You are on page 1of 6
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH ACEH SATUAN KERJA PELAKSANAAN PRASARANA PERMUKIMAN ACEH PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN AIR MINUM 4. ond Taher Luong Gira Bands Aceh 232 2uaceh Bysh00 com SURAT PERJANJIAN KERJA JASA KONSULTASI PERORANGAN Pekerjaan FASILITATOR MASYARAKAT BIDANG KEUANGAN KEGIATAN PAMSIMAS TA. 2022 PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN AIR MINUM. SATUAN KERJA PELAKSANAAN PRASARANA PERMUKIMAN PROVINSI ACEH Dengan Wahyudin, ST Fasilitator Masyarakat Bidang Keuangan Kota Subulussalam : HK.02.03/PPK-AM/PAMSIMAS/2022/24008, + 25 Juli 2022 2022 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH ACEH SATUAN KERJA PELAKSANAAN PRASARANA PERMUKIMAN ACEH PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN AIR MINUM AL be Mohd: Taher Lnons Bate - Sarida Arch 29244 eal: ptupaceh@yanee.com Pada Hari ini, Senin tangeal Dua Puluh Lima bulan Juli tahun Dua Ribu Due Puluh Dua, Kami yang bertanda Nema Tbnu Sina, ST Nip 19760227 200911 1001 Jabatan : Pejabat Pembuat Komftmen Air Minum Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Aceh Alamat Kantor + J1ir, Mohd Thaher No. 14 Lueng Bata, Banda Aceh Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Indonesia cq Kementerian Pekerjaan Unmum dan Perumahan Rakyat cq Direktorat Jenderal Cipta Karya cq Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Aceh berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor : 578/KPTS/M/2022 Tanggal 14 Juni 2022 Tentang Perubahan Lampiran Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 461 / KPTS / M / 2022 dan Nomor 525 / KPTS / M / 2022, Tentang Pengangkatan Atasan/Atasan Langsung dan Pejabat Fembendaharaan Satuan Kerja di Lingkungan Direkstorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA. Nama : Wahyudin, ST ‘Tempat, Tanggal lahir + Tualang, 27 Juli 1993 Jenis Kelamin : Laki-Laki Alamat + Dusun Sepakat Kec. Rundeng Kota Subulussalam NPwP 2 90.175.616.3-107.000 Nomor KTP. + 1175032707930002 Nomor Rekening + 4492415270 Nama Bank : PT. Bank Syariah Indonesia KC Lhokseumawe 2 ‘Atas Nama + Wahyudin Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri tersebut di atas yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, telah mengikat diri pada suatu PERJANJIAN KERJA dalam rangka pelaksanaan Kegiatan Pamsimas Kota Subulussalam TA. 2022, dan PIHAK PERTAMA memberikan pekerjaan kepada PIHAK KEDUA sebagai Fasilitator Masyarakat Bidang Keuangan dengan ketentuan-ketentuan sebagai berticut: Pasal t ‘TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB 1. PIHAK KEDUA melaksanakan tugas dan tanggung jawab seperti yang diatur dalam Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang menjadi lampiran dari Kontrak ini, serta Pedoman, Petunjuk Teknis dan Perunjuk untale Kegiatan Pamsimas Tahun Anggaran 2022; PIHAK KEDUA diwajibkan tinggal di Kabuapten yang merupakan wilayah kerjanya minimal 25 hari setiap bulan/periode; PIHAK KEDUA dalam melaksanakan tugas-tugasnya di bawah kendali PIHAK PERTAMA, pengendalian ini dapat di delegasikan kepada pihak lain yang ditunjuk PIHAK PERTAMA: 4. PIHAK KEDUA melaksanakan tugas-tugasnya berada di bawah Koordinasi Keordinator Kabupaten/Kota; 5, PIHAK KEDUA bertanggung jawab terhadap pencapaian optimal kinerja individu dan tim fasilitator masyarakat di wilayah kerjanya. Output individu dan tim fasilitator masyarakat dapat dilihat dalam Kerangka Acuan Kerja Fasilitator Masyarakat; 2. 6. Khusus untuk hasil kerja, merupakan Hak milik dari Program dan tidak diperkenankan untuk disempaikan/publikasikan kepada plhak lain balk sebagian ataupun selurubnya untuk tujuan apapun tanpa persetujuan tertulis dari Pengelola Program, selain untuk keperluan arsip PIHAK PERTAMA; 6, PIHAK KEDUA tidak diperkenankan melimpahkan pekerjaan yang ditugaskan dalam PERJAN|IAN KERIA ini kepada Pihak Lain, kecuali atas Izin PINAK PERTAMA; 7. PIHAK PERTAMA dapat memerintahkan PIHAK KEDUA untuk melakukan tuggs-tugas lainnya sesuat dengan Pedoman, Petunjuk Teknis, Standard Operasional Prosedur (SOP), dan dokumen-dokumen Kegiatan Pamsimas TA. 2022 terkait lainnye. 8. Kinerja PIHAK KEDUA dievaluasi oleh PIHAK PERTAMA, Hasil evaluasi kinerja dapat dijadikan dasar pertimbangan untuk pemberian surat peringatan atau bahkan penghentian penugasan. Pasal 2 WILAYAH KERJA ‘Wilayah kerja PIHAK KEDUA ditempatkan di Kota Subulussalam, Pasal 3 JANGKA WAKTU 1. PERIANJIAN KERJA ini dilaksanakan selama 5,0 (lima koma nol) bulan beriaku sejak tanggal 18 Juli 2022 sampai dengan tanggal 18 Desember 2022 2, PERJANJIAN KERJA berakhir sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan seperti disebut pada butir (1), atau teriadi pemutusan hubungan kerja yang ditetapkan sesuai dengan pasal 8, Pasal HAK 1, PIHAK KEDUA selama melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya berhak menerima imbalan kerja borupe “Goji” dari PIHAK PERTAMA setiap periode dan dibayarkan secara Jumpsum ke rekening PIHAK KEDUA dengan perincian: a. Gaji Fasilitator Rp, 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah) per bulan termasuk pajak-pajak yang berlaku; b. BOP Fasilitator Rp. 1.000,000,- (Satu Juta Rupiah) per bulan; ©. Transportasi Fasilitator Rp. 1.500.000,- (Samu juta Lima Ratus Ribu Rupiah) per bulan. 2. Ketentuan tata cara pembayaran gaji PIHAK KEDUA ditetaplan sebagai berilcut: 4. Gaif yang dibayarkan kepada PIHAK KEDUA pada bulan/periode pertama bertugas dan bulan/periode terakhir penugesan akan diperhitungkan sesuai dengan Jumlah lama hari bertugas (Time Sheet }; Gaji yang dibavarkan kepada PIHAK KEDUA disesuaiian dengan progres kegistan yang tclah diselesaikan termasul diantaranya Laporan Bulanan dan Laporan BOP. © PIHAK PERTAMA tidak memberikan tunjangan lain kepada PIHAK KEDUA, seperti tunjangan hati ‘aye, tunjangan kompensasi cut, gaji ke-13 dan lain-lain; 6. PIKAK PERTAMA kan melakukan pembayaran setlap awal bulan/periode setelah bulan penugasan berjalan PIHAK KEDUA memenuhi kewajibannya sebagai berikut: © Apabila dalam bulan/periode satu bulan penugasan progres di lapangan tidal tercapai moka PIHAK PERTAMA dapat melakukan penundaan pembayaran sampal PIHAK KEDUA bisa memenuhi syarat seperti pada pasal 4 2.4; f Pada saat hubungan Kerja berakhir, PIHAK PERTAMA tidak akan memberikan wang pesangon ataupun status kepegawaian kepada PIHAK KEDUA. b, Pasal 5 KEWAJIBAN 1. PIHAK KEDUA mempunyai kewajiban menyerahkan laporan sebagai bertkut: a. Hadir dan melakukan keglatan pendampingan di wilayah dampingannya sekurang-kurangnya 25 hari dalam satu bulan/periode, kecuali pada bulan diana terdapat libur Nasional, maka akan mengikuti peraturan yang di tetapkan oleh pemerintah dan tetgp di hitung bekerja, b. Data SIM/ Log Book Log Book harus dilengkapi sesuai dengan data lepangan di serahken setiap akhir bulen/priode kepada Koordinator Provinsi atau Petugas Pejabat Pembuat Komitmen Air Minum Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Aceh. © Laporan Progres Laporan Progres ini harus diserahken setiap minggu kepada Koordinator Kabupaten atau Koordinator Provinsi atau Petugas Pejabat Pembuat Komitmen Air Minum Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Aceh sesual dengan tenggang waletu yang ditentukan, d. Laporan Bulanan Laporan bulanan harus diserahkan setiap akhir bulan/priode kepada Koordinator Kabupaten atau Koordinator Provins! atau Petugas Pejabat Pembuat Komitmen Air Minum Satker Pelaksangan Prasarana Permukiman Permukiman Provins! Aceh. © Absensi Absensi /time sheet harus diserahkan setiap akhir bulan/periode kepada Koordinator Kabupaten/Kota atau Koordinator Provins! atau Petugas Pejabat Pembuat Komitmen Air Minum Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Aceh. f, PIHAK KEDUA berkewajiban mengikuti asuranst kecelakaan /kesehatan. 2. PIHAK KEDUA berkewajiban membayar pajak penghasilan (PPH) dan/atau pojak-pajak lain sesval persturan perundangan pajak yeng berlaku, Pasal 6 SANKSI 1. PIHAK PERTAMA melakukan pemotongan gaji sebesar 4% perhari apabila PIHAK KEDUA tidak masuk kerja tanpa alasan yang dapat diterima (mangkir) dan tanpa pemberitahwan / tanpa izin PIHAK PERTAMA; 2. PIHAK PERTAMA dapat mengusulkan kepada dinas terkait untuk PIHAK KEDUA dimasulckan kedalam daftar hitam (black list) apabila PIHAK KEDUA meninggalkan tugas tanpa alasan yang jelas sesui pasal 8; 3. PIHAK PERTAMA menerbitkan surat peringatan, apabila PIHAK KEDUA melakukan perbuatan sebagai berikut: 2. PIHAK KEDUA tidak menjalankan tugas tanpa alasan yang jelas dan diterima (mangkir) serta tanpa fain selama § (lima) hari kerja berturut-turut; b. PIHAK KEDUA tidak menyelessikan pekerjaan secara tepat waktu sesual Jadwal Kegiatan Program tanpa alasan yang jelas dan di terima oleh PIHAK PERTAMA ; © PIHAK KEDUA tidak memenuhi stander pencapaian pada tahap kegiatan yang berlangsung sesuai tanggung jawab sebagatmana disebut pads Pasal 2 tanpa penjelasan yang dapat diterima oleh PIHAK PERTAMA; d. PIHAK KEDUA tidak memenuhi kewajibannya sebagaimana disebut pada Pasal + tanpa penjelasan yang depot diterima PIHAK PERTAMA. e. PIHAK KEDUA melakukan manipulast laporan 4. PIHAK PERTAMA langsung melakukan pemutusan hubungan kerja kepada PIHAK KEDUA dan akan Giajukan kepada pihak berwajib untuk di proses secara hukum serta PIHAK KEDUA berkewajiban untuk menggantl segela kerugian yang diakibatkan oleh perbuatannya, apabila: 4 PIHAK KEDUA melakukan pemindahtanganan pekerjzan kepada pihak lain tanpa sepengetahuan dan persetujtan PIHAK PERTAMA; b PIHAK KEDUA terbukti melakukan korupsi Dana Bantuan Pemerintah Untuk Masyarakat (BPM) Regiatan TA. 2022; © PIHAK KEDUA terbukti melakukan kebohongan publik seperti membantu Kelompok Masyarakat membuet bukti-bukti palsu laporan keuangen; ©. PIHAK KEDUA terbukt! melakukan tindakan perbuatan yang melanggar Hukum Negara. Pasal 7 PEMBIAYAAN Pembiayaan Perjanjian kerja ini di bebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Aceh Nomor : SP DIPA-033, 05. 1. 631109/2022 Tanggal 17 November 2021, DIPA REVISI 5, SP DIPA-033, 05, 1, 631109/2022 Tanggal 08 Juni 2022, DIPA REVISI 6, SP DIPA-033. 05. 1, 631109/2022 Tanggal 21 juni 2022, dan DIPA REVISI 7, SP DIPA-033. 05, 1. 631109/2022 Tanggal 13 Juli 2022 Pasal 8 BERAKHIRNYA PERTANJIAN KERJA 1. Perjanjion Kerja berakhir apabila: a. PIHAK KEDUA meninggal dunia: b. PIHAK KEDUA mengajukan permohonan pengunduran diri kepada PIHAK PERTAMA atau pihak yang ditunjuk oleh PIHAK PERTAMA, jika PIHAK KEDUA mengalami sakit/cacat yang mengakibatkan tidale dapat belerja sebagaimana mestinya; ©. PIHAK KEDUA menjalani pemeriksaan pihak yang berwajib sebagai tersangka yang menyebabkan tidak dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya; 4. PIHAK KEDUA melakukan perbuatan yang melanggar hukum; © Program berakhir dan PUHAK PERTAMA terlah mnenyelesaikan tugas sesuai dengan PERJANJLAN KERJA; f Adanya kebijakan pemerintah yang menyebabkan penghentian Kegiatan Pamstmas TA. 2022. 2, PIHAK KEDUA dapat mengajukan jnisiatif pemutusan perjanjian kerja apabila PIHAK PERTAMA tidak melakukan atau laiai dalam memenuhi hak PIHAK KEDUA sebagaimana tercantum pada pasal 4, dan PIHAK KEDUA telah melakukan klarifikast secara tertulis kepada PIHAK PERTAMA, 3, Pada saat pengakhiran hubungan kerja, PINAK KEDUA wajib menyerahkan seluruh barang inventaris Kegiatan PamsimasT.A 2022 kepada PIHAK PERTAMA.. 4, Pada saat hubungan kerja antars PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA berakhir, maka PIMAK KEDUA tidak akan mendapatian uang pesangon apepun, Kecuali gaji yang memang sudah menjadi hak PIHAK KEDUA dan belum diselesaikan oleh PIHAK PERTAMA, Pasal 9 FORCE MAJEURE 1, Kedua belah pihak dibebaskan dari kewajiban untuk melaksanakan isi Perjanjian ini apabila terjadi kegagalan atau keterlambatan dalam melaksanakan kevajiban tersebut yang dlisebkan force majeure; 2. Yang dimaksud dengan force majeure adalah segala keadaan atau peristiwa yang terjadi diluar kelwasaan Kedue Pihak, termasuk akan tetapt tidak terbatas pada, huru-haro, epidemi, kebakaran, baniir, gempa bumi, pemogokan, perang, keputusan pemerintah atau instansi berwenang, yang menyebabkan pelaksanaan Perjanjian ini menjadi terlambat atau tidak ‘dapat dilakukan sama sekall; 3. Setelah berkhir atau dapat distasinya keadaan force majeure tersebut, pihak yang mengalami force majeure walib segera melaksanakan segala kewajiban-kewajibannya yang tertunda; 4 Segala kerugian yang timbul akibat force majeure menjadi tanggung jawab masing-masing pihak dan hal itu tidal dapat dijadikan alasan oleh salah satu pihak untuk meminta ganti rugi terhadap pihak lainnya dan atau memutuskan Perjaniian ini. Pasal10 PENYELESAIAN PERSELISIHAN 1. Jika terjadi perselisihan antara kedua belah pihak maka pada dasarnya akan diselesikan secara musyawarah; 2. Apabila kecua belah pihak tidak terdapat menyelesaikan secara musyawatah perselisihan tersebut, maka ‘kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikannya melalui Pengadilan. 3. Kedua bela pihak akan memilih tempat kedudukan hulum yang tetap dan umum di Pengedilan Neger! domuisili PIHAK PERTAMA. Pasal 11 PENUTUP 1. PERJANJIAN KERJA ini dibwat dan ditangani oleh kedus belah pthals dalam keadaan sehat jasmani dan robani serta tanpa paksaan dan/atau dipengaruhi oleh pihak manapun; 2. PERJANJIAN KERJA ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) dan bermaterai cukup serta memiliki kekuatan hukum yang sama. Lembar kesatu untuk PIHAK PERTAMA dan lembar kedua untuk PIHAK KEDUA; 3. PERJANJIAN KERJA ini berlaku sejak tanggal penandatanganan; 4. Halshal lain yang belum distur dalam PERJANIIAN KERIA ini, namun dapat menjadi hal yang mengikat antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, akan diatur kemudian sebagai ketentuan susulan atau perjanjian tambahan, PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA Fasilitator masyarakat PPK Air Minum Bidang Keuangen

You might also like