Makalah Elemen Mesin III

Roda Gigi Lurus

Kelompok IV:
Alfian Ramadhan
Anang Maupe
Kelas : 05TMSM001

UNIVERSITAS PAMULANG
TEKNIK MESIN
2022/2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayahnya, kami
dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Roda gigi lurus dengan tepat waktu.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Elemen Mesin III, Selain itu makalah
ini bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Penulis banyak mengucapkan terimakasih kepada bapak Kusdi Prijono S.T M.T ,
selaku dosen mata kuliah elemen mesin III. Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritiknya menbangun diharapkan demi kesempurnaan
makalah ini.

Tangerang Selatan, 29 September 2022

Kelompok IV

1
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR 1

BAB I PENDAHULUAN 3

1.1 LATAR BELAKANG 3

1.2 TUJUAN PEMBELAJARAN 3

BAB II PEMBAHASAN 4

2.1 Definisi Roda Gigi Lurus 4

2.2 Jenis roda gigi lurus 4

2.3 Tipe roda gigi lurus 6

2.4 Bagaimana cara membuat roda gigi 9

2.5 Material yang digunakan di manufaktur roda gigi 11

2.6 Cara memilih roda gigi yang tepat 13

BAB III PENUTUP 17

3.1 KESIMPULAN 17

3.2 SARAN 17

DAFTAR PUSTAKA 18

2
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam sistem transmisi, transfer daya, gerakan, atau daya antara yang digerakkan dan
yang digerakkan sangat penting, dan salah satu jenis elemen transmisi yang memainkan peran
ini adalah roda gigi. Pada pemindah gigi rotasi juga digunakan konstruksi roda gigi untuk
sistem kendali atau untuk mengubah gerak lurus menjadi gerak putar atau sebaliknya.
Akibatnya, roda gigi digunakan secara luas dalam konstruksi mekanis yang
membutuhkan gerakan yang menggabungkan beberapa alat. Profil roda gigi khusus, yang
bervariasi dalam ukuran dan akurasi tergantung pada peran roda gigi dalam kombinasi
komponen mesin, membuat pembuatan roda gigi cukup sulit dan rumit.
Salah satu dari sekian banyak sistem transmisi adalah sistem transmisi roda gigi.Gaya
yang sudah ada (gesekan roda, sabuk, rantai, kopling).Komponen mekanis yang
mentransmisikan daya dengan memutar gandar berlawanan tanpa slip dikendalikan oleh roda
gigi.Gigi sistem transmisi didasarkan pada pengembangan prinsip transmisi daya ke roda
gesekan. Gaya tangensial, atau gaya radial dari pelat silinder bergigi kembar, menggantikan
gaya tekan planar. untuk kastor),

1.2 Tujuan Pembelajaran

Agar Mahasiswa dapat :

1. Tahu apa itu Roda gigi lurus

2. Pengetahuan tentang Roda gigi lurus
3. Pengetahuan tentang roda gigi lurus dan manfaatnya
4. Menghitung dan memilih jenis roda gigi lurus sesuai dengan fungsi dan
klasifikasinya

3
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Definisi Roda Gigi Lurus

Untuk mentransfer gerakan mekanis dan mengontrol kecepatan, daya, dan torsi antara
poros, roda gigi pacu adalah roda gigi bergigi silinder dengan gigi yang sejajar dengan poros.
Jenis roda gigi silinder yang paling umum, mereka memiliki gigi paralel lurus yang berjarak
sama di sekelilingnya. keliling tabung silinder.
Bentuk dan ketebalan hub roda gigi, yang berubah tanpa mengubah permukaan roda
gigi, menentukan desain roda gigi taji, yang hadir dalam berbagai gaya.
Penggunaan roda gigi pacu dalam aplikasi mekanis, di mana mereka mentransfer
gerakan dan daya dari satu poros ke poros lainnya untuk menambah atau mengurangi
kecepatan perangkat atau melipatgandakan torsi, menyumbang popularitasnya yang meluas.
Untuk mengubah gerakan, kecepatan, dan torsi dengan cepat dan efektif, memacu roda gigi
biasanya dikawinkan secara seri.

2.2 Jenis Roda Gigi Lurus

Desain, konstruksi, dan bahan dari sebuah spur gear menentukan kinerjanya. Cara
pembuatan spur gear merupakan bagian penting dalam pembuatannya. Ini termasuk
menggunakan bahan berkualitas tinggi dan memastikan kepatuhan dimensi sempurna, yang
penting untuk mengetahui cara kerja roda gigi pacu.

Terlepas dari kenyataan bahwa roda gigi datang dalam berbagai ukuran, dari yang
sangat kecil hingga yang sistem konveyor daya dan motor, karakteristik berikut dimiliki oleh
semua roda gigi taji:

Circle of Pitch:Jarak antara permukaan gigi dan gigi berikutnya disebut lingkaran
pitch.Ini membagi gigi gigi menjadi adendum, yang merupakan bagian atas, dan dedendum,
yang merupakan bagian bawah. Lingkaran pitch antara roda gigi akan bersinggungan satu
sama lain jika sistem roda gigi dirancang dengan baik.

Pitch Diametrally:Jumlah gigi per inci adalah pitch diametral, yang merupakan fungsi
dari lingkaran pitch roda gigi.Ini digunakan dalam proses menentukan ukuran dan jenis roda
gigi yang diperlukan untuk saling mengunci dengan roda gigi lain.

4
 Diameter Pitch: Diameter luar roda gigi disebut diameter pitch-nya. Ini dihitung
dengan menggambar lingkaran di sekitar panjang titik tengah setiap gigi gigi.

Seperti yang ditunjukkan pada diagram di bawah, ini digunakan untuk menentukan
jarak antara gigi kawin.

Jarak dari Pusat:Jumlah diameter pitch dibagi dua adalah jarak tengah, yang
merupakan jarak antara pusat dua roda gigi bertautan. Ketinggian gigi roda gigi dari
lingkaran pitch ke atas gigi disebut Adendum .

Dedendum Gear: Untuk clearance, dedendum, yang merupakan kedalaman gigi di

bawah lingkaran pitch, lebih besar dari addendum.

Diameter Luar (OD): Tampak seolah-olah sebuah lingkaran akan ditarik di sekitar
roda gigi pacu dan menyentuh bagian atas gigi. Jarak dari titik terluar gigi roda gigi pacu
melintasi pusat roda gigi adalah diameternya.

Ukuran akar: Diameter lingkaran yang dapat ditarik di sekitar roda gigi dan bertepatan
dengan bagian bawah semua gigi disebut diameter akar. Lingkaran itu dapat dilacak dengan
diameternya.

5
 Angle of Presence:Sudut tekanan adalah sudut yang ada antara garis tekanan dan garis
pitch ketika garis tekanan sejajar dengan permukaan gigi dan bersinggungan dengan titik
pitch. Grafik di bawah menggambarkannya sebagai diagram.

Total Depth:Jumlah addendum dan dedendum adalah kedalaman secara keseluruhan.

Modul: Modul biasanya mengukur ukuran gigi dalam milimeter. Sangat mudah untuk
memasangkan atau menyambungkan gigi yang memiliki ukuran dan modul yang sama.Huruf
"m" menunjukkan ukuran gigi roda gigi, seperti 1m, 2m, dan 4m —semakin besar angkanya,
semakin kecil ukurannya. Bagilah nada roda gigi dengan pi (), dan Anda akan menemukan
modulnya.

2.3 Tipe roda gigi lurus

Roda Gigi Pemacu Eksternal Konfigurasi roda gigi pacu eksternal adalah tipikal dari
semua roda gigi, dengan gigi roda gigi bertumpu pada permukaan silinder. Roda gigi akan
berputar ke arah yang berlawanan ketika menyatu dengan roda gigi lain. Sebagian besar
waktu, roda gigi penggerak adalah lebih kecil dari roda gigi yang digerakkan

.
Roda Gigi Pacu Internal Permukaan bagian dalam roda gigi adalah tempat
pemotongan gigi roda gigi internal. Permukaan luar berbentuk oval atau lingkaran yang
sempurna halus. Sebuah pinion atau roda gigi yang lebih kecil bergabung dengan gigi roda
gigi bagian dalam. Roda gigi bergerak di jalan yang sama.

Spur Gear Tipe A Flat, dengan lubang kecil di tengah, spur gear tipe A tidak memiliki
hub. Lubang sangat kecil di tengah lingkaran diameter akar padat

6
 Pin pada poros roda gigi taji hub pin ditahan di tempatnya oleh sekrup yang dipasang
pada roda gigi. Pin dowel, pegas, gulungan, atau lancip dapat digunakan untuk memasangnya
ke poros. Untuk sambungan yang aman, lubang roda gigi dibor ke ukuran pin yang
tepat.Untuk mencegah roda gigi melonggar dan jatuh ke dalam mekanisme, sekrup penyetel
yang menahan roda gigi ke poros dilepas. Ukuran lubang tempat roda gigi terhubung ke
poros menentukan variasi dari roda gigi pacu pin hub.

Keyway Spur Gear Sebuah keyway spur gear memiliki slot yang dipotong ke dalam
lubangnya yang sesuai dengan slot yang digiling ke dalam poros.Dengan slot yang
disejajarkan dengan benar, alur pasak memungkinkan poros dan roda gigi untuk pas bersama-
sama.Desain bertujuan untuk mencegah selip antara roda gigi pacu dan poros.

Spline Spur Gear Dalam spline spur gear, drive shaft memiliki gigi atau tonjolan yang
cocok dengan alur di lubang spur gear. Beberapa konfigurasi spline lurus, seperti alur pasak,
sementara yang lain tidak, seperti gigi roda gigi. Desain roda gigi mempengaruhi jarak antara
splines.Gear dengan spline spurs yang terlibat dapat memiliki hingga 32 gigi.

7
 Split Hub Spur Gear Hub split memiliki belahan di sepanjang bidang aksialnya,
sehingga memungkinkan untuk dipasang ke poros apa pun dengan mengencangkannya
dengan penjepit agar pas dan aman. Ini salah satu roda gigi pacu termudah untuk disatukan
dan membongkar.Dengan sedikit usaha, split hub spur gear dapat berubah di mana mereka
berada di poros.Split hub spur gear tidak ideal untuk ruang kecil karena ukurannya.Set Screw
Spur Gear

Sebuah lubang berkunci atau bulat dengan sekrup set di hub dari roda gigi taji sekrup
set menghubungkannya ke poros melalui hub. Mereka berfungsi mirip dengan pin hub roda
gigi, dengan sekrup set tetap di tempatnya. Roda gigi taji sekrup menyediakan aman, pas dan
juga memungkinkan fleksibilitas penempatan.

Rack and Pinion Spur Gear Set Transformasi gerakan rotasi menjadi gerakan linier
adalah tujuan dari rak dan pinion spur gear set. Sebuah batang logam dengan gigi gear
membentuk pinion dari rack dan pinion spur gear set. Spur gear, juga dikenal sebagai roda
gigi rak, adalah roda gigi penggerak set. Perangkat roda gigi pacu rak dan pinion
menguntungkan karena kesederhanaannya, kapasitas beban yang besar, dan panjang yang
tidak terbatas.

8
 Roda Gigi Pemacu Plastik dengan Inti Logam Keuntungan roda gigi plastik termasuk
biaya rendah, pengoperasian senyap, ketahanan karat yang tinggi, dan kemampuan untuk
beroperasi tanpa pelumasan. Roda gigi ini mudah diganti dan memiliki daya tahan, kekuatan,
dan keandalan yang tinggi. Yang paling umum jenis roda gigi plastik adalah roda gigi taji.
Roda gigi taji plastik terutama digunakan sebagai alternatif roda gigi logam dalam aplikasi
permintaan rendah.

2.4 Bagaimana cara membuat roda gigi

Penempaan, pemesinan kosong, pemotongan, pengecoran, metalurgi serbuk, dan

manufaktur komputer numerik dikendalikan (CNC) hanyalah beberapa metode yang
digunakan dalam produksi roda gigi taji. Presisi dimensi dan kepatuhan terhadap toleransi
sangat penting terlepas dari prosesnya, karena bahkan kesalahan terkecil dapat mencegah
roda gigi menyatu dengan benar.

Roda gigi pacu ditempa, dipotong, atau dikerjakan saat kinerja luar biasa diperlukan.
Roda gigi pacu berasal dari zaman Yunani dan Romawi, menjadikannya salah satu jenis
peralatan tertua. Upaya pertama untuk menghitung rasio kecepatan roda gigi tidak langsung
pada abad ke-17 menyebabkan penggunaan desain yang lebih canggih. Pemotong bentuk dan
pemotong berputar pertama kali diperkenalkan selama revolusi industri pertama, dan proses
hobbing kemudian dikembangkan.

Pembuatan roda gigi pacu dimulai dengan roda gigi kosong, apa pun proses
pemotongannya. Jenis bahan yang digunakan untuk membuat roda gigi kosong menentukan
seberapa bagus roda gigi pacu tersebut. Hanya bahan berkualitas tinggi, seperti billet
berbentuk pai, yang dapat digunakan untuk membuat roda gigi pacu dengan kualitas terbaik.

Proses milling dapat menghasilkan segala jenis roda gigi, termasuk roda gigi pacu.
Celah gigi dipotong dengan menggunakan mesin milling dengan pemotong bentuk yang
memotong kosong roda gigi. Saat menggunakan penggilingan bentuk, benda kerja dipasang
sehingga pemotong dapat bergerak pada kedalaman yang tepat tegak lurus dengan panjang
aksial gigi. Pemotong dilepas pada akhir setiap pemotongan, dan roda gigi kosong berputar
untuk mempersiapkan pemotongan berikutnya. Bentuk pemotong menyerupai celah di antara
gigi.

9
 Proses Hobbing Selama proses hobbing, roda gigi kosong dan kompor berputar secara
bersamaan dalam gerakan terus menerus untuk membuat mata jaring di antara mereka saat
gigi dipotong. Tepi pemotongan alat atau kompor diberi jarak yang sama dan dimasukkan ke
dalam hingga mencapai yang sesuai depth.Hobbing adalah metode yang cepat dan tepat.

Sementara kompor memotong secara horizontal, roda gigi kosong berputar pada
sumbu vertikalnya. Roda gigi dibuat dengan memotong tepi setiap gigi sedemikian rupa
sehingga menyerupai goresan pada kompor, yang menghasilkan profil dan toleransi yang
jauh lebih presisi.

Gear Shaping Proses pembentukan roda gigi menggunakan alat potong yaitu roda gigi
dengan mata potong yang bergerak secara aksial terhadap diameter dalam benda kerja untuk
membuat roda gigi taji internal. Roda gigi yang sedang dibuat dan roda gigi pemotong
keduanya berputar pada rasio kecepatan yang sama .Gerakan pahat pemotong diulang
beberapa kali hingga gigi roda gigi mencapai kedalaman yang tepat.Prosesnya lambat dan
melibatkan putaran benda kerja dan pahat saat pahat terus berosilasi.

Semua jenis roda gigi taji dapat dibuat dengan permukaan akhir internal dan eksternal
yang tinggi menggunakan pembentukan roda gigi. Alat pembentuknya mirip dengan roda gigi
rak atau silinder.

Prosedur Stamping Gear Selama prosedur stamping, lembaran logam ditempatkan di

antara cetakan atas dan bawah, dan cetakan atas ditekan ke cetakan bawah untuk melepaskan
roda gigi. Memproduksi roda gigi taji ringan untuk tugas sedang tanpa beban adalah biaya-
metode efektif. Ketebalan logam, yang dapat berkisar dari 0,25 milimeter, atau 0,010 inci,
hingga 3 milimeter, atau 0,125 inci, membatasi kemampuan stamping.

Proses cold drawing dapat membuat berbagai konfigurasi gigi. Batang logam ditarik,
ditarik, didorong, atau diekstrusi melalui serangkaian cetakan selama proses penarikan
dingin, dengan cetakan terakhir berbentuk gigi roda gigi. Batang ditekan agar sesuai dengan
bentuk masing-masing dadu saat melewatinya. Tekanan proses memberi lebih banyak
tekanan pada permukaan batang.

Setelah batang melewati cetakan, batang tersebut disebut sebagai batang pinion, dan
mesin sekrup menggunakannya untuk menyelesaikan masing-masing roda gigi. Daktilitas
roda gigi menurun sebagai akibat dari proses pengerjaan dingin. Untuk mencapai bentuk
yang diinginkan, batang prosedur mungkin memerlukan serangkaian mati selaras.

Pembentukan Roll dari Spur Gears Roll-formed dari spur gear membutuhkan
sejumlah putaran dari forming rolls, selama roll tersebut diumpankan secara perlahan selama
beberapa putaran. Roll-formed gear mungkin tidak memiliki permukaan atas yang halus atau
berbentuk sempurna. Deformitas ini tidak tidak menimbulkan masalah karena aksi gigi tidak
terpengaruh oleh tanah atas.Karena roda gigi taji dengan gigi yang lebih sedikit berkinerja
buruk, roda gigi taji yang dibentuk dengan gulungan harus memiliki setidaknya 18 gigi.

Penempaan Roda Gigi Pemacu Produksi kosong roda gigi untuk proses pemotongan
adalah aplikasi utama penempaan dalam produksi roda gigi pacu.Die terbuka, die tertutup,
dan tempa hot kesal adalah bagian dari prosedur.Forging juga digunakan untuk membuat

10
roda gigi tempa presisi yang tidak perlu diselesaikan, selain kosong. Penempaan panas dan
dingin mati tertutup digunakan untuk penempaan gigi presisi. Kecepatan ram berfungsi
sebagai gaya penempaan utama, dan roda gigi pacu biasanya terbentuk dalam satu pukulan.
Ketika roda gigi pacu dibuat dengan pancaking, cetakan mengalami aliran lateral. roda gigi
adalah yang paling mudah ditempa dari berbagai jenis roda gigi. Proses penempaan
menggunakan baja paduan rendah, kuningan, paduan aluminium, baja tahan karat, titanium,
dan logam lainnya.

Roda gigi tidak memerlukan penyelesaian setelah ditempa karena penempaan presisi
bertujuan untuk menghasilkan roda gigi yang mendekati bentuk bersih. Dengan penempaan
panas, digunakan pengecoran atau cetakan injeksi, dan hanya ada sedikit limbah. Roda gigi
tempa memiliki kapasitas yang lebih tinggi untuk membawa beban daripada roda gigi potong.
Roda gigi taji yang ditempa memiliki aliran butiran yang sesuai dengan bentuk gigi.

Roda gigi pacu diproduksi dengan berbagai cara, beberapa di antaranya diuraikan di
atas. Pilihan bagaimana roda gigi dibuat tergantung pada beberapa hal, seperti bahan, jumlah
waktu yang dibutuhkan, bagaimana roda gigi pacu akan digunakan, dan pabrikan. Pembuatan
roda gigi plastik, yang dapat dicetak, dicor, atau diekstrusi, belum disertakan.

2.5 Material yang digunakan di manufaktur roda gigi

Konstruksi roda gigi pacu menentukan kekuatan, daya tahan, dan kinerjanya. Desain
penting untuk semua produk, tetapi kualitas bahan yang digunakan untuk membuatnya sama
pentingnya. Baja, kuningan, plastik, paduan aluminium, mutu baja tahan karat, dan titanium
hanyalah beberapa bahan yang dapat digunakan untuk membuat roda gigi pacu. Hampir
semua bahan lain juga dapat digunakan untuk membuat roda gigi pacu. Baja yang dikeraskan
adalah yang paling banyak digunakan dari sekian banyak pilihan karena dapat diasah untuk
mencegah keausan dini.

Tujuan dari masing-masing logam yang digunakan untuk membuat roda gigi pacu
berbeda dan individual. Roda gigi baja dan baja tahan karat lebih tahan lama dan tahan lama,
sedangkan roda gigi pacu plastik tidak bersuara. Torsi yang akan ditransmisikan oleh roda
gigi menentukan bahan yang digunakan. digunakan. Roda gigi plastik bukanlah pilihan dalam
situasi tersebut karena tidak cocok untuk aplikasi torsi tinggi.

Bahan Plastik Spur Gears Bahan Plastik Polyacetal (POM), nilon, polietilen (UPE),
dan polimer keton yang disebut polyetheretherketone (PEEK) adalah beberapa plastik yang
digunakan dalam produksi roda gigi plastik. Roda gigi pacu plastik dapat beroperasi tanpa
menghasilkan gesekan, ringan, tahan karat, dan murah untuk diproduksi. Produksi makanan,
elektronik, mainan, dan peralatan medis semuanya banyak menggunakannya.

Polyacetal (POM) adalah plastik kuat yang sering digunakan untuk membuat roda
gigi pacu.Mudah dibentuk, dibentuk, dan dicetak.POM mengeras menjadi bahan yang sangat

11
kaku, kuat, dan tahan terhadap abrasi.POM adalah bahan yang sangat baik untuk pembuatan
memacu gigi karena kelenturan dan daya tahan.

Besi Cor Besi cor, seperti POM, tahan karat dan dapat dibentuk menjadi bentuk apa
pun.Besi cor terdiri dari berbagai bahan, yang masing-masing memberikan tingkat kekuatan
dan daya tahan yang berbeda.Karena biayanya yang rendah, ketahanan terhadap karat, dan
kemudahan pencetakan dan pembentukan, besi cor sering digunakan dalam produksi suku
cadang mesin. Tergantung pada jenis campuran yang ditambahkan, besi cor bisa sangat kuat
atau sangat lemah.

Baja Tahan Karat Ada berbagai tingkatan, kadar, dan karakteristik baja tahan karat,
tetapi semuanya mengandung setidaknya 11% kromium. Nikel, mangan, silikon, fosfor,
belerang, dan nitrogen adalah paduan tambahan. Baja tahan karat austenitik bersifat
martensit, nonmagnetik, dan pengerasan presipitasi, sedangkan baja tahan karat feritik
bersifat magnetis. Baja tahan karat feritik ditemukan pada seri 400, sedangkan baja tahan
karat austenitik ditemukan pada seri 300.

Jenis baja tahan karat yang paling sering digunakan adalah 304, yang memiliki 8%
nikel dan 18% kromium. Baja tahan karat grade 303, yang memiliki kandungan krom 17%
dan kandungan sulfur 1%, adalah baja tahan karat yang paling umum digunakan untuk
memacu manufaktur gear. Sulfur cukup untuk membuat 303 mesin.
Grade 316 biasanya merupakan pilihan pertama ketika aplikasi membutuhkan
ketahanan terhadap korosi. Ini memiliki 2% molibdenum, 10% nikel, dan 16% kromium.
Nilai baja tahan karat yang paling sering digunakan untuk roda gigi pacu adalah 303 dan 316.
Baja di Spur Gears adalah paduan dari berbagai elemen, termasuk besi, karbon. Ada
empat jenis utama baja: paduan, stainless, karbon, dan baja perkakas. Baja karbon adalah
jenis yang paling umum digunakan untuk pembuatan spur gear karena kemudahannya
kemampuan mesin, ketahanan aus, kemampuan mengeras, ketersediaan, dan biaya rendah.
Baja karbon ringan memiliki kandungan karbon kurang dari 0,3 persen, termasuk
dalam salah satu dari tiga kategori: karbon sedang, karbon tinggi, atau karbon tinggi.
Produksi roda gigi pacu dapat dibuat menggunakan salah satu dari baja ini.
Baja karbon dikeraskan ke Rockwell Hardness 55 melalui pengerasan induksi atau
pengerasan laser.Baja karbon menjadi lebih kuat, lebih mudah dikerjakan, dan lebih tahan
terhadap korosi ketika berbagai paduan ditambahkan ke dalamnya.Spur gear terbuat dari
kombinasi baja karbon paduan apa pun .
Paduan Aluminium Karena aluminium memiliki berat sepertiga dari baja dan
memiliki permukaan yang tahan korosi, paduan aluminium digunakan untuk membuat roda
gigi pacu untuk aplikasi yang membutuhkan rasio kekuatan-terhadap-berat yang tinggi.
Harganya lebih mahal daripada baja, tetapi harganya lebih murah daripada baja. stainless
steel.Paduan aluminium lebih terjangkau karena mudah dikerjakan. 2024, 6061, dan 7075
adalah paduan aluminium khas yang digunakan untuk membuat roda gigi pacu. Karena terdiri
dari aluminium dan tembaga, paduan aluminium 2024 adalah kerabat dekat perunggu. Pada
tahun 2024, tembaga memberikan kekuatan tetapi membuat itu kurang tahan terhadap
korosi.Aluminium dicampur dengan seng dan magnesium dalam paduan 7075, memberikan

12
lebih banyak kekuatan dan ketahanan terhadap beban stres. Kekerasan paduan aluminium
2024, 6061, dan 7075 dapat ditingkatkan dengan memanaskannya. Mereka sering digunakan
dalam produksi roda gigi taji.
Pada mesin cuci, blender, pengering pakaian, peralatan konstruksi, pompa, dan
konveyor, peningkatan atau penurunan roda gigi pacu digunakan untuk menambah atau
mengurangi torsi atau daya perangkat. mengubah energi menjadi tenaga listrik, seperti
pembangkit listrik tenaga air atau tenaga angin. Gigi roda gigi taji kereta api berukuran sama,
dan roda gigi yang berdekatan berputar ke arah yang berlawanan.
Mengubah roda gigi Speed Spur adalah pilihan yang sangat baik untuk aplikasi yang
memerlukan perubahan kecepatan. Mereka mentransfer daya dan gerakan dari satu poros ke
poros lainnya, yang mengubah kecepatan operasi mesin, melipatgandakan torsi, dan
memungkinkan kontrol sistem pemosisian yang tepat. Jam menggunakannya untuk
menyesuaikan kecepatan jarum detik, menit, dan jam karena ini. Mesin Cuci Karena roda gigi
pacu mengontrol kecepatan aplikasi, roda gigi ini digunakan untuk mengontrol putaran mesin
cuci. Roda gigi pacu membantu meningkatkan atau menurunkan torsi tergantung pada siklus
mesin.
Road Roller Satu set roda gigi taji mengubah kecepatan putaran mesin yang cepat
menjadi kecepatan putaran roda yang lambat pada sebuah road roller. Sebuah road roller
sekarang dapat menggerakkan roller beratnya berkat modifikasi ini.
Mobil Sport Karena mobil sport sangat ringan, maka memerlukan gaya putar yang
lebih sedikit dari roda. Roda gigi pacu mobil sport juga memperlambat kecepatan mesin
sehingga roda dapat berputar pada kecepatan yang lebih lambat. Dengan gaya yang lebih
kecil, roda dapat berputar lebih banyak dengan cepat.
Sistem untuk Konveyor Sistem untuk konveyor harus bergerak pada kecepatan yang
terkendali dan menghasilkan banyak torsi.Spur gear adalah metode yang dapat diandalkan
untuk menyesuaikan torsi sistem.Dalam beberapa kasus, spur gear, yang berfungsi sebagai
roda gigi penggerak, diberi daya dan digerakkan oleh roda gigi cacing yang mengunci
sendiri.
Dial untuk Radio Saat menyetel radio, dibutuhkan presisi untuk mencapai posisi yang tepat
pada dial.Spur gear dapat menyetel radio secara tepat ke saluran yang diinginkan karena
presisi dan akurasinya.
2.6 Cara Memilih Roda Gigi Yang Tepat
 Torsi dan Kecepatan
Saat memilih gigi pacu yang tepat, penting untuk menghitung torsi dan kecepatan
sistem. Kecepatan dan torsi pada input dan output dirujuk dalam konteks ini.
 Melalui Identifikasi Pitch
Pitch diametris, melingkar, dan modul semuanya termasuk dalam pitch, yang
digunakan untuk mengidentifikasi roda gigi pacu. Pitch diametris (DP), yang tidak
terbatas, adalah istilah yang digunakan di Amerika Serikat untuk merujuk pada pitch.
Satu set DP tertentu telah dibuat untuk membuat pilihan lebih sederhana. Geometri
gigi gigi ditentukan oleh pitch, kedalaman, dan sudut tekanan gigi. Untuk menghitung
geometri gigi, serangkaian rumus yang rumit harus digunakan.

13
  Idler Gear
Rotasi arah roda gigi keluaran dapat diubah menggunakan roda gigi idler. Sangat
penting untuk menentukan apakah roda gigi idler diperlukan sebelum merancang roda
gigi pacu.
 Gear Trains
Gear train adalah kumpulan roda gigi taji dengan bentuk roda gigi dan gigi serupa
yang digunakan untuk mentransfer daya antar poros.
 Perhitungan Tegangan
Sistem roda gigi pacu memerlukan berbagai perhitungan tegangan. Perhitungan
dilakukan untuk memastikan sistem aman dan kuat.
 Jenis Material
Kekuatan, keandalan, dan daya tahan dari roda gigi pacu semuanya dipengaruhi oleh
bahan pembuatnya. Desainer dan insinyur dengan hati-hati merencanakan aspek
proses pemilihan ini, yang biasanya merupakan hal pertama yang dipertimbangkan.
Manfaat Roda Gigi Lurus
Roda gigi lurus adalah salah satu jenis roda gigi yang paling banyak digunakan.
Mereka digunakan dalam banyak aplikasi, mulai dari mainan sederhana hingga mesin industri
yang rumit. Mereka memiliki desain alat lurus yang dapat diubah untuk memenuhi
persyaratan aplikasi apa pun. Di sekeliling badan silinder dengan inti yang pas poros, gigi
paralel berjarak sama.
 Kesederhanaan desain
kompak roda gigi pacu membuatnya mudah untuk dibangun, dirancang, dan
dikonfigurasi. Mereka tidak memiliki banyak batasan dan mudah masuk ke ruang
sempit.

 Presisi dan akurasi

Salah satu alasan utama roda gigi pacu digunakan secara ekstensif adalah presisi dan
akurasinya. Pada kecepatan konstan, roda gigi pacu menambah dan mengurangi
kecepatan dengan presisi yang luar biasa.
 Keandalan Gear
Sebuah spur gear yang gagal saat digunakan sangat jarang terjadi dan sangat tidak
mungkin. Mereka tidak dapat tergelincir, patah, atau tidak berfungsi karena kekuatan
dan daya tahannya.
 Biaya Produksi
Faktor lain yang membuat roda gigi pacu begitu penting adalah biaya produksi.
Mereka jauh lebih murah untuk diproduksi karena kemudahan pembuatannya. Roda
gigi pacu dapat diproduksi dengan cepat dalam jumlah besar dengan sedikit limbah.
 Efisiensi Spur Gear
Keandalan dan efisiensi berjalan beriringan. Sistem roda gigi pacu dapat mentransfer
banyak daya ke beberapa rangkaian roda gigi tanpa kehilangan daya atau daya yang
sangat kecil selama masa pakainya.
 Sudut Lurus
Karena daya ditransmisikan dalam garis lurus pada sudut pitch gigi gigi taji, gigi lurus
menghilangkan kemungkinan gaya dorong aksial.

14
Contoh Soal
1. Keterangan berikut ini dari sebuah roda gigi lurus reduksi tunggal: Rasio roda gigi
= 10 : 1; Jarak antara pusat = mendekati 660 mm; Pinion mentransmisikan daya
500 kW pada putaran 1800 rpm; Addendum = m dengan sudut tekan 22,5 o ;
tekanan normal yang diijinkan antara gigi = 175 N/mm lebar. Tentukan:
Tentukan:
1. Modul standar yang paling mendekati. (m)
2. Jumlah gigi pada setiap roda. (Tp dan TG)
3. Lebar pinion. (b)
4. Beban pada bantalan dari roda akibat daya yang ditransmisikan.(WR )

Penyelesaian:

Diketahui:
G = TG/Tp = DG/Dp = 10.
L = 660 mm P = 500 kW = 500 x1000 W
NP= 1800 rpm
Φ = 22,5o
WN =175 175/mm width
Jawaban:
 Modul(m) standar yang paling mendekati
Misalkan :
m = modul yang dibutuhkan,
TP = Jumlah gigi pada pinion,
TG = Jumlah gigi pada gear,
DP = diameter lingkaran pitch dari pinion.
DG = diameter lingkaran pitch dari gear. Jumlah gigi pada pinion
minimal adalah :

15
 2 Aw
T p=

√
G 1+ ( )
1 1
G G
+ 2 sin2 ∅−1

2x 1 2
T p= = =13.3 ≈ 14

√ 1 1 2
0.15
10 1+ ( +2)sin 22,5−1
10 10

TG D g
G= = =10=→T G=G x T p=10 x 14 140
T p Dp

Diketahui bahwa :

DG D p DG 10 D p
L= + = + =5.5 D p →660=5.5 D p ¿
2 2 2 2 ¿

Dp = m.Tp → m = D p /T p= 120/14 = 86 mm Standar nilai yang paling mendekati dari modul

adalah 8mm, Sehingga dapat diambil m = 8mm

 Jumlah gigi pada setiap roda gigi adalah:

Tp = Dp/m = 120/8 = 15
 Jumlah gigi pada roda gigi adalah :
TG = G xTp = 10 x 5=150
 Lebar pinion :
Torsi yang terjadi pada pinion adalah : 2625 N.m
 Beban tangensial = 44 N
 Beban normal pada gigi adalah : 47840 N
 Tekanan normal antara gigi adalah 175 N/mm lebar, sehingga
lebar pinion adalah
b = 47840/175.4 mm
 Beban pada bantalan dari roda akibat daya yang ditransmisikan. Diketahui beban
radial pada bantalan akibat daya yang ditransmisikan adalah
WR = WN sin Φ = 47840 x sin 22,5o = 18.308 kN

16
 BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Roda gigi pacu adalah roda gigi bergigi silinder dengan gigi paralel yang digunakan
untuk mengontrol kecepatan, daya, dan torsi antar poros serta mentransfer gerakan mekanis.
Desain, konstruksi, dan bahan dari roda gigi pacu menentukan kinerjanya. Proses pembuatan
roda gigi pacu merupakan langkah penting dalam pengembangannya karena memerlukan
penggunaan bahan berkualitas tinggi dan kesesuaian dimensi yang tepat untuk menentukan
fungsinya.
Penempaan, pemesinan kosong, pemotongan, pengecoran, metalurgi serbuk, dan
manufaktur yang dikendalikan numerik komputer hanyalah beberapa dari metode yang
digunakan dalam produksi roda gigi taji. Presisi dimensi dan kepatuhan terhadap toleransi
sangat penting terlepas dari prosesnya, bahkan karena kesalahan terkecil dapat mencegah
roda gigi menyatu dengan benar. Roda gigi pacu ditempa, dipotong, atau dikerjakan saat
kinerja luar biasa diperlukan.Baja, kuningan, plastik, paduan aluminium, baja tahan karat,
dan titanium hanyalah beberapa bahan yang dapat digunakan untuk membuat roda gigi pacu.
Hampir semua bahan lain juga dapat digunakan untuk membuat roda gigi pacu.
Karena diasah untuk mencegah keausan dini, baja yang diperkeras adalah pilihan yang paling
umum digunakan dari sekian banyak pilihan yang tersedia. Roda gigi pacu adalah salah satu
jenis roda gigi yang paling umum. Mereka dapat ditemukan dalam banyak aplikasi, mulai
dari mainan sederhana hingga mesin industri yang rumit. Mereka memiliki desain alat lurus
langsung yang dapat diubah untuk memenuhi persyaratan aplikasi apa pun.

3.2 SARAN
Adapun saran yang dapat saya sampaikan pada makalah ini adalah semoga isi dari
makalah ini dapat memperluas ilmu pengetahuan pembaca dan terutama penulis sendiri
tentang Roda gigi lurus

17
 DAFTAR PUSTAKA
https://www.iqsdirectory.com/articles/gear/spur-gears.html
Mechanism and Machine Theory (2021)
V. K. Tamminana,A.Kahraman,S.Vijayakar. Journal of Mechanical Design,
Transactions of the ASME (2007)
Alexei Morozov. Proceedings of the ASME Design Engineering Technical
Conference (2014)

18