Direktorat Penanganan Sampah

Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Jakarta, 9 Februari 2022

Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2022

“JAKSTRADA Dalam Pencapaian Target Pengurangan Emisi GRK ”

Review Pencapaian Target NDC GRK Nasional Sub Sektor Limbah Padat

Retno Gumilang DEWI dan Rias Parinderati

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
 Outline

1. Latar Belakang
2. Indonesia NDC dan Target Paris Agreement
3. Target Reduksi Emisi GRK Sektor Limbah di Dalam NDC
4. Review Pencapaian Target NDC GRK Nasional Sub Sektor Limbah Padat
International (2005), Ton C/capita LATAR BELAKANG
-Japan, UK, Germany 2.5
-US 5.5; Canada 4.2
-India 0.3; China 0,6
-World (average) 1.0 – 1.1 Low Carbon Development Strategies
CO2 Emissions Reduction Challenge of Developing Countries
Developed
Countries
GHG emissions per capita

High Energy Locked-in

Type Development

Leapfrog-
development
GLOBAL 2o Target
Developing To keep the increasing of
Countries Net Zero Emissions Global Temperature not
- Europe (2050) more than 2o or 1.5o
Indonesia, - China (2060)
0.45 ton C/cap (2005) - Indonesia (2060)
Time
GHG Emission/capita from energy sector [Source: AIM training WS Asian LCDS Study , 2010]
3
 INDONESIA NDC & PARIS AGREEMENT

NDC Critically insufficient

Highly insufficient

Insufficient

2°C compatible

1.5°C Paris Agreement compatible

NEED FOR
DEEP-CUT

Updated Indonesia NDC (Nationally Determine Contribution) Remarks

Base Year, GHG Emission 2030 BaU Development Path not deliberated
% reduction of BaU
Sektor 2010 (Mton CO2-e) the mitigation policies
(MTon CO2-e) BaU CM1 CM2 CM1 CM2
CM1 Mitigation scenario & considers
Energy* 453.2 1,669 1,355 1,228 11% 15.4%
sectoral development target
Waste 88 296 285 270 0.38% 0.9% (Unconditionally)
IPPU 36 69.6 66.85 66 0.10% 0.1%
Agriculture CM2 Ambitious mitigation scenario +
110.5 119.66 110.39 116 0.32% 0.1%
International support available
Forestry** 647 714 217 22 17.20% 24.1%
(conditionally)
Total 1,334 2,869 2,034 1,703 29% 41%
*Including fugitive; **Including peat fire; CM1 = unconditional, CM2 = conditional
Source: Climate Action Tracker (2017); Indonesia Updated NDC (2021) 4
Tingkat Emisi GRK Juta Ton CO2e
350 1.0 Target NDC

Intensitas, ton CO2e/kapita

300
250
0.8 Sektor Limbah
200 0.6

150 0.4 Limbah Cair Industri

Limbah Cair Domestik
100
0.2 Limbah Padat Industri
50 Limbah Padat Domestik
- 0.0 Intensitas
2014

2014

2028

2028
2010
2012
2016
2018
2020
2022
2024
2026
2028
2030
2010
2012
2016
2018
2020
2022
2024
2026
2030
2010
2012
2014
2016
2018
2020
2022
2024
2026
2030
Baseline CM1 CM2

Proyeksi tingkat emisi GRK sektor limbah, skenario baseline, CM1, dan CM2
 Mitigasi Sub-Sektor
Limbah Padat Domestik
Untuk Mencapai Target NDC
Teknologi pengolahan sampah, skenario baseline

/RDF

Teknologi pengolahan sampah, skenario Mitigasi

/RDF
 Target NDC Sektor
Limbah Padat Domestik (MSW)
 Sumber Emisi dan Aksi-aksi Mitigasi 2020 2021 2022 2023 2024
Target NDC Penurunan Emisi, Juta Ton CO2e
- Pengomposan 0.07 0.37 0.62 0.86 1.07
- Recycle Kertas (TPST, TPS3R, Bank Sampah) 0.63 0.75 0.88 1.01 1.14
- TPA + LFG Recovery (SRT & Power Generation) 0.58 0.64 0.70 0.77 0.84
- Energy Recovery PLTSa dan RDF - 0.01 0.02 0.03 0.06

RPJMN
 Pembangunan PLTSa berdasarkan Provinsi/Kota di Indonesia

2020 2021 2022 2023

• PLTSa DKI • Total • Total • DKI Jakarta -
Jakarta - kapasitas kapasitas ITF Sunter
Bantar PLTSa 450- PLTSa 1.000- (2.300
Gebang (50- 1.200 2.000 ton/hari)
100 ton/hari) ton/hari di ton/hari di
• PLTSa Kab/Kota Kab/Kota
Tangerang - Surakarta dan Bandung,
Rawa Kucing Denpasar Semarang,
(2.000 dan
ton/hari) Makassar.
• PLTSa
Benowo di
Surabaya
(1.500
ton/hari)

Keterangan: merujuk rencana pembangunan PLTSa (KLHK, DLH, ESDM)

 Profil Emisi GRK Indonesia
Sektor Limbah Nasional
2019 N2O, CO2, 120 Juta Ton CO2e (2019) GHG
3.04% 2.51% MSW,
GHG 36%
Industrial
Waste, 44%

CH4 , GHG
94.45% DWW,
20%

140
GHG Industrial Waste
Juta Ton CO2e

120
GHG Domestic Wastewater
100 GHG Domestic Solid Waste

80

60

40

20

-
2005

2016
2000
2001
2002
2003
2004

2006
2007
2008
2009
2010
2011
2012
2013
2014
2015

2017
2018
2019
 Reduksi Emisi GRK
Sektor Limbah
160,000

140,000
Kton CO2e

120,000 Reduksi Emisi GRK, Juta Ton CO2e Breakdown

2017 2018 2019
100,000 Domestic Solid Waste
LFG utilization 99 92 125
80,000 MSW Composting 12 10 5
Paper Recycling 12 13 35
60,000 Domestic Wastewater
Centralized aerobic WWTP 47 41 47
40,000 Domestic WWT sludge removal and treatment (IPLT) 0,59 0,53 0,53
Domestic wastewater Bio-digester + Biogas use 0,15 0,15 0,09
20,000 Industrial Wastewater
Methane Recovery from Industrial WWTP 458 458 460
- Industrial Solid Waste
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Utilization of Pulp & Paper WWTP Sludge 89 90 98
Baseline 87,826 91,896 96,951 104,245 108,503 111,887 116,835 123,519 130,269 137,655 Utilization of EFB in CPO Industry 13.821 14.909 16.317
Inventory 87,766 86,940 89,214 93,574 95,889 97,614 102,180 109,016 114,701 120,383 TOTAL 14.539 15.613 17.087
 GHG Emissions Reduction, 20,000
No GHG Emission Reduction Gg CO2e
2017 2018 2019
18,000
Reduction achievement (intensity differences
A 14,666 15,764 17,503
between baseline and inventory)
B Reduction claim* 16,000
Domestic Solid Waste 122 115 112
Domestic Wastewater 70 57 56 14,000
Industrial Waste (not cover EFB) 119 120 120

GHG Reductions (Gg CO2e)

Sub Total B 312 293 288
12,000
C Reduction from EFB mitigation 13,821 14.909 16,317

16% 10,000

14%
8,000
12%
% GHG Reductions

10% 6,000

8%
4,000
6%

4%
2,000
2%

0% -

2015
2015

2015

2015
Target Claim Target Claim

Catatan: “Claim” sudah termasuk aksi mitigasi TKS, namun “Tabel Klaim Mitigasi” yg dilaporkan MPI belum mencakup ini
Persentase thd baseline roadmap NDC
 Pengelolaan Limbah Padat Domestik
70
(Sampah) dan Emisi GRK
60

50 TPA
MSW, Juta Ton

3R non-kertas
40
3R kertas

30 Kompos
untreated
20
OB
Generation
10

50
45 4B Composting
40 4C Open Burning
Juta Ton CO2e

35 4A SWDS
30
25
20
15
10
5
-
 12.00 MSW-to-Energy Data
10.00
Methane Recovery dari Landfill

8.00
Gg CH4

6.00

4.00

2.00

-
• SRT – dari monitoring (2011-2018,
Pembangkit Listrik
2019 dan 2020 asumsi)
Bahan Bakar di Rumahtangga
Tahun Jumlah Rumahtangga yang
Konsumsi LFG
Konsumsi Gas CH4 dalam Gas
LFG
• LFG recovery Bantar Gebang (PEP
Kapasitas Jam operasi
memanfaatkan LFG
( rumahtangga )
Landfill
( m3 )
Landfill
( % volume ) ( KW ) ( jam )
DKI Jakarta)
2010
2011 180 13.565.171 49% 120 8.760
• Pembangkit LFG kota/kabupaten
2012 314 29.129.093 54% 120 8.760 lain: Surabaya 2 MW dan Semarang
2013
2014
534
922
22.275.242
17.694.774
45%
48%
120
120
8.760
8.760
0,8 MW (dari paparan EBTKE ESDM)
2015 1.131 12.078.277 44% 2.000 8.760
2016 1.345 10.093.693 35% 2.000 8.760
2017 1.395 3.945.899 35% 2.000 8.760
2018 1.135 2.610.192 35% 2.000 8.760
2019 1.880 2.610.192 35% 2.800 8.760
2020 1.880 2.610.192 35% 2.800 8.760
Pengomposan RDF / PLTSa Pengomposan,
3R dan RDF/PLTSa

Kontribusi dari SIPSN (Dit PS KLHK)

80

70

60 TPA
3R RDF/PLTSa
MSW, Juta Ton

50
3R non-kertas
40 3R kertas
Kompos
30
untreated
20
OB
10 Generation

-
 GHG Intensity, Reduction
and MSW generation

0.68 500

Intensity, Ton CO2e/Ton MSW

0.64 375

Reduction, Gg CO2e
0.60 250

0.56 125

0.52 -
2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Reduction - 91 222 153 136 97 75 46 51 116
MSW Generation (Million Ton) 60 60 61 62 62 64 65 66 67 67
Baseline Intensity 0.58 0.60 0.61 0.62 0.63 0.63 0.63 0.64 0.65 0.65
Inventory Intensity 0.58 0.60 0.61 0.62 0.63 0.62 0.63 0.64 0.65 0.65
Identifikasi Program dalam Jakstranas (2017-2025) yang berkontribusi
langsung dalam penurunan emisi GRK
Pemanfaatan sampah
menjadi bahan bakar
substitusi untuk industri
semen atau RDF
• Target 1-2 Kabupaten/Kota per tahun
Pembangunan pembangkit
listrik berbasis sampah
melalui teknologi termal
• Target 1-2 Kota per tahun
Penangkapan dan
pemanfaatan gas metana
menjadi sumber energi listrik
di TPA
• Target 1-6 Kabupaten/Kota per tahun
Penerapan teknologi
pemilahan, pengumpulan,
pengolahan, dan pemrosesan
akhir yang ramah lingkungan
menjadi energi terbarukan
• Target 1-2 Kota per tahun
Pembentukan Bank Sampah
Induk di Kabupaten/Kta
•Target 7-8 kabupaten/kota per
tahun
Kawasan (TPS3R)
•Target 20-90 Kabupaten/Kota per
tahun
Pembangunan TPA regional
antarkabupaten/ kota
•Target 1-2 Unit/tahun. Sektor
utama: Pemprov
Jumlah unit bank sampah di
masyarakat
•Target 2125-4085 Unit/tahun
Pembangunan dan revitalisasi
TPA kabupaten/kota
•Target 20-36 unit/tahun. Sektor
utama: Pemkab/Pemkot
PembangunanTPA regional
antart provinsi atau
kepentingan strategis
nasional
•Target 1 Unit/tahun. Sektor utama:
Kemen PUPR
 Jakstrada berbeda di tiap
daerah namun mengikuti
pedoman penyusunan Jakstrada

Pengurangan Sampah
• Satuan target perlu detail
• Jenis teknologi
pengurangan sampah
harus detail

Penanganan Sampah
• Satuan target perlu detail
• Jenis teknologi
pengurangan sampah
harus detail
 Penutup

1. JAKSTRANAS yang diturunkan dalam JAKSTRADA (Kabupaten/Kota), menunjukkan komitmen

untuk mengembangkan strategi yang komprehensif di dalam peningkatan kapasitas kebijakan,
kelembagaan, dan teknis pengelolaan sampah melalui pendekatan 3R (Reduce, Reuse, Recycle)
di tingkat lokal
2. Bagaimana komitment dan target NDC dapat dimasukan (embedded) dalam JAKSTRANAS dan
JAKSTRADA
3. Kontribusi dalam rangka improvement of activity data :
a. perbaikan data composting & 3R melalui monitoring dan update oleh Direktorat
Pengelolaan Sampah
b. Update data : MSW-to-Energy (HH connection, LFG for power)
4. Anggaran pengelolaan Sampah sebenarnya sudah diatur dalam permenkeu no 6 tahun 2021
Pasal 3 Ayat 1 huruf b, namun perlu kejelasan bagaimana mengalokasikan pendanaan yang
memadai untuk Pengelolaan Sampah dalam APBD;
Terimakasih
gelangdewi@gmail.com