You are on page 1of 2

TUGAS MANAJEMEN AGRIBISNIS

OLEH

NAMA :THERESIA E. REO


NIM : 32118137
KELAS :C
SEMESTER : IV

PRODI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDIRA
2020
SOAL :
1. Sebut dan jelaskan badan usaha yang bergerak dalam bidang agribisnis di Kota Kupang !
2. Sebut dan jelaskan badan usaha yang bergerak dalam bidang agribisnis di Indonesia !

JAWABAN :
1. PT. Garam Nasional Indonesia
Kebutuhan garam sebagai bahan baku industri semakin meningkat, namun produksi
dalam negeri belum mampu memenuhinya sehingga harus mengimpor. Badan Pengkajian
dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan PT Garam (Persero) bekerjasama untuk menekan
ketergantungan impor garam. Adapun bentuk kerja sama adalah membangun pilot project
pabrik garam untuk industri di Bipolo, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan
konsep mengolah sumber daya air laut secara terintegrasi, dalam kawasan yang
terintegrasi, sehingga nantinya dapat diperoleh berbagai komoditas produk antara lain
garam industri, trace mineral, produk budidaya perikanan dan artemia.
Beberapa lokasi yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi kawasan lahan
pengaraman modern antara lain di Teluk Kupang.
Sebagai informasi, kesepakatan bersama antara BPPT dengan PT Garam (Persero) ini
dimaksudkan sebagai payung hukum untuk kerja sama dalam pengembangan lahan
pegaraman terintegrasi di kawasan lahan pegaraman di Kupang Nusa Tenggara.

2. PT. PERTANI PERSERO


merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang didirikan sejak tahun 1959 sebagai
perusahaan yang fokus pada sektor pertanian. PT Pertani merupakan perusahan perseroan
yang bergerak di bidang agribisnis yang memproduksi, mengadakan, serta memasarkan
sarana produksi dan komoditi pertanian. Sesuai strategic direction pemegang saham, PT
Pertani (Persero) diposisikan sebagai BUMN yang fokus pada usaha pergabahan untuk
mendukung ketahanan pangan nasional. Fokus usaha ini telah mendorong PT Pertani
(Persero) mereposisi diri untuk memperkuat kinerja dengan membangun kompetensi
bisnis inti sebagai produsen dan distributor berbagai komoditi pertanian dan sarana
prasarana pertanian. Hingga saat ini, PT Pertani (Persero) telah memiliki jaringan
pemasaran yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, yang terdiri dari 7 kantor wilayah,
didukung oleh 30 cabang, 29 unit pemasaran, dan 30 unit produksi benih.

You might also like