You are on page 1of 2

DESKRIPSI

Bacilla filla merupakan suatu bakteri hasil rekayasa genetika dari sebuah bakteri bernama
Bacillus substillus yang ditemukan oleh sekelompok grup ilmuwan asal University of
Newcastle pada tahun 2010. Bakteri ini merupakan bakteri gram positif dan berbentuk
batang (rod-shaped). Bakteri ini memiliki kemampuan untuk membentuk endospora ketika
lingkungan sekitarnya ekstrem dan merupakan bakteri obligat aerob.

Domain: Bacteria

Phylum: Firmicutes

Class: Bacilli

Order: Bacillales

Family: Bacillaceae

Genus: Bacillus

Species: B. Filla

Sumber: http://en.wikipedia.org/wiki/Bacillus_subtilis

Pada umumnya, bakteri ini ditemukan di dalam tanah. Massa jenis spora bakteri ini di dalam
tanah ~106 spora per gram. Bakteri hasil rekayasa genetika ini telah diprogram untuk masuk
ke bawah retakan halus dalam beton dan ketika sudah mencapai bagian bawah beton,
bakteri ini menghasilkan campuran kalsium karbonat dan lem bakteri. Lem ini bergabung
dengan sel-sel filamen bakteri sehingga mengalami pengerasan dengan kekuatan yang sama
dengan beton sekitarnya, kemudian hasilnya dapat menyatukan retakan pada beton
tersebut.

Spora dari bacilla filla baru dapat berkecambah ketika kontak langsung dengan beton
(dengan dirangsang oleh pH spesifik dari material tersebut), dan bakteri ini didesain dengan
gen yang disebut “self-destruct” untuk menghancurkan tubuhnya sendiri ketika tidak dapat
bertahan pada suatu kondisi lingkungan tertentu. Ketika sel tersebut berkecambah, mereka
masuk ke dalam retakan beton dan mampu mendeteksi ketika bakteri tersebut sudah
mencapai bagian bawah retakan. Ketika sudah mencapai bagian bawah retakan, gumpalan
bakteri ini dapat memperbaiki retakan pada beton, dengan cara diferensiasi sel ke dalam
tiga jenis yaitu sel yang memproduksi kristal kalsium karbonat, sel yang menjadi filamen,
dan sel yang memproduksi lem Levan yang berperan sebagai agen pengikat.
SUmber: http://phys.org/news/2010-11-bacillafilla-concrete.html#jCp diakses tanggal 17
September 2013

You might also like