You are on page 1of 15

RENCANA PELAKSANAN PEMBELAJARAN (RPP)

MATA PELAJARAN FISIKA


KELAS XI (FASE F)

Materi Pokok : Elastisitas


Jumlah Pertemuan : 2 kali
Kompetensi Dasar/Capaian Pembelajaran :11.9 Menganalisis konsep elastisitas bahan dan titik patahnya, serta
merancang percobaan menggunakan pegas atau benda elastis lainnya.
Tujuan Pembelajaran : 1. Melalui tampilan video/bacaan materi, murid dapat menje-l
askan karakteristik pegas secara kritis
2. Melalui diskusi murid dapat merencanakan
percobaan tentang hubungan antara gaya yang
bekerja pada pegas dengan pertambahan panjang
pegas secara aktif dan komunikatif
3. Melalui kerja kelompok, murid dapat melakukan percobaan
dan presentasi hasil tentang hubungan antara gaya yang
bekerja pada pegas dengan pertambahan panjang pegas
dengan penuh rasa tanggung jawab

Mode Pembelajaran : Luring

PERTEMUAN 1

Identifikasi/Pemetaan Kebutuhan Belajar Siswa:


a. Kebutuhan belajar yang ingin dipenuhi adalah : profil/gaya belajar
b. Teknik yang digunakan untuk memetakan kebutuhan belajar murid adalah kuisioner

Sumber Pembelajaran
a. Buku ajar
b. Video pembelajaran
c. Sumber lain yang relevan

Profil Pelajar Pancasila


1. Bergotong-royong
2. Bernalar kritis
3. kreatif
4.
Target Peserta Didik
Peserta didik reguler/tipikal
Peserta didik dengan kesulitan belajar
Peserta didik dengan pencapaian tinggi

Sarana dan Prasarana


Pegas, statif , Penggaris, beban

Model Pembelajaran
Discovery
Pemahaman Bermakna

Pegas merupakan salah satu bahan yang bersifat elastis dan banyak
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari, ada hubungan antara gaya yang
bekerja pada pegas dengan pertambahan panjangnya

Pertanyaan Pemantik
1. Pada alat apakah kalian menemukan pegas,
2. Apakah ada perbedaan antara pegas pada pulpen dan pegas pada sepeda
motor ?

Persiapan Pembelajaran
1. Memastikan alat dan bahan yang diperlukan tersedia di laboratorium fisika
2. Memastikan LKPD sudah lengkap sebanyak jumlah peserta didik yang mengikuti
percobaan
3. Memastikan tersedianya asesmen yang digunakan untuk mengukur capaian
peserta didik

KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan pembelajaran yang saya lakukan, didasarkan atas pemetaan
kebutuhan profil belajar murid, yang terbagi atas 3 kelompok yakni
kelompok visual, audio dan kinestetik.
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
 Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan
memberikan salam, mengajak berdoa, dsb
 Guru memberikan apersepsi dan motivasi
Pendahuluan
 Guru menyampaikan Capaian Pembelajaran
serta tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
 Murid mengamati video
pembelajaran/membaca bahan bacaan yang
dibagikan melalui google drive mengenai
elastisitas pada pegas
*Murid dibebaskan untuk memilih mengamati video
pembelajaran atau membaca bahan bacaan yang
dibagikan atau dapat mengkases keduanya, sesuai profil
belajar yang dimiliki (audio, visual, dan kinestetik)
 Murid membuat pertanyaan bebas terkait
elastisitas pada pegas kemudian
dijawab/ditanggapi oleh murid lainnya

Diferensiasi proses  Murid dibagi atas 3 kelompok berdasarkan


berdasarkan profil pemetaan profil belajar untuk berdiskusi dan
belajar
bekerjasama merencanakan proses percobaan
hukum Hooke
*Murid dibagi atas beberapa kelompok diskusi sesuai
Kegiatan Inti profil belajar yang dimiliki (visual, auditori, dan kinestetik),
serta bekerja dalam kelompok merencanakan percobaan
hukum Hoole sesuai profil belajar yang dimiliki kelompok
masing-masing

Diferensiasi produk
erdasarkan kesiapan
 Murid mempresentasikan rencana pelaksanaan
belajar (readiness)
percobaan sifat elastisitas pegas yang telah
disusun

Kegiatan Guru memberikan umpan balik dan refleksi kepada


Penutup murid.
Guru memberikan penialian pengetahuan dan proses
pembelajaran.
Guru menyampaikan informasi terkait pembelajaran
selanjutnya.
Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan
salam, terima kasih, doa, dsb.
PERTEMUAN 2

Identifikasi/Pemetaan Kebutuhan Belajar Siswa:


a. Kebutuhan belajar yang ingin dipenuhi adalah : profil/gaya belajar
b. Teknik yang digunakan untuk memetakan kebutuhan belajar murid adalah kuisioner

Sumber Pembelajaran
a. Buku ajar
b. Video pembelajaran
c. Sumber lain yang relevan

Profil Pelajar Pancasila


5. Bergotong-royong
6. Bernalar kritis
7. kreatif
8.
Target Peserta Didik
Peserta didik reguler/tipikal
Peserta didik dengan kesulitan belajar
Peserta didik dengan pencapaian tinggi

Sarana dan Prasarana


Pegas, statif , Penggaris, beban

Model Pembelajaran
Discovery

Pemahaman Bermakna

Pegas merupakan salah satu bahan yang bersifat elastis dan banyak
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari, ada hubungan antara gaya yang
bekerja pada pegas dengan pertambahan panjangnya

Pertanyaan Pemantik
1. Pada alat apakah kalian menemukan pegas,
2. Apakah ada perbedaan antara pegas pada pulpen dan pegas pada sepeda
motor ?

Persiapan Pembelajaran
4. Memastikan alat dan bahan yang diperlukan tersedia di laboratorium fisika
5. Memastikan LKPD sudah lengkap sebanyak jumlah peserta didik yang mengikuti
percobaan
6. Memastikan tersedianya asesmen yang digunakan untuk mengukur capaian
peserta didik
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan pembelajaran yang saya lakukan, didasarkan atas pemetaan
kebutuhan profil belajar murid, yang terbagi atas 3 kelompok yakni
kelompok visual, audio dan kinestetik.
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
 Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan
memberikan salam, mengajak berdoa, dsb
 Guru memberikan apersepsi dan motivasi
Pendahuluan
 Guru menyampaikan Capaian Pembelajaran serta
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

 Secara berkelompok murid melakukan percobaan


hukum Hook dan mempresentasikan hasil
percobaannya di depan kelas ,
Kegiatan
Inti  *Untuk kelompok visual, murid diminta untuk mendokumentasikan
hasil percobaan dan presentasi dalam bentuk gambar/foto
*Untuk kelompok audio, murid diminta untuk
mendokumentasikan hasil percobaan dan presentasi dalam
bentuk rekaman suara
*Untuk kelompok kinestetik, murid diminta untuk
Diferensiasi produk mendokumentasikan hasil percobaan dan presentasi dalam
erdasarkan kesiapan bentuk video demonstrasi/presentasi
belajar (readiness)

Kegiatan G Guru memberikan umpan balik dan refleksi kepada


Penutup murid.
Guru memberikan penialian pengetahuan dan proses
pembelajaran
Guru menyampaikan informasi terkait pembelajaran
selanjutnya.
 Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam,
terima kasih, doa, dsb.

Asesmen
1. Asesme Diagnostik:
Mengetahui kondisi awal mental para peserta didik

2. Asesmen Formatif:
Diskusi: melatih kemampuan peserta didik dalam berkolaborasi dengan kelompoknya,
melatih berbicara dan berani mengungkapakan pendapat, memunculkan ide-idenya,
bekerja sama dalam tim
Presentasi: melatih kemampuan peserta didik dalam melatih berbicara di depan
umum, berani mengajukan pertanyaan terhadap pemaparan hasil praktikum milik
kelompok lain, memaksimalkan kerja kelompok
Unjuk kerja: menilai keterampilan proses yang dimiliki setiap anak, dan
perkembangannya

3. Asesmen Sumatif
Dilaksanakan diakhir pembelajaran untuk mengukur tingkat capaian pemahaman sains
peserta didk untuk menentukan langkah selajutnya.

Refleksi
Peserta Didik:
Setelah Kalian mempelajari bab pengukuran. Peranan, manfaat, atau
pembelajaran apa yang dapat diambil? Tuliskan pada buku latihan Kalian.

Guru:
Guru disarankan untuk membuat catatan mengenai hal-hal yang menjadi kendala selama
proses pembelajaran, miskonsepsi yang terjadi, hal-hal yang perlu dikembangkan
kembali dalam proses pembelajaran mengenai Bab 1 tentang pengukuran, sehingga
kendala tersebut dapat teratasi dan kekurangan- kekurangan yang ada dapat diperbaiki
pada pembelajaran selanjutnya

Pengayaan dan Remedial


Pengayaan
Bagaimana pegas dimanfaatkan dalam kehidupan sehari hari

Remidial
Remedial yang disusun disesuaikan dengan tujuan pembelajaran yang belum
tuntas pada masing-masing peserta didik. Remedial dapat dilakukan dengan
pemberian tugas atau pembelajaran ulang yang diakhiri dengan tes.

Kintamani, Juli 2022


Mengetahui
Kepala SMA N 1 Kintamani Guru Mata Pelajaran

I Ketut Ada , S.Pd I Wayan Jiwa, S.Pd


NIP. 196510011986061001 NIP. 187212311997021006
Lampiran

1. Test Gaya/Profil Belajar

Bacalah setiap pernyataan dari 36 nomor berikut. Lingkarilah ‘Y’ di sebelah kanan pada salah satu kolom A,B atau
C apabila pernyataan tersebut sesuai dengan Anda (anda setuju). Bila Anda tidak setuju, Anda tak perlu melingkari
apapun

No Pernyataan A B C
1 Jika akan mengerjakan sesuatu, saya selalu membaca instruksinya terlebih dahulu.
2 Saya suka mencatat perintah atau intruksi yang disampaikan kepada saya.
Saya lebih suka mendengarkan informasi yang ada di kaset daripada jika harus
3
membaca buku.
4 Saya lebih senang musik daripada seni lukis.
5 Saya lebih suka membaca daripada mendengarkan kuliah/ceramah.
6 Bila sendiri, saya biasanya memainkan musik/lagu atau bernyayi.
7 Saya lebih suka berolah raga daripada membaca buku.
8 Saya selalu dapat menunjukan arah mata angin dimanapun saya berada.
9 Saya suka menulis surat atau jurnal.
Bila berbicara, saya suka mengatakan,’saya mendengar Anda , itu terdengar bagus,
10
itu bunyinya bagus ‘.
11 Ruangan/meja dan kamar saya biasanya berantakan/ tidak teratur.
Saya senang merancang, mengerjakan serta membuat sesuatu dengan kedua tangan
12
saya.
13 Saya tahu hampir semua lirik dari lagu yang saya dengar.
Ketika mendengar orang lain berbicara , saya biasanya membuat gambaran dari apa
14
yang mereka katakan dalam benak saya.
15 Saya suka olah raga secara teratur
16 Saya senang berbicara di telepon dalam waktu yang lama dengan kawan saya
Saya sangat senang berkumpul dan biasanya dapat dengan mudah berbicara dengan
17
siapapun.
Saat melihat objek dalam bentuk gambar, saya dapat dengan mudah mengenali objek
18
yang sama walaupun posisi objek itu diputar atau diubah.
Saya biasanya mengatakan, ‘Saya rasa saya perlu menemukan pijakan atas hal ini,
19
atau saya ingin bisa menangani hal ini’.
20 Saat mengingat suatu pengalaman , saya sering kali melihat pengalaman itu dalam
bentuk gambar di benak saya.
Saat mengingat suatu pengalaman, saya sering kali mendengar suara dan berbicara
21
pada diri saya mengenai pengalaman itu.
Saat mengingat suatu pengalaman, saya sering kali ingat bagaimana perasaan saya
22
terhadap pengalaman itu.
Saya sering mencoret-coret kertas saat berbicara di telepon atau dalam suatu
23
rapat/pertemuan.
Saya lebih suka melakukan contoh peragaan daripada jika harus membuat laporan
24
tertulis atas suatu peristiwa.
25 Saya lebih suka membacakan cerita daripada mendengarkan cerita.
26 Saya biasanya berbicara dengan perlahan.
27 Saya lebih suka berbicara daripada menulis.
28 Tulisan tangan saya biasanya tidak rapi.
29 Saya biasanya menggunakan jari saya untuk nenunjuk kalimat yang saya baca.
30 Saya dapat dengan cepat melakukan penjumlahan dan perkalian dalam benak saya.
31 Saya suka mengeja dan saya pikir saya pintar mengeja kata-kata.
Saya akan sangat terganggu apabila ada orang yang berbicara pada saat saya sedang
32
menonton televisi.
33 Saya dapat mengingat dengan mudah apa yang dikatakan orang.
34 Saya paling senang belajar apabila langsung disertai praktek.
35 Sangat sulit bagi saya untuk duduk dan diam dalam waktu yang lama.
36 Hari-hari tanpa musik, terasa amat membosankan

Bila Anda telah selesai, jumlahkan ‘Y’ yang telah anda lingkari pada masing-masing kolom A, B dan C.

Misalnya : Anda mendapatkan A=10, B=3 C=6

Ini berarti :
Gaya Belajar Anda :
A=visual = 10
B=Auditorial = 3
C=Kinestesia = 6
Jadi, dominasi gaya belajar dominan Anda adalah Visual, dan berpadu dengan gaya Kinestesia.

Misalnya : Anda mendapatkan A=5, B=4 C=11

Ini berarti :
Gaya Belajar Anda :
A=visual = 5
B=Auditorial = 4
C=Kinestesia = 11
Jadi, dominasi gaya belajar dominan Anda adalah Kinestesia

2. ASESMEN DIAGNOSTIK
JAWABLAH PERTANYAAN DI BAWAH SESUAI PETUNJUKNYA
1. Pada waktu belajar untuk tes, apakah anda memilih ....
A. membaca catatan, membaca judul dan sub-judul dalam buku, dan melihat diagram dan ilustrasi
B. meminta seseorang memberi anda pertanyaan, atau menghafal dalam hati sendirian
C. membuat catatan pada kartu dan membuat model atau diagram (misalnya mind mapping)
2. Ketika Anda menghadapi banyak tugas, apa yang Anda lakukan ....
A. membuat daftar tugas dan mennetukan prioritas mana yang akan saya kerjakan terlebih dahulu
B. membicarakan dengan teman hal yang sebaiknya saya lakukan
C. membuat daftar tugas, menuliskan cara dan menyelesaikannya
3. Jika saya menjelaskan kepada sesorang tentang suatu hal, saya cenderung...
A. menunjukkan kepada mereka yang saya maksud
B. menjelaskan kepada mereka dengan berbagai cara sampai paham
C. memotivasi mereka untuk mencoba dan mengerjakan seperti yang saya Kerjakan
4. Bagaimana perasaan kalian saat ini ? Kenapa kamu memilih itu

................................................................................................................................
............................... ...............................................................................................................................................
................ ..............................................................................................................................................................
2. Asesmen sumatif
a. Plihan Ganda
Pilihilah salah satu jawaban yang paling tepat !
1. Seorang siswa memiliki massa 50 kg bergantung pada ujung pegas sehingga pegas bertambah panjang 10 cm, maka nilai
konstanta pegas itu adalah ...
a. 5000 N/m
b. 500 N/m
c. 50 N/m
d. 20 N/m
e. 2 N/m
2. Menurut bunyi hukum hooke besarnya pertambahan panjang benda sebanding dengan gaya penyebabnya dan berbanding
terbalik dengan konstantanya, maka . . . .
a. Makin besar konstanta pegas, maka makin mudah pegas memanjang
b. Makin kecil konstanta pegas. maka makin mudah pegas memanjang
c. Makin besar konstanta pegas, maka makin mudah pegas kembali ke keadaan awal
d. Makin besar gaya yang dikerjakan pada pegas, dan berapapun gaya yang diberikan pada pegas, pegas tetap elastis
e. Pegas selalu bersifat elastis dan tak pernah bersifat pl
3. Menurut Hukum Hooke, pertambahan panjang suatu batang yang ditarik oleh suatu gaya adalah . . . .
a. Berbanding lurus dengan besar gaya tarik
b. Berbanding lurus dengan luas penampang batang
c. Berbanding terbalik dengan modulus Young batang tersebut
d. Berbanding terbalik dengan panjang mula-mula.
e. Berbanding lurus dengan panjang mula-mula
4. Dalam suatu praktikum untuk menentukan konstanta pegas diperoleh data seperti di atas.

Jika F adalah gaya dan DL pertambahan panjang. Konstanta pegas yang digunakan adalah ....

a. 100 N.m
b. 200 N.m
c. 300 N.m
d. 400 N.m
e. 500 N.m
5. Sepotong pegas yang digantung dan diberi beban 0,1 kg, ternyata mengalami pertambahan panjang sebesar 2 cm. Jika
percepatan gravitasi Bumi 10 m/s2 , maka nilai konstanta pegas tersebut adalah ...
a. 10 N/m
b. 15 N/m
c. 45 N/m
d. 50 N/m
e. 20 N/m
6. sebuah pegas akan bertambah panjang 10 cm jika diberi gaya 10 N. Berapakah pertambahan panjang pegas jika diberi gaya 7
N?
a. 7 cm
b. 7 m
c. 0,007 dm
d. 7,0 dm
e. 0,07m
7. Tiga buah pegas memiliki konstanta masing-masing sebesar k1 = 150 N/m, k2 = 250 N/m, dan k3 = 350 N/m, ketiga pegas
disusun secara parallel. Konstanta penggantinya adalah…
a. 600 N/m
b. 650 N/m
c. 700 N/m
d. 750 N/m
e. 800 N/m
8. Sebuah pegas panjangnya 20 cm di gantungi beban 50 gr panjangnya menjadi 21 cm. Konstanta elastisitas pegas adalah
a. 0,5 N/m
b. 1,0 N/m
c. 5,0 N/m
d. 50 N/m
e. 500 N/m
9. Dua pegas masing - masing memiliki tetapan gaya 100 N/m dan 300 N/m disusun seri dan diberi beban 30 N. Sustem pegas
akan bertambah panjang sebesar...
a. 10 cm
b. 20 cm
c. 25 cm
d. 35 cm
e. 40 cm
10. Jika konstanta setiap pegas identik adalah 100 N/m, maka besar konstanta gabungan sistem pegas pada gambar adalah .... N/m.

a 50

b. 100

c. 150

d. 200

e. 250

B. Esay

1. Sebutkan 3 contoh pemanfaatan pegas pada kehidupan sehari-hari!

2. Apa yang anda ketahui tentang hukum Hooke?

3. Sebuah pegas di tarik dengan gaya 10 N bertambah panjang 1 cm, berapakh pertambahn panjang pegas jika
ditarik dengan gaya 15 N?

4. Tiga pegas identik dengan konstanta K disusun secara seri, berapakah konstanta pegas gabungannya?

5. Pegas yang mula-mula panjangnya 10 cm ditekan dengan gaya 100 N memendek menjadi 9 cm, hitunglah
energi potensial yang tersimpan pada pegas!
4. Petunjuk praktikum

Petunjuk Praktikum Hukum Hooke

A. Tujuan
Menunjukan hubungan antara gaya yang dikerjakan pada pegas dengan pertambahan
panjang pegas, dan memntukan konstanta pegas

B. Dasar Teory
Berdasarkan hukum Hooke dinyatakan bahwa “ dalam batas elastisitas pegas,
pertambahan panjang pegas sebanding dengan gaya yang bekerja pada pegas”
F = k Δx , dengan mengukur pertambahan panjang pegas dan gaya yang
bekerja pada pegas maka konstanta pegas (k) dapat ditentukan

C. Alat dan bahan


a. pegas 1 buah
b. penggaris/mistar
c. statif
d. beban dengan massa 50 gr, 100 gr, 150 gr, 200 gr, 250 gr.

D. Langkar kerja
a. Gantungkan pegas pada statif
b. Ukurlah panjang pegas mula-mula
c. Gantungkan beban 50 gr pada ujung pegas yang bagian bawah
d. Ukur panjang pegas setelah digantungi beban
e. Ulangi langkah c dan d untuk beban 100 gr, 150 gr, 200 gr, 250 gr.

E. Hasil Pengamatan
Hasil pengamatan atau pengukuran dimasukan pada tabel berikut :

Panjang Pegas Pertambahan


Panjang panjang
N Massa Gaya setelah
Pegas Mula-
o
mula (X0)
beban (F=W) digantungi pegas ( Δx =
beban (X) X -X0)
1 50 gr

2 100 gr

3 150 gr

4 200 gr

5 250 gr

F. Gambarkan grafik hubungan antara gaya dengan pertambahan panjang pegas

G. Perhitungan
Hitunglah nilai konstanta pegas pada masing-masing massa beban
Hitunglah rata-rata konstanta pegas hari hasil percobaan

5. Materi ajar

Hampir tiap hari kita melihat orang melakukan kegiatan yang


mana terdapat gaya pegas atau bahkan kita sendiri yang
melakukannya namun kita tidak menyadarinya. Dibawah ini 
merupakan adalah penjelasan mengenai pengertian gaya pegas
dan juga contoh-contohnya.

Gaya Pegas

Gaya pegas merupakan suatu gaya tarik yang ditimbulkan oleh pegas. Pada karet gelang yang
direnggangkan serta juga pada pegas yang direnggangkan atau dimampatkan, akan menimbulkan gaya
kearah benda yang merenggangkannya atau memampatkannya. Gaya yang muncul itulah yang disebut
dengan gaya pegas.

Gaya pegas ini timbul disebabkan karena adanya sifat elastik/sifat lenting pegas/karet gelang. Sifat elastik
ini dipunyai oleh benda yang apabila diubah bentuknya setelah dilepaskan, maka benda itu akan kembali ke
keadaan/bentuk semula. Oleh sebab gaya pegas ini disebabkan oleh sifatnya yang elastik

atau sifat lenting pegas maupun karet gelang maka gaya pegas juga disebut gaya elastik atau gaya lenting.

Gaya pegas ini selalu terjadi pada benda-benda lenting yang bentuknya diubah. Contohnya gaya pegas
timbul pada bambu yang dibengkokkan atau juga busur panah yang ditarik. Gaya pegas ini dimanfaatkan
antara lain untuk dapat mengurangi pengaruh dari getaran pada jalan yang kasar, contohnya pada sepeda
motor, mobil, dokar atau juga sepeda.

Rumus Gaya Pegas


Pada tahun 1678, Robert Hooke menggemukakan sebuah teori gaya pegas yang berbunyi “Apabila pada
sebuah Pegas itu bekerja sebuah Gaya Luar, maka Pegas ini akan bertambah panjang sebanding dengan
besarnya gaya yang telah diberikan”. Pernyataan ini dikenal dengan Hukum Hooke. Secara matematis,
hukum Hooke ini dinyatakan ialah sebagai berikut.

F = k.Δx

Keterangan:
F : Gaya Berat atau Gaya Pegas atau Gaya yg Bekerja pada Pegas
k : Konstanta Pegas
Δx: Pertambahan Panjang

Energi Potensial Pada Pegas


Sebuah pegas yang diberi gaya mau itu ditarik atau juga ditekan akan memiliki energi potensial (energi
sebab kedudukan).Usaha yang dilakukan gaya F untuk menarik sebuah pegas sehingga bertambah
panjang sebesar x besarnya itu sama dengan perubahan energi potensial dari pegas. Coba perhatikan
gambar grafik hubungan gaya F dengan delta x dibawah ini:

Luasan bawah yang diarsir itu merupakan usaha sama dengan perubahan energi potensial. Jadi untuk
menghitung energi potensial tersebut bisa dirumuskan dengan:

Rangkaian Pegas
Sama seperti hambatan, pegas ini juga dapat dirangkai atau disebut dengan rangkaian pegas. Bentuk
rangkaian pegas ini akan menentukan nilai konstanta pegas total yang pada akhirnya akan menentukan
nilai dari gaya pegas itu sendiri.

Rangkaian Pegas Seri


Jika rangkaian seri maka konstanta pegas totalnya yaitu:

Apabila terdapat n pegas identik (konstanta k) maka rumus Konstanta totalnya itu Ks = K/n

Rangkaian Pegas Paralel


Apabila rangkaian pegas pararel maka total konstantanya itu sama dengan jumlah seluruh konstanta pegas
yang disusun pararel yakni Ks = K1 + K2 + … + Kn

You might also like