Professional Documents
Culture Documents
Penciptaan Karya Tari 1
Penciptaan Karya Tari 1
Penciptaan berasal dari kata cipta dalam kamus besar bahasa Indonesia artinya pikiran untuk
mengadakan sesuatu yang baru, angan-angan yang kreatif. Pengertian penciptaan adalah suatu proses
untuk membuat atau mengadakan sesuatu yang baru. Wisnu Wardana (1984: 26) memberikan batasan
penciptaan adalah dari sesuatu yang belum ada menjadi ada untuk diadakan dalam kehidupan manusia.
Sesuatu yang tercipta menjadi titik mula perkembangan baru, sesuatu yang baru, yang dapat pula
merupakan saat genetis psikologis. Kemampuan manusia untuk mencipta secara hakiki tidak pernah
akan terjadi karena manusia hanya melakukan perubahan wujud suatu materi yang telah tersedia oleh
alam, mencipta secara hakiki hanya Tuhan yang mampu.
Konsep penciptaan dalam seni merupakan suatu proses munculnya ide, gagasan dari seorang seniman
untuk diekspresikan menjadi sebuah karya tari. Sumber gagasan untuk mencipta tari meliputi:
Manusia sebagai makhluk yang senantiasa aktif, dinamis, karena memiliki akal yang membedakan
dengan makhluk lain di bumi. Oleh karena itu munculnya ide atau gagasan untuk mencipta suatu karya
tari dapat bersumber dari kehidupan manusia secara individu maupun dalam kehidupan sosial.
Kehidupan manusia secara individu ataupun sebagai makhluk sosial banyak memunculkan berbagai
permasalahan yang sangat kompleks. Ide atau gagasan yang bersumber dari kehidupan manusia dapat
dikelompokkan sebagai berikut:
1) Seniman tari, ide yang bersumber dari seniman didasarkan pada intuisi seorang seniman untuk
memunculkan khayalan.
2) Kehidupan antar manusia, ide untuk mencipta tari dapat bersumber pada nilai keagamaan, sosial,
politik, ekonomi, budaya, serta ilmu dan teknologi.
b. Bersumber lingkungan