Asos universalitas + Lindungi kepentingan intl + Dlm konvensi int’; + Trend kjht int'l (teror,narkoba,cucian uang, perdagangan senjata, dsb); + Kewajiban setiap neg jaga tertib 3. Asas Hukum Pidana Tidak Tertulis + Geen straf Zonder schuld /asas tiada | “pidana tanpa kesalahan + Alasan pembenar + Alasan pemaaf + Alosan penghapus peruntutan =e cturan hk, disertai ancaman/ sanksi pidana. Lorangan itu ditujukan kepada Perbuaton, (keadaan/ Kejacion ye Eftimbulban oleh kelluch orang ~ Ancanan pidanaditujukan kepae orang yg menimbulkan akibat: ~ Dipieahkan ‘antara perbuaten dengan kesalahan: 1, Istilah Delik dan | Pokok Bahasan ITI-IV Strafbaarfeit | + Tindak pidana: i + Peristiwa pidana; Perbuatan Pidana - + Perbuatan pidana: Strafbaarfeit - + Perb langgar hk pidana: Delik + Delik: + DIL Lanjutan Lanjutan ... Perbuatan pidana (dualistis) + Strafbaarfeit (monistis) “adalah perbuatan yo dilarang oleh svatu - Feit = Handeling = menselijke gedraging = kelakuon/tingkah laku; ~ Feit dihubungkan dengan kesalahan orang: = [+r Sen2, Subyek Delik * Manusia (persoon) = Dim KUHP rumusan berang siapa tdk lain ed! mns: + Badan hukum (recht person) ~ Kehadirannyd inakin nyate: = Segi positif & negatif; < 3. Jenis Delik + Kejchatan dan pelanggaran + Delik dolus dan culpa + Delik formal dan material + Delik commisi dan omisi + Delik biasa dan delik dikualifikasi + Delik menerus dan tdk menerus + Delik aduan dan bukan aduan dll nr 4. Unsur-Unsur Delik + Kelakuan dan akibat + Keadaan yang menyertai perbuatan + Keadean tambchan yang memberatkan pidana + Unsur melawan hukum (obyektif dan subyektif) ~o 5. Cara Merumuskan Delik + Menentukan unsur-unsur delik mis: pencurian: + Memberikan kualifikasi/penyebutan mis: penganiayaan; + Campuran menentukan unsur dan memberikan kualifikasi: re 6. Locus dan Tempus Delicti a. Locus delicti diperlukan utk = menentukan opakah hukum pidana indonesia berlaku/tidak thd _perbuatan yg terjadi: +" Menetukan kejakscan dan pengadilan mana yg wenang untuk menyelesaikan perkara tsb (kompetensi relatif); Lanjutan ... + Ada beberopa teori tig penentuan locus delieti: + Teor satu tempat (terdakwa berbust): = Leer van delichamelijke dead: = leer van het instrument; = leer van het geval: + Teori bbrp tempat ( dim delik menerus) nrLanjutan ... . Tempus delicti diperlukan untuk : Apakah perbuatan yg dilakukan sudah dilarang dan diancam pidana; Apakah terdakwa pada waktu melakukan delik mampu bertanggung jawab; Apakah terdakwa pada waktu melakukan delik sudah dewasa/ blm; Daluwarsa;