You are on page 1of 9

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

(MENGAMATI GERAK SEISMONATISME DAN NIKTINASTI)

(MAHRUNI)
( 858301833 )

UPBJJ BANJARMASIN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2022
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama Mahasiswa : Mahruni


NIM : 858301833
Program Studi : S1 PGSD

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak
sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima
tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran
akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.

Banjarmasin, 14 April 2022


Yang membuat pernyataan

Mahruni
LAPORAN PRAKTIKUM IPA

A. JUDUL PERCOBAAN
“CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP (GERAK PADA TUMBUHAN)

B. TUJUAN PERCOBAAN
Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengamati gerak Seismonasti, Niktinasi &
Geotropisme pada tumbuhan Putri malu.

C. ALAT DAN BAHAN


1. Tanaman Putri Malu dalam Pot sebanyak 2 buah. tiap pot diberi tanda A dan B
2. Lembar Kerja
3. Kotak KardusBekas. 1 buah
4. Ja tangan 1 buah
5. Alat tulis dan penggaris
6. kamera

D. LANDASAN TEORI
Sebagaimana kita ketahui bahwa tumbuhan merupakan salah satu dari jenis
makhluk hidup, dimana ciri makhluk hidup adalah bergerak atau berpindah tempat.
Oleh sebab itu tumbuhan sebagai makhluk hidup juga melakukan gerak. Namun,
gerak yang dilakukan oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan
maupun manusia. Gerakan pada tumbuhan sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan
oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian tertentu.

Untuk percobaan yang akan dilakukan akan menggunakan tanaman Putri


malu atau Mimosa pudica adalah perdu pendek anggota suku polong-polongan yang
mudah dikenal karena daun-daunnya yang dapat secara cepat menutup/layu dengan
sendirinya saat disentuh. Walaupun sejumlah anggota polong-polongan dapat
melakukan hal yang sama, putri malu bereaksi lebih cepat daripada jenis lainnya.
Kelayuan ini bersifat sementara karena setelah beberapa menit keadaannya akan pulih
seperti semula. (https://id.wikipedia.org/wiki/Putri_malu)

Gerak yang disebabkan rangasangan gaya gravitasi disebut geotropisme.


Karena gerak akar diakibatkan oleh rangsangan gaya tarik bumi (gravitasi) dan arah
gerak menuju arah datangnya rangsangan, maka gerak tumbuh akar disebut
geotropisme positif. Sebaliknya gerak organ tumbuhan lain yang menjauhi pusat bumi
disebut geotropisme negatif (Campbell, 2004 dalamRumanta, 2019). Nasti adalah
gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang. Gerak ini disebabkan
oleh adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang.

E. PROSEDUR PERCOBAAN
a. Seismonasti
1. Sediakan alat dan bahan ( Pada Bagian C)
2. Tanaman Putri Malu dengan ukuran sedang yang sudah dipindahkan
kedalam Pot
3. Melakukan Sentuhan halus, sedang dan kasar pada daun putrid malu
dengan menggunakan penggaris
4. Mencatathasil pada Lembar Kerja.
b. Niktinasi
1. Menyediakan 2 pot berisi tanaman putrid malu dengan label A dan B
2. Meletakkan di tempat yang terang dan terbuka.
3. Menutup pot B dengan kardus selama 30 menit tanpa sentuhan.
4. Membuka kardusberisi pot B setelah 30 menit.
5. Mengamati pot A dan pot B dan melakukan perandingan
6. Mencatat hasil pengamatan pada Lembar Kerja
c. Geotropisme
1. Tanaman putrid malu yang berdiri tegak
2. Meletakkan pot B secara horizontal dan pot A secara vertical
3. Melakukan pengamatan selama seminggu
4. Mencatat hasil pengamatan pada Lembar Kerja

F. HASIL PENGAMATAN
1. SEISMONASI
NO JENIS REAKSI DAUN PUTRI MALU KETERANGAN
SENTUHAN
PADA
DAUN
PUTRI
MALU
1 HALUS Tertutupnya daun putri malu Terdapat sedikit reaksi pada
pada skala rendah, yaitu hanya daun dan daun membuka lagi
pada bagian yang di sentuh saja dalam hitungan 2 menit

2 SEDANG Tertutupnya daun putri malu Daun membuka lagi dalam


pada skala satu dahan daun putri hitungan 5 menit
malu saja
3 KASAR Tertutupnya satu pohon Daun tertutup semua dan
langsung pada tanaman putri membuka lagi dalam hitungan 9
malu menit

2. NIKMINASI
No POT PUTRI MALU REAKSI DAUN PUTRI MALI

MULA-MULA ½ JAM
KEMUDIAM

1 Disimpan di tempat terang Terbuka Tetap terbuka


2 Ditutup dengan cahaya tertutup terbuka Menutup

3. GEOTROPISME
JENIS PENGAMATAN HARI KE KETERANGAN
POT 1 2 3 4 5 6 7
A 20,1 20,3 20,3 20,4 20,7 Batang tumbuh
tegak

B 23,5 23,5 23,6 23,6 23,6 Batang tumbuh


membelok

(cm)

G. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1. Pertanyaan (Modul Praktikum IPA di SD Halaman 1.7)
a. Sebutkan dua jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasi! Jelaskan alasan
anda memilihnya!
b. Apa perbedaan antara niktinasi dan seimonasti pada percobaan yang anda lakukan?
Jelaskan!
c. Pada percobaan geotropisme yang telah anda lakukan sebenarnya anda juga sekaligus
membuktikan adanya gerak fototropisme. Mengapa? Jenis fototropisme apakah yang
terjadi? jelaskan
1. Jawaban
a. Dua jenis tanaman yang dapat melakukan niktinasi antara lain adalah putri malu dan
petai cina, dan untuk khususnya putri malu merupakan tanaman yang sangat mudah
ditemui di daerah saya.
b. Adapun perbedaan antara Gerak seismonasti dan Gerak niktinasi adalah diamana
Gerak seismonasti adalah gerak yang disebabkan oleh getaran atau sentuhan.
Misalnya, gerak membuka dan menutupnya daun putrid malu (Mimosa pudica) jika
disentuh atau bergetar. Sedangkan Gerak niktinasi adalah gerakan menutupnya daun
putri malu karena pengaruh gelap atau menjelang malam.
c. Pada percobaan Geotropisme ini membuktikan adanya gerak fototropisme dimana
dalam gerak ini setiap tumbuhan yang hidup akan bergerak kearah sumber cahaya
dalam hal ini meskipun pot putrid malu di balik. Maka dia akan berbalik arah menuju
kesumber cahaya.

B. PEMBAHASAN
Di dalam praktik ini terdapat reaksi-reaksi pada tanaman putrid malu.Tumbuhan
putrid malu akan menutup daunnya ketika disentuh, hal ini disebabkan oleh gerak
seismonasti yaitu, gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa sentuhan
benda, hawa panas dan hawa dingin, hal tersebut di karenakan adanya rangsangan
yang lebih kuat sehingga menghilangkan keseimbangan air di dalam sel-sel pulvinus
pangkal daun dan tangkai karena air dalam sel-sel tersebut mengalir keluar. Perlakuan
sentuhan yang berbeda, pengaruhnya juga akan berbeda. Jika sentuhan halus, proses
menutupnya lambat. Bila disentuh dengan sedang, reaksinya agak cepat menutup.
Dan jika disentuh dengan kasar, reaksinya akan cepat menutup daun dan tangkainya
dan akan lebih lambat untuk kembali seperti semula. Gerak seismonasti ini, termasuk
gerak nasti, yaitu, gerak pada tumbuhan yang arahnya tidak dipengaruhi arah
rangsang. Reaksi atau gerak seismonasti terjadi akibat perubahan yang tiba-tiba
dalam keseimbangan air yang terjadi pada bantal daun yang kehilangan tekanan air
sehingga daun maupun tangkai mengatup.

Niktinasi (nyktos = malam) merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh


suasana gelap, sehingga disebut juga gerak tidur. Selain disebabkan oleh suasana
gelap, gerak “tidur” daun-daun tersebut dapat terjadi akibat perubahan tekanan turgor
di dalam persendian daun. Pengamatan niktinasti pada tumbuhan putri malu (Mimosa
pudica), dengan menyimpan putri malu di tempat terang atau terbuka dan
membandingkannya dengan putri malu (Mimosa pudica) yang diletakkan di tempat
tertutup atau kedap cahaya. Pada tumbuhan putri malu (Mimosa pudica) yang berada
di tempat kedap cahaya, daun-daunnya tersebut mulai mengatup.

Geotropisme adalah gerakan tropisme yang dipengaruhi oleh rangsangan


gravitasi bumi. Geotropisme negatif adalah gerakan tumbuhan yang menjauhi inti
bumi. Pada daun putri malu, gerak geotropisme negative terjadi pada saat batang
tanaman ini menjauh dari pusat bumi.

C. KESIMPULAN
Gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa getaran disebut
Seismonasti, dan Niktinasi ialah gerakan pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh
rangsangan berupa gelap, sedangkan Geotropisme gerakan pada tumbuhan yang
dipengaruhi rangsangan gavitasi bumi (jika arah pertumbuhan menjauhi titik pusat
bumi disebut geotropisme negatif).

D. DAFTAR PUSTAKA
1. Rumanta, maman dkk.2020. Praktikum IPA di SD.
TanggerangSelatan:Universitas Terbuka
2. (https://id.wikipedia.org/wiki/Putri_malu)
3. Haryanto.2002.Sains SD.Jakarta. Erlangga

E. KESULITAN YANG DIALAMI: SARAN DAN MASUKAN


Dalam pelaksanaan pratikum ini kendalanya ada pada penelitian geotripisme
dimana tumbuhan yang awalnya dilakukan penelitian adalah kacang merah, tapi
karena kacang merah tidak tumbuh juga akhirnya kami konsultasikan kepada dosen
pembimbing dan di beri izin dengan menggunakan media tumbuhan putri malu.
F. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM

FOTO-FOTO BERSERI HASIL PRAKTIKUM


Judul Percobaan:Seismonasi

Sentuhan Halus Sentuhan Sedang

Sentuhan Kasar
JudulPercobaan:Niktinasi

Tahap Awal/
Pembuka

Proses
KegiatanPraktikum

Tahap Akhir
Judul Percobaan: Geotropisme

Tahap Awal/ Pembuka

Proses Kegiatan Praktikum

Tahap Akhir

You might also like