RAHASIA

TABEL INTEGRASI

A. KECERDASAN
No Kompetensi Definisi Prediktor Hasil Skor Psikogram Reasoning
Kemampuan untuk menghadapi,
mengolah, mempelajari dan 1. CFIT 3B: 121 (tinggi)
1. Kecerdasan umum memecahkan masalah di sekitarnya yang CFIT, IQ IST C+
2. IST: 94 (sedang)
terkait dengan kemampuan adaptasi.
1. CFIT (subtes 1): 7/13
2. IST (AN):96 (sedang)
3. IST (RA): 91 (rendah)
CFIT (subtes 1), 4. SS1: 7 (sedang)
Sistematika Kemampuan untuk mengatur pokok-
2. pokok pikiran secara runtut dan efisien. IST (AN, RA), SS1, 5. BEI: dari hasil wawancara C
berpikir
BEI subjek kurang dapat
menjelaskan secara sistematis
perihal keberhasilannya dalam
menjuarai event QCC
Kemampuan untuk cepat tanggap
3. Daya tanggap (responsif) terhadap masukan informasi IST (WA) 1. IST (WA): 106 (tinggi) T
dari luar.
Kemampuan berpikir secara kongkret
Berpikir Konkrit praktis dengan menggunakan common
4. sense. IST (SE) 1. IST (SE): 98 (sedang) C
Praktis

Kemampuan mengkombinasi dan 1. CFIT (subtes 3): 6/13

menangkap hubungan antar problem CFIT (subtes 3), 2. IST (RA): 91 (rendah)
5. Berpikir Logis secara logis/bukan penyelesaian kira- C
IST (RA, GE, AN) 3. IST (GE): 103 (cukup)
kira. 4. IST (AN): 96 (sedang)
Kemampuan untuk memahami dan 1. CFIT (subtes 4): 7/10
merumuskan masalah secara CFIT (subtes 4), 2. IST (GE): 103 (cukup)
6. Daya abstraksi konseptual, global, dan logis, termasuk C+
IST (GE, FA, WU) 3. IST (FA): 106 (tinggi)
kemampuan berpikir jangka panjang. 4. IST (WU): 95 (sedang)
Kepekaan dan kecermatan untuk 1. CFIT (subtes 2): 9/14
mengamati, mengolah dan menguraikan CFIT (subtes 2, 3), 2. CFIT (subtes 3): 6/13
7. Daya analisis masalah secara rinci untuk memperoleh C
pemahaman yang mendalam atas IST (AN, WU) 3. IST (AN): 96 (sedang)
masalah/pekerjaan tersebut. 4. IST (WU): 95 (sedang)
Kemampuan untuk memahami hal-hal
Kemampuan 1. IST (WA): 106 (tinggi)
8. yang disampaikan melalui kata-kata atau IST (WA, GE) C+
verbal 2. IST (GE): 103 (cukup)
isyarat secara logis dan tepat
Kemampuan untuk memahami data
Kemampuan angka/numerik dan menyelesaikan 1. IST (RA): 91 (rendah)
9. IST (RA, ZR) C-
angkawi pekerjaan yang berhubungan dengan 2. IST (ZR): 100 (cukup)
angka secara cepat dan cermat.
IST (FA, WU), 1. IST (FA): 106 (tinggi)
Kemampuan memecahkan persoalan
10. Kreativitas Wartegg 2. IST (WU): 95 (sedang) C
secara kreatif
(originality) 3. Wartegg (originality): -
B. GAYA KERJA
 RAHASIA

No Kompetensi Definisi Prediktor Hasil Skor Psikogram Reasoning

1. Kraepelin (panker): di atas
1. Kecepatan kerja Kemampuan untuk bekerja secara cepat. Kraepelin (panker)/ C+
rata-rata
Kemampuan untuk bekerja secara tepat
2. Ketelitian kerja dan akurat. Kraepelin (tianker)/ 1. Kraepelin (tianker): kurang R
3. Keajegan Kerja Kemampuan untuk bekerja stabil (ajeg). Kraepelin (janker)/ 1. Kraepelin (janker): kurang R
Kemampuan untuk bertahan secara fisik
4. Ketahanan kerja mapun psikis dalam suatu aktivitas kerja. Kraepelin (hanker)/ 1. Kraepelin (hanker): kurang R
kesediaan untuk menghasilkan kerja
yang lebih banyak dan dengan antusias PAPI Kostick (work
5. Semangat kerja ikut serta dalam kegiatan-kegiatan dan 1. Papi (N: 8, G: 3, A:2) C
direction)
usaha-usaha kelompok sekerjanya.
Kemampuan untuk mengerjakan tugas PAPI Kostick (work
6. Kerapian secara rapi, teratur dan tertib 1. Papi (C: 5, D:6, R:5) C+
style)
C. KEPRIBADIAN
No Kompetensi Definisi Prediktor Hasil Skor Psikogram Reasoning
Keinginan kuat dari diri individu untuk 1. Papi (N: 8, G: 3, A:2)
bekerja mencapai bahkan melebihi target PAPI Kostick (work 2. Wartegg (stimulus 3): subjek
Motivasi atau standar kerja yang telah ditetapkan
1. baginya, dapat pula berupa keinginan direction), Wartegg menggambar rumah, stimulus C-
Berprestasi
untuk menghasilkan sesuatu lebih dari (stimulus 3) tidak dilanjutkan gambar yang
orang lain. semakin naik dari kiri ke kanan.
Kesediaan untuk menerima tugas atau PAPI Kostick (work
2. Tanggung Jawab pekerjaan dan mengerjakannya hingga 1. Papi (N: 8, G: 3, A:2) C
selesai. direction)
Kecenderungan untuk menaati peraturan
dan menyelesaikan pekerjaan sesuai PAPI Kostick
3. Kedisiplinan dengan tenggat waktu yang telah 1. Papi (F: 2, W:4) C-
(fellowership)
ditentukan.
1. Papi (N: 8, G: 3, A:2)
Kemampuan untuk mengambil prakarsa 2. DAP: subjek menggambar
PAPI Kostick (work
pribadi dalam mengerjakan pekerjaan- manusia dengan garis yang
direction), DAP
4. Inisiatif pekerjaan tanpa perlu nampak seperti coretan-coretan C-
pengawasan/supervisi langsung secara (kelengkapan
berulang, tidak menggambar
kontinyu. gambar)
anggota badan atau aksesoris
secara detail dan lengkap
1. DAP: Ukuran gambar sedang
Kemantapan dan penerimaan terhadap (1/2 kertas), posisi berada di
Kemantapan diri sendiri yang menunjukkan DAP, BAUM tengah kertas sedikit ke bawah
5. kepercayaan diri dan kebanggaan C
pribadi (ukuran gambar) 2. BAUM: Ukuran gambar
terhadap kemampuan diri pribadi. sedang (1/2 kertas), posisi
berada di tengah kertas
Kemampuan untuk mengontrol keadaan
emosi pribadi sehingga tetap stabil PAPI Kostick
6. Stabilitas emosi sehingga tidak mempengaruhi hasil kerja 1. Papi (Z: 8, E: 4, K:5) C
(temprament)
pribadi.
7. Kepercayaan diri Yakin akan kemampuan diri, sehingga DAP, BAUM 1. DAP: Ukuran gambar sedang C-
dapat bertindak dengan berani dan tidak (ukuran gambar, (1/2 kertas), posisi berada di
ragu-ragu. pembuatan garis) tengah kertas sedikit ke bawah.
Garis digambar secara berulang
2. BAUM: Ukuran gambar
sedang (1/2 kertas), posisi
 RAHASIA
berada di tengah kertas
1. Papi (X: 6, S: 6, B: 3, O: 5)
PAPI Kostick 2. DISC:Logical Thinker
Kemampuan untuk bertenggang rasa (social nature), 3. Wartegg (stimulus 2):
sehingga dapat terjalin hubungan baik DISC (profil Menggambar hujan, inanimate,
8. Kerjasama C
dengan orang lain secara individual kepribadian), SDR kurang
maupun kelompok. Wartegg (stimulus 4. BEI: dari hasil interview,
2), BEI didapat bahwa subjek cukup
dapat bekerja bersama tim
1. Papi ( (X: 6, S: 6, B: 3, O: 5)
PAPI Kostick 2. DISC:Logical Thinker
Kemampuan untuk membina hubungan (social nature), 3. Wartegg (stimulus 2):
Hubungan yang hangat dengan orang lain dan DISC (profil Menggambar hujan, inanimate,
9. C-
personal dapat membina hubungan kerjasama kepribadian), SDR kurang
dengan orang lain. Wartegg (stimulus 4. Wartegg (stumulus 7): Subjek
2, 7) menggambar tulang, SDR
kurang
PAPI Kostick
(social nature), 1. Papi ( (X: 6, S: 6, B: 3, O: 5)
Kemampuan menempatkan diri secara
DISC (profil 2. DISC:Logical Thinker
10. Penyesuaian diri luwes dengan menyesuaikan perilaku C
kepribadian), 3. Wartegg: Subjek
pada tuntutan lingkungan.
Wartegg (stimulus menggambar panahan SDR baik
1)
PAPI Kostick
1. Papi (X: 6, S: 6, B: 3, O: 5)
(social nature),
Kemantapan dan kemampuan 2. DISC:Logical Thinker
Kemampuan DISC (profil
11. komunikasi pada saat menjalin relasi 3. Wartegg (stimulus 2): C
bersosialisasi kepribadian),
dengan orang lain. Menggambar hujan, inanimate,
Wartegg (stimulus
SDR kurang
2)
1. Jalannya interview: Secara
Jalannya interview umum, subjek dapat mengerti
Kemampuan untuk menjalin saling
(pemahaman pertanyaan-pertanyaan yang
pengertian dengan orang lain baik secara
Kemampuan interviewee disampaikan oleh interviewer,
12. verbal maupun nonverbal dengan C
komunikasi terhadap meskipun beberapa kali ada
bahasa atau isyarat yang mudah
pertanyaan yang salah persepsi. Di sisi lain
dimengerti.
diajukan) subjek dapat menyampaikan
informasi secara jelas.
1. Papi (N: 8, G: 3, A:2)
2. DISC:Logical Thinker
PAPI Kostick (work 3. DAP: Subjek menggambar
Kemampuan untuk bertahan
direction), DISC manusia dengan garis yang
13. Ketekunan lama/“tenggelam“ hanya dalam satu C
(profil kepribadian), nampak seperti coretan-coretan
pekerjaan saja sampai relatif tuntas.
DAP (kelengkapan) berulang, tidak menggambar
anggota badan atau aksesoris
secara detail dan lengkap
PAPI Kostick (work
Kemampuan untuk bertindak secara hati- 1. Papi (C: 5, D:6, R:5)
style), DISC (profil
14. Cautiousness hati dan tidak ceroboh dalam melakukan 2. DISC:Logical Thinker C-
kepribadian)
tugas-tugas terkait dengan pekerjaannya 3. Kraepelin (tianker): Kurang
Kraepelin (tianker),
D. KEPEMIMPINAN
 RAHASIA
1. Papi (L: 2, P: 2, I: 4)
2. DISC:Logical Thinker
3. BEI: dari hasil interview
Kemampuan untuk mengkoordinir, PAPI Kostick
didapat bahwa subjek lebih
mengarahkan, mengawasi orang lain (Leadership), DISC
1. Kepemimpinan yang biasanya ditunjukkan dalam posisi sering menjalankan arahan dari R
(profil kepribadian),
otoritas formal. atasan dibanding dengan
BEI
memberikan arahan, koordinasi,
serta pengawasan kepada
bawahannya
1. Papi (L: 2, P: 2, I: 4)
PAPI Kostick
2. DISC:Logical Thinker
Kemampuan untuk mengambil tindakan (Leadership), DISC
Pengambilan 3. Wartegg (stimulus 5): subjek
2. tertentu sebagai respon terhadap (profil kepribadian), C
Keputusan peluang atau masalah yang dihadapi. menggambar sate pada stimulus
Wartegg (stimulus
5 SDR kurang, tidak
5)
menembuskan 2 garis stimulus
1. Papi (X: 6, S: 6, B: 3, O: 5)
2. DISC:Logical Thinker
3. DAP: ukuran gambar sedang
PAPI Kostick
(1/2 kertas), posisi berada di
(social nature)
Keyakinan akan mampu berpikir dan tengah kertas sedikit ke bawah,
Kemandirian DISC (profil
3. bertindak tanpa mengandalkan bantuan subjek menggambar 2 orang C-
(kepercayaan diri) orang lain. kepribadian) DAP,
yang sedang bergandengan
BAUM (ukuran
tangan
gambar)
4. BAUM: ukuran gambar
sedang (1/2 kertas), posisi
berada di tengah kertas
Kemampuan untuk dapat bertindak dan
mengemukakan pendapat dengan tegas, DISC (profil
4. Sikap Asertif jujur, dan sesuai dengan kenyataan 1. DISC:Logical Thinker C-
kepribadian)
tanpa menyinggung perasaan orang lain.