You are on page 1of 5

Sholat Wajib

Oleh: Yusuf, S.Ag

Sholat lima waktu merupakan salah satu kewajiban yang harus dikerjakan oleh setiap

orang islam dimanapun, kapanpun dan dalam kondisi bagaimanapun. Sholat juga merupakan

tiang agama, barang siapa mengerjakannya berarti ia telah menegakkan agamanya. Dan

barang siapa meninggalkanya berarti ia telah merobohkan agamanya. 

Sholat yang kita kerjakan haruslah sesuai dengan sholat yang telah dituntunkan atau

dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Oleh karena itu supaya sholat kita dapat lebih baik dan

sempurna maka bacalah dan perhatikan ketentuan-ketentuan sholat sebagaimana diuraikan

dalam materi berikut ini:

Pengertian Sholat Wajib

Shalat secara bahasa berarti doa. Sedangkan menurut istilah syara’ sholat adalah

ibadah yang terdiri dari perkataan dan perbuatan tertentu, yang diawali dengan takbiratul

ihram dan diakhiri dengan salam. Sholat wajib juga disebut juga dengan sholat fardlu atau

shalat maktubah yang berarti sholat yang harus dikerjakan orang Islam yang telah memenuhi

syarat.

Yang dimaksud sholat wajib di sini adalah shalat lima waktu yaitu sholat zuhur, asar,

maghrib, isya’ dan subuh. Sholat dalam Islam menempati kedudukan sangat penting, karena

shalat merupakan ibadah yang pertama kali akan dihisab (dihitung) pertanggung jawabannya

kelak di hari kiamat.

Rukun Sholat

 Niat

 Berdiri jika mampu

 Takbiratul Ikhram

 Membaca surat al-fatihah


 Ruku` dan tuma`ninah

 I`tidal dan tuma`ninah

 Sujud dan tuma`ninah

 Duduk diantara dua sujud dan tuma`ninah

 Duduk tasyahud akhir

 Membaca tasyahud akhir

 Membaca shalawat kepada Nabi

 Membaca salam pertama

 Tertib

Rukun sholat tersebut dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Rukun qauli, yaitu rukun yang berupa ucapan (contoh : Takbiratul ikhram,

membaca surat al-fatihah, membaca tasyahud akhir, membaca salam)

2. Rukun fi`li, yaitu rukun yang berupa gerakan (contoh : sujud, ruku`, I`tidal dll).

Syarat Syah Sholat

1. Suci badan dari hadats besar dan kecil

2. Allah tidak menerima sholat seseorang diantara kamu yang berhadats sehingga dia

berwudhu”. (HR. Bukhari dan Muslim)

3. Suci badan, pakaian dan tempat dari najis

4. Menutup aurat. Aurat laki-laki adalah antara pusar sampai lutut, sedang aurat

perempuan adalah seluruh anggota badan kecuali kedua telapak tangan dan wajah.

5. Telah masuk waktu sholat


Menghadap kiblat

Seperti dijelaskan dalam surah al-Baqarah ayat 144.

Artinya : “maka palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. dan dimana saja kamu

berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. (QS. al-Baqarah : 144)

Syarat Wajib Sholat

 Islam

 Baligh. Batasan baligh dalam Islam adalah :

1. Bagi laki-laki telah keluar sperma atau mimpi basah

2. Bagi perempuan telah keluar darah haid

 Berakal, tidak gila atau mabuk.

 Suci dari haid dan nifas bagi perempuan.

 Telah sampai dakwah kepadanya

 Terjaga, tidak sedang tidur.

a) Berbicara dengan sengaja

b) Bergerak dengan banyak (3 kali gerakan atau lebih berturut-turut)

c) Berhadats

d) Meninggalkan salah satu rukun shalat dengan sengaja

e) Terbuka auratnya

f) Merubah niat

g) Membelakangi kiblat, kecuali sedang diatas kendaraan.

h) Makan dan minum

i) Tertawa

j) Murtad
Sunnah Sholat

Sunah sholat merupakan ucapan atau gerakan yang dilaksanakan dalam sholat selain rukun

shalat. Sunah-sunah sholat dibagi menjadi dua, yaitu :

 Sunah Ab`ad

Sunah `ab`ad adalah amalan sunah dalam sholat yang apabila terlupakan harus diganti dengan

sujud sahwi. Yang termasuk sunah `ab`ad adalah :

a) Tasyahud awal

b) Duduk tasyahud

c) Membaca shalat nabi ketika tasyahud

 Sunah Hai`at

Sunah hai`at adalah amalan sunah dalam sholat yang apabila terlupakan tidak perlu diganti

dengan sujud sahwi. Yang termasuk sunah hai`at adalah :

a) Mengangkat tangan ketika takbiratul ikhram

b) Meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri ketika sedekap.

c) Memandang ke tempat sujud

d) Membaca do`a iftitah

e) Tuma`ninah (diam sejenak) sebelum atau sesudah membaca surat al-Fatihah.

f) Membaca lafald “amin” sesudah membaca surat al-Fatihah.

g) Membaca surat selain surat al-Fatihah setelah membaca surat al-Fatihah.

h) Memperhatikan/mendengarkan bacaan imam (bagi makmum)

i) Mengeraskan suara pada dua rakaat pertama sholat maghrib, isya dan subuh.

j) Membaca takbir ibntiqal setiap ganti gerakan kecuali ketika berdiri dari ruku`.

k) Membaca ketika i`tidal.

7. Hikmah Shalat

1) Mendidik disiplin dan menghargai waktu..


2) Menjadikan hati tenang karena shalat merupakan hubungan antara seorang hamba dengan

Tuhannya. seorang muslim bisa mendapatkan lezatnya bermunajat dengan tuhannya ketika

shalat, sebab jiwanya menjadi tenang, hatinya tentram, dadanya lapang, keperluannya

terpenuhi, dan dengannya seseorang bisa tenang dari kebimbangan dan problematika duniawi

3) Menyadarkan manusia tentang hakekat dirinya yang merupakan hamba Allah SWT yang

harus senantiasa menyembahnya.

4) Menanamkan nilai tidak ada yang memberi kenikmatan dan pertolongan selain Allah

SWT.

5) Sholat dapat menjauhkan diri dari perbuatan keji dan mungkar (jelek)

6) Seperti dalam surah yang artinya : “Sesungguhnya sholat itu dapat mencegah dari

perbuatan keji dan mungkar”

7) Sholat dapat menjauhkan diri dari sifat sombong.

You might also like