lpasi : Kaji THT ada/tidak nyeri tekan lokasi dan penjalaran
2.2.2 Diagnosa Keperawatan
Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan adanya penumpukan
sekret
Peningkatan suhu tubuh berhubungan. dengan proses peradangan
3.
Perubshan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
anorek:
a
4. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang informasi
22.
Perencanaan Keperawatan
Perencanana keperawatan merupakan proses perawatan dengan
melaksanakan berbagai strategi keperawatan yang telah direncanakan dalam
18
intervensi keperawatan, Dalam tahap ini perawat harus mengetahui berbagai hal
diantaranya bahaya-bahaya fisik dan perlindungan pada klien, teknik komunikasi,
kemampuan dalam prosedur tindakan, pemahaman tentang hak-hak pasien se
memehami tingkat perkembangan pasien, Dalam pelaksanaan tindakan
keperawatan terdapat dua jenis tindakan yaitu tindakan keperawatan mandiri dan
tindakan kolaborasi. Sebagai profesi perawat mempunyai kewenangan dan
tanggung jawab dalam menentukan asuhan keperawatan (A. Aziz: Alimul Hidayat,
2009),
‘Tabel 2.1 Perencanaan Keperawatan
No Diagnosa | Tujuan dan Reneana Rasional
Kriteria Hasil
Setelah a. Kaji fungi fa. Ronkhi, _mengi
dilakukan pernapasan menunjukkan
tindakan by akumulasi
keperawata kecepatan, sekret
diharapkan irama, ketidakmampun
bersihan jalan] —-kedalaman, dan | untuk
napas dengan | —_penggunaan otot | __-membersihkan
kriteriahasil bantu aksesori) jalan mapas
Pasien dapat
mengeluarkan Catat Pengeluaran sulit
sekret tanpa | kemampuan bila sekret sangat
bantuan, Pasien| —_ pasien tebal, sputum,
berpartisipasi mengeluarkan berdarah kental
dalam program) — dahak, —catat | darah_——cetah
pengobatan karakter, jumlah | (misal —infeksi,
dahak, adanya | atau tidak
hemoptisis Kuatnya hidrasiy
Ajarkanpasien | c. Posisi membantu
posisi semi] memaksimalkan
fowler tinggi | —ekspansi_—paru
dan lat dan menurunkan
nnapas dalam upaya
pernapasan