You are on page 1of 10

Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi

LLDIKTI Wilayah X
(Sumatera Barat, Riau, Jambi & Kep. Riau)

USUL PENERIMA
ENTREPRENEURSHIP AWARD VI

SEKOLAH ILMU TINGGI KESEHATAN HANG TUAH


TANJUNGPINANG

NAMA TIM PENGUSUL :

1. Farida (Ketua)
2. Jelina jini (Anggota)
3. M.Arif Wardiansyah (Anggota)

Kategori:
(Rencana Bisnis)

ENTREPRENEURSHIP AWARD VI
LLDIKTI WILAYAH X – SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
HANG TUAH
TANJUNGPINANG
2022
Profil dan Lembar Pengesahan Peserta Entrepreneurship Award VI Tahun 2022

1 Nama Pengusul Farida


2 Tempat/Tgl Lahir Serat, 09 april 2001
3 Pendidikan Saat ini D3
4 Program Studi Keperawatan
5 HP dan Alamat Email HP : 082387106150 Email : faridarida208@gmail.com
6 Alamat Rumah/Domisili Tanjungpinang
7 Pengalaman Bisnis (jika 1. Ada, sebutkan : jualan pop ice dan gorengan ditahun 2020
ada disertai dengan tahun)
8 Pernah ikut lomba 1. Belum pernah ikut lomba/ kompetisi
(sejenis EA)
Judul Proposal Mie Kepri
Lokasi Bisnis Tepi laut
Modal atau RAB yang Rp. 880.000
diperlukan
Anggota Tim Pengusul 1. Farida
(jika ada) 2. Jelina jini
M.Arif Wardiansyah
Dosen Pendamping Nama: Ernawati, S.Psi, M.si HP : 081270050271
NIDN : 1016037103
Produk/Hasil yang ada 1. Jenis usaha : Mie Kepri
atau direncanakan 2. Target Pasar : Kampus Stikes Hang Tuah Tanjungpinang
3. Tujuan Usaha : Meberikan Makanan kekinian dengan harga murah
4. Keunggulan Produk : Mie tidak dalam kondisi Patah-patah, kemasan
higeines serta menarik, bumbu dibuat dari bahan alami yang aman
dikomsumsi.
Strategi Pemasaran : promosi via media social ataupun lewat pembagian
brosur

Tanjungpinang, 8 oktober 2022

Menyetujui, Pengusul,

Ernawati, S.Psi, M.si Farida


BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


a. Rumusan masalah
Anak muda zaman sekarang khususnya dikepulauan riau tidak lepas dari yang
namanya jajanan. Jajanan sudah menjadi makanan ringan sehari-hari dan telah menjadi
budaya masyarakat. Jajanan sekarang, kebanyakan masih belum memenuhi kriteria gizi
yang baik. Ada macam-macam bahan yang dapat diolah sebagai jajanan, antara lain
yang berasal dari hewan dan nabati banyak juga konsumen yang butuh atau ingin
sesuatu yang berbeda. Maka disini kami akan mengajukan suatu makanan yang enak
serta sehat yaitu Mie Kepri.
Mie Kepri merupakan salah satu makanan atau jajanan yang diolah dengan bahan-
bahan pilihan dan bercita rasa tinggi dengan rasa khas seledri, lezat dan terkesan
elegan. Dan dimana mie kepri ini menggunakan toping ikan dan gonggong, dimana ikan
dan gonggong ini adalah salah satu jenis sefood yabg menjadi ciri khas kepulauan riau.
Mie kepri adalah produk pangan yang terbuat dari tepung terigu, tepung terigu sebagai
komponen utama pada pembuatan mie kepri yang memiliki kandungan karbohidrat yang
tinggi sehingga perlu inovasi, mie kepri yang mengandung vitamin dan antioksidan.

b. Tujuan umum
Untuk menciptakan bidang usaha baru untuk mahasiswa agar dapat lebih
menambah Wawasan tentang bidang kewirausahaan terlebih dibidang kuliner yang
memiliki nilai kesehatan
c. Tujuan khusus
1. Memberikan alternatif makanan yang sehat dengan harga yang terjangkau.
2. Merangsang kreatifitas mahasiswa dalam bidang kewirausahaan.
3. Menciptakan inovasi dalam pengolahan pangan yang dapat dikonsumsi
semua kalangan, sehingga menciptakan suatu produk yang memiliki nilai yang
menjanjikan profit besar.
4. Menghasilkan wirausaha baru yang kreatif khususnya mahasiswa kesehatan.

1.2 Manfaat dari seledri


Biasanya mie yang kita kenal pada umumnya terbuat dari bahan – bahan pengawet.
Hal ini dapat membahayakan bagi kesehatan tubuh. sehingga kurang aman untuk
dikonsumsi. Dengan adanya ini, Mie kepri merupakan makanan yang aman untuk
dikonsumsi, karena didalamnya tidak mengandung bahan pengawet. Dan berbagai
manfaat, yakini : mendukung kesehatan jantung, fungsi pencernaan, hingga membantu
mengontrol gula darah.
Oleh karenanya mie kepri adalah panganan yang baik untuk dikonsumsi. Dengan
bahan dasar seledri yang mengandung gizi dan vitamin yang kompleksmie kepri cocok
untuk digunakan sebagai pangan alternatif
BAB 2
METODE PELAKSANAAN

2.1 Persiapan
a. Lokasi Produksi Kampus STIKES HANG TUAH TANJUNGPINANG
b. Alat dan Bahan
Adapun alat yang digunakan dalam pembuatan ini yakni:
1. Alat pencetak dan pemotong mie
2. Baskom/wadah plastik
3. dandang
4. kompor gas

Adapun bahan pembuatan Mie Kepri yang digunakan dalam pembuatan ini yakni:

1. 150 gram seledri,350 gram tepung terigu


2. 125 gram tepung mocaf
3. ½ sdm garam
4. 2 sdm tepung tapioca
5. 1 gram posmie
6. 2 btr telur
7. Air secukupnya

Adapun bahan untuk Kuah pada Mie yang digunakan dalam pembuatan ini yakni:

1. Minyak goring
2. Bawang putih
3. Bawang merah
4. Cabai merah
5. Cabai rawit
6. Daun bawang
7. Kecap manis
8. Kecap asin
9. Saos tomat
10. Daging ikan/gonggong
11. Merica bubuk
12. Garam
13. Ajinomoto
14. Air
15. Sayuran (Bahan Pelengkap)
2.2 Proses Pembuatan

Cara pembuatan Mie Kepri ini yakni sebagai berikut:

1. Seledri dipotong , dicuci lalu diblender sampai halus.


2. Seledri yang sudah dihaluskan dicampur dengan tepung mocaf, tepung terigu,
tepung tapioca, telur, garam, posmie, dan air secukupnya, aduk hingga menjadi
adonan.
3. Giling adonan dengan gilingan mie dari ukuran besar sampai kecil, digiling 2-3 kali
gilingan hingga licin.
4. Potong mie dengan ukuran sedang.
5. Didihkan air dengan sedikit minyak makan, rebus mie hingga terapung, angkat dan
dinginkan.

Cara penyajian pembuatan Mie Kepri ini yakni sebagai berikut:

1. Pertama-tama anda harus membuat bumbu halus,yakni bawang merah, bawang


putih cabai merah, cabai rawit, merica, dan garam secukupnya, semua bahan itu
harus anda tumbuk halus
2. Kemudian, panaskan penggorengan dengan minyak untuk menumis bumbu halus,
tumis bumbu halus hingga harum
3. Siram dengan air secukupnya, masukkan daun bawang, aduk-aduk hingga daun
bawang layu, kemudian masukkan sayuran dan daging ikan/gonggong yang sudah
direbusterlebih dahulu, masak hingga mendidih
4. Lalu, aduk-aduk sebentar hingga kuah mengental
5. Tambahkan mie yang telah direbus, masak dengan api kecil sebentar. Angkat lalu
sajikan.

2.3 Pemasaran
1.Pemasaran barang ini dilakukan dengan cara menawarkannya secara langsung
kepada Mahasiswa, dosen dan masyarakat
2.Melalui media social ( instagram, facebook, watshapp, dll).
BAB 3
RENCANA PELAKSANAAN

3.1 Product (Produk)

Produk Mie kepri ini meggunakan bahan dasar tepung terigu yang halus, seledri, air,
dan garam.,mie kepri ini diberi komposisi bumbu yang sesuai dan aman dikonsumsi.
Komposisi yang tepat, aman dan alami tanpa bahan pengawet membuat keunggulan
dari produk ini. Jadi baik untuk kesehatan

3.2 Price (Harga)

Mie Kepri ini dijual dengan harga Rp.15.000 per porsi. Penentuan harga Rp. 15.000 per
porsi dengan pertimbangan bahwa sasaran utama produk adalah mahasiswa dan
masyarakat kalangan menengah ke bawah, sehingga harga jual yang tidak terlalu tinggi
akan membantu memperlancar proses penjualan. Harga tersebut juga ditentukan
berdasarkan perhitungan dengan biaya produksi mie kepri, sehingga telah
diperhitungkan besarnya nilai keuntungan yang akan diperoleh

3.3 Place (Tempat/lokasi produksi)

Mie Kepri menyediakan tempat yang dapat memberi kenyamanan bagi konsumen,
karena pelayan akan selalu menjaga kebersihan tempat dan juga peralatan yang
digunakan. Penataan ruangan yang rapi, meja dan kursi dengan jumlah yang cukup,
akan semakin membuat mie kepri menjadi tempat yang nyaman untuk para
konsumennya. Tempat produksi dan penjualan makanan ini terletak di Tanjungpinang
tepatnya di JL. WR. Supratman,Air raja, kec. Tanjungpinang timur, dengan
pertimbangan bahwa lokasi tersebut strategis.

3.4 Promotion (Promosi)

Secara umum, dalam memasarkan produk yang baru, maka sektor promosi merupakan
hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Hal yang dapat dilakukan untuk
mempromosikan produk yaitu melalui leaflets, banner, media sosial seperti Instagram dll.
BAB 4
RENCANA ANGGARAN BIAYA

4.1 Anggaran Biaya

Ringkasan anggaran biaya dari produksi kerajinan tangan ini sebagai berikut:

No Jenis pengeluaran Biaya Jumlah Total Harga

1 Peralatan Penunjang:
Alat pencetak dan pemotong mie Rp. 120.000 1 an Rp. 120.000
Baskom/wadah plastik Rp. 10.000 1 an Rp. 10.000
Dandang Rp. 70.000 1 an
Gas Rp. 70.000
Rp. 23.000 1 an
Sarung tangan plastik Rp. 10.000 1 an Rp. 23.000
Wajan Rp. 25.000 1 an Rp. 10.000
1 an Rp. 25.000

2 Bahan Habis Pakai:


seledri Rp. 10.000/ikat 5 ikat Rp. 50.000
Tepung terigu Rp. 7.000/kg 5 kg Rp. 35.000
Tepung mocaf Rp. 21.000/kg 2 kg
1 bungkus garam Rp. 42.000
Rp. 7.000/bks 1 bks
Tepung tapioca Rp. 18.000/kg Rp. 14.000
Cup Mie Rp. 50.000/pack
2 kg Rp. 36.000
Sayuran Rp. 15.000/ikat 2 pack Rp. 100.000
Ikan Rp. 30.000/ekor 2 ikat Rp. 30.000
gonggong Rp. 60.000/kg 2 ekor Rp. 60.000
bawang (merah & putih) Rp. 35.000/kg 2 kg Rp. 120.000
1 kg Rp. 35.000
4 Lain-lain:
Banner Rp. 100.000 1 an Rp. 100.000

Jumlah Rp. 880.000

Omzet :

Mie kepri 100 x Rp.15.000 = Rp. 1.500.000


Target Omzet………………………………………………………………..….Rp. 1.500.000
Modal………………………………………………………………………….....Rp. 880.000
Target Laba…………………………………………………………….............Rp. 620.0000
BAB 5
RENCANA BISNIS
4.1 Visi dan Misi

 Visi
Adapun visi dari usaha ini adalah sebagai berikut : “Menciptakan produk makanan
unggulan yang berkualitas dan banyak diminati atau disukai masyarakat dengan
mengedepankan pencitraan makanan yang sehat dan dengan bahan-bahan pilihan dari
Indonesia.”

 Misi
Adapun misi dari usaha ini adalah sebagai berikut :
 Memberikan kemudahan dalam melayani kebutuhan pokok.
 Membangun semangat Enterprenuer/wirausaha.
 Membangun kemandirian dalam menghadapi tantangan global.
 Terciptanya ekonomi bersama yang mandiri.
 Terbentuknya usaha “Mie Kepri” terbaik yang mengedepankan pelayanan, kenikmatan dan
keberkahan.

4.2 Maksud dan Tujuan


Adapun maksud dan tujuan penulis memilih produk ini, yaitu :
1.      Membuka usaha kecil;
2.      Membuat produk yang praktis dan unik;
3.      Memanfaatkan bahan baku yang mudah diperoleh;
4.      Menumbuhkan jiwa yang mandiri;
5.      Memperoleh penghasilan yang menjanjikan;
6.      Memenuhi kebutuhan masyarakat;
7.      Menciptakan peluang usaha yang baru;
8.      Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
BAB 5
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setiap usaha bisnis yang dijalankan semestinya harus ada yang namanya
perencanaan, karena dengan adanya perencanaan tersebut bisa mencapai sebuah
tujuan yang di inginkan, serta fungsi seperti pengorganisasian, kepemimpinan, dan
pengendalian dapat berjalan sebagaimana mestinya.
Setiap usaha bisnis yang dijalankan memiliki beberapa tujuan yaitu:
memperoleh keuntungan, membuka peluang kerja, manfaat ekonomi, tersedianya
sarana prasarana. membuka isolasi wilayah, dan meningkatkan persatuan dan
membantu pemerataan pembangunan. Jadi usaha "MIE KEPRI" ini bisa menjadi
sebuah usaha mandiri yang sangat menguntungkan, dan bisa membuka peluang
kerja usaha menjadi pendapatan penghasilan bagi MAhasiswa maupun Masyarkat.
DOKUMENTASI HASIL PEMBUATAN MIE KEPRI

You might also like