NIM : 1913031022 Desa : Kesiman Petilan, Denpasar Timur, Kota Denpasar
1. Tidak boleh duduk di kursi guru nanti bisa tidak
naik kelas Makna: Sebagai murid sebaiknya duduk di bangku yang telah disediakan karena pihak sekolah telah menyediakan fasilitas bagi murid dan guru. Walaupun hanya bercanda tetapi hal tersebut tidak boleh dilakukan karena berhubungan dengan etika atau sopan santun sebagai murid. 2. Pasangan pengantin atau pasangan yang mau berbulan madu, jangan melewati Lorong Bunut Bolong. Makna: Pasangan pengantin boleh melewati Bunut Bolong tetapi disertai perilaku dengan cara mengucapkan “nyelang margi” atau “permisi saya mau lewat”. Berdasarkan pernyataan masyarakat sekitar, yang menyatakan hubungan pasangan pengantin atau yang mau berbulan madu akan berakhir berantakan sebenarnya tidak sepenuhnya mitos tersebut bisa dipercaya karena jodoh berada di tangan Tuhan. 3. Tidak boleh berkata kasar kepada tikus atau Jero Ketut. Makna: Sebagai makhluk ciptaan Tuhan pasti tidak suka dikatakan kata-kata kasar karena akan menyebabkan rasa amarah. Hal tersebut berlaku juga bagi tikus sebagai makhluk ciptaan Tuhan, apabila manusia marah serta berkata kasar kepada tikus maka akan menimbulkan amarah yang dapat merusak barang-barang manusia, seperti menggigit baju, menggigit kabel, membuat kerusuhan di dapur, dan lain sebagainya. 4. Tidak boleh mebanten dan ngelungsur lewat dari pukul 12.00 siang pada hari raya Kuningan,nanti dihinggapi Betara Tapuk Berung. Makna: Berdasarkan cerita orangtua atau mitos, pada hari raya Kuningan merupakan hari raya bagi betara ali-alit. Selain itu, energi alam semesta bangkit dari pagi hari hingga mencapai klimaksnya di bajeg surya atau tengah hari. Setelah lewat bajeg surya disebut masa pralina yang artinya energi alam semesta akan menurun dan saat Sanghyang Surya mesineb adalah waktunya beliau istirahat. 5. Ketindihan diakibatkan oleh makhluk halus. Makna: Sebagai manusia sebaiknya dalam sehari tidur 6 jam sampai 9 jam, apabila kurang dari jam optimal maka akan menyebabkan kualitas tidur berubah. Hal tersebut dapat memicu rasa stress,fokus menjadi berkurang, dan memicu adanya gangguan tidur lainnya. Maka dari itu, agar tidak mengalami ketindihan hal yang dapat dilakukan, yaitu tidur 6 jam sampai 9 jam sehari, berdoa sebelum tidur,dan memperbaiki posisi tidur.