You are on page 1of 3

Sampai Saat ini covid-19 masih menjadi pembicaraan yang hangat di belahan bumi manapun,

termasuk di Indonesia. Virus ini menular sangat cepat dan telah menyebar hampir ke semua
negara hanya dalam waktu beberapa bulan saja. Sehingga pada tanggal 11 Maret 2020, WHO
menetapkan wabah ini sebagai pandemi global. Hal ini membuat Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia mengeluarkan surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang
pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran covid-19. Isinya keputusan
bahwa segala aktifitas pembelajaran dilakukan dirumah atau daring yang bertujuan untuk
mencegah penyebaran virus covid-19

Sistem pembelajaran daring merupakan sistem pembelajaran tanpa tatap muka secara langsung
antara mahasiswa dan dosen, tetapi dilakukan melalui online yang menggunakan jaringan
internet. Sistem pembelajaran dilaksanakan melalui perangkat personal computer (PC), laptop,
atau ponsel yang terhubung dengan koneksi jaringan internet. Metode belajar daring merupakan
langkah alternatif terbaik di masa pandemi covid-19 demi berjalannya perkuliahan di kampus.
Namun metode belajar daring menyebabkan mahasiswa mengalami beberapa kerugian,
diantaranya: 

Perlunya kuota internet, pembelajaran daring tidak bisa lepas dari jaringan internet. Kebutuhan
akan kuota internet yang banyak menyebabkan beberapa mahasiswa mengalamii kerugian,
terutama dalam hal finansial. Tidak hanya perlunya kouta iinternet yang banyak, namuan koneksi
iinternetyang tidak stabil juga menjadi kendala bagi mahasiswa, terutama yang berada di daerah
pedesaan.
Penyampaian dan Penerimaan Materi Tidak Maksimal, proses belajar mengajar tidak selamanya
mudah dimengerti oleh mahasiswa, apalagi jika prosesnya hanya dengan daring, tentunya tingkat
fokus mahasiswa dan penerimaan materi yang disampaikan tidak lebih baik dari kuliah tatap
muka.

keterbatasan dalam praktek dan tanya jawab, untuk mata kuliah teori memang tidak akan terlalu
bermasalah jika dihadapkan dengan kuliah online, namun untuk mata kuliah praktek tentunya
mengalami beberapa kendala karena tidak bisa melakukan praktek secara langsung dan tiidak
bisa diawasi secara langsung oleh dosen, sehingga dampak dari keadaan seperti ini, pengetahuan
dan pemahaman mahasiswa tentang materi kuliahnya tidak maksimal.
Sangat tergantung pada sikap displin para mahasiswa, jika kurang disiplin maka akan tertinggal
pula dalam pembelajaran. Saat kuliah dalam jaringan, sebagian besar mahasiswa kurang
memperhatikan saat kuliah, sehingga kabanyakan mahasiswa meninggalkan kuliah dengan dalih
susah sinyal. Kuliah daring sangat mendukung mahasiswa untuk bebuat semaunya, terutama
pada saat ujiian, banyak mahasiswa yang hanya menyalin jawaban teman, atau mencari di
internet sehingga kemampuan mahasiswaa tidak benar-benar terukur.

Kurangnya interaksi sosial, sehingga saat proses pembelajaran daring banyak mahasiswa yang
cepat merasa bosan saat kuliah, karena interaksi yang terbatas anata mahasiswa dengan
mahasiswa dan anatara mahasiswa dengan dosen. Selain itu banyak siswa yang mengeluh
karena pemberian tugas yang jumlahnya lebih banyak dibandingkan kuliah luring. Oleh karena
itu, tidak sedikit siswa mengalami stres dikarenakan sistem pembelajaran daring ini.

Menurut kementrian Kesehaan Republik Indonesia Stres adalah reaksi seseorang baik secara
fisik maupun emosional (mental/psikis) apabila ada perubahan dari lingkungan yang
mengharuskan seseorang menyesuaikan diri. Selama pembelajaran online tingkat stress
mahasiswa semakin meningkat, hal ini dikarenakan karena rasa bosan yang dialami mahasiswa,
tugas yang menumpuk, dan tekanan yang dialami mahasiswa karena kendala-kendala kuliah
online yang dialami.

Selain beberapa kerugiian yang dialami mahasiswa, kuliah daring juga memberikan keuntungan
bagi mahasiswa dalam melaksanakan proses perkuliahan, diantaranya:

Hemat Waktu dan Tenaga, tentunya waktu yang dihabiskan dengan kuliah secara tatap muka
lebih banyak dibandingkan dengan kuliah daring, dikarenakan pergantian jam antara mata kuliah
dengan mata kuliah yang lain terkadang memiliki jeda yang lama, sehingga mengharuskan untuk
menunggu dikampus. Namun saat kuliah daring membuat mahasiswa dan dosen lebih bisa
menghemat waktu dan tenaga, karena saat pergantian jam kuliah tidak perlu berpindah tempat,
dan saat kuliah daring mahasiswa dan dosen bisa melakukan beberapa kegiatan dalam satu
waktu, sehingga semua kegiatan bisa berjalan dengan baiik, tanpa ada yang harus ditinggalkan.

Para Mahasiswa bisa mengikuti perkuliahan kapan pun dan di mana pun sesuai keinginan dan
memiliki koneksi internet dengan baik.
Penerapan kuliah daring membuta mahasiswa lebih mudah dalam mengatur waktu dan
tepat untuk belajar, karena kuliiah daring biisa dilakukan di kamar, di teras rumah, atau di
tempat lain asalkan mempunyai akses internet yang stabil dan perangkat yang memadai.

Mahasiswa mempunyai waktu yang lebih banyak untuk membantu orang tua di rumah.
Saat pembelajaran daring, mahasiswa lebih mudah untuk meluangkan waktu untuk
membantu orang tua, hal inii diikarenakan saat pembelaajaran daring memerlukan waktu
yang singkat, tanpa perlu ke kampus, sehingga mahasisiwa bisa lebih banyak membantu
orang tua daripada saat kuliaih luring, terutama bagi mahasiswa yang merantau.

Melatih mahasiswa untuk lebih bertanggung jawab, kreatif, dan juga mandiri. Sehingga
membentuk pribadi yang lebih percaya diri.
Saat pembelajaran daring melatih mahasiswa untuk lebih bertangguang jawab, kreatif,
dan mandiri karena mareka diperintahkan untuk bisa mencarii materi sendiri,
mengerjakan tugas-tugas, dan juga penggunaan teknologi yang tentunya bisa membuat
mahasiswa mempunyai pengetahuan dan ilmu baru.

kuliah daring harus dilakanakana untuk mencegah penyebaran covid-19. Meskipun banyak
kerugian yang dialami mahasiswa selama menjalani kuliiah daring, tetapi masih ada hikmah
yang biisa dipetiik dan kelebihan yang biisa mahasiswa rasakan selama menjalani kuliiah
daring. Yang terpenting adalah semangat dan hati ikhlas dalam menjalani perkuliiah agar jalan
menuju impian tidak terhalang.

You might also like