You are on page 1of 5

Jurnal Analogi Hukum, 4 (2) (2022), 141–145

Jurnal Analogi Hukum


Journal Homepage: https://ejournal.warmadewa.ac.id/index.php/analogihukum

Sanksi Hukum Terhadap Pelanggaran Pajak yang Dilakukan


oleh Korporasi
Gusti Ayu Erlin Widyaningsih*, Anak Agung Sagung Laksmi Dewi dan Luh Putu Suryani

Universitas Warmadewa, Denpasar-Bali, Indonesia

*erlinwidyaningsih9@gmail.com
How To Cite:
Widyaningsih, G, A, E., Dewi, A, A, S, L., Suryan, L, P. (2022). Sanksi Hukum Terhadap Pelanggaran Pajak yang Dilakukan oleh Korporasi.
Jurnal Analogi Hukum. 4 (2). 141-145. Doi: https://doi.org/10.22225/ah.4.2.2022.141-145

Abstract—Tax is a source of state revenue which exceeds 80% (eighty percent) of the total revenue. Corporate
tax is the main contributor to corporate tax, but corporate tax also has great potential as a tax evader.
Avoiding corporate tax by excluding tax obligations and submitting incorrect SPT. The law is illegal and may
be subject to statutory prohibition. Formulation of Research Tasks: how is the contribution of corporate taxes
to state revenues and what are the legal sanctions for tax violations committed by corporations. The purpose
of this study is to explain the contribution of corporate income tax to government revenues and to explain the
legal sanctions for violations of corporate income tax. This research uses ideological studies with legal
methods and conceptual approaches. The survey results show that the contribution of corporate income tax to
state income and total corporate income is regulated in Article 4 (2) of the Income Tax Law, and the legal
prohibition on corporate tax avoidance is regulated in Article 13a. The KUP Law in the form of administrative
sanctions increases the low amount of tax charged by stating an increase in the tax account by 200% (two
hundred percent).
Keyword: corporation; tax violation; sanctions

Abstrak—Pajak merupakan sumber penerimaan negara yang melebihi 80% (delapan puluh persen) dari total
penerimaan. Pajak badan merupakan penyumbang utama pajak badan, namun pajak badan juga berpotensi
besar sebagai penghindar pajak. Penghindaran pajak badan dengan mengecualikan kewajiban perpajakan dan
penyampaian SPT yang salah. Hukum adalah ilegal dan dapat dikenakan larangan undang-undang. Perumusan
Tugas Penelitian bagaimanakah kontribusi pajak korporasi terhadap pendapatan negara serta bagaimanakah
sanksi hukum bagi pelanggaran pajak yang dilakukan korporasi.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menjelaskan kontribusi pajak penghasilan badan terhadap pendapatan pemerintah dan menjelaskan sanksi
hukum atas pelanggaran pajak penghasilan badan. Penelitian ini menggunakan jenis kajian ideologis dengan
metode hukum dan pendekatan konseptual. Hasil survei menunjukkan bahwa kontribusi pajak penghasilan
badan terhadap pendapatan negara dan total pendapatan badan diatur dalam Pasal 4 (2) Undang-Undang Pajak
Penghasilan, dan larangan hukum penghindaran pajak badan diatur dalam Pasal 13a UU KUP berupa sanksi
administrasi meningkatkan rendahnya jumlah pajak yang dibayarkan dengan menyatakan peningkatan
rekening pajak sebesar 200% (duaratus pesen).
Kata Kunci: korporasi; pelanggaran pajak; sanksi

1. Pendahuluan penting dalam kehidupan bernegara, terutama


dalam pelaksanaan pembangunan, karena pajak
Pelaksanaan pembangunan di Indonesia merupakan sumber pendapatan bagi pemerintah
sangat cepat dan tidak dapat dipungkiri tidak untuk menutup semua biaya, termasuk biaya
membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Dana pembangunan.
Pembangunan Indonesia didanai oleh berbagai
sektor, termasuk sektor keuangan yang Sistem pemungutan pajak diatur dengan
memfasilitasi pembangunan. undang-undang, dan jika seorang wajib pajak
melanggar suatu kewajiban, undang-undang
Pajak memegang peranan yang sangat perpajakan akan ditegakkan dengan baik dan

Jurnal Analogi Hukum, Volume 4, Nomor 2, 2022. CC-BY-SA 4.0 License


141
Sanksi Hukum Terhadap Pelanggaran Pajak yang Dilakukan oleh Korporasi

hasilnya akan ditanggung. Pajak merupakan Ketika pelanggaran wajib pajak terjadi.
sumber penerimaan yang sangat penting bagi
pembangunan negara, sehingga sistem Berdasarkan penjelasan latar belakang di
pemungutannya harus diatur dengan baik. Jika atas, ada beberapa masalah utama yang dapat
wajib pajak tidak membayar pajak dengan baik, dirumuskan sebagai berikut: Bagaimana
pembangunan infrastruktur pemerintah akan kontribusi pajak badan terhadap pendapatan
terhambat. masyarakat dan apa sanksi hukum bagi
pelanggaran pajak badan.
Landasan hukum sangat penting dalam
sistem pemungutan pajak. Tanpa dasar hukum, 2. Metode
tidak semua pajak pemerintah adalah pajak, Metode problematik yang digunakan
tetapi pajak ilegal atau pun pemerasan. Pajak adalah metode legal dan konseptual. Karena
penghasilan badan merupakan sumber penyidikan ini bersifat normatif, maka sumber
pendapatan yang penting bagi negara. Pajak hukum yang diselidiki dalam penyidikan ini
penghasilan badan adalah pajak yang dikenakan adalah Undang-Undang Dasar Negara Republik
pada organisasi yang melakukan atau tidak Indonesia Tahun 1945, Undang-Undang Nomor
melakukan bisnis. Pajak perusahaan adalah 28 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara
pajak yang dibayarkan setelah perusahaan Perpajakan, dan Undang-Undang Nomor 2007.
mengurangi laba untuk menghasilkan laba Proses pengumpulan bahan perundang-
bersih. Pajak badan merupakan salah satu undangan dilakukan melalui penelusuran
langkah yang mendukung perekonomian. kepustakaan untuk memperoleh bahan
Dasar hukum pajak penghasilan badan perundang-undangan primer dan sekunder
adalah sebagai berikut : Undang undang nomor berupa peraturan perundang-undangan, buku,
hukum. 23 Tahun 2018 tentang Penghasilan artikel dan majalah. Dasar penerapan analisis
yang diterima atau diterima Wajib Pajak dengan teoritis adalah unsur-unsur hukum dalam kajian
jumlah penjualan tertentu. UU tentang Pajak ini mengarah pada kajian teoritis berupa asas-
penghasilan tahun 1983 No 7, UU No 36 tahun asas hukum, konsep-konsep hukum, dan norma-
2008 tentang pajak penghasilan. UU thn 2013 norma hukum.
No 46 tentang Pajak Penghasilan Badan yang
diterima atau diterima dari Wajib Pajak dengan
3. Hasil Dan Pembahasan
jumlah penjualan tertentu.
Perusahaan sebenarnya melakukan banyak Kontribusi Pajak Korporasi Terhadap
operasi pajak, dan itu pasti banyak merugikan Pendapatan Negara
negara. Adanya manipulasi pajak badan telah Postingan bahasa Inggris adalah postingan.
mengakibatkan kerugian pemerintah yang Kontribusi, yaitu keterlibatan, afiliasi, atau
cukup besar. Dalam hal ini perlu adanya dalam hal ini kontribusi dapat berupa materi
peraturan perundang-undangan yang mengatur atau tindakan. Hal-hal materi seperti mereka
kegiatan usaha sedemikian rupa sehingga yang meminjamkan kepada orang lain untuk
sistem pemungutan pajak lebih transparan kepentingan umum. Kontribusi dalam arti
sehingga terjadinya manipulasi pajak badan tindakan berupa tindakan individu. Ini memiliki
dapat dikurangi. Perusahaan merupakan efek positif atau negatif pada bagian lain.
penghindar pajak dengan potensi tinggi sebagai Kontribusi berarti bahwa orang tersebut ingin
penghindar pajak. Penghindaran pajak meningkatkan kecakapan hidup dan
didefinisikan sebagai pengurangan atau efisiensinya. Kontribusi dapat diberikan dalam
pemotongan pajak oleh perusahaan karena berbagai bidang, seperti pemikiran,
pengembalian pajak yang tidak akurat dan tidak kepemimpinan, profesionalisme, keuangan dan
lengkap. lain lain (Ahira 2012).
Undang-undang membutuhkan sanksi Dapat dikatakan bahwa pajak penghasilan
hukum yang sesuai. Dalam hal ini termasuk badan atau pajak badan adalah iuran wajib yang
unsur pemaksaan dan pelecehan terhadap diterima perusahaan (badan hukum dan bukan
pelanggar, seperti: Wajib Pajak Badan. Banyak badan hukum) tanpa imbalan langsung dan
kelemahan larangan tersebut masih ditemukan membayar untuk kesejahteraan negara.
dan dimanfaatkan oleh wajib pajak. UU KUP
mengacu pada pengembangan sanksi pidana Sumitro mengatakan undang undang
penghindaran pajak badan dengan regulasi, dan perpajakan adalah seperangkat aturan yang
larangan lain dari UU PPH, yang merupakan mengatur hubungan antara pemerintah sebagai
jenis amandemen untuk melemahkan regulasi pemungut pajak dan masyarakat sebagai
dan mencegah konsekuensi berbahaya. Tidak. pembayar pajak. Dengan kata lain, undang
Jurnal Analogi Hukum, Volume 4, Nomor 2, 2022. CC-BY-SA 4.0 License
142
Sanksi Hukum Terhadap Pelanggaran Pajak yang Dilakukan oleh Korporasi

undang perpajakan menjelaskan siapa pembayar Tingkat target ini dinaikkan melalui Keputusan
pajak (subyek) dan apa kewajibannya terhadap Presiden Republik pada 24 Juni 2020.
pemerintah, hak pemerintah, barang apa saja Penyesuaian ini tidak hanya memperhitungkan
yang dikenakan pajak, cara pemungutannya, beban ekonomi. (Kementerian Keuangan
cara mengajukan keberatan, dan sebagainya Republik Indonesia, 2021; 63).
Perusahaan tidak dapat selalu lepas dari Dalam APBN kita, besaran PPh Badan
kebutuhan dan kewajiban membayar pajak. Pasal 25/29 sebesar Rp 256,74 triliun (2019).
Setiap perusahaan atau organisasi dapat Dengan harga berlaku, PDB Indonesia akan
berkontribusi pada perekonomian negara mencapai Rp 15.833,9 miliar pada 2019,
dengan membayar pajak yang harus dibayar menurut Badan Pusat Statistik. Pasal 25/29
berdasarkan undang-undang. Salah satu pajak dengan PDB merupakan bagian dari pajak
yang dikenakan pada suatu badan atau badan badan sehingga 1,6%. Dengan kondisi dan
hukum adalah pajak penghasilan badan perbandingan antara Amerika Serikat dan
(corporate income tax). Tidak semua OECD tersebut, masih ada ruang untuk
perusahaan atau badan memiliki kebijakan dan meningkatkan kontribusi pajak perusahaan
kebijakan usaha yang sama atau berbeda, terhadap pendapatan pemerintah. Untuk
sehingga cara penghitungan pajak penghasilan mendukung kemandirian pembangunan
badan juga berbeda. nasional, pemerintah harus meningkatkan
penerimaan pajak di tingkat nasional. Publikasi
Sumber penerimaan pajak masyarakat data pendapatan A sia Pacific Economics 2020
terdiri dari berbagai jenis pajak seperti pajak (OECD) menunjukkan bahwa rasio pajak
penghasilan, pajak pertambahan nilai, dan pajak terhadap PDB Indonesia adalah yang terendah
cukai. Pajak perusahaan, atau pajak perusahaan, di antara semua negara Asia-Pasifik.
adalah pajak penghasilan, juga dikenal sebagai Pemerintah memiliki peluang pembangunan
pajak perusahaan. Pasal 25 PPh, khusus bagi yang besar. Pemerintah dapat
badan usaha atau badan usaha, menyatakan mempertimbangkan opsi kebijakan paralel
bahwa pajak penghasilan dibayarkan melalui dalam hal pajak penghasilan pribadi (terutama
sistem pembayaran angsuran untuk mengurangi yang memiliki aset lebih tinggi) dan/atau badan
beban pajak tahunan perusahaan. Pasal 25 PPH usaha. Hal ini memungkinkan pemerintah untuk
dibayarkan setelah tanggal 15 bulan berikutnya, mendistribusikan kembali pendapatan nasional.
Tahun pajak, Masukkan alamat email wajib
pajak djponline.pajak.go.id untuk mengisi
formulir di website. Wajib Pajak PPh 25 Masa Sanksi Hukum Bagi Pelanggaran Pajak Yang
Jika Wajib Pajak terlambat membayar, bunga Dilakukan Korporasi
akan timbul dari tanggal jatuh tempo sampai
dengan tanggal berakhirnya tagihan pada 2 Dalam ensiklopedia bahasa Indonesia,
Bulanan. larangan berasal dari kata sanctie. Larangan
didefinisikan sebagai tindakan pemaksaan
Perusahaan Kena Pajak dengan untuk memastikan pelaksanaan peraturan,
penghasilan tahunan sampai dengan Rp 4,8 ketentuan kontrak dan banyak lagi. Menurut
miliar dikenakan tarif pajak penghasilan final, Andi Hamzah, sanksi dapat diartikan sebagai
yaitu Pasal 4 (2) PPh. Perhitungan pajak hukuman bagi pelanggar hukum (Hamzah
mengalikan total pendapatan dari perusahaan 2009).
wajib pajak. Bagi Wajib Pajak badan dengan
jumlah penjualan tahunan lebih dari Rp50 Padahal larangan diartikan dalam kamus
miliar, tarif pajak penghasilan dikenakan laba hukum sebagai akibat dari tindakan atau reaksi
sebelum tarif, yaitu tarif pajak tunggal dikalikan pihak lain (manusia atau entitas sosial) (Umbara
25%. Untuk perusahaan dengan total 2008). Larangan didefinisikan sebagai
pendapatan tahunan Rp 4,8 miliar sampai Rp 50 kecanduan, tindakan, dan denda yang memaksa
miliar, wajib pajak dikenakan dua tarif pajak, orang untuk mematuhi kontrak dan hukum (Ali
tarif pajak penghasilan 12,5-25%. Tidak ada 2015). Pelarangan tindakan merupakan bentuk
keuntungan (pajak badan PPH Psl 25). Hal ini pengekangan dinamis (sistem terbuka) yang
terutama penting untuk respons kebijakan menciptakan kondisi khusus bagi panitia
pemerintah yang cepat selama ketidakstabilan pidana, korporasi publik, dan pelaku kejahatan
fiskal yang mewabah. Di bidang perpajakan, berdasarkan pelaku dan korban tertentu.
pemerintah merevisi target penerimaan pajak Larangan tindakan dapat diperkirakan dan tidak
sebanyak dua kali, dengan menerbitkan responsif (Ali 2015).
Peraturan Presiden (Perpres) No. 54/2020 Menurut Black's Law Dictionary, denda
pertama pada 3 April 2020, dan merevisi target adalah "perbuatan wajib (hukuman atas
penerimaan pajak menjadi 1.254 miliar rupiah.
Jurnal Analogi Hukum, Volume 4, Nomor 2, 2022. CC-BY-SA 4.0 License
143
Sanksi Hukum Terhadap Pelanggaran Pajak yang Dilakukan oleh Korporasi

penyelewengan penemuan) sebagai akibat dari dengan isi yang konkrit, berbatas dan konkrit.
ketidakpatuhan terhadap undang-undang, Sebagai suatu keputusan tata usaha negara,
peraturan, atau perintah (Ramli and Fahrurrazi pemberian kewenangan tersebut harus
2014). memenuhi unsur-unsur keputusan tata usaha
negara yang diatur dalam undang-undang
Pasal 13a UU KUP ini menetapkan wajib Republik Indonesia. 51 Tahun 2009 tentang
pajak yang kehilangan pendapatan pemerintah Pasal 2 Perubahan Undang-Undang Republik
sebagai akibat tidak mengeluarkan surat, Indonesia. Aspek hubungan hukum antara
menambah keterangan yang tidak benar atau negara dan warga negara sebagai bentuk
tidak lengkap, atau yang tidak benar, karena keputusan tata usaha negara tahun 1986 No 5
kelalaiannya akan dikenakan sanksi. Ini adalah Keadilan. Nomor 51 Tahun 2009 tentang
pertama kalinya wajib pajak melakukan hal ini, Perubahan Kedua atas Undang-Undang
dan wajib pajak harus membayar sejumlah kecil Republik Indonesia. Dimensi hubungan hukum
pajak dalam bentuk peningkatan 200% dalam antara pemerintah dan warga negara sebagai
jumlah pajak yang dibayarkan, termasuk sanksi bentuk putusan tata usaha negara tahun 1986
administrasi. Namun upaya peningkatan No 5 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.
kepatuhan wajib pajak dikenakan sanksi
administratif daripada sanksi bagi wajib pajak Dari uraian di atas dapat dikatakan
yang melanggar ketentuan Pasal 38 untuk
pertama kalinya (Mury 2011). bahwa salah satu jenis persiapan izin niaga
Sanksi administratif diterapkan melalui adalah kewajiban perpajakan.
pengenaan tindakan daripada proses 4. Simpulan
pengadilan, karena penerapan sanksi tersebut
merupakan hak istimewa dari badan pengatur, Kontribusi pajak badan terhadap
badan pengatur. Sudah dikenal sebagai penerimaan negara tercermin dari total
pengawas, badan hukum di bawah hukum pendapatan perusahaan. Kalikan dengan 1
publik atau pengawas ketenagakerjaan lainnya. hanya untuk perhitungan pajak. Wajib Pajak
Dalam kegiatan Administrasi Perpajakan, badan dengan penjualan melebihi rupiah. Tarif
Wajib Pajak badan yang tidak dapat memenuhi pajak penghasilan tahunan sebesar 50 miliar
kewajiban perpajakannya dikenakan sanksi rupiah adalah jumlah tetap sebesar 25%
administrasi melalui ketetapan pajak atau dikalikan dengan laba bersih sebelum pajak.
penerbitan faktur. Wajib pajak badan dengan total pendapatan
tahunan Rp 4,8 miliar dikenakan dua tarif.
Di bawah Self-Filing Directive, undang- Dengan kata lain, jika tidak ada manfaat, Anda
undang perpajakan memberikan hak kepada dapat menerima manfaat dengan tarif pajak
wajib pajak untuk mengubah pengembalian penghasilan 12,5 hingga 25%.
pajak mereka dan mendeteksi penipuan. Hal ini
tentu berdampak pada wajib pajak. Sanksi Sanksi hukum atas pelanggaran pajak
administrasi (ekonomi) merupakan akibat dari penghasilan badan adalah sanksi administratif
perilaku wajib pajak. berupa sanksi administratif pencabutan izin
usaha. Pelaku wirausaha tidak dikenakan sanksi
Sanksi administratif berdasarkan pidana jika diabaikan oleh wajib pajak badan
koordinasi pengajuan dan pengungkapan dan harus membayar pajak yang lebih rendah
membebankan tarif yang berbeda pada wajib berupa kenaikan pajak 200%, termasuk sanksi
pajak. Larangan Pengurusan Selain bunga dan administrasi. Kurang bayar ditentukan dengan
sanksi administrasi, pencabutan izin usaha juga menerbitkan surat ketetapan pajak. Sanksi
dilarang. Dalam hukum administrasi, izin pidana merupakan upaya terakhir untuk
adalah alat hukum yang digunakan oleh meningkatkan konsensus wajib pajak. Dalam
pemerintah untuk membujuk warga agar kegiatan Administrasi Perpajakan, Wajib Pajak
mengikuti prosedur yang diusulkan untuk badan yang tidak dapat memenuhi kewajiban
mencapai tujuan tertentu. Perizinan berfungsi perpajakannya dikenakan sanksi administrasi
sebagai alat hukum untuk mengatur, mengelola, melalui ketetapan pajak atau penerbitan faktur.
membangun dan membangun masyarakat yang Pelanggaran kewajiban perpajakan
adil dan makmur. Perizinan menunjukkan menyebabkan masalah izin usaha. Perusahaan
bagaimana citra masyarakat adil dan makmur dapat dikenakan sanksi administratif berupa
terwujud. Artinya, syarat izin adalah pengatur pencabutan izin usaha oleh negara jika menurut
keabsahan izin (Ridwan 2016). undang-undang kewajiban perpajakan tidak
Dari sudut hukum administrasi negara, dipenuhi sepenuhnya.
persetujuan adalah keputusan otoritas pengawas

Jurnal Analogi Hukum, Volume 4, Nomor 2, 2022. CC-BY-SA 4.0 License


144
Sanksi Hukum Terhadap Pelanggaran Pajak yang Dilakukan oleh Korporasi

Daftar Bacaan
Ahira, Anne. 2012. Terminologi Kosa Kata.
Jakarta: Bumi Aksara.
Ali, Mahrus. 2015. Dasar-Dasar Hukum
Pidana. Jakarta.
Hamzah, Andi. 2009. Terminologi Hukum
Pidana. Jakarta: Sinar Grafika.
Mury, Anang. 2011. Upaya Hukum Terkait
Dengan Pemeriksaan, Penyidikan, Dan
Penagihan Pajak. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
Ramli, Samsul and Fahrurrazi. 2014. Bacaan
Wajib Swakelola Pengadaan Barang/
Jasa. Jakarta: Visimedia Pustaka.
Ridwan, H. .. 2016. Hukum A dministrasi
Negara. Jakarta: Rajawali Press.
Umbara, Citra. 2008. Kamus Hukum. Jakarta:
Citra Umbara.

Jurnal Analogi Hukum, Volume 4, Nomor 2, 2022. CC-BY-SA 4.0 License


145

You might also like