Professional Documents
Culture Documents
Dokumen Teknis Pek Cut Fill & Relokasi ICH-PT WKK
Dokumen Teknis Pek Cut Fill & Relokasi ICH-PT WKK
2. SCHEDULE PELAKSANAAN
3. STRUKTUR ORGANISASI
Dibuat Oleh :
JAKARTA 2021
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
Document Class
Document References
DAFTAR ISI
1 PENDAHULUAN INPUT :
1. Umum : pekerjaan grading (pembentukan level
permukaan tanah) harus mempertimbangkan 3 item
2 KONDISI, GAMBARAN DAN LOKASI PEKERJAAN gambar perencanaan yang meliputi : package 1 (internal
road), package 2 (grading plan) dan Package 4
3 SCOPE OF PEKERJAAN (Naturalisasi Sungai)
2. Formasi grading plan terhadap keseluruhan area
taman tebet dapat dilihat di Package-4
4 ZONASI PEKERJAAN 3. Stacking out grading plan terhadap rencana jalan
dapat dilihat pada Package-02; Grading Plan
4. Dalam daftar isi dan dokumen ini tidak ditemukan
5 ENTRANCE DAN SIRKULASI ALAT BERAT metode stacking out yang diusulkan oleh kontraktor
yang meliputi :
a. Penggunaan Alat dan SDM
6 PEKERJAAN LAND CLEARING b. Pemasangan Patok (Patok Utama dan bantu)
c. Metode pengukuran lapangan (transfer poin2 stacking
out desain ke lapangan), Perhitungan dan
7 PEKERJAAN CUT & FILL Penggambaran
d. 3 Proses stacking out yang harus diakomodir meliputi
8 PEKERJAAN RELOKASI POHON TERDAMPAK kontrol horisontal, kontrol vertikal dan kontrol
pelaksanaan pekerjaan terhadap rencana jalan, saluran
PHB dan Bangunan.
9 RENCANA MUTU 5. Dokumen ini belum mengiformasikan terkait kontrol
sedimen akibat adanya pembukaan lahan yang akan
dibawa oleh aliran permukaan (ketika hujan terjadi)
10 PENUTUP menuju saluran PHB
6. Mohon diinformasikan terkait rencana impor tanah
khususnya soil propertis dari rencana borrow area yang
11 LAMPIRAN diusulkan oleh kontraktor
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
1. PENDAHULUAN
Proyek Revitalisasi Taman Kota Tebet merupakan proyek revitalisasi Taman Kota
yang dulu merupakan Taman Honda (Sisi Utara) dan Taman Pembibitan Dinas Pertamanan
dan Hutan Kota Pemprov DKI (Sisi Selatan) yang diharapkan menjadi taman kota yang dapat
menjadi kebanggaan warga DKI pada umumnya.
Waktu penyelesaian pekerjaan Cut Fill & Relokasi Pohon Terdampak ini selama 45 hari kerja
atau 6 minggu menuntut pelaksanaan pekerjaan di lapangan harus didukung oleh unsur-
unsur penunjang yang handal, sehingga akan di dapat kinerja proyek yang maksimal.
Dalam pelaksanaan pekerjaan ini, kami PT. Idealand Cipta Hijau menerapkan metode
pelaksanaan untuk menunjang keberhasilan proyek sesuai dengan biaya, waktu dan mutu
yang telah ditetapkan antara lain :
a. Sumber Daya Manusia yang mampu dan sesuai keahlian di bidangnya
b. Tepat pemakaian Alat Kerja yang digunakan, baik kuantitas atau jenisnya
c. Rekanan dan Suplier yang terbukti mampu
d. Pekerja yang trampil sesuai jumlahnya yang diperlukan
Lokasi dari proyek revitalisasi di Taman Tebet Jl. Tebet Timur Raya Kecamatan Tebet Timur
Wilayah Kota Jakarta Selatan DKI Jakarta.
3. SCOPE OF PEKERJAAN
1. LAND CLEARING
2. CUT & FILL
3. URUGAN TANAH IMPORT
4. RELOKASI POHON UN RE-USE
5. RELOKASI POHON RE-USE
6. PEMELIHARAAN POHON RELOKASI
4. ZONASI PEKERJAAN
Terdapat 4 Zona Besar Pekerjaan : Zona Selatan, Zona Naturalisasi, Zona Link Bridge dan
Zona Utara
Pada paket pekerjaan ini akan di bagi menjadi 2 zona besar pekerjaan yaitu :
1. Zona Utara
2. Zona Selatan
Selain itu pula untuk memperlancar pekerjaan Tanah dan Relokasi Pohon maka pekerjaan
relokasi pohon akan di bagi menjadi sub zona yaitu
1. Sub Zona Tepi Sungai
2. Sub Zona Non Sungai
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
Pemakaian akses antar zona dimungkinkan dengan membuat pelapis sementara plat baja
untuk melindungi jalan aspal dan trotoar serta bongkar tutup pagar.
Akses peralihan ini diletakan di jalan pemisah agar keluar masuk alat berat lebih mudah
dan cepat, dan juga guna memudahkan crane untuk pekerjaan jembatan lebih mudah
dan cepat menuju lokasi kerja nya.
Perpindahan akses dari Barat ke Timur pada masing masing zona juga dimungkinkan melalui
penyebrangan sungai yaitu dengan menggunakan metode urug dan angkat batu pada
sungai sebagai jalan alat berat bila menggunakan PC 200, sedangkan untuk alat yang lebih
kecil dapat menggunakan akses sementara di sisi jalan pemisah kedua zona.
Pekerjaan land clearing dilakukan pada area yang tidak terkena pembangunan seperti area
landscape yaitu : area penanaman semak, area penanaman rumput dan area hijau lainnya.
Pekerjaan land clearing dilakukan dengan enggunakan tenaga manusia khusus untuk pember-
sihan rumput dan sampah, bila memang terdapat area yg tidak dapat menggunakan tenaga
manusia maka akan digunakan alat berat seperti excavator dan atau tracktor.
Pembuangan sampah dari hasil land clearing di lakukan di dalam lokasi proyek, dengan
membuat lubang pembuangan samapah, sedangkan puing puing akan di kumpulkan
bersama dengan hasil pekerjaan bongkaran.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
Pekerjaan Cut & Fill akan dimulai di ujung utara dan kemudian sisi selatan, pertimbangan ini
digunakan karena sisi utara yang harus diselesaikan dalam waktu segera, agar pekerjaan
diatasnya dapat segera dikerjakan. Sisi Utara adalah sisi yang harus selesai 100% pada
bulan Oktober 2021, khususnya Utara Barat (TEG Plaza, Parking Area, Amphitheater dan
pedestrian).
Pekerjaan Cut akan lebih banyak di lakukan di daerah aliran sungai (DAS) karena akan
banyak pelebaran sungai sesuai dengan gambar rencana, sedangkan pekerjaan Fill baik
tanah dari internal maupun external akan lebih banyak di sekitar jalan internal, plaza
dan area parkir serta area landscape.
Agar mempercepat pekerjaan cut dan fill, pemakaian alat berat/excavator di sarankan
menggunakan kapasitas yang cukup besar seperti PC 200 dengan jumlah masing masing
1 unit untuk setiap zona utara dan selatan, dan bila terdapat area yang tidak memungkinkan
menggunakan Excavator besar dapat digunakan Excavator kapasitas lebih kecil seperti PC75.
Pekerjaan Galian di tepi sungai, agar tidak terganggu maka sebelum membongkar dinding
sungai harus sudah terbentuk terlebih dahulu galian yang menyambung dengan sungai.
Sungai
Hasil Galian tersebut di letakan disisi area atau dapat juga langsung di muat di Dump Truck
untuk kemudian di bawa ke area urugan.
Tanah untuk Urugan yang sudah di berada di area urugan diurug dan dibentuk sesuai
dengan kontur rencana.
Langkah pertama yang harus dibentuk terlebih dahulu adalah level rencana jalan internal
kemudian plasa dan terakhir area landscape.
Dalam melakukan pekerjaan Cut & Fill sebenarnya bisa dilakukan sekaligus dengan peker-
jaan Naturalisasi Sungai dan Pemadatan Jalan Internal, bila memang di kontrak pekerjaan
diperluas.
Pada pekerjaan Naturalisasi sungai lebih kepada pengisian hasil Cut dengan material mate-
rial Naturalisasi sungai seperti :
- Gabian Wall (Batu Kali Bronjong)
- Rip rap (1.854 m2)
- Geotextile With Reed roll (1.163m2)
- Swales
- Wetland
A. Gabian Wall
Gabian Wall adalah dinding susunan batu kali/pecah yang kemas dengan kawat mesh atau
sejenisnya yang berfungsi sebagai penyaring alami dan penahan struktur tanah.
Gabion Wall/Dinding Batu Bronjong, akan di pasang setelah lahan siap dengan memasang
bronjong terlebih dahulu yang diisi dngan batu sebagian untuk menahan sementara, sete-
lah setting posisi dan levelnya baru kemudian di isi batu dan disusun hingga penuh. Mesh
bronjong harus dipakai yang anti karat/terbuat dari kawat galvanish.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
B. Rip Rap
Rip rap adalah batuan yang disusun atau bahan lain yang digunakan untuk melindungi
struktur garis sungai atau pantai dari gerusan dan air, gelombang, atau erosi.
Jenis batuan yang umum digunakan termasuk granit dan beton modularblok, puing dari
bangunan dan kadang dari penghacuran paving.
Pemasangan Rip rap dipasang setelah proses pemadatan area di area rip rap yang akan
dipasang. Pemasangan Rip rap akan lebih banyak menggunakan alat berat dan tenaga
manusia sebagai finishing pemasangan.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
D. Swales
Sebuah bentukan lahan dengan sisi yang landai yang seringkali digunakan sebagai tempat
resapan, dirancang juga untuk mengelola limpasan air, menyaring polutan, dan meningkat-
kan infiltrasi air hujan.
E. Wet-Land
Lahan basah atau wetland adalah wilayah-wilayah di mana tanahnya jenuh dengan air, baik
bersifat permanen (menetap) atau musiman. Wilayah-wilayah itu sebagian atau seluruhnya
kadang-kadang tergenangi oleh lapisan air yang dangkal.
Lahan basah merupakan wilayah yang memiliki tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi
dibandingkan dengan kebanyakan ekosistem. Di atas lahan basah tumbuh berbagai
macam tipe vegetasi, seperti hutan rawa air tawar, hutan rawa, paya rumput. Margasatwa
penghuni lahan basah juga tidak kalah beragamnya, mulai dari yang khas lahan basah seperti
kura-kura, kodok/katak, berbagai jenis ikan hingga ke beberapa jenis burung dan mamalia.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
I. PEKERJAAN RELOKASI POHON (133 Phn RE-USE dan 198 Phn NON RE-USE)
A. Lingkup Pekerjaan
1. Persiapan Pekerjaan
2. Pengangkatan dan pemindahan dan perawatan
3. Penanaman kembali pohon pasca relokasi
B. Volume Pekerjaan
Jumlah pohon yang direlokasi dan dilakukan penanaman kembali sebanyak 133 + 198 phn.
C. Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam pekerjaan relokasi dan penanaman kembali, meliputi;
excavator/crane (bila besar), tuckle, cangkul, linggis, gergaji kayu/chain saw, scafolding/
bambu penyangga, dan paranet.
D. Durasi Pelaksanaan
Pekerjaan relokasi dan penanaman kembali dilakukan sesuai dengan waktu rencana kerja
E. Jumlah Pekerja
Pekerjaan relokasi dan penanaman kembali membutuhkan tenaga kerja sebanyak 4
sampai 5 orang tenaga dan 1 orang mandor.
F. Metode Kerja
1. Petugas melakukan identifikasi pohon seperti mengukur dimensi pohon
(tinggi batang, tinggi tajuk, diameter batang, diameter tajuk dan lebar-
kedalaman akar) serta membuat klasifikasi pohon (jenis dan kesehatan
pohon).
2. Untuk pohon dengan diameter 0-30 cm dan tinggi batang < 5 m serta lebar
tajuk < 3 m, pemindahan pohon dapat dilakukan secara langsung tanpa
proses topping terlebih dahulu. Prosedurnya sebagai berikut:
a) 3-7 hari sebelum pemindahan pohon dilakukan,tanah disiram dan
diberikan pupuk cair.
b) Memberi tanda radius root balling minimal sebesar diameter lebar
tajuk pohon.
c) Melakukan penggalian akar seluas dengan diameter tanda radius
root balling dengan kedalaman sekitar 30 cm s.d 2 m (disesuaikan
dengan kondisi tanamannya)
d) Tanaman diberi penyangga dan dilanjutkan dengan pemotongan
akar induk dan pengangkatan batang pokok.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
3. Untuk pohon dengan diameter >30 cm dan tinggi batang > 5 m serta lebar
tajuk > 3 m,pemindahan pohon dapat dilakukan dengan prosedur sebagai
berikut:
a) Pada bagian tajuk pohon dilakukan pemangkasan terlebih dahulu
(topping) dan penyesuaian ketinggian batang pokok hingga rerata
2/3 ketinggian batang pokok.
b) 7-3 hari sebelum pemindahan pohon dilakukan,tanah disiram dan
diberikan pupuk cair.
c) Memberi tanda radius root balling minimal sebesar diameter lebar
tajuk pohon.
d) Melakukan penggalian akar seluas dengan diameter tanda radius
root balling dengan kedalaman sekitar 30 cm s.d 2 m (disesuaikan
dengan kondisi tanamannya)
e) Tanaman diberi penyangga dan dilanjutkan dengan pemotongan
akar induk dan pengangkatan batang pokok.
f) Akar tanaman dibungkus menggunakan media tanam dan planter
bag serta pohon direbahkan di atas palet dan tidak menyentuh tanah
secara langsung max. 3 x 24 jam setelah root balling dilaksanakan.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
A. Lingkup Pekerjaan
1. Pekerjaan Persiapan
2. Pekerjaan Penanaman
3. Pekerjaan Perawatan Tanaman
B. Volume Pekerjaan
Volume pekerjaan penanaman pohon baru sebanyak 133 pohon yang terdiri dari pohon
hasil relokasi
C. Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam pekerjaan penanaman pohon baru, meliputi; tuckle,
cangkul, linggis, dan scafolding/bambu penyangga.
D. Durasi Pelaksanaan
Pekerjaan penanaman pohon baru dilakukan sesuai dengan waktu rencana kerja
E. Jumlah Pekerja
Pekerjaan penanaman pohon baru membutuhkan tenaga kerja sebanyak 5 hingga 6 orang
tenaga dan 1 orang mandor.
F. Metode Kerja
1. Tahap Persiapan
a) Dalam tahap persiapan, pihak kontraktor pelaksana melakukan
pembuatan serta pengajuan shop drawing pekerjaan penanaman
pohon, dan melakukan pengajuan material approval yang akan
digunakan, yang terlebih dahulu telah disetujui oleh Konsultan
Pengawas.
b) Melakukan pematokan titik pohon sesuai dengan gambar rencana
dan shop drawing yang telah disetujui oleh Konsultan Pengawas.
c) Melakukan pembersihan lokasi penanaman dari segala sampah dan
puing-puing batu.
d) Pengadaan alat kerja dan tenaga kerja.
2. Tahap Penanaman
a) Membuat lubang tanam untuk pohon menggunakan tenaga manusia.
Besaran lubang tanam sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada
gambar rencana dan shop drawing yang telah disetujui oleh
Konsultan Pengawas.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
b) Dasar lubang galian diisi dengan pupuk dasar dan tanah subur sesuai
dengan spesifikasi yang tertera pada gambar rencana dan shop
drawing yang telah disetujui oleh Konsultan Pengawas.
c) Melakukan penanaman pohon, dimulai dari pengangkatan pohon ke
lokasi penanaman dan diletakan ke dalam lubang tanam.
Pengangkatan pohon ke lokasi penanaman dilakukan secara manual
menggunakan tenaga manusia Pada proses ini, bola akar dijaga agar
tidak pecah atau mengalami kerusakan.
Ilustrasi pengangkatan pohon dan penanaman secara manual menggunakan tenaga manusia
Hasil relokasi pohon sebanyak 198 pohon yang tidak akan digunakan kembali pada proyek
ini akan di keluarkan dari lokasi proyek menuju pusat pembibitan tanaman yang akan
di tunjuk.
Pemindahan pohon dilakukan setelah semua persyaratan dan berita acara serah terima
di buat dan di siapkan.
A. Lingkup Pekerjaan
1. Pekerjaan Persiapan
2. Pekerjaan Pemindahan Pohon ke Nursery
3. Pekerjaan Perawatan Tanaman
B. Volume Pekerjaan
Volume pekerjaan perawatan pohon untuk re use sebanyak 133 pohon dan yang tidak
digunakan kembali sebanyak 198 pohon.
C. Peralatan
Peralatan yang digunakan dalam pekerjaan penanaman pohon baru, meliputi; tackle,
cangkul, linggis, dan scafolding/bambu penyangga, mobile crane
D. Durasi Pelaksanaan
Pekerjaan penanaman pohon baru dilakukan sesuai dengan waktu rencana kerja
F. Metode Kerja
- Pohon yang sudah siap untuk di relokasi harus sudah mendapatkan ijin dari MK
termsuk juga pohon yang akan di bawa ke pusat pembibitan tanaman
- Perawatan Pohon di dalam Nursery dilakukan setiap hari dan secara periodik
dilakukan pemupukan, penyiangan tanaman dan pembersihan dari hama
- Penggunaan Pupuk, Insectisida, dan Obat-obatan harus mendapatkan persetujuan
dari pihak MK dan disesuaikan dengan kebutuhan tanaman
- Dalam masa perawatan harus di cek secara berkala pertumbuhan tuas baru dan
akar baru, untuk megetahui secara periodik kondisi tanaman.
- Pohon yang akan ditanam kembali harus mendapatkan persetujuan secara tertulis
dari pihak MK dan dibuatkan berita acara untuk setiap penanaman di lokasi
yang telah disetujui konsultan perencana.
G. Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang di perlukan minimal sebanyak 2 org yang day by day melakukan pe-
rawatan pohon.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
9. RENCANA MUTU
A. Struktur Organisasi
Mengingat begitu luasnya area pekerjaan (7,5 Ha) dan banyaknya pekerjaan yang akan
dikerjakan maka diperlukan struktur organisasi yang memadai sehingga setiap pekerjaan
dapat tertangani dan diselesaikan dengan baik. (Struktur Organisasi - Lihat lampiran)
a. Administrasi :
Tertip administrasi setiap kemajuan sehingga pekerjaan dapat dipantau pekerjaanya,dengan
menyusun laporan harian,mingguan dan bulanan dan laporanadministrasi lainnya.
Pengendalian dititik beratkan pada pengarsipan dan pernomeran yang teratur. Jika perlu
dapat dibuatkan katalog sehingga akan memudahkan pada saat dibutuhkan.Dokumentasi
dilakukan dari awal pekerjaan sampai penyerahan pekerjaan
b. Keuangan :
mengatur cash plow dan laporan keuangan dengan cara pengendalian dengan menekankan
pada ketelitian akunting dan kecermatan memasukkan data, sehingga nilai yang ditampilkan
riil dan sesuai, selanjutnya dapat dikontrol dengan mudah
c. Kontrak :
Pengendalian dilakukan dengan ketelitian terhadap pasal isian kontrak, pengarsipan dapat
dilakukan pertahun atau perjenis kegiatan sehingga dapat dengan mudah pada saat
di butuhkan
C. Pengadaan material
Material merupakan kebutuhan
yang sangan penting dalam me-
nentukan kecepatan dan kualitas
pekerjaan.
Perencanaan pembelian/pemesan-
an material menjadi sangat pen-
ting untuk dilakukan agar mate-
rial cepat dan tepat waktu, khu-
susnya material-material yang
harus Fabrikasi atau material
Import.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
Alat alat berat seperti Excavator, Vibro dan sebagainya, tentu harus di tunjang dengan ke-
tersediaan alat bila perlu alat di datangkan dengan menyewa alat berat tersebut ke Vendor
yang memang menyewakan alat berat.
10. PENUTUP
Proyek Taman Kota Tebet ini di harapkan menjadi landmark kota DKI Jakarta, sehingga
dengan penaganan dan pelaksanaan pekerjaan yang terintegrasi satu dengan lainnya bisa
mewujudkan proyek ini menjadi proyek kebanggaan warga DKI Jakarta. Apa yang kami beri-
kan dala Metode Pelasanaan Pekerjaan adalah usaha kami agar pelaksanaan pekerjaan
Proyek Taman Kota Tebet ini bisa mewujudkan kebanggaan warga DKI Jakarta pada umumnya.
Kerjasama Tim dengan berbagai pihak (Pemda DKI, Pengembang, Konsultan) bisa terjalin baik
untuk mewujudkan kebanggaan warga DKI.
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
Safety Fence
2,655 m
2,160 m
6,070 m
3,615 m
6,335 m
6,335 m
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
1. EXCAVATOR
2. DUMP TRUCK
Productivity per cycle (q) Amount Dump Truck for 1 Excavator PC 200
q = V x K x E x (60 : L) PC 200 = 86 m3/day
= 9 x 75% x 80% x (60/30) = 253,44 : 86,4
= 10,8 m3/cycle/hours = 2,933333 or 3 units
Dump Truck Productivity per days Amount Dump Truck for 1 Excavator PC 75
Q = (q x t) PC 200 = 86 m3/day
= (10,8 x 8) = 181 : 86,4
= 86,4 m3/days = 2,109767 or 3 units
3. BREAKER
Breaker Productivity
Q = 20 m3 x (1 m : 0,30 m) x k
= 50 m3/hour or = 400 m2/days
4. COMPACTION
Productivity :
Velocity : 30 m/minute (Vibro on)
Compaction time : 3 times per layer
Area of Compaction: ((2 m x 30 m) / 3 time) x 80%
:16 m2/minute or 960 m2/hour per layer
REVITALISASI TAMAN KOTA TEBET JAKARTA
SELATAN
CUT FILL DAN RELOKASI POHON TERDAMPAK Doc No. 003/MOS2/TBT/V/21
Productivity :
Compacting Area : (0,1 x 10) = 1 m2/minute : 3 times = 0,33 m2/minute
Effectiv ratio (80%) : 0,33 x 80% x 60 = 15,84 m2/hour per layer
Productivity :
Compacting Area : (0,2565 x 25) =6,4 m2/minute : 3 times = 2,14 m2/minute
Effectiv ratio (80%) : 2,14 x 80% x 60 = 102,72 m2/hour per layer
Productivity :
Velocity : 50 m/minute
Compaction time : 3 times per layer
Area of Compaction: ((2 m x 50 m) / 3 time) x 80%
:33,3 m2/minute or 2.000 m2/hour per layer
STRUKTUR ORGANISASI
PAKET PEKERJAAN CUT FILL & RELOKASI POHON TERDAMPAK
Project Manager
Eri M Rinawan
Deputy PM
Bambang Sarjoko
Administrasi
Ayu
HSE Arborist Engeener Hardscape Eng. Landscape Eng. Ka Drafter Surveyor Quantity Surveyor
Ahmad Yazid M Nur Solikhin Adiputra S Achdiyat Anwar Burhanudin Budiman Attayasa Zico
Catatan:
Galian atau urugan tanah dihitung dalam volume bersih,
tambahan galian/urugan untuk pelaksanaan sesuai metode
kerja dimasukan ke dalam harga satuan
Timbunan Tanah
BILL NO. 2 : PERKERJAAN GALIAN & URUGAN To Bill 2 Summary Rp. 646.756.331
6/Bill No.2/1
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
SUB BILL NO. 16.1: POHON DIGUNAKAN KEMBALI To Bill 3 Summary 38.658.951
6/Bill No.16.1/1
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.1/2
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.1/3
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.1/4
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
PENJUMLAHAN
SUB BILL NO. 16.1: POHON DIGUNAKAN KEMBALI To Bill 3 Summary Rp. 229.643.165
6/Bill No.16.1/5
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.2/1
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.2/2
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.2/3
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.2/4
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
-
To Bill 3 Summary 29.748.249
6/Bill No.16.2/5
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
6/Bill No.16.2/6
Q. 21/1082 : Revitalisasi Taman Kota Tebet Lantera Sejahtera Indonesia pt
Paket 01 : Pekerjaan Kontrak Utama
PENJUMLAHAN
SUB BILL NO. 16.2: POHON TIDAK DIGUNAKAN KEMBALI To Bill 3 Summary Rp. 228.196.652
6/Bill No.16.2/7
ANALISA HARGA SATUAN
Harga Satuan Jumlah Harga
No. Uraian Pekerjaan Satuan Koef
(Rp.) (Rp.)
1m2 Land Clearing (Pencabutan akan rumput, sampah dan puing termasuk buang dalam lokasi)
Upah kerja
- Pekerja / Laden jam 0,020 174.748 3.495
- Mandor jam 0,002 211.379 512
Jumlah 4.006
Alat
Total Jumlah 4.006
Relokasi Pohon per 1 Batang dia 100 - 150 cm (EXTRA EXTRA EXTRA LARGE)
Upah kerja
Pekerja / Laden jam 7,00 174.748 1.223.236
Operator jam 7,00 211.379 1.479.653
Mandor jam 0,35 211.379 73.983
Jumlah 2.776.872
Alat
Alat Bantu (Tali, Gergaji Tangan) ls 1,000 22.000 22.000
Bambu btg 8,000 31.110 248.880
Stager/Scafolding set 5,000 350.000 1.750.000
Special Equipment for Relocation day 1,000 6.000.000 6.000.000
Chain Saw 2 unit (sewa & Bahan Bakar) day 4,000 225.000 900.000
Jumlah 8.920.880
Total Jumlah 11.697.752
Harga Satuan
No. Kode Barang Uraian Kegiatan Satuan Sumber
(RP.)
K3K/HSE
Appar 3 kg bh 205.000 Tokopedia
Rompi bh 219.000 Tokopedia
Safety Belt bh 250.000 Tokopedia
obat - obatan dan Bok P3K Jenis A ls 520.000 Tokopedia
Helm Proyek SNI bh 75.000 Tokopedia
Sepatu Proyek Boot APP bh 71.500 Tokopedia
Sepatu Proyek Staf bh 350.000,00 Tokopedia
Pekerjaan Softscape
1 1.3.5.05.01.01.006.00123 - Axonopus compressus dwarf (Rumput Gajah Mini) m2 23.010,00 Ebudgeting 2019
2 1.3.5.05.01.01.003.00069 Yangliu (Salix Babylonica) Spesifikasi : Tinggi 150-200 cm, Dia. Batangphn
4 - 5 cm 250.000,00 Ebudgeting 2019
3 1.3.5.05.01.01.006.00239 Flamboyan (Delonix regia) Spesifikasi : Tinggi 400-430 cm, dia batang ≥ 8 cm
phn 300.000,00 Ebudgeting 2019
4 1.3.5.05.01.01.009.00003 Pucuk Merah phn 100.400,00 Ebudgeting 2019
5 1.1.7.01.01.08.003.00163 Kemuning Spesifikasi : Tinggi 50-60 cm pot 17.500,00 Ebudgeting 2019
Melati Jepang (Pseuderanthemum Reticulatum) Spesifikasi :
6 1.3.5.05.01.01.006.00094 pot 6.000,00 Ebudgeting 2019
Spesifikasi : 2-3 Btg/Rmpn, Tinggi 25-30 Cm
7 1.1.7.01.01.08.003.00251 pot 30-60 cm, sehat, subur,
Tanaman Alang-alang Merah (Pennisetum setaceum) Spesifikasi : Tinggi 7.500,00 Ebudgeting
bebas dari hama2019
dan penyakit tanaman, da
13 9.1.2.18.03.02.005.00021 - Pekerjaan urug Tanah Merah m3 257.133,33 Ebudgeting 2019