You are on page 1of 12

Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …

ISSN 0853-2885

Analisis Perilaku Pembelian Konsumen terhadap Pangan Organik Saat


Pandemi Covid-19 di Indonesia
Sabilla Saberina* dan Vika Aprianti
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia
Jl. Soekarno Hatta No. 643, Kota Bandung, Jawa Barat, 40285
*Alamat korespondensi: sabillasaberina@unibi.ac.id

INFO ARTIKEL ABSTRACT/ABSTRAK


Diterima: 06-10-2021
Direvisi: 27-02-2022 Analysis of Consumer Purchase Behavior on Organic Foods during the Covid-
Dipublikasi: 29-04-2022 19 Pandemic in Indonesia

Keywords: The Covid-19 pandemic has caused a significant impact on people's buying
Actual purchase, behavior. The trend shifts from consuming conventional food products to
Covid-19 pandemic, organic foods occurs along with individual awareness of the health
Health
importance. From a marketing point of view, this is important to be studied
consciousness,
because there is great potential in the community, namely market expansion
Organic food,
Purchase intention trend which is marked by an increase in demand for these types of products,
which in turn will cause a strong push to the organic food agriculture
industry. This study aimed to map what factors encourage consumers to have
an interest in buying and make actual purchases of organic food products
during the Covid-19 pandemic in Indonesia. This is urgently known for the
basis of actors and policy makers both in the organic food agriculture industry
and marketers. A modified Planned Behavior Theory was used to determine
the factors that cause an increase in the consumption of organic foods. The
target population in this study was consumers of organic food products. The
non-probability sampling research technique was used with a sample of 206
respondents. The research model was tested using Structural Equation
Modeling (SEM) then the obtained data were analyzed through AMOS
software. The study proved that the attitude variable toward organic foods
had a significant positive effect on the health awareness and knowledge
variables. Therefore, the health awareness and the knowledge variables
affected the interest in buying organic food products. The results of the
modified theory, namely addition of knowledge and health awareness
variables, had also been shown to be able to mediate the attitude variable
toward the buying interest variable which leads to actual purchases.

Kata Kunci: Pandemi Covid-19 memberikan dampak besar bagi perilaku pembelian
Kepedulian akan masyarakat. Pergeseran tren dari mengkonsumsi produk pangan konvensional
kesehatan, menjadi pangan organik terjadi seiring dengan kesadaran individu akan
Makanan organik,
pentingnya kesehatan. Dari sudut pandang pemasaran, hal ini penting untuk
Minat beli,
diteliti karena terlihat potensi besar pada masyarakat yaitu terjadi perluasan
Pandemi Covid-19,
Pembelian aktual pasar yang ditandai dengan peningkatan permintaan terhadap jenis produk
tersebut yang selanjutnya dinilai akan menyebabkan dorongan kuat kepada
industri pertanian pangan organik. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan
faktor apa saja yang mendorong konsumen sehingga memiliki minat beli dan
melakukan pembelian aktual terhadap produk makanan organik pada masa
pandemi Covid-19 di Indonesia. Hal ini mendesak diketahui untuk dasar para

1
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

pelaku maupun pemangku kebijakan baik dalam industri pertanian pangan


organik maupun para pemasar. Theory Planned Behavior yang dimodifikasi
digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui faktor apa saja yang
menyebabkan peningkatan konsumsi pangan organik. Populasi sasaran
penelitian ini adalah konsumen produk makanan organik. Teknik non
probability sampling digunakan dengan sampel sebanyak 206 responden.
Model penelitian diuji melalui Structural Equation Modeling (SEM) kemudian
data yang diperoleh dianalisis melalui software AMOS. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel sikap terhadap makanan organik terbukti
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap variabel kesadaran akan
kesehatan dan variabel pengetahuan. Dengan demikian, variabel pengetahuan
dan variabel kesadaran akan kesehatan diketahui berpengaruh terhadap minat
beli produk makanan organik. Hasil modifikasi teori yaitu dengan
menambahkan variabel pengetahuan dan variabel kesadaran akan kesehatan
juga terbukti mampu memediasi variabel sikap terhadap variabel minat beli
yang berujung kepada pembelian aktual.

PENDAHULUAN sebaran konsumsi produk organik selama pandemi


Covid-19 tahun 2020 di Indonesia. Berdasarkan
Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sebaran responden di beberapa wilayah di Indonesia,
sangat besar dalam perilaku pembelian masyarakat Provinsi Jawa Barat memiliki potensi tertinggi dalam
(Andriani & Yolanda, 2021). Dibutuhkan gizi yang permintaan produk makanan organik, diikuti DKI
baik dan seimbang sebagai asupan bagi tubuh dalam Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Banten.
rangka meningkatkan imunitas untuk bertahan di Fenomena ini dalam sudut pandang ilmu
tengah pandemi. Pandemi yang datang secara tidak Manajemen Pemasaran ditangkap sebagai peluang
terduga dan berkepanjangan menyebabkan perluasan pasar. Diperlukan seperangkat strategi
pergeseran perilaku pembelian masyarakat terhadap untuk mengelola peningkatan permintaan terhadap
suatu produk. Masyarakat cenderung produk makanan organik ini (Aprianti et al., 2021).
membelanjakan uang mereka terhadap produk- Namun, sebelum menentukan strategi yang tepat,
produk penunjang kesehatan dan pemenuhan penting untuk terlebih dahulu para pelaku dan
protokol standar berkegiatan di masa pandemi. Isu pemangku kebijakan di industri ini mengetahui pola
peningkatan imunitas yang disebut-sebut para ahli perilaku konsumen sasarannya.
kesehatan merupakan hal yang yang wajib dimiliki Mengkonsumsi makanan organik yang
setiap orang agar bisa melawan penyakit tersebut termasuk kategori green product ini sebelumnya
sedikitnya mengubah pandangan masyarakat didorong oleh kesadaran masyarakat dimana
terhadap produk penunjang kesehatan, tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung residu
terkecuali produk makanan. Masyarakat lebih sadar dan mikroorganisme yang tidak diinginkan dapat
dan gencar mengonsumsi makanan yang dinilai menyebabkan masalah kesehatan yang serius (Wang
dapat meningkatkan imunitas yang kemudian et al., 2018). Penyakit yang disebabkan oleh
membuat produk pangan maupun makanan kemasan konsumsi makanan yang kurang bijaksana juga
berlabel organik menjadi naik daun. mengakibatkan biaya pengobatan yang besar dan
Berdasarkan informasi dari AOI (2020), data kerugian bagi kesehatan masyarakat (Nguyen et al.,
dari beberapa responden yang merupakan petani 2019). Oleh karena itu, mengaplikasikan perilaku
organik di beberapa wilayah di Indonesia konsumsi makanan yang berkelanjutan dinilai
menunjukkan bahwa pada masa pandemi Covid-19 penting untuk meningkatkan kesejahteraan individu
di awal tahun 2020 terdapat kenaikan kebutuhan juga kelestarian lingkungan (Pham et al., 2019).
terhadap produk makanan organik dengan Perilaku makanan berkelanjutan (sustainable food
keragaman dari 100% hingga 300% peningkatannya. behaviors) mencakup aktivitas membeli dan
Peningkatan yang terjadi khususnya pada produk mengonsumsi makanan organik, mengurangi
beras, sayuran, empon-empon dan madu. AOI makanan yang tidak sehat makan makanan lokal,
(2020) juga menggambarkan potensi pasar yaitu dan mengurangi pemborosan dalam mempersiapkan

2
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

makanan (Wang et al., 2018). Penelitian ini merujuk Responden dari penelitian ini adalah konsumen
pada beberapa penelitian terdahulu yang yang telah mengkonsumsi produk organik selama
menganalisis motivasi konsumen dan proses masa pandemi. Pengamnbilan data dilakukan secara
pengambilan keputusan. Salah satunya penelitian online maupun offline selama periode waktu tiga
yang dikembangkan oleh Hughner et al. (2007) dan bulan yaitu bulan Mei-Juli 2021.
Rana dan Paul (2017) yang menjelaskan bahwa
terdapat beberapa faktor yang memengaruhi Sampel dan Teknik Penarikan Sampel
konsumen dalam memotivasi sikap dan perilaku Populasi merupakan keseluruhan dari unit
konsumen, diantaranya adalah motif egois (misalnya yang diteliti. Populasi sasaran dalam penelitian ini
kesehatan, rasa, keamanan pangan dan menjadi gaya adalah konsumen produk pangan maupun makanan
hidup) serta motif altruistik dan biosfer (misalnya organik di Indonesia. Jumlah ukuran populasi
dukungan lokal, lingkungan dan kesejahteraan responden tidak dapat diketahui secara pasti, maka
hewan). Dikemukakan juga kendala utama dalam penentuan ukuran sampel didasarkan teknik analisis
pembelian yaitu didasarkan pada harga tinggi, yang digunakan dalam uji hipotesis yang
ketersediaan terbatas, skeptisisme label, dan upaya menggunakan model persamaan struktural
pemasaran yang tidak memadai. Lebih lanjut Structural Equation Modeling (SEM). Lebih lanjut
beberapa literatur terdahulu kemudian metoda penarikan sampel yang digunakan dalam
menginspirasi peneliti guna mengembangkan dalam penelitian ini merupakan probability sampling.
mengkaji apakah Indonesia memiliki iklim dan Singgih (2015) mengungkapkan bahwa terdapat
perilaku yang sama dengan penelitian tersebut atau beberapa faktor yang menentukan jumlah sampel
sebaliknya, karena dijelaskan pula bahwa meskipun dalam SEM. Salah satu ketentuannya adalah untuk
demikian, perilaku pro-lingkungan tampaknya model SEM dengan jumlah variable laten (konstruk)
bervariasi di berbagai konteks budaya dan ekonomi sampai dengan lima buah dan setiap konstruk
(Nguyen et al., 2017). Kedua hal tersebut menjadi dijelaskan oleh tiga atau lebih indikator, jumlah
dasar dalam penelitian ini yang bertujuan untuk sampel 100-150 data sudah dianggap memadai,
menyelidiki faktor-faktor yang dapat memengaruhi sehingga jumlah sampel sebanyak 200 data pada
perilaku konsumen untuk membeli produk makanan umumnya dapat diterima sebagai sampel yang
organik di Indonesia. representative pada analisis SEM. Berdasarkan
penjelasan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa
BAHAN DAN METODE penelitian ini dapat dilakukan penyebaran data
menggunakan 200 sampel seperti kriteria.
Waktu dan Tempat Penelitian Lebih lanjut, pendekatan teknik probability
Penelitian yang dikembangkan merupakan sampling dengan menggunakan teknik simple
penelitian di bidang riset bisnis khususnya green random sampling juga digunakan di dalam
marketing dimana sub tema ini merupakan salah penelitian ini. Menurut Sugiyono (2017) probability
satu yang difokuskan pemerintah saat ini karena sampling adalah teknik pengambilan sampel yang
menunjang pembangunan berkelanjutan dan memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur
ekonomi sirkular. Berdasarkan pada tujuan (anggota) populasi untuk dipilih menjadi anggota
penelitian, yaitu untuk memperoleh gambaran atau sampel. Adapun definisi simple random sampling
deskripsi dari veriabel yang diteliti serta adalah pengambilan anggota sampel dari populasi
mengungkapkan keterikatan antar variabelnya, yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan
maka penelitian ini bersifat deskriptif dan verifikatif strata yang ada dalam populasi tersebut.
dimana tipe penyelidikan yang lazim digunakan
adalah tipe kausalitas yakni melakukan pengujian Desain Penelitian
keeratan hubungan atau pengaruh antara variabel Penelitian ini memodifikasi Theory Planned
bebas (attitude toward organic food, knowledge, Behavior (TPB) guna menganalisis bagaimana
health konsciousness, intention to purchase) dan pengaruh pengetahuan (knowledge) dan kesadaran
variabel terikat (actual purchase). Pendekatan yang akan kesehatan (health consciousness) apakah
digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Secara mampu bekerja sebagai variabel mediasi antara sikap
formal lokasi penelitian dilakukan di Indonesia terhadap makanan organik (attitude toward organic
walaupun terdapat konsentrasi responden di Pulau food) terhadap minat beli produk tersebut. TPB
Jawa, sebaran di wilayah lain tidak merata. dianggap sebagai kerangka konseptual yang paling

3
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

berpengaruh diterpakan dalam memprediksi niat ke perilaku (Pacho, 2020). Penelitian ini
manusia untuk melakukan berbagai jenis perilaku memodifikasi penelitian dari Pacho (2020) yang
(Olsen et al., 2010). Menurut Azjen (1991) TPB mencoba memasukkan konstruksi baru yaitu
menunjukkan bahwa niat individu biasanya kesadaran tentang kesehatan dan pengetahuan
mengontrol tindakan, dan elemen ini sangat penting sebagai variabel intervening atau mediator antara
dalam peramalan dan penjelasan perilaku individu. sikap dan minat beli, kemudian menganalisis sampai
Seorang manusia dapat dijelaskan dengan dengan pembelian aktual konsumen untuk membeli
identifikasi predictor perilaku, yang dapat makakanan organik di Indonesia. Paradigma
ditentukan sebagai perkembangan rasional dari niat penelitian disajikan pada Gambar 1.

Gambar 1. Paradigma penelitian


pernyataan kuesioner. Instrumen penelitian yang
Penelitian didesain menggunakan pendekatan telah tersusun diuji melalui pengujian validitas dan
kuantitatif dan ditujukan untuk menganalisis reliabilitas menggunakan software SPSS. Setelah
hubungan Attitude toward green product, Health semua item pernyataan lulus uji validitas dan
consciousness dan Knowledge melalui Intention to reliabilitas maka kuesioner disebarkan kepada
purchase terhadap Actual purchase di masa responden. Kuesioner penelitian dirancang
pandemic Covid-19. Adapun hipotesis penelitian menggunakan lima point skala Likert (1 = sangat
yang terbentuk adalah sebagai berikut: tidak setuju, 5 = sangat setuju). Validitas dan
H1 = Attitude toward organic food berpengaruh reliabilitas instrument diuji terlebih dahulu
positif terhadap Health consciousness menggunakan software SPSS versi 26. Jika dilihat
H2 = Attitude toward organic food berpengaruh berdasarkan rumusan masalahnya penilitian yang
positif terhadap Knowledge dilakukan ini dibagi ke dalam 2 sifat yaitu deskriptif
H3 = Knowledge berpengaruh positif terhadap dan vetifikatif. Penelitian ini bersifat deskriptif.
intention to purchase Artinya memiliki tujuannya untuk memberikan
H4 = Health consciousness berpengaruh positif gambaran yang akurat dari beberapa aspek
terhadap intention to purchase lingkungan pasar. Lebih lanjut, metode verifikatif
H5 = Attitude toward organic food baik secara digunakan untuk menguji kausalitas dari data primer
langsung maupun melalui Health yang berupa jawaban kuisioner responden. Dalam
consciousness atau Knowledge berpengaruh penelitian ini digunakan model yang
positif terhadap intention to purchase. memungkinkan dilakukan pengujian hubungan
H6 = intention to purchase berpengaruh positif antara variabel yang kompleks baik recursive
terhadap actual purchase maupun nonrecursive untuk memperoleh gambaran
menyeluruh mengenai suatu model.
Data dan Analisis Data SEM digunakan karena dianggap sebagai salah
Penelitian ini terdiri dari lima variabel yang satu teknik analisis multivariat yang
akan diukur terdiri dari variabel Attitude toward menggabungkan aspek-aspek dari analisis faktor dan
organic food, Health consciousness, pengetahuan, analisis regresi berganda sehingga memungkinkan
intention to purchase dan actual purchase. peneliti untuk memeriksa serangkaian hubungan
Instrumen penelitian yang digunakan adalah dependen di antara variabel terukur dan konstruk
kuesioner yang disusun dan dikembangkan laten. Untuk dapat menjawab hasil penelitian maka
berdasarkan indikator dari setiap variabel baik dibutuhkan penggambaran model pengukuran yang
variabel independent maupun varibel dependent. diuji menggunakan software AMOS Statistics.
Tabel operasionalisasi variabel disusun Adapun operasionalisasi variabel dari penelitian
sebelumnya agar setiap variabel terukur dengan baik disajikan pada Tabel 1.
kemudian dilanjutkan dengan penyusunan kisi-kisi

4
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

Tabel 1. Operasionalisasi variabel


Konstruk Variabel manifest Sumber Skala
Attitude 1. Membeli makanan organic merupakan ide bagus Ajzen (2002), Ordinal
toward organic 2. Membeli makanan organik adalah menarik Arvola et al.
food 3. Membeli makanan organik adalah penting (2008)
(AT) 4. Membeli makanan organik adalah bermanfaat
5. Membeli makanan organic itu bijaksana
6. Membeli makanan organic menyenangkan
Health 1. Pemilihan makanan untuk kesehatan Wang et al. Ordinal
consciousness 2. Pandangan diri sebagai konsumen sadar kesehatan (2018)
(HC) 3. Mengikuti isu kesehatan
Knowledge 1. Mengetahui jenis makanan organik Wang et al. Ordinal
(KN) 2. Mengetahui istilah makanan organik (2018)
3. Mengetahui dengan baik makanan organik yang akan
dibeli
4. Ketertarikan mempelajari makanan organik
Intention to 1. Bersedia membeli makanan organik Ajzen (2002), Ordinal
purchase 2. Berniat membeli makanan organik Arvola et al.
(IP) 3. Berencana mengkonsumsi makanan organik (2008)
5. Mencoba mengkonsumsi makanan organik
Actual 1. Pembeli tetap makanan organik Yadav & Ordinal
purchase 2. Lebih memilih makanan organic disbanding makanan Pathak (2016)
(AP) konvensional
3. Konsumsi untuk pribadi
4. Konsumsi untuk keluarga

Penelitian ini mengukur masing-masing mendekati angka 1.00 maka pengukuran tersebut
hubungan melalui operasionalisasi variabel yang semakin kuat. Angka korelasi yang diperoleh dari
kemudian diturunkan ke dalam kuesioner. pernyataan yang berasal dari beberapa variabel
Pengujian validitas dan reliabilitasnya dilakukan diantaranya variable attitude toward organic food,
untuk menguji kelayakan instrumen penelitian health consciousness dan knowledge dengan
(Tabel 2). Kaplan dan Saccuzzo (2009) menjelaskan intention to purchase tersebut berada di atas angka
bahwa tidak ada aturan baku mengenai berapa besar 0,3 maka pertanyaan-pertanyaan tersebut
koefisien validitas yang seharusnya, akan tetapi diputuskan signifikan dan memiliki validitas yang
biasanya koefisien validitas dalam jarak 0,30-0,40 baik.
secara umum dianggap tinggi dan semakin

Tabel 2. Hasil uji validitas


Hasil uji Hasil uji Hasil uji Hasil uji Hasil uji
Var Var Var Var Var
validitas validitas validitas validitas validitas
AT 1 0,915 HC1 0,903 KN1 0,853 IP1 0,853 AP1 0,919
AT 2 0,905 HC2 0,917 KN2 0,932 IP2 0,906 AP2 0,900
AT 3 0,864 HC3 0,937 KN3 0,927 IP3 0,936 AP3 0,924
AT 4 0,912 HC4 0,937 KN4 0,948 IP4 0,916 AP4 0,928
AT 5 0,880 HC5 0,913 KN5 0,913 IP5 0,919 AP5 0,910
AT 6 0,928 HC6 0,940 IP6 0,919
AT 7 0,923 IP7 0,911
AT 8 0,935 IP8 0,936
AT 9 0,915
AT 10 0,898
AT 11 0,601

5
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

Berdasarkan Tabel 2 mengenai hasil uji perempuan. Lebih lanjut, dominasi usia terbesar
validitas maka instrument penelitian berupa diperoleh melalui range 17-24. Hal ini
kuesioner berisi 35 item pernyataan dapat mengindikasikan usia tersebut masuk ke dalam
diasumsikan memiliki nilai validitas yang baik atau golongan produktif serta memiliki kepedulian dan
valid dan terukur. Berdasarkan Tabel 3 hasil uji kesadaran yang baik akan hal tersebut.
reliabilitas dapat dilihat bahwa kelima variabel
memiliki nilai cronbach alpha > 0,8 yang berarti Tabel 4. Karakteristik demografi responden
semua item pertanyaan adalah reliabel. Item Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)
pernyataan dalam kuesioner yang telah lulus uji Laki - Laki 80 38,8%
validitas dan reliabilitas menandakan bahwa Perempuan 126 61,2%
pernyataan-pernyataan yang disusun dalam Total 206 100,0%
kuesioner secara valid dan handal dapat mengukur Usia Jumlah Persentase (%)
variabel yang diteliti untuk kemudian dapat
17 - 24 Tahun 113 54,9%
disebarkan kepada responden. 25 - 39 Tahun 83 40,2%
> 40 Tahun 10 4,9%
Tabel 3. Hasil uji reliabilitas
Total 206 100,0%
Nilai Pekerjaan Jumlah Persentase (%)
Variabel Cronbach Keputusan Banker 1 0,5%
Alpha Dosen 3 1,5%
Fresh graduate 2 1,0%
Attitude toward
0,876 Reliabel Baik Ibu Rumah Tangga 12 5,8%
organic food
Pegawai Negri Sipil 31 15,0%
Health consciousness 0,934 Reliabel Baik
Pegawai swasta 3 1,5%
Knowledge 0,985 Reliabel Layak
Pelajar/Mahasiswa 97 47,1%
Intention to purchase 0,872 Reliabel Baik
Pengajar 1 0,5%
Actual purchase 0,882 Reliabel Baik
Wiraswasta 56 27,2%
Total 206 100,0%
HASIL DAN PEMBAHASAN Keterangan: Hasil Pengolahan Data Primer, 2021

Hasil Pengolahan Data Hasil penelitian ini mayoritas responden


Berdasarkan hasil pengolahan data dan memiliki pekerjaan sebagai pelajar/mahasiswa. Hal
pengujian hipotesis dapat dijelaskan beberapa ini mengindikasikan bahwa generasi Z yang saat ini
temuan dari penelitian yang telah dilakukan. berada di range usia tersebut dianggap cukup
Penelitian yang dilakukan pada masa pandemi memiliki kesadaran akan pentingnya mengkonsumsi
Covid-19 ini merupakan kondisi spesial dimana isu produk pangan organik. Berdasarkan hasil
kesehatan merupakan prioritas utama bagi individu penelitian, dapat diketahui bahwa masing masing
dalam memutuskan kegiatan konsumsi atau variabel attitude toward organic food, health
pemenuhan kebutuhan. Karakteristik konsumen consciousness dan knowledge dengan intention to
terdiri dari jenis kelamin, usia, pekerjaan dan purchase, dapat dikatakan tinggi nilai total
penghasilan. Data demografi responden yang telah keseluruhan dari variabel bervariasi, namun berada
diperoleh dari 206 responden disajikan pada Tabel 4. pada rentan interval 3,41-4,20. Lebih lanjut
Dari sisi karakteristik responden, pembelian pengujian verifikatif dilakukan guna mengetahui
aktual produk makanan organik didominasi oleh hubungan attitude toward organic product, health
responden perempuan. Hal ini mencerminkan dua consciousness dan knowledge melalui intention to
hal yaitu perempuan lebih memiliki perhatian purchase terhadap actual purchase melalui
terhadap konsumsi makanan yang dinilai lebih pengujian SEM dengan beberapa langkah yaitu
sehat, kemudian di sisi lain seperti tipikal pola melakukan uji measurement model (model
konsumsi keluarga pada umumnya, perempuan pengukuran), pengujian model struktural,
memiliki andil dalam mengambil keputusan akhir kecocokan model (goodness of fit model), serta
dalam proses pembelian makanan untuk memenuhi pengujian hipotesis dari masing masing variable
kebutuhan keluarga. Oleh karena itu memang tepat (Tabel 5).
apabila promosi produk lebih menyasar konsumen

6
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

Tabel 5. Uji model pengukuran kosntruk


Variabel Variabel manifest Λ λ2 e CR VE
Attitude AT1 0,928 0,861 0,139 0,972 0,763
toward AT2 0,918 0,843 0,157
Organic Food AT3 0,836 0,699 0,301
AT4 0,904 0,817 0,183
AT5 0,849 0,721 0,279
AT6 0,917 0,841 0,159
AT7 0,928 0,861 0,139
AT8 0,938 0,880 0,120
AT9 0,910 0,828 0,172
AT10 0,879 0,773 0,227
AT11 0,516 0,266 0,734
Health HC1 0,876 0,767 0,233 0,966 0,826
Consciousness HC2 0,897 0,805 0,195
HC3 0,931 0,867 0,133
HC4 0,928 0,861 0,139
HC5 0,891 0,794 0,206
HC6 0,927 0,859 0,141
Knowledge KN1 0,914 0,835 0,165 0,962 0,835
KN2 0,903 0,815 0,185
KN3 0,929 0,863 0,137
KN4 0,939 0,882 0,118
KN5 0,883 0,780 0,220
Intention to IP1 0,821 0,674 0,326 0,971 0,809
Purchase IP2 0,890 0,792 0,208
IP3 0,929 0,863 0,137
IP4 0,907 0,823 0,177
IP5 0,905 0,819 0,181
IP6 0,908 0,824 0,176
IP7 0,901 0,812 0,188
IP8 0,929 0,863 0,137
Actual AP1 0,894 0,799 0,201 0,952 0,799
Purchase AP2 0,872 0,760 0,240
AP3 0,909 0,826 0,174
AP4 0,910 0,828 0,172
AP5 0,885 0,783 0,217
Keterangan: λ=loading factor, CR (construct reliability), VE (variance extracted)

Berdasarkan Tabel 5, data menunjukkan reliability) harus di atas 0,7 dan VE (variance
bahwa nilai loading factor untuk masing-masing extracted) harus di atas 0,5 sudah terpenuhi sehingga
indikator konstruk pada setiap variabel adalah lebih dapat disimpulkan bahwa konstruk setiap variabel
besar dari 0,5. Ini berarti bahwa masing-masing memiliki validitas dan reliabilitas konstruk yang
indikator dinyatakan valid dan nilai CR (construct baik (Hair et al., 2010).

7
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

Gambar 2. Path diagram model struktural

Merujuk pada Gambar 2 diperlihatkan bahwa pengaruh sebesar 96,3%. Lalu terakhir pada
output pengujian model struktural menggunakan persamaan keempat arah hubungan antara intention
software AMOS V23.0 didapatkan hasil persamaan to purchase dengan actual pruchase adalah positif
pertama dapat dijelaskan bahwa arah hubungan dengan total pengaruh sebesar 95,7%. Selanjutnya
attitude toward organic food dengan health kriteria goodness of fit dari model persamaan
consciousness adalah positif dengan total pengaruh struktural di atas disajikan pada Tabel 6.
sebesar 92,2%. Kemudian pada persamaan kedua Berdasarkan Tabel 6, hasil menunjukkan 11 (sebelas)
arah hubungan attitude toward organic food dengan parameter uji kecocokan model, 1 parameter
knowledge adalah positif dengan total pengaruh menunjukkan hasil good less, 2 parameter
sebesar 95,3%. Pada persamaan ketiga arah menunjukkan hasil marginal fit dan 7 parameter
hubungan antara attitude toward organic food, menunjukkan hasil good fit. Dengan demikian maka
health consciousness dan knowledge dengan dapat disimpulkan bahwa uji kecocokan model ini
intention to purchase adalah positif dengan total cukup baik.

Tabel 6. Goodness of fit pengujian model penelitian


Model
GOF Acceptable match level Explanation
index
Chi-square chi-square ≤2df (good fit), 2df < chi-square ≤3df (marginal fit) 901,0 Good Fit
P-value P ≥ 0,05 0,000 Good Less
GFI GFI ≥ 0,9 (good fit), 0,8 ≤ GFI ≤ 0,9 (marginal fit) 0,856 Marginal Fit
RMR RMR ≤ 0,5 0,035 Good Fit
RMSEA 0,05 < RMSEA ≤ 0,08 (good fit), 0,08 < RMSEA ≤1 (marginal fit) 0,061 Good Fit
NFI NFI ≥ 0,9 (good fit), 0,8 ≤ NFI ≤ 0,9 (marginal fit) 0,924 Good Fit
AGFI AGF I≥ 0,9 (good fit), 0,8 ≤ AGFI ≤ 0,9 (marginal fit) 0,801 Marginal Fit
RFI RFI ≥ 0,9 (good fit), 0,8 ≥ RFI ≤ 0,9 (marginal fit) 0,912 Good Fit
CFI CFI ≥ 0,9 (good fit), 0,8 ≤ CFI ≤0,9 (marginal fit) 0,965 Good Fit
TLI TLI ≥ 0,9 (good fit), 0,8 ≤ TLI ≤0,9 (marginal fit) 0,960 Good Fit
IFI IFI ≥ 0,9 (good fit), 0,8 ≤ IFI ≤0,9 (marginal fit) 0,966 Good Fit

8
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

Berdasarkan rangkuman hasil output attitude toward organic food berpengaruh secara
pengolahan data pada Tabel 7 didapat beberapa positif dan signifikan terhadap variabel health
kesimpulan. Pertama, nilai koefisien standardized consciousness. Koefisien 0,976 menunjukkan bahwa
regression weight antara variabel attitude toward jika attitude toward organic food meningkat satu
organic food dengan variabel health consciousness satuan maka health consciousness akan naik sebesar
adalah sebesar 0,976 dengan nilai probabilitas 0,976 satuan. Karena koefisien ini berharga positif
sebesar 0,001 atau p<0,05 dan memiliki critical ratio berarti bahwa semakin tinggi attitude toward
(C.R) sebesar 8,468 atau lebih besar dari 1,96 maka organic food idealnya akan diikuti oleh semakin
H0 ditolak dan H1 diterima. Ini berarti variabel meningkatnya health consciousness.

Tabel 7. Hasil model struktural


Variables Estimate Critical ratio P-Value Kesimpulan
AT --> HC 0,976 8,486 0,001 H1 diterima
AT --> KN 0,960 8,295 0,001 H2 diterima
KN --> IP 0,488 5,306 0,001 H3 diterima
HC --> IP 0,353 2,772 0,006 H4 diterima
AT --> IP 0,156 0,943 0,346 H5 ditolak
IP --> AP 0,978 20,872 0,001 H6 diterima

Kedua, nilai koefisien standardized regression Keempat, nilai koefisien standardized


weight antara variabel attitude toward organic food regression weight antara variabel health
dengan variabel knowledge adalah sebesar 0,960 conciousness dengan variabel intention to purchase
dengan nilai probabilitas sebsar 0.001 atau p<0,05 adalah sebesar 0,353 dengan nilai probabilitas sebsar
dan memiliki critical ratio (C.R) sebesar 8,295 atau 0,006 atau p<0,05 dan memiliki critical ratio (C.R)
lebih besar dari 1,96 maka H0 ditolak. Ini berarti sebesar 2,772 atau lebih besar dari 1,96 maka H0
variabel attitude toward organic food berpengaruh ditolak. Ini berarti variabel health conciousness
secara positif dan signifikan terhadap variabel berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap
knowledge. Koefisien 0,960 menunjukkan bahwa variabel intention to purchase. Koefisien 0,353
jika attitude toward organic food meningkat satu menunjukkan bahwa jika health conciousness
satuan maka knowledge akan naik sebesar 0,960 meningkat satu satuan maka intention to purchase
satuan, karena koefisien ini berharga positif berarti akan naik sebesar 0,353 satuan. Koefisien ini
bahwa semakin tinggi attitude toward organic food berharga positif berarti bahwa semakin tinggi health
idealnya akan diikuti oleh semakin meningkatkanya conciousness idealnya akan diikuti oleh semakin
knowledge. meningkatkanya intention to purchase. Dengan
Ketiga, nilai koefisien standardized regression demikian, maka H4 dapat diterima.
weight antara variabel knowledge dengan variabel Kelima, nilai koefisien standardized
intention to purchase adalah sebesar 0,488 dengan regression weight antara variabel attitude toward
nilai probabilitas sebsar 0,001 atau p<0,05 dan organic food dengan variabel intention to purchase
memiliki critical ratio (C.R) sebesar 5,306 atau lebih adalah sebesar 0,156 dengan nilai probabilitas sebsar
besar dari 1,96 maka H0 ditolak. Ini berarti variabel 0,346 atau p>0,05 dan memiliki critical ratio (C.R)
knowledge berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 0,346 atau lebih kecil dari 1,96 maka H0
terhadap variabel intention to purchase. Koefisien diterima. Ini berarti variabel attitude toward organic
0,488 menunjukkan bahwa jika knowledge food berpengaruh secara positif namun tidak
meningkat satu satuan maka Intention to purchase signifikan terhadap variabel intention to purchase.
akan naik sebesar 0,488 satuan, karena koefisien ini Koefisien 0,156 menunjukkan bahwa jika attitude
berharga positif berarti bahwa semakin tinggi toward organic food meningkat satu satuan maka
knowledge idealnya akan diikuti oleh semakin intention to purchase akan naik sebesar 0,156
meningkatkanya intention to purchase. Dengan satuan.
demikian maka H3 dapat diterima. Hasil pengujian pengaruh mediasi melalui
variabel yaitu health coniousness diperoleh nilai t

9
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

hitung untuk uji pengaruh mediasi pada hipotesis ini Hal ini mengklarifikasi bahwa peningkatan
adalah 2,635. Jika α = 0,05 maka t tabel = 1,96. Dari antusiasme terhadap produk makanan organik
perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa t selama masa pandemi Covid-19 salah satunya
hitung 2,635 lebih besar dari t tabel 1,96 dengan disebabkan oleh adanya kepedulian terhadap
tingkat signifikansi 0,05, maka dapat disimpulkan kesehatan. Hal ini sejalan dengan penelitian yang
bahwa Health conciousness mampu memediasi dikemukakan oleh Pham et al. (2019) dimana health
hubungan antara attitude toward organic food conciousness mempunyai nilai yang cukup dalam
dengan intention to purchase. Dengan demikian, memprediksi sikap terhadap makanan organik.
jenis mediasi health conciousness adalah full Temuan selanjutnya yaitu terkait variabel
mediation, dimana ketika ada health conciousness, mediasi knowledge atau pengetahuan yang juga
attitude toward organic food menjadi berpengaruh memiliki sifat full mediation antara sikap terhadap
lebih signifikan terhadap intention to purchase. produk makanan organik dengan minat pembelian.
Selanjutnya, hasil pengujian pengaruh Hal ini menandakan peran penting pengetahuan
mediasi melalui variabel knowledge diperoleh nilai t konsumen terkait produk baik benefit yang didapat
hitung untuk uji pengaruh mediasi pada hipotesis ini maupun dampak lain dari konsumsi makanan
adalah 4,470. Jika α = 0,05 maka t tabel = 1,96. Dari organik.
perhitungan di atas dapat disimpulkan bahwa t Dengan demikian, sikap positif terhadap
hitung 4,470 lebih besar dari t tabel 1,96 dengan produk makanan organik pun ternyata tidak
tingkat signifikansi 0,05, maka dapat disimpulkan membuahkan minat pembelian apabila tidak disertai
bahwa knowledge mampu memediasi hubungan dengan pengetahuan. Penelitian ini sejalan dengan
antara attitude toward organic food dengan penelitian Wijayanti (2019) dalam Diash dan
intention to purchase dan jenis mediasi knowledge Syarifah (2021) yang menyebutkan bahwa
adalah full mediation, dimana ketika ada knowledge environmental knowledge yang merupakan
attitude toward organic food menjadi berpengaruh pengetahuan dasar dari tiap individu mengenai
lebih signifikan terhadap intention to purchase. segala hal yang dapat dilakukan guna membantu
Terakhir, nilai koefisien standardized melakukan perlindungan terhadap lingkungan,
regression weight antara variabel intention to diketahui memiliki pengaruh terhadap green
purchase dengan variabel actual purchase adalah purchase intention pada generasi milenial.
sebesar 0,978 dengan nilai probabilitas sebesar 0,001 Arah pengaruh yang dimiliki sama-sama
atau p<0,05 dan memiliki critical ratio (C.R) sebesar menunjukkan arah positif, sehingga dapat
20,872 atau lebih besar dari 1.96 maka H0 ditolak. disimpulkan bahwa semakin tinggi environmental
Ini berarti variabel intention to purchase knowledge dan environmental concern yang
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap dimiliki oleh generasi milenial dapat menyebabkan
variabel actual purchase. Koefisien 0,978 semakin tinggi pula green purchase intention yang
menunjukkan bahwa jika intention to purchase dimiliki. Berkaitan dengan hal tersebut, hasil
meningkat satu satuan maka actual purchase akan penelitian ini menunjukkan knowledge berpengaruh
naik sebesar 0,978 satuan. Karena koefisien ini terhadap intention to purchase.
berharga positif berarti bahwa semakin tinggi Dengan demikian, langkah yang tepat apabila
intention to purchase idealnya akan diikuti oleh produsen atau pemasar melakukan serangkaian
semakin meningkatkanya actual purchase. Dengan edukasi kepada konsumen terkait produk makanan
demikian, maka H6 dapat diterima. organik, bagaimana manfaatnya terhadap kesehatan
Secara umum, hasil pengujian hipotesis juga terhadap keberlanjutan lingkungan, bagaimana
penelitian menunjukkan beberapa temuan penting. akses untuk mendapatkannya, bagaimana memilih
Pertama, variabel health consciousness atau makanan organik terbaik agar terhindar dari green
kepedulian terhadap kesehatan memiliki peran washing seperti klaim yang berlebihan dari
penting dalam menarik minat beli produk makanan produsen. Pemilihan media edukasi juga penting
organik. Dengan hasil full mediation yang berarti agar informasi yang disampaikan bisa diterima
apabila konsumen tidak memiliki kepedulian dengan baik, misalnya informasi pada media sosial
terhadap kesehatan maka bagaimanapun sikap brand produk, layanan tanya jawab pelanggan,
konsumen yang telah terbentuk terhadap produk deskripsi produk pada setiap marketplace atau
makanan organik tidak akan membuahkan minat deskripsi yang jelas pada kemasan produk itu
untuk membeli produk tersebut. sendiri.

10
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

Pengaplikasian green marketing yang pengawalan dari produsen untuk memastikan bahwa
bertanggungjawab juga akan sangat dihargai oleh konsumen sampai pada tahap transaksi pembelian
konsumen karena menandakan kepedulian produsen misalnya dengan difasilitasi dengan kemudahan
akan kesehatan dan kesejahteraan konsumen transaksi dan jaminan produk sampai dengan baik.
terutama pada masa pandemi melalui produk yang
dipasarkan. Hal tersebut juga akan memupuk UCAPAN TERIMA KASIH
loyalitas konsumen. Temuan terakhir yaitu
intention to purchase atau minat untuk membeli Ucapan terimakasih Penulis sampaikan
berakhir dengan actual purchase atau pembelian kepada Kementrian Riset dan Teknologi/Badan Riset
aktual. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian dan Inovasi Nasional yang telah mendanai penelitian
yang dikemukakan oleh Lian dan Yoong (2019) yang ini untuk pendanaan tahun 2021. Juga LPPM UNIBI
menyebutkan bahwa niat beli berkorelasi positif yang memfasilitasi penelitian sehingga berjalan
dengan pembelian aktual. dengan lancar.
Hal ini merupakan kabar baik bagi produsen
karena masalah yang umum terjadi pada pemasaran DAFTAR PUSTAKA
suatu produk adalah terjadinya kesenjangan atau gap
di antara minat dan pembelian yang sebenarnya. Ajzen, I. 2002. Perceived behavioral control, self‐
Kondisi pada umumnya adalah konsumen tertarik efficacy, locus of control, and the theory of
terhadap suatu produk dan berminat untuk membeli planned behavior 1. Journal of Applied Social
namun tidak melakukan transaksi pembelian karena Psychology. 32(4): 665–683.
beberapa pertimbangan seperti harga produk. Andriani, S, dan A Yolanda. 2021. Celebrity
Diharapkan para produsen dan pemasar juga dapat Endorsement di Instagram–TEARS Model:
melihat potensi dan menangkap momentum ini Perilaku Pembelian Konsumen di Masa
sehingga dapat merumuskan strategi yang tepat Pandemi Covid 19. Jurnal Ekonomi dan Bisnis
untuk perusahaan. Indonesia. 6(02): 1–10.
[AOI] Aliansi Organis Indonesia. 2020. Statistik
SIMPULAN Pertanian Organik Indonesia (SPOI) 2019
(AR Firman, W David, Ed.). Aliansi Organis
Meningkatnya konsumsi produk makanan Indonensia. Bogor.
organik pada masa pandemi Covid-19 merupakan Aprianti, V, R Hurriyati, V Gaffar, and LA Wibowo.
momentum yang dapat dilihat sebagai potensi pasar 2021. The effect of green trust and attitude
yang menguntungkan. Diperlukan strategi yang toward purchasing intention of green
tetap untuk mengelola peningkatan permintaan products: A case study of the green apparel
produk ini agar terbentuk keberlanjutan pasar. industry in Indonesia. The Journal of Asian
Pemetaan perilaku konsumen produk makanan Finance, Economics and Business. 8(7): 235–
organik penting diketahui sebagai dasar perumusan 244.
strategi pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan Arvola, A, M Vassallo, M Dean, P Lampila, A Saba, L
dua variabel penting yang dominan pada penelitian Lähteenmäki, and R Shepherd. 2008.
ini yaitu health consciousness dan knowledge yang Predicting intentions to purchase organic
berhasil memediasi sikap terhadap makanan organik food: The role of affective and moral attitudes
kepada minat pembelian dengan sifat full mediation. in the Theory of Planned Behaviour.
Model dengan modifikasi Theory Planned Behavior Appetite. 50(2–3): 443–454.
yang menambahkan dua variabel ini bisa Azjen, I. 1991. The theory of planned behavior.
diaplikasikan pada industri makanan organik. Organizational Behavior and Human
Perusahaan dapat mendalami indikator-indikator Decision Processes. 50(2): 179–211.
kedua variabel mediasi ini untuk dapat menentukan Diash, AF, dan D Syarifah. 2021. Pengaruh
alat pemasaran yang tepat yang akan digunakan. environmental knowledge dan environmental
Kemudian merupakan angin segar bagi produsen concern terhadap green purchase intention
ketika mengetahui bahwa minat beli konsumen pada generasi milenial. Buletin Penelitian
terhadap produk makanan organik berakhir dengan Psikologi dan Kesehatan Mental. 1(1): 55 –
pembelian aktual. Namun demikian, hal tersebut 559.
harus tetap menjadi perhatian dan mendapat Hair, JF, DJ Ortinau, and DE Harrison. 2010.

11
Jurnal Agrikultura 2022, 33 (1): 1 - 12 Analisis Perilaku Pembelian Konsumen …
ISSN 0853-2885

Essentials of Marketing Research. Vol. 2. consumers’ intention to consume ready-to-eat


McGraw-Hill/Irwin. New York. meals: The role of moral attitude. Appetite.
Hughner, RS, P McDonagh, A Prothero, CJ Shultz, 55(3): 534–539.
and J Stanton. 2007. Who are organic food Pacho, F. 2020. What influences consumers to
consumers? A compilation and review of why purchase organic food in developing
people purchase organic food. Journal of countries? British Food Journal. 122(12):
Consumer Behaviour: An International 3695–3709.
Research Review. 6(2‐3): 94–110. Pham, TH, TN Nguyen, TTH Phan, and NT Nguyen.
Kaplan, RM, and DP Saccuzzo. 2009. Standardized 2019. Evaluating the purchase behaviour of
tests in education, civil service, and the organic food by young consumers in an
military. In Pp. 325–327. Psychological emerging market economy. Journal of
Testing: Principles, Applications, and Issues. Strategic Marketing. 27(6): 540–556.
7th Ed. Wadsworth. Belmont. Rana, J, and J Paul. 2017. Consumer behavior and
Lian, SB, and LC Yoong. 2019. Assessing the young purchase intention for organic food: A review
consumers’ motives and purchase behavior and research agenda. Journal of Retailing and
for organic food: An empirical evidence from Consumer Services. 38: 157–165.
a developing nation. International Journal of Singgih, S. 2015. Amos 22 untuk Structural Equation
Academic Research in Business and Social Modelling. PT. Elex Media Komputindo.
Sciences. 9(1): 69–87. Jakarta.
Nguyen, HV, N Nguyen, BK Nguyen, A Lobo, and Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif,
PA Vu. 2019. Organic food purchases in an Kualitatif, dan R&D. CV. Alfabeta. Bandung.
emerging market: The influence of Wang, J, M Shen, and Z Gao. 2018. Research on the
consumers’ personal factors and green irrational behavior of consumers’ safe
marketing practices of food stores. consumption and its influencing factors.
International Journal of Environmental International Journal of Environmental
Research and Public Health. 16(6): 1037. Research and Public Health. 15(12): 2764.
Nguyen, TN, A Lobo, and S Greenland. 2017. Energy Yadav, R, and GS Pathak. 2016. Intention to
efficient household appliances in emerging purchase organic food among young
markets: the influence of consumers’ values consumers: Evidences from a developing
and knowledge on their attitudes and nation. Appetite. 96: 122–128.
purchase behaviour. International Journal of
Consumer Studies. 41(2): 167–177.
Olsen, NV, Sijtsema, SJ, and G Hall. 2010. Predicting

12

You might also like