Professional Documents
Culture Documents
Abstract
Acute Respiratory Tract Infection (ARI) is a very common source of morbidity and mortality. Broadly speaking,
acute respiratory infections can be divided into infections that predominantly attack the upper respiratory tract
and lower respiratory tract. The process of the occurrence of ARI is mostly caused by bacteria and viruses.2 In
addition to bacteria and viruses, ARI can also be influenced by many factors, namely environmental conditions.
The common clinical features are rhinitis, sore throat, cough with thick yellow/white phlegm, retrosternal pain
and conjunctivitis. Body temperature increases between 4-7 days accompanied by malaise, myalgia, headache,
anorexia, nausea, vomiting and insomnia. If the increase in temperature lasts a long time, it usually indicates a
complication. In the discussion of this case, one of the people who has been diagnosed with ARI. The patient
complained of Flu, Sneezing, Itchy Neck, Cough, Congested Nose, and Headache. The patient is taking ambroxol,
B vitamins, and antibiotics. The patient's family and the surrounding environment support the patient very well.
This discussion is about a holistic diagnostic approach to the patient's disease. This is done in order to know
better about the factors related to the occurrence of the disease in patients.
Abstrak
Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan sumber morbiditas dan mortalitas yang sangat umum. Secara
garis besar, infeksi saluran pernapasan akut dapat dibagi menjadi infeksi yang dominan menyerang saluran
pernapasan bagian atas dan saluran pernapasan bagian bawah. Proses terjadinya ISPA paling banyak disebabkan
oleh bakteri dan virus.2 Selain bakteri dan virus ISPA juga dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, yaitu kondisi
lingkungan. Gambaran klinis secara umum yang sering didapat adalah rinitis, nyeri tenggorokan, batuk dengan
dahak kuning/ putih kental, nyeri retrosternal dan konjungtivitis. Suhu badan meningkat antara 4-7 hari disertai
malaise, mialgia, nyeri kepala, anoreksia, mual, muntah dan insomnia. Bila peningkatan suhu berlangsung lama
biasanya menunjukkan adanya penyulit. Pada pembahasan kasus kali ini terhadap salah seorang yang telah
didiagnosis ISPA. Pasien mengeluhkan Flu, Bersin, Gatal pada Leher, Batuk, Hidung Tersumbat, dan Sakit
Kepala. Pasien mengonsumsi obat ambroxol, vitamin B, dan antibiotik. Keluarga pasien dan lingkungan sekitar
mendukung pasien dengan sangat baik. Pembahasan ini mengenai pendekatan diagnostik holistik terhadap
penyakit pasien. Hal ini dilakukan agar dapat mengetahui dengan lebih baik lagi mengenai faktor-faktor yang
berkaitan dengan terjadinya penyakit pada pasien.