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
didukung oleh satu alat bukti saja, sedang ketidakterbuktiannya apa yang dimuat
diatur secara tegas dalam Kitab Undang- delik dirumuskan dengan istilah yang
namun dalam praktek peradilan, dikenal ada sedangkan hakim memandang dakwaan
53
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
mengambil keputusan tentang f e ite n dan terdakwa cukup terbukti, harus pula
Pada Pasal 183 KUHAP dihubungkan dengan Pasal 191 Ayat (1)
menyatakan bahwa "hakim tidak boleh KUHAP, maka putusan bebas pada
dua alat bukti yang sah ia memperoleh 1. Kesalahan yang didakwakan kepada
keyakinan bahwa suatu tindak pidana terdakwa tidak terbukti secara sah dan
benar-benar terjadi dan terdakwalah yang meyakinkan. Semua alat bukti yang
tersebut di atas, terkandung dua asas dan petunjuk, serta pengakuan terdakwa
s
terdakwa harus dengan sekurang- didakwakan kepada terdakwa tidak
kurangnya dua alat bukti yang sah; terbukti secara sah dan meyakinkan,
54
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.S Tahun 2 0 1 4
I S S N : 0216-7646
pembuktian. Misalnya, alat bukti yang pelanggaran terhadap Pasal 114 Ayat (2)
diajukan hanya satu orang saksi. Dalam Undang- Undang No. 35 Tahun 2009
hal ini, selain tidak memenuhi asas batas tentang Narkotika, terdakwa didakwa telah
bertentangan dengan Pasal 185 ayat (2) atas. Pada tingkat Pengadilan Negeri
nullus testis atau seorang saksi bukan hukuman 17 tahun penjara. Putusan ini lalu
didasarkan atas penilaian, kesalahan yang ketika terdakwa melakukan banding pada
terbukti itu tidak didukung oleh keyakinan tingkat kasasi, Mahkamah Agung RI
cukup ini akan lumpuh apabila tidak Menjadi hal yang relatif mudah
keadaan penilaian seperti ini, putusan yang putusan bebas, syaratnya menurut KUHAP
55
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2 0 1 4
ISSN: 0216-7646
secara sah dan meyakinkan. Meskipun atas hal-hal yang memberatkan dan
putusan bebas, akan tetapi dalam praktek Putusan Pengadilan Negeri Banjarmasin
dalam bentuk salah satu unsur dari dakwaan terdakwa Naga Sariawan Cipto Rimba alias
tidak terbukti. Artinya jika ada fakta-fakta Liong-Liong telah terbukti secara sah dan
dapat menyebabkan salah satu unsur dari pidana secara tanpa hak dan melawan
terbukti maka putusan bebas adalah bukan tanaman dengan berat lebih dari 5 (
memutuskan suatu perkara, harus terdapat diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114
penilaian atas tuduhan (uraian dari pasal- Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang
alat-alat bukti lainnya, penemuan- Unsur barang siapa adalah setiap orang
penemuan lain di dalam dan di luar sidang, sebagai subyek hukum yang didakwa
56
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2 0 1 4
ISSN: 0 2 1 6 - 7 6 4 6
Liong dihadapkan kepersidangan oleh v Toko Putra Mas Jaya Motor yang
sama dengan identitas dalam surat paket barang yang ditujukan atau
hukum, dengan demikian unsur ini toko terdakwa dan dicurigai paket
2. Unsur Secara tanpa hak atau melawan berkoordinasi dengan BNN Pusat
57
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
Mas Jaya Motor di Jalan Ahmad f. Terdakwa oleh saksi Agus Jawardi
karyawan PT. Adam jaya Sakti masing dengan berat : 99,0 gram,
sesuai dengan alamat tujuan yaitu gram, 110,1 gram, 105,9 gram,
s
menandatangani resi pengiriman h. Terdakwa telah menerima paket
atau surat tanda terima kiriman; yang berisi sabu tersebut adalah
58
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
dilakukan tanpa ijin dari pihak diambil dari ekspedisi PT. Adam
yang berwenang dan bukan Jaya Sakti oleh saksi Agus Jawardi
tersebut diatas maka unsur secara tanpa spare part yang dikelola oleh
menerima telah terpenuhi oleh saat saksi Agus Jawardi dan saksi
bentuk bukan tanaman beratnya lebih diterima oleh terdakwa dan pada
59
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0 2 1 6 - 7 6 4 6
gram, 108,9 gram, 106,2 gram, tersebut di atas, maka unsur narkotika
105.8 gram, 110.1 gram, 105,9 golongan I dalam bentuk bukan tanaman
gram, 106,1 gram. 108.8 gram, beratnya lebih dari 5 (lima) gram telah
terhadap kristal yang merupakan seluruh unsur-unsur dari Pasal 114 ayat (2)
contoh yang diuji 351.10 gr dari golongan I bukan tanaman dengan berat
telah diterima oleh terdakwa pembenar pada diri terdakwa yang dapat
60
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0 2 1 6 - 7 6 4 6
dilakukannya, maka berdasarkan Pasal 193 pengadilan tingkat pertama (Judex facti)
(1) KUHAP, kepada terdakwa haruslah telah salah dalam menerapkan hukum,
dinyatakan telah terbukti secara sah dan khususnya tentang pembuktian, dengan
pidana dan pantas dijatuhi pidana yang 1. Pengadilan tingkat pertama atau judex
61
Y U RE H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
(illegal). Akan tetapi oleh pengirim nama penerima adalah "A Liong"
menerima dan membuka paket yang Liong. Perbedaan nama adalah sangat
sudah terbuka dan ternyata paket esensial karena identitas seseorang telah
tersebut berisi sabu-sabu. Selain itu diakui secara sah bahwa salah huruf
bahwa pengirim paket in casu adalah sama alias berbeda orangnya. Demikian
petugas Polri, bukan karyawan atau juga mengenai nama toko yang dikirim
pegawai pengiriman titipan kilat cabang paket tersebut adalah "Toko Mas Putra
menjadi barang bukti in casu terdapat Hanyar Kabupaten Banjar. Bahwa dari
dikirim beserta nama toko dan mulai dari perbedaan nama penerima
62
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2 0 1 4
ISSN: 0216-7646
obyek in casu, karenanya terdapat melalui PT. Adam Jaya Sakt i Jakarta,
kekaburan pengiriman paket yang dituju pada tanggal 21 Desember 2009, dan
3. Pada kasus a quo telah terjadi hal-hal 4. Pada kasus a quo telah terdapat
kiriman paket in casu yaitu terbukti a. Bukti yang diajukan berupa paket
dengan adanya Surat Perintah kepada sabu kiriman dari PT. Adam Jaya
2009 bahwa akan ada pengiriman (dalam hal ini Terdakwa), tanpa
2009. diduga berisi sabu. Bahwa surat keterangan saksi - saksi maupun
63
V L RE HL M A N " J u l i P e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
c. Mengenai barang bukti berupa uang tambahan barang bukti, antara lain :
juta dua ratus tujuh ribu rupiah) negatif, berarti tidak ada tanda-
dengan pengiriman paket sabu yang transaksi diperiksa tidak ada/ tidak
64
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
hukum, terikat dan terbatas hanya tanpa didukung dengan bukti - buku
bukti itu saja. dan tidak leluasa dengan pengiriman paket tersebut baik
dikehendakinya di luar alat bukti yang bukti lainnya (vide pasal 183 KUHAP).
ditentukan Pasal 184 ayat (1). Penilaian 2. Selain itu barang-barang Terdakwa
sebagai alat bukti, dan yang dibenarkan yang berupa 5 (lima) unit HP tidak
terbatas kepada alat-alat bukti yang syah. Terdakwa dengan pihak lain mengenai
Pembuktian di luar jenis alat bukti pengiriman barang berupa paket sabu
mempunyai nilai serta tidak mempunyai 3. Mengenai barang bukti berupa uang
Beberapa Alat-alat bukti dalam proses dua - ratus tujuh ribu rupiah) tidak
saksi, keterangan ahli, alat bukti surat, alat keuangan antara Terdakwa dengan
1. Bukti yang diajukan berupa paket sabu dengan nomor telepon dalam paket
dari semula tidak diketahui isinya oleh Pada data tersebut di atas ternyata
penerima (dalam hal ini Terdakwa), tidak terbukti adanya alat bukti pendukung
66
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
dalam Hukum Pembuktian, karenanya bukti 5. Bahwa dari semua uraian fakta tersebut
bukti, ternyata tidak ada yang dapat melawan hukum, karena tidak terbukti
mendukung sebagai tambahan barang bukti, adanya unsur kesalahan sebagai dasar
pernah ada transaksi dalam jumlah Naga Sariawan Cipto Rimba alias Liong-
besar dan semuanya hanya menyangkut Liong, telah dilakukan tes urine dan darah,
transaksi onderdil/sparepart, karenanya dan hasilnya negatif. Ini berarti bahwa tidak
3. Barang bukti 5 (lima) unit hand phone: unsur pembuktian alat bukti tidak
67
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2 0 1 4
ISSN: 0216-7646
Tentang Hukum Acara Pidana yang Terkait dengan kasus ini, terdakwa
"Jika Pengadilan berpendapat bahwa dari Liong membuktikan bahwa pada diri
hasil pemeriksaaan di sidang, kesalahan
terdakwa atas perbuatan yang didakwakan Terdakwa tidak terdapat perbuatan
kepadanya tidak terbukti secara sah dan
meyakinkan, maka terdakwa diputus melawan hukum, karena tidak terbukti
bebas".
adanya unsur kesalahan sebagai dasar
Jadi dari pasal di atas dapat
perbuatan melawan hukum bagi Terdakwa,
disimpulkan bahwa penyebab seseorang
sehingga kepada Terdakwa tidak dapat
diputus bebas adalah selama proses
dikenakan sanksi pemidanaan dan oleh
persidangan, dia tidak terbukti secara sah
karena itu Terdakwa harus dibebaskan.
dan meyakinkan melakukan tindak pidana
Disisi lain, dalam dakwaan
yang didakwakan kepadanya
terdakwa tidak terbukti melanggar Pasal
Sedangkan Pasal 191 ayat (2)
114 Ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981
Tahun 2009 tentang Narkotika, terdakwa
Tentang Hukum Acara Pidana yang
tidak terbukti melakukan tindak pidana
berbunyi sebagai berikut:
secara tanpa hak dan melawan hukum
"Jika pengadilan berpendapat bahwa
perbuatan yang didakwakan kepada menerima narkotika golongan I bukan
terdakwa terbukti, tetapi perbuatan itu tidak
merupakan suatu tindak pidana, maka tanaman dengan berat lebih dari 5 (lima)
terdakwa diputus lepas dari segala tuntutan
hukum". gram. Ini artinya jika ada fakta-fakta
diputus lepas dari segala tuntutan hukum daf>at menyebabkan salah satu unsur dari
68
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0 2 1 6 - 7 6 4 6
terbukti, dan tidak terdapat perbuatan sah dan meyakinkan. Dakwaan tidak
melawan hukum, tetapi karena terjadi error terbukti tersebut diantaranya adalah
in persona dan error in objecto, maka "unsur dakwaan atas Pasal 114 Ayat (2) Undang-
terdakwa bukan diputus bebas melainkan melakukan tindak pidana secara tanpa hak
lepas dari segala tuntutan hukum. dan melawan hukum menerima narkotika
Mengingat Error in persona maupun error golongan I bukan tanaman dengan berat
in objecto digunakan di pengadilan pada lebih dari 5 (lima) gram. Dan sebagai
tahap dakwaan. Dasar . error in tambahan pula bahwa bilamana ada fakta-
persona diajukan oleh Terdakwa terhadap fakta dipersidangan yang sah dan
Surat Dakwaan Penuntut Umum, karena meyakinkan dapat menyebabkan salah satu
dakwaan tersebut dialamatkan kepada orang unsur dari tindak pidana yang didakwakan
Agung memutus bebas terdakwa Naga dalam penulisan skripsi ini adalah :
69
Y U R E H U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 Tahun 2014
ISSN: 0216-7646
hukum yang justru sarat dengan yang secara normatif telah salah.
kehadiran berbagai konsep, baik dari 3. Sebaiknya para penegak hukum jeli
lingkungan sosial maupun psikologi. melihat kasus yang ada, jangan sampai
kontroversi dan desakan massa untuk diadili tetapi akhirnya diputus lepas dari
segera memeriksa hakim agung. Disisi segala tuntutan hukum oleh hakim. Hal
lain, hakim sangat dipengaruhi oleh ini berguna untuk dapat memberikan
dorongan etika dan moral, selain bukti- suatu keadilan, ketertiban kepastian
Pada putusan kontroversial terutama Oleh sebab itu aparat penegak hukum
Sariawan Cipto Rimba alias Liong- yang sesuai dengan aturan yang berlaku
harus betul-betul ditekankan agar tidak manusia ciptaan Tuhan tidak diabaikan.
70
Y U R E I I U M A N O J u l i / D e s e m b e r Vol.5 T a h u n 2 0 1 4
ISSN: 0216-7646
DAFTAR PUSTAKA
Lamintang, P.A.F. Dasar-dasar Hukum
Dwi Yanni Lukitaningsih, Narkoba, Pidana Indonesia. (Bandung: Citra
Pencegahan dan Penanganannya. Aditya Bakti, 1997).
(Jakarta: PT. Elex Mecjia
Komputindo, Kelompok Gramedia, Moh. Taufik Makarao, dkk., Tindak Pidana
2001). Narkotika. Cetakan Pertama.
(Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003).
Kanter, E.Y. dan S.R. Sianturi. Asas-asas
Hukum Pidana di Indonesia dan Putusan Mahkamah Agung No. 417
Penerapannya. (Jakarta: Storia K/Pid.Sus/2011.
Grafika, 2002).
Indonesia, Undang-Undang Nomor 35
Tahun 2009 tentang Narkotika
Kuffal, HMA. Penerapan KUHAP Dalam (Lembaran Negara Republik
Praktik Hukum. Cetakan Kesebelas. Indonesia Tahun 2009 Nomor. 143,
(Malang; Penerbit UMM Press, Tambahan Lembaran Negara
2010). Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 5062).
71