Professional Documents
Culture Documents
Bab Iv
Bab Iv
Pada bab ini akan dibahas mengenai hasil penelitian dan pembahasannya.
peserta didik yang belajar dengan menerapkan e-learning model scorm. Salah satu
peran e-learning dalam pembelajaran adalah berubahnya peran peserta didik dari
yang biasanya pasif menjadi aktif. Data yang diperoleh berupa data kuantitatif dan
kualitatif. Data kualitatif diperoleh dari hasil angket peserta didik dan lembar
observasi melalui forum diskusi online yang ada pada e-learning mengenai tingkat
A. Hasil Penelitian
didik
teori dan praktek, dimana pembelajaran teori yang dilakukan secara online dengan
online dan aktivitas peserta didik di dalam dan di luar kelas dapat terekam.
Dengan format scorm (Sharable Content Object Reference Model), guru dapat
66
67
membuat pembelajaran yang berisi halaman web, grafis, program javascript, slide
presentasi flash, video, suara dan konten apapun yang dapat dibuka di web
pada Microsoft powerpoint yang telah di install aplikasi Ispring terlebih dahulu
adalah paket perangkat lunak yang diproduksi untuk kegiatan belajar berbasis
internet dan situs web yang menggunakan prinsip social constructionist pedagogy.
tentang mata pelajaran simulasi digital yang terdiri dari materi perangkat lunak
pengolah angka. Sumber buku berasal dari Buku Peserta didik SMK/MAK Kelas
Pada tahap ini modul yang berformat pdf dirubah kedalam format .ppt
yang kemudian dikemas kedalam bentuk .ZIP lalu di upload kedalam e-learning.
Peserta didik tidak perlu mengunduh file .ppt dalam bentuk .ZIP karena slide .ppt
yang telah dikemas dalam bentuk .ZIP telah disimpan dalam bentuk IMS (IP
70
dapat dibaca langsung pada saat membuka e-learning. Isi slide powerpoint adalah
3. Scorm yang dapat menampilkan slide powerpoint dalam bentuk ZIP yang
learning, dimana peserta didik tidak perlu mendownload materi tersebut dan guru
hanya memantau peserta didik ketika pembelajaran di dalam dan di luar kelas
berlangsung, guru bisa melihat peserta didik mana saja yang aktif mengakses
tentang siapa saja yang membaca dan mengakses materi dalam bentuk Scorm
(Sharable Content Object Reference Model) tersebut. Guru dapat mengawasi atau
mengecek peserta didik yang berkunjung atau login dalam materi tersebut dengan
menu reports sehingga aktivitas peserta didik baik di dalam maupun di luar kelas
dapat terekam, guru juga mengetahui sejauh mana peserta didik membaca atau
Tabel 4.1
Data Kunjungan Pertama
Last
Name Email Address Attempt Started on Score
accessed on
Last
Name Email Address Attempt Started on Score
accessed on
Last
Name Email Address Attempt Started on Score
accessed on
Rata-rata 67,89
Berdasarkan tabel 4.1, yang dimaksud Name adalah nama peserta didik
yang ada di kelas eksperimen, Email Address adalah alamat email setiap peserta
didik yang ada di kelas eksperimen, Attempt adalah jumlah kunjungan pertama
77
peserta didik yang ada di kelas eksperimen, Started on adalah waktu pertama kali
peserta didik yang ada di kelas eksperimen mengakses, Last Accessed on adalah
waktu terakhir peserta didik yang ada di kelas eksperimen mengakses, dan Score
Pada tabel 4.1 diatas dapat dilihat kunjungan peserta didik untuk materi
sub materi pengenalan perangkat lunak pengolah angka, peserta didik yang masuk
atau mengakses materi ini sebanyak 28 orang dari jumlah keseluruhan 28 orang
dengan perolehan nilai terbesar 100 dan nilai terkecil 3,57 serta nilai rata-rata
sebesar 67,89.
Tabel 4.2
Data Kunjungan Kedua
5:43 AM 6:00 AM
10:47 AM 12:47 AM
5:16 PM 6:16 PM
Rata-rata 86,46
Berdasarkan tabel 4.2, yang dimaksud Name adalah nama peserta didik
yang ada di kelas eksperimen, Email Address adalah alamat email setiap peserta
didik yang ada di kelas eksperimen, Attempt adalah jumlah kunjungan kedua
peserta didik yang ada di kelas eksperimen, Started on adalah waktu pertama kali
peserta didik yang ada di kelas eksperimen mengakses, Last Accessed on adalah
waktu terakhir peserta didik yang ada di kelas eksperimen mengakses, dan Score
Pada tabel 4.2 diatas dapat dilihat kunjungan peserta didik untuk materi
didik yang masuk atau mengakses materi ini sebanyak 28 orang peserta didik.
Perolehan nilai terbesar 100 dan nilai terkecil 70 serta nilai rata-rata sebesar 86,46
terdapat kenaikan atau peningkatan dari nilai rata-rata kunjungan peserta didik
Hipotesis No. 1 :
terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran simulasi
pengolah angka.
scorm terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran
pengolah angka.
Tabel 4.3
Uji Regresi Linier Sederhana E-learning terhadap Hasil Belajar
Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
1 .390a .152 .120 5.996
a. Predictors: (Constant), Elearning
82
ANOVAb
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 167.993 1 167.993 4.672 .040a
Residual 934.864 26 35.956
Total 1102.857 27
a. Predictors: (Constant), Elearning
b. Dependent Variable: Hasil_Belajar
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 64.556 10.248 6.299 .000
Elearning .265 .122 .390 2.162 .040
a. Dependent Variable: Hasil_Belajar
Keberartian nilai koefisien korelasi tersebut ditunjukkan oleh output kedua, yaitu
uji ANOVA yang menghasilkan pengujian Fhitung = 4,67 dengan nilai Sig = 0,040.
Kriteria pengujiannya adalah jika nilai Sig < α maka koefisien korelasi tersebut
signifikan. Karena nilai Sig = 0,040 < 0,05 maka koefisien korelasi signifikan,
didik
angket ini adalah untuk memperoleh data mengenai keterlibatan peserta didik
dalam mata pelajaran simulasi digital setelah diberikan perlakuan berbeda pada
kelompok sampel. Data keterlibatan peserta didik ini didapat dari hasil
pengolahan skala sikap yang ditulis dalam bentuk skala Likert dengan 5 option,
yaitu sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju dan sangat tidak setuju.
Tabel 4.4
Distribusi Frekuensi Tingkat Keterlibatan Peserta didik
Berdasarkan tabel 4.4 diatas, hasil dari perhitungan respon peserta didik
scorm didapat rata-rata peserta didik yang menjawab tidak setuju pada pernyataan
simulasi digital dilakukan uji normalitas, uji homogenitas dan uji perbedaan rata-
rata.
Kriteria pengujian :
Hasil dari uji normalitas keterlibatan peserta didik disajikan pada tabel
berikut :
Tabel 4.5
Uji Normalitas Skala Keterlibatan Peserta didik
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Eksperimen .156 28 .081 .932 28 .069
a. Lilliefors Significance Correction
86
Dari tabel 4.5, uji normalitas yang digunakan adalah Shapiro-Wilk karena
data yang diolah kurang dari 50, yaitu 28 orang peserta didik. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa nilai Sig. skala keterlibatan peserta didik untuk kelas
eksperimen 0,069 > 0,05 maka H0 diterima berarti data berdistribusi normal.
Hipotesis No. 2 :
terhadap tingkat keterlibatan peserta didik pada mata pelajaran simulasi digital
angka.
scorm terhadap tingkat keterlibatan peserta didik pada mata pelajaran simulasi
pengolah angka.
Tabel 4.6
Uji Regresi Linier Sederhana E-learning terhadap Keterlibatan Peserta didik
Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
1 .404a .163 .131 3.775
a. Predictors: (Constant), Elearning
ANOVAb
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 72.355 1 72.355 5.077 .033a
Residual 370.502 26 14.250
Total 442.857 27
a. Predictors: (Constant), Elearning
b. Dependent Variable: Keterlibatan_peserta didik
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 40.981 6.451 6.352 .000
Elearning .174 .077 .404 2.253 .033
a. Dependent Variable: Keterlibatan_peserta didik
Keberartian nilai koefisien korelasi tersebut ditunjukkan oleh output kedua, yaitu
uji ANOVA yang menghasilkan pengujian Fhitung = 5,07 dengan nilai Sig = 0,033.
88
Kriteria pengujiannya adalah jika nilai Sig < α maka koefisien korelasi tersebut
signifikan. Karena nilai Sig = 0,033 < 0,05 maka koefisien korelasi signifikan,
Google Sheets, peserta didik dapat mengerjakan latihan soal secara online di kelas
sebagai bentuk tes setelah adanya pembelajaran teori melalui scorm (Sharable
Content Object Reference Model) dan waktu pengerjaannya bisa ditentukan oleh
latihan soal yang telah dikerjakan. Peserta didik diwajibkan memiliki akun gmail
menggunakan fasilitas google sheets yang ada pada aplikasi google drive,
kemudian hasilnya di kirim ke e-learning pada forum diskusi online yang telah
disediakan oleh guru, yang kemudian akan ada sesi tanya jawab sehingga peserta
scorm.
sebagai berikut :
dalam e-learning.
diskusi online dengan peserta didik kelas eksperimen. Dalam pengisian forum,
guru memberikan tugas terlebih dahulu kepada peserta didiknya yang berkaitan
90
dengan materi pengolah angka yang telah diberikan sebelumnya dalam bentuk
scorm.
kemudian peserta didik akan memberi tanggapan pada Replies berupa jawaban
dari topik yang didiskusikan, beberapa pertanyaan tentang pembahasan topik yang
kurang dipahami, dan pembahasan dari pertanyaan yang diberikan oleh guru dan
peserta didik sehingga guru dapat mengetahui peserta didik yang terlibat aktif
Adapun data peserta didik yang mengirimkan tugas pada forum diskusi
Tabel 4.7
Data Pengiriman Tugas Google Sheets pada Forum
Pada tabel 4.7, terdapat Name yaitu nama peserta didik di kelas
Sedangkan peserta didik yang terlibat aktif didalam forum diskusi online pada e-
Tabel 4.8
Daftar Peserta didik yang Aktif dalam Diskusi Online
Pada tabel 4.8, terdapat Name yaitu nama peserta didik di kelas
eksperimen yang terlibat aktif dalam forum diskusi pada e-learning, dan Last
orang peserta didik yang terlibat aktif di dalam forum diskusi online pada e-
Hipotesis No. 3 :
peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran simulasi digital
angka.
b. Hipotesis nol (H0) : Tidak terdapat pengaruh keterlibatan peserta didik terhadap
peningkatan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran simulasi digital
angka.
Tabel 4.9
Uji Regresi Linier Sederhana Keterlibatan terhadap Hasil Belajar
Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
1 .396a .157 .124 5.544
a. Predictors: (Constant), Keterlibatan_peserta didik
95
ANOVAb
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 148.480 1 148.480 4.830 .037a
Residual 799.234 26 30.740
Total 947.714 27
a. Predictors: (Constant), Keterlibatan_peserta didik
b. Dependent Variable: Hasil_Belajar
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 52.619 14.641 3.594 .001
Keterlibatan_peser .579 .263 .396 2.198 .037
ta didik
a. Dependent Variable: Hasil_Belajar
Keberartian nilai koefisien korelasi tersebut ditunjukkan oleh output kedua, yaitu
uji ANOVA yang menghasilkan pengujian Fhitung = 4,83 dengan nilai Sig = 0,037.
Kriteria pengujiannya adalah jika nilai Sig < α maka koefisien korelasi tersebut
signifikan. Karena nilai Sig = 0,037 < 0,05 maka koefisien korelasi signifikan,
Data yang diperoleh dari penelitian ini berupa data pretest dan posttest.
pengolah angka pada kelas eksperimen. Data hasil belajar peserta didik yang
Tabel 4.10
Data Hasil Belajar Peserta didik Pretest
Kelas Eksperimen
7 Ersa Febriana 72
8 Evan Fahreza 88
97
Kelas Eksperimen
9 Fani Nurjanah 72
11 Gema Ramdani 43
12 Herlintang Silmi 50
14 Ihsan Hafid 21
17 M. Yusril Al Banani 21
24 Rizki Ramadhan 50
25 Sabila Rusdiano 43
26 Saepul Lesmana 70
98
Kelas Eksperimen
28 Siti Rachmania 65
Rata-rata 62,75
Berdasarkan data pada tabel 4.10 dapat dilihat bahwa rata-rata kemampuan
awal pada kelas eksperimen sebesar 62,75.
Tabel 4.11
Uji Normalitas Data Pretest Kelas Eksperimen
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Eksperimen .135 28 .200* .934 28 .080
a. Lilliefors Significance Correction
*. This is a lower bound of the true significance.
Berdasarkan pada tabel 4.11 pada kelas eksperimen diperoleh nilai Asymp
Sig Shapiro-Wilk pretest sebesar 0,080 > 0,05 maka data tersebut berdistribusi
normal. Hasil tersebut menunjukkan data pretest kelas eksperimen berdistribusi
normal.
99
Kelas Eksperimen
7 Ersa Febriana 86
8 Evan Fahreza 85
9 Fani Nurjanah 93
11 Gema Ramdani 93
12 Herlintang Silmi 79
100
Kelas Eksperimen
14 Ihsan Hafid 86
17 M. Yusril Al Banani 93
24 Rizki Ramadhan 86
25 Sabila Rusdiano 93
26 Saepul Lesmana 93
Rata-rata 88
101
Berdasarkan data pada tabel 4.12 dapat dilihat bahwa rata-rata kemampuan
peserta didik pada kelas eksperimen (pembelajaran dengan menggunakan e-
learning) sebesar 88.
Adapun hasil dari analisis uji normalitas skor posttest kelas eksperimen
yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan e-learning dengan uji
Shapiro-Wilk disajikan dalam tabel 4.13 sebagai berikut :
Tabel 4.13
Uji Normalitas Data Posttest Kelas Eksperimen
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Eksperimen .183 28 .018 .929 28 .058
a. Lilliefors Significance Correction
Berdasarkan pada tabel 4.13 pada kelas eksperimen diperoleh nilai Asymp
Sig Shapiro-Wilk posttest sebesar 0,058 > 0,05 maka data tersebut berdistribusi
normal. Hasil tersebut menunjukkan data posttest kelas eksperimen berdistribusi
normal.
Hipotesis No. 4 :
peserta didik pada mata pelajaran simulasi digital pokok bahasan pemformatan
belajar peserta didik pada mata pelajaran simulasi digital pokok bahasan
Tabel 4.14
Uji Regresi Ganda
Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square Square the Estimate
1 .474a .225 .163 4.844
a. Predictors: (Constant), Keterlibatan_peserta didik,
Elearning
103
ANOVAb
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 170.162 2 85.081 3.627 .041a
Residual 586.516 25 23.461
Total 756.679 27
a. Predictors: (Constant), Keterlibatan_peserta didik, Elearning
b. Dependent Variable: Hasil_belajar
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 49.104 13.224 3.713 .001
Elearning .084 .108 .150 .781 .442
Keterlibatan_peser .514 .252 .393 2.042 .052
ta didik
a. Dependent Variable: Hasil_belajar
Berdasarkan tabel 4.14, dari output pertama dihasilkan nilai koefisien
korelasi (R) = 0,474 dengan koefisien determinasi (R Square) = 0,225 = 22,5%.
Keberartian nilai koefisien korelasi tersebut ditunjukkan oleh output kedua, yaitu
uji ANOVA yang menghasilkan pengujian Fhitung = 3,62 dengan nilai Sig = 0,041.
Kriteria pengujiannya adalah jika nilai Sig < α maka koefisien korelasi tersebut
signifikan. Karena nilai Sig = 0,041 < 0,05 maka koefisien korelasi signifikan,
dengan besar pengaruh sebesar 22,5%. Output ketiga menghasilkan nilai
(Constant) = 49,104, E-learning = 0,084, Keterlibatan peserta didik = 0,514
sehingga persamaan regresi gandanya adalah : ŷ = 49,104 + 0,084x + 0,514z
dan hasil belajar peserta didik dengan penggunaan e-learning model scorm pada
104
kelas eksperimen maka dilakukan uji F atau uji linieritas. Hasil dari uji linieritas
Tabel 4.15
Uji Linieritas
ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Keterlibatan_peser Between (Combined) 285.557 15 19.037 1.452 .260
ta didik * Groups Linearity 72.355 1 72.355 5.520 .037
Elearning
Deviation from 213.202 14 15.229 1.162 .402
Linearity
Within Groups 157.300 12 13.108
Total 442.857 27
Hasil_belajar * Between (Combined) 433.962 15 28.931 1.076 .456
Elearning Groups Linearity 72.361 1 72.361 2.691 .127
Deviation from 361.601 14 25.829 .960 .534
Linearity
Within Groups 322.717 12 26.893
Total 756.679 27
peserta didik diperoleh nilai Sig. deviation from linearity sebesar 0,402 > 0,05,
learning terhadap hasil belajar peserta didik diperoleh nilai Sig. deviation from
linearity sebesar 0,534 > 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat
scorm.
105
B. Pembahasan
didik
yang terdapat pada google drive. Pada penggunaan e-learning pembelajaran teori
dan praktek, peserta didik pertama kali diberi arahan oleh guru cara mengakses e-
Object Reference Model), peserta didik dapat mengakses secara online sehingga
learning pembelajaran teori didapat hasil dari kunjungan pertama dan kedua
peserta didik yang terdapat pada tabel 4.1 dan 4.2. Hasil kunjungan pertama
peserta didik sebanyak 28 orang dengan jumlah rata-rata nilai kunjungan sebesar
67,89% sedangkan hasil kunjungan kedua peserta didik sebanyak 28 orang dengan
jumlah rata-rata nilai kunjungan peserta didik yang terlihat pada rata-rata
106
lebih baik yang dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil belajar yang dicapai.
difokuskan pada usaha pembelajaran mandiri yang terpusat pada peserta didik
pembelajaran ini sebagai fasilitator yang membantu dan memotivasi peserta didik
didik
investasi, dan usaha yang dikeluarkan peserta didik dalam pekerjaan belajar di
keterlibatan perilaku.
dilakukan kegiatan analisis data meliputi keterlibatan peserta didik secara afektif,
kognitif dan akademis. Hasil frekuensi keterlibatan peserta didik terdapat pada
tabel 4.5, dimana hasil dari perhitungan respon peserta didik kelas eksperimen
rata peserta didik yang menjawab tidak setuju pada pernyataan negatif dengan
orang dan persentase tertinggi 82,1%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tingkat
dilakukan pada forum diskusi online, peserta didik dapat mengirimkan tugas
tersebut kedalam forum diskusi kemudian guru menanggapi tugas peserta didik
pengolah angka, lalu peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan oleh
guru, kemudian bertanya kepada guru mengenai materi yang kurang dipahami,
pertanyaan, dan bertanya kepada guru dalam forum diskusi tersebut. Pada
penggunaan e-learning terdapat 9 orang peserta didik yang terlibat aktif di dalam
learning terhadap hasil belajar peserta didik diperoleh pengaruh yang signifikan
scorm pada kelas eksperimen, dilaksanakan posttest untuk kelas eksperimen untuk
pembelajaran yang meliputi aspek fisik maupun psikisnya untuk mencapai suatu
tujuan yaitu hasil belajar yang memuaskan. Berbagai macam keterlibatan peserta
didik di dalam dan di luar kelas akan mempengaruhi proses pembelajaran itu
nilai rata-rata posttest yaitu 88, terjadi peningkatan dari nilai rata-rata pretest yaitu
62,75 dengan taraf peningkatan sebanyak 40%. Artinya peserta didik merespon