You are on page 1of 7

LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri


Nama Mahasiswa : Berlian Mangestuti, S.Pd
NIM :
Judul Modul Geometri
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Geometri Datar
2. Geometri Ruang
3. Geometri Transformasi
4. Pembelajaran Geometri
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. Segitiga adalah gabungan dari tiga
dipelajari segmen/ruas garis yang titik-titiknya
tidak kolinier.
2. Titik sudut segitiga adalah pertemuan
ujung-ujung ruas garis pada segitiga.
3. Garis berat pada suatu segitiga adalah
garis yang ditarik dari suatu titik segitiga
ke pertengahan sisi di depannya.
4. Garis bagi pada suatu segitiga adalah
garis yang membagi suatu sudut pada
segitiga menjadi dua bagian sudut yang
besarnya sama.
5. Garis tinggi pada suatu segitiga adalah
garis yang ditarik dari satu titik secara
tegak lurus ke sisi di depannya atau
perpanjangan sisi di depannya
6. Keliling adalah jarak perpindahan titik
dari lintasan awal sampai ke lintasan
akhir (titik awal dan titik akhir adalah titik
yang sama).
7. Luas bangun datar adalah luas yang
dibatasi oleh sisi-sisi bangun datar
tersebut.
8. Kekongruenan segitiga adalah segitiga
yang sama dan sebangun.
9. Segitiga adalah gabungan dari tiga
segmen/ruas garis yang titik-titiknya
tidak kolinier.
10. Titik sudut segitiga adalah pertemuan
ujung-ujung ruas garis pada segitiga.
11. Garis berat pada suatu segitiga adalah
garis yang ditarik dari suatu titik segitiga
ke pertengahan sisi di depannya.
12. Garis bagi pada suatu segitiga adalah
garis yang membagi suatu sudut pada
segitiga menjadi dua bagian sudut yang
besarnya sama.
13. Garis tinggi pada suatu segitiga adalah
garis yang ditarik dari satu titik secara
tegak lurus ke sisi di depannya atau
perpanjangan sisi di depannya
14. Keliling adalah jarak perpindahan titik
dari lintasan awal sampai ke lintasan
akhir (titik awal dan titik akhir adalah titik
yang sama).
15. Luas bangun datar adalah luas yang
dibatasi oleh sisi-sisi bangun datar
tersebut.
16. Kekongruenan segitiga adalah segitiga
yang sama dan sebangun.
17. Segiempat adalah gabungan dari empat
ruas garis yang ditentukan oleh empat
titik, tiga titik di antaranya tidak segaris.
18. Jajar genjang adalah suatu segiempat
yang mempunyai dua pasang sisi sejajar
dan dua pasang sudut sama besar.
19. Persegi panjang adalah jajar genjang yang
salah satu sudutnya siku-siku.
20. Belah ketupat adalah jajar genjang yang
dua sisi berurutannya sama panjang.
21. Persegi adalah jajar genjang yang semua
sisinya sama panjang dan salah satu
sudutnya siku-siku. Atau persegi adalah
persegi panjang dengan empat sisi yang
kongruen.
22. Trapesium adalah suatu segiempat yang
memiliki dua buah sisi sejajar.
23. Layang-layang adalah bangun datar
segiempat yang memiliki 2 pasang
berbeda sisi berdekatan yang sama
panjang.
24. Transformasi Geometri pada bidang
adalah proses mengubah setiap titik
koordinat menjadi titik koordinat lain
pada bidang tertentu.
25. Pencerminan/refleksi adalah
transformasi yang memetakan suatu titik
dengan menggunakan sifat benda dan
bayangan pada cermin datar.
26. Translasi adalah perpindahan atau
pergeseran setiap titik dengan arah dan
jarak yang sama.
27. Rotasi adalah perpindahan suatu titik ke
titik lain secara memutar terhadap sudut
dan titik pusat tertentu yang memiliki
jarak yang sama dengan setiap titik yang
diputar.
28. Dilatasi adalah suatu transformasi
mengubah ukuran (memperbesar atau
memperkecil) bentuk bangun geometri
tetapi tidak mengubah bentuk bangun
tersebut.
29. Pentingnya teori belajar dalam
pembelajaran geometri
Teori belajar adalah upaya untuk
mendeskripsikan bagaimana manusia
belajar, sehingga membantu kita semua
memahami proses inhern yang kompleks
dari belajar.
Tahapan belajar menurut Bruner
1. Tahap enaktik adalah tahapan dimana
seseorang/ anak dalam memahami
objek-objek /dunia masih
menggunakan gerak/ aktivitas motorik
2. Tahap ikonik adalah tahapan dimana
anak/ individu dalam memahami
objek-objek melalui persepsi statik
3. Tahap simbolik adalah tahapan dimana
anak/ individu dalam memahami objek
sudah dapat menggunakan simbol-
simbol
30. Model pembelajaran berbasis masalah
adalah pembelajaran yang menggunakan
masalah sebagai konteks pembelajaran.
a. Discovery Learning (DL)
Sintaks model Discovery Learning (DL):
1) Pemberian rangsangan (stimulation)
2) Pernyataan/ identifikasi masalah
(problem statement)
3) Pengumpulan data (data collection)
4) Pengolahan data (data processing)
5) Pembuktian (verification)
6) Menarik simpulan/ generalisasi
(generalization)
b. Project Based Learning (PjBL)
Karakteristik model Project Based
Learning (PjBL):
1) Penyelesaian tugas dilakukan
secara mandiri dimulai dari tahap
perencanaan, penyusunan, hingga
pemaparan produk
2) Peserta didik bertanggung jawab
penuh terhadap proyek yang akan
dihasilkan
3) Projek melibatkan peran teman
sebaya, guru, orang tua, bahkan
masyarakat
4) Melatih kemampuan berpikir kreatif
5) Situasi kelas sangat toleran dengan
kekurangan dan perkembangan
gagasan
c. Problem Based Learning (PBL)
Sintaks model Problem Based Learning
(PBL)
1) Mengorientasi peserta didik pada
masalah
2) Mengorganisasikan peserta didik
untuk belajar
3) Membimbing penyelidikan
individu/ kelompok
4) Mengembangkan dan menyajikan
hasil karya
5) Menganalisis dan mengevaluasi
proses pemecahan masalah pada
presentasi
31. Perangkat Pembelajaran Berbasis
Masalah untuk Materi Geometri (dalam
RPP)
Sesuai Permendikbud No.65 tahun 2013
tentang standar proses, kegiatan
pembelajaran terdiri atas tiga tahap yaitu
pendahuluan, inti, dan penutup. Contoh
kegiatan pembelajaran berbasis masalah
yang tersaji dalam RPP:
a. Kegiatan Pendahuluan
Tahap 1: Mengorientasi peserta didik
pada masalah
b. Kegiatan Inti
Tahap 2: Mengorganisasikan peserta
didik untuk belajar
Tahap 3: Membimbing penyelidikan
individu/ kelompok
Tahap 4: Mengembangkan dan
menyajikan hasil karya
Tahap 5: Menganalisis dan
mengevaluasi proses pemecahan
masalah pada presentasi
c. Kegiatan Penutup
Peserta didik menyimpulkan hasil
diskusi dengan bimbingan guru.
32. Perangkat Pembelajaran Geometri
a. Silabus yang sudah dikembangkan
Penggalan silabus berisi:
1) Identitas satuan pendidikan
2) Identitas kelas
3) Alokasi waktu
4) Tema/konteks
5) Kompetensi inti
6) Kompetensi dasar
7) Indikator Pencapaian Kompetensi
(IPK)
8) Materi pokok
9) Kegiatan pembelajaran
10) Penilaian
11) Alokasi waktu
12) Sumber belajar
b. RPP adalah suatu rencana kegiatan
pembelajaran tata muka untuk satu
pertemuan atau lebih.
RPP memuat:
1) Satuan pendidikan
2) Mata pelajaran
3) Kelas/ semester
4) Materi pokok
5) Alokasi waktu
6) Kompetensi Inti (KI)
7) Kompetensi Dasar (KD) dan
Indikator Pencapaian Kompetensi
(IPK)
8) Tujuan pembelajaran
9) Materi pembelajaran
10) Model, Pendekatan dan Metode
Pembelajaran
11) Media, Alat dan Bahan
12) Sumber Pembelajaran
13) Langkah-langkah Pembelajaran:
pendahuluan, kegiatan inti, dan
kegiatan penutup
14) Penilaian: Sikap, Pengetahuan,
Ketrampilan
15) Materi Remedial dan Pengayaan
c. Bahan ajar dan sumber belajar
d. Media pembelajaran
e. Instrumen penilaian dan kisi-kisi
f. Instrumen pengamatan dan kisi-kisi
g. Lembar jurnal siswa/guru
h. Bahan ajar remidial dan pengayaan
i. Jawaban tes/soal
j. Pedoman penskoran
2 Daftar materi yang sulit 1. Menghitung suatu sudut dalam bangun
dipahami di modul ini datar
2. Garis-garis istimewa pada segitiga dan
melukisnya
3. Kekongruenan segitiga (tidak diberi
contoh bangun-bangun yang kongruen)
4. Jarak antara dua garis bersilangan
5. Sudut antara dua garis
6. Sudut antara garis dan bidang
7. Volume Bangun Ruang
8. Rotasi dengan pusat 𝑃(𝑎, 𝑏)
9. RPP khususnya pada indikator
pencapaian kompetensi
3 Daftar materi yang sering 1. Definisi titik, garis, dan bidang
mengalami miskonsepsi 2. Perbedaan antara garis, ruas garis, dan
sinar garis
3. Perbedaan antara garis berat, garis bagi
dan garis tinggi serta penerapannya
dalam soal
4. Perbedaan antara definisi dan sifat-sifat
pada bangun datar
5. Sifat-sifat pada bangun datar segiempat,
khususnya tentang belah ketupat dan
persegi
6. Pemahaman konsep kesebangunan dan
kekongruenan
7. Keliling dan luas gabungan bangun datar
8. Perbedaan diagonal bidang dan bidang
diagonal pada suatu bangun ruang
9. Perbedaan antara garis yang berpotongan
dan bersilangan pada ruang
10. Jarak antara dua garis bersilangan
11. Jarak antara dua bidang
12. Sudut antara dua bidang
13. Pencerminan (refleksi)
14. Rotasi (kebanyakan siswa lupa dengan
nilai perbandingan trigonometri)
15. Komposisi gabungan beberapa
transformasi
16. Komposisi transformasi yang melibatkan
matriks
17. Beberapa guru mengalami kesulitan
dalam membuat soal berbasis masalah/
HOTS geometri khususnya tentang
transformasi geometri

You might also like