ANALISIS MATERI UNTUK PROBLEM BASED LEARNING

Nama : Mirza Ainun Nazifa

NIM : 19104050040
Judul Masalah: Lubang Besar di Lapisan Ozon Bumi

No Komponen Deskripsi
1 Identifikasi Masalah Pada tahun 2020, ilmuwan melaporkan
(berbasis masalah yang ditemukan tampak lubang besar yang terbuka di lapisan
di lapangan) ozon di atas kutub utara.
2 Penyebab Masalah Para peneliti menemukan bahwa
(dianalisis apa yang menjadi akar kemungkinan lubang tersebut disebabkan
masalah) oleh rangkaian peristiwa yang dipicu oleh
rekor suhu permukaan laut di Pasifik Utara.

Lapisan ozon terdegredasi oleh CFC

(chloroflurocarbons) yang merupakan bahan
kimia buatan manusia yang banyak
digunakan dalam semprotan pelarut, aerosol,
dan sebagai pendingin lemari es. Meskipun
larangan penggunaan CFC telah dilakukan
secara bertahap pada akhir tahun 1980-an,
namun zat ini mash tersembunyi di
atsmosfer bumi.

Pembentukan rekor hilangnya ozon Arktik

3 Solusi
a. Dikaitkan dengan teori/hukum
sains yang relevan
b. Sesuaikan dengan
langkah/prosedur aturan yang
sesuai dengan masalah yang akan
dipecahkan
c. Dikaitkan dengan nilai-nilai Islam
atau etika lingkungan
pada musim semi 2020 menunjukkan bahwa
zat perusak ozon saat ini masih cukup untuk
menyebabkan penipisan ozon musim semi
yang parah di stratosfer Arktik.
a. Perlindungan lapisan ozon bisa dilakukan
dengan cara mengontrol penggunaan dan
produski bahan perusak ozon seperti CF, CTC,
dll.
b. Sejak ditemukannya lubang ozon di atas
benua Antartika tahun 1985, seluruh dunia
menyepakati Konvensi Wina yang
kegiatannyameliputi Kerjasama dalam
observasi, penelitian, dan bertukar informasi
mengenai kegiatan manusia yang berkaitan
dengan lapisan ozon. Konvensi Wina
ditindaklanjuti dengan Protokol Montreal
tahun 1987 yang di dalamnya menjelaskan
 Langkah-langkah yang harus diambil oleh
pihak berwenang di tiap negara untuk
membataso produksi dan konsumsi bahan-
bahan perusak ozon. Di Indonesia sendiri,
bersumber data dari Kementrian Lingkungan
Hidup dan Kehutanan pada tahun 2016 telah
berhasil menghapuskan HCFC sebanyak
158,56 ODP Ton HCFC dari baseline sebesar
403,92 ODP Ton.
c. QS. Al-Anbiya ayat 107
َ‫س ْل ٰن َك ِااَّل َر ْح َم ًة لِّ ْل ٰعلَ ِم ْين‬
َ ‫َو َمٓا اَ ْر‬
artinya “Dan tiadalah Kami mengutus kamu
(Muhammad), melainkan untuk (menjadi)
rahmat bagi semesta alam”. Pada ayat
tersebut telah diterangkan bahwasannya
sebagai manusia harus bisa mengelola dan
menjaga bumi sesuai petunjuk Allah SWT.
Dengan begitu alamyang dihuni juga ikut
merasakan manfaatnya, karena manusia
diciptakan Allah SWT dengan tugas yang
dibebankan kepada Nabi sebagaimana telah
tertera pada ayat di atas yaitu sebagai
rahmatan lil alamin.

Referensi :
https://inet.detik.com/science/d-5736790/terungkap-penyebab-lubang-ozon-misterius-
di-atas-kutub-utara?_ga=2.122220491.1981795796.1648872808-1948321958.1648872808

https://dlhk.jogjaprov.go.id/perlindungan-lapisan-ozon