MSDM INTERNASIONAL

RINGKASAN MATERI MATA KULIAH MSDM INTERNASIONAL

I. DEFINISI DAN RUANG LINGKUP MSDM INTERNASIONAL
Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional adalah penggunaan sumber daya Internasional
untuk mencapai tujuan organisasi tanpa memandang batasan geografis. Secara umum, Dowling dalam
Schuler (1994) membatasi ruang lingkup Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional meliputi
fungsi MSDM, tipe pekerja dan negara yang terlibat. Ruang lingkup yang dimaksud secara lebih
terperinci dapat dijelaskan sebagai berikut: Fungsi MSDM meliputi empat aktifitas yaitu:
1. fungsi akuisisi, meliputi: perencanaan, penarikan dan sosialisasi.
2. fungsi pengembangan, meliputi: pelatihan, pengembangan dan pembinaan
3. fungsi pemeliharaan, meliputi: kesehatan dan keselamatan kerja sertahubungan kerja.
4. fungsi motivasi, meliputi: evaluasi, penghargaan, kompensasi dan disiplin.
Tipe pekerja atau karyawan dapat dibedakan berdasarkan negara asalnya, yaitu:

 Karyawan yang berasal dari negara tempat perusahaan beroperasi (local national)
 Karyawan yang berasal dari negara asal perusahaan (expatriate)
 Karyawan yang berasal dari negara ketiga (third country national)
Sedangkan negara yang terlibat dalam operasi, yaitu:

 Negara tuan rumah tempat perusahaan beroperasi (host country)

 Negara asal perusahaan (home country)
 Negara-negara yang bukan negara asal dan negara tuan rumah (other countries)

II. INTERNASIONALISASI MSDM

Manajemen sumber daya manusia internasional adalah proses mempekerjakan, mengembangkan
dan memberi penghargaan orang di dalam organisasi internasional atau global. hal ini melibatkan
manajemen manusia di seluruh dunia, tidak hanya manajemen orang-orang mancanegara saja.
Menurut Dowling Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional adalah penggunaan sumber daya
internasional untuk mencapai tujuan organisasi tanpa memandang batasan geografis. Sedangkan
Morgan mendefinisikan Manajemen SDM Global sebagai pengaruh yang
mempengaruhi (interplay) diantara ketiga dimensi aktivitas-aktivitas SDM, tipe-tipe karyawan, dan
negara-negara operasi.
Salah satu masalah Internasionalisasi SDM yaitu sejak tahun 1962 kesulitan menempatkan SDM
ke luar negeri, dengan adanya budaya yang berbeda seperti misalnya masalah makanan, waktu,
pergaulan, hukum, komunikasi, aturan dll.
Morgan (1986 : 44) mendefinisikan Manajemen SDM Global sebagai pengaruh yang
mempengaruhi (interplay) diantara ketiga dimensi aktivitasakivitas SDM, tipe-tipe karyawan, dan
negara-negara operasi. Dalam terminology luas Manajemen SDM Global melibatkan aktifitas-
aktifitas yang sama seperti MSDM domestic. Morgan menggambarkan MSDM Global damal 3
dimensi yang meliputi :
1. Aktivitas-aktivitas SDM yang luas meliputi pengadaan tenaga kerja, alokasi dan pemanfaatan
(ketiga aktifitas luas ini dapat dengan mudah diperluas kedalam enam aktifitas SDM)
2. Kategori negara atau bangsa yang terlibat dalam aktivitas-aktivitas MSDM Internasional:
a. Negara tuan rumah (host-country) dimana sebuah cabang dapat ditempatkan.
b. Negara asal (home-country) dimana perusahaan itu memiliki kantor pusat.
c. Negara-negara lain yang mungkin menjadi sumber tenaga kerja modal dan input-input lainnya.
3. Tiga kategori karyawan dalam perusahaan multinasional :
a. Karyawan Negara tuan rumah (host-country nationals/HCNs)
b. Karyawan Negara asal (parent-country nationals/PCNs)
c. Karyawan Negara ketiga (third-country nationals/TCNs)
Perbedaan MSDM LOKAL dengan MSDM INTERNASIONAL
 Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional mempunyai pekerja yang bekerja hanya
dalam periode/waktu yang singkat atau bisa lebih panjang, sedangkan Manajemen Sumber
Daya Manusia local tidak mempunyai.
 Manajemen Sumber Daya Manusia Internasioanl melakukan beberapa kegiatan yang tidak
dilakukan MSDM Lokal misalnya penyesuaian suhu, teknologi dll.
 Manajemen Sumber Daya Manusia Internasional harus memperhatikan urusan pribadi
karyawan, sedangkan MSDM Lokal tidak mengkhawatirkan urusan pribadi karyawan.

III. MSDM INTERNASIONAL STRATEGIK

Sebelum mendefinisikan manajemen strategik, maka perlu mendefinisikan kata stratrgik.
Strategik merupakan tindakan yang dapat dilakukan pereusahaan untuk mencapai sasarannya,
misalnya capaian pemasaran, penguasaan teknologi, daya saing dll.
Manajemen strategik merupakan suatu proses atau suatu pendekatan yang berhubungan dengan
tantangan persaingan dan peluang yang harus dihadapi oleh perusahaan, dengan kata lain manajemen
strategi merupakan sejumlah keputusan dan tindakan atau usahayang mengarah pada penyusunan
suatu strategi yang efektif untuk membantu mencapaisasaran perusahaan. Manajemen strategi pada
dasarnya merupakan kumpulan bentuk-bentuk strategi, suatu proses untuk menganalisis situasi
persaingan perusahaan dalam mengembangkan tujuan strategi perusahaan dan memikirkan suatu
rencana tindakan serta alokasi sumber daya tangible yang dapat meningkatkan kemungkinan
pencapaian tujuanorganisasi (Suteja, 2001).
Strategi MSDM Internasional merupakan suatu keterkaitan antara manajemen sumber daya
manusia internasional dengan tujuan dan sasaran strategik yang dimaksudkan agar dapat memperbaiki
kinerja bisnis dan mengembangkan budaya perusahaan, sehingga dapat mendorong dan membantu
untuk berkreasi, berinovasi lebih fleksibel. Strategi MSDM Internasional juga dapat diartikan sebagai
suatu pola penyebaran sumber daya manusia yang terencana dan suatu tindakan yang dimaksudkan
untuk meyakinkan dan meningkatkan bahwa perusahaan dapat mencapai tujuannya.
Penerapan MSDM Internasioanl strategik bertujuan untuk mencapai laba untuk keberlanjutan
perusahaan, agar unit-unit dalam perusahaan bisa tercapai, untuk menjembatani kebutuhan bisnis
dengan kebutuhan individu. Dengan keterlibatan MSDM Internasional strategik dapat menjembatani
kebutuhan bisnis dengan kebutuhan karyawan. Harus dapat menyelaraskan antar kebutuhan
organisasi, sosial, karyawan dll. Aspek-aspek MSDM Internasional:

 Hubungan Manusia, harus diperkuat untuk mencapai keinginan, kerja sama dan komitmen.
 Manajemen Organisasi, kemampuan untuk menerapkan fungsi-fungsi manajemen.
 Pembangunan Keberlanjutan, diharapkan hasil yang dicapai SDM Internasional Strategik
dimana sistem organisasi terus berlanjut, dapat terus memenuhi masyarakat.
 Komunikasi, antar pihak harus menjaga komunikasi yang baik
 Keterlibatan, terlibat dalam aktivitas perusahaan
 Keamanan Kerja
 Kualitas Kehidupan Kerja, dapat memenuhi kebutuhan kerja yang maksimal
Isu-isu penting yang terdapat dalam MSDM Internasional Strategik:

 Talent Management
 Continues Improvement
 Knowledge Management
 Resourcing
 Reward

IV. ISU BUDAYA DAN MSDM INTERNASIONAL