SCRIPT VIDEO OPENING

NATAL BERSAMA BMKG TAHUN 2022

Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan
Firman itu adalah Allah. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi dan
segala isinya.
Hingga pada hari keenam Allah menciptakan manusia dari debu tanah
menurut gambar dan rupa-Nya dan menjadikannya makhluk hidup supaya
mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas
ternak dan atas seluruh muka bumi. Allah memberkati mereka dan berfirman:
“Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu”.
Allah melihat semua yang telah dijadikan-Nya sungguh amat baik adanya.
Namun, manusia tidak pernah puas dengan segala kebaikan Allah. Hingga
akhirnya manusia jatuh ke dalam dosa. Manusia memberontak, menentang dan
tidak taat kepada hukum Allah. Akibat dosa, manusia jadi serakah dan tamak
hingga timbullah perpecahan, peperangan, kemiskinan, kelaparan, penyakit dan
bencana lainnya. Dunia dipenuhi penderitaan, ketakutan dan tangisan. Manusia
berseru-seru meminta tolong kepada Tuhan.
Tuhan, mengapa Engkau melupakan kami? Mengapa Engkau meninggalkan
kami demikian lama? Sangat murkakah Engkau terhadap kami? Apakah Engkau
sudah membuang kami sama sekali?
TIDAK!!!
Allah hadir melalui Anak-Nya yang tunggal.
(Yohanes 3:16): Begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah
mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya
kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Seorang Anak telah lahir, lambang pemerintahan ada di atas bahu-Nya dan
namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang kekal,
Raja damai. Dialah Yesus Kristus, Sang Raja Mulia.
Dia datang, sebagai bayi di palungan untuk menyelamatkan umat manusia.
Lahir dari seorang perawan. Dia menjadi kasih, bagi yang dibenci dan tertolak,
pengharapan bagi yang putus asa, kelegaan bagi yang lelah dan berbeban berat,
penebus bagi yang tersesat dan diperbudak, kehidupan bagi dunia yang mati,
keselamatan bagi dunia yang tersesat, Dialah pengorbanan kita, lahir untuk mati,
kemenangan atas kematian, Raja kita selamanya. Raja di atas segala Raja,
Sembahlah Dia.