You are on page 1of 4

Why Financial Management?

Karena management keuangan dapat membuat perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan
untuk keduanya bisnis besar dan kecil.

16-1a Perlunya Manajemen Keuangan

Dalam beberapa hal, manajemen keuangan dapat dipandang sebagai masalah dua sisi.
 Di satu sisi, penggunaan dana seringkali mendikte jenis atau tipenya pembiayaan yang
dibutuhkan oleh bisnis.
 Di sisi lain, kegiatan bisnis bisa usaha ditentukan oleh jenis pembiayaan yang tersedia.

Pengelolaan keuangan yang tepat juga harus memastikan bahwa:

Prioritas pembiayaan ditetapkan sejalan dengan tujuan dan sasaran organisasi.


Pembelanjaan direncanakan dan dikendalikan.
Pelanggan kredit perusahaan membayar tagihan tepat waktu, dan jumlah rekening yang
lewat jatuh tempo berkurang.
Tagihan dibayar segera untuk melindungi kredit perusahaan peringkat dan
kemampuannya untuk meminjam uang.
Dana yang dibutuhkan untuk membayar pajak perusahaan adalah tersedia bila diperlukan
untuk memenuhi tenggat waktu pajak.
Kelebihan uang tunai diinvestasikan dalam sertifikat deposito (CD), sekuritas
pemerintah, atau konservatif, dapat dipasarkan sekuritas.
16-1b Karir di Keuangan

Pekerjaan khas di bidang keuangan termasuk kepala keuangan, wakil presiden keuangan,
bank petugas, petugas kredit konsumen, analis keuangan, keuangan perencana, petugas
pinjaman, analis asuransi, dan akun investasi eksekutif.

Selain kejujuran, manajer dan karyawan di bidang keuangan harus:

1. Memiliki latar belakang yang kuat di bidang keuangan, akuntansi, atau matematika.

2. Mengetahui cara menggunakan komputer untuk menganalisis data.

3. Menjadi ahli dalam komunikasi tertulis dan lisan.

16-2 Kebutuhan Pembiayaan

16-2a Pembiayaan Jangka Pendek

Pembiayaan jangka pendek (short-term financing) adalah uang yang akan digunakan
untuk satu tahun atau kurang.
16-2b Pembiayaan Jangka Panjang

Pembiayaan jangka panjang adalah uang yang akan digunakan lebih dari satu tahun. Jangka
panjang pembiayaan jelas dibutuhkan untuk memulai bisnis baru.

16-2c Rasio Risiko-Pengembalian

Menurut pakar keuangan, perusahaan bisnis akan lebih sulit membesarkan keduanya
pembiayaan jangka pendek dan jangka panjang di masa depan karena dua alasan.

1. Pertama, reformasi keuangan dan peningkatan regulasi akan memperpanjang proses yang
dibutuhkan untuk memperoleh pembiayaan.
2. Kedua, pemberi pinjaman dan investor lebih berhati-hati tentang siapa yang menerima
pembiayaan.

Risikonya- rasio pengembalian didasarkan pada prinsip bahwa keputusan berisiko tinggi harus
menghasilkan lebih tinggi keuntungan finansial untuk bisnis. Di sisi lain, keputusan lebih
konservatif (dengan risiko yang lebih kecil) sering kali menghasilkan keuntungan yang lebih
rendah.

You might also like