STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PEKERJAAN GALIAN

GD-DOC-HSSE-008

Nama/ Jabatan HSE Officer Project Manager Direktur

00 7/09/2021 Konsep

REV Tanggal Keterangan Dipersiapkan Oleh Diperiksa Oleh Disetujui Oleh

PT. GRACIA DIKATAMAS

Jl. Pangeran Jayakarta Komplek 66 Blok A/5
Sawah Besar – Mangga Dua Selatan, Jakarta Pusat 10730
Telp : +62 21 62202376, Fax : +62 21 62317674
Email : gdikatamas@gmail.com & salesmarketing@graciadikatamas.co.id

PT. GRACIA DIKATAMAS

I. PANDUAN AMAN PEKERJAAN GALIAN

Pekerjaan galian merupakan salah satu pekerjaan yang memiliki risiko yang
cukup tinggi, karena mempunyai risiko tanah longsor, rusaknya fasilitas akibat
penggalian dan lain-lain. Contoh pekerjaan penggalian yaitu pengerjaan selokan
bawah tanah, instalasi gorong-gorong, dan perbaikan darurat fasilitas bawah
tanah. Pekerjaan penggalian dapat dilakukan secara manual atau dengan
menggunakan alat berat.

 Tujuan dari pekerjaan galian tanah ini untuk mendapakan hasil Pekerjaan
Galian Tanah yang memenuhi syarat standar mutu sebagai berikut :
a. Galian tanah yang dikerjakan harus sesuai dengan gambar rencana
sehingga tidak mengganggu proses pelaksanaan selanjutnya
b. Pembuangan hasil galian harus disesuaikan dengan soil balance yang
telah diajukan ke pihak direksi pekerjaan.

 Syarat-syarat penggalian
a. Penggalian harus dilakukan untuk mencapai garis elevasi permukaan dan
kedalaman-kedalaman yang diperlukan untuk pondasi, lantai dan lain-lain
yang di persyaratkan atau diperlihatkan maupun diindikasikan pada
gambar-gambar dengan cara sedemikianrupa sehingga pekerjaan ini
dapat selesai dengan baik sesuai dengan spesifikasi ini.
b. Penggalian tanah mencakup pemindahan tanah serta batu-batuan lain
yang di jumpai dalam pekerjaan.
c. Penggalian untuk pondasi harus mempunyai lebar yang cukup untuk
pembangunan maupun memindahkan rangka/bekesting yang diperlukan,
dan juga untuk mengadakan pembersihan.
d. Kalau terjadi kesalahan dalam penggalian tanah untuk dasar pondasi
sehingga dicapai kedalaman yang melebihi apa yang tertera dalam
gambar, maka kelebihan dari pada galian harus di urug kembali dengan
pasir. Biaya akibat pekerjaan tersebut ditanggung oleh Kontraktor.

PT. GRACIA DIKATAMAS

 e. Lapisan atau hasil galian daerah pembangunan yang dipakai kembali,
ditimbun ditempat yang ditunjuk dan atas persetujuan Pengawasuntuk
digunakan dalam pekerjaan lanscaping.
f. Kalau dijumpai akar-akar/bahan yang bisa melapuk pada keadaan yang
diperlihatkan dalam gambar-gambar maka-akar.bahan tersebut harus
diangkat dan di urug kembali dengan pasir selanjutnya dilembabkan dan
dipadatkan.
g. Galian pondasi dipadatkan hingga mencapai 90% dari kepadatantanah
asal. Pengetesan tanah galian dilakukan Pengawasdengan menggunakan
alat yang memadahi.

II. TAHAPAN PERSIAPAN

Berikut tahapan-tahapan dalam pekerjaan galian :

1. Pastikan telah melakukan JSA dan memiliki izin kerja
2. Pastikan tidak ada fasilitas bawah tanah yang dapat rusak jika digali seperti
kabel listrik bawah tanah, pipa gas, pipa minyak dan lainnya. Jika perlu
mintalah blu print lokasi yang akan digali
3. Lakukan penggalian secara bertahap maksimum tiap kedalaman 0,5 meter
untuk menghindari gangguan pada fasilitas yang ada
4. Apabila menggunakan exavator, pastikan excavator sudah diperiksa disik
dan fungsinya oleh pihak berwenang
5. Operator Exavator haruslah seseorang yang kompeten/ terlatih dan memiliki
izin operasi, serta paham mengenai aturan keselamatan kerja dalam
mengoperasikan exavator
6. Amankan area sekitar penggalian dengan menggunakan barikade
7. Pastikan ada seorang pekerja yang membrikan arahan/ komando ketika
exavator mulai melakukan penggalian
8. Pastikan exavator sudah ditempatkan pada posisi yang tepat dan aman
ketika digunakan untuk pekerjaan penggalian dan ketika selesai digunakan

PT. GRACIA DIKATAMAS

 FLOW CHART : PROSEDUR PEKERJAAN GALIAN TANAH

III. ALAT PELINDUNG DIRI (APD)

Alat Pelindung Diri (APD) yang digunakan untuk pekerjaan galian adalah
sebagai berikut :
1. Full Body Suit
2. Safety Boots
3. Hand Gloves
4. Safety Glasss

PT. GRACIA DIKATAMAS

 5. Safety Helmet
6. Masker

IV. KETIKA BEKERJA

Prosedur ketika bekerjaan penggalian adalah sebagai berikut :

1. Pastikan ada pengawas yang mengawasi para pekerja
2. Pastikan tidak ada orang yang tidak berkepentingan masuk ke pembatas
area barikade
3. Tanah yang berada di sekitar galian harus segera dipindahkan, untuk
menghindari longsor
4. Jika galian mencapai kedalam tertentu, dinding tanah harus ditahan agar
tidak longsor

Tabel.1 Elemen kompetensi dan kriteria untuk kerja

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNTUK KERJA
 Kondisi peralatan diperiksa sesuai
dengan spesifikasi teknis
 Peralatan diuji coba kelayakannya
1. Menyiapkan peralatan pekerjaan sesuai dengan SOP
tanah  Daftar hasil pemeriksaan kondisi
dan hasil uji coba dibuat sesuai
dengan format yang telah
ditentukan.
2. Melaksanakan pekerjaan galian  Kondisi lahan di lapangan diperiksa
tanah kesesuaiannya dengan gambar
kerja
 Jenis peralatan dan alat berat
disiapkan sesuai kondisi lahan
 Prosukdi dan komposisi alat berat
yang akan digunakan, dihitung
 Pekerjaan galian tanah dilaksanakan

PT. GRACIA DIKATAMAS


3. Melaksanakan pekerjaan timbunan
tanah
4. Melaksanakan pekerjaan
pemadatan tanah
5. Memeriksa hasil pekerjaan tanah
PT. GRACIA DIKATAMAS
sesuai dengan gambar kerja
 Hasil galian tanah dipindahkan
sesuai ditempat yang dilakukan
 Jenis peralatan dan alat berat untuk
pekerjaan timbunan disiapkan
sesuai kondisi lahan
 Jenis tanah untuk timbunan
disiapkan sesuai dengan spesifikasi
teknik
 Pekerjaan timbunan dilakukan
sesuai dengan gambar kerja dan
metode pelaksanaan
 Tanah diidentifikasikan untuk
menentukan jenis peralatan dan alat
berat pemadatan yang akan
digunakan
 Alat pemadatan disiapkan sesuai
spesifikasi teknis dan kondisi lahan
di lapangan
 Pekerjaan pemadatan dilakukan
sesuai dengan metode kerja,
gambar rencana dan spesifikasi
teknis
 Data hasil uji kepadatan tanah
timbunan dibaca dan dibandingkan
dengan persyaratan teknis
 Inspeksi lapangan terhadap pekerja
tanah dilakukan sesuai dengan
pekerjaan yang telah dilakukan
 Hasil pekerjaan tanah diperiksa
kesesuaiannya dengan spesifikasi
 teknis dan gambar kerja
 Tindakan perbaikan dilakukan jika
terdapat penyimpangan

IV. SETELAH BEKERJA

Prosedur setelah bekerja penggalian adalah sebagai berikut :

1. Ketika selesai pekerjaan pastikan kondisi sekitar penggalian aman dan
tutuplah izin kerja

PT. GRACIA DIKATAMAS