You are on page 1of 6

UTS 29 MAR 2023

NAMA: M.DADANG SYAHPUTRA


NIM: 5222422001
MK: PROFESI KEPENDIDIKAN
PRODI: PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF

SOAL :

1. Jelaskan, sebutkan dan buatkan cthnya msg2 menurut pendapat anda masing2 tentang
kompetensi seorang guru yang profesional.
JAWAB:

Kompetensi seseorang pengajar yg profesional adalah kombinasi berasal keteram
pilan serta pengetahuan yg diperoleh melalui pengalaman, training, dan pendidikan.
Berikut merupakan beberapa
pendapat dan model berasal aku ihwal kompetensi seseorang guru yg profesional:

1.Menguasai materi pelajaran dengan baik.
seseorang guru profesional wajib mempunyai pemahaman yg mendalam tentang baha
n ajar yg diajarkannya. menjadi contoh, seorang guru matematika harus tahu prinsip-
prinsip dasar
matematika dan bisa mengajar dengan cara yg mudah dipahami sang peserta didik.

2.mampu mengidentifikasi kebutuhan peserta didik.


seseorang pengajar profesional wajib bisa mengidentifikasi kebutuhan
individu peserta
didik dalam pembelajaran. menjadi contoh, seorang pengajar wajib dapat mengetahui
apakah peserta
didik mempunyai kesulitan dalam tahu konsep tertentu serta bisa menyampaikan dona
si yg sesuai.

3.bisa membangun lingkungan belajar yang aman.
seseorang guru profesional harus dapat menciptakan lingkungan belajar yg aman,
nyaman, serta menginspirasi
bagi siswa. sebagai contoh, seseorang pengajar harus dapat membangun suasana yg a
man bagi siswa buat belajar dengan menyesuaikan pencahayaan, suhu
ruangan, dan rapikan letak kelas yang sempurna.
5.bisa memakai teknologi pada pembelajaran.
seorang pengajar profesional harus mampu memakai teknologi dalam pembelajaran b
uat membantu peserta didik tahu konsep yang diajarkan menggunakan lebih
baik. sebagai model, seseorang pengajar dapat memakai aplikasi pembelajaran atau
video pembelajaran yg interaktif buat memperkaya pengalaman belajar peserta didik.

6.mampu melakukan evaluasi dan umpan pulang yang efektif.
seseorang guru profesional harus bisa melakukan penilaian dan memberikan umpan b
alik yang efektif kepada peserta
didik agar mereka bisa mengembangkan diri dan memperbaiki kekurangan
mereka. sebagai contoh, seseorang pengajar bisa menyampaikan tes atau
tugas yg relevan dengan bahan
ajar dan memberikan umpan pulang yg konstruktif kepada peserta didik.

Itulah beberapa
pendapat serta model asal saya ihwal kompetensi seorang pengajar yang profesional.
Tentunya masih banyak lagi
faktor yg dapat mempengaruhi kompetensi seseorang guru, namun hal-hal di atas arti
nya beberapa hal yg penting buat sebagai seorang pengajar yg profesional.

2. Sebutkan perbedaan dan persamaan antara manajemen, administrasi dan organisasi


kependidikan.
JAWAB: Manajemen, administrasi, serta organisasi
kependidikan merupakan konsep-konsep yang berhubungan erat dalam bidang
pendidikan, namun memiliki disparitas dan persamaan yg krusial buat dipahami.
Berikut merupakan perbedaan dan persamaan antara ketiga konsep tersebut:

1.Manajemen: adalah proses perencanaan, pengorganisasian,


pengarahan, dan pengendalian asal daya buat mencapai tujuan organisasi secara
efektif serta efisien. pada konteks pendidikan, manajemen
pendidikan mencakup perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan pengendalian asal daya yg terkait menggunakan penyelenggaraan
pendidikan.

2.Administrasi: adalah serangkaian kegiatan atau
tindakan yg terkait menggunakan pengelolaan asal daya
organisasi, seperti asal daya insan, keuangan, serta wahana prasarana. Administrasi
pendidikan melibatkan pengelolaan asal daya organisasi pendidikan buat mencapai
tujuan pendidikan.

3.Organisasi kependidikan: adalah forum atau sistem


pendidikan yang terdiri dari berbagai komponen, mirip peserta didik, guru, karyawan,
staf administrasi, dan lainnya. Organisasi
kependidikan memiliki tujuan primer buat menyediakan
pendidikan serta pedagogi bagi peserta didik.

Persamaan antara manajemen, administrasi, dan organisasi kependidikan adalah:

1.Ketiganya berfokus di pengelolaan sumber daya organisasi,
baik sumber daya manusia, keuangan, juga wahana prasarana.

2.seluruh konsep tadi bertujuan buat mencapai tujuan
organisasi yang sudah ditetapkan.

3.Ketiganya pula memerlukan kepemimpinan yg efektif pada pengambilan
keputusan dan pengendalian operasional.

tetapi, perbedaan primer antara ketiga konsep tadi artinya bahwa manajemen


pendidikan lebih fokus di perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan pengendalian sumber daya yg terkait dengan penyelenggaraan
pendidikan, ad interim administrasi pendidikan
lebih fokus di pengelolaan sumber daya organisasi pendidikan. sementara organisasi
kependidikan merujuk pada forum atau sistem pendidikan itu sendiri.

3. Sebutkan konsep dasar profesionalisme guru berdasarkan P3G yg menekankan pada


kompetensi seorang guru.
JAWAB:

Konsep dasar profesionalisme guru menurut Peraturan Menteri


Pendidikan serta Kebudayaan Republik Indonesia angka 14 Tahun
2019 wacana Penguatan Pendidikan Karakter melalui
Penguatan pelatihan dan pengawasan Pendidikan merupakan P3G, yang menekankan 
pada kompetensi seseorang pengajar, antara lain:

1.Pedagogik: yaitu kemampuan pengajar pada merencanakan,


melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran secara
efektif dan efisien, serta mampu membuatkan metode
pembelajaran yg inovatif serta berbasis pada kebutuhan siswa.

2.Profesional: yaitu
kemampuan pengajar pada menunjukkan sikap profesional yang baik, mirip menjaga
integritas, kolaborasi, kedisiplinan, dan membuatkan diri secara

3.Personal: yaitu kemampuan pengajar pada tahu diri


sendiri, menerima disparitas, serta mampu membuatkan potensi diri.

4.Sosial: yaitu kemampuan guru pada berinteraksi menggunakan siswa, rekan kerja,


orang tua/wali peserta
didik, dan rakyat, dan bisa membuatkan hubungan yang serasi serta saling
mendukung.

5.Kepemimpinan: yaitu kemampuan guru dalam memimpin peserta


didik serta rekan kerja untuk mencapai
tujuan beserta, dan mampu menjadi contoh bagi siswa dalam berbagi karakter yang b
aik.

4. Sebutkan dan jelaskan UU yang mengatur tentang kode etik guru, pengembangan
karir guru, dan organisasi guru.
JAWAB:
terdapat beberapa Undang-Undang
(UU) di Indonesia yang mengatur tentang kode etik pengajar, pengembangan
karir guru, dan organisasi guru, pada antaranya artinya:

1.UU No. 14 Tahun 2005 wacana guru dan Dosen:


UU ini mengatur tentang tugas, kewajiban,
hak, dan kewenangan guru, serta menyampaikan pedoman tentang pengembangan
karir pengajar. UU ini jua mengatur wacana pembentukan organisasi
profesi guru serta organisasi kerja guru, serta menyampaikan ketentuan perihal kode
etik pengajar.

2.UU No. 20 Tahun 2003 wacana Sistem Pendidikan Nasional:


UU ini menyampaikan pedoman mengenai pengembangan
karir pengajar dan training profesi pengajar. UU
ini jua menyampaikan ketentuan ihwal peningkatan kualitas pendidikan, termasuk
melalui pengembangan karir pengajar.
3.UU No. 5 Tahun 2014 wacana Aparatur Sipil Negara:
UU ini mengatur perihal pembinaan karir pegawai negeri,
termasuk guru menjadi ASN. UU
ini jua menyampaikan ketentuan ihwal pengembangan kompetensi serta kinerja
pegawai negeri, termasuk pengajar.

Kode etik pengajar sendiri diatur dalam Peraturan Menteri


Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) nomor 50 Tahun 2012 wacana Kode
Etik guru Indonesia. Permendikbud
ini menyampaikan pedoman bagi guru pada melaksanakan tugasnya,
termasuk dalam hal perilaku, sikap, serta tindakan yang harus dihindari atau
dilakukan oleh guru. Kode etik pengajar ini pula meliputi nilai-nilai
moral dan etika yg harus dijunjung tinggi oleh guru pada melaksanakan
tugasnya menjadi pendidik.

5. Sebutkan dan jelaskan karakteristik dan syarat profesi seorang guru yang memiliki
titik persamaannya dlm hal pelayanan.
JAWAB:

1.memiliki rasa empati yg tinggi: guru yg baik harus dapat memahami dan merasa
kan perasaan serta kebutuhan siswa mereka. dengan mempunyai rasa empati yang tin
ggi, seseorang guru dapat membantu siswa menggunakan lebih
baik serta menyampaikan dukungan yang dibutuhkan untuk mencapai potensi terbaik
mereka.

2.Mengutamakan kepentingan siswa: guru harus senantiasa mengutamakan


kepentingan siswa dalam setiap keputusan yg diambil. Hal ini berarti
bahwa pengajar wajib memperhatikan kebutuhan dan impian peserta
didik, serta menyampaikan dukungan yang diharapkan untuk membantu peserta
didik mencapai tujuan akademik mereka.
3.Menguasai materipelajaran: seorang pengajar yang efektif harus memiliki penge
tahuan serta pemahaman yang mendalam perihal bahan ajar yg diajarkan. Hal ini
akan memungkinkan mereka buat mengajar dengan lebih
efektif serta membantu siswa tahu materi pelajaran menggunakan lebih baik.

4.Menjalin korelasi yg baik dengan pesertadidik: guru yg baik harus dapat menjali
n korelasi yg baik menggunakan siswa mereka. Hal
ini bisa membantu guru memahami kebutuhan serta asa peserta
didik menggunakan lebih baik, dan membantu siswa merasa lebih
nyaman dan terbuka pada belajar.
kondisi-syarat profesi seseorang guru yang memiliki titik persamaan dalam hal
pelayanan artinya menjadi berikut:

1.mempunyai kemampuankomunikasi yg baik: guru harus mampu berkomunikasi 
dengan baik menggunakan peserta didik, orang tua peserta didik, serta rekan kerja
mereka. Hal ini akan memungkinkan mereka buat memperjelas tujuan
belajar dan menjelaskan materi pelajaran menggunakan lebih efektif.

2.mempunyai pendidikan serta pembinaan yang memadai: pengajar harus mempu
nyai pendidikan serta training yang memadai pada bidang
pendidikan, dan mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan buat men
gajar dengan efektif.

3.mampu mengelola kelas menggunakan baik: pengajar wajib bisa mengelola
kelas menggunakan baik dan menjaga disiplin siswa. Hal ini akan membantu peserta
didik belajar menggunakan lebih
efektif dan memungkinkan pengajar buat mengajar dengan lebih efektif.

4.mampu tahu serta menerapkan
kurikulum: guru wajib bisa tahu serta menerapkan
kurikulum dengan baik dalam pedagogi mereka. Hal ini akan memungkinkan
mereka buat mengajar menggunakan efektif dan membantu siswa mencapai tujuan
akademik mereka.

You might also like