, oe ' @ Crean ed Se “SEORANG PRIA YANG - - MENCOBA MEMALSUKAN Ry | o Dosen Pengampu : Ulfa Khaira, S.Komp.,M.Kom e ~ /RN ech Reon at MU NSy] Mukhtada Billah Nasution ~\ eer FIEI22037 = FIEI22138 Der em etarets Col eet R ree eC ieuted we rareC Tahukoh Kamu? eee Oe NUR ee CURE SURO p race Cun IM (RUC ey National Laboratory) di California, Amerika Serikat melaporkan bahwa mereka berhasil DS ae aca Uh eck ie Une cue CO cis Namun, ketika ilmuwan Jerman dan Jepang gagal dalam mereplikasinya, tim Laboratorium Barkeley menganalisan data mereka kembali. Pada kali ini, mereka tidak menemukan sinyal dari elemen ke 118 tersebut dan mereka akhirnya menarik kembali klaimnya. Hanya Viktor Ninov, orang yang memi Ve CR SUC Ce mu berhasil menemukan ‘satu’ sinyal. Investigasi dari empat ilmuwan tingkat lanjut tentang dugaan fabrikasi memutuskan satu Ree MU a UM ae UR Cu uC ae ey mca aSiapa Victor Ninov? 0 Victor Ninov (Bulgaria: Baktop Hunos , lahir 27 Juni It) ele eS TU COMET Umer tic) Neca re CL Dy rete aL at ka Ton eee Ce Ree cuCMin CUSUR eee cae eet erste aN eer Cun UR CON feds ecu Tata I deta Ion AR et IR CZs Schwerionenforschung (GSI). yang bekerja dalam ee sel cate tia Sota CM Torte ier ord Cui iM cette MSS ae (darmstadtium, roentgenium, dan copernicium). Ninov diduga telah merekayasa data yang digunakan untuk mengklaim penciptaan unsur 118 dan 116.N Reese eye ieee mos eee ea oeya (iN OAV ime ca meu hipotesis bahwa unsur 118 dapat dibentuk pada energi yang relatif rendah dengan menghancurkan isotop 86 Kr dan 208 Pb secara bersamaan. Ninov awalnya meragukan hipotesis yang ia kejar; dia dikutip i cae "Kami tidak tahu berapa urutan besarnya dia salah" dari ilmuwan yang membuat hipotesis. Ninov merupakan salah satu abli terkemuka Cem ece ee mane a conta perangkat lunak yang diperlukan untuk Tile (Cc CeCe TTT eT transuranium yang tidak stabil.Nee CUCn Cue clnseatimeceemsencan analisis data yang disebut GOOSY , dan dialah satu-satunya di tim yang tahu cara menggunakannya. Pada tahun 1999 Ninov dan timnya melaporkan penampakan unsur 118, Rea ee een etc enemy rantai peluruhan yang juga menghasilkan unsur 116. Namun, ketika ilmuwan Jerman dan Jepang gagal dalam mereplikasinya, tim Laboratorium en oly momeemeltem een crexal lento Pada kali ini, mereka tidak menemukan sinyal dari elemen ke 118 tersebut.Bersemangat untuk membuktikan penémuan mereka, tim memeriksa lang instrumen mereka, dan mencoba lagi. Tetapi dibubarkan oleh seorang kolega, dan penyelidikan dilakukan sampai ke dasar eerie UNM Pde coer} dianalisis secara independen, dan dalam data biner asli, tidak ada indikasi adanya unsur 118 atau 116. Penyelidikan berlarut- niacin cme cme eins eal bahwa "Ninov. .. dengan sengaja menyesatkan rekan-rekannya-dan orang ete eneeamacie et cane econKomite internal di lab menyimpulkan\ bahwa Nace ne tema late Pn CUE euCe coneLCoacre ny komputer menjadi hasil yang dapat dibaca Pe CSS ete cul ree canny untuk menyuntikkan data palsu. Analisis ulang Crome UM eM Ico Caco Zoe) awalnya dilaporkan oleh analisis Ninov. Hanya Viktor Ninov, orang yang memiliki akses ke data orisinal dari elemen tersebut, yang berhasil menemukan ‘satu’ sinyal. Investigasi dari empat ilmuwan tingkat lanjut tentang dugaan fabrikasi memutuskan satu tersangka, yaitu seorang ilmuwan nuklir dan yore lo Melo UT Uc atm oD sola olNinov, yang sedang cuti, dipecat. Anggota tim Ninov lainnya secara resmi mencabut PCRS cil Se CUR cuIM ACO CMI penyelidikan yang dilakukan terhadap sains tanpa pengawasan Ninov di GSI; ditemukan Deen evens eum [eral euieern palsu". Namun, yang sangat membingungkan, tanda palsu ini ditemukan di antara banyak SRC Cea em er ee cca re mre cle kesimpulan dari penyelidikan GSI bahwa Decuria CUT (oY bertahan". Paling tidak dapat dipastikan Sole MA reclame NMR Tot et Zo UTe) salah" tentang unsur 118 dan 116.Unsur-unsur berat 116 dan 118 akhirnya ditemukan dan diverifikasi di Joint TSMR oom rel Xo CctS-xe cel PLU Co Rusia dan diamati bertentangan dengan FoCoilelotutelco ta]. OL LS masing-masing diberi nama livermorium cenceDalam tulisan oleh ke-empat investigator tersebut, mereka Cet UM Kum Lel Load bukti jelas bahwa Dr. Ninov telah melakukan ~ yaitumelakukan Nica EU memalsukan/merekayasa data PCO OR Cum UU mo Uta PCR ena Une TUT) tidak dapat mereplikasi elemen PO MeL Viktor Ninov, sebagai ilmuwan Bre ur ie cate PCr cil Ue O Ct OL Le eR eee eee aoe POE Ca iCUn cent pemalsuan data tersebut, contohnya ketika peneliti Of tee OO Cue oe tse) mengembangkan data —= OCCUR ae Ree memerlukan biaya yang sanga PeesAVA Gt Tt a 22 >