Efektivitas Penggunaan Software Akuntansi pada Manajemen

Operasi Waxhaus

Nurul Khomariah
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi SWADAYA
Email : nurulkhomariah00@gmail.com

Rachmad Risqy Kurniawan

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi SWADAYA
Email : rah.rizqy@gmail.com

Abstract :
Technological developments in the era of Digital Disruption 4.0 are increasing. The
entry of this disruptive era is a challenge for companies both engaged in the services,
trade, and manufacturing sectors. Not only technological developments in machines, but
in this disruptive era it also affects the Company's financial service system. Therefore,
accounting software is needed to support the Company's operations management. The
accounting software used by Waxhaus is Jurnal.id. Jurnal.id accounting software is
equipped with various features to support bookkeeping, finance, and store operations,
SMEs, companies and businesses that are much more efficient and automated. Real time
access from computers and mobile gadgets makes it easier for users to access when using
them. This research was conducted to determine the effectiveness of using accounting
software in Waxhaus operations management, especially in making financial statements.
This study uses a qualitative method. Data collection techniques used to obtain
information are observation and literature study. The results showed that the use of
Jurnal.id accounting software initially experienced problems due to employee ignorance
in using the software and also very little socialization to employees. When viewed from the
other side, the use of Jurnal.id accounting software can support the effectiveness of the
performance of the finance department in making reports that will be addressed to the
leadership. So that the company's operations management can run following the
developments of the Digital Disruption 4.0 era.

Keywords :
Accounting Software, Operations Management

Abstrak :
Perkembangan Teknologi di era Digital Disruption 4.0 semakin mengalami
peningkatan. Masuknya era disruptif ini menjadi tantangan bagi Perusahaan baik yang
bergerak di bidang Jasa, Dagang, maupun Manufaktur. Tak hanya perkembangan
teknologi pada mesin saja, namun pada era disruptif ini juga memengaruhi sistem layanan
keuangan Perusahaan. Oleh karena itu diperlukan software akuntansi untuk menunjang
manajemen operasi Perusahaan. Software akuntansi yang dipakai Waxhaus adalah
Jurnal.id. Software akuntansi Jurnal.id dilengkapi dengan beragam fitur untuk mendukung
proses pembukuan, keuangan, dan operasional toko, UKM, perusahaan dan bisnis yang jauh
lebih efisien serta terotomasi. Akses real time dari komputer dan mobile gadget jadi
memudahkan akses pengguna saat memakainya. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui efektivitas penggunaan software akuntansi pada manajemen operasi Waxhaus
terutama dalam pembuatan Laporan Keuangan. Penelitian ini menggunakan metode
kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mendapatkan informasi adalah
observasi dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemakaian software
akuntansi Jurnal.id pada awalnya mengalami kendala karena faktor ketidaktahuan
karyawan dalam penggunaan software tersebut dan juga sosialisasi kepada karyawan yang
sangat sedikit. Jika dilihat dari sisi lainnya, penggunaan software akuntansi Jurnal.id dapat
menunjang efektivitas kinerja bagian keuangan dalam pembuatan laporan yang akan
ditujukan ke Pimpinan. Sehingga manejemen operasi perusahaan dapat berjalan mengikuti
perkembangan era Digital Disruption 4.0.

Kata Kunci :
Software Akuntansi, Manajemen Operasi

Pendahuluan
Pertumbuhan era teknologi yang semakin mengalami peningkatan pada saat ini,
mengakibatkan adanya perubahan pada kehidupan manusia, tak terkecuali dalam
pekerjaan. Perusahaan perusahaan yang sedang berjalan harus mengikuti era yang sedang
berlangsung agar tidak tertinggal karena teknologi, contoh penerapan teknologi dalam
perusahaan adalah digitalisasi sistem personalia atau penggajian dan digitalisasi laporan
keuangan. Dalam pembuatan laporan, sebelum memasuki era digital disrupsi yang
berlangsung saat ini banyak perusahaan yang masih mengandalkan tenaga ahli yang di
miliki oleh perusahaan untuk menyusunnya secara manual. Hal tersebut berpengaruh pada
operasional perusahaan terutama perusahaan besar yang memiliki tingkat penjualan yang
tinggi, karena pembuatan laporan keuangan bukan hal yang mudah dilakukan dalam waktu
yang singkat. Pembuatan laporan keuangan memakan waktu yang tidak sebentar, karena
para akuntan harus melakukan beberapa prosedur mulai dari pengecekan bukti transaksi
yang telah diserahkan oleh kasir kemudian input data manual di Microsoft Excel atau
Software pengolah angka lainnya, setelah semua bukti transaksi dinyatakan benar dan
tidak ada dugaan pemalsuan bukti, maka tugas pembuatan laporan keuangan baru akan
dimulai. Bisa dinilai bahwa kegiatan pembuatan laporan keuangan memang membutuhkan
waktu yang cukup lama dan dibutuhkan ketelitian. Setelah laporan keuangan selesai di
kerjakan maka akan dilaporkan kepada pimpinan untuk pengambilan keputusan guna
lancarnya operasional perusahaan untuk waktu yang akan datang.
 Pelaporan keuangan merupakan sarana untuk mengkomunikasikan informasi
keuangan kepada pihak luar yang diharapkan dapat menginformasikan dan mengambil
keputusan kepada pihak eksekutif. Menurut Orniati, laporan keuangan ini dibutuhkan dan
dianalisa serta dijadikan sebagai alat pengambilan keputusan di masa depan. Laporan
keuangan memiliki komponen yang meliputi laporan laba rugi, neraca, laporan arus kas,
dan catatan atas laporan keuangan. Neraca adalah posisi keuangan perusahaan atau
institusi. Ini membantu untuk menunjukkan keseimbangan keputusan antara investasi dan
pembiayaan. Mulyono berpendapat bahwa pengawasan tidak langsung hanya dilakukan
dengan meminta laporan berkala: laporan neraca dan laporan laba rugi, perubahan arah
kelembagaan dan pola keuangan yang mengarah pada indikator keuangan.

Gambar 1. Alur Pencatatan Transaksi sampai Pelaporan

 Dalam memudahkan pembuatan Laporan Keuangan, diperlukan suatu program
yang dapat terotomatisasi oleh sistem. Progam tersebut biasa di sebut Program Akuntansi
atau Software Akuntansi. Software Akuntansi atau program akuntansi adalah sistem
perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola pembukuan di computer, seperti
pencatatan transaksi yang terjadi dalam satu periode akuntansi dan pembuatan laporan
keuangan secara efektif dan efisien. Secara umum, untuk program komputer akuntansi
desktop, program akuntansi sederhana bersifat online (cloud atau berbasis web) dengan
fungsionalitas penuh dan otomatisasi yang mudah, dengan akses real-time ke proses kerja
akuntansi. Membuat laporan yang lebih mudah, lebih cepat, dan lebih akurat akan
berdampak pada operasional bisnis perusahaan.
PT Anherka Parahyangan Sejahtera (Waxhaus) merupakan perusahaan jasa
dibidang jasa kecantikan yang memiliki pencatatan transaksi setiap harinya. Akuntansi
keuangan di PT Anherka Parahyangan Sejahtera melakukan kegiatan pendataan dengan
biaya, penjualan, dan pendapatan jasa. Proses tersebut dilakukan untuk mengetahui jumlah
pemasukan dan jumlah pengeluaran, saat ini PT Anherka Parahyangan Sejahtera sudah
menggunakan software akuntansi Jurnal.id yang berbasis web untuk membantu akuntan
menyelesaikan tugasnya secara tepat, cepat, dan akurat.

Kajian Pustaka
Manajemen Operasional

Manajemen Operasional merupakan bentuk pengelolaan menyeluruh dan

optimal dalam berjalannya suatu bisnis atau perusahaan dalam menghasilkan
produk barang atau jasa. Kegiatan ini ditanggung oleh manajer operasional saat
penghasilan barang atau jasa, pengambilan keputusan yang berhubungan dengan
sistem transformasi, dan menimbangkan pengambilan keputusan dari fungsi
operasi.
Berikut definisi Manajemen Operasional menurut para ahli :

a. Menurut Heizer dan Rander, Manajemen Operasional merupakan rangkaian

kegiatan yang menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan
mengubah input menjadi output.
b. Menurut Herjanto, Manajemen Operasional merupakan kegiatan yang
berhubungan dengan pembuatan barang, jasa, dan kombinasinya, melalui
proses transformasi dari sumber daya produksi menjadi keluaran yang
diinginkan.
c. Menurut Evans dan Collin, Manajemen Operasional merupakan sebuah ilmu
dan seni untuk memastikan bahwa barang dan jasa diciptakan dan berhasil
dikirim kepada pelanggan.
d. Menurut Subagyo, Manajemen Operasional merupakan penerapan ilmu
manajemen untuk mengatur kegiatan produksi atau operasi agar dapat berjalan
dengan efisien.
Hal-hal yang harus menjadi perhatian saat memilih Software Akuntansi

Kini ada banyak software akuntansi yang telah diluncurkan di pasaran. Dari
berbagai jenis produk software akuntansi tersebut, memilih software akuntansi
yang akurat memang tidak mudah dan cukup menjadi tantangan. Perusahaan
harus mencari fitur yag sesuai dengan kebutuhan dan proses bisnis yang sedang
dijalankan. Dibutuhkan ketelitian, waktu, usaha, dan kebijaksanaan yang memadai
dalam memilih.

Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih software akuntansi
untuk kebutuhan perusahaan :

a. Sesuaikan dengan kebutuhan bisnis Perusahaan

Hal pertama yang harus diperhatikan adalah bentuk bisnis yang sedang
dijalankan. Sebagai pemilik atau pengelola harus memahami apa yang
dibutuhkan perusahaan. Menggunakan software akuntansi tidak membuat
pengelolaan di seluruh bisnis berjalan dengan baik, karena kebutuhan
software akuntansi berbeda-beda tiap bentuk suatu bisnis. Beberapa jenis
bisnis membutuhkan paket tambahan atau modul khusus karena harus
menyimpan data khusus. Fitur yang digunakan juga tentu berbeda antara
perusahaan perdagangan, jasa, pendidikan, manufaktur, dan lain sebagainya.
Contohnya, jika menjalankan bisnis perdagangan atau manufaktur yang
memiliki banyak stok barang, maka harus memilih software akuntansi yang
memiliki fitur pengelolaan stok. Namun jika menjalankan bisnis di bidang
jasa yang tidak memiliki sok terlalu banyak, maka tidak perlu memakai
software akuntansi yang sama dengan perusahaan perdagangan atau
manufaktur.

b. Sesuaikan dengan Anggaran

Bersamaan dengan penyesuaian kebutuhan bisnis, software akuntansi yang
dipilih juga sebaiknya menyesuaikan dengan anggaran perusahaan. Jangan
sampai sudah membayar mahal, tapi ada fitur yang tidak diperlukan. Jika hal
itu terjadi, maka anggaran tidak efektif dan lebih boros. Saat ini sudah banyak
vendor software akuntansi menawarkan paket dengan harga yang bervariasi.

c. Periksa Keamanan Data

Banyak perusahaan yang ragu terhadap kualitas keamanan data software
akuntansi online. Itu sebabnya banyak perusahaan yang masih memilih
software akuntansi offline, karena keamanan data tergantung dari pengelolaan
penyimpanan perusahaan dan komputer yang digunakan. Saat ini software
akuntansi online merupakan solusi perusahaan agar dapat mengakses semua
data dimana pun dan kapan pun berada. Saat memilih, pastikan untuk
bertanya dan berkonsultasi terlebih dahulu mengenai sistem keamanannya
sebelum memilih.
d. Perhatikan Harga dan Biaya Tambahan
Sudah banyak vendor software akuntansi menawarkan produknya dengan
harga yang terjangkau. Namun sebelum memutuskan untuk membeli, coba
periksa kembali apakan ada biaya tambahan tersembunyi dan tidak
disebutkan. Biasanya terdapat dalam bentuk biaya update software atau biaya
perawatan lainnya.

e. Membaca berbagai Informasi

Cari dan lihat beberapa ulasan dan perbandingan tentang sofware akuntansi.
Usahakan cari sumber yang terpercaya seperti laman website atau berita
teknologi. Baca dan pelajari informasi yang didapat, bila perlu catat informasi
yang penting. Bisa juga dengan mengunjungi situs resmi nya, memberi
pertanyaan ke customer service, meminta demo atau menonton video yang
tersedia.

f. Hubungi Konsultan Bisnis atau Pihak Lain yang memiliki Referensi Lebih
Sebagai pertimbangan untuk menguatkan pilihan, maka bisa bertanya kepada
pihak yang memiliki referensi lebih atau menghubungi konsultan. Upaya ini
dapat mempersempit pilihan dalam memilih software akuntansi.

g. User Friendly (mudah digunakan)

Tampilan software akuntansi harus mudah digunakan bahkan untuk sesorang
yang tidak memiliki latar bekalang sebagai akuntan. Hal ini sangat penting,
karena tujuan software akuntansi adalah memudahkan. Tampilan yang rumit
justru akan menimbulkan kesulitan dan juga kesalahan.

Pengaruh Penggunaan Software Akuntansi terhadap Kinerja UKM

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Komang Tri Widya Malini dan
Nyoman Trisna Herawati, menjelaskan dari hasil pengujiannya menunjukkan
nilai koefisien regresi variabel penggunaan software akuntansi terhadap kinerja
Usaha Kecil Menengah sebesar 0,286 dan bernilai positif, yang artinya hal ini
menunjukkan penggunaan software akuntansi berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja UKM. Semakin tinggi penggunaan software akuntansi maka
semakin tinggi pula kinerja Usaha Kecil Menengah.
Berdasarkan Resource Based Theory (RBT), Suatu perusahaan yang
mengoptimalkan penggunaan sumber daya secara efektif maka dapat
meningkatkan kinerja Perusahaan tersebut. Software akuntansi merupakan salah
satu aset tak berwujud perusahaan yang harus di gunakan secara optimal
Aplikasi Jurnal.id

Aplikasi Jurnal.id atau Jurnal by Mekari merupakan software akuntansi

yang berbasis cloud di Indonesia. Tampilan aplikasi nya yang modern dan mudah
di pahami, membuat siapapun mudah memakainya. Adapun tujuan dari Jurnal.id
tersebut ialah untuk membantu menjalankan operasional perusahaan dan
akuntansi dengan mudah, cepat, dan akurat. Jurnal.id memastikan keamanan data
pelanggan sesuai dengan standar sistem manajemen keamanan informasi yang
memiliki tujuan pengendalian keamanan dan merekomendasikan suatu rangkaian
keamanan spesifik (ISO/IEC 27001).

Skala Usaha yang dapat menggunakan Software Akuntansi Jurnal.id

Skala Usaha adalah kemampuan perusahaan mengelola usahanya dengan

melihat jumlah karyawan dan berapa besar pendapatan yang di peroleh dalam
satu periode akuntansi (Era Astuti : 2013).

a. Start Up
Start Up berarti perusahaan yang baru mulai beroperasi dan masih berada
dalam fase pengembangan. Biasanya usaha start up mengacu pada perusahaan
berbasis teknologi. Fitur Jurnal.id akan memudahkan pengembangan usaha
start up karena memudahkan pencatatan entri data dan kemudahan terhubung
dengan data tersebut di mana saja dan kapan saja.

b. Usaha Mikro & Kecil (UMKM)

UMKM merupakan Usaha milik orang perorangan yang bukan merupakan
cabang dari perusahaan lain. Jurnal.id akan membantu UMKM mengambil
keputusan berdasarkan informasi yang tepat, sehingga dapat menentukan
strategi usaha di waktu mendatang.

c. Perusahaan Menengah
Mengelola sistem pembukuan perusahaan agar lebih efektif dan efisien.
Jurnal.id bisa mengatur tingkatan akses tiap user agar data rahasia perusahaan
dapat terkontrol.
 d. Multi-cabang
“Pusat koneksi dari operasional perusahaan bisa di percayakan ke jurnal
karena semua data di simpan di jurnal. Jurnal sangat bisa diandalkan untuk
pengelolaan bisnis distribusi, terutama untuk multi cabang. Karena jurnal tidak
perlu ada instalasi dan dapat digunakan dimanapun.” Hal tersebut disampaikan
oleh Ravinjay Owner – Wijaya Musik Indonesia.

Metode Penelitian
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode
penelitian kualitatif. Lokasi dalam penelitian yaitu PT Anherka Parahyangan Sejahtera
atau WAXHAUS yang berlokasi di Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dalam
penelitian ini teknik pengumpulan data mengunakan teknik Observasi dan Studi Pustaka.
Studi Pustaka yang diperoleh dari jurnal dan internet, yang digunakan adalah sebagai
berikut :
a. Penelitian yang dilakukan oleh Untung Rahardja, Qurotul Aini, dan Marviola
Hardini (2018) yang berjudul “Penerapan Software Akuntansi Online Sebagai
Penunjang Pencatatan Laporan Keuangan”. Penelitian ini membahas tentang adanya
Software akuntansi Jurnal.id yang dinilai dapat mempermudah akuntan dalam
pembuatan Laporan Keuangan dan serta dapat menghemat penggunaan kertas
dalam menyusun Laporan Keuangan.

b. Penelitian yang dilakukan oleh Qurotul Aini, Untung Rahardja, Abdul Hamid
Arribathi, dan Nuke Puji Lestari Santoso (2018) yang berjudul “Penerapan Cloud
Accounting Dalam Menunjang Efektivitas Laporan Neraca pada Perguruan Tinggi”.
Penelitian ini membahas tentang Accounting mampu mempermudah divisi finance
dalam mendapatkan laporan secara real-time serta efektif dan efisien. Divisi finance
hanya perlu memasukan data ke dalam Cloud Accounting dan tidak perlu
menghitung laporan neraca secara manual, karena dapat menimbulkan kekeliruan
atau salah perhitungan dalam penjumlahan total. Dengan Cloud Accounting maka
menjamin ke akurat-an suatu data.

c. Penelitian yang dilakukan oleh Komang Tri Widya Malini dan Nyoman Trisna
Herawatui (2021) yang berjudul “Pengaruh Efektivitas Penggunaan Dana BPUM,
Penggunaan Software Akuntansi, dan Human Capital terhadap KInerja Usaha
Makro”. Penelitian ini menjelaskan bahwa (1) Efektivitas Panggunaan Dana BPUM
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja Usaha Kecil Mikro. (2)
Penggunaan Software akuntansi berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja Usaha Kecil Mikro. (3) Human Capital berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja Usaha Kecil Menengah.
 d. Penelitian yang dilakukan oleh Thio Viedya Susanto, Yudiana, Lila Setiyani (2021)
yang berjudul “Analisis Kualitas Aplikasi Jurnal.id Menggunakan Metode
Webqual 4.0 (Studi Kasus : PT Wahana Sakti)”. Penelitian ini menjelaskan bahwa
memakai Jurnal.id terdapat indikator kemudahan penggunaan. Jurnal.id
memberikan informasi yang up to date melalui chat online yang terdapat dalam
aplikasi Jurnal.id berbasis web. Namun, meski begitu Jurnal.id masih memiliki
kekurangan yaitu tidak bisa membuat tampilan website sesuai keinginan. Kualitas
pelayanan Jurnal.id memiliki reputasi yang baik, cepat dan tanggap.

e. Penelitian yang dilakukan oleh Novia Nuraini dan Nur Handayani (2014) yang
berjudul “Analisis Efektivitas dan Efisiensi Penggunaan Aplikasi Akuntansi pada
PT. PLN APJ Bojonegoro”. Penelitian ini menjelaskan bahwa efketivitas adalah
keberhasilan perusahaan dalam mencapai tujuan yang telah di tetapkan. Efektivitas
tersebut dapat dilihat dari Standart Operational Procedur (SOP) dan juga Laporan
Keuangan khusunya Laporan Laba Rugi. Penggunaan aplikasi akuntansi pada PT.
PLN APJ Bojonegoro dapat terbukti efektif dari tahun tahun sebelumnya

Isi/Pembahasan

Sejarah Singkat
PT Anherka Parahyangan Sejahtera merupakan 1 dari 8 bagian perusahaan
keluarga yang didirikan sejak tahun 2011 oleh 3 bersaudara: Ibu Hellen
Tanuhanjaya, Ibu Rachel Tamariska Widjaya, dan Ibu Lusy Yulianti
Yososudarmo. PT Anherka Parahyangan Sejahtera dan 7 perusahaan lainnya
bergerak di bidang jasa salon kecantikan. Adapun jasa yang diberikan berupa
waxing treatment yaitu proses menghilangkan bulu dari akarnya dalam jumlah
banyak dengan mencabutnya menggunakan cairan khusus atau gula karamel yang
sudah dipanaskan.
Sejak awal buka tahun 2011 hingga saat ini tahun 2022, Waxhaus semakin
mengalami peningkatan. Berawal hanya mendirikan outlet di Jakarta, sekarang
sudah membuka cabang bisnis di 6 kota besar yaitu, Jakarta, Tangerang, Bogor,
Bandung, Surabaya, dan Bali dengan total 21 outlet dengan mempekerjakan 154
orang (30 orang di Head-Office, 124 orang di outlet). Semakin banyak outlet yang
dibuka, maka semakin banyak omzet yang didapat dan menyebabkan
bertambahnya data yang harus di proses dalam pembuatan laporan. Selama itu PT
Anherka Parahyangan Sejahtera membuat laporan secara manual dengan
mengandalkan bagian keuangan dan juga memanfaatkan jasa konsultan pajak
dalam membantu penyusunan laporan keuangan.
 Masuknya pandemi Covid-19 pada awal Maret 2020, menyebabkan
operasional Waxhaus dihentikan sementara karena mengikuti protokol kesehatan
dari Pemerintah. Hal tersebut membuat kondisi perusahaan tidak stabil, semua
karyawan di rumahkan sementara kurang lebih 3 bulan dan secara bertahap outlet-
outlet Waxhaus kembali buka. Namun sangat disayangkan, Perusahaan harus
menutup salah satu outletnya karena tidak ada kejelasan kapan bisa buka kembali.

Saat Head-Office di perbolehkan untuk melakukan aktivitas dengan kata

lain PSBB turun tingkat, maka karyawan di Head-Office kembali di pekerja kan.
Setelah 3 bulan tersebut, banyak laporan yang tercecer karena masih
menggunakan kertas manual dan juga banyak penyesuaian yang harus dilakukan.
Maka dari itu, Perusahaan memutuskan untuk menggunakan Software Akuntansi
Jurnal.id selain untuk merapikan laporan keuangan dan laporan lainnya, software
tersebut digunakan untuk menunjang efektivitas pekerjaan karyawan, dan untuk
mengikuti era Digital Disruption yang sedang berjalan. Dengan begitu, software
akuntansi yang di pilih perusahaan untuk mengoptimalkan pembuatan laporan
keuangan perusahaan yaitu software akuntansi jurnal.id.

Operasional PT Anherka Parahyangan Sejahtera

Secara garis besar, kegiatan yang di lakukan PT Anherka Parahyangan

Sejahtera dan 7 perusahaan lainnya adalah melakukan pembelian bahan baku dan
perlengkapan yang dibutuhkan untuk keperluan karyawan dari vendor yang
tanggung jawab nya di pegang oleh divisi pembelian (1). Melakukan penjualan
bahan baku yang sudah dibeli oleh divisi pembelian ke perusahaan lainnya
dengan mengambil keuntungan kurang lebih 5% . Divisi penjualan atau sales
yang bertanggung jawab penuh atas transaksi ini dan memastikan barang yang
dijual sesuai dengan permintaan perusahaan lain (2). Melakukan promosi, dengan
cara aktif di media sosial seperti Instagram, Tik Tok, Website (waxhaus.co.id)
yang menampilkan ide kreatif pengenalan produk beserta pemberitahuan promo
yang berlaku pada periode tertentu (3). Untuk keperluan operasional toko,
tanggung jawab di emban oleh Divisi Operasional. Tugas nya memastikan ke
pihak mall (tempat sewa waxhaus) mengenai jam operasional mall agar bisa di
sesuaikan dengan jam operasional waxhaus. Memastikan perlengkapan toko
tersedia demi berjalannya operasional toko dengan lancar (4). Semua kegiatan
tersebut pasti memerlukan biaya, maka dari itu semua divisi melakukan
permintaan pembayaran ke pihak Finance dan Accounting. Tak hanya melakukan
pembayaran untuk permintaan dari divisi lain, Finance dan Accounting
bertanggung jawab untuk pembuatan laporan-laporan yang diperlukan untuk
berlangsungnya kegiatan perusahaan seperti, Laporan Bank dan Laporan
Rekening Koran. Selain itu, Divisi Finance dan Accounting bertanggung jawab
penuh atas laporan transaksi yang terjadi di seluruh outlet cabang waxhaus (5).
Fitur yang terdapat dalam Jurnal.id

Fitur yang terdapat dalam Jurnal.id adalah :

a. Laporan Keuangan & Bisnis

Dijelaskan bahwa saat menggunkan fitur ini, maka membuat keputusan bisnis
lebih tepat sesuai dengan kondisi keuangan bisnis. Laporan keuangan di buat
dari data yang selalu ter-update secara real time membuat pengguna
mengetahui keadaan keuangan yang terkini. Monitor seluruh laporan
keuangan dari dasbor dapat di kustomisasi sesuai dengan keinginan
perusahaan. Dengan sistem Cloud maka jurnal.id dapat di akses melalui
berbagai alat elektronik dimanapun dan kapanpun.

b. Produk & Inventory

“Informasi data secara waktu sesungguhnya dan mampu diakses tanpa install
di komputer merupakan salah satu keunggulan jurnal. Jadi perusahaan
mengetahui rencana apa yang akan dilakukan perusahaan untuk waktu
mendatang. Perhitungan real time ini sangat berpengaruh pada kondisi stok
barang.” berikut pendapat dari Co-Founder Eatlah.

Sedangkan menurut Founder dan CEO Rock Nation mengatakan bahwa

“Jurnal membantu bisnis memiliki sistem inventory yang mudah seperti
pemberitahuan & kalkulasi produk secara langsung, melacak penjualan
produk terbanyak, mengimpor data persediaan, hingga mengatur jumlah
minimal stok guna melakukan pemesanan invetory baru tepat waktu.

c. Akuntansi
Fitur akuntansi dalam Jurnal.id memudahkan proses akuntansi bisnis karena
sinkronisasi data secara real time setiap ada transaksi jadi pengguna tidak
perlu melakukan rekonsiliasi manual, Sesuai dengan standar akuntansi
indonesia tampilan nya dibuat agar mudah dipahami khususnya untuk
pemula, Dilengkapi juga dengan kalkulasi otomatis jadi meminimalisir
kesalahan dalam penghitungan.

d. Biaya & Anggaran

Kelola realisasi anggaran lebih akurat dalam satu dasbor. Dengan Jurnal.id
tidak ada lagi biaya yang overbudget atau melebihi anggaran. Dengan fitur
ini pengelolaan anggaran dapat terotomatisasi untuk memangkas biaya
bulanan yang tidak diperlukan.
e. Mekari Pay
Mekari Pay ini bisa dikatakan e-wallet yang disediakan dalam Jurnal.id
sehingga dapat memudahkan pembayaran karena tidak perlu lagi
menyediakan virtual account dan kartu kredit.

f. Perpajakan
Fitur ini membuat perhitungan pajak lebih akurat dengan kalkulasi otomatis
sehingga mengurangi resiko kurang bayar atau lebih bayar saat pelaporan
pajak. Menurut Owner Wijaya Musik Indonesia yang memanfaatkan fitur
perpajakan jurnal by mekari “ Aplikasi jurnal terintegrasi dengan sistem
perpajakan Indonesia, jadi pembuatan laporan pajak perusahaan semakin
mudah.”

g. Invoice & Faktur

Stop buang waktu mencari data invoice, karena dengan Jurnal.id tidak perlu
pusing untuk mengelola banyak invoice. Karena kemudahannya dalam
invoicing otomatis, maka tidak perlu menyerap tenaga kerja baru, menurut
Christina Suriadjaja sebagai Co-Founder & Chief Strategy Officer Trevelio.

h. Mobile App
Dengan Jurnal.id mengelola bisnis jadi lebih mudah karena bisa melihat
pembukuan dan transaksi melalui telepon seluler atau ponsel di manapun dan
kapanpun.

Dalam realisasi nya, PT Anherka Parahyangan Sejahtera menggunakan fitur

Laporan Akuntansi & Bisnis untuk pembuatan laporan keuangan yang terdiri dari
Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Posisi Keuangan atau
Neraca dan Laporan Arus Kas atau Cash Flow secara otomatis, Produk &
Inventory yang digunakan untuk tracking data keluar masuk persediaan
perusahaan jika di temukan kejanggalan dalam proses keluar masuk persediaan
maka akan mudah terlacak dari Jurnal.id yang selalu up to date, Akuntansi
digunakan untuk memudahkan pembuatan laporan jika terdapat kesalahan, karena
secara otomatis akan mengikuti data yang terbaru jadi tidak perlu melakukan
rekonsiliasi tiap ada perubahan, dan Invoice & Faktur untuk membuat Invoice
saat meminta pembayaran ke Divisi Finance dan Accounting serta Faktur sebagai
bukti penjualan persediaan ke perusahaan yang lainnya.
Keuntungan menggunakan software akuntansi berbasis cloud
Teknologi cloud dapat menyimpan data perusahaan yang dapat di akses
dari manapun dan kapan pun tanpa mengunduh aplikasi selama terhubung ke
internet. Menggunakan Software akuntansi berbasis cloud dapat menghemat
biaya dan waktu, menampilkan cash flow terkini dan real time, aman dan back- up
data secara otomatis, serta mendukung pertumbuhan bisnis karena sifatnya yang
fleksibel.
Proses Software Akuntansi Software Akuntansi

Akuntansi Konvensional Berbasis Cloud

Durasi Pengerjaan Kertas manual, memakan Otomatis dan
waktu dan risiko human meminimalisir human error
error.

Aksesibilitas Laporan Hanya bisa diakses di Laporan cepat dan tepat

tempat penyimpanan dapat diakses dimana saja
laporan. dan kapan saja.

Ketelitian dan Data tidak beraturan karena Pembukuan rapi,

Kerapihan sifat kertas yang mudah terintegrasi serta selalu
lecek. dipastikan keamanan data
nya.

Biaya Biaya besar untuk Hemat Biaya

infrastruktur, SDM, dan
biaya perawatan.

Pengoperasian Perlu seorang admin Pencatatan otomatis dan

mudah di gunakan bahkan
bagi akuntan pemula

Proses Perhitungan Pengerjaan nya input Perhitungannya secara

manual rumus yang di kalkulasi otomatis
perlukan sehingga lebih akurat.
Faktor-faktor pendukung penggunaan Sofware Akuntansi

Laporan Keuangan perusahaan tidak disusun oleh Divisi Finance dan

Accounting melainkan menyewa jasa konsultan pajak (PT Tomidapajow
Konsultama) untuk pelaporan pajak dan pembuatan laporan keuangan
perusahaan, jadi setiap bulan perusahaan membayar jasa konsultan kepada PT
Tomidapajow Konsultama. Hal ini menyebabkan perusahaan harus mengeluarkan
dana yang cukup besar hanya untuk pembuatan Laporan Keuangan. Maka dari
itu, untuk mengurangi pengeluaran tersebut perusahaan mulai menggunakan
software akuntansi berbasis cloud Jurnal.id.

Semakin pesat nya perkembangan teknologi di era disrupsi juga menjadi

alasan bagi perusahaan untuk menggunakan software akuntansi karena dalam
perusahaan di perlukan Sumber Daya Manusia yang memahami dan mengikuti
perkembangan teknologi di era ini. Sehingga perusahaan dapat terus melakukan
operasional nya tanpa takut akan ketertinggalan era.

Semakin banyak cabang outlet yang buka di berbagai kota, menyebabkan

data yang harus di cek dan dibuat laporannya semakin banyak, penggunaan
software akuntansi dapat menjadi solusi untuk meringankan pekerjaan Divisi
Finance dan Accounting sehingga tidak banyak waktu yang terbuang.

Dalam meminimalisir faktor human error, bencana alam yang tidak dapat
diprediksi kapan akan datang dan faktor lainnya, jika masih melakukan pelaporan
secara manual maka data akan hilang saat bencana seperti banjir atau kebakaran
karena letak gudang ada di lantai paling bawah. Maka diperlukan Jurnal.id untuk
melakukan back-up pada semua data yang penting.

Faktor-faktor penghambat penggunaan Software Akuntansi

Kurangnya literasi dan pengetahuan perusahaan dalam pemanfaatan

software akuntansi, sehingga perusahaan lebih memilih untuk membayar jasa
konsultan daripada harus membuat laporannya sendiri.

Kurangnya komunikasi antara Manajer Finance dengan Divisi Finance dan

Accounting menjadi penyebab penggunaan software akuntansi jadi terhambat,
tidak adanya pemberitahuan terlebih dahulu membuat divisi finance dan
accounting merasa kelabakan, tidak adanya training dalam penggunaan software
akuntansi membuta divisi finance dan accounting harus belajar sendiri dalam
menggunakannya, untungnya perusahaan memilih software akuntansi yang
tampilannya sangat mudah dipahami oleh siapapun, sekalipun tidak ada basic
dalam dunia akuntansi. Hal ini menjadi hambatan sekaligus keuntungan untuk
divisi finance dan accounting karena tidak butuh waktu lama, mereka bisa
menggunakan software akuntansi jurnal.id.
 Perusahaan dianggap sebagai perusahaan kecil, sehingga tidak
diperlukannya software akuntansi dalam operasional perusahaan. Hal ini keliru
karena pemanfaatan software akuntansi bisa digunakan oleh perusahaan dan
bisnis apapun, mulai dari UMKM sampai dengan perusahaan yang sudah besar.

Efektivitas Penggunaan Software Akuntansi dalam Manejemen

Operasional Waxhaus

Operasi yang bisa mendapatkan atau melampaui tujuan yang ditetapkan dari
operasi tersebut adalah pengertian efektivitas yang diungkap oleh (Blocher,
E.J : 2007). Hampir semua bisnis dan perusahaan memiliki tujuan strategis,
sebuah perusahaan sebaiknya mengukur dengan baik tujuan strategis nya agar
memiliki gambaran yang jelas mengenai efektivitas operasi perusahaan dan
pencapaian tujuan strategis tersebut.
Menurut Hidayat (1986), efektif merupakan sesuatu yang digunakan untuk
menyebutkan target. Target termasuk dalam kuantitas, kualitas dan juga waktu.
Jika presenstase target yang dicapai semakin besar, maka tingkat efektivitasnya
juga semakin besar.
Efektif adalah pencapaian target. Target yang dimaksud adalah output yang
diukur dengan perbandingan antara output anggaran dan output realisasi. Jika
output anggaran lebih besar dari output realisasi hal tersebut dinyatakan efektif.
Hal ini diungkapkan oleh (Schemerhon : 1986).
Perbandingan sebelum dan sesudah penggunaan Software akuntansi :
Sebelum menggunakan software Sesudah menggunakan software
akuntansi akuntansi

Memanfaatkan SDM perusahaan Memanfaatkan SDM perusahaan internal

eksternal atau perusahaan dalam hal pembuatan Laporan Keuangan,
konsultan, membuat SDM sehingga SDM perusahaan bisa
perusahaan internal akan menyesuaikan diri di era disruptif 4.0.
mengalami ketertinggalan era.

Mengeluarkan Biaya yang cukup Biaya yang di keluarkan relatif lebih

besar untuk membayar jasa rendah.
konsultan 8 perusahaan.
Akses data hanya bisa Data dapat diakses secara real time dimana
mengandalkan filling dokumen. saja dan kapan saja sesuai dengan
Dokumen yang lama akan keinginan.
disimpan di gudang, butuh waktu
lama untuk mencarinya.

Jika jasa konsultan tidak Keamanan informasi yang

memiliki tujuan pengendalian
Profesional, maka data perusahaan
keamanan dan merekomendasikan suatu
akan bocor. rangkaian keamanan spesifik (ISO/IEC
27001)
Membuat Invoice secara manual, Membuat Invoice melalui fitur yang sudah
menggunakan format yang dibuat di sediakan jurnal.id secara otomatis
sendiri.

Melakukan tracking persediaan Tracking persediaan secara otomatis dalam

bahan baku secara manual. Besar software akuntansi, meminimalisir faktor
kemungkinan data terlewat human error.
sehingga terjadi selisih.

Pembuatan keputusan terhambat Pembuatan keputusan bisa lebih cepat

karena laporan keuangan di susun karena data atau laporan keuangan yang di
oleh perusahaan lain. perlukan bisa diakses sendiri.

Penilaian efektivitas yang digunakan untuk mengetahui tingkat

keberhasilan dalam mencapai target perusahaan yang telah di tetapkan PT
Anherka Parahyangan Sejahtera dapat di lihat dari :
a. Ketepatan dan Keakuratan pembuatan laporan keuangan yang akan di
gunakan dalam pengambilan keputusan untuk berlangsungnya operasional
waxhaus di masa mendatang.
b. Laporan Laba Rugi ; target mendapatkan laba sebanyak banyak nya akan
terlihat dalam laporan laba rugi.
c. Laporan Posisi Keuangan atau Neraca ; posisi keuangan yang diungkap
dalam laporan keuangan akan memudahkan para pemangku jabatan untuk
mengambil keputusan untuk keberlangsungan operasional perusahaan
kedepannya.
Penutup dan Kesimpulan
Kesimpulan

Masuknya era disruptif 4.0 dan pesat nya perkembangan teknologi

membuat setiap perusahaan harus bisa menyesuaikan diri. Salah satunya
memanfaatkan teknologi berupa software akuntansi yang di sediakan guna
mempermudah pembuatan laporan keuangan dan atau penyusunan daftar
persediaan. Software akuntansi yang bisa digunakan adalah Jurnal.id karena
menyediakan 8 fitur unggulan yang bisa di kustomisasi sesuai kebutuhan
perusahaan yang akan membantu perusahaan mengoptimalkan manajemen
operasional nya.

Keuntungan penggunaan teknologi berbasis cloud dapat menyimpan data

perusahaan yang dapat di akses dari manapun dan kapan pun tanpa mengunduh
aplikasi selama terhubung ke internet. Menggunakan Software akuntansi
berbasis cloud dapat menghemat biaya dan waktu, menampilkan cash flow
terkini dan real time, aman dan back-up data secara otomatis, serta mendukung
pertumbuhan bisnis karena sifatnya yang fleksibel.

Dalam realisasi nya, PT Anherka Parahyangan Sejahtera menggunakan fitur

Laporan Akuntansi & Bisnis untuk pembuatan laporan keuangan yang terdiri
dari Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Posisi Keuangan
atau Neraca dan Laporan Arus Kas atau Cash Flow secara otomatis, Produk &
Inventory yang digunakan untuk tracking data keluar masuk persediaan
perusahaan jika di temukan kejanggalan dalam proses keluar masuk persediaan
maka akan mudah terlacak dari Jurnal.id yang selalu up to date, Akuntansi
digunakan untuk memudahkan pembuatan laporan jika terdapat kesalahan,
karena secara otomatis akan mengikuti data yang terbaru jadi tidak perlu
melakukan rekonsiliasi tiap ada perubahan, dan Invoice & Faktur untuk
membuat Invoice saat meminta pembayaran ke Divisi Finance dan Accounting
serta Faktur sebagai bukti penjualan persediaan ke perusahaan yang lainnya.

Kurangnya komunikasi antara Manajer Finance dengan Divisi Finance dan

Accounting menjadi penyebab penggunaan software akuntansi jadi terhambat,
tidak adanya pemberitahuan terlebih dahulu membuat divisi finance dan
accounting merasa kelabakan, tidak adanya training dalam penggunaan software
akuntansi membuat divisi finance dan accounting harus belajar sendiri dalam
menggunakannya, untungnya perusahaan memilih software akuntansi yang
tampilannya sangat mudah dipahami oleh siapapun, sekalipun tidak ada basic
dalam dunia akuntansi.
 Sebelum menggunakan software akuntansi Memanfaatkan SDM
perusahaan eksternal atau perusahaan konsultan, membuat SDM perusahaan
internal akan mengalami ketertinggalan era. Sesudah menggunakan software
akuntansi Memanfaatkan SDM perusahaan internal dalam hal pembuatan
Laporan Keuangan, sehingga SDM perusahaan bisa menyesuaikan diri di era
disruptif 4.0. Pembuatan keputusan bisa lebih cepat karena data atau laporan
keuangan yang di perlukan bisa diakses sendiri.
Dengan segala hambatan tersebut, perusahaan dapat beradaptasi dengan
cepat dalam penggunaan software akuntansi jurnal.id. Hal ini berdampak positif
bagi pelaksanaan operasional PT Anherka Parahyangan Sejahtera.
Penilaian efektivitas yang digunakan untuk mengetahui tingkat
keberhasilan dalam mencapai target perusahaan yang telah di tetapkan PT
Anherka Parahyangan Sejahtera dapat di lihat dari : a. Ketepatan dan
Keakuratan pembuatan laporan keuangan yang akan di gunakan dalam
pengambilan keputusan untuk berlangsungnya operasional waxhaus di masa
mendatang. b. Laporan Laba Rugi ; target mendapatkan laba sebanyak banyak
nya akan terlihat dalam laporan laba rugi. c. Laporan Posisi Keuangan atau
Neraca ; posisi keuangan yang diungkap dalam laporan keuangan akan
memudahkan para pemangku jabatan untuk mengambil keputusan untuk
keberlangsungan operasional perusahaan kedepannya.

Saran
Ada beberapa saran yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan, antara
lain : (1) Diharapkan kepada pihak pemangku jabatan atau owner dapat selalu
berdiskusi dengan divisi yang bersangkutan sebelum memulai sesuatu yang baru.
(2) Perhatikan pelatihan karyawan agar tidak terjadi dua kali kerja, karena
kesalahan yang dilakukan oleh karyawan yang bersangkutan. Hal tersebut
dimaksudkan agar kegiatan operasional perusahaan dapat berjalan dengan
lancar. (3) Tidak hanya divisi finance dan accounting yang mahir menggunakan
software akuntansi, berikan kesempatan ke divisi lain agar memahami dasar atau
keseluruhan cara penggunaan software akuntansi jurnal.id agar bisa saling
membantu jika terjadi masalah.
Daftar Pustaka

Aini, Q., Rahardja, U., Arribathi, A., Santoso, N. (2019). Penerapan Cloud Accounting
dalam Menunjang Efektivitas Laporan Neraca pada Perguruan Tinggi. 4(1),
Diakses 16 Maret 2022, dari https://doi.org/10.24114/cess.v4i1.12051.
Blocher, E. J. (2007). Manajemen Biaya. Jakarta: Salemba Empat.
Heizer, Jay dan Barry Render. 2009. Manajemen Operasi Buku 1 Edisi 9. Jakarta:
Salemba Empat.
Herjanto, E. 2003. Manajemen Produksi dan Operasi. Cetakan Ketiga. PT. Grasindo,
Jakarta
Hidayat. 1986. Teori Efektifitas Dalam Kinerja Karyawan. Yogyakarta: Gajah Mada
University Press.
John, Schemerhon. 1986. Teori Efektivitas Dalam Kinerja Karyawan. Jakarta : Bumi
Aksara.
Jurnal, “Kenali 7 Ciri-Ciri Ini Sebelum Memilih Software Akuntansi Online” online at
https://www.jurnal.id/id/blog/2018/kenali-7-ciri-ciri-ini-sebelum-memilih-
software- akuntansi-online , Diakses pada 22 Maret 2022.
Jurnal., “Menu About“, online at https://www.jurnal.id/id/about_us , Diakses pada 22
Maret 2022.
Jurnal, “Menu Home“, online at https://www.jurnal.id/id , Diakses pada 22 Maret 2022.

Malini, K & Herawati, N. (2021). Pengaruh Efektivitas Penggunaan Dana BPUM,

Penggunaan Software Akuntansi, dan Human Capital terhadap Kinerja Usaha
Mikro (Studi Pada Usaha Mikro Penerima BPUM di Kecamatan Buleleng),
1(12), Diakses 31 Maret 2022, dari https://dx.doi.org/10.23887/jap.v12i1.34606.
Nuraini, N., Handayani, N., (2014). Analisis Efektivitas dan Efisiensi Penggunaan
Aplikasi Akuntansi pada PT PLN APJ Bojonegoro. 2(1), Diakses 20 Maret
2022.
Orniati, Y. (2009). Laporan Keuangan Sebagai Alat Untuk Menilai Kinerja Keuangan.
Jurnal Ekonomi Bisnis, 14(3), 206-213.
Rahardja, U., Aini, Q., Hardini, M,. (2018). Penerapan Software Akuntansi Online
sebagai Penunjang Pencatatan Laporan Keuangan. 2(8), Diakses 16
Maret 2022, dari https://dx.doi.org/10.30700/jst.v8i2.408.
Susanto, T., Yudiana., Setiyani L,. (2021). Analisis Kualitas Aplikasi Jurnal.id
Menggunakan Metode Webqual 4.0 (Studi Kasus : PT Wahana Sakti). 4(16),
Diakses 16 Maret 2022, dari https://doi.org/10.35969/interkom.v16i4.170.