Professional Documents
Culture Documents
Kelompok 4 Makalah Penduduk Jepang Diindonesia
Kelompok 4 Makalah Penduduk Jepang Diindonesia
1. Ahmad Faizal
2. Ayunda Salma
3. Dwi Kurniawati
4. Muhammad Yoga Agus Faizal
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat
limpahan karunianya kami dapat menyelesaikan penulisan makalah kami yang berjudul
Penduduk Jepang di Indonesia.
Kami mengucapkan terimakasih kepada para penulis yang tulisannya kami kutip
sebagai bahan rujukan. Tak lupa juga kami ucapkan maaf yang sebesar-besarnya, jika ada
kata dan pembahasan yang keliru dari kami. Kami berharap kritik dan saran Anda.
Semoga makalah kami ini dapat menjadi pelajaran dan menambah wawasan Anda dalam
mata kuliah Bimbingan dan Konseling Belajar.
Semoga dengan makalah yang kami buat ini dapat menambah pengetahuan dan
pemahaman kita semua tentang konsep gaya belajar dan macam-macamnya. Kami sadar
dalam penulisan makalah ini banyak terdapat kekurangan. Akan tetapi kami yakin
makalah ini dapat bermanfaat untuk kita semua.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................3
BAB I..........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.......................................................................................................................................4
1. Latar Belakang.................................................................................................................................4
2. Rumusan Masalah............................................................................................................................5
3. Tujuan Penelitian.............................................................................................................................5
BAB II.........................................................................................................................................................6
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................6
1. Masuknya Jepang Ke Indonesia.......................................................................................................6
2. Kebijakan Pemerintahan Pendudukan Jepang..................................................................................6
3. Adapun organisasi semi militer yang dibentuk Jepang diantaranya:................................................7
4. Dampak Positif dan Negatif Pendudukan Jepang di Indonesia........................................................8
5. Dampak Positif Pendudukan Jepang................................................................................................8
6. Dampak Negatif Pendudukan Jepang..............................................................................................9
BAB III......................................................................................................................................................10
PENUTUP.................................................................................................................................................10
A. Kesimpulan....................................................................................................................................10
B. Saran..............................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................11
3
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
1
Cahyo Budi Utomo., Dinamika Pergerakan Kebangsaan Indonesia “Dari Kebangkitan Hingga
Kemerdekaan”, (Semarang: IKIP Semarang Press, 1995), hlm. 176.
4
kehidupan ekonomi lumpuh total. Kehidupan ekonomi kemudian sepenuhnya berubah
dari keadaan normal menjadi ekonomi perang.2
Politik Jepang untuk mengatur ekonomi masyarakat terwujud dalam politik
penyerahan padi secara paksa yang berakibat pada kemiskinan endemis, menurunnya
derajat kesehatan, meningkatnya angka kematian, serta berbagai penderitaan fisik
masyarakat pedesaan. Perubahan dalam hal pemerintahan berimplikasi pada perubahan
dalam segi ekonomi, sosial budaya maupun mentalitas masyarakat pedesaan.3
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi permasalahan diatas maka kita merumuskan beberapa masalah
diantaranya :
1) Bagaimana cara Jepang masuk di Indonesia?
2) Apa saja kebijakan pemerintah penduduk Jepang?
3) Bagaimana cara Indonesia menyikapi pemerintah kependudukan Jepang?
4) Apa saja dampak positive penduduk Jepang di Indonesia?
5) Apa saja dampak negative penduduk Jepang di Indonesia?
3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas dapat disimpulkan tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui Bagaimana Jepang masuk di Indonesia
2
Marwati Djoened Poesponegoro, Nugraha Notosusanto., Sejarah Nasional Indonesia VI“Jaman Jepang
dan Jaman Republik Indonesia 1942-1970”. (Jakarta: Balai Pustaka. 1993) Hal.4.
3
Cahyo Budi Utomo., Dinamika Pergerakan Kebangsaan Indonesia “Dari Kebangkitan Hingga
Kemerdekaan”, (Semarang: IKIP Semarang Press,1995), hlm. 181.
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
(Syi), Kabupaten (Ken), Kawedanan atau Distik (Gun), Kecamatan (Soon), dan Desa
(Ku).
Pembagian daerah seperti diatas dimaksudkan agar semua daerah dapat diawasi dan
dikendalikan untuk kepentingan pemerintahan Balatentara Jepang.
C. Bidang Militer.
Bebrapa organisasi militer yang dibentuk Jepang diantaranya:
1. Heiho (pembantu prajurit Jepang) adalah kesatuan militer yang dibentuk oleh
pemerintah Jepang yang beranggota para pemuda Indonesia.
2. Pembeta tanah air (PETA) dibentuk pada tanggal 3 Oktober 1943.
1. Gerakan 3A ( Jepang Pemimpin Asia, Jepang Cahaya Asia, dan Jepang Pelindung
Asia) merupakan organisasi sosial yanh bertujuan untuk mewadahu bangsa Indonesia
agar lebih mudah untuk mengaturnya, terutama untuk mencapai tujuan Jepang.
2. Pusat Tenaga Rakyat (Putera).
Organisasi ini dibentuk dengan tujuan untuk meningkatkan semangat bangsa Indonesia
dalam membantu pemerintahan Jepang dalam perang melawan sekutu.
3. Jawa Hokokai (Kebaktian Rakyat Jawa).
Organisasi ini dibentuk pada tahun 1944, setelah kedudukan pasukan Jepang semakin
terdesak. Tujuannya adalah untuk menggerakan seluruh rakuat Indonesia agar berbakti
kepada Jepang.
D. Bidang Sosial
Salah satu kebijakan yang cukuo penting dalam bidang sosial adalah
pembagian kelas masyarakat seperti pada zaman Belanda. Masyarakat hanya
dibedakan menjadi 'Saudara tua' (Jepang) dan 'Saudara Muda' (Indonesia).
Untuk mencapai tujuannya Jepang mengeluarkan beberapa kebijakan di bidang sosial
seperti:
1. Pembentukan Rukun Tatangga (RT).
7
2. Rumusha adalah pengerahan tenaga kerja secara paksa untuk membantu tugas tugas
yang harus dilaksanakan oleh Jepang.
3. Pendidikan.
4. Penggunaan Bahasa Indonesia.
Dengan demikian, Pemerintah pendudukan Jepang telah memberikan kebebasan
kepada Bangsa Indonesia untuk menggunakan dan mengembangka Bahasa Indonesia
sebagai bahasa pengantar, bahasa komunikasi, bahasa resmi, bahasa penisan dan
sebagainya. Bahasa Indonesia pun berkembang ke seluruh pelosok Tanah Air.
Masa Pendudukan Jepang di Indonesia adalah masa yang sangat berpengaruh bagi
perkembangan Indonesia, selain itu hampir tidak adanya tantangan yang berarti kepada
Belanda sebelumnya. Dalam masanya yang singkat itu, Jepang membawa dampak yang
positif dan juga membawa dampak yang negatif bagi bangsa Indonesia pada umumnya.
Pada umumnya kebanyakan beranggapan masa pendudukan Jepang adalah masa-masa
yang kelam dan penuh penderitaan. Akan tetapi tidak semuanya itu benar, ada beberapa
kebijakan pemerintah pendudukan Jepang yang memberikan dampak positif, terutama
dalam pembentukan nasionalisme Indonesia dan pelatihan militer bagi pemuda Indonesia.
8
memobilisasi rakyat Indonesia. Pengakuan Jepang ini mengukuhkan posisi para p
emimpin nasional Indonesia dan memberikan mereka kesempatan memimpin rakyatnya.
Selain membawa dampak positif, Jepang juga membawa dampak negatif yang
luar biasa antara lain:
a. Penghapusan semua organisasi politik dan pranata sosial warisan Hindia Belanda
yang sebenarnya banyak di antaranya yang bermanfaat bagi kemajuan ilmu
pengetahuan, sosial, ekonomi, dan kesejahteraan warga.
b. Romusha, mobilisasi rakyat Indonesia (terutama warga Jawa) untuk kerja paksa
dalam kondisi yang tidak manusiawi.
c. Penghimpunan segala sumber daya seperti sandang, pangan, logam, dan minyak
demi kepentingan perang oleh Jepang. Akibatnya, banyak rakyat yang menderita
kelaparan.
d. Krisis ekonomi yang sangat parah karena pencetakan uang pendudukan secara
besar-besaran sehingga menyebabkan terjadinya inflasi.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kedatangan Jepang yang dianggap sebagai Saudara Tua pada mulanya disambut
dengan penuh harapan. Namun, perlakuan yang kejam terhadap rakyat Indonesia
menimbulkan kebencian rakyat Indonesia pada Jepang. Dampak pendudukan Jepang di
Indonesia menjadikan rakyat semakin sengsara, serta kehidupan yang semakin sulit.
Semua gerak dikontrol oleh pemerintah Jepang. Selama itu pula, Jepang menerapkan
kebijakan ekonomi berdasarkan asas ekonomi perang, yaitu menerapkan berbagai
peraturan, pembatasan, dan penguasaan produksi oleh negara untuk kemenangan perang.
Mobilisasi massa menimbulkan kesengsaraan dan penderitaan, bahkan korban
jiwa, yaitu romusa yang kemudian oleh pemerintah Jepang disebut sebagai prajurit
pekerja. Pada masa pendudukan Jepang, pembentukan organisasi massa dilakukan atas
mobilisasi pemerintah militer Jepang. Meskipun demikian pergerakan terus dilakukan
oleh kaum nasionalis baik secara terang-terangan maupun di bawah tanah.
Program militer pertama Jepang adalah Heiho, yaitu perekrutan serdadu pembantu
lapangan, yang melibatkan pemuda-pemuda Indonesia dalam kegiatan militer.
Keikutsertaan dalam pendidikan militer itu yang kemudian menjadi bekal pemuda-
pemuda Indonesia dalam perang revolusi kemerdekaan..
B. Saran
Kita sebagai bangsa Indonesia harus dapat memahami peristiwa sejarah
mengenai Pendudukan Jepang di Indonesia. Selain itu agar kita tetap menjaga dan
melestarikan sumber kekayaan alam seperti rempah-rembah dan yang lainya, yang mana
dahulu bangsa Jepang memonopolinya.
10
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Taufik dan A.B. Lapian. 2012. Indonesia Dalam Arus Sejarah jilid 6 (Perang
dan Revolusi). Jakarta: Ichtiar Baru van Hoeve.
Benda, Harry J., 1983. The Crescent and The Rising Sun: Indonesian Islam Under The
Japanese Occupation 1942–1945. Holland/USA: Faris Publications.
11