1 Pengertian Keluarga Berencana adalah Tindakan yang membantu individu atau
. pasangan suami isteri untuk menghindari kelahiran yang tidakd iinginkan, mendapatkan kelahiran yang diinginkan, mengatur interval diantara kelahiran, mengontrol waktu saat kelahiran dalam hubungan dengan umur suami dan istri, dan menetukan jumlah anak dalam keluarga. 2 Tujuan Sebagai acuan untuk langkah-langkah dalam kegiatan KB untuk : . 1. Meningkatkan jumlah penduduk untuk menggunakan alat kontrasepsi 2. Menurunnya jumlah angka kelahiran bayi 3. Meningkatnya kesehatan keluarga berencana dengan cara penjarangan kelahiran 3 Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas DTP Rawalele No. 440/ /SK/ . RWL/ /2018 tgl. tentang Penugasan Pemegang Program KIA 4 Referensi - Buku pedoman KB, Tahun 2012 . - Panduan buku klinis program KB, 2012 - Permenkes RI Nomor 97 tahun 2014 tentang pelayanan kesehatan masa sebelum hamil, masa hamil, persalinan, dan masa sesudah melahirkan, penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi, serta pelayanan kesehatan seksual 5 Prosedur/ a. Petugas mempersiapkan Bahan dan Alat :Ruang KB, Kartu status peserta . Langkah-langkah KB, Buku register KB , Spuit 3 cc, Depoprogestrin 3 cc
b. Petugas melakukan identifikas ipasien :
Nama Ibu dan suami Umur ibu dan suami Pendidikan ibu dan suami Pekerjaan ibu dan suami Alamat c. Petugas menanyakan Jumlah anak hidup d. Petugas menanyakan Umur anak terkecil Petugas menanyakan Status peserta KB: Baru pertama kali atau sudah pernah Pernah pake alat KB berhenti sesudah bersalin atau keguguran, Ganti cara Cara KB terakhir , Anamnesa 6 Hal-hal yang Posisi saat penyuntikan dan ketepatan dalam pengambilan obat perlu di perhatikan 7 Unit Terkait KIA 8 Dokumen Terkait1. Kartu status peserta KB . 2. Kohort KB 3. Kartu KB pasien 9 Rekaman Histori No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai diberlakukan Perubahan