Professional Documents
Culture Documents
ISSN 2656-0992 (Online), ISSN 1858 – 2842 (Print), Juli- Desember 2019, Vol. 7 No.2
Jerry Wilson1
1Politeknik Pariwisata Medan
Correspondence : Jerry Wilson, Politeknik Pariwisata Medan
Email : jerrywilson@poltekparmedan.ac.id
DOI: https://doi.org/10.36983/japm.v7i2.45
Abstract
The implementation of Digital Tourism is very important and potential to improve the
higher guest visitation to the homestay in Humbahas Regency especially Bakti Raja Sub-
Regency. This is happened because of the rapid development of Digital Information to apply.
All places and information can be reached because of the using of Information Digital
facilitation. Digital information is applied in all human life aspects and knowledge nowadays.
By applying Digital Information, knowledge is developed, economy is developed, and the
information about the object and the location about the object is also easy to know and to reach.
Therefore Digital Information will influence the economy and the tourism activities. Beside that
many interesting objects and attractions will attract people’s attentions to visit the object. And
the accommodation facility will also be important to stay during the visitation.The opportunity
to open business and service accommodation is very potential to improve the social economy
of the region. Homestay as business accommodation is very easy and simple to promote and to
operate. The promotion can be done by applying Digital Information and Internet access as
well as social Media such as Digital Magazine, E-Brochure, website, and many others. By
doing so, the homestay will be easy to know by tourists and by travelers. As well as homestay,
tourism object is also easy to promote.In accordance with the Digital Tourism, homestay can
be more easy to know and easy to reach by tourists and travelers. And this business is much
relevant to operate in the tourism object and support the tourists activities around. This facility
can be the alternative accommodation for tourist to stay as the hotel is maybe not easy to find
around the place. By doing so Homestay business needs to be promoted to improve the tourists
and travelers visitation.
tempat dan lokasi wisata akan dipertontonkan kepada dunia sehingga mengundang banyak
perhatian. Disamping itu banyak atraksi, hal hal menarik dan kegiatan yang menarik sehingga
orang dapat tertarik berkunjung kesana. Maka sarana akomodasi untuk tinggal sementara waktu
selama disana akan dibutuhkan. Hal ini adalah merupakan peluang besar bagi masyarakat
setempat untuk dapat memamfaatkan situasi tersebut.Maka peluang membuka usaha homestay
sangat berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat di lokasi objek wisata tersebut.
Tentunya homestay tersebut dapat diketahui oleh wisatawan keberadaan nya apabila ada
promosi atau pemberitahuan melalui media massa seperti Koran, Majalah, Brosur dan lebih
terjangkau seperti Layanan Internet atau sering kita sebut Digital Information. Bidang promosi
Digital Information ini lebih spesifik kita sebut Digital Tourism atau E-tourism karena secara
khusus berhubungan dengan informasi tentang Pariwisata serta Objek Wisata.Berkaitan dengan
implementasi Digital Tourism untuk meningkatkan kunjungan wisatawan yang akan
menggunakan sarana Homestay ini sangat relevan. Oleh karena dilokasi objek wisata tertentu
tidak terdapat Hotel untuk sarana akomodasi. Oleh sebab itu sebagai sarana alternative
diperlukan sarana homestay yang memadai sebagai tempat beristirahat sementara di objek
wisata tersebut. Oleh karena itu dibutuhkan promosi Homestay secara Digital sebagai suatu cara
untuk meningkatkan kunjungan wisatawan pada homestay tersebut.
panorama perbukitan yang luas dan hijau, Pemerintah Kecamatan dan Desa beserta
panorama sungai yang mengalir deras, air masyarakat desa setempat.
terjun Janji yang deras mengarah menuju Homestay
danau toba, dan areal persawahan dan Lokasi dari Kota Dolok Sanggul
ladang ladang kopi, jagung, mangga, menuju Kecamatan Bakti Raja tergolong
bawang, dan lain lain milik masyarakat. jauh sekitar 20 km. dan membutuhkan
Pada umumnya masyarakat di Desa ini waktu lebih kurang 1 jam menuju lokasi
sebagian besar masyarakat memiliki mata kecamatan Bakti Raja. Untuk mendukung
pencaharian bertani, berladang dan kepuasan tamu wisatawan yang berkunjung
memelihara ikan dan menangkap ikan di ke Kecamatan Bakti Raja dalam melakukan
Danau Toba. kegiatan Darma Wisata. Maka dibutuhkan
Potensi Pariwisata yang dapat Homestay agar mendukung aktivitas
dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten wisatawan di Kecamatan Bakti
Humbahas banyak terdapat di Kecamatan Raja.Menurut informasi yang diperoleh
Baktiraja: narasumber yang terdapat di Dinas
1. Potensi Wisata Sejarah dan Situs Pariwisata Kabupaten Humbahas bahwa
Peninggalan (Sisingamangaraja, terdapat lebih kurang 116 Homestay di
Sarkofagus, dll) Kecamatan Bakti Raja. Dengan tujuan
2. Potensi Wisata Alam (Air Terjun, untuk menambah pendapatan masyarakat
Sungai, Danau dan Pegunungan) dan meningkatkan kunjungan wisatawan
3. Potensi Wisata Agro (Sayuran, menuju kecamatan Bakti Raja.Terdapat 2
Perkebunan, Biofarmaka) desa yang sangat mendukung aksesibilitas
4. Potensi Wisata Buatan (Water Park, dan posisi yang strategis untuk keberadaan
Climbing, Wisata Angkasa dll) Homestay seperti di Desa Tipang, Desa
5. Potensi Wisata Budaya dan Heritage Sinambela, Desa Simamora dan desa
(Ritual, Tarian/tortor, Beladiri lainnya. Keungulan dari kedua desa
Khas/Mossak, Turiturian, Legenda, dll tersebut adalah Lokasi berada dekat ke Tepi
6. Potensi Wisata Kuliner (Makanan dan Danau Toba dan Lembah Dataran yang luas
Minuman) di Kecamatan Bakti Raja. Di lokasi ini,
7. Potensi Wisata Kerajinan (Tenun, pemerintah Kabupaten Humbahas melalui
ukiran, dll) Dinas Pariwisata nya turut berpartisipasi
8. Potensi Wisata Taman Bumi (Geo Park) membangun Homestay di Desa Simamora
Dari potensi yang terdapat tersebut, dan Desa Tipang Kecamatan Bakti
banyak kegiatan wisata menarik yang dapat Raja.Menurut informasi dari media massa
diciptakan dan dipasarkan kepada bahwa Homestay yang ada di Kecamatan
masyarakat Indonesia maupun masyarakat Bakti Raja masih bersifat Pilot Project dan
Internasional. Kegiatan ini dapat dibuat masih tahap pengenalan. Homestay di
dalam Paket Wisata bekerja sama dengan Humbahas Jadi Pilot Project Kementerian
Biro Travel yang ada di kota kota besar. Koordinator Bidang Perekonomian
Dimana dominan pangsa pasar dibagi atas 3 (Kemenko) akan turun atau berkunjung ke
bagian antara lain Masyarakat Perantau Humbang Hasundutan (Humbahas)
yang berasal dari Humbahas, Masyarakat bersama enam kementerian untuk me-
Indonesia/ Wisatawan Domestik, dan launching homestay menjadi pilot project
Wisatawan Internasional. sector pariwisata di Kabupaten Humbang
Kegiatan Paket Wisata ini dapat Hasundutan (Humbahas). Kadis Kominfo
diagendakan oleh Pemerintah Kabupaten Humbahas Hotman Hutasoit mengatakan,
Humbahas bekerja sama dengan rencana itu diketahui dari hasil persiapan
aek sipangolu, dan Istana Raja dimiliki oleh tamu yang berkunjung.
Sisingamangaraja Disamping itu Dinas Pariwisata
14. Dan tamu menyarankan agar pemasaran Kabupaten Humbahas belum memiliki
dan pelayanan Homestay dapat website yang memadai untuk
ditingkatkan lagi. mendukung promosi pariwisata di
Kecamatan Bakti Raja Kabupaten
PENUTUP Humbahas khususnya tentang
Simpulan keberadaan sarana akomodasi
Setelah penelitian ini dilaksanakan, penulis Homestay. Selain itu kendala yang masih
menyimpulkan sebagai berikut: perlu ditingkatkan yaitu sambungan BTS
1. Kecamatan Bakti Raja Kabupaten Seluler agar lebih ditingkatkan untuk
Humbahas baru saja memulai program mempermudah akses Internet dan WIFI
Homestay dengan memperkenalkannya bagi pengelola Homestay dan Tamu
kepada Masyarakat di Kecamatan Bakti Wisatawan begitu pula sarana
Raja. Hal ini sesuai dengan Launching Penerangan Lampu di jalan dan lain lain.
Program Homestay oleh Pemerintah 3. Tamu sangat setuju apabila ada
Kabupaten Humbahas didukung oleh pemberitahuan atau iklan sarana
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Homestay yang ada dikecamatan Bakti
Pemerintah Pusat melalui kerjasama Raja Humbahas sekaligus objek wisata
beberapa kementerian terkait. Sesuai yang tersedia melalui sarana internet.
dengan informasi yang diperoleh dari Oleh karena tamu belum dapat
Pemerintah Kabupaten Humbahas mengakses secara luas sarana homestay
melaui Dinas Pariwisata Humbahas yang terdapat di Kecamatan Bakti Raja.
diketahui bahwa terdapat kurang lebih Secara garis besar pelayanan Homestay
30 Homestay yang terdapat di kecamatan yang telah beroperasi telah memenuhi
Bakti Raja untuk mendukung kepuasan tamu karena fasilitas yang
perkembangan Pariwisata disana. tersedia sudah cukup memadai.
Pemerintah kabupaten juga turut Peningkatan tamu homestay yang
berpartisipasi turut serta dalam terdapat di Kabupaten Humbasan
membangun Homestay yang baru seperti Kecamatan Bakti Raja akan
yang terdapat di Desa Sinambela, Desa meningkatkan kesejahteraan masyarakat
Tipang dan Desa Simamora. setempat dan memajukan sarana
2. Potensi peningkatan kunjungan tamu pariwisata di Kecamatan Bakti Raja.
Homestay cukup besar oleh karena Saran
banyak tamu yang berkunjung setiap Setelah menyimpulkan hasil penelitian
akhir pekan dan setiap musim liburan. diatas, makan peneliti menyarankan
Akan tetapi informasi tamu yang beberapa hal berikut:
berkunjung secara detail belum dapat 1. Pemerintah Kabupaten Humbahas
diperoleh oleh karena data tamu yang Melalui Dinas Pariwisata harus tetap
berkunjung belum dicatatkan. bersinergi dengan pengelola Homestay
Disamping itu pengelola Homestay mengenai sejauh mana perkembangan
belum memiliki sarana pemasaran keberhasilan pelaksanaan homestay
homestay dengan menggunakan media yang telah ada. Dan membuat website
internet. Sehingga secara tidak langsung pariwisata Kabupaten Humbahas
homestay dan objek wisata yang terdapat khususnya pemasaran Objek Wisata
di kecamatan Bakti Raja hanya diketahui dan Homestay yang tersedia.
melalui akun Facebook perorangan yang Keberadaan Website tersebut dapat
DAFTAR PUSTAKA
A.J.Muljadi, (2014), Kepariwisataan dan
Perjalanan, Jakarta: Rajawali Press