You are on page 1of 1

1.

Administrasi Negara dalam pernanan aparatur negara mengatur hubungan hukum antara
administrasi negara dengan warga negara, pada hakikatnya bertujuan mengatur lembaga kekuasaan
/pejabat atasan maupun bawahan dalam melaksanakan peranannya Hukum Administrasi Negara
juga memberikan perlindungan hukum bagi warga negara dari sikap tindak administrasi negara, dan
HAN memberi kesempatan kepada warga negara untuk ikut aktif dalam proses penyelenggaraan
pemerintah. Administrasi negara tidak banyak mendapat perhatian di negara ini. Namun, reformasi
birokrasi menjadi salah satu tawaran dalam pembenahan sistem penyelenggaraan negara. Meskipun
tidak sama, keduanya memiliki keterkaitan. Administrasi negara tidak akan baik tanpa adanya sistem
birokrasi yang efektif dan efisien.

2.Administrasi negara sebagai tugas aktivitas negara Dalam rangka menyelenggamkan pemerintahan
yang baik diperlukan fungsi-fungsi Hukum Administrasi Negara. Administrasi negara dalam aktifitas
negara melihat negara dalam keadaan bergerak dalam arti fungsi negara/pemerintah hanyalah
sebagai fasilitator, katalisator yang bertititik tekan pada putting the customers in the driver
seat. Di mana determinasi negara/pemerintah tidak lagi merupakan faktor atau aktor utama
atau sebagai driving forces.
3. Administrasi Negara melaksanakan dan menyelenggarakan kehendak- kehendak
(strategy, policy) serta keputusan-keputusan pemerintah secara nyata (implementasi dan
menyelenggarakan undang-undang menurut pasal- pasalnya) sesuai dengan peraturan-
peraturan pelaksanaan yang ditetapkan.merupakan hukum yang mengatur fungsi
pemerintah (Hukum Administrasi Negara Heteronom) dan sekaligus terdiri dari serangkaian
norma hukum yang diciptakan oleh pemerintah (Hukum Administrasi Negara Otonom). Para
ahli melihat semakin pentingnya Hukum Administrasi Negara untuk menjaga tegaknya pilar
negara hukum (rechtstaat dan rule of law). UUD Negara RI 1945 telah menegaskan bahwa
Indonesia merupakan negara hukum tanpa memberikan atribut rechtstaat seperti di masa
lalu.
4.• Negara Indonesia adalah Negara Hukum (Rechtsstaat), sebagaimana ditegaskan secara
konstitusional disebutkan dalam UUD 1945. Jika sebelum amandemen UUD 1945 berbunyi bahwa
"Indonesia adalah negara yang berdasar atas negara hukum" maka setelah amandemen UUD 1945
kemudian diubah menjadi "Negara Indonesia adalah negara hukum." sebagaimana termaktub dalam
UUD 1945 pasal 1 ayat (3). Perubahan dalam amandemen tersebut pada hakikatnya bertujuan untuk
semakin mempertegas bahwa Negara Indonesia adalah Negara Hukum (Rechtsstaat. Hukum di
Indonesia merupakan perpaduan antara hukum agama, hukum adat istiadat yang berlaku di
masyarakat dengan hukum peninggalan Belanda.

You might also like