Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 4
1. Tujuan Umum
Mahasiswa mampu menyelesaikan masalah pasien melalui pendekatan berpikir kritis.
2. Tujuan Khusus
1) Menumbuhkan cara berpikir kritis dan ilmiah.
2) Meningkatkan validasi data pasien.
3) Meningkatkan kemampuan untuk memodivikasi rencana keperawatan.
4) Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang sesuai dengan
masalah pasien.
5) Meningkatkan kemampuan dalam menilai hasil kerja.
Manfaat
1. Masalah pasien dapat teratasi.
2. Kebutuhan pasien dapat terpenuhi.
3. Terciptanya komunitas keperawatan yang profesianal.
4. Terjalinnya kerjasama antar tim.
5. Perawat dapat melaksankan model asuhan keperawatan dengan tepat dan benar.
Kriteria Pasien
Pasien yang dipilih untuk dilakukan ronde keperawatan adalah pasien yang memiliki kriteria
sebagai berikut :
1. Mempunyai masalah keperawatan yang belum teratasi meskipun sudah dilakukan
tindakan keperawatan.
2. Pasien dengan kasus baru atau langka.
Metode:
DIskusi
Alat Bantu
1. Sarana diskusi: buku, pulpen.
2. Status/dokumentasi keperawatan pasien.
3. Materi yang disampaikan secara lisan.
Penetapan Pasien
- Inform consent
- Hasil pengkajian / validasi data
-Persiapan Pasien
Vailidasi data
Hari/Tanggal : Kamis/19-01-2023
Tujuan
1. Tujuan Umum:
Menyelesaikan masalah pasien yang belum teratasi yaitu nyeri akut pada Ny. H
2. Tujuan Khusus:
a. Mengidentifikasi masalah pasien yang belum teratasi.
b. Mendiskusikan penyelesaian masalah dengan perawat primer, tim kesehatan lainnya.
c. Menemukan alasan ilmiah terhadap masalah pasien.
d. Merumuskan intervensi keperawatan yang tepat sesuai masalah pasien.
Sasaran
Pasien Ny. S umur 60 tahun yang dirawat di kelas III kamar C17 Ruang IRNA 3C
RSUD Kota Mataram
Materi
1. Teori asuhan keperawatan pasien dengan DMDF
Masalah-masalah yang muncul pada pasien dengan DMDF dan intervensi keperawatan pada pasien
dengan masalah nyeri akut.
Metode
Diskusi
Media
1. Dokumen / status pasien.
2. Sarana diskusi: Kertas, Bulpen.
3. Materi yang disampaikan secara lisan.
Kegiatan
Wakt Taha Kegiat Pelaksan Tempat
u p an a Pasien
1 hari Pra- Pra-Ronde.
sebel Ron 1. Menentukan kasus dan topic.
um de 2. Menentukan tim ronde.
ronde 3. Menentukan literature.
4. Membuat proposal.
5. Mempersiapkan pasien.
6. Diskusi pelaksanaan.
5 Rond Pembukaan. Kep - Nur
menit e
1. Salam pembuka. ala se
2. Memperkenalkan tim ronde. Rua Stati
3. Menyampaikan identitas ng on
dan masalah pasien. (Kar
4. Menjelaskan tujuan ronde. u)
30 Penyajian Masalah. Nur
menit 1. Memberi salam Menden se
dan
gar kan Stati
memperkenalkan pasien
on
dan
keluarga kepada tim ronde.
2. Menjelaskan riwayat penyakit
dan keperawatan pasien.
3. Menjelaskan masalah pasien
dan rencana tindakan yang
telah dilaksanakan dan serta
menetapkan prioritas yang
perlu didiskusikan.
Validasi data
Memberi R.
1. Mencocokkan dan
ka n Perawat
menjelaskan kembali data an
respon
yang telah disampaikan.
dan
2. Diskusi antar anggota tim dan
menjawa
pasien tentang
b
masalah
pertanya
keperawatan tersebut.
an
3. Pemberian justifikasi oleh
perawat primer atau konselor
atau kepala ruang tentang
masalah pasien serta rencana
tindakan yang akan dilakukan.
4. Menentukan
tindakan keperawatan pada Karu
masalah
prioritas yang telah ditetapkan.
10 Pas 1. Evaluasi dan Karu, - Nur
menit ca- rekomendasi intervensi Supervisior se
Ron keperawatan. , Perawat Stati
de 2. Penutup. Konselor. on
Kriteria Evaluasi
1. Struktur
a. Ronde keperawatan dilaksanakan di Ruang Perawatan C.17 IRNA 3C
b. Peserta ronde keperawatan hadir di tempat pelaksanaan ronde keperawatan.
c. Persiapan dilakukan sebelumnya.
2. Proses
a. Peserta mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.
b. Seluruh peserta berperan aktif dalam kegiatan ronde keperawatan sesuai
peran yang telah ditentukan.
3. Hasil
a. Pasien puas dengan kegiatan.
b. Masalah pasien dapat teratasi.
c. Perawat dapat:
1) Menumbuhkan cara berfikir yang kritis dan sistematis.
2) Meningkatkan kemampuan validitas data pasien.
3) Meningkatkan kemampuan menentukan diagnose keperawatan.
4) Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang berorientasi
pada masalah pasien.
5) Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan keperawatan.
6) Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja.
Pengorganisasian
Jombang,
Perawat yang menerangkan Penanggung
Jawab
…………………………
……………………
….
PP mendatangi meja kepala ruangan untuk konsultasi masalah pasien Ny. H C17.
Diruang Kepala Ruangan…
PP : Assalamu’alaikum, permisi Bu…
KARU : Wa’alaikumsalam, silahkan masuk dan silahkan duduk.
PP : Terima kasih Bu
KARU : Ada apa Ners Miftah?
PP : Begini Bu, saya ingin mengkonsultasikan masalah pasien Ny.H dan ingin
meminta saran dari ibu.
KARU : Ya silahkan, apakah ada masalah dengan pasien tersebut?
PP : Ya bu, pasien Ny. H datang dengan keluhan nyeri dan diagnose medis yang
ditemukan adalah Infeksi Saluran Kemih. Setelah dirawat selama 5 hari dan
sudah diberi tindakan keperawatan dan tindakan medis ternyata nyeri yang
dialami Ny.H masih belum berkurang. Maka dengan ini kami meminta izin
kepada ners untuk mengadakan ronde keperawatan.
KARU : Oh iya, terus apa kamu sudah menyiapkan siapa-siapa saja yang akan kamu
ajak untuk menjadi tim ronde keperawatan dan menetapkan waktu
pelaksanaanya ?
PP : Sudah bu, rencananya besok akan dilakukan ronde keperawatan kemudian
saya mengajak Ners Nina, Dr. SUCITA dan Ners. Dilla sebagai Konselor.
KARU : Baiklah kalau memang sudah siap silahkan kamu lanjutkan dan persiapkan
yang perlu dipersiapkan.
PP 1 : Terima kasih bu, saya permisi dulu.
Setelah masalah perijinan sudah selesai, kemudian PP mengunjungi kekamar pasien Ny.
H untuk melakukan inform concent dan meminta persetujuan untuk dilakukan ronde
keperawatan.
Diruang pasien…
PP : Assalamu’alaikum… Selamat Pagi, permisi pak, bu…
K. Px : Wa’alaikum salam… selamat pagi Nurse…
PA : Bagaimana kondisi ibu hari ini…??
Px : Seperti biasa masih terasa nyeri didaerah sini (menunjuk kedua lutut).
PP : Begini ya bu, untuk menindak lanjuti masalah penyakit yang masih dirasakan
N y ” H ” maka kami berencana untuk mengadakan ronde keperawatan.
K.Px : Apakah itu ronde keperawatan ?
PP : Ronde keperawatan ini adalah suatu pemecahan masalah keperawatan yang belum
terselesaikan yang nantinya pemasalahan ini akan diberikan solusi oleh perawat
konerselor dan tim medis lainnya.
PA : Tujuan tindakan ronde keperawatan ini adalah untuk menyelesaikan permasalah yang
masih dirasakan ibu “H” saat ini. Untuk itu saya meminta ijin kepada ibu untuk
mengadakan ronde keperawatan besok pagi dan mohon ibu untuk mengisi formulir
persetujuan tindakan ronde keperawatan jika ibu setuju.
Px : Saya setuju saja asalkan nyeri saya bisa segera sembuh, untuk pengisian formulirnya
saya serahkan kepada saudara saya.
K.Px : Baiklah, dimana saya harus tanda tangan ?
PA : Disini. (sambil menunjukkan bagian inform concent untuk ditanda tangani)
PP : Baiklah , bu… terima kasih atas persetujuan anda dan saya permisi dahulu.
K.Px : Iya Nurse, terima kasih.
Setelah validasi data dari pasien, tim ronde kembali ke ners station untuk menindak
lanjuti dan membahas masalah yang ada.
Dinurse station...
KARU: Assalamu’alaikum.. baik, untuk mempersingkat waktu saya persilahkan kepada Ns.
Miftah, Ns. nina, dan Dr. Sucita untuk memberikan solusi atau intervensi lanjutan
yang akan diberikan kepada Ny.S.
PP : Setelah saya melakukan validasi data kepada pasien secara langsung, saya
mendapatkan bahwasannya nyeri yang dirasakan pasien masih terasa dan terpasang
cairan NS. Untuk TTV, tekanan darahnya normal 131/75 mmHg, Suhu Tubuh 37,20C,
dan RR 22 x/menit.
PA : Menurut dokter bagaimana cara mengatasi masalah yang dikeluhkan oleh pasien Ny.H?
Dokter : Sebenarnya penyebab nyeri Ny.H karena disebabkan oleh…….berikan saja……
PP : Baiklah, dari tindakan keperawatan kami akan mengkaji nyeri Ny. H lebih lanjut.
Lalu bagaimana untuk mengatasi nyerinya dapat berkurang?
Dokter : Untuk sementara tetap lakukan masasse pada daerah nyeri dan berikan terapi medis
yang telah saya anjurkan.
PP : Iya, baiklah terima kasih
KARU: Baiklah saya rasa sudah cukup pelaksanaan ronde keperawatan ini dan terima kasih
atas partisipasinya.
PASCARONDE
Menyampaikan hasil ronde keperawatan pada KARU dan SUPERVISOR serta PP dan PA
Dinurse station..